Apa yang dimaksud dengan Aset komplementer merupakan asset Aset komplementer merupakan asset yang
aset komplementer ? Dan yang dibutuhkan untuk mendapatkan dibutuhkan untuk mendapatkan nilai dari
mengapa aset komplementer nilai dari investasi utamanya atau bisa investasi utamanya atau bisa juga disebut
juga disebut sebagai asset pendukung sebagai asset pendukung dari asset utama
penting untuk memastikan
yang akan mencapai hasil yang
bahwa sistem informasi dari asset utama yang akan mencapai
mengagumkan sesuai dengan yang
memberikan nilai asli bagi hasil yang mengagumkan sesuai dengan diinginkan perusahaan. Sebagai contoh,
organisasi ? yang diinginkan perusahaan.karena untuk menciptakan nilai atas investasi
Untuk mendapatkan nilai yang berarti tambahan atau investasi yang digunakan
dari sistem informasi, organisasi harus untuk mendukung dari kegunaan kereta api
mendukung investasi teknologi mereka itu sendiri misalnya kereta api, lokomotif,
dengan investasi komplementer yang petugas, struktur pengaturan yang mengatur
tepat dilakukan dalam organisasi dan dan mengawasi dan pengguna dari kereta ai
manajemen. Aset komplementer ini itu sendiri. Tanpa adanya asset
meliputi model dan proses bisnis yang komplementer nilai investasi atas kereta api
baru, budaya organisasi dan perilaku tidak akan memiliki nilai, karena tanpa
adanya asset komplementer kereta api tidak
manajemen yang mendukung, standar
dapa digunakan.
teknologi yang tepat, regulasi dan Untuk memperoleh nilai yang berarti dari
hukum. Investasi teknologi informasi system informasi, organisasi harus
yang baru tidak mungkin menghasilkan mendukung investasi teknologi mereka
pengembalian yang tinggi apabila pelaku dengan investasi komplementer yang tepat
bisnis tidak melakukan perubahan dalam organisasi dan manajemen. Asset
manajerial dan organisasional yang tepat komplementer ini meliputi model dan proses
untuk mendukung teknologi tersebut. bisnis yang baru, budaya organisasi dan
erilaku manajemen yang mendukung standar
teknologi yang tepat, relugasi dan hokum.
Kelompok 9 Fidela Raniah Investasi teknologi informasi yang baru tidak
mungkin menghasilkan pengembaliaan yang
tinggi bila pelaku bisnis tidak melakukan
Aset komplementer merupakan aset perubahan manajerial dan organisasial yang
yang dibutuhkan untuk mendapatkan tepat untuk mendukung teknologi tersebut.
nilai dari investasi utamanya atau bisa
juga disebut sebagai aset pendukung dari
aset utama. Naila Rahma (kelompok 3)
Tanpa adanya aset komplementer nilai
investasi tidak akan memiliki Asset komplementer (Complementary Asset)
nilai,karena tanpa adanya aset adalah asset yang dibutuhkan untuk
komplementer barang/jasa investasi mendapatkan nilai dari investasi utamanya.
tidak dapat digunakan. Perusahaan yang menunjang kegiatan
Riset terkini dalam investasi teknologi bisnisnya dengan asset komplementer maka
informasi dalam dunia bisnis sangat akan mencapai hasil yang mengagumkan
sesuai dengan yang di inginkan oleh
menunjang investasi teknologinya
perusahaan.
dengan investasi aset komplementer
seperti : Aset komplementer bisa juga disebut sebagai
* Modal bisnis baru aset pendukung dari aset utama.Sebagai
* Bisnis proses baru contoh, untuk menciptakan nilai atas suatu
* Perilaku manajemen agensi maka membutuhkan investasi
* Budaya organisasi atau pelatihan akan tambahan atau investasi yang digunakan
mendapatkan tingkat pengembalian yang untuk mendukung dari kegunaan agensi itu
sendiri misalnya, alat rekaman, studio,
superior.
sutradara, dan struktur pengaturan yang
Perusahaan yang tidak berinvestasi mengatur agensi itu sendiri. Tanpa adanya
menggunakan aset komplementer akan aset komplementer nilai investasi tersebut
mendapatkan nilai pengembalian yang tidak akan memiliki nilai, karena tanpa
kurang atau tidak ada sama sekali atas adanya aset komplementer tidak dapat
investasinya diteknologi informasi. berfungsi dengan baik.
Beberapa investasi aset komplementer
melibatkan berbagai aset yang berwujud Riset terkini dalam investasi teknologi
seperti gedung,mesin dan peralatan. informasi dalam dunia bisnis sangat
menunjang investasi teknologinya dengan
Kelompok 12 Taruli Sihombing investasi aset komplementer seperti :
2.Aset Manajerial :
> Dukungan menajemen senior yang kuat
pada investasi teknologi informasi dan
perubahan
> Insentif atas inovasi manajemen
> Kerja tim dan lingkungan kerja yang
kolaboratif
> Program pelatihan untuk meningkatkan
kemampuan pengambilan keputusan
manajemen.
> Budaya manajemen yang menciptakan
nilai atas fleksibilitas dan pembuatan
keputusan berbasiskan
pengetahuan.
3.Aset Sosial
> Infrastruktur internet dan telekomunikasi
> Program pendidikan pengayaan TI yang
miningkatkan pengetahuan komputer
karyawan standart.(baik sector
pemerintahan maupun swasta)
> Hukum dan peraturan yang menciptakan
lingkungan pasar yang memadai dan stabil.
> Perusahaan teknologi dan jasa berada
dalam pasar yang berdampingan guna
membantu implementasi.
Sarah Novita
Dewi Sumaryani
Osama Indriyani
Maghdalen Alviona
Ryandika Adhitiya
Kelompok 5 Budi Susanto
Pendekatan kontemporer terhadap sistem
Pendekatan kontemporer terhadap sistem informasi ada 2, yaitu pendekatan teknis dan
informasi studi tentang sistem informasi pendekatan perilaku. Pendekatan teknis
terhadap sistem informasi menekankan
merupakan bidang multidisiplin. Tidak
model matematika untuk mempelajari sistem
ada satu teori atau perspektif informasi, serta penekanan pada teknologi
mendominasi. Secara umum, dapat secara fisik dan kemepuan format dari sistem
dibagi menjadi teknis dan perilaku tersebut. Bagian penting bidang sistem
pendekatan. Sistem informasi adalah informasi melibatkan isu perilaku yang
sistem sociotechnical. meskipun mereka mucul dalam pengembangan dan
terdiri dari mesin, perangkat, dan pengelolaan jangka panjang dari sistem
teknologi fisik “keras”, mereka informasi.
memerlukan investasi sosial, organisasi, Hubungan pendekatan kontemporer dengan
dan intelektual yang cukup besar untuk sistem informasi yaitu sistem informasi
membuat mereka bekerja dengan baik. bersifat multidisiplin, yang berarti sistem
informasi berfungsi sebagai alat
pengumpulan, pengolahan dan pemrosesan
terhadap informasi yang digunakan sebagai
Kelompok 9 Viona Rosa alat pacu suatu perusahaan. Sistem informasi
juga berfungsi sebagai alat bantu karyawan
Hubungan pendekatan kontemporer menganalisis potensi permasalahan dalam
dengan sistem informasi dalam bisnis perusahaan
global
Pendekatan Teknis
Pendekatan secara teknis dalam
memahami sistem informasi,
menitikberatkan pada model matematis
dalam pemahaman sistem informasi, Naila Rahma
berikut dengan teknologi fisik dan
kemampuan-kemampuan utama sistem- Pendekatan kontemporer terbagi lagi
sistemnya. Bidang ilmu yang menjadi 3 yaitu pendekatan teknis,
berkontribusi bagi pendekatan secara pendekatan perilaku dan pendekatan
teknis adalah ilmu komputer, ilmu sosioteknis, ketiga pendekatan tersebut
masing-masing berfungsi untuk mengetahui
manajemen, dan riset operasional.
teknik/ informasi mengenai perilaku, gaya
manajemen, ilmu komputer,ilmu manajemen
Ilmu komputer berfokus pada penciptaan yang berguna untuk mengembangkan sistem
teori-teori seputar kemampuan informasi.
perhitungan, metode perhitungan,
metode akses, dan penyimpanan data
yang efisien. Sementara itu, ilmu
manajemen berfokus pada Faraditha Selviana
pengembangan model pengambilan
keputusan dan pengelolaan dalam menurut saya hubungan nya yaitu karena
penerapan nya. Dan yang terakhir, riset sistem infomasi ini membutuhkan investasi
operasional berfokus pada teknis sosial, organisasi, dan intelektual substansial
matematis untuk mengoptimalisasi untuk membuat sistem informasi dapat
bekerja dengan baik.
parameter- parameter yang diharapkan
Maka dari itu pendekatan ini di butuhkan
suatu organisasi, seperti transportasi, untuk sistem informasi
pengendalian persediaan, dan biaya
transaksi.
Sarah Novita
Pendekatan Perilaku
Bagian penting dalam bidang ilmu Hubungannya yaitu, pada sistem informasi
sistem informasi berhubungan erat dalam bisnis global mengimplementasikan
dengan masalah perilaku yang timbul pendekatan komtemporer untuk menjalankan
sepanjang proses pengembangan sistem bisnisnya. Dan secara umum, bidang sistem
informasi dan pemeliharaan sistem informasi dapat dilihat dengan pendekatan
informasi dalam jangka panjang. Arti teknis dan pendekatan perilaku. Pendekatan
integrasi bisnis strategis, perancangan, teknis dan perilaku merupakan bagian dari
pendekatan kontemporer. Sistem informasi
pengimplementasian, penyediaan
merupakan sistem sosioteknis. Sistem
perangkat-perangkat, dan manajemen informasi tetap membutuhkan substansi
tidak dapat dipahami menggunakan sosial, organisasi, dan investasi intelektual
model dari pendekatan teknis. Disiplin untuk bias berjalan dengan layak walaupun
ilmu mengenai perilaku lainnya sistem ini terdiri atas mesin dan teknologi
berkontribusi pada metode dan konsep fisik.
penting. Lebih berkonsentrasi pada Misalnya; suatu perusahaan mengadaptasi
perubahan sikap, manajemen, aturan pendekatan teknis dimana Pendekatan teknis
organisasi dan tingkah laku. Hal tersebut terhadap sistem informasi menekankan
menyangkut aspek psikologi, sosiologi model matematika untuk mempelajari sistem
dan ekonomi. informasi, serta penekanan pada teknologi
secara fisik dan kemepuan format dari sistem
tersebut. Disiplin ilmu yang berkontribusi
adalah ilmu komputer, metode kuantitatif,
dan riset operasi.
Ilmu computer berfokus pada pengembangan
teori perhitungan, metode perhitungan dan
metode akses dan penyimpanan data yang
efisien. Metode kuantitatif menekankan pada
pengembangan model untuk pengambilan
keputusan dan praktik manajemen. Riset
operasi berfokus pada teknis matematika
untuk mengoptimalkan parameter terpilih
dari organisasi, seperti transportasi,
pengawasan persediaan, dan biaya
transakssi.
Dengan pengadaptasian pendekatan ini akan
memudahkan perusahaan dalam pengolahan
data dan pengambilan keputusan
Osama Indriyani
PENDEKATAN KONTEMPORER
TERHADAP SISTEM INFORMASI Sistem
informasi secara teknis dapat difenisikan
sebagia sekumpulan komponen yang saling
berhubungan, mengumpulkan (atau
mendapatkan), memproses, menyimpan, dan
mendistribusikan informasi untuk
menunjang pengambilan keputusan dan
pengawasan dalam suatu organisasi. Selain
menunjang proses pengambilan keputusan,
koordinasi, dan pengawasan, sistem
informasi juga dapat membantu manajer dan
karyawan menganalisis permasalahan,
menggambarkan hal- hal yang rumit, dan
menciptakan produk baru.
Maghdalen Alviona
M. Syukri
Pendekatan kontemporer terhadap sistem
informasi
Studi tentang sistem informasi merupakan
bidang multidisiplin. Tidak ada satu teori
atau perspektif mendominasi. Secara umum,
dapat dibagi menjadi teknis dan perilaku
pendekatan. Sistem informasi adalah sistem
sociotechnical. meskipun mereka terdiri dari
mesin, perangkat, dan teknologi fisik
“keras”, mereka memerlukan investasi
sosial, organisasi, dan intelektual yang cukup
besar untuk membuat mereka bekerja dengan
baik.
Berikut beberapa pendekatan kontemporer
terhadap sistem informasi
Pendekatan teknis
Pendekatan ini menekankan model
matematika untuk mempelajari sistem
informasi, serta penekanan pada teknologi
secar fisik dan kemampuan dormat dari
sistem tersebut.
Pendekatan perilaku
Pendekatan perilaku sebenarnya tidak
mengabaikan teknologi, teknologi sistem
informasi sering menjadi penyebab bagi
permasalahan atau isu perilaku. Tetapi fokus
pendekatan ini umumnya bukan pada solusi
teknisnya, sebaliknya pendekatan ini
berkonsentrasi pada perubahan tingkah laku,
kebijakan manajemen dan organisasi dan
perilaku.
Pendekatan sosioteknis
Menerapkan perspektif sistem sosioteknis
membantu untuk menghindari pendekatan
teknologi murni terhadap sistem informasi.
Disini perusahaan ditekankan untuk
mengoptimalkan kebutuhan kinerja
perusahaan secara keseluruhan. Ini berarti
bahwa teknologi harus diubah dan dirancang
sedemikian rupa untuk memenuhi
kebutuhan.
Kelompok 3 Kelompok 1 Desy Andrianti Rudi Saputra
Menurut saya karna kurangnya Menurut saya suatu perusahaan gagal dalam
Apa penyebab perusahaan mengadopsi model bisnis disebabkan
pengetahuan tentang penggunaan
gagal mengadopsi model bisnis beberapa hal, seperti ketidakjelasan tujuan,
teknologi baru, perencaan yang kurang
yang benar dan sesuai dengan manajemen organisasi yang buruk, Ekspansi
matang sehingga model baru yang akan
teknologi baru dan bagaimana yang berlebihan (penekanan pada
diimplementasikan untuk sistem
cara mengatasi masing-masing pertumbuhan bisnis yang berlebihan), dan
operasional diperusahaan mengalami
kegagalan tersebut? penyebab utamanya adalah ketidak cocokan
kegagalan, tidak percaya diri dan juga antara model bisnis yang dengan tujuan
tidak berani mengambil risiko. perusahaan, maka hal tersebut tentunya akan
Cara untuk mengatasinya itu dapat berupa membawa kegagalan perusahaan dalam
pelatihan agar lebih memahami teknologi, mengadopsi model bisnisnya.
selalu berfikir positif, melakukan
evaluasi, mengenali potensi, dsb Cara mengatasi nya menurut saya
yang pertama adalah dengan melakukan
perencanaan yang matang dan model bisnis
yang akan diterapkan haruslah mendukung
terhadap Perkembangan organisasi , harus
Kelompok 9 Dyenda Azzahra
ada tujuan yang jelas dari setiap penerapan
model bisnis tersebut
Penyebab usaha gagal itu mungkin yang kedua adalah dengan memiliki
karena kurangnya sumber daya manusia pemimpin atau manajer yang telah
yang kompeten dan ahli caranya kita berpengalaman, sebab ia telah memiliki
sebagai suatu perusahaan harus merekrut pengalaman dalam hal tersebut dan bidang
siapa-siapa aja yang memang ahli dalam tersebut maka ia dapat memberikan solusi
bidangnya dan dapat bersaing dalam solusi yang cukup baik, atau setidaknya
memajukan perusahaan. memiliki pemimpin yang memiliki wawasan
yang luas dan belajar dari pengalaman
pengalaman orang lain. Sehingga ia dapat
menentukan model bisnis yang cocok untuk
diadopsi
Kelompok 5 Virgo Gusrian
Sarah Novita
Triyo Faralen
Osama Indriyani
Maghdalen Alvioni
Ferdinal Purba
Desi Andianti
Perkembangan bisnis diera globalisasi ini
membutuhkan banyak sekali informasi agar
bisa bersaing. Kemajuan sistem informasi
berhubungan dengan organisasi, manajemen,
dan juga teknologi. Sistem informasi
dibutuhkan dalam organisasi untuk
pembuatan laporan, dan kegiatan lainnya
yang memudahkan sistem operasional
perusahaan. Manajemen membutuhkan
sistem informasi dalam pembuatan
keputusan dan lain-lain. Teknologi informasi
adalah salah satu dari banyak perangkat yang
digunakan manajer dalam mengantisipasi
perubahan. Dari sudut pandang bisnis, sistem
informasi merupakan bagian dari rangkaian
aktivitas dalam memberikan nilai tambah
dalam perolehan informasi, perubahan
informasi, dan pendistribusian informasi
yang digunakan manajer dalam
meningkatkan kualitas pengambilan
keputusan, memperbaiki kinerja organisasi,
dan yang terpenting, meningkatkan
keuntungan perusahaan.
Melsi Hidayu
Hubungan Sistem Informasi dengan
organisasi sangatlah erat, bahkan keduanya
hampir tidak bisa di pisahkan. Organisasi
sangat membutuhkan informasi penting
untuk menjalankan kinerja yang terdapat
pada organisasi tersebut, tidak lain dan tidak
bukan organisasi juga memiliki pengaruh
penting dalam sebuah sistem informasi
tersebut. Ini dilihat dari keputusan –
keputusan yang telah dibuat oleh seorang
manajer dan karyawan yang terdapat dalam
organisasi tersebut dalam mengolah
informasi tersebut. 1.Keputusan-keputusan
Tentang Peran Sistem Informasi
Sistem informasi telah menjadi bagian yang
sangat terpenting dalam menjalankan
kegiatan sehari-hari pengguna di era
sekarang guna untuk mendapatkan informasi
ter-update. Dengan demikian organisasi pun
menjadi tergantung pada sistem, akibat dari
ketergantungan-nya itu, organisasi pun tidak
akan mampu bertahan ketika sistem
informasi tersebut rusak.
Budi Susanto
Hubungan sistem informasi dengan
organisasi, manajemen dan berbagai
komponen lainnya. Sistem informasi dan
organisasi memiliki hubungan yang saling
terkait satu sama lain. Sistem informasi
harus selalu disesuaikan dengan organisasi.
Organisasi harus mampu mengoptimalkan
sistem informasi sehingga mendapatkan
keuntungan dari teknologi-teknologi yang
ada. Interaksi antara teknologi informasi dan
organisasi sanat dipengaruhi oleh faktor
mediasi, yaitu lingkungan, kultur, struktur,
prosedur baku, proses bisnis, politik,
keputusan manajemen, dan peluang. Manajer
harus mampu memahami sistem informasi,
karena sangat akan mempengaruhi
kehidupan organisasi. Manajer perlu
memilih sistem apa dan bagaimana yang
akan dibangun didalam organisasi.
Organisasi adalah struktur formal yang stabil
yang mengambil sumber daya dari
lingkungan dan memprosesnya untuk
menciptakan output. Organisasi mempunyai
ciri-ciri seperti mempunyai struktur
organisasi yang jelas, memiliki rutinitas dan
proses bisnis.
Ferdinal Purba
1.Sistem informasi manajemen dengan
teknologi informasi sangat berhubungan,
karena keduanya bergerak dibidang
informasi (pengolahan) dan teknologi
informasi merupakan bagian dari sistem
informasi. Karena sistem informasi dapat
tersusun oleh beberapa teknologi informasi.
Maghdalen Alviona
Hubungan Sistem Informasi dengan
organisasi sangatlah erat, bahkan keduanya
hampir tidak bisa di pisahkan.
Sistem informasi dan organisasi memiliki
hubungan yang saling terkait satu sama lain.
Sistem informasi harus selalu disesuaikan
dengan organisasi. Organisasi harus mampu
mengoptimalkan sistem informasi sehingga
mendapatkan keuntungan dari teknologi-
teknologi yang ada.
Organisasi sangat membutuhkan informasi
penting untuk menjalankan kinerja yang
terdapat pada organisasi, tidak lain
organisasi juga memiliki pengaruh penting
dalam sebuah sistem informasi tersebut.
Naila Rahma
Sistem informasi adalah bagian yang tak
terpisahkan dari organisasi. Bahkan bagi
beberapa perusahaan, seperti perusahaan
pembuat laporan kredit (jenis perusahaan
jasa yang bergerak di bidang penyediaan
informasi seputar penggunaan kartu kredit,
jumlah utang, maupun hal-hal favorit
pemegang kartu kredit) tidak akan bisa
beroperasi tanpa sistem informasi.
Manajemen
Teknologi informasi mampu memainkan
peran penting dalam membantu manajer
merancang dan menciptakan produk dan jasa
baru serta mengarahkan dan merancang
ulang organisasi yang mereka Pimpin.
Internet telah menciptakan tren teknologi
baru berskala dunia untuk mengembangkan
produk, jasa, strategi, dan model bisnis baru.
Tren teknologi yang sama ini juga memiliki
kegunaan Bagi kalangan internal perusahaan,
seperti menghubungkan sistem-sistem yang
berbeda dengan jaringan yang terdapat
dalam perusahaan.
Bagaimana sistem informasi Sistem informasi dapat mengubah dunia Sistem informasi membantu perusahaan
dapat merubah dunia bisnis bisnis karena beberapa hal, salah satu dalam mengefisiensikan operasi perusahaan,
serta Mengapa sistem nya adalah zaman sekarang semua membantu menciptakan produk dan jasa
informasi begitu penting dalam baru sebagaimana model bisnis yang benar-
membutuhkan informasi yang tepat dan
menjalankan dan mengelola benar baru pula, memungkinkan manajer
akurat, termasuk juga di dalam bisnis. menggunakan data terbaru dari pasar untuk
bisnis saat ini dan apa Salah salah mendapatkan informasi yang pengambilan keputusan serta sistem
hubungan dengan globalisasi? tepat melalui media teknologi atau informasi membantu perusahaan melakukan
IPTEK, bisa saja bisnis hancur dan sesuatu yang lebih baik dari pesaing, harga
bangkrut. Dari semua hal tersebut, lebih murah untuk produk unggulan, dan
sistem informasi mengubah gaya bisnis respon yang cepat terhadap pelanggan dan
suatu perusahaan, hanya dengan pemasok, semuanya dapat meningkatkan
menggunakan teknologi, gaya bisnis penjualan dan laba yang tidak bisa diikuti
yang semula bisa bertatap muka oleh pesaing. Oleh Sebab itu, teknologi dan
sekarang bisa saja menggunakan media sistem informasi sangat penting dalam dunia
bisnis saat ini.
meeting daring, dan memutuskan juga
Yang menjadikan sistem informasi
menggunakan sistem informasi. Sistem manajemen (SIM) menjadi topik paling
informasi begitu penting dalam hangat dalam dunia bisnis saat ini adalah
menjalankan dan mengelola organisasi perubahan dibidang teknologi informasi
bisnis saat ini dikarenakan sistem yang terus menerus berubah dan cepat
informasi dianggap sebagai fondasi di berinovatif, sehingga mau tidak mau
zaman sekarang. Bisnis saat ini berpengaruh dalam cara manajemen memilih
menggunakan sistem informasi untuk teknologi informasi mana yang berpengaruh
mencapai enam tujuan utama: terhadap kesuksesan bisnis mereka.
keunggulan operasional; produk, layanan Perusahaan yang berhasil adalah mereka
dan model bisnis baru; kedekatan dengan yang belajar bagaimana menggunakan
teknologi baru tersebut. Hubungan dengan
pelanggan/pemasok; pengambilan
globalisasi adalah adanya tuntutan
keputusan yang lebih baik; keunggulan perkembangan serta perubahan teknologi
kompetitif; dan kelangsungan hidup baru, sehingga sistem informasi sangat
sehari-hari. Sistem informasi menjadi penting
alat pembantu perusahaan untuk
pengambilan keputusan yang bijak dan
tidak semena mena dengan kondisi Desmurlita
industri yang berjalan saat ini. Hubungan karena Sistem informasi merupakan fondasi
dengan globalisasi, bisnis sekarang yang dalam melakukan bisnis saat ini. Dalam
menjadikan sistem informasi sebagai banyak industri, sulit untuk bertahan hidup
fondasi menjalankan bisnis nya sangat dan mencapai tujuan bisnis strategis tanpa
penggunaan ekstensif dari teknologi
berkaitan dengan globalisasi, dengan
informasi. Bisnis saat ini menggunakan
adanya sistem informasi, maka bisnis sistem informasi untuk mencapai enam
bisnis bisa mencapai titik terjauh seperti tujuan utama: keunggulan operasional;
mengembangkan bisnis nya ke luar produk, layanan dan model bisnis baru;
negeri. Hal itu sangat bisa dilakukan jika kedekatan dengan pelanggan/pemasok;
penggunaan sistem informasi yang tepat pengambilan keputusan yang lebih baik;
dan mendapatkan informasi mengenai keunggulan kompetitif; dan kelangsungan
bisnis tepat sasaran juga, sehingga dapat hidup sehari-hari.
menjadikan bisnis yang dijalankan selain itu ada 6 alasan mengapa penting
menjadi go-international, dan dapat untuk saat ini, yaitu:
mendatangkan investor asing untuk - Mendukung proses dan operasi bisnis.
Contoh : Kebanyakan toko retail
menanamkan saham di bisnis tersebut.
mengunakan CBIS untuk membantu mereka
Jadi, globalisasi sangat erat kaitannya mencatat pembelian pelanggan, menelusuri
dengan sistem informasi dan model persediaan, membayar pegawai, membeli
bisnis sekarang. barang dagangan baru, serta untuk
mengevaluasi trend penjualan.
- Dukungan pengambilan keputusan para
Kelompok 6 Hana Rihab pegawai dan manajernya. Sistem informasi
Sistem infromasi dapat merubah dunia juga membantu para manajer toko dan
bisnis bisa dilihat dari keadaan sekarang. praktisi bisnis lainnya untuk membuat
keputusan yang lebih baik. Contohnya
Bisnis bisa dilakukan dengan jarak jauh keputusan mengenai lini barang dagangan
yang membuat bisnis memiliki apa yang perlu ditambah atau dihentikan,
pelanggan denga cakupan yang luas. atau mengenai jenis investasi apa yang
Hanya dengan menggunakan smartphone mereka butuhkan, biasanya di buat setelah
sebuah analisis diberikan oleh sistem
kita sudah bisa membeli barang apapun
informasi berbasis komputer. Hal ini tidak
yang kita dapatkan di internet. Toko hanya mendukung pengambilan keputusan
online hingga bisnis e-commerce para manajer toko, pembeli dan lainnya,
merubah dunia bisnis yang semula kita tetapi juga membantu mereka melihat
harus pergi ke tempat baru bisa berbagai cara untuk mendapatkan kelebihan
mendapatkan barang menjadi dengan dari para peretail lainnya dalam persaingan
mempencet tanda beli barang yang kita untuk mendapatkan pelanggan.
inginkan, kita sudah bisa mendapatkan - Mendukung berbagai strategi untuk
yang kita mau. Bisnis pengiriman keunggulan kompetitif. Contohnya
tentunya merasa terbantu. manajemen toko mungkin membuat
Mengapa sistem informasi begitu keputusan untuk memasang kios dengan
layar sentuh dalam semua toko mereka, yang
penting dalam mengelola bisnis? Zaman
terhubung dengan situs e-commerce untuk
sekarang semua orang menggunakan belanja online.
telepon genggam. Sebagai pengusaha - Aplikasi bisnis. Penggunaan utama dari
tentunya kita harus mencari peluang. sistem informasi untuk operasi, manajemen
Cara penjual bisa mendapatkan pembeli dan keunggulan kompetitif bisnis.
dari berbagai penjuru daerah hingga - Proses pengembangan. Bagaimana para
negara didukung dengan sistem praktisi bisnis dan pakar informasi
informasi yang semakin hari semakin merencanakan, mengembangkan, dan
canggih. Hubungannya dengan mengimplementasikan sistem informasi
globalisasi adalah batas-batas antar untuk memenuhi peluang bisnis.
negara/wilayah semakin tidak terlihat - Tantangan manajemen. Tantangan untuk
secara efektif dan etis mengelola teknologi
karena kita dapat dengan mudah
informasi pada tingkatpemakai akhir,
berinteraksi ekonomi dengan orang yang perusahaan, dan global dalam bisnis.
berbeda negera dengan kita. Pelahan-
lahan tidak hanya benda yang masuk,
kebudayaan juga akan masuk ke
berbagai wilayah karena batas antar Desi Andrianti
negara semakin hilang. Didukung Sistem informasi penting karena sistem
dengan sistem informasi yang canggih informasi merupakan dasar bagi jalannya
tentunya produk yang dijual menjadi bisnis saat ini. Di banyak industri
produk mendunia (global). kelangsungan hidup perusahaan sangatlah
sulit tanpa penggunaan luas dari teknologi
informasi. Sistem informasi menjadi penting
dalam membantu jalannya perusahaan dalam
Kelompok 2 Salsadilla dewi ekonomi global. Organisasi mencopa untuk
semakin canggihnya teknologi maka lebih kompetitif dan efisiensi dengan
Sistem Informasi makin berkembang, mengubah dirinyamenjadi perusahaan
mulai dari perkembangan komunikasi, digital yang menggunakan teknologi
mesin, dan teknologi lainnya. Hal ini digital dalam hal proses bisnis, hubungan
juga dapat merubah bisnis pada dunia. planggan, pemasok, dan karyawan.
Bisnis yang awalnya menggunakan cara Bisnis saat ini menggunakan sistem
tradisional berubah menjadi modern informasi untuk mencapai tujuan utama
organisasi; keunggulan operasional, produk
dengan menggunakan alat komunikasi baru, pelayanan dan model bisnis,
canggih hingga sistem produksi dengan hubungan pelanggan-pemasok,
mesin yang canggih pula. Peran sistem meningkatkan proses pengambilan
informasi sangat penting dalam keputusan, keunggulan dan kelangsungan
hidup dari hari ke hari.
menjalankan dan mengelola sebuah
bisnis, karena sistem informasi
memberikan banyak keuntungan yang Rizki Asih Gustari
memperlancar kegiatan berbisnis. sistem informasi mengubah dunia bisnis
Beberapa keuntungannya seperti dikarenakan mampu menyediakan
mudahnya mendapatkan pelanggan pemecahan permasalahan dalam bisnis yang
karena sistem informasi yang canggih, dihadapi oleh beberapa pihak perusahaan.
proses produksi yang efisien membuat dan sistem informasi mencakup beberapa
harga produk lebih murah dan kualitas aspek yang mendukung sistem informasi.
barang yang terjamin. Semuanya dapat Dan sistem informasi penting dalam
meningkatkan penjualan dan laba yang menjalankan dan mengelola organisasi bisnis
saat ini karena sistem informasi adalah
tidak bisa diikuti oleh pesaing. Oleh
penopang penyelenggaraan kegiatan bisnis
Sebab itu, teknologi dan sistem saat ini. Di berbagai sector industry,
informasi sangat penting dalam dunia mempertahankan eksistensi dan pencapain
bisnis saat ini. Era globalisasi ditandai tujuan strategi bisnis, sulit dilakukan tanpa
dengan berkembangnya arus komunikasi penggunaan syistem informasi secara luas.
dan sistem informasi yang begitu Dan Sistem informasi sebagai dasar utama
dahsyat. Oleh karena itu, kita harus bijak dalam mempercepat arus lalu lintas dalam
dalam mengambil keputusan untuk lebih rantai pasokan. Internet memungkinkan
menyempurnakan dan meningkatkan banyak organisasi bisnis untuk membeli,
semua sektor yang berhubungan dengan menjual, mengiklankan dan menampung
masalah sistem informasi. Kita harus umpan balik dari pelanggan secara online.
Perusahaan berupaya untuk lebih kompetitif
bisa mengambil peluang dalam berbisnis
dan efisien dengan melakukan digitalisasi
melalui sistem informasi yang dapat para proses-proses bisnis utama mereka serta
menguntungkan. berevolusi menjadi perusahaan digital.
Internet telah memicu globalilsasi dengan
cara mengurangi biaya produksi, pembelian,
dan penjualan secara global. Kehadiran
model system informasi baru seperti
kemunculan platform digital mobile,
layanan perangkat lunak secara online dan
cloud computing.
Taruli Sihombing
Yaitu dengan Sistem informasi membantu
perusahaan dalam mengefisiensikan operasi
perusahaan, membantu menciptakan produk
dan jasa baru sebagaimana model bisnis
yang benar-benar baru pula, memungkinkan
manajer menggunakan data terbaru dari
pasar untuk pengambilan keputusan serta
sistem informasi membantu perusahaan
melakukan sesuatu.
Masuk nya internet kedalam sistem
komunikasi Internasional telah menurun
biaya koperasi pada tingkat Global secara
drastis. Perusahaan dapat mencapai
penurunan biaya mengejutkan dengan cara
menemukan pemasok biaya rendah dan
mengolah produksi dengan biaya lain.
Perusahaan Digital Adalah Perusahaan yang
dimiliki hubungan pentinng terhadap
pelanggan,pemasok dan karyawan secara
digital. Proses bisnis inti dicapai jaraingan
digital dengan lingkup keseluruhan
organisasi saling berhubung.
Naila Rahma
Sistem informasi dan teknologi sangat
penting bagi perusahaan saat ini. Sistem
informasi membantu perusahaan dalam
mengefisiensikan operasi perusahaan,
membantu menciptakan produk dan jasa
baru sebagaimana model bisnis yang benar-
benar baru pula, memungkinkan manajer
menggunakan data terbaru dari pasar untuk
pengambilan keputusan serta sistem
informasi membantu perusahaan melakukan
sesuatu yang lebih baik dari pesaing, harga
lebih murah untuk produk unggulan, dan
respon yang cepat terhadap pelanggan dan
pemasok, semuanya dapat meningkatkan
penjualan dan laba yang tidak bisa diikuti
oleh pesaing. Oleh Sebab itu, teknologi dan
sistem informasi sangat penting dalam dunia
bisnis saat ini.
-Membuat keputusan
-mengendalikan operasi
-menganalisis permasalahan
-menciptakan produk baru
-keunggulan opersional
-produk, jasa, dan model bisnis baru
-hubungan pemasok dan pelanggan
-kelangsungan usaha
-E-COMMERCE
-E-BUSINESS
Rahmawati Yulijah
Sistem informasi dapat mengubah bisnis
sebab kebanyakan organisasi memerlukan
sisten informasi agar dapat bertahan hidup
dan berhasil baik. Caranya Sistem informasi
dapat membantu perusahaan memperluas
jangkauan mereka sampai ke lokasi-lokasi
yang jauh, memeperoleh bentuk-bentuk
alairan kerja baru, dan kemungkinan bisa
mengubah cara berbisnis.
Di era globalisasi ini, dengan perkembangan
zaman yang sangat cepat, Sistem informasi
dan teknologi sangat penting bagi
perusahaan saat ini. Sistem informasi
membantu perusahaan dalam
mengefisiensikan operasi perusahaan,
membantu menciptakan produk dan jasa
baru sebagaimana model bisnis yang benar-
benar baru pula, memungkinkan manajer
menggunakan data terbaru dari pasar untuk
pengambilan keputusan serta sistem
informasi membantu perusahaan melakukan
sesuatu yang lebih baik dari pesaing, harga
lebih murah untuk produk unggulan, dan
respon yang cepat terhadap pelanggan dan
pemasok, semuanya dapat meningkatkan
penjualan dan laba yang tidak bisa diikuti
oleh pesaing. Oleh Sebab itu, teknologi dan
sistem informasi sangat penting dalam dunia
bisnis saat ini.
Bunga Edelwisha
Sistem informasi merupakan fondasi dalam
melakukan bisnis saat ini. Dalam banyak
industri, sulit untuk bertahan hidup dan
mencapai tujuan bisnis strategis tanpa
penggunaan ekstensif dari teknologi
informasi. Bisnis saat ini menggunakan
sistem informasi untuk mencapai enam
tujuan utama: keunggulan operasional;
produk, layanan dan model bisnis baru;
kedekatan dengan pelanggan/pemasok;
pengambilan keputusan yang lebih baik;
keunggulan kompetitif; dan kelangsungan
hidup sehari-hari.
Maghdalen Alviona
Semakin hari semakin pesat perkembangan
teknologi informasi dalam meningkatkan
suatu bisnis serta informasi.
Faraditha Selviana
Cara sistem informasi mengubah dunia
bisnis yaitu Dengan cara membantu
perusahaan memperluas jangkauan merka
sampai ke lokasi-lokasi yang jauh,
memeperoleh bentuk-bentuk alairan kerja
baru, dan kemungkinan bisa mengubah cara
berbisnis
Salsadila Hasanah
Sistem informasi mengubah dunia dengan
cara mengoperasikan bisnis dengan produk
dan layanannyadengan melakukan
otomatisasi terhadap sistem yang
mengalirkan informasi dari perusahaan
kepada pemasoknya dan sebaliknya.
Otomatisasi itu dilakukan dalam usaha untuk
mengoptimalkan perencanaan, persediaan
bahan baku, produksi, pengiriman produk
dan jasa. Jika aliran informasi ini
berlangsung dengan lancar dan cepat, maka
perusahaan tidak perlu memiliki gudang
sendiri untuk menyimpan bahan baku. Dan
juga manfaat lain yang dapat dirasakan yaitu
pengolahan data yang sebelumnya dilakukan
secara manual dengan menggunakan sistem
informasi pengolahan data akan dilakukan
secara otomatis berdasarkan data yang
diinput. Dengan kemudahan ini maka
pertumbuhan bisnis di era global juga akan
semakin mudah.
Rudi Saputra
Menurut saya, Sistem informasi dapat
merubah dunia bisnis yaitu dengan
menunjang kegiatan bisnis operasional,
menunjang manajemen dalam pengambilan
keputusan, dan menunjang keunggulan
strategi kompetetif organisasi. Serta Sistem
informasi membantu perusahaan dalam
mengefisiensikan operasi perusahaan,
membantu menciptakan produk dan jasa
baru sebagaimana model bisnis yang benar-
benar baru pula, memungkinkan manajer
menggunakan data terbaru dari pasar untuk
pengambilan keputusan serta sistem
informasi membantu perusahaan melakukan
sesuatu yang lebih baik dari pesaing, harga
lebih murah untuk produk unggulan, dan
respon yang cepat terhadap pelanggan dan
pemasok, semuanya dapat meningkatkan
penjualan dan laba yang tidak bisa diikuti
oleh pesaing. Oleh Sebab itu, teknologi dan
sistem informasi sangat penting dalam dunia
bisnis saat ini.
Virgo Gusrian
Kalau menurut saya yaitu semua perusahaan
yang terikat dalam SIM Karena
Banyak perusahaan yang menginvestasikan
sistem informasi untuk meningkatkan
produktivitasnya. Terkadang sebuah
perusahaan mengontrak seorang ahli IT
ataupun mengirimkan staff karyawannya
untuk mengikuti pelatihan mengenai upgrade
sistem informasi, hal ini bertujuan agar
perusahaan tersebut tetap bisa menjaga
stabilitas perusahaannya ataupun dapat
bersaing dengan perusahaan lain. Sistem
informasi yang responsive memerlukan
teknologi yang cocok untuk mendukung
kebutuhan perusahaan. Pesatnya
perkembangan teknologi diiringi
perkembangan sistem informasi yang
berbasis teknologi menjadikan peningkatan
penggunaan teknologi komputer yang
merupakan dampak dari perkembangan
teknologi informasi (TI) itu sendiri.
Kemudahan bagi karyawan dalam
melakukan pemrosesan data menggunakan
TI.
Desmurlita
menurut saya, semua perusahaan pasti
memerlukan sistem informasi. mengapa?
karena sistem informasi akan sangat
mempermudah proses bisnis dan akuntansi
perusahaan Anda. SIA menjalankan tugas
yang Anda perlukan dengan berpedoman
pada prosedur yang relatif standar dan sistem
akuntansi yang diterima secara umum.
Ketika Anda mengerjakannya secara
maksimal, SIA dapat menangani data secara
rinci dengan berfokus pada historis bisnis
dan transaksi keuangan Anda. Bayangkan
jika SIA di perusahaan Anda tidak
dimaksimalkan?
Desi Andrianti
Menurut saya semua jenis perusahaan
memerlukan sistem informasi untuk
mendukung kegiatan operasional. Karena
sistem ini dibutuhkan untuk banyak hal
seperti mengambil keputusan,
mengefektifkan biaya dan waktu, dsb.
Maaf jika salah, terima kasih
Taruli Sihombing
Jenisnya
1.Group Decision Support System dan
Computer-Support Colaborative Work
System
Sesuai dengan namanya, sistem informasi
manajemen ini mirip dengan DSS. Yang
berbeda adalah sistem ini lebih menjurus
pada solusi untuk kegiatan yang berbasis
berkelompok.
2.Transaction Processing System
Kegiatan transaksi bagi hampir di seluruh
perusahaan dianggap sangat krusial karena
berhubungan langsung dengan kondisi
finansial.
3.Decision Support System
Jika perusahaan dirasa sering mengalami
kesulitan saat harus mengambil keputusan,
perlu menggunakan sistem informasi
manajemen jenis Decision Support System
atau biasa disingkat dengan DSS.
4.Informatic Management System
Dalam pengaplikasian Informatics
Management System, sistem akan diprogram
agar bisa membantu pekerjaan yang
dilakukan oleh manusia penggunanya.
Dengan begitu, sistem tersebut akan
mempermudah tugas yang dimiliki
perusahaan
Contoh perusahaan nya adalah PT.Gojek
Indonesia
Dewi Sumaryani
Menurut saya semua jenis perusahaan
mambutuhkan sistem informasi karena
dengan sistem informasi sangat membantu
perusahaan dalam menjalankan tugasnya
Sistem informasi biasanya menggunakan
platform yang memiliki tingkat pengamanan
tinggi agar terhindar dari virus, peretas, dan
gangguan eksternal lain yang berusaha
mencuri informasi perusahaan.
Melsi Hidayu
hampir seluruh berbagai jenis perusahaan
menggunakan sistem informasi karena
Sistem informasi manajemen menjadi sangat
penting dalam suatu organisasi atau
perusahaan di karenakan terjadinya
perubahan-perubahan yang sangat cepat dari
informasi yang serba di gitas sehingga
mudah,akurat dan cepat pertukaran arus
iinformasi apapun dapat di akses oleh setiap
perusahaan/organisasi.Dengan adanya
kemajuan teknologi informasi dan
telekomunikasi, memungkinkan
diterapkannya caracara baru yang lebih
efisien untuk produksi, distribusi serta
konsumsi barang dan jasa.
Rizka Putri
Hampir semua perusahaan tidak bisa lepas
dari yg namanya sistem informasi karna
tanapa adannya sistem informasi perusahaan
tidak mampu berkembang serta menjalankan
bisnisnya dengan baik ,hal tersebut di
karenakan sistem informasi dapat membantu
perusahaan dalam pengambilan keputusan,
membantu dalam mengatasi masalah serta
mengatur organisasi yg ada di dalam nya .
Maghdalen Alviona
Jenis perusahaan yg tidak lepas dari sistem
informasi adalah sbb :
1. Perusahaan Industri
Perusahaan industri ini dapat diartikan
sebagai suatu perusahaan yang bertujuan
untuk menghasilkan jadi atau setengah jadi
dari bahan baku yang tersedia.
2. Perusahaan Jasa
Perusahaan jasa dapat diartikan sebagai
sebuah perusahaan yang bergerak dalam
bidang penawaran layanan yang dimiliki.
3. Perusahaan Agraris
Perusahaan agraris merupakan suatu
perusahaan yang bergerak atau bekerja
dalam bidang pengolahan sumber daya alam.
4. Perusahaan Dagang
Sesuai dengan namanya yaitu perusahaan
dagang tentunya perusahaan ini bergerak
dalam hal perdagangan. Di mana perusahaan
dagang ini bertugas untuk membeli sebuah
barang yang kemudian akan dijual kembali
kepada konsumen.
5. Perusahaan Negara
Perusahaan negara dapat diartikan sebagai
perusahaan yang mendapatkan modal usaha
dari kekayaan yang dimiliki negara.
Budi Susanto
1. Kelompok pertama, adalah mereka yang
bergelut di dunia perangkat lunak (software),
baik mereka yang merancang sistem operasi,
database maupun sistem aplikasi. Pada
lingkungan kelompok ini, terdapat
pekerjaan-pekerjaan seperti : Sistem analis,
merupakan orang yang bertugas menganalisa
system yang akan diimplementasikan, mulai
dari menganalisa system yang ada, kelebihan
dan kekurangannya, sampai studi kelayakan
dan desain system yang akan dikembangkan.
Programmer, merupakan orang yang
bertugas mengimplementasikan rancangan
system analis, yaitu membuat program (baik
aplikasi maupun system operasi) sesuai
system yang dianalisa sebelumnya. Web
designer, merupakan orang yang melakukan
kegiatan perencanaan, termasuk studi
kelayakan, analisis dan desain terhadap suatu
proyek pembuatan aplikasi berbasis web.
Web programmer, merupakan orang yang
bertugas mengimplementasikan rancangan
web designer, yaitu membuat program
berbasis web sesuai desain yang telah
dirancang sebelumnya.
Naila Rahma
Hampir semua perusahaan menggunakan
sistem informasi karena sistem informasi itu
sangat penting bagi jalannya suatu
perusahaan, sistem informasi ini berguna
untuk membantu perusahaan dalam
mengefisiensikan operasi perusahaan,
membantu menciptakan produk dan jasa
baru sebagaimana model bisnis yang benar-
benar baru pula, memungkinkan manajer
menggunakan data terbaru dari pasar untuk
pengambilan keputusan serta sistem
informasi membantu perusahaan melakukan
sesuatu yang lebih baik dari pesaing, harga
lebih murah untuk produk unggulan, dan
respon yang cepat terhadap pelanggan dan
pemasok, semuanya dapat meningkatkan
penjualan dan laba yang tidak bisa diikuti
oleh pesaing. Oleh Sebab itu, teknologi dan
sistem informasi sangat penting dalam dunia
bisnis saat ini.
Ferdinal Purba
1. Perusahaan Industri
Perusahaan industri ini dapat diartikan
sebagai suatu perusahaan yang bertujuan
untuk menghasilkan jadi atau setengah jadi
dari bahan baku yang tersedia.
2. Perusahaan Ekstraktif
Di mana perusahaan ekstraktif ini
merupakan sebuah perusahaan yang bergerak
dalam bidang untuk pengambilan kekayaan
alam.
3. Perusahaan Jasa
Perusahaan jasa dapat diartikan sebagai
sebuah perusahaan yang bergerak dalam
bidang penawaran layanan yang dimiliki.
4. Perusahaan Agraris
Perusahaan agraris merupakan suatu
perusahaan yang bergerak atau bekerja
dalam bidang pengolahan sumber daya alam.
5. Perusahaan Dagang
Sesuai dengan namanya yaitu perusahaan
dagang tentunya perusahaan ini bergerak
dalam hal perdagangan. Di mana perusahaan
dagang ini bertugas untuk membeli sebuah
barang yang kemudian akan dijual kembali
kepada konsumen.
6. Perusahaan Negara
Perusahaan negara dapat diartikan sebagai
perusahaan yang mendapatkan modal usaha
dari kekayaan yang dimiliki negara.
M Syukri
Kelompok 3 Sri Wahyuni Yang menjadikan sistem informasi
Sistem informasi adalah dasar atau manajemen (SIM) menjadi topik paling
pondasi utama untuk melakukan proses hangat dalam dunia bisnis saat ini adalah
bisnis saat ini. Dalam banyak industri, perubahan dibidang teknologi informasi
kelangsungan hidup dan kemampuan yang terus menerus berubah dan cepat
untuk mencapai tujuan utama bisnis berinovatif, sehingga mau tidak mau
strategis yang sulit tanpa ekstensif berpengaruh dalam cara manajemen memilih
teknologi informasi mana yang berpengaruh
menggunakan teknologi informasi yang
terhadap kesuksesan bisnis mereka.
modern. Bisnis saat ini menggunakan Perusahaan yang berhasil adalah mereka
sistem informasi untuk mencapai enam yang belajar bagaimana menggunakan
tujuan utama. teknologi baru tersebut.
Adanya sistem ini akan mempermudah
Secara khusus, perusahaan bisnis pendekatan dalam organisasi. Dengan begitu,
berinvestasi dalam sistem informasi untuk perencanaan bisa dibuat dengan matang
mencapai enam tujuan bisnis strategis: sehingga manajemen akan berperan lebih
optimal di dalam organisasi.
1.Mendukung proses dan operasi bisnis. Hal yang membuat sistem ini berhasil adalah
Contoh : Kebanyakan toko mengunakan cara untuk mengelola dan menerapkannya di
semua unit organisasi. Tidak hanya itu saja,
CBIS untuk membantu mereka mencatat
ada juga faktor lainnya yang mendukung
pembelian pelanggan, menelusuri keberhasilan sistem manajemen ini, yaitu:
persediaan barang, membayar pegawai, 1. Integrasi
membeli barang dagangan baru, serta Setiap unit organisasi harus terhubung
untuk mengevaluasi trend penjualan dengan melakukan integrasi dari tingkatan
untuk setiap harinya.. paling bawah sampai level teratas. Pastikan
bahwa proses integrasinya lancar. Tujuannya
2.Dukungan pengambilan keputusan para agar terhindar dari berbagai macam hal
pegawai dan manajernya. Sistem buruk yang mungkin terjadi di dalam
informasi juga membantu para manajer organisasi.
2. Cetak Biru Perusahaan
toko dan praktisi bisnis lainnya untuk
Blue print atau cetak biru perusahaan
membuat keputusan yang lebih baik dari menjadi panduan dalam membangun suatu
waktu ke waktu. Contohnya keputusan bisnis. Ini harus diperhatikan oleh
mengenai persedian barang dagangan apa manajemen dan semua unit, sehingga
yang perlu ditambah atau dihentikan, atau tercipta semangat untuk membangun
mengenai jenis investasi apa yang mereka perusahaan. Semua bagian dalam organisasi
butuhkan untuk mengembakan investasi, juga berperan penting dalam mencapai
biasanya di buat setelah sebuah analisis kesuksesan sistem manajemen.
atau pencatatan diberikan oleh sistem 3. Perubahan Budaya Kerja
informasi berbasis komputer. Hal ini tidak Menyesuaikan diri dengan sistem yang baru
hanya mendukung pengambilan berarti meninggalkan zona nyaman yang
selama ini sudah dikenal. Manajemen perlu
keputusan para manajer toko, pembeli dan
untuk terus memperhatikan budaya kerja
lainnya, tetapi juga membantu mereka yang ada, agar dapat mengarahkan pelaksana
melihat berbagai cara untuk mendapatkan sistem, supaya mereka mau belajar hal baru
kelebihan dari para peretail lainnya dalam sekaligus menyesuaikan diri.
persaingan untuk mendapatkan 4. Teknologi Informasi
pelanggan. Teknologi informasi terdiri dari berbagai
komponen yaitu perangkat keras, perangkat
3.Mendukung berbagai strategi untuk lunak dan jaringan. Perlu adanya perhatian
keunggulan kompetitif. Contohnya khusus tentang kapasitas, kemampuan serta
manajemen toko mungkin membuat kecepatan dalam menampung data oleh
keputusan untuk memasang kios dengan teknologi informasi. Tujuannya agar tidak
keliru memilih teknologi yang diperlukan
layar sentuh dalam semua toko mereka,
untuk perusahaan.
yang terhubung dengan situs e-commerce 5. Tim yang Kompak
untuk belanja online jadi manajemen toko Tidak akan berjalan dengan baik suatu
bisa mengetahuinya. sistem informasi manajemen organisasi,
apabila tak ada tim yang solid. Bahkan,
4.Aplikasi bisnis. Penggunaan utama dari harus ada tim profesional yang memahami
sistem informasi untuk operasi, sistem organisasi. Tim atau individu ini akan
manajemen dan keunggulan kompetitif ditunjuk untuk mengawasi, mengelola dan
bisnis. memastikan bahwa sistem yang sedang
dibangun dapat terus berjalan sesuai dengan
5.Proses pengembangan. Bagaimana para rencana.
Jadi, sistem ini baru bisa terwujud dengan
pelaku bisnis dan pakar informasi
tepat jika seluruh pihak yang terkait di
merencanakan, mengembangkan, dan dalamnya mampu mengenali permasalahan
mengimplementasikan sebuah rencana yang ada, kemudian membuat rencana untuk
sistem informasi untuk memenuhi solusi di kemudian hari.
peluang bisnis agar sasaran itu bisa Maka dari itu, sistem manajemen yang baik
tercapai. sangat diperlukan untuk mengembangkan
potensi perusahaan. Tujuannya agar dapat
6.Tantangan manajemen. Tantangan meraih keuntungan sekaligus
secara efektif dan etis mengelola mengembangkan jaringan bisnis. Jadi,
perusahaan tidak akan rugi bahkan sampai
teknologi informasi dengan baik pada tutup.
tingkat pemakai akhir, perusahaan, dan
global dalam bisnis untuk membarikan
hasil yang optimal dengan cara
mengambil resiko tinggi. Virgo Gusrian
1. Memiliki berbagai element sistem
Investasi pelengkap utama organisasi [elements]
adalah budaya bisnis yang mendukung Elemen atau komponen sistem adalah bagian
bagian atau subsistem dari sebuah sistem
bahwa nilai-nilai efisiensi dan efektivitas,
yang lebih besar.
model bisnis yang tepat, proses bisnis Elemen sistem mungkin adalah bagian yang
yang efisien, desentralisasi kewenangan, paling kecil dari sistem yang ada.
hak keputusan yang sangat terdistribusi, Setiap elemen memiliki tugas, fungsi dan
dan sistem informasi yang kuat (IS) tim tujuan sendiri sendiri.
pengembangan. Namun masing masing element sistem
informasi manajemen ini akan saling
Yaitu dengan: berinteraksi, terhubung dan bekerja sama
1. Meningkatkan pengawasan data lebih antara satu dengan yang lain untuk mencapai
akurat dan realtime. tujuannya.
2. Memudahkan perusahaan untuk 2. Memiliki batas batas tertentu
[boundary]Adanya batasan batasan pada
melakukan perencanaan, pengarahan dan
sistem informasi manajemen akan membuat
pendelegasian kepada semua divisi dalam sistem informasi yang ada tidak saling
perusahaan tumpang tindih dengan sistem yang lainnya.
3.Meningkatkan kualitas sumber daya Setiap sistem akan melakukan tugas dan
manusia yang lebih teratur dan dinamis fungsinya masing masing.
4. Penghematan pengeluaran dalam Hal hal yang dibatasi oleh batas sistem
perusahaan contohnya:
Biaya,Peraturan
Personel, Peralatan, dll
Kelompok 11 Samsiar 3. Memiliki lingkungan luar
[environment]Lingkungan luar merupakan
Bagi pelaku bisnis pada sebuah hal hal yang yang berada diluar batas sistem
informasi manajemen yang bisa berpengaruh
perusahaan saat ini, mengadopsi sistem
terhadap operasional sistem informasi
teknologi dipahami akan mampu manajemen.
mempermudah pekerjaan dan Lingkungan luar sistem bisa berpengaruh
pengambilan keputusan secara lebih positif dan negatif. Lingkungan luar yang
efektif dan efisien. Ketika seluruh sistem merugikan harus bisa dikendalikan dan
yang mengelola informasi telah berjalan ditahan sedemikian rupa agar tidak sering
dengan baik, maka perencanaan dan mengganggu kegiatan sistem. Dan
pengembangan bisnis menjadi lebih lingkungan luar yang menguntungkan harus
terukur. Seluruh divisi manajemen akan sebisa mungkin bisa dimanfaatkan dengan
saling terhubung satu sama lain, dan baik oleh sistem
informasi yang dihasilkan menjadi lebih 4. Memiliki penghubung
[interface]Penghubung sistem adalah sebuah
baik dan minim kesalahan.
media yang menjembatani subsistem satu
Nah. agar semua bagian di perusahaan itu dengan subsistem yang lain.
saling terhubung, maka pelaku Data keluaran disatu subsistem yang satu
bisnis/perusahaan harus menerapkan akan menjadi data masukan ketika pindah ke
Sistem Informasi Manajemen (SIM) atau subsistem yang lain.
Management Information System (MIS). Perpindahan ini memerlukan penghubung.
Secara sederhana, SIM merupakan sistem Contoh jaringan koneksi
yang direncanakan untuk mengumpulkan, 5. Memiliki masukan [input]Masukan atau
input adalah data yang dimasukkan kedalam
menyimpan dan menyebarluaskan data
sistem untuk diolah oleh sistem.
berupa informasi yang dibutuhkan untuk Karakteristik masukan adalah hal yang
melaksanakan berbagai fungsi paling mendasar yang harus dimiliki oleh
manajemen. SIM ini biasanya berbasis setiap sistem. Sistem kerja sebuah sistem
komputer, termasuk lembar excel informasi berawal dari masukan.
sederhana atau platform yang lebih 6. Memiliki keluaran [output]Keluaran atau
kompleks. Informasi yang dikumpulkan output adalah data masukan yang telah
dan dianaliasa dalam sistem biasanya selesai diolah dan menjadi Informasi. Output
berasal dari sumber internal dan eksternal. adalah informasi yang bisa berupa laporan,
Dan adapun Sistem informasi manajemen grafik, formulir atau berupa perbaikan
yang baik dalam mengelola perusahaan 7. Memiliki pengolahan [process]Pengolah
sistem adalah pemprosesan data yang masuk
yaitu sistem manajemen yang terintegrasi
kedalam sistem dan diolah sedemikian rupa
dengan baik dan diterapkan melalui hingga menghasilkan data keluaran (output)
sistem teknologi informasi di dalam suatu yang akan menjadi sebuah informasi yang
bisnis. Di dalam sistemnya tersedia berguna.
berbagai informasi dan data tentang Pengolahan bisa berupa pengklasifikasian
pelaksanaan tugas dan data, pengurutan, pencarian, penggabungan
pekerjaan.Kemudian, sistem informasi data.
manajemen akan mengelola dan 8. Memiliki tujuan [goal]
menyatukan semua informasi beserta data Sistem informasi manajemen tentu memiliki
tersebut, yang nantinya digunakan oleh tujuan yang ingin dicapai. Tujuan SIM
pihak manajemen untuk mengambil adalah untuk memberikan informasi yang
berguna bagi para pihak yang membutuhkan.
keputusan dalam mencapai tujuan
Karena pada awalnya, sebuah sistem
organisasi. Sistem ini mencakup sejumlah informasi disusun dan didesain khusus untuk
hal penting, yakni tujuan perusahaan, menghasilkan sebuah informasi yang sesuai
pengoperasian, produk dan jasa, serta dengan apa yang diinginkan oleh pengguna.
memperkuat posisi bisnis dalam
persaingan di pasar.
Nadia Fransiska
sistem informasi merupakan fondasi dalam
melakukan bisnis saat ini. bisnis saat ini
menggunakan sistem informasi untuk
mencapai tujuan utama.
sistem informasi mengubah dunia bisnis
dikarenakan mampu menyediakan
pemecahan permasalahan dalam bisnis yang
dihadapi oleh beberapa pihak perusahaan.
dan sistem informasi mencakup beberapa
aspek yang mendukung sistem
informasi.Didalam globalisasi konferensi
online,dan telpon seluler menjadikan hal
yang penting.internet memungkinkan bisnis
untuk menjual, membeli, dan mengiklankan.
Internet telah mendorong globalisasi dengan
meringankan biaya produksi,pembelian,dan
penjualan barang dalam skala global.
Bunga Edelwisha
ada beberapa alasan mengapa sistem
informasi sangat penting dalam mengelola
bisnis saat ini yaitu:
Menghindari kesalahan pada proses
perhitungan.
Desmurlita Ramadhani
menurut saya, bagaimana sim yg baik utk
perusahaan ialah Pada dasarnya, sistem
informasi manajemen memiliki fungsi utama
untuk mengalirkan umpan balik dari posisi
paling bawah sampai ke atas. Sistem ini juga
menjadi alat pengawasan dan sarana dalam
membuat rencana. Semua bidang organisasi
dan bisnis perlu menerapkan sistem ini.
Terutama, hal tersebut karena peran penting
sistem informasi yang dapat
mengoptimalkan operasional bisnis. Berikut
peran penting tersebut:
Mengoptimalkan kegiatan operasional suatu
bisnis.
Mempermudah pengambilan keputusan oleh
karyawan sampai manager.
Meningkatkan kemampuan perusahaan
untuk menjadi pemain pasar yang unggul
serta kompetitif.
Membantu semua karyawan untuk membuat
keputusan penting.
Adapun ciri-ciri SIM yang baik bagi
perusahaan adalah:
Sistem informasi bisa diterapkan jika ada
sebuah organisasi yang menjalankannya.
Sementara, nantinya yang mengelola
sistemnya adalah orang di dalam organisasi
tersebut. Pengelolaan sistem dilakukan
dengan menggunakan bantuan teknologi.
Ada perbedaan yang menjadi ciri tersendiri
dari sistem ini, dan menjadi karakteristik
yang berbeda dari sistem lainnya.
Karakteristik tersebut adalah:
Berorientasi pada data yang sedang terjadi
atau sudah terjadi.
Harus ada perencanaan matang untuk jangka
panjang.
Fokus terhadap data internal organisasi atau
perusahaan.
Bergantung kepada data dan informasi yang
diperoleh di dalam organisasi.
Membantu manajer dalam mengelola
kegiatan operasional, mengontrol dan
membuat perencanaan.
Bersifat mengumpulkan dan menyebarkan
informasi, tapi tidak menganalisis suatu
masalah.
Dyenda Azzahra
Sistem informasi sangat penting karena
sistem informasi dapat menjadi suatu forum
yang bisa memberikan kita kemudahan
dalam bertransaksi atau mengelola bisnis
Manajemen yang baik sistem informasi
yakni ketika kita untuk mengatur suatu
produk itu kita dapat menggunakan sistem
informasi sebagai alat untuk mencari
pembeli dengan adanya sistem informasi kita
dapat menghandle pembeli Dari mana aja
dan kita dapat mengetahui alamat rumah si
pembeli tadi jadi manajemen dalam
perusahaan kita itu jadi lebih terarah dan
terstruktur
Desi Andrianti
Sistem ini sangat dibutuhkan karena
memiliki tingkat kompleksitas tinggi dalam
organisasi bisnis. Apabila tidak memiliki
informasi yang tepat, maka tidak akan ada
organisasi maupun bisnis yang dapat
mengambil sebuah keputusan dengan baik.
Sistem informasi manajemen menjadi
kepentingan bisnis dalam mengelola
perusahaan. Apalagi dengan berkembangnya
teknologi di masa sekarang. Bisnis Anda
tentu memerlukan sistem manajemen yang
terintegrasi dengan baik. Secara sederhana,
sistem informasi manajemen diterapkan
melalui sistem teknologi informasi di dalam
suatu bisnis. Di dalam sistemnya tersedia
berbagai informasi dan data tentang
pelaksanaan tugas dan pekerjaan
Taruli Sihombing
Karena Bagi sebuah perusahaan, mengadopsi
sistem teknologi dipahami akan mampu
mempermudah pekerjaan dan pengambilan
keputusan secara lebih efektif dan efisien.
Ketika seluruh sistem yang mengelola
informasi telah berjalan dengan baik, maka
perencanaan dan pengembangan bisnis
menjadi lebih terukur. Seluruh divisi
manajemen akan saling terhubung satu sama
lain, dan informasi yang dihasilkan menjadi
lebih baik dan minim kesalahan.
Sistem informasi ini penting bagi dalam
bisnis yaitu untuk mempelajari kebutuhan
informasi manajemen organisasi di setiap
tingkat guna pengambilan keputusan
operasional, taktis dan strategis. Dan,
tentunya banyak manfaat bagi perusahaan
dari penerapan sistem informasi ini, antara
lain: Memudahkan pihak manajemen untuk
melakukan perencanaan, pengawasan,
pengarahan dan pendelegasian kerja kepada
semua departemen yang memiliki hubungan
atau koordinasi; Meningkatkan kualitas
sumber daya manusia karena unit sistem
kerja yang terkoordinasi dan sistematis;
Meningkatkan produktivitas dan
penghematan biaya dalam perusahaan;
Menyediakan informasi yang digunakan
dalam penghitungan harga pokok produk,
jasa.
Ryandika Adhitya
Sistem informasi sangat penting dalam
mengelola bisnis karena zaman yang
menuntut untuk menggunakan sistem
informasi sebagai suatu fondasi agar suatu
bisnis tidak tertinggal dengan pesaing nya.
Sistem informasi berfungsi untuk
mengetahui seluk beluk zaman sekarang
yang penuh dengan persaingan bisnis,
dengan mempelajari apa yang dibutuhkan
dunia dan mempelajari apa saja kelemahan
pesaing yang dapat dijadikan sebuah
peluang.
Sistem informasi yang baik bagi perusahaan
yang bisa memanfaatkan sistem informasi
tersebut, perusahaan yang dapat
menggunakan sistem informasi sebagai alat
untuk memajukan perusahaan, sebagai alat
untuk melakukan observasi terhadap pesaing
di bidang yang sama, sistem informasi yang
dirancang untuk membantu pencapaian
sasaran startegis perusahaan dapat
menciptakan keunggulan bersaing di pasar,
dan sistem informasi yang dapat membantu
perusahaan untuk menggunakan waktu yang
sangat efektif
Triyo Faralen
Sistem ini sangat dibutuhkan karena
memiliki tingkat kompleksitas tinggi dalam
organisasi bisnis. Apabila tidak memiliki
informasi yang tepat, maka tidak akan ada
organisasi maupun bisnis yang dapat
mengambil sebuah keputusan dengan baik.
Melsi Hidayu
sistem informasi merupakan fondasi dalam
melakukan bisnis saat ini. Dalam banyak
industri, sulit untuk bertahan hidup dan
mencapai tujuan bisnis strategis tanpa
penggunaan ekstensif dari teknologi
informasi. Bisnis saat ini menggunakan
sistem informasi untuk mencapai enam
tujuan utama: keunggulan operasional;
produk, layanan dan model bisnis baru;
kedekatan dengan pelanggan/pemasok;
pengambilan keputusan yang lebih baik;
keunggulan kompetitif; dan kelangsungan
hidup sehari-hari.
• penting bagi organisasi bisnis saat
ini:
1. Mendukung proses dan operasi
bisnis. Contoh : Kebanyakan toko retail
mengunakan CBIS untuk membantu mereka
mencatat pembelian pelanggan, menelusuri
persediaan, membayar pegawai, membeli
barang dagangan baru, serta untuk
mengevaluasi trend penjualan.
2. Dukungan pengambilan keputusan
para pegawai dan manajernya. Sistem
informasi juga membantu para manajer toko
dan praktisi bisnis lainnya untuk membuat
keputusan yang lebih baik. Contohnya
keputusan mengenai lini barang dagangan
apa yang perlu ditambah atau dihentikan,
atau mengenai jenis investasi apa yang
mereka butuhkan, biasanya di buat setelah
sebuah analisis diberikan oleh sistem
informasi berbasis komputer. Hal ini tidak
hanya mendukung pengambilan keputusan
para manajer toko, pembeli dan lainnya,
tetapi juga membantu mereka melihat
berbagai cara untuk mendapatkan kelebihan
dari para peretail lainnya dalam persaingan
untuk mendapatkan pelanggan.
3. Mendukung berbagai strategi untuk
keunggulan kompetitif. Contohnya
manajemen toko mungkin membuat
keputusan untuk memasang kios dengan
layar sentuh dalam semua toko mereka, yang
terhubung dengan situs e-commerce untuk
belanja online.
4. Aplikasi bisnis. Penggunaan utama
dari sistem informasi untuk operasi,
manajemen dan keunggulan kompetitif
bisnis.
5. Proses pengembangan. Bagaimana
para praktisi bisnis dan pakar informasi
merencanakan, mengembangkan, dan
mengimplementasikan sistem informasi
untuk memenuhi peluang bisnis.
6. Tantangan manajemen. Tantangan
untuk secara efektif dan etis mengelola
teknologi informasi pada tingkatpemakai
akhir, perusahaan, dan global dalam bisnis.
Faraditha
Menurut saya Mengapa Sistem Informasi
Begitu Penting untuk mengelola bisnis saat
ini yaitu karena Sistem informasi akan
membantu para manajer membuat keputusan
yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih
bermakna. Mendukung keunggulan strategis
Sistim informasi yang dirancang untuk
membantu pencapaian sasaran yang strategis
atau maksimal perusahaan dapat men-
ciptakan keunggulan dan bisa bersaing di
pasar.
Syarifah Humayrah
Karena Sistem informasi akan membantu
para manajer membuat keputusan yang lebih
baik, lebih cepat, dan lebih bermakna.
Mendukung keunggulan strategis Sistim
informasi yang dirancang untuk membantu
pencapaian sasaran yang strategis atau
maksimal perusahaan dapat men-ciptakan
keunggulan dan bisa bersaing di pasar.
Serly Amanda
Karena pada zaman sekarang hampir semua
proses dalam bisnis modern memerlukan
sebuah sistem yang mengatur nya. Mengapa
demikian? Di karenakan sebuah sistem
membuat segala proses didalam bisnis terjadi
dengan mudah serta efisien. Terutama pada
masa sekarang ini,hampir semua proses
Promosi maupun produksi memerlukan
teknologi.
Bagaimana sistem informasi manajemen
yang baik bagi perusahaan?
*Mampu meningkatkan kinerja perusahaan
yang mungkin sebelum nya tidak terlaksana
kan dengan baik.
* Yang bisa menunjang segala bentuk
aktivitas aktivitas bisnis perusahaan.
* Menjadikan segala proses bisnis menjadi
lebih efektif dan efisien.
*Mamlu menciptakan produk yang
berkualitas sehingga mampu bersaing
dengan produk lainnya.
Maghdalen Alviona
Sistem informasi menjadi penting dalam
membantu jalannya perusahaan dalam
ekonomi global. Organisasi mencopa untuk
lebih kompetitif dan efisiensi dengan
mengubah dirinya menjadi perusahaan
digital yang menggunakan teknologi digital
dalam hal proses bisnis, hubungan planggan,
pemasok, dan karyawan
Ferdinal Purba
Sistem informasi sangat penting dalam
mengelola bisnis karena zaman yang
menuntut untuk menggunakan sistem
informasi sebagai suatu fondasi agar suatu
bisnis tidak tertinggal dengan pesaing nya.
Sistem informasi berfungsi untuk
mengetahui seluk beluk zaman sekarang
yang penuh dengan persaingan bisnis,
dengan mempelajari apa yang dibutuhkan
dunia dan mempelajari apa saja kelemahan
pesaing yang dapat dijadikan sebuah
peluang.
Sistem informasi yang baik bagi perusahaan
yang bisa memanfaatkan sistem informasi
tersebut, perusahaan yang dapat
menggunakan sistem informasi sebagai alat
untuk memajukan perusahaan, sebagai alat
untuk melakukan observasi terhadap pesaing
di bidang yang sama, sistem informasi yang
dirancang untuk membantu pencapaian
sasaran startegis perusahaan dapat
menciptakan keunggulan bersaing di pasar,
dan sistem informasi yang dapat membantu
perusahaan untuk menggunakan waktu yang
sangat efektif
Budi Susanto
Sistem informasi sangat penting bagi
perusahaan bisnis karena Pengelolaan data
informasi menjadi tolak ukur perusahaan
untuk evaluasi dalam kurun waktu jangka
yang ditentukan, tanpa sebuah sistem
informasi maka data perusahaan tidak akan
tercatat dengan benar dan cepat.
Sarah Novita
Menurut saya, ketiga pendekatan tersebut
tidak dapat digunakan secara kombinasi atau
bersamaan. Karena, dalam pendekatan teknis
untuk sistem informasi menekankan
matematis berdasarkan model untuk
mempelajari sistem informasi, serta
teknologi fisik dan kemampuan formal dari
sistem. Disiplin yang berkontribusi terhadap
pendekatan teknis yaitu ilmu komputer, ilmu
manajemen, dan riset operasi.
Sedangankan, dalam pendekatan perilaku,
bagian penting dari bidang sistem informasi
berkaitan dengan masalah perilaku yang
timbul dalam pemeliharaan pembangunan
dan jangka panjang dari sistem informasi.
Isu-isu seperti strategis integrasi bisnis ,
desain, implementasi, pemanfaatan, dan
manajemen tidak dapat dieksplorasi berguna
dengan model yang digunakan dalam
pendekatan teknis. Disiplin perilaku lainnya
yang penting berkontribusi yaitu konsep dan
metode.
Dan bagi pendekatan sosioteknis Empat
aktor utama: pemasok perangkat keras dan
perangkat lunak (teknologi), bisnis
perusahaan melakukan investasi dan
berusaha untuk mendapatkan nilai dari
teknologi, manajer dan karyawan berusaha
untuk mencapai nilai bisnis (dan tujuan
lainnya) , dan konteks hukum, sosial, dan
budaya kontemporer (lingkungan
perusahaan). Yang secara bersama
menghasilkan apa yang disebut sistem
manajemen informasi.
Jadi, dari penjelasan diatas dapat
disimpulkan bahwa ketika pendekatan
tersebut memili fokus utama yang berbeda –
beda, oleh karena itu ketiga pendekatan
tersebut tidak dapat digabungkan.
Ferdinal Purba
Dalam perspektif pendekatan teknis,perilaku
dan juga sosioteknis, kinerja system akan
optimal pada saat teknologi dan organisasi
secara bersama-sama saling menyesuaikan
sampai tingkat kombinasi memuaskan
diperoleh.
Sebagai contoh, kenyataan bahwa teknologi
informasi dapat menurunkan biaya dengan
cepat dan pertumbuhan kekuatan tidak
begitu saja dengan mudah diterjemahkan
menjadi peningkatan produktivitas atau laba.
Kenyataan bahwa perusahaan baru saja
menginstalasi sistem laporan keuangan
perusahaan tidak diartikan begitu saja akan
digunakan atau digunakan secar efektif.
Sama dengan kenyataan bahwa perusahaan
baru saja memperkennalkan prosedur dan
proses bisnis baru tidak berarti karyawan
akan lebih produktif bila tidak ada investasi
dalam sistem informasi baru guna
memudahkan proses tersebut.
Budi Susanto
Dalam sebuah sistem informasi, ada
pendekatan kontemporer. Dalam pendekatan
kontemporer terbagi lagi atas 3 pendekatan,
diantaranya:
Pendekatan teknis
Pendekatan perilaku
Pendekatan perilaku sebenarnya tidak
mengabaikan teknologi, teknologi sistem
informasi sering menjadi penyebab bagi
permasalahan atau isu perilaku. Tetapi fokus
pendekatan ini umumnya bukan pada solusi
teknisnya, sebaliknya pendekatan ini
berkonsentrasi pada perubahan tingkah laku,
kebijakan manajemen dan organisasi dan
perilaku.
Pendekatan sosioteknis
M. Syukri
Kelompok 9 Kelompok 3 Rahmawati Tantangan dalam implementasi
Jika sistem informasi semakin Dalam perkembangan sistem informasi, pengembangan system informasi adalah
banyak mendukung bisnis dan tentu sangat bermanfaat bagi suatu orang-orang yang terlibat dalam
dengan perkembangan nya, apa organisasi. Namun, tak dapat dipungkiri pengembangan system informasi yaitu
tantangan untuk organisasi adanya muncul berbagai tantangan. departemen operasional sebagai end-user dan
bisnis itu sendiri? Tantangan dalam implementasi IT sebagai pengembang dan tentu saja
pengembangan system informasi adalah sebagai support dan manajemen sebagai
orang-orang yang terlibat dalam leader yang membuat definisi goal yang akan
pengembangan system informasi yaitu dicapai. Jika system yang akan di-
implementasikan adalah system informasi
departemen operasional sebagai end-user
yang terintegrasi maka
dan IT sebagai pengembang dan tentu tantangannya akan sangat besar karena
saja sebagai support dan manajemen meliputi keseluruhan organisasi yang bisa
sebagai leader yang membuat definisi saja melibatkan pihak eksternal. Masalah
goal yang akan dicapai. Jika system yang yang dihadapi dalam implementasi tersebut
biasanya adalah sebagai berikut :
akan di-implementasikan adalah system
1. Pengguna tidak mengetahui
informasi yang terintegrasi maka kemampuan teknologi yang dapat digunakan
untuk membantu proses bisnis yang
tantangannya akan sangat besar karena dikerjakannya setiap hari, dan pada tahap
meliputi keseluruhan organisasi yang bisa analisa developer juga tidak mengetahui
saja melibatkan pihak eksternal. Masalah benar-benar proses bisnis yang berlangsung
yang dihadapi dalam implementasi atau juga karena standard dari developer
tersebut biasanya adalah sebagai berikut : yang kurang dalam membuat program
Ada banyak teknologi alternatif untuk sehingga program yang dihasilkan adalah
membantu perusahaan mencapai program yang baik dari kacamata developer
keamanan dan kontrol, tapi disiplin bukan dari kedua belah pihak. Karena
ketidak tahuan pengguna maka masalah ini
organisasi diminta untuk menggunakan
bisa diabaikan dimana pengguna juga tidak
teknologi-teknologi tersebut secara keberatan dengan program yang diberikan
efektif. untuk digunakan.
2. Kedua belah pihak tidak memahami
asumsi dan ketergantungan yang ada dalam
system dan bisnis proses, sehingga pada
Osama Indriyani tahap implementasi jika ada bagian dari
proses bisnis yang belum di cover oleh
Harus selalu mengikuti perkembangan system dan kemudian dibuatkan fungsi baru
yang ternyata menimbulkan masalah, dan
informasi, karena supaya tidak tertinggal
penyelesaian masalah menimbulkan masalah
dengan para kompetitor yang selalu baru seperti melakukan tambal sulam yang
mengikuti perkembangan sistem berakibat pada benang kusut akan membuat
informasi, supaya lebih mendukung bisnis suatu aplikasi yang tidak dapat di andalkan.
yang dijalankan. Dan aplikasi hanya dibuat sebagai program
untuk melakukan entry data.
2. Harus selalu update mengenai 3. Dalam implementasi system
kemajuan sistem informasi terintegrasi, dimana
Banyak platform baru yang semakin pengguna tidak dapat menjadikan
canggih pun bermunculan, untuk implementasi sebagai prioritas pertama,
pengembangan bisnis yang lebih luas dimana pengguna yang sudah disibukkan
dengan kegiatan operasional akan berpura-
maka diperlukan suatu sistem informasi
pura menyetujui, menjalankan dan
yang terbaru atau tercanggih untuk mengikutinya tetapi pada kenyataannya
mengantisipasi adanya kesalahan yang semuanya tidak berjalan sesuai dengan
terdapat di sistem informasi yang telah harapan. Alasan mengapa sistem informasi
usang. menjadi tantangan manajemen adalah karena
keamanan sistem informasi memerlukan
3. Selektif dalam memilih platform sumber organisasi dan manajemen seperti
Dengan sistem informasi yang semakin bermacam teknologi. Menyusun kerangka
banyak mendukung bisnis serta yang baik untuk keamanan dan kontrol
menghasilkan platform baru yang meminta keahlian dalam mengimbangi
semakin canggih, membuat organisasi risiko, reward, dan kapabilitas operasional
perusahaan.
bisnis harus selektif dalam memilih Ada banyak teknologi alternatif untuk
plaform yang sesuai dengan kegiatan membantu perusahaan mencapai keamanan
bisnisnya dan kontrol, namun dalam disiplin organisasi
diminta untuk menggunakan teknologi-
teknologi yang tersedia secara efektif. Yaitu
mendesain sistem baik diluar kontrol
maupun di bawah kontrol,
Dewi Sumaryani artinya kontrol yang efektif tapi tidak
Tantangan organisasi bisnis: mengecilkan otoritas individu dari
1. Moral dan Integritas menggunakan suatu sistem masih sulit untuk
Dunia bisnis dan kerja seringkali dirancang. Bentuk-bentuk tantangan
mengundang dilema moral dalam setiap manajemen adalah sebagai berikut :
prakteknya. Banyak sekali kesempatan 1. Tantangan investasi sistem informasi
untuk meraup untung lebih besar dari 2. Tantangan stratejik bisnis.
klien, kompromi dengan kualitas bahan 3. Tantangan globalisasi
4. Tantangan infrastruktur teknologi
baku, serta menutup-nutupi kekurangan
informasi.
yang ada. 5. Tantangan tanggungjawab dan
pengawasan: etika dan pengawasan.
Sebagai pemilik bisnis, tidak hanya perlu
menerapkan kejujuran dan integritas pada
klien dan menjadi contoh untuk para Virgo Gusrian
pegawai, namun juga sadar akan situasi Tantangan nya yaitu
yang bisa memicu perilaku tidak jujur. 1.keamanan sistem informasi memerlukan
2. Transformasi Digital sumber organisasi dan manajemen seperti
Transformasi digital yang setiap hari bermacam teknologi. Menyusun kerangka
makin maju dan canggih memang yang baik untuk keamanan dan kontrol
memiliki banyak sekali manfaat untuk meminta keahlian dalam mengimbangi
risiko, reward, dan kapabilitas operasional
perkembangan dunia bisnis saat ini.
perusahaan.
Teknologi dapat menghemat waktu,
tenaga, serta biaya dengan hasil yang 2. Pengguna tidak mengetahui kemampuan
cukup maksimal. Namun, transformasi ini teknologi yang dapat digunakan untuk
bisa menjadi sebuah tantangan yang membantu proses bisnis yang dikerjakannya
cukup berarti apabila bisnis yang setiap hari
dijalankan tidak dapat mengikutinya.
3. Kedua belah pihak tidak memahami
Apalagi, adanya ketakutan untuk asumsi dan ketergantungan yang ada dalam
mengubah cara-cara lama akan sistem dan proses bisnis, sehingga pada
menimbulkan kekhawatiran apabila tahap implementasi jika ada bagian dari
proses bisnis yang belum di cover oleh
transformasi yang dilakukan tidak sesuai
sistem dan kemudian dibuatkan fungsi baru
dengan yang diharapkan atau justru gagal. yang ternyata menimbulkan masalah, dan
Sebuah bisnis harus bisa menyesuaikan penyelesaian masalah menimbulkan masalah
diri dengan teknologi yang terus baru,
berkembang.
Taruli Sihombing
Tantangan:
1.Kesigapan yang kurang
Ketika baru memulai bisnis, atau
menumbuhkan bisnis setelah mengalami
penurunan, mencapai target utama sangat
tidak disarankan. Sebab akan mempersulit
dalam mempertahankannya
2.Minimnya strategi digital marketing
Artinya, digital marketing telah menjadi
keharusan untuk bisnis apapun. Misalnya
dalam hal persaingan bisnis, digital
marketing adalah satu bidang yang cukup
menonjol. Ketidakmampuan menyusun
strategi pemasaran digital akan berdampak
buruk terhadap perjalanan bisnis untuk ke
depannya
3.Tantangan Pasar
Global Persaingan global makin lama makin
meningkat. Oleh sebab itu. produktivitas dan
kualitas produk harus ditingkatkan agar
dapat menghadapi persaingan global
tersebut.
Ryandika Adhitya
Tantangan untuk bisnis jika sistem informasi
semakin berkembang, tentu nya dengan
makin berkembangnya sistem informasi itu
sendiri, untuk bisnis juga jangan sampai
ketertinggalan dengan kemajuan zaman yang
makin berkembang, maka informasi dan
bisnis akan tetap relevan, tetap selalu up-to-
date dengan setiap berita atau informasi
tentang perkembangan sistem informasi,
untuk tetap mengikuti arus perkembangan
dan tidak tertinggal, untuk itu diperlukan
juga sistem informasi yang terbarukan.
Selain itu juga, harus mampu memilih suatu
sistem yang mendukung dan tentunya tidak
tertinggal oleh zaman, untuk tidak
mempersulit meraih informasi. dan tentu saja
harus memiliki sumber daya manusia yang
kompeten, jika tidak melatih SDM yang
berkualitas maka tidak bisa suatu bisnis atau
suatu sistem informasi itu dapat maju
Sarah Novita
ika sistem informasi semakin banyak dan
kompleks dalam mendukung suatu bisnis
untuk dapat berkembang terdapat beberapa
tantangan bagi organisasi itu sendiri:
1. Organisasi tersebut harus menyediakan
atau mempunyai karyawan yang memahami
tetang sistem informasi.
2. organisasi / perusahaan tersebut harus siap
terhadap perubahan – perubahan yang terjadi
baik dalam waktu dekat maupun dalam
waktu yang cukup jauh.
3. perusahaan harus memiliki beberapa plan
dalam menghadapi permasalahan yang
timbul akibat perkembangan sistem
informasi dan teknologi.
4. perusahaan atau organisasi tersebut harus
memiliki inovasi sebagai ciri khas atau
pembeda antara produknya dengan
perusahaan lain, karena dengan semakin
majunya sistem informasi banyak ditemukan
beberapa produk yang sama antara satu
perusahaan dengan perusahaan lain. Hal ini
dapat membuat suatu perusahaan dikatakan
plagiat produk dari perusahaan atau
organisasi lain.
Melsi Hidayu
1.Harus selalu mengikuti perkembangan
sistem informasi Mengapa ? supaya tidak
tertinggal dengan para kompetitor yang
selalu mengikuti perkembangan sistem
informasi, supaya lebih mendukung bisnis
yang dijalankan.
2. Harus selalu update mengenai kemajuan
sistem informasi.
Banyak platform baru yang semakin canggih
pun bermunculan, untuk pengembangan
bisnis yang lebih luas maka diperlukan suatu
sistem informasi yang terbaru atau
tercanggih untuk mengantisipasi adanya
kesalahan yang terdapat di sistem informasi
yang telah usang.
Syarifah Humayrah
Tantangannya :
1. Harus selalu mengikuti perkembangan
sistem informasi Supaya tidak tertinggal
dengan para competitor yang selalu
mengikuti perkembangan sistem informasi,
supaya lebih mendukung bisnis yang
dijalankan.
2. Harus selalu update mengenai kemajuan
sistem informasi
3. Selektif dalam memilih platform
4. Meningkatkan kinerja para spesialis
dibidang sistem informasi.
Maghdalen
Tantangan globalisasi
Bagaimana perusahaan dapat memahami
kebutuhan bisnis dan sistem lingkungan
ekonomi global?
Pertumbuhan yang cepat dalam perdagangan
internasional dan timbulnya ekonomi global
memerlukan SI yang dapat mendukung
produksi dan menjual produk/barang (goods)
di berbagai negara yang berbeda.
Budi Susanto
Di era globalisasi dan perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi, yang di
mana tidak dapat dipisahkan dalam semua
aspek kehidupan manusia, termasuk dalam
bisnis yang di mana saat ini bisa dengan
mudah untuk menjalankan bisnis skala
global . Tantangan bagi organisasi bisnis
sendiri adalah banyaknya pesaingnya yang
sudah maju selain hal itu organisasi bisnis
juga di tuntut untuk kreatif dan inovatif
dalam mengembangkan strategi dalam bisnis
tersebut.
Dyenda Azzahra
Eiffel itu menggunakan sistem informasi
yang bisa dikatakan melakukan pendekatan
yang secara Intens ke masyarakat nah jadi itu
Berusaha atau berusaha menciptakan produk
yang lebih baru dan lebih canggih
dibandingkan merek teknologi lainnya jadi
itu dia berfokus hanya kepada laptop
handphone mekbuk gitu aja dia enggak
kenyang produk elektronik jadi dia tuh
berfokus bagaimana menciptakan suatu
produk yang yang tinggi standar kualitasnya
jadi masyarakat itu memiliki Apple mungkin
harganya lebih mahal tapi produk yang kita
dapatkan itu atau fiturnya lebih canggih
dibandingkan produk lain sehingga menjadi
suatu merek atau logo yang terkenal dan
sangat bagus memberikan layanan atau fitur
yang ada di dalamnya
Sarah Novita
1. Kendala budaya, Perusahaan
multinasional dalam menawarkan produk
atau jasanya bisa terjadi adanya berbenturan
budaya di dalam daerah operasionalnya dan
ini merupakan masalah yang besar yang bisa
menjadi penghambat bagi para perusahaan
dalam memasarkan produknya, kendala ini
merupakan hubungan antara perusahaan
dengan konsumen.
2. Kendala politik, Pemerintah
menghambat pembelian atau impor
perangkat keras, dikarenakan pemerintah
berusaha untuk melindungi perusahaan lokal
dari investasi asing yang akan mengancam
keberlangsungan dari perusahaan lokal
tersebut untuk berkembang, sehingga hanya
barang-barang produksi dalam negeri saja
yang boleh digunakan.
3. Pertumbuhan yang cepat dalam
perdagangan internasional dan timbulnya
ekonomi global memerlukan SI yang dapat
mendukung produksi dan mejual produk
diberbagai negara.
Triyo Faralen
5 tantangan yang dihadapi oleh pelaku bisnis
digital.
Serly Amanda
* Pesaing pesaing yang semakin banyak
*Kebutuhan produk yang tidak sesuai
dengan pasar global
* Manajemen Pemasaran yang tidak tepat
* Teknologi yang masih kurang mumpuni
dibeberapa sektor maupun negara
* Adanya kecurangan kecurangan yang
disebabkan minimnya keamanan bisnis
global
Bagaimana cara untuk Meminimalisirkan
nya?
Yaitu dengan kecakapan tim bisnis
perusahaan dalam menganalisis segala aspek
baik pemasaran maupun produksi serta
meningkatkan inovasi sehingga dapat
meminimalkan para pesaing.
Salsadila Dewi
Ada beberapa tantangan dalam sistem
informasi saat ini yaitu
1. Masih banyak kesalahan atau error dalam
sistem informasi. Sistem informasi yang
canggih tentu terdapat kekurangan dan
kendalanya seperti bug dan error. Hal ini
dapat menghambat bisnis global jika
menggunakan aplikasi. Untuk mengatasi
tantangan ini, pembuat aplikasi atau
perusahaan harus bisa mengurangi dan
memperbaiki error dan bug tersebut.
2. Penipuan online. Dengan bisnis global
secara online tentu saja banyak pihak-pihak
jahat yang ingin mengambil keuntungan
dengan melakukan penipuan. Untuk
mengatasi ini kita harus lebih waspada dan
jangan mudah percaya terhadap promo-
promo atau keuntungan yang ditawarkan.
3. Kurangnya SDM profesional. Kurang
SDM dalam bidang teknologi membuat
perusahaan tidak bisa mencapai target yang
diinginkan sehingga, hal ini dapat
menyulitkan langkah perusahaan guna
menjangkau konsumer.
Rudi Saputra
Menurut Saya, cara untuk meminimalisir
tantangan dalam sistem informasi dalam
bisnis global adalah yaitu dengan
menambahkan pengetahuan dan wawasan
bisnis, selalu update baik itu terhadap
perkembangan teknologi maupun lingkungan
masyarakat dan target pasar,
Meningkatkan kualitas produk, selalu unggul
dalam teknologi, serta pengelolaan atau
manajemen organisasi perusahaan yang baik,
lqlu melakukan riset dan mencari metode
pemasaran yang baik dan cukup efektif