PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
(ASEAN) lainnya. AKI mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait
peningkatan yaitu 359 per 100.000 kelahiran hidup dari tahun 2007 yang
hanya 228 per 100.000 kelahiran hidup. Dan pada tahun 2015 AKI menurun
kembali mencapai angka 305 per 100.000 kelahiran hidup (SDKI, 2015).
infeksi masa nifas (31%) partus lama/macet (3%) dan abortus (4%).
(Kemenkes RI) proporsi kematian tidak langsung ini cukup signifikan yaitu
kurang dari 11 gr/dl (Irianti dkk, 2013). Anemia adalah suatu keadaan tubuh
memiliki jumlah sel darah merah (eritrosit) yang terlalu sedikit, yang mana sel
1
2
darah. Pada saat hamil tubuh memerlukan darah hingga (30%) lebih banyak
daripada ketika tidak hamil. Jika tubuh tidak memiliki cukup zat besi, tubuh
tidak dapat membuat sel-sel darah merah. Hal inilah yang membuat ibu hamil
Indonesia sebesar (21,7%) dan prevalensinya hampir sama antara anemia ibu
sebanyak 168 orang ibu hamil dengan anemia dari total ibu hamil 7.251 orang
(2,31%). Pada tahun 2014 terjadi peningkatan pada kasus anemia menjadi 279
orang ibu hamil dari total 7.093 orang (3,93%) dan pada tahun 2015 terjadi
peningkatan kembali kasus anemia menjadi 1.398 orang dari total jumlah ibu
Data Kabupaten Seluma tahun 2015 jumlah cakupan ibu hamil yang
mendapatkan tablet Fe3 (90 tablet) hanya 2.453 (59,65%) dari 4.109 ibu
hamil, dan pada tahun 2016 sebanyak 3.026 (74,16%) dari 4.081 ibu hamil.
Akan tetapi tetap saja ada ibu hamil yang mengalami anemia, pada tahun 2015
terdapat 945 (23,11%) ibu hamil dengan anemia dan pada tahun 2016 terdapat
1060 (25,85%) ibu hamil dengan anemia (Dinas Kesehatan Seluma, 2016).
3
besi. Pemberian zat besi pada ibu hamil merupakan salah satu syarat
pelayanan kesehatan K4 pada ibu hamil. Dimana jumlah suplemen zat besi
digunakan untuk pembentukan sel darah merah, zat besi juga berperan sebagai
oksigen ke otot), kolagen (protein yang terdapat pada tulang, tulang rawan,
lama, perdarahan atonis), gangguan pada masa nifas (sub involusi Rahim,
daya tahan terhadap infeksi dan stress, kurangnya produksi ASI) dan
penanganan dan atau rujukan semua kasus anemia pada kehamilan sesuai
dengan ketentuan yang berlaku (Kemenkes RI, 2015). Kemudian peran bidan
4
kewenangan yang dimiliki bidan yaitu pemberian tablet Fe pada ibu hamil.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
ringan.
ringan.
anemia ringan.
anemia ringan.
5
D. Manfaat Penulisan
1. Bagi Akademik
3. Bagi Penulis