Kesimpulan

Laba merupakan elemen yang menjadi perhatian, laba sangat erat kaitannya dengan
penyajian pendapatan dan biaya dalam laporan laba rugi. Dimana pendapatan dan biaya akan
membentuk laba/ rugi. Laba berperan sebagai representasi kinerja perusahaan secara
keseluruhan. Akan tetapi, teori akuntansi yang belum mencapai pemekaran dan pengukuran laba.
Dari sudut pandang perekayasaan akuntansi, konsep laba dikembangkan untuk memenuhi tujuan
menyediakan informasi tentang kinerja perusahaan secara luas. Teori akuntansi laba menghadapi
dua pendekatan:

1. Laba untuk berbagai tujuan

2. Laba untuk beda tujuan

Konsep laba dalam tataran sematik meliputi pemaknaan laba sebagai pengukur kinerja,
pengkonfirmasi harapan investor, dan estimator laba ekonomik. Dalam tataran sintatik, teori laba
berkepentingan dan mengukur serta menyajikan laba. Laba diukur dan diakui atas dasar
pendekatan kegiatan atau transaksi. Dengan pendekatan kapital, laba diukur atas dasar penilaian
kapital pada awal dan akhir periode. Laba merupakan sebuah signal kebijakan manajemen yang
baik. Laba juga dianggap mengandung informasi lakau pasar saham berekasi terhadap
pengumuman laba secara akuntansi.