Anda di halaman 1dari 3

Tri Hita Karana dan Tanggung Jawab Terhadap Alam dan Lingkungan

Tri Hita Karana adalah salah satu ajaran agama Hindu yang secara harafiah berarti, Tri =
tiga,    hita =  kesejahteraan, kebahagiaan, karena=  penyebab.  keseluruhannya berarti tiga
penyebab kesejahteraan (  kebahagiaan ).  ketika penyebab itu adalah Tuhan,  manusia,  alam
semesta ( lingkungan hidup).

Ajaran ini bersumber pada Weda, Itihasa, dan Purana  yang memberikan penjelasan
mengenai isinya.

1.  Tuhan ( Tuhan Yang Maha Esa,   Sang Hyang Widhi Wasa ),  Tuhan telah
menciptakan alam semesta ini, di mana kita ( manusia )  wajib menyatakan Rasa Terima
kasih atas anugerah-Nya, memuja keagungannya, karena Tuhan sebagai sumber
kebahagiaan.

“ Dahulu kala, Prajapati menciptakan manusia bersama-sama dengan pengorbanan dan  


:  dengan ini semoga engkau akan berkembang biak dan biarlah ini menjadi sapi
perahanmu” ( Bhagawad Gita III.10 ).  

“ Orang-orang yang baik  yang  yang makan sisa persembahan korban (yajna)  akan
terlepas dari segala dosa, tetapi orang yang jahat yang mempersiapkan makanan hanya
bagi dirinya sendiri, sesungguhnya mereka itu makan dosa” ( Bhagawad Gita III. 13 ).

Dalam hal ini kita sebagai manusia dapat mengerti bahwa Tuhan menciptakan alam
semesta beserta isinya dengan jalan korban (yajna),  mengikuti pula dengan mengikuti pula
dengan jalan yadnya (korban)  untuk bersatu kepada sang Maha Pencipta, yang merupakan
kebahagiaan yang kekal abadi.
2.  Sebagai manusia ciptaan Tuhan hendaklah  kita dapat mengerti mengenai
kemanusiaan kita, perilaku antara sesama manusia yang tidak terbatas pada golongan sendiri,
namun hendaknya bersifat universal, menciptakan kasih sayang, kedamaian untuk bersama-sama
melenyapkan kebodohan, kemiskinan serta penderitaan.

“Om, Sarve bhavantu sukhinah,

Sarve santu niramayah,

Sarve bhdrani pasyantu,

Ma kascid duhk ha bhag bhavet”.

( Ia Sang Hyang Widhi Wasa, Semoga semuanya memperoleh kebahagiaan, semoga


semuanya memperoleh kedamaian, semoga semuanya memperoleh kebajikan dan saling
pengertian, dan semoga semuanya terbebas dari penderitaan ).

3. Alam semesta ( Lingkungan hidup )

Menurut ajaran Hindu,  alam semesta ( Bhuwana Agung , Macrocosmos ) maupun Bhuwana Alit
(manusia), microcosmos  terdiri dari pada Panca Maha Bhuta ( 5 unsur utama ),  yaitu :

Akasa (Ether), Wayu (udara), Teja (api), Apah (air), dan Prathiwi (unsur tanah).

Disamping  5 unsur itu,  kita ketahui bahwa di alam ini hidup berbagai ciptaan Tuhan
seperti manusia, makhluk halus, binatang dan tumbuh-tumbuhan.

Panca Maha Bhuta  merupakan unsur kehidupan yang  ada di alam ini  ikut
mempengaruhi jalannya hidup manusia,  keseimbangan,  keselarasan  serta  keharmonisan
kehidupan kita.   kalau udara tidak seimbang  dapat mendatangkan angin topan,  kalau air tidak
seimbang menyebabkan banjir,  Kalau api tidak seimbang dapat mendatangkan bahaya
kebakaran,  di samping polusi ( pencemaran ) udara,  air,  tanah dan sebagainya.

 Umat Hindu sejak perkembangan agama Hindu di Indonesia telah mengadakan


pelestarian lingkungan ( Alam Semesta ).

Anda mungkin juga menyukai