Labor (FIstum) Cekaman Air
Labor (FIstum) Cekaman Air
PENDAHULUAN
Didalam proses fhotosintesa pada suatu tanaman unsur yang paling utama yang
dibutuhkan adanya ketersedian air didalam tanah, dimana dengan adanya air maka
penyerapan unsur hara oleh akar tanaman dapat berlangsung denagn optimal maka air
sanagat berguna didalam pertumbuhan suatu tanaman. Dimana air pada tanaman diserap
oleh akar tanaman kemudian dilepaskan melalui penguapan melalui stomata ( transpirasi
c. Medium tang memberikan turgor pada sel tanaman, dimna turgor menggerakkn
Sesuai dengan fungsi air pada tanaman yakni merupakan sebagai pelarut dan
media transport bagi pengangkutan unsur hara, dimana air yang dibutuhkan oleh
tanaman akan berbeda , dimana adanya sebahagian tanaman yang memiliki lapisan
lilin seperti pada daun tanaman sorghum yakni lapisan lilin ini berguna untuk
mengurangi penguapan air dari stomata daun selain itu lap[isan lilin pada sorguh
digunkan sebagai penyimpanan air.selain itu ada juda sebagian tanaman yang
membutuhkan banyak air seperti pada tanaman bayam, dimana tanaman ini tidk
memiliki zat kayu sehingga air yang dibutuhkan harus tetap tersedi pada tanah..
Pada dasarnya tanaman banyak menggunakan air adalah tanaman yang tidak tahan
terhadap kekeringan dan yang tidak mempunyai zat kayu dan berdaun lebar
sedangkan tanaman yang mempunyai zat kayu pada umumnya tahan dengan
kekeringan dan memiliki daun sempit terutama yang mempunyai lapisan lilin
2.2.Prosedur kerja
1. Tanah diisi kedalam ember kira – kira 5 kg, ember yang diisi sebanyak 6 buah.
Untuk keadaan air dengan kapasitas lapang, keadaan kering / tanpa air, dan
keadaan jenuh air.
2. Benih ditanam kedalam ember untuk kedelai 5 biji untuk tiap ember, dengan
membuat lubang tanam. Untuk bayam di serakkan sedikit saja .
3. Setelah ditanam diberikan urea sedikit saja tiap embernya dan diberi furadan
4. Berikutnya berikann label dengan perlakuan masing – masing.
5. Lakukan perawatan hingga umur ± 1 bulan atau hingga benih tumbuh dan sudah
terlihat sedikit besar.
6. Setelah tanaman tumbuh maka lakukan perlakuan sesuia lebel, dengan cara
pemberian air dilakukan 1 kali seminggu, dan yang perlakuan kekeringan air
maka tidak dilakukan penyiraman.
7. Lakukan pengamatan terus menerus dengan cara memperhatikan sampai waktu
atau umur berapa tanaman akan bertahan hidup dengan keadaan perlakuan tiap
masing – masing tanaman.
III. PEMBAHASAN
Dari praktikum yang telah dilakukan Perlakuan pada tanaman bayam yang tidak
bayam mati dikarenakan tanaman bayam merupakan tanaman herbal yang tidak tahan
pada kondisi lahan yang kering, di karenakan tanaman bayam tidak memiliki zat kayu
sebagai penyimpanan air, dan pada perlakuan yang digenangi tanaman bayam masih bisa
bertahan hidup akan tetapi tudak cukup lama, kemudian akan mengalami gangguan dan
pada ahirnya mati dikarenakan kondisis air dan kecerobohan mahasiswa, yang tergenang
pada ember menyebabkan akar dan batang tanaman bayam membusuk selain itu oksigen
pada tanah tidak ada dikarenakan air yang tergenang, sehinggaga dapat menghambat
proses pernapasan dan fhotosintesis, dan pada perlakuan yang tidak disiram samasekali
banyaknya tanaman bayam yang tidak normal pertumbuhannya seperti daun berwatna
diadalam jaringannya dimana pada saat tanaman ini mengalami kekurangan air maka
tanaman ini akan mengugurkan beberapa daunnya untuk mengurangi penguapan dari
dalam jaringan,dan akan mengalami kematian disebabkan tanaman ini tidak tahan
terhadap kekeringan.
Pada perlakuan pada tanaman kacang kedelai yakni dengan perlakuan air yang
digenangi pada ember dimana tanaman kedelai hanya mampu bertahan selama 1 minggu
kemudian mengalami kematian dikarenakan batang dan akar tanaman membusuk dan
apabila terajdi kelebihan air tanaman tersebut juga tidak akan normal pertumbuhannya
karena pernapasan akar yang terganggu, maka untuk itu tanaman ini mempunyai
kapasitas kebutuhan air yang berbeda tetapi apabila dalam keadaan tergenang kedua
tanaman ini akan mati. dikarenakan oksigen pada tanah tidak ada dimana dapat
menghambat proses fhotosintesis, selain itu pada perlakuan kapasitas lapang tanaman
kedelai cukup bagus pertumbuhannya karena air yang berada dalam ember sesuai dengan
kebutuhan air yang dibutuhkan tanaman kedelai, dan pada perlakuan tidak disiram sama
sekali pertumbuhan kedelai kurang optimum dikarenakan kekurangan air sehingga proses
fhotosintesis terhambat.
KESIMPULAN
Perlakuan pada tanaman bayam yang tidak disiram sama sekali mengalami
gangguan pertumbuhan bahkan menyebabkan tanaman bayam mati dikarenakan tanaman
bayam merupakan tanaman herbal yang tidak tahan pada kondisi lahan yang kering
ataupun cuaca yang berubah – ubah. Dan juga bias terjadi dikarenakan kecerobohan
mahasiswa dalam mengikuti praktikum ini.
Tanaman kedelai mengkondisiskan keadaan air diadalam jaringannya dimana
pada saat tanaman ini mengalami kekurangan air maka tanaman ini akan mengugurkan
beberapa daunnya untuk mengurangi penguapan dari dalam jaringan dan juga
Oleh :
Dosen pembibing :
Ir.Hj. Nelson Elita, MP