Anda di halaman 1dari 4

PUASA

MAKALAH TUGAS KULIAH

Disusun Oleh ;

Nama : Septiyana Kalistiyani

NIM : 20201220064

Program Studi Strata Satu (S1) Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)

Universitas Muhammadiyah Surabaya

Semester Gasal 2021 – 2022


Puasa

Seseorang tidaklah layak beragama islam sampai ia menyerahkan diri dan menerima
sepenuhnya agama islam, karena arti dari islam sendiri itu adalah menyerahkan diri
sepenuhnya kepada Allah. Sehingga segala bentuk perintah agama wajib diterima dan
dilaksanakan termasuk diantaranya adalah puasa.

1. Hakekat Puasa

Puasa (shiyam), secara etimologi berarti menahan diri dari sesuatu dan meninggalkan
sesuatu. Puasa secara terminologi adalah menahan diri dari makan, minum, hubungan
biologis dan segala yang membatalkan selama sehari penuh, yakni sejak terbit fajar
sampai terbenam matahari, dengan niat ta‟abbudi (menjalankan perintah Allah dan
mendekatkan diri kepadaNya).

Rahasia sebenarnya dari ibadah puasa, sekalipun hal yang harus dijauhinya itu adalah
miliknya sendiri, yang oleh karena itu halal baginya, namun kalau Allah melarang untuk
didekati, baginya tidak ada sikap lain kecuali “sami‟naa wa atha‟naa”.

Puasa terbagi menjadi 3:

a. Puasa wajib
b. Puasa sunnah
c. Puasa yang diharamkan

2. Kewajiban Puasa

Puasa dalam perspektif Islam sebagai salah satu pilar rukun Islam yang ketiga dan wajib
diamalkan. Maksud puasa di sini adalah puasa di bulan Ramadhan. Hal ini sebagaimana
firman Allah berikut:

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana


diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa, (yaitu) dalam
beberapa hari yang tertentu, maka barangsiapa diantara kamu ada yang sakit atau dalam
perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang
ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain, dan wajib bagi orang-orang yang berat
menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi
makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan,
maka itulah yang lebih baik baginya. dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu
mengetahui.” QS. al-Baqarah [2]: 183-184.

3. Tujuan dan Fungsi Puasa


Tujuan ibadah puasa adalah untuk mencapai derajat takwa. Orang yang bertakwa adalah
orang yang imannya senantiasa aktif membentuk dirinya, sehingga dia tetap istiqamah
(konsisten) dalam beribadat, berakhlak mulia dan terjauh dari segenap dosa dan
maksiat.

Fungsi ibadah puasa dalam kehidupan manusia, diantaranya adalah:

a. Bisa memasukkan kita ke dalam surga jika kita telah mati.


b. Melatih sabar, pengendalian diri, disiplin, jujur, emosi, dll.
c. Mempersempit jalan aliran darah di mana setan berlalulalang.
d. Mempererat tali silaturahmi dengan sahur dan buka puasa bersama.
e. Menghilangkan dosa di antara manusia dengan saling maaf-memaafkan

4. Hikmah Puasa
a. Puasa sebagai sarana meraih ketakwaan.
b. Melatih seseorang untuk mengekang dan mengarahkan jiwanya, sehingga dia dapat
membimbingnya kepada hal-hal yang baik bagi jiwanya dan yang dapat
memberikan kebahagiaan di dunia dan akhirat.
c. Allah melipatgandakan pahalanya untuk orang yang berpuasa dengan tanpa batas.
d. Do`a orang yang berpuasa tidak ditolak.
e. Orang yang berpuasa mempunyai dua kebahagiaan, yaitu apabila ia berbuka puasa
ia gembira karenanya, dan apabila ia bertemu dengan Rabb-nya ia bahagia karena
puasanya.
f. Puasa dapat memberikan syafa`at pada hari Kiamat kepada orang yang berpuasa
g. Mendapatkan surga ar-Rayyan

5. Makna Spiritual Puasa

Puasa sebagaimana ibadah-ibadah lainnya, berfungsi membentuk keperibadian yang


suci dan bersih, yang populer disebut Imtaq (iman dan taqwa). Ini, tercermin dalam
kandungan ayat al-Qur‟an yang memerintahkan puasa. 104 Ayat itu didahului dengan
panggilan “hai orang-orang yang beriman”. Ini, berarti puasa itu haruslah didahului
dengan suatu keimanan, yaitu suatu kepercayan yang membulat dan kokoh, bahwa
Allah, Rasul, al-Qur‟an dan Sunnah serta keberadaan alam akhirat dengan aneka
ragamnya adalah mutlak kebenarannya. Dan kemudian diakhiri dengan katakata
“taqwa”, yang bermakna melaksanakan semua perintah dan menjauhi semua larangan
Allah Swt.

6. Puasa dan Pembentukan Insan yang Berkarakter

Puasa membentuk karakter muttaqin dengan memiliki sifat-sifat orang yang bertakwa,
di antaranya: menepati janji, sabar, benar/jujur, menjalin siraturrahim, syukur, menjaga
diri, kepedulian sosial, mengendalikan diri (menahan amarah), pemaaf, berbuat
kebaikan, bertaubat, taat, benar/jujur, sabar, khusyu', bersedekah (kepedulian sosial),
memelihara diri, dan zikir.

Tambahan dari Himpunan Tarjih Muhammadiyah “Tuntutan Ibadah Pada Bulan


Ramadhan:

Dituntunkan agar setiap Muslim dan Muslimah mempersiapkan diri pribadi baik secara
lahir maupun batin, dan memperbanyak melakukan puasa sunat di bulan Sya‘ban.

Jumlah Hari Shiyam (Puasa):

a. Shiyam dimulai pada tanggal 1 bulan Ramadhan dan diakhiri pada tanggal terakhir
bulan Ramadhan (29 hari atau 30 hari, tergantung pada kondisi bulan tersebut). Untuk
itu, maka harus mengetahui awal bulan Ramadhan.

b. Dasar keharusan mengetahui awal bulan Ramadhan. Sesuai dengan Keputusan Munas
Tarjih ke-23 di Padang tahun 2003, Hisab mempunyai fungsi dan kedudukan yang sama
dengan Rukyah sebagai pedoman penetapan awal bulan Ramadhan, Syawwal dan
Zulhijjah.

c. Hisab yang digunakan Muhammadiyah adalah hisab hakiki dengan kriteria Wujudul-
Hilal.

Masalah Lupa

Orang yang makan atau minum karena lupa di siang hari pada bulan Ramadhan, dalam
keadaan berpuasa, tidaklah batal puasanya, dan harus meneruskan puasanya tanpa
adanya sanksi apapun.

Amalan-amalan yang Dianjurkan Selama Berpuasa

a. Mengerjakan Qiyamul-Lail di malam bulan Ramadhan (Qiyamu Ramadhan/ Shalat


Tarawih).

b. Mengakhirkan makan di waktu sahur.

c. Menyegerakan berbuka sebelum shalat Maghrib (ta‘jil)

d. Berdoa ketika berbuka puasa, dengan doa yang dituntunkan yang menunjukkan
kepada rasa syukur kepada Allah SWT.

e. Memperbanyak shadaqah dan mempelajari/ membaca Al-Qur’an.

f. Mendekatkan diri kepada Allah dengan cara i‘tikaf di masjid, terutama pada sepuluh
hari terakhir bulan Ramadhan

Anda mungkin juga menyukai