Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

BHINNEKA TUNGGAL IKA,PLURALITAS DAN KEHARMONISAN

THK

OLEH :

ROMBEL 17

1. MICHELLE NATALIE PUTRI 2012021143 PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS


2. RAFLIANIHZAR NASHRULLAH EFFENDY 2012031022 PENDIDIKAN SENI
RUPA

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Berkat karunianya,kami telah
menyelesaikan penulisan makalah ini.Tema utama makalah ini adalah tentang Bhinneka Tunggal
Ika , Pluralitas, dan Keharmonisan.

Uraian materi makalah ini disusun berdasarkan pengetahuan dan hasil pencarian diberbagai
sumber Internet. Semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan pembaca
dalam Pendidikan ,sehingga diharapkan dapat membantu pembelajaran pada mata perkuliahan.

Singaraja, April 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................................i
Daftar Isi..........................................................................................................................................ii
BAB 1..............................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.......................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................................1
1.3 Manfaat...............................................................................................................................1
BAB 2..............................................................................................................................................2
PEMBAHASAN..........................................................................................................................2
2.1 Pengertian dan Makna Bhinneka Tunggal Ika..................................................................2
2.2 Asal-usul Bhinneka Tunggal Ika........................................................................................2
2.3 Pengertian Pluralitas...........................................................................................................3
2.4 Macam-Macam Pluralitas...................................................................................................4
2.5 Manfaat Pluralitas...............................................................................................................5
2.6 Hubungan Bhinneka Tunggal Ika,Pluralitas dan Keharmonisan.......................................5
BAB 3..............................................................................................................................................6
PENUTUP....................................................................................................................................6
3.1 Kesimpulan.........................................................................................................................6
3.2 Saran...................................................................................................................................6
Daftar Pustaka................................................................................................................................iii

ii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bhinneka Tunggal Ika adalah moto atau semboyan bangsa Indonesia yang tertulis pada
lambang negara Indonesia, Garuda Pancasila. Frasa ini berasal dari bahasa Jawa Kuno yang
artinya adalah “Berbeda-beda tetapi tetap satu”.

Diterjemahkan per-kata, kata bhinnêka berarti "beraneka ragam" dan terdiri dari kata
bhinna dan ika, yang digabung. Kata tunggal berarti "satu". Kata ika berarti "itu". Secara harfiah
Bhinneka Tunggal Ika diterjemahkan "Beraneka Satu Itu", yang bermakna meskipun
beranekaragam tetapi pada hakikatnya tetap adalah satu kesatuan. Semboyan ini digunakan untuk
menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
terdiri atas beraneka ragam budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan.

Pluralitas dalam hal ini bisa merupakan anugerah sekaligus ancaman. Identitas sejati
hanya ditemukan dalam keberbedaan dan keberagaman. Seperti taman bunga dengan aneka
warna dan jenis tanpa menghilangkan keindahan bunga dengan warna tertentu. Hidup dalam
keberagaman dijiwai semangat pluralisme. Dengan adanya Bhinneka Tunggal Ika dalam
pluralistas maka dapat menciptkan keharmonisan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,

1.2 Rumusan Masalah

1) Apa pengertian dan makna dari Bhinneka Tunggal Ika?


2) Bagaimana Asal-Usul Bhinneka Tunggal Ika?
3) Apa pengertian dari Pluralitas?
4) Apa saja macam-macam dan manfaat Pluralitas?
5) Bagaimana Hubungan Bhinneka Tunggal Ika,Pluralitas dan Keharmonisan?

1.3 Manfaat

1) Untuk mengetahui pengertian dari Bhinneka Tunggal Ika


2) Untuk mengetahui Asal-usul Bhinneka Tunggal Ika
3) Untuk mengetahui pengertian dari Pluralitas
4) Untuk mengetahui macam-macam dan manfaat Pluralitas
5) Untuk memahami Hubungan Bhinneka Tunggal Ika,Pluralitas dan Keharmonisan

1
BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian dan Makna Bhinneka Tunggal Ika

Kata Bhinneka Tunggal Ika dikutip dari Kitab Sutasoma yang dikarang oleh Mpu
Tantular. Kata “bhinneka” memiliki arti beraneka ragam atau berbeda-beda, kata “tunggal”
berarti satu, dan kata “ika” artinya itu. Jika digabungkan, secara harfiah Bhinneka Tunggal Ika
berarti “Beraneka Satu Itu” yang bermakna berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Semboyan ini
sangat cocok digunakan oleh bangsa Indonesia yang multikultural dengan berbagai keberagaman
yang ada.

Semboyan Bhinneka Tunggal Ika menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa


Indonesia, yang terdiri dari beraneka ragam suku, budaya, ras, agama, danbahasa. Meskipun
Indonesia beraneka, namun semboyan ini mempunyai makna yang tercermin pada masyarakat
Indonesia yang diikat dalam prinsip persatuan dan kesatuan bangsa yang dikenal dengan
'Bhinneka Tunggal Ika'. Kekuatan dan kerukunan beragama, berbangsa, dan bernegara yang
harus disadari.

2.2 Asal-Usul Bhinneka Tunggal Ika

Kata Bhinneka Tunggal Ika diambil dari kutipan sebuah kakawin Jawa Kuno yang dikenal
dengan Kitab Sutasoma. Kitab ini merupakan kitab karangan Mpu Tantular semasa kerajaan
Majapahit sekitar abad ke-14. Diikrarkan oleh Gajah Mada sebagai Patih Kerajaan Majapahit,
berikut kutipan kitab tersebut :

Rwāneka dhātu winuwus wara Buddha Wiśwa,

bhinnêki rakwa ring apan kěna parwanosěn,

mangka ng Jinatwa kalawan Śiwatatwa tunggal,

bhinnêka tunggal ika tan hana dharmma mangrwa

2
Terjemahan:

Konon dikatakan bahwa Wujud Buddha dan Siwa itu berbeda.

Mereka memang berbeda. Namun, bagaimana kita bisa mengenali perbedaannya dalam selintas
pandang?

Karena kebenaran yang diajarkan Buddha dan Siwa itu sesungguhnya satu jua.

Mereka memang berbeda-beda, namun hakikatnya sama. Karena tidak ada kebenaran yang
mendua. (Bhineka Tunggal Ika tan Hana Dharma)

2.3 Pengertian Pluralitas

Secara etimologi atau bahasa kata Pluralisme berasal dari bahasa Inggris yang diambil
dari kata “pluralism”. Pluralisme terdiri dari dua kata yakni plural serta isme. Plural artinya
beragam. Sementara isme berarti paham. Sehingga apabila dikaitkan kedua katanya, pluralisme
berarti paham atas suatu keberagaman.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia pluralitas atau pluralisme adalah keadaan
masyarakat yang majemuk (bersangkutan dalam sistem sosial dan politiknya), berbagai
kebudayaan yang berbeda-beda dalam suatu masyarakat. Pluralitas adalah keadaan majemuk
masyarakat yang berkaitan dengan kebudayaan, sistem sosial, dan politik yang berbeda akan
tetapi dari kesemuanya dapat mencapai keteraturan sosial akibat adanya kesadaran bahwa
kehidupan ini dijalankan dengan rasa perbedaan. Identitas tersebut mengisyaratkan bahwa
pluralitas dapat menyangkut dalam bidang politik, kultural, serta religius. Adapun pluralitas
menurut pandangan yang telah dikemukakan oleh para ahli, antara lain adalah sebagai berikut;

a) Mohammad Shofan, Pluralitas merupakan upaya untuk membangun kesadaran normatif


teologis dan kesadaran sosial.
b) Syamsul Maa’arif, Menurut Syamsul Maa’rif, pluralitas merupakan suatu sikap saling
memahami, dan menghormati adanya perbedaan demi tercapainyakerukunan antar umat
beragama.

3
c) Webster, Pluralitas adalah keadaan sosial yang hadir dalam beragam etnis, agama, ras
dan etnis yang mempertahankan tradisi berpartisipasi dalam masyarakat. Keadaan seperti
ini kemudian menciptakan sebuah pola masyarakat yang hidup saling berdampingan
dalam keberagaman yang ada.
d) Anton M. Moeliono, Pluralitas merupakan suatu hal yang memberikan makna jamak dari
segi kebudayaan yang berbeda-beda dalam suatu masyarakat. Rasa hormat akan nilai
kebudayaan lainnya dan sikap saling menghargai merupakan dasar landasan terciptanya
plurarisme.
e) Santrock, Santrock menyatakan bahwa Pluralitas adalah penerimaan tiap individu yang
berpendapat bahwa perbedaan budaya haruslah dipertahankan dan dihargai
keberadaannya.
f) Geralrd O” Collins & Edward G. Farrugia, Pluralitas dapat didefinisikan sebagai cara
pandang filosofis yang tidak lantas menggambarkan semua pada prinsip atau keyakinan
pribadi, tapi ketersediaan untuk menerima berbagai macam keragaman yang ada.
Elemen-elemen yang dicakup oleh pluralisme meliputi segi agama, budaya dan juga
politik.

2.4 Macam-Macam Pluralitas

a) Pluralitas Agama

Keberagaman agama dalam mayarakat menjadikan hidup ini lebih berwarna. Keberagaman
tersebut dapat diimbangi dengan sikap toleransi. Sebab, bila keberagaman agama tidak disertai
dengan sikap toleransi akan mengakibatkan perpecahan maupun konflik dalm masyarakat.

b) Pluralitas Ilmu pengetahuan

Pertumbuhan dalam ilmu pengetahuan dapat menunjukkan hak-hak individu dalam memutuskan
kebenaran yang sifatnya universal bagi masing-masing individu.

c) Pluralitas Sosial

Dalam lingkungan sosial, interaksi dalam masyarakat dapat ditunjukkan dengan rasa saling
menghormati satu dengan yang lain. Hidup berdampingan tanpa adanya konflik merupakan
sebuah cita-cita yang hendak tercapai dalam pluralisme.

4
e) Pluralitas Budaya

Keberagaman unsur budaya seringkali menjadi penyebab utama terjadinya konflik di berbagai
negara. Pemicu dari adanya konflik budaya dalam masyarakat adalah timbulnya persaingan sera
adanya sikap primordialisme dan egosentrisme, dimana masyarakat menganggap bahwa entis
yang mereka miliki adalah etnik yang paling baik.

2.5 Manfaat Pluralitas

Adapun untuk manfaat dari adanya pluralitas di dalam masyarakat adalah sebagai berikut:

a) Membangkitkan sifat saling menghargai antara satu dengan yang lainnya.


b) Dapat mengembangkan kultur, tradisi dan kepercayaan yang diyakini oleh masing-
masing individu.
c) Meningkatkan kualitas yang dimiliki oleh Sumber Daya Manusia.
d) Membentuk masyarakat yang mengedepankan sikap toleransi dalam menyikapi
perbedaan.

2.6 Hubungan Bhinneka Tunggal Ika,Pluralitas dan Keharmonisan

Indonesia adalah negara yang pluralitas dengan keadaan masyarakat yang majemuk.
Maka dari itu, Indonesia perlu hal yang mempersatukan kemajemukan tersebut. Semboyan
negara Indonesia, yaitu Bhinneka Tunggal Ika yang berarti berbeda-beda tetepi tetap satu jua.
Hubungan antara Bhinneka Tunggal Ika dan Pluralitas membangun keharmonisan dalam
kehidupan berbangsa dan negara.

5
BAB 3

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Bhinneka Tunggal Ika memiliki arti berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Bhinneka Tunggal
Ika sangat berhubungan dengan Pluralitas dapat dilihat dari Indonesia yang merupakan negara
Pluralitas yang memiliki suka,ras,agama,dan budaya yang beragam dari sabang sampai merauke.
Tentu saja Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara berperan juga sebagai pemersatu
keberagaman tersebut, dengan Bhinneka Tunggal Ika sebagai pemersatu didalam Pluralitas dapat
mewujudkan keharmonisan dalam kehidupan bagi masyrakat.

3.2 Saran

Dalam keberagaman yang ada haruslah tetap menghargai perbedaan yang ada didalam
masyarakat agar terciptanya keharmonisan hidup.

6
Daftar Pustaka
Azizah,Kurnia,2020. “Arti Bhineka Tunggal Ika, Semboyan Bangsa Indonesia yang Patut
Diketahui” pada (https://www.merdeka.com/trending/arti-bhineka-tunggal-ika-
semboyan-bangsa-indonesia-yang-patut-diketahui.html) diakses tanggal 2 April 2021.

Awlia,Tasya,2020. “Mengenal Sejarah Bhinneka Tunggal Ika dan Maknanya” pada


(https://news.detik.com/berita/d-4851675/mengenal-sejarah-bhinneka-tunggal-ika-dan-
maknanya) diakses pada 2 April 2021.

DosenSosiologi,2020. “Pengertian Pluralisme, Macam, dan Contohnya” pada


(https://dosensosiologi.com/pengertian-pluralisme/) diakses pada 2 April 2021.

Unpar. “Bhinneka Tunggal Ika” pada (http://unpar.ac.id/bhinneka-tunggal-ika/) diakses pada 2


April 2021.

iii

Anda mungkin juga menyukai