PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Dari rumusan masalah diatas, maka tujuan makalah ini adalah :
1. Mengetahui pembelajaran terpadu model Connected
2. Mengetahui pembelajaran terpadu model Integrated
3. Mengetahui pembelajaran terpadu model Webbed
1
BAB II
PEMBAHASAN
Kelebihan pada model ini adalah adanya hubungan antara ide-ide dalam
satu mata pelajaran, anak dapat memperoleh gambaran yang lebih jelas,
menyeluruh dan luas dari konsep yang dijelaskan dan siswa diberi kedempatan
untuk melakukan pendalaman, tinjauan, memperbaiki dan mengasimilasi gagasan
secara bertahap. Sedangkan kekurangannya adalah terpisahnya satu bidang studi
2
dengan bidang studi lainnya , walaupun hubungan dibuat secara tegas antara mata
pelajaran (Hadisubroto, dalam Trianto) dan tidak mendorong guru untuk bekerja
secara tim, sehingga isi dari pelajarantetap saja terfokus tanpa merentangkan
konsep-konsep serta ide-ide antar bidang studi dan model ini belum memberikan
gambaran yang menyeluruh karena belum menggabungkan bidang-bidang
pengembangan/mata pelajaran lain.
Dalam model ini dapat digunakan di kelas rendah maupun di kelas tinggi.
Pengembangan dimulai dengan memilih pokok bahasan atau keterampilan dalam
satu mata pelajaran yang akan dipakai. Sebagai contoh pada pelajaran bahasa
Indonesia, yang akan dihubungkan adalah menyimak, membaca, menulis dan
mengarang. Setelah itu dibuat RPP yang mencakup keterhubungan tersebut yang
kemudian direalisasikan kepada siswa. Setelah pelaksanaan maka diadakan
evaluasi secara terpadu sesuai dengan keterampilan yang ditentukan.
3
Kelebihan dari model ini adalah dapat memotifasi siswa dalam belajar,
dapat memahami antar mata pelajaran, Sedangkan kelemahannya adalah Model
yang sangat sulit diterapkan secara penuh, Menghendaki guru yang terampil,
percaya diri dan menguasai konsep, sikap dan keterampilan yang sangat
diprioritaskan.
4
tema tertentu yang menjadi tema sentral bagi keterhubungan muatan berbagai
mata pelajaran. Model pembelajaran ini menggunakan pendekatan tematik.
Kelebihan dari model ini adalah mudah digunakan guru baik perencanaan
maupun pelaksaan, mempermudah siswa dalam memahami materi pada mata
pelajaran yang dipadukan pada sebuah tema, sedangkan kekurangan model ini
adalah guru sulit meyeleksi tema, dalam pembelajaran guru lebih fokus pada
kegiatan, dari pada pengembangan konsep, Adanya kecenderungan dalam
merumuskan suatu tema yang dangkal, sehingga kurang bermanfaat bagi siswa.
Model ini pengembangannya dimulai dengan menentukan tema-
tema tertentu, misalnya,Lingkungan. Tema bisa ditentukan dengan negosiasi
antara guru dengan siswa,tetapi dapat pula dengan cara diskusi sesama guru.
Setelah tema disepakati,kemudian dikembangkan sub-sub temanya dengan
memperhatikan kaitan dengan bidang-bidang studi lainnya. Dari sub-sub tema ini
dikembangkan aktivitas belajaryang dilakukan oleh siswa. Jadi model webbed
atau jaring laba- laba terimplementasi melalui pendekatan tematik sebagai
pemandu bahan dan kegiatan pembelajaran.
5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Demikianlah makaalah ini saya buat, tentuya masih banyak kesalahn dan
kekurangan. Saran dan kritik yang membangun kami harapkan. Semoga makalah
6
ini bermanfaat dan kita dapat mengamalkannya dalam proses belajar mengajar
nanti.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.scribd.com/doc/285483171/Makalah-Pembelajaran-Terpadu-Dan-
Model-Pembelajaran (di akses pada 24 November 2017)