Anda di halaman 1dari 6

Short Case

ULKUS KORNEA CUM HIPOPION


OKULI DEKSTRA

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Kepaniteraan Klinik di Bagian Ilmu


Kesehatan Mata RSMH Palembang

Oleh:

Zirrialifa Arafa, S.Ked

04084821921115

Pembimbing:

dr. Prima Maya Sari, Sp.M

DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN MATA

RSUP Dr. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2019
STATUS PASIEN

1. Identitas Pasien
Nama : Ny. S
Umur : 58 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Bangsa : Indonesia
Pekerjaan : Petani
Alamat : Kabupaten Muara Enim

2. Anamnesis
a. Keluhan Utama
Timbul putih-putih di bola mata kanan disertai mata bengkak, nyeri,
dan gatal pada mata kanan sejak ±1 minggu SMRS.
b. Riwayat Perjalanan Penyakit
Pada mata kanan pasien terdapat benjolan seperti bisul dan disertai
nyeri yang muncul sejak 2 minggu SMRS, lalu pasien mengoleskan
getah papaya pada mata kanannya dan keluhan benjolan tersebut
berkurang. Kemudian sejak ±1 minggu SMRS pasien mengeluh timbul
putih-putih di bola mata kanan yang semakin membesar disertai
kelopak mata bengkak (+), nyeri (+), dan gatal (+) pada mata kanan.
Keluhan pandangan kabur (+), mata berair (+), kotoran mata (+), sulit
membuka kelopak mata kanan (+) akibat lengket dengan kotoran mata,
pandangan seperti dalam terowongan (-), pandangan berkabut (-),
pandangan seperti ada kilatan cahaya (-), seperti melihat benda terbang
(-), pandangan gelap sebagian (-), pandangan seperti double (-), seperti
melihat pelangi (-), seperti melihat tirai (-), demam (-).

c. Riwayat Penyakit Dahulu


 Riwayat yang sama sebelumnya (-)
 Riwayat memakai kacamata (-)
 Riwayat pasien sering menggosok mata kanannya (+)
 Riwayat trauma pada mata (-)
 Riwayat alergi (-)
 Riwayat alergi obat-obatan (-)
 Riwayat DM (-)
 Riwayat hipertensi (-)
 Riwayat kolesterol tinggi (-)
 Riwayat operasi (-)

d. Riwayat Penyakit Keluarga


Riwayat keluhan yang sama dalam keluarga disangkal.

3. Pemeriksaan Fisik
A. Status Generalis

Keadaan Umum : Baik


Kesadaran : Compos mentis
Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Nadi : 82 x/menit
Frekuensi Napas : 24 x/menit
Suhu : 36 oC
B. Status Oftalmologis

Okuli dekstra Okuli sinistra


Visus 6/21 6/6
Tekanan Intraokular p=n+0 p=n+0

KBM Ortoforia
GBM
Palpebra Edema (+) Tenang
Konjungiva Mixed injeksi (+) Tenang
Kornea Jernih Jernih
Bilik mata depan Sedang, hipopion (+) Sedang
Iris Gambaran baik Gambaran baik
Pupil Tropinisasi (+) Bulat, sentral, reflex
cahaya (+), diameter 3
mm
Lensa Sulit dinilai Jernih
Refleks Fundus RFOD (-) RFOS (+)
Papil Tidak dapat dinilai Bulat, batas tegas, warna
merah, c/d ratio 0.3, a/v
2/3
Makula Tidak dapat dinilai Refleks fovea (+)
Retina Tidak dapat dinilai Kontur pembuluh darah
baik

4. Pemeriksaan Penunjang
 Pemeriksaan fluorescence test: (+)
 Scrapping korena: basil gram negatif (+)

5. Diagnosis Banding
 Ulkus kornea ec jamur
 Ulkus kornea ec virus

6. Diagnosis Kerja
Ulkus Kornea cum Hipopion Okuli Dekstra

7. Tatalaksana
a. Informed consent
b. KIE
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tentang penyakit yang
dideritanya
 Menjelaskan kepada pasien tentang rencana pengobatan yang akan
dilakukan
 Menjelaskan kepada pasien untuk tidak menggosok-gosok mata
kanannya
 Menjelaskan kepada pasien untuk menghindari kontak pada mata
sehat setelah melakukan kontak pada yang sakit
 Menjelaskan kepada pasien untuk mencuci tangan setelah kontak
pada mata yang sakit
 Menjelaskan kepada pasien tentang cara pemakaian obat
c. Medikamentosa
 Gatifloxacin ED 1 gtt/jam OD
 Cendo lyteers ED 1 gtt/jam OD
 Sulfa atropine 1% ED 1 gtt/8 jam OD

8. Prognosis
 Quo ad vitam : bonam
 Quo ad functionam : bonam
 Quo ad sanationam : dubia ad bonam

9. Lampiran

Gambar 1. Mata Terbuka


Gambar 2. Mata Tertutup

Gambar 3. OD (sebelum FT) Gambar 4. OS

Gambar 5. OD (setelah FT)

Anda mungkin juga menyukai