PEMBANGUNAN PELABUHAN
(PORT MASTER PLAN)
1. PE-RENCANA-AN
2. PENGEMBANGAN PELABUHAN
3. PEMBANGUNAN PELABUHAN
4. MASTER PLAN PELABUHAN
SHIPPING
DELIVERY/ DELIVERY/
RECEIVING CARGODORING STEVEDORING STEVEDORING CARGODORING
RECEIVING
ARUS BARANG
PELABUHAN MUAT ARUS DOKUMEN PELABUHAN TUJUAN
Mauritz H.M. Sibarani 4
RENCANA PENGEMBANGAN
DAN PEMBANGUNAN PELABUHAN
(PORT MASTER PLAN)
Selat Malaka merupakan salah satu jalur pelayaran ke dua paling sibuk di dunia
karena telah menjadi jalur pelayaran utama Internasional yang menghubungkan
antara laut Pasifik dengan lautan Hindia
Class overview
Builders Daewoo Shipbuilding &
General characteristics Marine Engineering
Type Container ship Samsung Heavy Industries
Tonnage 228,283 GT Operators Hyundai Merchant Marine
Length 399.9 m (1,312 ft) In service 2020-present
Beam 61 m (200 ft) Planned 12
Draft 16.525 m (54.22 ft) Building 2
Propulsion MAN Diesel & Turbo 11G95ME-C Completed 10
Mauritz H.M. Sibarani 18
Capacity 23,964 TEU Active 10
PENGARUH GLOBAL TERHADAP
PENYEDIAAN FASILITAS PELABUHAN
• Perubahan dinamis lingkungan global berimplikasi searah terhadap
pelabuhan yang artinya bahwa kapal bertambah besar maka pelabuhan
semakin luas dan berteknologi
• Dari sisi perairan, dibutuhkan alur yang lebih dalam dan lebih lebar
untuk aksesibilitas kapal serta kolam putar yang lebih luas untuk
melayani olah gerak (manuver) kapal
• Keterkaitan pelabuhan pada isu strategis dari kemajuan pesat dimensi
kapal (panjang, beam dan draft kapal) dan teknologi kapal itu sendiri.
• Pelabuhan perlu juga menyiapkan fasilitas pelayanan bagi kapal-kapal
generasi terbaru. Misalnya untuk melayani kapal petikemas diperlukan
Quay Container Crane (QCC) dengan jangkauan (out reach) yang lebih
besar.
• Fasilitas terminal dilengkapi dengan konstruksi dermaga yang dapat
memikul beban yang lebih besar.
• Perencanaan pembangunan fasilitas pelabuhan harus
mempertimbangkan rencanaMauritzpelayanan kapal terhadap kapal generasi
H.M. Sibarani 19
sekarang dan yang akan datang
Pelabuhan : Lingkungan Strategis