Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN TB PARU

Tanggal Masuk : 21 november 2021

Jam Masuk :10.02 Wib

Tanggal Pengkajian : 22 November 2021

No. RM : 086953

Jam Pengkajian : 15.00 Wib

Diagnosa Masuk : Hemaptoe ec TB Paru

A. Identitas Klien
Nama : Tn. Y
Umur : 62 thn
Suku/Bangsa : Melayu
Alamat : Jl. Adisucipto GG.Asaka 01/08
Agama : Islam
Pendidikan : D3
Pekerjaan : Swasta

B. Identitas Penanggung Jawab


Nama : Ny. T
Hubungan : Istri
Umur : 58 tahun

C. Keluhan Utama
- Saat Masuk :
Klien mengeluh batuk darah sejak jumat subuh berupa darah segar. Oleh sebab
itu klien dibawa ke rumah sakit.
- Saat Pengkajian :
Klien mengatakan batuk berdarah masih ada, nyeri area dada hilang datang,
terutama datang ketika klien batuk. Berat badan klien juga menurun karena tidak
nafsu makan.

D. Riwayat Penyakit Sekarang


klien mengatakan mempunyai riwayat darah tinggi

E. Riwayat Penyakit Dahulu


Klien mengatakan mempunyai riwayat darah tinggi
F. Riwayat Penyakit Keluarga
Istri klien mengatakan dalam keluarga tidak mempunyai riwayat penyakit yang
macam- macam terutama yang menular.

G. Observasi Dan Pemeriksaan Fisik


1. Tanda- Tanda Vital
Tekanan Darah : 153/105 MmHg
Nadi : 92 x/menit
Pernafasan : 20 x/menit
SPO2 : 97%
Suhu : 36 C
Kesadaran : Composmentis
Masalah Keperawatan :

2. Sistem Pernafasan
- Keluhan : sesak, batuk berdahak,
- Suara Nafas : ronchi
- Alat Bantu : oksigen nasal kanul 5 lpm
Masalah Keperawatan : Bersihan jalan nafas tidak efektif
3. Sistem Kardiovaskuler
- Keluhan : nyeri dada
- Irama Jantung : reguler
- Suara Jantung : S1 dan S2 normal
- CRT : < 3 detik
- Akral : hangat
- JVP :<8
Masalah Keperawatan :

4. Sistem Persyarafan
- GCS : 15
- Keluhan Pusing : tidak ada
- Pupil : isokor
- Sklera/Konjungtiva : normal
- Gangguan Pandangan: tidak ada
- Gangguan Pengdengaran: tidak ada
- Gangguan Penciuman : tidak ada
- Istirahat/Tidur : kurang dari 2 jam dalam satu hari
Masalah Keperawatan: gangguan pola tidur

5. Sistem Perkemihan
- Kebersihan : normal
- Keluhan kencing: normal
- Produksi Urine: 200 cc
- Kandung Kemih: tidak teraba distensi pada kandung kemih
Masalah Keperawatan

6. Sisten Pencernaan
- Mulut : kering
- Mukosa: lembab
- Tenggorokan: batuk
- Abdomen: tidak teraba massa atau nyeri
- Peristaltik: 8x/menit
- BAB: tidak normal
- Nafsu makan: tidak ada nafsu makan
- Porsi Makan: 1 sampai 3 sendok dari porsi yang disipakan
Masalah Keperawatan: deficit nutrisi
7. Sistem Muskuloskeletal Dan Integumen
- Pergerakan sendi: terbatas
- Kekuatan otot: normal
- Kelainan ekstermitas: tidak ada
- Kellainan tulang belakang: tidak ada
- Fraktur: tidak ada
- Traksi/spalk/gips: tidak ada
- Kompartemen syndrome: tidak ada
- Kulit: kering
- Turgor: elastis
- Luka: tidak ada
Masalah Keperawatan

8. Sistem Endokrin
- Pembesaran Kelenjar tyroid: tidak ada
- Pembesaran Kelenjar getah bening: tidak teraba
- Luka gangrene: tidak ada
- Nilai GDS: 101 mg/dl
Masalah Keperawatan

9. Pengkajian Psikosial
- Persepsi klien terhadap penyakitnya: menerima
- Ekspresi klien terhadap penyakitnya: pasrah
- Reaksi saat interaksi: baik
- Gangguan Konsep Diri: tidak ada
Masalah Keperawatan

10. Personal Hygiene Dan Kebiasaan


- Mandi: di lap saat pagi hari
- Keramas: 3 hari sekali dibantu keluarga
- Memotong kuku: seminggu sekali
- Merokok: sudah berhenti
- Alcohol: tidak pernah
Masalah Keperawatan
11. Pengkajian Spiritual
- Kebiasaan Beribadah: sholat 5 waktu
Masalah Keperawatan

12. Pemeriksaan Penunjang


- Swab antigen :
Tanggal: 21 november 2021

Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan


Antigen SARS-Cov-2 Negatif Negatif

- Paket Hematologi

- Paramete Hasil Satuan Nilai Normal


r
Leukosit 6.34 [10ᵔ3/uL] 4.5-11
Eritrosit 4.89 [10ᵔ6/uL] 4.6-6.0
Hemoglobin 14,4 [g/dl] 12-16
Hematokrit 42,9 [%] 36-54
MCV 87,7 [fL] 82-92
MCH 29,4 [pg] 27.0-31.0
MCHC 33.6 [g/dL] 32.0-37.0
Trombosit 272 [10ᵔ3/uL] 150-440
RDW-CV 12.2 [%] 11.5-14.5
RDW-SD 38.7 [fL] 35-47
PDW 9.3 [fL] 9.0-13.0
MPV 8.9 [fL] 7.2-11.1
P-LCR 16.8 [%] 15.0-25.0

- Pemeriksaan Kimia
Tanggal 21-11-2021

Pemeriksaan Hasil Flag Satuan Nilai rujukan


Ureum 19.2 Mg/dl 13.0-43.0
Kreatinin 0.79 Mg/dl 0.60-1.20
SGOT 14.4 U/L 1.0-40.0
SGPT 26.8 U/L 1.0-34.0
GDS 180 U/L 1,0- 45.0

- Rongten Thorax PA
Pulmo
Kanan : hilus melebar, corakan bronkovaskular bertambah, bagian apex dan
basal terdapat perselubungan kiri: hilus melebar, coracan bronkovaskular
bertambah, bagian apex dan basal terdapat perselubungan
Mediastinum
Letak di tengah tidak terdapat pergeseran
Tulang dan Soft tissue
Clavikula, scapula dan vertebrae normal, tidak terdapat adanya massa pada soft
tissue
Kesan : cor tidak membesar
TB Paru
13. Terapi Yang didapat
22-11-2021
Injeksi asam traneksamat 3x 500 mg iv
Infus Levofloxacin 1x750 mg iv
Ambroxol 3X1 tab Po
Paracetamol 3x500 mg Po
Omeprazole 2x1 Po
Rifamficin 1X 150 mg Po
INH 1X300 g Po
Etambutol 1X750 g Po
Pirazinamid 1X 1000 mg Po
Vip Albumin 1X1 sachet Po
Amlodipin 1X5 mg Po
Infus RL 1000/24 jam

23-11-2021
Injeksi asam traneksamat 3x 500 mg iv
Infus Levofloxacin 1x750 mg iv
Ambroxol 3X1 tab Po
Paracetamol 3x500 mg Po
Omeprazole 2x1 Po
Rifamficin 1X 150 mg Po
INH 1X300 g Po
Etambutol 1X750 g Po
Pirazinamid 1X 1000 mg Po
Vip Albumin 1X1 sachet Po
Amlodipin 1X5 mg Po
Infus RL 1000/24 jam

24-11-2021
Injeksi asam traneksamat 3x 500 mg iv
Infus Levofloxacin 1x750 mg iv
Ambroxol 3X1 tab Po
Paracetamol 3x500 mg Po
Omeprazole 2x1 Po
Rifamficin 1X 150 mg Po
INH 1X300 g Po
Etambutol 1X750 g Po
Pirazinamid 1X 1000 mg Po
Vip Albumin 1X1 sachet Po
Amlodipin 1X5 mg Po
Infus RL 1000/24 jam
Analisa Data
No Data Masalah Etiologi
1 S:
- Klien mengatakan sesak, batuk Bersihan jalan nafas Hipersekresi
berdahak dan sisertai darah tidak efektif jalan nafas
- Klien mengatakan sesak
O:
- Keadaan umum lemah
- Terpasang oksigen nasal kanul 3 lpm
- Batuk berdahak disertai darah

2 S: Deficit nutrisi Ketidakmampuan


- Klien mengatakan tidak ada nafsu menelan
makan, makanan
- Keluarga mengatakan jika pasien
hanya makan 1-3 senodk saja dari
porsi yang disediakan
O:
- Keadaan umum lemah
- Makanan yang disediakan tidak habis

3 S: Gangguan pola tidur Hambatan


- Klien mengatakan tidak bisa tidur lingkungan
semenjak dari rumah
- Keluarga mengatakan pasien hanya
tidur satu sampai dua jam selama
sehari
O:
- Keadaan umum lemah
- Mata tampak sayu

Prioritas Diagnosa Keperawatan


No Diagnosa Keperawatan
1 Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan hipersekresi jalan nafas
2 Deficit nutrisi berhubungan dengan gangguan menelan makanan
3 Gangguan pola tidur berhubungan dengan hambatan lingkungan

Intervensi Keperawatan

No Diagnosa Kriteria Hasil Intervensi TTD


Keperawatan
1 Bersihan jalan Setelah dilakukan tindakan Observasi
nafas tidak efektif keperawatan selama 3x24 jam - Identifikasi
berhubungan oksigenisasi pada membrane kemampuan batuk
dengan alveolus- kapiler normal - Monitor adanya
hipersekresi jalan dengan kriteria hasil: retensi sputum
nafas Batu efektif meningkat - Monitor adanya
Produksi sputum menurun tanda dan gejala
Mengi menurun infeksi saluran
Sianosis menurun pernafasan
- Monitor input dan
output cairan cairan

Terapeutik
- Atur posisi semi
fowler
- Pasang perlak dan
bengkok di
pangkuan pasien
- Buang secret pada
tempat sputum
Kolaborasi
pemberian mukolitik
atau e
Edukasi
- Jelaskan tujuan dan
prosedur batuk
efektif
- Anjurkan Tarik
nafas dalam melalui
hidung selam 4
detik, ditahan
selama 2 detik,
kemudian keluarkan
dari mulut dengan
bibir mencucu
(dibulatkan) selama
8 detik
- Anjurkan
mengulangi Tarik
nafas dalam hingga
3 kali
- Anjurkan batuk
dengan kuat
langsung setelah
Tarik nafas dalm
yang ketiga

Kolaborasi
- Kolaborasi
pemebrian mukolitik
atau ekspetorant,
jika perlu

2 Deficit nutrisi Setelah dilakukan tindakan Observasi


berhubungan keperawatan selama 3 x 24 - Identifikasi status
dengan gangguan jam status nutrisi terpenuhi nutrisi
menelan makanan dengan kriteria hasil: - Identifikasi alergi
- Porsi makan yang dan intoleransi
dihabiskan makanan
- Berat badan atau IMT - Identifikasi makanan
meningkat yang disukai
- Frekuensi cukup meningkat - Identifikasi
- Nafsu makan meningkat kebutuhan kalori
- Perasaan cepat kenyang dan jenis nutrient
meningkat - Identifikasi perlunya
penggunaan selang
nasogastric
- Monitor asupan
makanan
- Monitor berat badan
- Monitor hasil
pemeriksaan
laboratorium

Terapeutik
- Lakukan oral
hygiene sebelum
makan, jika perlu
- Fasilitasi
menentukan
pedoman diet
- Sajikan makanan
secara menarik dan
suhu yang sesuai
- Berikan makanan
tingggi serat untuk
mencegah konstipasi
- Berikan makanan
tinggi kalori dan
tinggi protein
- Berikan suplemen
makanan, jika perlu
- Hentikan pemberian
makanan melalui
selang nasogastric
jika asupan oral
dapat toleransi

Edukasi
- Anjurkan posisi
duduk jika mampu
- Ajarkan diet yang
diprogramkan

Kolaborasi
- Kolaborasi
pemberian medikasi
sebelum makan
- Kolaborasi dengan
ahli gizi untuk
menentukan jumlah
kalori dan jenis
nutrient yang
dibutuhkan, jika
perlu

3 Gangguan pola D.0055 Observasi


tidur berhubungan Setelah dilakukan tindakan - Identifikasi pola
dengan hambatan keperawatan 3x 24 jam aktivitas dan tidur
lingkungan diharapkan pola tidur - Identifikasi factor
membaik dengan kriteria pengganggu tidur
hasil: - Identifikasi makanan
- Keluhan sulit tidur menurun dan minuman yang
- Keluhan sering terjaga mengganggu tidur
menurun - Identifikasi obat
- Keluhan tidak puas tidur tidur yang
menurun dikonsumsi
- Keluhan pola tidur berubah
menurun Terapeutik
Keluhan istirahat tidak cukup - Modifikasi
menurun lingkungan
- Batasi waktu tidur
siang
- Fasilitasi
menghilangkan
stress sebelum tidur
- Tetapkan jadwal
tidur rutin
- Lakukan prosedur
untuk meningkatkan
kenyamanan
- Sesuaikan jadwal
pemberian obat atau
tindakan untuk
menunjang siklus
tidur -terjaga

Edukasi
- Jelaskan pentingnya
tidur cukup selama
sakit
- Anjurkan menepati
kebiasaan waktu
tidur
- Anjurkan
menghindari
makanan/minuman
yang menganggu
tidur
- Anjurkan
penggunaan obat
tidur yang tidak
mengandung
supresor terhadap
tidur REM
- Ajarkan factor-
faktor yang
berkontribusi
terhadap gangguan
pola tidur

Anda mungkin juga menyukai