Anda di halaman 1dari 20

RESUME KEPERAWATAN

PADA KLIEN NY. F DENGAN DERMATITIS ATOPIK


DI RUANG POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUD H. DAMANHURI
BARABAI

OLEH

SITI AISYAH, S.Kep.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS

SEKOLAH TINGGI KESEHATAN CAHAYA BANGSA BANJARMASIN

TAHUN 2017/2018
LEMBAR PENGESAHAN

PADA KLIEN NY. F DENGAN DERMATITIS ATOPIK


DI RUANG POLIKLINIK KKULIT DAN KELAMIN RSUD H.
DAMANHURI BARABAI

OLEH

SITI AISYAH, S.Kep.

NIM

Barabai,

Mengetahui,
PreseptorAkademik PreseptorKlinik
I. Identitas Pasien

Nama : Ny. F

Umur : 59 Tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

Pekerjaan : PNS

Alamat :Pantai hambawang barat

Tanggal Masuk RS : 17 April 2017

Tanggal Pengkajian : 17 April 2017

Diagnosa Medis : Dermatitis Atopik

RM : 030325

II. Keluhan Utama :

Gatal-gatal pada bokong

III. Riwayat penyakit sekarang :

Pasien dating dengan keluhan kulit gatal-gatal dan mengelupas seperti bersisik pada daerah
bokong dan lipatan paha, terjadinya sudah lama, kurang lebih 1 tahun. Sudah diberikan salep
dipasaran tapi tidak sembuh-sembuh.

IV. Pemeriksaan Fisik

1. Kesadaran : Compos Mentis, GCS : 15 ( E : 4, M : 5, V : 6 )


2. TTV : TD : 130/80 mmHg RR : 22 x/m N : 96 x/m T : 37 C
3. Wajah : Ekspresi wajah klien terlihat meringis
4. Mata :Simetris kiri dan kanan, konjungtiva tidak anemis. Tidak
menggunakan alat bantu penglihatan
5. Hidung : Bersih, tidak ada serumen.
6. Mulut : Bibir lembab, gigi klien terlihat masih banyak.
7. Telinga : Tidak terdapat serumen.
8. Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid.
9. Dada :
I. Paru : Bentuk dada normal, tidak terdapat suara nafas tambahan. Frekuensi 22 x/m
II. Jantung : Tidak ada suara jantung tambahan
10. Abdomen : Tidak terdapat pembesaran organ.
11. Ekstremitas : Kekuatan otot ektremitas atas dan bawah 5 ( dapat melawan
dengan tahan penuh dan mampu menggerakan persendian dalam lingkup gerak penuh )

V. Analisa Data

NO DATA ETIOLOGI MASALAH

1. DS :Klien mengatakan gatal sekali Perubahan pigmentasi Kerusakan kulit


pada kulit sebelah bokong.

DO: klien tampak menggaruk


bokongnya
TD : 130/80 mmHg,
RR : 22 x/m
N : 96 x/m
T : 37 C

VI. Diagnosa Keperawatan

Kerusakan integritas kulit b/d perubahan pigmentasi


VII. NCP

No Diagnosa Keperawatan NOC NIC


(Nursing Outcome) (Nursing Intervection
Classication)

1. .kerusakan integritas Setelah dilakukan tindakan 1. Anjurkan pasien untuk


kulit b.d perubahan keperawatan selama 1 x 20 menggunakan pakaian
integritas menit diharapkan kerusakan yang longgar.
DS :Klien mengatakan integritas kulit utuh 2. Jaga kebersihan kulit
gatal sekali pada kulit Kriteria hasil : agar tetap bersih dan
sebelah bokong. kering.
Indikator IE ER
DO: klien tampak 3. Monitor kulit akan
menggaruk bokongnya - Temperatur 3 4 adanya kemerahan.
jaringan
TD : 130/80 4. Oleskan lotion atau
mmHg, sesuai yg baby oil pada daerah
diharapkan
RR : 22 x/m yang tertekan.
N : 96 x/m - Sensasi 3 5 5. Memandikan pasien
sesuai yg
T : 37 C dengan sabun dan air
diharapkan hangat.
- Hidrasi 3 4
sesuai yg
diharapkan
- Warna 3 4
sesuai yg
diharapkan
4
- Bebas lesi 2

Ket :
1. Keluhan ekstrim
2. Keluhan berat
3. Keluhan sedang
4. Keluhan ringan
5. Tidak ada keluhan
VIII. Implementasi Keperawatan

No Diagnosa Implementasi Evaluasi


Keperawatan

1. .kerusakan integritas 1. Anjurkan pasien untuk S:Klien mengatakan bokongnya


kulit b.d perubahan menggunakan pakaian masih terasa gatal
integritas yang longgar. O :- tampak masih menggaruk-
DS :Klien mengatakan 2. Jaga kebersihan kulit garuk bokongnya.
gatal sekali pada kulit agar tetap bersih dan - Masih terdapat lesi pada
sebelah bokong. kering. bokongnya
DO: klien tampak 3. Monitor kulitakan A : Masalah belum teratasi
Indikator IE ER
menggaruk adanya kemerahan.
bokongnya 4. Oleskan lotion atau - Temperatur 3 4

TD : 130/80 baby oil pada daerah jaringan

mmHg, yang tertekan. sesuai yg

RR : 22 x/m 5. Memandikan pasien diharapkan

N : 96 x/m dengan sabun dan air - Sensasi 3 5

T : 37 C hangat. sesuai yg
diharapkan
- Hidrasi 3 4
sesuai yg
diharapkan
- Warna 3 4
sesuai yg
diharapkan
4
- Bebas lesi 2

P : Planning dilanjutkan
RESUME KEPERAWATAN
PADA KLIEN NY. I .Y DENGAN LIKEN SIMPLEKS KRONIS
DI RUANG POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUD H. DAMANHURI
BARABAI

OLEH

SITI AISYAH, S.Kep.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS

SEKOLAH TINGGI KESEHATAN CAHAYA BANGSA BANJARMASIN

TAHUN 2017/2018
LEMBAR PENGESAHAN

PADA KLIEN NY. I. Y DENGAN LIKEN SIMPLEKS KRONIS


DI RUANG POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUD H. DAMANHURI
BARABAI

OLEH

SITI AISYAH, S.Kep.

NIM

Barabai,

Mengetahui,
PreseptorAkademik PreseptorKlinik
II. Identitas Pasien

Nama : Ny. I. Y

Umur : 46 Tahun ( 09-07-1976 )

Jenis Kelamin : Perempuan

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

Alamat : Desa Murung B RT 01/01 Hantakan Kab. HST

Tanggal Masuk RS : 18 April 2017

Tanggal Pengkajian : 18 April 2017

Diagnosa Medis : Liken simpleks kronis

RM : 022980

II. Keluhan Utama :

Gatal-gatal ditangan kanan.

III. Riwayat penyakit sekarang :

Kurang lebih 20 tahun yang lalu klien tertusuk duri ikan laut pada tangan kanan, kemudian
merasakan gatal-gatal dan digaruk. Ternyata gatalnya menjalar naik ke punggung tangan
sampai dengan lengan. Setelah diobati di puskesmas diberi salep tapi tidak kunjung sembuh.
Dioleskan berbagai mcam salep, minyak, tetap tidak sembuh juga. Bahkan sampai menebal
dan makin gatal. Terlihat seperti sudah infeksi, kemudian atas saran puskesmas baru di bawa
ke spesialis kulit di RSHD H Damanhuri Barabai.

VI. Pemeriksaan Fisik

1. Kesadaran : Compos Mentis, GCS : 15 ( E : 4, M : 5, V : 6 )


2. TTV : TD : 120/80 mmHg RR : 26 x/m N : 98 x/m T : 36 C
3. Wajah : Ekspresi wajah klien terlihat meringis.
4. Mata : Simetris kiri dan kanan, konjungtiva tidak anemis. Tidak
menggunakan alat bantu penglihatan.
5. Hidung : Bersih, tidak ada serumen.
6. Mulut : Bibir lembab, gigi klien terlihat masih banyak.
7. Telinga : Tidak terdapat serumen.
8. Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid.
9. Dada
 Paru : Bentuk dada normal, tidak terdapat suara nafas tambahan.
Frekuensi 22 x/m
 Jantung : Tidak ada suara jantung tambahan
10. Abdomen : Tidak terdapat pembesaran organ.
11. Ekstremitas : Tampak gatal-gatal pada tangan kanan.

V.Analisa Data

NO DATA ETIOLOGI MASALAH

1. DS :Klien mengatakan gatal sekali Perubahan pigmentasi Kerusakan integritas


pada kulit tangan tidak terus kulit

menerus namun dirasakan


terutama malam hari atau waktu
tidak sibuk.

DO:
- Klien tampak menggaruk
tangan nya.
- TD : 120/80 mmHg
RR : 26 x/m N : 98 x/m
T : 36 C
VI. Diagnosa Keperawatan

Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan perubahan pigmentasi.

VII. NCP

No Diagnosa Keperawatan NOC NIC


(Nursing Outcome) (Nursing Intervection
Classication)

1. Kerusakan integritas Setelah dilakukan tindakan ACTIVITY THERAPY


kulit b.d perubahan keperawatan selama 1 x 20 - Kaji secara
pigmentasi menit diharapkan kerusakan menyeluruhtentang penyebab
integritas kulit utuh kerusakan integritas kulit
DS : Klien mengatakan Kriteria hasil : - Jaga kebersihan kulit agar
gatal sekali pada Activity tolerance tetap kering.
kulit tangan tidak Indikator IE ER - Berikan penjelasan tentang
terus menerus - Temperatur 3 4 cara memakai obat yang
namun dirasakan jaringan diberikan dokter.
terutama malam sesuai yg - Monitor status nutrisi pasien.
hari atau waktu diharapkan - Berikan informasi tentang
tidak sibuk. - Sensasi 3 5 penyakit seperti penyebab,
sesuai yg beberapa lama akan berakhir,
DO: diharapkan dan antisipasi
- Klien tampak - Hidrasi 3 4 ketidaknyamanan dengan
menggaruk sesuai yg prosedur.
tangan nya. diharapkan
- TD : 120/80 - Warna 3 4
mmHg sesuai yg
RR : 26 x/m N : diharapkan
4
98 x/m T : 36 c - Bebas lesi 2
Ket :
1. Keluhan ekstrim
2. Keluhan berat
3. Keluhan sedang
4. Keluhan ringan
5. Tidak ada keluhan

VIII. Implementasi Keperawatan

No Diagnosa Implementasi Evaluasi


Keperawatan

1. Kerusakan integritas - Mengkaji secara menyeluruh S : Klien mengatakan masih


kulit b.d perubahab tentang penyebab kerusakan terasa gatal dan
pigmentasi integritas kulit memahami tentang
- Memberikan informasi tentang penyakitnya
DS: pentingnya manjaga O: klien tampak menggaruk
Klien kebersihan kulit agar tetap tangannya
mengatakan gatal kering.
A : Masalah belum teratasi
sekali pada kulit - Memberikan penjelasan
Indikator IE ER
tangan tidak tentang cara memakai obat
- Temperatur 3 4
terus menerus yang diberikan dokter.
jaringan
namun dirasakan - Memonitor status nutrisi
sesuai yg
terutama malam pasien.
diharapkan
hari atau waktu - Memberikan informasi tentang
- Sensasi 3 5
tidak sibuk. penyakit seperti penyebab,
sesuai yg
beberapa lama akan berakhir,
diharapkan
DO: dan antisipasi
- Hidrasi 3 4
- Klien tampak ketidaknyamanan dengan
sesuai yg
menggaruk prosedur.
diharapkan
tangan nya. - Warna 3 4
- TD : 120/80 sesuai yg
mmHg diharapkan
4
RR : 26 x/m N : 98 - Bebas lesi 2
x/m T : 36

P : Planning dilanjutkan
RESUME KEPERAWATAN
PADA KLIEN NY. D DENGAN DERMATITIS ATOPIK
DI RUANG POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUD H. DAMANHURI
BARABAI

OLEH

SITI AISYAH, S.Kep.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS

SEKOLAH TINGGI KESEHATAN CAHAYA BANGSA BANJARMASIN

TAHUN 2017/2018
LEMBAR PENGESAHAN

PADA KLIEN NY. D DENGAN DERMATITIS ATOPIK


DI RUANG POLIKLINIK KKULIT DAN KELAMIN RSUD H.
DAMANHURI BARABAI

OLEH

SITI AISYAH, S.Kep.

NIM

Barabai,

Mengetahui,
PreseptorAkademik PreseptorKlinik
III. Identitas Pasien

Nama : Ny. F

Umur : 59 Tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

Pekerjaan : PNS

Alamat :jln perintis kemerdekaan

Tanggal Masuk RS : 19 April 2017

Tanggal Pengkajian : 19 April 2017

Diagnosa Medis : Dermatitis Atopik

RM : 050171

II. Keluhan Utama :

Nyeri di telapak kaki kiri.

III. Riwayat penyakit sekarang

Pasien datang dengan keluhan terdapat penebalan kulit yang menyerupai mata ikan pada
telapak kaki kiri dengan diameter kurang lebih 1cm

IV. Pemeriksaan Fisik

12. Kesadaran : Compos Mentis, GCS : 15 ( E : 4, M : 5, V : 6 )


13. TTV : TD : 130/80 mmHg RR : 22 x/m N : 96 x/m T : 37 C
14. Wajah : Ekspresi wajah klien terlihat meringis
15. Mata :Simetris kiri dan kanan, konjungtiva tidak anemis. Tidak
menggunakan alat bantu penglihatan
16. Hidung : Bersih, tidak ada serumen.
17. Mulut : Bibir lembab, gigi klien terlihat masih banyak.
18. Telinga : Tidak terdapat serumen.
19. Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid.
20. Dada :
III. Paru : Bentuk dada normal, tidak terdapat suara nafas tambahan. Frekuensi 22 x/m
IV. Jantung : Tidak ada suara jantung tambahan
21. Abdomen : Tidak terdapat pembesaran organ.
22. Ekstremitas : terdapat penebalan pada telapak kaki kiri.

V. Analisa Data

NO DATA ETIOLOGI MASALAH

1. DS :Klien mengeluh nyeri pada Agen injury Nyeri


telapak kaki kiri.
DO:
 terdapat penebalan pada
telapak kaki kiri menyerupai
mata ikan dengan diameter
kurang lebih 1cm
 klien tampak
meringismenahan sakit

TD : 130/80 mmHg,
RR : 22 x/m
N : 96 x/m
T : 37 C

VI. Diagnosa Keperawatan

Nyeri berhubungan dengan adanya agen injury


VII. NCP

No Diagnosa Keperawatan NOC NIC


(Nursing Outcome) (Nursing Intervection
Classication)

1. Nyeri berhubungan Setelah dilakukan tindakan PAIN MANAGEMENT


(Manajemen Nyeri)
dengan adanya agen keperawatan selama 1 x 20
Injury menit diharapkan nyeri - Lakukan pengkajian nyeri
DS :Klien mengeluh teratasi. secara komprehensif
nyeri pada telapak kaki Kriteria hasil : termasuk lokasi, karak-
kiri. Pain Level teristik, durasi, frekuensi,
DO: Indikator IE ER kualitas dan faktor presipitasi
Melaporkan 3 5
 terdapat penebalan - Observasi reaksi nonverbal
adanya nyeri
pada telapak kaki dari ketidaknyamanan.
Frekuensi 3 5
kiri menyerupai - Kontrol lingkungan yang
nyeri
mata ikan dengan dapat mempengaruhi nyeri
Ekspresi 2 5
diameter kurang seperti suhu ruangan, pen-
nyeri pada
lebih 1cm wajah cahayaan dan kebisingan.
 klien tampak - Kurangi faktor presipitasi
Pernyataan 2 5
meringismenahan nyeri nyeri.
sakit - Ajarkan tentang tehnik non
P : Nyeri terasa bila Ket : farmakologi
klien banyak 1. Kuat - Berikan analgetik untuk
melakukan 2. Berat mengurangi nyeri
pergerakan. 3. Sedang
Q : Nyeri seperti 4. Ringan
ditusuk-tusuk. 5. Tidak ada
R : Nyeri ditelapak kaki
kiri.
S : Nyeri Skala 6
T: Nyeri yang dirasakan
kadang-kadang
TD : 130/80 mmHg,
RR : 22 x/m
N : 96 x/m
T : 37 C

VIII. Implementasi Keperawatan

No Diagnosa Implementasi Evaluasi


Keperawatan

1. Nyeri berhubungan 1. Mengkaji secara S:Klien mengatakan nyeri pada


dengan adanya agen menyeluruh tentang telapak kaki seperti di tusuk-
Injury nyeri. tusuk, nerinya hilang timbul
DS :Klien mengeluh 2. Menganjurkan untuk Skala nyeri 6 (1-10)
nyeri pada telapak mengistirahatkan pasien O :-
P : Nyeri terasa bila klien
kaki kiri. saat nyeri muncul
banyak melakukan
DO: 3. Mengajarkan teknik pergerakan.
 terdapat relaksasi dan distraksi.
Q : Nyeri seperti ditusuk-tusuk.
penebalan pada 4. Memberikan informasi
R : Nyeri dirasakan di telapak
telapak kaki kiri tentang nyeri.
kaki kiri
menyerupai mata 5. Berkolaborasi dengan S : Nyeri Skala 6
ikan dengan dokter untuk pemberian
T: Nyeri yang dirasakan mulai
diameter kurang analgetik berkurang
lebih 1cm
- tampak masih meringis
 klien tampak
menahan nyeri
meringis
A : Masalah belum teratasi
menahan sakit
P : Nyeri terasa bila Indikator IE ER
klien banyak Melaporkan 3 5
melakukan adanya nyeri
pergerakan.
Frekuensi 3 5
Q : Nyeri seperti nyeri
ditusuk-tusuk.
Ekspresi 2 5
R : Nyeri ditelapak nyeri pada
kaki kiri. wajah

S : Nyeri Skala 6 Pernyataan 2 5


nyeri
T: Nyeri yang
dirasakan mulai
berkurang P : Planning dilanjutkan

TD : 130/80
mmHg,
RR : 22 x/m
N : 96 x/m
T : 37 C

Anda mungkin juga menyukai