Anda di halaman 1dari 3

Nama : INTAN DAHLIA

Nim : 180111109
Manajemen SDM semester 7
Permintaan adalah jumlah keseluruhan barang/jasa yang ingin dibeli oleh konsumen pada
berbagai tingkat harga. Hukum permintaan menyatakan bahwa ketika harga suatu barang
meningkat, ceteris paribus (faktor-faktor lain dianggap tetap), jumlah permintaan barang
tersebut akan menurun (berbanding terbalik/negatif). Permintaan yang terjadi dipasar ini
dipengaruhi beberapa faktor lho, antara lain:
1. Harga barang itu sendiri
Apabila harga suatu barang semakin murah, kecenderungan permintaan terhadap
barang itu akan bertambah dan hal ini berlaku juga sebaliknya.
2. Harga barang lain yang terkait
 Apabila harga barang substitusinya turun, maka permintaan akan barang
tersebut akan berkurang. Namun apabila harga barang substitusinya naik,
maka permintaan barang tersebut akan meningkat. (hubungannya
positif/berbanding lurus).
 Apabila harga barang komplementernya turun, maka permintaan akan barang
tersebut akan menurun pula. Sebaliknya, jika harga barang komplementernya
naik, maka permintaan akan barang tersebut akan meningkat pula.
(hubungannya negatif/berbanding terbalik).
3. Tingkat Pendapatan
Tingkat pendapatan konsumen akan menunjukkan daya beli konsumen. Semakin
tinggi tingkat pendapatan, maka semakin meningkat permintaan terhadap suatu
barang tersebut. Contohnya, di suatu pasar malam terdapat bazar baju murah, Caca
memutuskan hanya membeli satu baju seharga Rp80.000 karena Caca hanya memiliki
penghasilan Rp500.000/bulan. Berbeda dengan Amed yang berpenghasilan
Rp1.000.000/bulan, ia membeli 2 baju di bazar tersebut.
4. Selera Masyarakat
Selera atau kebiasaan juga akan memengaruhi permintaan suatu barang. Jika selera
masyarakat terhadap suatu barang meningkat, permintaan terhadap barang itu pun
akan meningkat. Contoh, celana panjang sedang menjadi tren sekarang, akibatnya
jumlah permintaan model celana panjang cenderung meningkat.
5. Jumlah Penduduk
Semakin besar jumlah penduduk suatu daerah atau negara, semakin tinggi permintaan
suatu barang untuk harga tertentu.
6. Prediksi Konsumen tentang Kondisi pada Masa Mendatang
Bila kita memperkirakan bahwa harga suatu barang akan naik, adalah lebih baik
membeli barang itu sekarang, sehingga mendorong orang untuk membeli lebih
banyak saat ini guna menghemat belanja di masa mendatang.
Penawaran adalah kesediaan penjual untuk menyerahkan berbagai barang pada tingkat harga
dalam waktu tertentu dan keadaan tertentu. Hukum penawaran menyatakan bahwa ketika
harga suatu barang meningkat, ceteris paribus (faktor-faktor lain dianggap tidak ada
perubahan), jumlah penawaran barang tersebut juga akan meningkat (berbanding
lurus/positif). Seperti halnya pada permintaan maka pada penawaranpun dipengaruhi oleh
beberapa faktor, Squad. Antara lain:
1. Harga
Harga barang itu sendiri. Produsen atau perusahaan akan menawarkan lebih banyak
barang jika harga naik. Begitupun berlaku sebaliknya. Harga barang lain yang terkait.
Contohnya seorang petani memiliki lahan yang dapat ditanami jagung atau kacang-
kacangan. Ketika harga jagung naik, petani akan mengurangi penanaman kacang dan
menggantinya dengan jagung karena lebih menguntungkan.
2. Biaya Produksi
Produsen membutuhkan/membeli berbagai faktor produksi untuk dapat menghasilkan
barang dan jasa. Oleh karena itu, jika biaya produksi mengalami kenaikan, maka
harga barang akan cenderung naik. Produsen cenderung mengurangi jumlah
produksinya, akibatnya jumlah penawarannya pun akan berkurang. Hal ini berlaku
sebaliknya.
3. Tingkat Teknologi
Perusahaan yang menggunakan teknologi pada tingkat yang lebih tinggi dapat
meningkatkan hasil produksinya dengan cepat. Di samping itu, penggunaan teknologi
yang tinggi juga akan menyebabkan biaya produksi semakin murah. Peningkatan hasil
produksi dan biaya produksi yang semakin murah, akan menyebabkan jumlah barang
yang ditawarkan semakin banyak pada tingkat harga tertentu.
4. Jumlah Produsen
Semakin banyak jumlah produsen, semakin banyak pula jumlah barang yang
ditawarkan. Misalnya, jika beberapa produsen es krim memutuskan untuk berhenti
berjualan dan keluar dari pasar, maka tentu jumlah es krim yang dijual/ditawarkan di
pasar akan turut berkurang.
5. Kebijakan Pemerintah
Pajak. Asumsi bahwa pajak menjadi beban penjual (penambah harga yang
ditawarkan) dan mengurangi laba. Maka semakin besar pajak, jumlah barang yang
ditawarkan akan menurun, begitu pula sebaliknya.
Subsidi. Mampu mengurangi biaya produksi, sehingga menjadi pengurang harga yang
ditawarkan dan menambah laba. Karena itu, semakin besar subsidi, jumlah barang
yang ditawarkan akan bertambah.
6. Faktor Alam
Pengaruh alam akan memengaruhi penawaran produk pertanian dan perikanan.
Misalnya, bagi para petani padi, iklim yang tidak menentu dapat menyebabkan gagal
panen. Oleh karena itu, jumlah beras yang ditawarkan akan berkurang.
7. Prediksi Produsen tentang Kondisi pada Masa Mendatang
Sebagai contoh, jika produsen meramalkan akan terjadi kenaikan harga beras bulan
depan. Maka, pada saat ini produsen akan mengurangi stok penjualannya dan
menunggu hingga bulan depan untuk mengeksploitasi keuntungan yang mungkin
akan diperoleh akibat naiknya harga.

Anda mungkin juga menyukai