Anda di halaman 1dari 24

PENGARUH PERTUMBUHAN TANAMAN KANGKUNG

(Ipomea reptansPoir) MENGGUNAKAN PERLAKUAN PUPUK


KANDANG SAPI, PUPUK UREA DAN TANPA PERLAKUAN
PUPUK

OLEH:

NAZELYA HAFNI AZLIN


1904290113
AGROTEKNOLOGI 3

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
MEDAN
2022
PENGARUH PERTUMBUHAN TANAMAN KANGKUNG
(Ipomea reptansPoir) MENGGUNAKAN PERLAKUAN PUPUK
KANDANG SAPI, PUPUK UREA DAN TANPA PERLAKUAN
PUPUK

LAPORAN

OLEH :

NAZELYA HAFNI AZLIN


1904290113
AGROTEKNOLOGI 3

Laporan Ini Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Mengikuti Praktikum Pada
Mata Kuliah Praktikum Kesuburan Tanah dan Pemupukan di Fakultas
Pertanian Muhammadiyah Sumatera Utara

Dikoreksi Oleh:

Ramjane Sitepu,. S.P


Asisten Praktikum

Diketahui Oleh:

Assoc. Prof. Dr. Ir. Asritanarni Munar, M.P.


Dosen Penanggung Jawab

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan karunianya, sehinga penulis dapat menyelesaikan

Laporan Praktikum Kesuburan Tanah dan Pemupukan yang berjudul“ Pengaruh

Pertumbuhan Tanaman Kangkung (Ipomea reptansPoir) Menggunakan Perlakuan

Pupuk Kandang Sapi, Pupuk Urea dan Tanpa Perlakuan Pupuk”.

Pada Kesempatan Kali ini Penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih

Kepada :

1. Kedua orangtua dan sahabat yang telah memberikan dukungan dan moral

dalam menyelesaikan laporan ini.

2. Ibu Assoc. Prof. Dr. Ir. Asritanarni Munar, M.P., selaku Dosen Penanggung

Jawab Praktikum Kesuburan Tanah dan Pemupukan.

3. Abangda Imam Hartono Bangun, S.P., M.Agr. selaku Asisten Praktikum

Kesuburan Tanah dan Pemupukan.

4. Abangda Ramjane Sitepu, S.P., selaku Asisten Praktikum Kesuburan Tanah

dan Pemupukan.

5. Abangda Muhammad Iqbal Arrasyid, selaku Asisten Praktikum Kesuburan

Tanah dan Pemupukan.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh

karena itu, Penulis menerima Saran dari Pembaca untuk Menyempurnakan

Laporan ini.

Medan, Desember 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI ii
DAFTAR TABEL iii
DAFTAR GAMABAR iv
DAFTAR LAMPIRAN v
PENDAHULUAN 1
Latar Belakang 1
Tujuan Praktikum 2
Hipotesis 2
Kegunaan Praktikum 3
TINJAUAN PUSTAKA 4
Botani Tanaman Kangkung (Ipomea reptansPoir) 4
Morfologi Tanaman Kangkung (Ipomea reptansPoir) 4
Syarat Tumbuh Kangkung (Ipomea reptansPoir) 4
Kesuburan Tanah SesuaiJenis Tanah 5
Jenis Pupuk 4
BAHAN DAN METODE 5
Tempat dan Waktu 5
Bahan dan Alat 5
Metode Praktikum 5
Pelaksanaan Praktikum 5
Parameter Pengamatan 6
HASIL DAN PEMBAHASAN 7
Hasil 7
Pembahasan 7
KESIMPULAN DAN SARAN 9
Kesimpulan 9
Saran 9
DAFTAR PUSTAKA 10
LAMPIRAN 12
DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

1. Pengamatan Tinggi Tanaman Kangkung ............................................ 7

2. Pengamatan Jumlah Daun Tanaman Kangkung ................................. 7


iv
DAFTAR GAMBAR

No Judul Halaman

1. Persiapan Media Tanam Dan Penanaman 11

2. Tanaman Kangkung Dengan Perlakuan Pupuk Kandang 11

3. Tanaman Kangkung Dengan Perlakuan Pupuk Urea 12

4. Tanaman Kangkung Dengan Perlakuan Tanpa Pupuk 13

v
DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman

1. Dokumentasi Tanaman Kangkung 13

2. Laporan Sementara Tanaman Kangkung 14

vi
PENDAHULUAN

LatarBelakang

Tanaman kangkung (Ipomea reptans Poir) termasuk tanaman sayuran yang

berumur pendek. Kegunaan daunnya mempunyai peran penting bagi

perekonomian Indonesia. Kebutuhan kangkung akan meningkat akibat

pertumbuhanKangkung sangat digemari oleh masyarakat, karena kangkung

memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi1,2) . Selain mengandung vitaminA,

B1, dan C, kangkung juga mengandung protein, kalsium, fosfor, besi, karoten, dan

sitosterol ( Anak Agung. 2018 ).

Kangkung termasuk sayuran yang populer di Indonesia. Tanaman ini berasal

dari daerah tropis, terutama daerah Afrika dan Asia. Kangkung mengandung gizi

seperti protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, natrium, kalium,

vitamin A, vitamin B, dan vitamin C. Kebutuhan kangkung darat semakin

meningkat sejalan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya

gizi ( Raditya. 2017 ).

Media tanam tanah memiliki fungsi untuk menopang tanaman,

memberikan nutrisi dan menyediakan tempat bagi akar tanaman untuk

tumbuh dan berkembang. Media tanam yang baik memiliki syarat yaitu

menyediakan ruang tumbuh bagi akar tanaman, sekaligus juga sanggup

menopang tanaman ( Saut M. 2019 ).

Tanaman Kangkung mengambil N sepanjang hidupnya. Nitrogen diserap

tanaman selama masa pertumbuhan sampai pematangan biji, sehingga tanaman ini

menghendaki tersedianya N secara terus menerus pada semua stadia pertumbuhan

sampai pembentukan biji. Pemberian pupuk yang tepat selama pertumbuhan


2

tanaman kangkung dapat meningkatkan hasil jagung. Sifat pupuk N umumnya

mobil, maka untuk mengurangi kehilangan N karena pencucian maupun

penguapan, sebaiknya N diberikan secara bertahap ( Diana, Dkk. 2016 ).

Pupuk kandang merupakan hasil samping yang cukup penting, terdiri dari

kotoran padat dan cair dari hewan ternak yang bercampur sisa makanan, dapat

menambah unsur hara dalam tanah (Sarief, 1989). Pemberian pupuk kandang

selain dapat menambah tersedianya unsur hara, juga dapat memperbaiki sifat fisik

tanah. Beberapa sifat fisik tanah yang dapat dipengaruhi pupuk kandang antara

lain kemantapan agregat, bobot volume, total ruang pori, plastisitas dan daya

pegang air ( Ni Nyoman. 2017 ).

TujuanPraktikum

1. Untuk Mengetahui Pengaruh dariperlakuan pupuk kandang sapi terhadap

pertumbuhan tanaman kangkung (Ipomea reptansPoir).

2. Untuk Mengetahui Pengaruh dari perlakuan pupuk urea terhadap

pertumbuhan terhadap tanaman kangkung (Ipomea reptansPoir).

3. Untuk Mengetahui Pengaruh pertumbuhan tanaman kangkung (Ipomea

reptansPoir) tanpa menggunakan perlakuan pupuk.

Hipotesis

1. Ada pengaruh pemberian pupuk kandang sapi terhadap pertumbuhan

tanaman kangkung (Ipomea reptansPoir).

2. Ada pengaruh pemberian pupuk urea terhadap pertumbuhan tanaman

kangkung (Ipomea reptansPoir).

3. Tidak ada pengaruh pertumbuhan tanaman kangkung

(Ipomea reptansPoir) tanpa menggunakan perlakuan pupuk.


3

KegunaanPraktikum

1. Sebagai syara tmasuk untuk mengikuti Praktikum Kesuburan Tanah dan

Pemupukan di Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Sumatera

Utara.

2. Sebagai syarat masuk untuk mengikuti Praktikal Test Praktikum Kesuburan

Tanah dan Pemupukan di Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah

Sumatera Utara.

3. Sebagai bahan informasi bagi yang membutuhkan.


TINJAUAN PUSTAKA

Botani Tanaman Kangkung(Ipomea reptansPoir)

Kangkung merupakan tanaman yang dapat tumbuh lebih dari satu tahun.

Tanaman kangkung memiliki sistem perakaran tunggang dan cabang-cabang akar

menyebar kesemua arah, dapat menembus tanah sampai kedalaman 60 hingga 100

cm, dan melebar secara mendatar pada radius 150 cm atau lebih, terutama pada

jenis kangkung air ( Oktaria. 2017 ).

Morfologi Tanaman Kangkung(Ipomea reptansPoir)

Kangkung merupakan tanaman yang dapat tumbuh lebih dari satu tahun.

Tanaman kangkung memiliki sistem perakaran tunggang dan cabang-cabangnya

akar menyebar kesemua arah, dapat menembus tanah sampai kedalaman 60hingga

100 cm, dan melebar secara mendatar pada radius 150 cm atau lebih, terutama

pada jenis kangkung air.

Kangkung memiliki tangkai daun melekat pada buku-buku batang dan di ketiak

daunnya terdapat mata tunas yang dapat tumbuh menjadi percabangan baru.

Bentuk daun umumnya runcing ataupun tumpul, permukaan daun sebelah atas

berwarna hijau tua, dan permukaan daun bagian bawah berwarna hijau muda.

Selama fase pertumbuhanya tanaman kangkung dapat berbunga, berbuah, dan

berbiji terutama jenis kangkung darat. Bentuk bunga kangkung umumnya

berbentuk “terompet” dan daun mahkota bunga berwarna putih atau merah

lembayung ( Malikhtul, Dkk. 2016 ).

Syarat Tumbuh Tanaman Kangkung(Ipomea reptansPoir)

Kangkung (Ipomea reptans) dapat tumbuh pada daerah yang beriklim panas

dan beriklim dingin.Jumlah curah hujan yang baik untuk pertumbuhantanaman ini
5

berkisar antara 1500-2500 mm/tahun. Pada musim hujan tanaman kangkung

pertumbuhannya sangat cepat dan subur, asalkan di sekelilingnya tidak tumbuh

rumput liar. Dengan demikian, kangkung pada umumnya kuat menghadapi

rumput liarsehingga kangkung dapat tumbuh di padang rumput, kebun/ladang

yang agak rimbun ( Yulianto. 2017 ).

Tanaman kangkung membutuhkan lahan yang terbuka atau mendapat sinar

matahari yang cukup. Di tempat yang terlindung (ternaungi) tanaman kangkung

akan tumbuh memanjang (tinggi) tetapi kurus-kurus. Kangkung sangat kuat

menghadapi panas terik dan kemarau yang panjang. Apabila ditanam di tempat

yang agak terlindung, maka kualitas daun bagus dan lemas sehingga disukai

konsumen

Kesuburan Tanah Sesuai Jenis Tanah

Kesuburan tanah adalah kemampuan suatu tanah untuk menyediakan unsur

hara, pada takaran dan keseimbangan tertentusecara berkesinambungan, untuk

menunjang pertumbuhan suatu jenis tanaman pada lingkungan dengan faktor

pertumbuhan lainnya dalam keadaan menguntungkan. Sutedjo (2002)

menambahkan tanah yang subur memilliki ketersediaan unsur haranya yang

tersedia bagi tanaman cukup dan tidak terdapat faktor pembatas dalam tanah

untuk pertumbuhan tanaman. Status kesuburan tanah merupakan kondisi

kesuburan tanah di tempat dan waktu tertentu yang dinilai berdasarkan kriteria

baku parameter kesuburan tanah sesuai petunjuk teknis evaluasi kesuburan tanah

( Maulia. 2016 ).
6

Jenis Pupuk

Pupuk kandang merupakan salah satu pupuk organik yang mengandung hara

makro dan hara mikro, yang dapat memperbaiki sifatsifat fisik, kimia dan biologi

tanah . Pupuk kandang dapat berasal dari kotoran sapi, ayam atau bebek yang

benar-benar telah matang yang dapat digunakan sebagai pupuk dasar atau pupuk

susulan. Selain itu pupuk kandang dapat menghasilkan hormon sitokinin dan

giberelin yang dapat merangsang pertumbuhan tanaman. Jumlah pupuk kandang

yang diberikan ke dalam tanah berkisar antara 20-30 ton/Ha ( Syarifuddin. 2018).
BAHAN DAN METODE

Tempat dan Waktu

Praktikum ini dilaksanakan di tempat masing-masing dikarenakan wabah

covid-19. di Desa Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai.

Praktikum dilaksanakan Pada hariSenin, 29 Desember 2021, Pukul

10.00 wib sampai dengan selesai.

Bahan dan Alat

Bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah Bibit kangkung,

tanah, pupuk urea, pupuk kandang sapi.

Alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah Polibag,cangkul,

alattulis dan kamera.

MetodePraktikum

Metode penelitian ini menggunakan 3 perlakuan dengan 6 polybag.

Perlakuan yang digunakan yaitu pupuk kandang kambing, pupuk npk 15-15-15,

dan tanpa aplikasi pupuk.

PelaksanaanPraktikum

1. Pengolahan tanah atau pengambilan tanah yang akan dijadikan media

2. Tanaman digemburkan di masukkan kedalam wadah (pot/polybag)

3. Penanaman tanaman

4. Setiap lubang diisi 2 benih

5. Aplikasi Pupuk Kandang, Pupuk NPK 15-15-15, dan tanpa aplikasi pupuk

pada setiap polybag yang berbeda

6. Pengamatan tinggi tanaman dan jumlah daun (Pengamatan dilakukan setiap

minggu ).
7

7. Parameter yang diamati tinggi tanaman dan jumlah daun.

Parameter Pengamatan

Tinggi Tanaman (cm)

Pengamatan tinggi tanaman dilakukan dengan cara diukur dari pangkal batang

sampai bagian tertinggi tanaman. Pengukuran tinggi tanaman dilakukan pada

tanaman umur 2-6 MST.

Jumlah Daun (helai)

Pengamatan jumlah daun dihitung pada tanaman umur 2-6 MST. Daunyang

dihitung adalah daun yang telah terbuka sempurna


HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil

Tabel 1. Pengamatan Tinggi Tanaman Kangkung (Ipomea reptansPoir) pada


perlakuan pupuk kandang sapi 6 MST
Pengamatan (MST)
Perlakuan 1 MST 2 MST 3 MST 4 MST 5 MST 6 MST
Pupuk
6 9 12 14 17 20
Kandang ()
Pupuk
6 10 13 17 20 23
Kimia ()
Tanpa
4 6 8 9 12 16
Pupuk

Tabel2. Pengamatan Jumlah DaunTanaman Kangkung (Ipomea reptansPoir)


pada perlakuan pupuk kandang sapi 6 MST
Pengamatan (MST)
Perlakuan 1 MST 2 MST 3 MST 4 MST 5 MST 6 MST
Pupuk
2 5 6 8 12 15
Kandang ()
Pupuk
3 6 7 10 13 17
Kimia ()
Tanpa
2 2 4 6 9 12
Pupuk

Pembahasan

Pada pengamatan Tinggi Tanaman ( Table.1 ) pada tanaman kangkung

memiliki peningkatan pertumbuhan yang sangat pesat yaitu pada perlakuan pupuk

kimia yang mana menggunakan pupuk Urea, pupuk Urea merupakan pupuk yang

mngandung banyak Unsur N untuk membantu pertumbuhan pada tanaman, Hal

ini sesuai dengan literatur ( Usman. 2019 ) yang menyatakan bahwa Pupuk urea

merupakan pupuk buatan, dengan kandungan nitrogen sebesar 45 % dan pupuk ini

tergolong dalam pupuk yang higroskopis, yaitu pada kelembaban nisbih 73 persen

sudah mulai menarik air dari udara.


9

Dan pada pengamatan jumlah daun pada tanaman kangkung ( Table 2. )

Perlakuan pupuk kandang memiliki pertumbuhan daun yang lumayan bagus,

selain bagus untuk pertubuhan daun pupuk kandang juga dapat berpengaruh baik

bagi pertumbuhan akar, Menurut ( Bagus. 2018 ) menyatakan bahwa pupuk

kandang dapat meningkatkan aktivitas jasad renik dalam tanah serta memperbaiki

struktur tanah dengan meningkatnya jumlah dan stabilitas agregat tanah sehingga

mempermudah perkembangan akar. Terdapatnya mikroba yang terkandung dalam

pupuk organik berfungsi meningkatkan kelarutan unsur hara yang dibutuhkan

tanaman, baik yang berasal dari pupuk maupun mineral tanah dan meningkatkan

kemampuan akar penyerap hara dengan pembentukan akar rambut yang lebih

banyak.

Pupuk Organik atau pupuk kandang alah pupuk yang dapat memperbaiki

keehatan tanah yaitu dapat menambah unsur hara pada tanah tang sangat di

butuhkan oleh tumbuhan, Hal ini sesuai dengan literatur ( Dedek, Dkk. 2017)

menyatakan bahwa Pemberian berbagai pupuk organik ini dapat meningkatkan

kebutuhan akan unsur hara serta memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah.

Pemupukan dengan pupuk organik akan meningkatkan kehidupan organisme

dalam tanah karena memanfaatkan bahan organik sebagai nutrisi yang dibutuhkan

organisme tersebut.
KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Dari hasil praktikum yang sudah dilaksanakan, dapat di tarik kesimpulan

Sebagai berikut :

1. Kangkung merupakan tanaman yang dapat tumbuh lebih dari satu tahun.

2. Tanaman kangkung (Ipomea reptans Poir) termasuk tanaman sayuran yang

berumur pendek. Kegunaan daunnya mempunyai peran penting bagi

perekonomian Indonesia.

3. Dapat di ketahui bahwa pertumbuhan tanaman lebih cepat menggunakan

perlakuan pupuk kimia.

4. Pupuk kandang atau pupuk organik adalah pupuk yang dapat memperbaiki

keadan tanaah dan menambah unsur hara.

5. Pada perlakuan tanpa pupuk memiliki pertumbuhan yang sangat lambat di

karenakan kekurangan unsur hara pada tanah.

Saran

Sebaiknya kita kedepannya menggunakan pupuk kandang untuk tanaman agar

tanah kita terjaga untuk kedepannya. dan kita harus lebih memperhatikan

penjelasan asisten dosen pada praktikum ini di karrenakan materinya sangat

bermanfaat untuk kedepannya nanti.


DAFTAR PUSTAKA

Anak Agung. 2018. PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KASCING

TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN KANGKUNG DARAT

(Ipomea reptans Poir). Jurnal Sains MPA. Vol 13. No 1. Halaman 26 – 28.

Bagus Hari Buntor , Rohlan Rogomulyo , dan Sri Trisnowati. 2018. Pengaruh

Takaran Pupuk Kandang dan Intensitas Cahaya Terhadap Pertumbuhan dan

Hasil Temu Putih (Curcuma zedoaria L.). Jurnal Vegetalika. Vol 4. No 3.

Hal : 29 – 39.

Diana Saragih, Herawati Hamim dan Niar Nurmauli. 2016. PENGARUH DOSIS

DAN WAKTU APLIKASI PUPUK UREA DALAM MENINGKATKAN

PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG (Zea mays, L.) PIONEER 27.

Jurnal Agrotek Tropika. Vol 1. No 1. Halaman 50- 54.

Dede Haryadi , Husna Yetti dan Sri Yoseva. 2017. PENGARUH PEMBERIAN

BEBERAPA JENIS PUPUK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN

PRODUKSI TANAMAN KAILAN (Brassica alboglabra L.). Jurnal Zomm

Faperta. Vol 2. No 2.

Maulia Rahmat Husni , Sufardi dan Munawar Khalil. 2016. EVALUASI

STATUS KESUBURAN PADA BEBERAPA JENIS TANAH DI LAHAN

KERING KABUPATEN PIDIE PROVINSI ACEH. Jurnal Ilmiah

Mahasiswa Pertanian. Vol 1. No 1.

Maslikhatul, U.Sriyanto, W.Sri, M. Rohlan, R.2016. Pengaruh Residu Pemberian

Vinasse Dan Pupuk Kalium Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Kangkung

Darat (Ipomoea reptans Poir.). Jurnal Vegetalika. Vol 3. No 1. Hal 12-31.


11

Nyi Nyoman. 2017. Pengaruh Jenis Pupuk Kandang dan Jarak Tanam terhadap

Pertumbuhan Gulma dan Hasil Jagung Manis. Jurnal Agritop. Vol 5. No 1.

Oktaria.2015. Kepadatan Populasi Belalang Kembara (Locusta migratoria L.)

pada Tanaman Jagung di Kelurahan Pisang Kecamatan Pauh Padang.

Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI. Sumatera

Barat. 4 hlm.

Raditya. 2017. PENINGKATAN HASIL TANAMAN KANGKUNG DARAT

(Ipomoea reptans, L.) MELALUI PERLAKUAN JARAK TANAM DAN

JUMLAH TANAMAN PER LUBANG. Jurnal Ilmu Pertanian tropical. Vol

2. No 1. Hal : 22 – 27.

Saud M. Banjarnagor. 2021. PENGGUNAAN PUPUK UREA TERHADAP

PRODUKSI TANAMAN KANGKUNG (Ipomoea reptans) PADA MEDIA

TANAM YANG BERBEDA. Jurnal Ekonomi Bisnis dan Teknologi. Vol 1.

No 2. Issn : 2797 – 9709.

Syafruddin, Nurhayati, dan Ratna Wati. 2018. PENGARUH JENIS PUPUK

TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BEBERAPA VARIETAS

JAGUNG MANIS. Jurnal Floratek. Vol 7. No 1. Hal : 107 – 114.

Usman. 2019. RESPONS BERBAGAI POPULASI TANAMAN JAGUNG

MANIS (Zea mays saccharata Sturt.) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK

UREA. Jurnal Agroland. Vol 17. No 1. Hal : 138 – 143.

Yulianto.2017. Pengendalian Penyakit Blas Secara Terpadu pada Tanaman Padi

Integrated Disease Control of Rice Blast. Iptek Tanaman

Pangan.Vol.12.No.1.Hal 25-33.
12

LAMPIRAN

Laporan Sementara

Tabel 1. Pengamatan Tinggi Tanaman Kangkung (Ipomea reptansPoir) pada


perlakuan pupuk kandang sapi 6 MST
Pengamatan (MST)
Perlakuan 1 MST 2 MST 3 MST 4 MST 5 MST 6 MST
Pupuk
6 9 12 14 17 20
Kandang ()
Pupuk
6 10 13 17 20 23
Kimia ()
Tanpa
4 6 8 9 12 16
Pupuk

Tabel2. Pengamatan Jumlah DaunTanaman Kangkung (Ipomea reptansPoir)


pada perlakuan pupuk kandang sapi 6 MST
Pengamatan (MST)
Perlakuan 1 MST 2 MST 3 MST 4 MST 5 MST 6 MST
Pupuk
2 5 6 8 12 15
Kandang ()
Pupuk
3 6 7 10 13 17
Kimia ()
Tanpa
2 2 4 6 9 12
Pupuk
13

Dokumentasi Tanaman Kangkung

Gambar 1. Persiapan Media Tanam Dan Penanaman

Gambar 2. Tanaman Kangkung Dengan Perlakuan Pupuk Kandang


14

Gambar 3. Tanaman Kangkung Dengan Perlakuan Pupuk Urea / Kimia

Gambar 4. Tanaman Kangkung Dengan Perlakuan Tanpa Pupuk

Anda mungkin juga menyukai