ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN B Ruang Dahlia Rs Suyoto Neww 2
ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN B Ruang Dahlia Rs Suyoto Neww 2
B DENGAN GANGGUAN
I. BIODATA
1. IDENTITAS KLIEN
Nama Klien : Bilal Mustopo
Alamat : Jembatan pari rt 01 rw 03
kecamatan sukaraja jawa barat
Umur : 30 Tahun 27 hari
Agama : Islam
Status Perkawinan : Kawin
Pendidikan : Tamat SLTA
Pekerjaan : Karyawan Swasta
K
Keterangan :
b. Selama Sakit
Frekuensi : 2x sehari
Jenis : Bubur lembek, lauk, sayur, air putiih
Porsi : ½ porsi
Keluhan : Tidak ada keluhan
2. Pola Eliminasi
a. BAB
1) Sebelum Sakit
Frekuensi BAB : 3x sehari
Konsistensi : lunak
Warna : Kuning (normal)
Keluhan : Tidak ada keluhan
2) Selama Sakit
Frekuensi BAB : 2x sehari
Konsistensi : lembek
Warna : Kuning ( normal)
Keluhan : tidak ada keluhan
b. BAK
1) Sebelum Sakit
Frekuensi BAK : normal
Jumlah Urine : 1000 ml
Warna : Kuning
Keluhan : Tidah ada keluhan.
2) Selama Sakit
Frekuensi BAK : Normal
Jumlah urine : 649 ml – 749 ml
Warna : Kuning
Keluhan : Tidak ada keluhan
ANALISA KESEIMBANGAN CAIRAN SELAMA PERAWATAN
Keterangan:
0: Mandiri, 1: dengan alat bantu, 2: dibantu orang lain, 3: dibantu orang lain dan alat;
4: tergantung total
Pola Istirahat Tidur
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan istirahat cukup selama 8 jam perhari
b. Selama Sakit
Pasien mengatakan pola tidur tidak teratur 4-5jam perhari karena sering terbangun
akibat nyeri pada luka post operasi fraktur femur dextra
4. Pola Kognitif – Perseptual
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan tidak mengalami gangguan kognitif sensori seperti penglihatan
pendengaran, berbicara, dan mengingat.
b. Selama Sakit
Pasien mengatakan nyeri di fraktur femur
P : nyeri saat di gerakkan
Q : mencengkram
R : Fraktur Femur
S:6
T : Hilang timbul
5. Pola Persepsi Konsep Diri
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan ingin sembuh dari penyakit nya. pasien mengatakan tidak
merasa malu dengan penyakit yang diderita. Pasien merupakan seorang kepala
rumah tanggayang mencari nafkah dan berhubungan baik dengan tetangganya.
b. Selama Sakit
Pasien mengatakan lebih tenang setelah operasi dan ingin cepet sembuh dari
Penyakitnya, segera pulang kerumah dan berkumpul dengan keluarga nya
6. Pola Hubungan Peran
a. Sebelum Sakit
Pasien mengatakan berhubungan baik dengan siapa saja
b. Selama Sakit
pasien terlihat berkomunikasi baik dengan tenaga kesehatan maupun dengan pasien satu
kamarnya.
7. Pola Seksualitas Reproduksi
a. Sebelum sakit
Pasien berjenis kelamin laki-laki berumur 30 tahun
Memiliki hubungan yang harmonis dengan istri nya
8. Pola Mekanisme Koping
a. Sebelum Sakit
pasien mengatakan lebih sering mengambil keputusan sendiri
b. Selama Sakit
pasien mengatakan dalam mengambil keputusan secara berbicara
dengan keluarganya.
Pasien mengatakan agar sabar dalam merawatnya hingga sembuh dan bisa pulang.
9. Pola Nilai dan Keyakinan
a. Sebelum Sakit
pasien mengatakan shalat 5 waktu tapi tidak sesuai jamnya.
b. Selama Sakit
pasien mengatakan selalu berdoa kepada ALLAH supaya diberi kesembuhan, dan
yakin bahwa Allah akan menyembuhkan sakitnya
IV. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan/Penampilan Umum
a. Kesadaran : Compos mentis
b. Tanda-Tanda Vital
Tekanan Darah : 109/68 mmHg
Nadi
- Frekuensi : 85 x permenit
- Irama : Teratur
- Kekuatan : Kuat
Pernafasan
- Frekuensi : 20 x permenit
- Irama : Teratur
- Suhu : 36,5⸰C
2. Kepala
Bentuk Kepala : Simetris
Kulit Kepala : Bersih, tidak ada lesi
Rambut : Rambut lurus, rambut hitam, dan rambut tebal
3. Muka
a. Mata
Palpebra : tidak ada benjolan sikatriks, benda asing
Konjungtiva : tidak anemis
Sclera : tidak ikterik
Pupil : isokor
Diameter ki/ka : 2-4 mm
Reflek Terhadap Cahaya : Baik
Penggunaan alat bantu penglihatan : Tidak ada
Perubahan bentuk tulang : menekuk pada jenis fraktur (pada tulang tertutup)
Perabaan Akral : dingin
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
9
P = Di gerakkan
Q = mencengkram
R= bagian fraktur femur Terputusnya
S= 6 kontinuitas
jaringan
T= terus menerus
DO:
- kesadaran
composmentis
Pengeluaran
- pasientampak
epineprin
meringis,
dan non
- gelisah,
epineprin
- tanda-tanda vital
dalambatas
abnormal
Dihantarkan
TD = 110/69 mmHg ke
Nadi = 70
Suhu = 36,5⸰C
sPo2 = 99%
RR = 20
Hipotalamus
Nyeri akut
2. Selasa, DS: Pasien cemas, Gangguan Ansietas Ansietas
13-Juli mengatakan tidak dapat mobilitas fisik berhubungan
2021 menggerakan kaki nya, dengan gangguan
16.00 nyeri saat bergerak mobilitas fisik
DO : dengan dilakukannya
TTV
Kesadaran = Compos
Mentis
TD = 120/85 mmHg
Nadi = 78
Suhu = 36,5⸰C
sPo2 = 99%