Disusun oleh :
No Nama NIM
1 Nadia dwi novianti 220023
2 Salsabila 220033
3 Tati Suryati 220038
4 Silpi rosmalenda dewi 220034
5 Wildan Sofyan Darlina 220042
6 Mochamad Andi Yusuf 220068
7 Wildan Saepurohman 220087
8 Ina hardiani 220061
9 Nazla mahaputri 220069
10 Rista rismawati 220078
11 Juliani ismawati 220102
12 Dede lidya natalia 220096
13 Herliana risanty 220100
14 M. Razaq 220119
15 Rifma M 220108
Puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah dengan judul “Pengukuran Caring Quisioner CBA” ini dapat tersusun
hingga selesai. Tidak lupa juga kami mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan dari pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi nilai tugas dalam mata kuliah
Pengantar Caring Keperawatan. Selain itu, pembuatan makalah ini juga bertujuan agar
menambah pengetahuan dan wawasan bagi para pembaca. Karena keterbatasan pengetahuan
maupun pengalaman maka kami yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh
karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempuraan makalah ini. Akhir kata, semoga makalah ini dapat berguna bagi para pembaca.
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
Dalam penelitian ini termasuk variabel tunggal (Independen) yaitu sistem nilai
humanistik altruistik, keyakinan dan harapan, kepekaan terhadap diri sendiri dan
orang lain, hubungan membantu rasa percaya, perilaku penerima ungkapan
perasaan positif dan negatif, metode pemecahan masalah pada klien, proses
pengajaran interpersonal, lingkungan psikologis, pemenuhan kebutuhan manusia
pada klien, kekuatan eksistensial fenomenologis
Cara pengumpulan data yang telah dilakukan pada penelitian ini yaitu dengan cara
memberikan lembar pertanyaan persetujuan dan membagikan kuesioner pada klien
yang ada di tiap-tiap ruangan. Kemudian kuesioner diisi. Kemudian menjelaskan
tentang cara pengisiannya. Responden melakukan pengisian kuesioner dengan
lengkap sehingga setelah kuesioner terisi, peneliti mengambil secara lengkap hasil
kuesioner yang telah terisi penuh. Data yang digunakan adalah data primer
diperoleh secara langsung dari sumbernya atau objek penelitian oleh peneliti
perorangan atau organisasi (Notoatmodjo, 2012).
Langkah – langkah pengumpulan data pada penelitian ini yaitu setelah peneliti
meminta ijin kepada pihak Prodi dalam bentuk surat yang ditujukan kepada kepala
bagian rumah sakit. Selanjutnya teknik dalam pengumpulan data penelitian ini
adalah dengan mengunakan data primer yaitu data yang langsung diperoleh dari
responden, dilakukan menggunakan alat instrumen yaitu lembar kuesioner yang
diisi. Selanjutnya peneliti datang langsung pada tiap-tiap ruangan dan memastikan
pasien rawat inap minimal lama rawat 3 hari serta peneliti memberikan penjelasan
jalanya penelitian.
Setelah sesuai kriteria selanjutnya peneliti membagikan lembar informed consent,
jika responden menyetujui maka responden mendatangani pada lembar persetujuan
tersebut dan peneliti membagikan kuesioner untuk diisi. Setelah semua kuesioner
dikumpulkan selanjutnya peneliti melakukan editing untuk memastikan semua
pertanyaan terisi penuh. Selanjutnya peneliti melakukan analisis.
2
B. DIMENSI
Perilaku Caring Perawat dengan CBA Jean
Watson :
1. Sistem nilai humanistik altruistik, Baik
2. Keyakinan dan harapan,
3. Kepekaan terhadap diri sendiri dan orang
lain,
Cukup
4. Hubungan membanturasa percaya,
5. Perilaku penerima ungkapan perasaan
positif dan negatif,
6. Metode pemecahan masalah pada klien , Kurang
7. Proses pengajaran interpersonal,
8. Lingkungan psikologis,
9. Pemenuhan kebutuhan manusia pada
klien ,
10. Kekuatan eksistensial fenomenologis
3
Tingkat Kepuasan Klien Rawat Inap DiRumah Sakit Umum Daerah Pringsewu
Lampung. Perawat dalam memberikan pelayanan (caring) terhadap klien mayoritas
rendah yaitu sebanyak 54 responden (56,3 %) dan yang menilai pelayanan dengan
caring yang tinggi sebanyak42responden(43,8%). Nilaip:0.007 artinya ada
hubungan antara caring perawat dengan tingkat kepuasan klien di Ruang
RawatInapRSUDPringsewu. Perawatdalam memberikan pelayanan (caring)
terhadap klien mayoritas rendah
4
D. CARA MENGISI QUESIONER
Teknik Pengolahan
Teknik pengisian pada penelitian ini yang telah ditempuh dalam proses pengolahan
data dengan langkah-langkah sebagai berikut :
Editing (Pengeditan Data)
Kegiatan untuk mengkoreksi kembali pada pengisian lembar kuesioner yang telah
diisi apakah sudah lengkap. Editing dilakukan ditempat pengumpulan data yaitu di
ruang Rawat Inap, sehingga apabila ada kekurangan dapat segera dilengkapi.
1. Lengkap : semua pertanyaan sudah terisi jawabannya dan tidak ada yang terlewati.
2. Jelas : jawaban pertanyaan apakah tulisannya cukup jelas terbaca oleh peneliti.
3. Relevan : jawaban yang tertulis apakah revelan dengan jawaban.
4. Konsisten : beberapa pertanyaan yang berkaitan isi jawaban konsisten
E. VALIDASI/VALIDITAS
Validitas pada penelitian ini tidak dilakukan karena penelitian instrumen yang
digunakan merupakan alat ukur yang sudah baku. Alatukuriniyaitu perilaku caring
telah diuji oleh Manogin, Bechtel, dan Ramidalam Watson, 2012) menggunakan
CBAhasil uji validitas dalam tiap sub skala berkisar dari 0,66 sampai 0. 90
F. REABILITASNYA
Uji Validitas pada penelitian ini tidak dilakukan karena penelitian instrumen yang
digunakan merupakan alat ukur yang sudah baku. Alat ukuriniyaituperilaku caring
telahdiuji oleh Manogin, Bechtel, dan Rami dalam Watson, 2012) menggunakan CBA
hasil uji Validitas dalam tiap sub skala berkisar dari 0,66 sampai 0.90, sedangkan hasil
uji reabilitas menunjukkan sebesar 0.93 yang berarti sudah layak untuk melakukan
penelitian
5
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Perilaku caring merupakan tindakan perawat yang didasari rasa empati, kasih
sayang, keterampilan dan tanggung jawab yang mempunyai manfaat untuk
kesembuhan pasien atau mendorong kondisi pasien lebih baik. Perilaku caring
memenuhi kebutuhan pasien dari aspek fisik maupun psikososial dan spiritual.
Perilaku caring menurut teori Watson mempunyai sepulu carative faktor salah
satunya meningkatkan dan menerima ekspresi perasaan positif dan negatif,
dengan cara berbagi perasaan duka cita, cinta dan kesedihan adalah suatu
pengalaman yang didapat perawat saat melakukan perawatan pasien.Perilaku
caring dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti motivasi atau dorongan untuk
membangkitkan perilaku caring, empati atau sensitifitas supaya perawat dapat
peka dengan kondisi pasien, dan komunikasi terapeutik sebagai skill perawat
dalam membangun hubungan dengan pasien.
B. SARAN
6
DAFTAR PUSTAKA
https://repositori.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/12301/137046045.pdf?sequence=1&i
sAllowed=y
https://jurnal.ugm.ac.id/jkesvo/article/downloadSuppFile/40957/6337