Berdasarkan rencana kegiatan Plan of Action (POA) yang telah disusun maka
pelaksanaan dan evaluasi kegiatan menurut masalah sesuai pengkajian yang dilakukan di
Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro sebagai berikut:
Tabel 4.1
Rencana Kegiatan Perbaikan Struktur Organisasi DiRuang MelatiII RSUPdr. Soeradji
Tirtonegoro Klaten tanggal 06-23 Maret 2020
1.
a. Mengkajiterkait Desi KepalaRuang Mengetahui 6-8 maret Ruang Melati
struktur Ratnadilah bagaimana 2020 II
organisasidi Struktur
Ruang melatiII organisasi dan
metode yang
digunakan dalam
3. EVALUASI
Sosialisasi dengan Desi Seluruh Mensosialisasik 23 maret Ruang
Seluruh Staf Ratnadilah Staf an 2020 Melati
Ruang Perawat bagan struktur II
MelatiII Ruang organisasi yang
MelatiII telahdibuat
2. Jadwal Pelaksanaan
Tabel 4.2
Time Schedule Perbaikan Bagan Struktur Organisasi di Ruang Melati II RSUP
dr Soeradji Tirtonegoro Klaten Bulan Maret 2020
N PELAKSANAAN Tanggal 6 – 23 Maret 2019
O 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
1. PERSIAPAN
a. Mengkaji terkait
struktur organisasi
b. Koordinasi dengan
Kepala Ruang dan
Ka Bid
Keperawatan
2. PELAKSANAAN
a. Menyusun isi dan
tampilan bagan
struktur organisasi
b. Diskusi dan
konsultasi dengan
Kepala Ruangdan
Ka.Bid
Keperawatan
c. Melakukan
penyusunanisi dan
tampilan bagan
struktur organisasi
3. EVALUASI
Sosialisasi dengan
seluruh Staf
3. Anggaran Biaya
Tabel 4.3
Rencana Anggaran Biaya Perbaikan Struktur Organisasi di Ruang
Melati II RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten
No Kebutuhan Jumlah SatuanAnggaran Rencana(Rp)
1 Print baner 1 x 1,25m 40.000 45000
struktur
organisasi
Jumlah 45.000
4. Evaluasi
Tabel 4.4
Katentuan Evaluasi Refreshing dan Manajemen Universal Precaution
di Ruang Melati II RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten
Tabel 4.5
Evaluasi Bagan Struktur Organisasi Berdasarkan POA di Ruang Melati II RSUP
dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten
5. Faktor Pendukung
a. Dukungan Kepala Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro
b. Dukungan dan kerjasama yang baik dengan para perawat dan staff di Ruang
Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro
c. Adanya peralatan yang memadai dalam pembuatan struktur organisasi
d. Adanya dukungan dan kerjasama dari seluruh Co Ners
6. Faktor Kendala
Pengumpulan foto perawat Ruang Melati II, jadi dalam
penempelan foto mundur dari rencana yang telah dirancang karena
sebagian perawat belum keseluruhan mengumpulkan foto.
7. Kesinambungan
Upaya pengrevisianbagan struktur organisasi diperlukan bagi para perawat
termasuk kepala ruang, serta staff yang ada di Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji
Tirtonegoro, oleh karena itu diharapkan bahwa dengan adanya upaya pembuatan
struktur organisasi dapat:
a. Dijadikan panduan dalam melakukan koordinasi di Ruang Melati II antara
kepala ruang dengan perawat dan staff lain.
b. Adanya pemeliharaan papan struktur organisasi di Ruang Melati II RSUP dr.
Soeradji Tirtonegoro.
B. Pelaksanaan Kegiatan CNE tentang Syok Septik
1. Pelaksanaan
Tabel 4.6
Pelaksanaan Continuing Nursing Education (CNE) dengan tema “Syok Septik” Di
Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klatentanggal 09-26 Maret 2020
1) Persiapan
1. Melakukan Diah Ayu Karu Mengetahui 9-14 Ruang Melati II
pengkajian Nawang Ka.Tim penatalaksanaan Maret
syok septik Wulan A.Tim syok septik di 2020
ruangan
2. Melakukan Diah Ayu Ka.Tim Tersusun materi 19 Maret Ruang Melati II
koordinasi Nawang A.Tim syok septik 2020 & Ruang
awal dengan Wulan KaSubBid
KaRu untuk Keperawatan
menyusun
materi syok
septik
3. Melakukan Diah Ayu KaSubBi Mendapatkan 19 Maret Ruang Melati
koordinasi Nawang d informasi tentang 2020 II& Ruang
dengan KaRu Wulan Karu syok septik KaSubBid
dan K.Tim Keperawatan
KaSubBid
dalam
seminar awal
penyusunan
sosialisasi
/refreshing
syok septic
4. Menyiapkan Diah Ayu KaSubBi Terbentuk dan 21 Maret Ruang
materi syok Nawang d tersetujuinya 2020 KaSubBid
septik Wulan keperawa materi syok septik Keperawatan
tan
2) Pelaksanaan
a) Penyampaian Sri Suparti, Peserta, Memberikan 23 Maret Ruang Melati II
materi oleh S.Kep,Ns., Co Ners pengetahuan 2020
narasumber M.Kep tentang syok
septik
b) Diskusi dan Sri Suparti, Peserta Meningkatkan 23 Maret Ruang Melati II
Tanya jawab S.Kep,Ns., pengetahuan syok 2020
M.Kep septik
C.
Evaluasi
1. Evaluasi Diah Ayu Peserta Mengetahui hasil 24- Ruang Melati II
akhir syok Nawang penatalaksanaan 26Maret2
septik Wulan syok septik 020
2. Jadwal Pelaksanaan
Tabel 4.7
Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Continuing Nursing Education (CNE) dengan tema “Syok
Septik” Di Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten bulan Maret 2020
Maret 2020
NO PELAKSANAAN 9- 19 21 22 23 24-
14 26
a. Persiapan
b. Pelaksanaan
c. Evaluasi
3. Anggaran Biaya
Tabel 4.8
Anggaran biaya KegiatanContinuing Nursing Education (CNE) dengan tema
“Syok Septik”RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro
4. Evaluasi
Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan Continuing Education Nursing yang
dilaksanakan pada hari Senin tanggal 23 Maret 2020 pukul 11.00 WIB sampai pukul
13.00 WIB dengan pembicara Sri Suparti, Ns., M.Kep., CWCS dengan tema syok
septik, bertempat di Ruang Pelayanan Medik RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro.
Undangan peserta sebanyak 17 perawat, dihadiri 8 perawat. Kegiatan CNE ini dihadiri
oleh 1 dosen pembimbing akademik.Acara ini diawali dengan pembukaan,
penyampaian materi, sesi tanya jawab dan diakhiri dengan penutup, dari hasil
observasi selama Continuing Nursing Education peserta kurang antusias dalam
mengikuti acara tersebut, terbukti dari keaktifan dan kehadiran peserta.
5. Faktor kendala
Dalam perencanan Continuing nursing Education terkait Syok septik yang sudah
diskusi dan akan direncanakannya tanggal 23 Maret 2020 di Ruang Melati II dengan
undangan 17 perawat di Melati II namun dengan adanya covid 19 ini sehingga belum
sempat terlaksananya Continuing Nursing Education di Ruang Melati II.
6. Faktor Pendukung
Adapun faktor-faktor pendukungpelaksanaan kegiatan Continuing Education
Nursing, yaitu :
1. Bidang Keperawatan yang senantiasa memberikan arahan dan bimbingan untuk
jalannya kegiatan ini.
2. Bapak Sardjiman, S.Kep.,Ns selaku Kepala Ruang dan seluruh Staf Perawat Ruang
Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro yang telah banyak mendukung untuk
jalannya kegiatan ini.
3. Adanya ketersediaan dukungan serta partisipasi teman-teman Co Ners STIKES
Muhammadiyah Klaten Stase Manajemen.
4. Adanya ketersediaan anggaran biaya kelompok yang membantu dalam pelaksanaan
kegiatan Continuing Education Nursing.
5. Adanya ketersediaan jaringan internet, sehingga mempermudah informasi yang
diperoleh dari jurnal ataupun organisasi kesehatan, e-book atau materi kuliah.
7. Kesinambungan
Diharapakan dengan adanya kegiatan Continuing Education Nursing dengan tema
“Syok Septik” akan memberikan manfaat dan meningkatkan pemahaman dan
ketrampilan perawat dalam penerapan manajemen kegawat daruratan.
B. Pelaksanaan
1. Penyampaia Peserta, Memberikan 23 Ruang
n materi Co Ners pengetahuan Maret Melati II
oleh tentang 2020
narasumber Gastroenteritis
Akut dan Febris
2. Diskusi dan Peserta Meningkatkan 23 Ruang
Tanya jawab pengetahuan maret Melati II
Gastroenteritis 2020
Akut dan Febris
A.
B. Evaluasi
1. Evaluasi Co Ners Peserta Mengetahui hasil 24-26 Ruang
akhir pelaksanaan dan maret Melati II
Gastroenteri motivasi perawat 2020
tis Akut dan dalam
Febris penatalaksanaan
Gastroenteritis
Akut dan Febris
2. Jadwal pelaksanaan
Tabel 4.10
Jadwal Kegiatan Pelaksanaan SosialisasiGastroenteritis Akut dan Febris Di
Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten
Maret 2020
NO PELAKSANAAN 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
27
a. Persiapan
1. Pengkajian Gastroenteritis Akut
dan Febris
2. Koordinasi awal dengan KaRu X
untuk menyusun materi
Gastroenteritis Akut dan Febris
3. Koordinasi dengan KaRu dan X
KaBid dalam seminar awal
penyusunan
refreshing/sosialisasi
Gastroenteritis Akut dan Febris
4. MateriGastroenteritis Akut dan X
Febrisserta mengkonsultasikan
ke KaRu dan KaBid
b. Pelaksanaan
1 Penyampaian materi oleh
pembicara
3. Anggaran Biaya
Tabel 4.11
Rencana Anggaran Biaya SAK Gastroenteritis Akut dan Febris
NO. Kebutuhan Jumlah Satuan Anggran Rencana
4. Evaluasi
Pelaksanaan pembuatan SAK di Ruang Melati II yaitu ada 2 Gastroenteritis Akut, dan
Febris yang masuk dalam 10 besar penyakit. Proses pembuatan SAK saat ini 100%
sudah tercapai dan sudah disosialisasikan pada dosen pembimbing Draft tersebut
sudah bisa digunakan dan menjadi panduan untuk ruangan. Penyusunan SAK dibuat
untuk melengkapi SAK yang belum ada, dengan adanya SAK ini nanti nya dapat
dijadikan bahan acuan perawat dalam penerapan asuhan keperawatan di ruang Melati
II.
5. Faktor Pendukung
Adapun faktor-faktor pendukungpelaksanaan kegiatan Refreshing Gastroenteritis Akut
dan Febris, yaitu :
1. Bidang Keperawatan yang senantiasa memberikan arahan dan bimbingan
untuk jalannya kegiatan ini.
2. Selaku Kepala Ruang dan seluruh Staf Perawat Ruang Melati II RSUP dr.
Soeradji Tirtonegoro yang telah banyak mendukung untuk jalannya
kegiatan ini.
3. Adanya ketersediaan dukungan serta partisipasi teman-teman Co Ners
STIKES Muhammadiyah Klaten Stase Manajemen.
4. Adanya ketersediaan anggaran biaya kelompok yang membantu dalam
pelaksanaan kegiatan.
5. Adanya ketersediaan jaringan internet, sehingga mempermudah informasi
yang diperoleh dari jurnal ataupun organisasi kesehatan, e-book atau materi
kuliah.
6. Faktor Kendala
Adapun kendalan yang ditemui selama penyusunan laporan proposal kegiatan SAK 2
penyakit di Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten adalah :
a. Mahasiswa kesulitan dalam memahami dalam pembuatan SAK
b. Penyusunan SAK yang membutuhkan keahlian
7. Kesinambungan
Diharapkan dengan penyusunan dan penetapan SAK yang baru meliputi penyakit
(Gastreoenteritis dan Febris) dapat melengkapi SAK 10 besar penyakit yang ada
diruangan dan memberikan manfaat serta meningkatkan mutu pelayanan perawatan
pasien di Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten. Dan sebagai acuhan
perawat dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien di ruang Melati II
D. Pelaksanaan Kegiatan tentang Teknis Pelaksanan Pengelolaan Safety Box
1. Pelaksanaan
Tabel 4.12
Pelaksanaan kegiatan Continuing Nursing Education (CNE) dengan tema
pengelolaan sampah (safety box) ”
No. Kegiatan Penanggung Sasaran Waktu Tempat
Jawab
PERSIAPAN
1 Penetapan tema Co Ners perawat RuangMelati 14 Maret Melati 2
kegiatan CNE 2 2020
2 Menguhubungi Co Ners PPI RSUP dr. 16 Maret Melari 2
Narasumber Soeradji Tirtonegoro 2020
kegiatan CNE
3 Pengajuan Co Ners Kasi Pelayanan 16 Maret Melati 2
proposal kegiatan Medis dan 2020
CNE Keperawatan
PELAKSANAAN
4 Pelaksanaan Co Ners perawat dan 23Maret Melati 2
kegiatan CNE mahasiswa di Ruang 2020
dengan tema Melati 2 RSUP dr.
Soeradji Tirtonegoro
EVALUASI
5 Observasisetelahp Co Ners perawat di 24-26 Maret Melati 2
elaksanaan CNE RuangMelati 2 2020
2. Jadwal pelaksanaan
Tabel 4.13
Jadwal Pelaksanaan kegiatan Continuing Nursing Education (CNE) dengan tema
pengelolaansampah (safety box) ”
BulanMaret 2020
No PELAKSANAAN Maret 2020
. 1 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
3
a. Persiapan
1) Penyusunan √
proposal
2) Konsultasi Proposal √ √ √ √ √
3) Menghubungi √
Narasumber
b. Pelaksanaan
4) Pelaksanaan kegi-
atan CNE
c. Evaluasi
5) Pemantauan
pelaksanaan
kegiatan CNE
Pemgolahan
sampah
3. Anggaran Biaya
Tabel 4.14
Anggaran Biaya Pelaksanaan Kegiatan Continuing Nursing Education (CNE)
dengan tema“ Pengelolaan Sampah (safety box)” Di ruang Melati II RSUP dr.
Soeradji Tirtonego
NO. PERENCANAAN SATUAN JUMLAH
2. Narasumber 1 orang x @ Rp. 200.000,- Rp. 200.000,00
2. Kesekretaritan
Print Proposal 1 Proposal x @ Rp. 7.000,- Rp. 7.000,00
Print
10 Lembar x @ Rp. 500,- Rp. 5.000,00
SuratPemberitahuan
3. Konsumsi
Peserta
Snack 15 orang x @ Rp. 7.000 Rp. 105.000,00
Air mineral 2 botol x Rp. 2500 Rp. 5.000,00
tanggung
SUBTOTAL Rp.322.000,00
4. Evaluasi
Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan Continuing Education Nursing yang
dilaksanakan pada hari Senin 23 Maret 2020 pukul 11.00 WIB sampai pukul 13.00
WIB dengan narasumber Tim PPI dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten, bertempat di
RuangMelati 2. Kegiatan CNE ini dihadiri oleh peserta sebanyak 17 perawat. Acara
ini diawali dengan pembukaan, penyampaian materi, sesi Tanya jawab dan diakhiri
dengan penutup, namun dengan adanya covid 19 ini sehingga belum sempat
terlaksananya Continuing Nursing Education di Ruang Melati II.
5. Faktor Pendukung
a. Dukungan Kepala Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro
b. Dukungan dan kerjasama yang baik dengan para perawat dan staff di Ruang
Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro
c. Tim PPI dr.Soeradji Tirtonegoro Klaten
d. Adanya HP untuk pengumpulan foto
e. Adanya peralatan yang memadai dalam pembuatan struktur organisasi
f. Adanya dukungan dan kerjasama dari seluruh Co Ners
6. FaktorKendala
Dalam upayauntuk mengembalikan kesadaran perawat dalam pengeloaan
safety box terkendala adanya covid 19 ini sehingga belum sempat konsultasi dengan
kabid keperawatan dan tidak dapat melanjutkan untuk CNE dengan seluruh staff
Ruang Melati II.
7. Kesinambungan
Upaya mengembalikan kembali kesadaran perawat dalam pengelolaan safety
box diperlukan bagi para perawat termasuk kepala ruang, serta staff yang ada di
Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro, oleh karena itu diharapkan bahwa
dengan adanya upaya dapat:
a. Mensosialisakikankembali SOP mengenai Saftey Box.
b. Pemasanagan Stiker penggunaan safety Box di ruang Melati 2.
1. Pelaksanaan
Tabel 4.15
Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi
Prosedur 6 Langkah Cuci TanganDi Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji
Tirtonegoro Klaten tanggal 09-26 Maret 2020
2. Jadwal Pelaksanaan
Tabel 4.16
Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi
Prosedur 6 Langkah Cuci TanganDi Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro
Klaten bulan Maret 2020
Maret 2020
NO PELAKSANAAN 9- 19 21 22 23 24-
14 26
a. Persiapan
1. Pengkajian prosedur 6 langkah cuci tangan
2. Koordinasi awal dengan KaRu mengenai X
sosialisasi
b. Pelaksanaan
1 Mensosialisasikan prosedur 6 langkah cuci
tangan dengan benar.
c. Evaluasi
Evaluasi akhir sosialisasi dengan seluruh Staf X
Ruang Melati II
3. Anggaran Biaya
Tabel 4.17
Anggaran biaya Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi
Prosedur 6 Langkah Cuci Tangan RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro
4. Evaluasi
Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan sosialisasi 6 langkah cuci tangan yang
benar yang dilaksanakan oleh co ners Nimas Ayu Aprilia.,S.,kep bertempat di Ruang
Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro. Undangan peserta sebanyak 17 perawat.
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh 1 dosen pembimbing akademik.Acara ini diawali
dengan pembukaan, penyampaian materi, sesi tanya jawab dan diakhiri dengan
penutup, namun karena adanya kendalah covid 19 ini sehingg asosialisasi mengenai 6
langkah cuci tangan belum terealisasi sepenuhnya.
5. Faktor Pendukung
Adapun faktor-faktor pendukungpelaksanaan kegiatan sosialisasi yaitu :
1. Bapak Sarjiman, S.Kep.,Ns selaku Kepala Ruang yang senantiasa memberikan
arahan dan bimbingan untuk jalannya kegiatan ini.
2. Seluruh Staf Perawat Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro yang telah
banyak mendukung untuk jalannya kegiatan ini.
3. Adanya ketersediaan dukungan serta partisipasi teman-teman Co Ners STIKES
Muhammadiyah Klaten Stase Manajemen.
4. Adanya ketersediaan anggaran biaya kelompok yang membantu dalam pelaksanaan
kegiatan Continuing Education Nursing.
5. Adanya ketersediaan jaringan internet, sehingga mempermudah informasi yang
diperoleh dari jurnal ataupun organisasi kesehatan, e-book atau materi kuliah.
6. Faktor kendala
Dalam perencanan Continuing Nursing Education terkait “Komunikasi Efektif”
yang sudah diskusi dan akan direncanakannya tanggal 23 Maret 2020 di Ruang Melati
II dengan undangan 17 perawat di Melati II namun dengan adanya covid 19 ini
sehingga belum sempat terlaksananya Continuing Nursing Education di Ruang Melati
II.
7. Kesinambungan
Diharapakan dengan adanya kegiatan sosialisasi prosedur 6 langkah cuci
tanganakan memberikan manfaat dan meningkatkan kesadaran dan meningkankan
kembali pemahaman pentingnya prosedur 6 langkah cuci tangan yang benar di ruang
Melati II.
F. Pelaksanaan Kegiatan Tentang Perbaikan Lembar Balik (Flip Chart) Orientasi
Pasien Baru
1. Pelaksanaan
Pelaksanaan Pembuatan lembar balik (flip chart) dilakukan untuk memperbaharui
lembar balik yang sudah ada sebelumnya, perencanaannya sebagai berikut:
Tabel 4.18
Rencana Kegiatan Perbaikan Lembar Balik Di Ruang Melati II RSUP dr Soeradji
Tirtonegoro Klaten
Tanggal 06-23 Maret 2020
No Kegiatan Pelakasana Sasaran Tujuan Waktu Tempat
PERSIAPAN
1 Melakukan Ervina Semua perawat Mengkaji 10 RSUP dr.
pengkajian terkait Setyowati di bangsal kelengkapan Maret Soeradji
pra penerimaan Melati II administrasi pra 2020 Tirto-
pasien baru RSUP dr. penerimaan pasien negoro
Soeradji baru
Tirtonegoro
2 Melakukan Ervina Semua perawat Mengamati apakah 11 RSUP dr.
pengkajian terkait setyowati di bangsal seluruh perawat Maret Soeradji
penerimaan pasien Melati II melakukan orientasi 2020 Tirto-
baru RSUP dr. terhadap pasien negoro
Soeradji baru dengan tepat
Tirtonegoro
3 Koordinasi Ervina Kepala ruang Mendiskusikan 12 RSUP dr.
terhadap Ka Ru Setyowati dan kepala mengenai Maret Soeradji
dan Ka Bid bidang pembuatan lembar 2020 Tirto-
Keperawatan keperawatan balik negoro
PELAKSANAAN
4 Menyusun isi dan Ervina Rancangan Penyusunan isi dan 13 Ruang
tampilan lembar Setyowati tampilan tampilan lembar Maret Pelayana
balik orientasi lembar balik balik 2020 n Medik
pasien baru orientasi pasien RSUP dr.
baru Soeradji
Tirto-
negoro
5 Diskusi dan Ervina Konsultasi Mendiskusikan isi 13-14 Ruang
konsultasi dengan Setyowati terkait lembar dan tampilan Maret Pelayana
kepala ruang dan balik orientasi lembar balik 2020 n Medik
kepala bidang pasien baru orientasi pasien RSUP dr.
keperawatan baru Soeradji
Tirto-
negoro
6 Melakukan Ervina Usulan Revisi isi dan 14-15 Ruang
penyusunan isi Setyowati rancangan tampilan lembar Maret Pelayana
dan tampilan bagan balik orientasi 2020 n Medik
lembar balik pasien baru yang RSUP dr.
orientasi pasien telah di Soeradji
baru konsultasikan Tirto-
negoro
EVALUASI
7 Sosialisasi dengan Ervina Semua perawat Mensosialisasikan 23 Ruang
seluruh staff di Setyowati dan mahasiswa lembar balik Maret Pelayana
ruang Melati II di bangsal orientasi pasien n Medik
Melati II baru yang telah RSUP dr.
RSUP dr. dibuat Soeradji
Soeradji Tirto-
Tirtonegoro negoro
2. Jadwal Pelaksanaan
Tabel 4.19
Jadwal Pelaksanaan Perbaikan Lembar Balik (Flip Chart) di Ruang Melati II
RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten Bulan Maret 2020
N PELAKSANAAN Tanggal 6 – 23 Maret 2019
O 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
1. PERSIAPAN
a. Mengkaji terkait
pra pelaksanaan
orientasi pasien
baru
b. Mengkaji terkait
penerimaan pasien
baru
c. Koordinasi
terhadap KaRu
dan Ka Bid
Keperawatan
2. PELAKSANAAN
a. Menyusun isi dan
tampilan lembar
balik
b. Diskusi dan
konsultasi dengan
Kepala Ruang dan
Ka.Bid
Keperawatan
c. Melakukan
penyusunan isi
dan tampilan
bagan struktur
organisasi
3. EVALUASI
Sosialisasi dengan
seluruh Staf
Ruang Melati II
3. Anggaran Biaya
Tabel 4.18
Rencana Anggaran Biaya pembuatan lembar balik di Ruang Melati II
RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten
No Kebutuhan Jumlah Satuan Rencana (Rp)
Anggaran
1 Print lembar 11 lembar 4500 49.500
balik
2 Laminating 11 lembar 5000 55000
lembar balik
3 Spiral peer 1 buah 2.500 2.500
Jumlah 107.000
4. Evaluasi
Tabel 4.19
Evalusi Pelaksanaan Orientasi Pasien Baru Di Ruang Perawatan Penyakit
Dalam Melati II RSUP Dr.Soeradji Tirtonegoro Klaten
Bulan Maret 2020
No Komponen Evaluasi Keterangan
1. Hal yang dievaluasi Pelaksanaan Orientasi Pasien Baru
2. Evaluator Co. Ners
3. Sasaran Seluruh perawat geriatri ruang melati II
4. Metode Observasi
5. Waktu 06-26 Maret 2020
6. Tempat Ruang Perawatan Penyakit Dalam Melati
II
7. Kriteria keberhasilan Perawat melaksanakan orientasi pasien
baru sesuai SOP yang berlaku
8 Jumlah Sampel orientasi pasien 8 orang
baru
Tabel 4.20
Evaluasi Pelaksanaan Orientasi Pasien Baru Di Ruang Perawatan Penyakit
Dalam Melati II RSUP Dr.Soeradji Tirtonegoro Klaten
Bulan Maret 2020
Observasi
No Variable yang diteliti
Ya Tidak
1. Mengumpulkan data tentang pasien 8 0
2. Membuat rencana pertemuan dengan pasien 8 0
3. Memberi salam dan tersenyum kepada pasien 8 0
4. Memperkenalkan nama diri 8 0
5. Menanyakan nama panggilan kesukaan pasien 8 0
6. Menanyakan perasaan pasien 8 0
7. Menjelaskan peran perawat 8 0
8. Menjelaskan tugas perawat 8 0
9. Menjelaskan kegiatan (orientasi) yang 8 0
dilakukan
10. Menjelaskan waktu yang dibutuhkan untuk 8 0
kegiatan organisasi
11. Menjelaskan kerahasiaan 8 0
12. Menjelaskan kerahasiaan 8 0
13. Menyakan keluhan pasien 8 0
14. Memberikan kesempatan bertanya 8 0
15. Memulai dengan ajakan berkonsentrasi 8 0
16. Melakukan orientasi 8 0
17. Mengorientasikan tentang fasilitas yang ada 8 0
diruangan
18. Mengorientasikan tentang cara penggunaan 8 0
fasilitas
19. Mengorientasikan tata tertib penggunaan 8 0
fasilitas ruang tunggu
20. Mengorientasikan tempat-tempat penting, 8 0
kamar mandi, ruang tunggu, ruang konsultasi,
ruang perawat, mushola dll
21. Menyimpulkan hasil kegiatan 8 0
22. Memberikan pujian positif 8 0
23 Merencanakan tindak lanjut pada pasien 8 0
24 Melakukan kontak selanjutnya 8 0
Prosentase 100% 0
5. Faktor Pendukung
1. Adanya dukungan dari Kepala Ruang, dan seluruh perawat dan bidang di ruang
perawatan Penyakit Dalam Melati II RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten.
2. Dukungan dan peran serta dari bidang keperawatan dalam pelaksanaan role model
pelaksanaan orientasi pasien baru.
3. Adanya motivasi dan semangat untuk meningkatkan ilmu yang tinggi dari Kepala
ruang dan seluruh perawat dan bidang Ruang di ruang perawatan penyakit dalam
Melati II RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten.
6. Faktor Penghambat
Perawat yang tidak mengikuti refresh orientasi pasien baru tidak
mendapatkan penyegaran yang sama seperti yang disampaikan
7. Kesinambungan
Hasil sosialisasi dan role model orientasi pasien baru diharapkan dapat
diterapkan di ruang perawatan sesuai dengan SOP yang berlaku.
Tabel 4.21
Pelaksanaan Continuing Nursing Education (CNE) dengan tema
“Komunikasi efektif ”DiRuangMelatiII RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Tanggal
14-26 maret 2020
Tabel 4.23
Anggaran biaya Kegiatan Continuing Nursing Education (CNE) dengan tema
“Komunikasi Efektif ”di Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro
4. Evaluasi
Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan Continuing Education Nursing yang
dilaksanakan pada hari Senin tanggal 23 Maret 2020 pukul11.00 WIB sampai pukul
13.00 WIB dengan pembicara Juniarsih S.Kep.Ns dengan tema Komunikasi Efektif ,
bertempat di Ruang Pelayanan Medik RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro.
Undanganpeserta sebanyak 17 perawat. Kegiatan CNE ini akan dihadiri oleh 1 dosen
pembimbing akademik. Acara ini diawali dengan pembukaan, penyampaian materi,
sesi tanyajawab dan roll play dan diakhiri dengan penutup, namun dengan adanya
covid 19 ini sehingga belum sempat konsultasi dengan kabid keperawatan dan tidak
dapat melanjutkan untuk Penyelenggaraan Continuing Nursing Education (CNE) di
ruang Melati II.
5. Faktor kendala
Dalam perencanan Continuing Nursing Education terkait “Komunikasi Efektif”
yang sudah diskusi dan akan direncanakannya tanggal 23 Maret 2020 di Ruang
Melati II dengan undangan 17 perawat di Melati II namun dengan adanya covid 19
ini sehingga belum sempat terlaksananya Continuing Nursing Education di Ruang
Melati II.
6. Faktor Pendukung
Adapun faktor-faktor pendukung pelaksanaan kegiatan Continuing Education
Nursing, yaitu :
1. Bidang Keperawatan yang senantiasa memberikan arahan dan bimbingan untuk
jalannya kegiatan ini.
2. Selaku Kepala Ruang dan seluruh Staf Perawat Ruang Melati II RSUP dr. Soeradji
Tirtonegoro yang telah banyak mendukung untuk jalannya kegiatan ini.
3. Adanya ketersediaan dukungan serta partisipasi teman-teman Co Ners STIKES
Muhammadiyah Klaten Stase Manajemen.
4. Adanya ketersediaan anggaran biaya kelompok yang membantu dalam pelaksanaan
kegiatan Continuing Education Nursing.
5. Adanya ketersediaan jaringan internet, sehingga mempermudah informasi yang
diperoleh dari jurnal ataupun organisasi kesehatan, e-book atau materi kuliah.
7. Kesinambungan
Diharapakan dengan adanya kegiatan Continuing Education Nursingdengan tema
“Komunikasi Efektif ” akan memberikan manfaat dan meningkatkan pemahaman dan
ketrampilan perawat dalam Komunikasi terapiutik ke pasien.
H. Pelaksanaan Kegiatan CNE tentang Penatalaksanaan Pasien Covid 19
1. Pelaksanaan
Tabel 4.24
Pelaksanaan Continuing Nursing Education (CNE) Tentang Penatalaksanaan Pasien
COVID 19
B. Pelaksanaan
1) Penyampaian Juniarsih, Peserta, Memberikan 09 Juli Zoom
materi oleh S.Kep.,Ns Co Ners pengetahuan 2020 meeting
narasumber Nurdin, tentang
S.Kep.,Ns penatalaksanaa
n COVID 19.
Maret 2020
2 3 6 7-8 9 10-
NO PELAKSANAAN
11
a. Persiapan
1. Penyusunan proposal
2. Konsultasi proposal
3. Menghubungi narasumber
b. Pelaksanaan
1 Penyampaian materi oleh pembicara
3) Anggaran Biaya
Tabel 4.26
Anggaran biaya Kegiatan Webinar Continuing Nursing Education (CNE) dengan
tema “Tatalaksana Keperawatan Pasien Covid 19”
4) Evaluasi
Evaluasi terhadap pelaksanaanWebinar kegiatan Continuing Education Nursing
yang dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 09 Juli 2020 pukul 08.00 WIB sampai
pukul 11.00 WIB dengan pembicara Juniarsih, S.Kep.,Ns dengan tema
Penatalaksanaan Pasien Covid 19, melalui zoominar. Kegiatan CNE ini diikuti oleh
58 peserta yang 3 diantaranya adalah pembimbing akademik stase
managemen .Acara ini diawali dengan pembukaan, Menyanyikan lagu Indonesia raya,
dan Mars PPNI oleh semua peserta, sambutan oleh ketua panitia, sambutan koodinator
stase managemen, penyampaian materi, sesi tanya jawab dan diakhiri dengan penutup,
dari hasil observasi selama Continuing Nursing Education peserta kurang antusias
dalam mengikuti acara tersebut, terbukti dari keaktifan dan kehadiran peserta.
5) Faktor Pendukung
Adapun faktor-faktor pendukungpelaksanaan kegiatan Continuing Education
Nursing, yaitu :
1. Koordinator mata ajar stase managemen, dan dosen pembimbing yang senantiasa
memberikan arahan dan bimbingan untuk jalannya kegiatan ini.
2. Ibu Juniarsih, S.Kep.,Ns selaku bidang keperawatan dan bapak Nurdin S.Kep Ns dari
RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro yang telah bersedia meluangkan waktu untuk
memberikan materi dan mendukung untuk jalannya kegiatan ini.
3. Adanya ketersediaan dukungan serta partisipasi teman-teman Co Ners STIKES
Muhammadiyah Klaten Stase Manajemen.
4. Adanya ketersediaan jaringan internet, sehingga acara webinar ini dapat berjalan
dengan lancar.
6) Faktor Penghambat
Adapun kendala yang ditemui selama Webinar pelaksanaan kegiatan Continuing
Education Nursing, yaitu :
1. Karena pelaksanaan CNE melalui daring, jaringan menjadi salah satu kendala, pada
waktu jaringan jelek suara yang disampaikan narasumber tidak jelas
2. Ketika CNE peserta masih ada yang melakukan kegiatan lain, jadi materi yang
disampaikan tidak bisa terserap dengan sempurna.
7) Kesinambungan
Diharapakan dengan adanya kegiatan Continuing Education Nursingmelalui
webinar dengan tema “Penatalaksanaan Pasien COVID 19” akan memberikan
manfaat dan meningkatkan pemahaman dan ketrampilan perawat dalam penerapan dan
penatalaksanaan pasien dengan covid 19, dan tentunya untuk peserta agar selalu
terhindar dari pandemi covid 19 ini.