KROMATOGRAFI
KERTAS
M. RAFI RAYANDHIKA
(J0312201063)
TRI WAHYU KODRADI
(J0312201086)
PENDAHULUAN
Kromatografi
Kromatografi adalah proses melewatkan
sampel melalui suatu kolom, perbedaan
Sampel Spot 1 5,05 8,00 0,63 Sampel Spot 1 6,10 8,00 0,76
Sampel Spot 2 6,55 8,00 0,82 Sampel Spot 2 7,80 8,00 0,98
Indikator Jarak Spot Jarak Eluen Rf
Fase atas (cm) (cm)
JM 4,15 8,00 0,52
PP 6,25 8,00 0,78
MM 5,10 8,00 0,64
BTB 6,65 8,00 0,83
Sampel Spot 1 5,05 8,00 0,63
Sampel Spot 2 6,55 8,00 0,82
Indikator jingga metil pada suasana asam berwarna jingga dan pada suasana basa
berwarna kuning, fenolftalein pada suasana asam tidak berwarna dan pada suasana basa
berwarna merah muda, Merah metil pada suasana asam berwarna merah dan pada
suasana basa berwarna kuning, brotimol biru pada suasana asam berwarna kuning dan
pada suasana basa berwarna biru.
Indikator JM, PP, MM, dan BTB memiliki berat molekul masing-masing adalah
327,33 g/mol, 318,33 g/mol, 269,30 g/mol, 624,38 g/mol. Semakin besar berat
molekulnya maka akan semakin sulit untuk naik ke atas.
DAFTAR PUSTAKA
Khopkar. 1990. Konsep Dasar Kimia Analitik. Jakarta : UI Press
Underwood AL, Day RA. 2002.Analisis Kimia Kuantitatif Edisi
Keenam. Jakarta : Erlangga
Rosalina V, Evkar T, Tania L. 2018. Pengembangan Animasi
Berbasis Simulasi Molekul pada Metode Kromatografi :
FKIP Universitas Lampung
Rubianto, Dwiarso. 2017.Metode Kromatografi. Yogyakarta:
DEEPUBLISH.
Svehla. 1985. Vogel Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif
Mikro dan Semi Mikro. Jakarta: Kalman Media Pustaka