ANGINA

&
MYCOCARDIAL INFARCTION

Patofisiologi, Diagnosis, dan

Penatalaksanaan Terapi
 Patofisiologi
Komposisi plak atheroma

https://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/anatomyvideos/000006.htm

Reference: 8
Progresi atherosklerosis Reference:
9
yang menyebabkan ACS
Progres Penyakit Kardiovaskular
 Definisi
Cardiovascular Disease (CVD)

Cerebrovascular Coronary Heart Peripheral Artery

Events (CVA) Disease (CHD) disease (PAD)

Coronary Angina Myocardial Coronary

Death Infarction (MI) insufficiency

Stable Unstable STEMI

Angina Angina (UA) NSTEMI

Acute Coronary Syndrome (ACS)

Reference: 1-5
Definisi
Definisi
 Definisi

Reference: 1
 Etiologi (Utama)
Aterosklerosis arteri

•>50% trombosis
(2/3 trombolisis
spontan)

•<40% Stenosis

Reference:
 Etiologi (lain)
•Embolisme arteri
•Spasme Koroner
•↑ kebutuhan oksigen
(demam, takikardi,
tirotoksikosis).
•↓ aliran darah koroner:
(hipotensi)
•↓ suplai oksigen
(anemia)
•Spontaneous Coronary
Artery Dissection
(SCAD) pada wanita
melahirkan.
Reference:
Faktor Resiko
Adult Treatment Panel III (ATP III)

faktor resiko CVD (termasuk UA&NSTEMI):

• Umur (Laki-laki ≥45 tahun, wanita ≥55 tahun)
• Jenis Kelamin
• Riwayat keluarga yang mengalami CVD
prematur (laki-laki <55 tahun, wanita <65 tahun)
• Merokok
• Hipertensi (≥140/90 mmHg atau berada pada
terapi antihipertensi)
• HDL kolesterol rendah (<40 mg/dL)
• Diabetes
 Faktor Resiko
Tabel: Faktor resiko Pada Studi FHS

Reference: 5
Faktor Resiko
Diagnosa
Gejala Klinis

⚫Gejala klinis klasik : nyeri dada yang

menjalar ke lengan, lama atau persisten

⚫Gejala klinis non klasik : Nyeri epigastrik,

indigestion, nyeri dada yang menusuk,
nyeri dada yang disertai gejala pada
pleura dan dyspnea berat (pada pasien di
atas 75 tahun, wanita, diabetes, CKD,
atau dementia)
 Diagnosa
• ECG (12 –Lead resting)
Dilakukan saat first medical contact (FMC), 6-9
jam& 24 jam setelah FMC

Reference: 1
 Diagnosa
• Biomarker (CK-MB dan
troponin)

Reference: 1
Imaging

Echocardiography Coronary Angiography

Diagnosa
Diagnosa Angina Stabil
Tujuan Terapi

Pada Kasus Infark

• Mengembalikan aliran darah
• Mencegah ekspansi infark
Jangka Panjang
• menurunkan gejala angina
• menghindarkan kematian akibat ACS
• Menghindarkan reoklusi thrombus
TERAPI AWAL

4-8L/Menit bila
OKSIGEN
SaO2<90%

IV, waspada
NITRAT
SBP<90%

3-5mg iv/sc (jika

MORFIN
sangat sakit)
obat yang berhubungan dengan plak
antiplatelet 1 aspirin

Clopidogrel/Ticagrelor
antiplatelet 2

Fondaparinux
Antikoagulan
enoxaparin
Unfractionated Heparin
(UFH)

streptokinase
aktivator
alteplase
plasminogen
PEMBENTUKAN THROMBUS
PEMBENTUKAN THROMBUS
ANTIKOAGULAN
obat yang berhubungan dengan plak
Figure 6
Antithrombotic
treatments in non-ST-
segment elevation acute
coronary syndrome
patients: pharmacological
targets. Drugs with oral
administration are shown
in black letters and drugs
with preferred parenteral
administration in red.
Abciximab (in brackets) is
not supplied anymore.

©ESC
2020 ESC Guidelines for the management of acute coronary syndromes in patients presenting without
www.escardio.org/guidelines
persistent ST-segment elevation (European Heart Journal 2020 - doi/10.1093/eurheartj/ehaa575)
Terapi Jangka Panjang

ASPIRIN seumur hidup

hingga 12 bulan kecuali

P2Y12 INHIBITOR
beresiko pendarahan

Beta Blocker ACEi/ARB

Target LDL <70

STATIN
BETA-BLOCKER
 BETA BLOCKER

Tidak Adekuat Kontraindikasi

CCB Dihidropiridin CCB Non-dihidropiridin

ACEi dan ARB
ACEi dan ARB
Strategi Invasif

PCI CABG
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen Angina
Manajemen NSTEMI
Manajemen NSTEMI
Figure 13 (1) Central illustration. Management strategy
for non-ST-segment elevation acute coronary syndrome
patients.

©ESC
2020 ESC Guidelines for the management of acute coronary syndromes in patients presenting without
www.escardio.org/guidelines
persistent ST-segment elevation (European Heart Journal 2020 - doi/10.1093/eurheartj/ehaa575)
Manajemen NSTEMI
Manajemen NSTEMI
Figure 13 (3) Central illustration. Management strategy
for non-ST-segment elevation acute coronary syndrome
patients.

©ESC
2020 ESC Guidelines for the management of acute coronary syndromes in patients presenting without
www.escardio.org/guidelines
persistent ST-segment elevation (European Heart Journal 2020 - doi/10.1093/eurheartj/ehaa575)
Manajemen NSTEMI
Figure 13 (4) Central illustration. Management strategy
for non-ST-segment elevation acute coronary syndrome
patients.

©ESC
2020 ESC Guidelines for the management of acute coronary syndromes in patients presenting without
www.escardio.org/guidelines
persistent ST-segment elevation (European Heart Journal 2020 - doi/10.1093/eurheartj/ehaa575)
Manajemen STEMI
Manajemen STEMI
Manajemen STEMI (PCI)
Manajemen STEMI (PCI)
Manajemen STEMI (PCI)
Manajemen STEMI (PCI)
Manajemen STEMI (PCI)
Manajemen STEMI (Fibrinolitik)
Manajemen STEMI (Fibrinolitik)