I. IDENTITAS
1. Identitas Pasien 2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn. D Nama : Ny. M
Usia. : 62 tahun Usia : 52 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan. : SMP Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Gol Darah. :- Hubungan dengan pasien : Istri
Alamat : kapling mekarjaya RT
02/06 kelurahan harapan
mulya kec.medan satria
63 52
16
Kedua orang tua pasien sudah meninggal, bapak tidak tahu meninggal karena apa sedangkan ibu
meninggal karena stroke.
V. RIWAYAT KEPERAWATAN PASIEN
1. Pola Aktifitas Sehari-hari (ADL berkaitan dengan penyakit)
AUSKULTASI
- BJ I terdengar (tunggal/ganda, (keras/lemah), (reguler/irreguler)
- BJ II terdengar (tunggal/ganda), (keras/lemah), (reguler/irreguler) Bunyi jantung
tambahan : belum terkaji
- BJ III ( - ), Gallop Rhythm ( - ), Murmur ( - )
- Keluhan lain terkait dengan jantung : tidak ada
- Derajat NYHA: belum terkaji
- Derajat AHA: belum terkaji
Masalah Keperawatan : tidak ada
PERKUSI
- Normalnya hasil perkusi pada abdomen adalah tympani.
- Keluhan lain yang dirasakan terkait dengan Pemeriksaan Abdomen : tidak ada
- Perkusi Ginjal pada Costo Vertebra Angel : belum terkaji
Masalah Keperawatan: tidak ada
G. Pemeriksaan Genetalia dan Rektal (Jika memungkinkan dan sesuai dengan gangguan
penyakit pada system terkait)
a. Genetalia Pria
INSPEKSI :
Rambut pubis ( bersih/kotor ), lesi ( - ), benjolan ( - ), Lubang uretra : penyumbatan ( - ),
Hipospadia ( - ), Epispadia ( - ) Kebersihan perineum ( - )
PALPASI
- Penis : nyeri tekan ( - ), benjolan ( - ), cairan tidak ada cairan
- Scrotum dan testis : beniolan ( - ), nyeri tekan ( - )
- Kelainan-kelainan yang tampak pada scrotum : Hidrochele ( - ), Scrotal Hernia ( - ),
Spermatochele ( - ), Epididimal Mass/Nodularyti ( - ), Epididimitis ( - ), Torsi pada saluran
sperma ( - ), Tumor testiscular ( - )
INSPEKSI DAN PALPASI HERNIA :
Inguinal hernia ( - ), femoral hernia ( - ), pembengkakan ( - )
H. Pemeriksaan Punggung Dan Tulang Belakang
Lesi pada kulit punggung ( - ), kelainan bentuk tulang belakang ( - ) : Lordosis, deformitas
pada tulang belakang ( - ), fraktur ( - ), nyeri tekan ( - ).
Masalah Keperawatan : tidak ada
I. Pemeriksaan Ektremitas/Muskuloskeletal
A. INSPEKSI
Otot antar sisi kanan dan kiri ( simetris/asimetris ), deformitas ( - ), fraktur ( - ), lokasi fraktur
tidak ada , jenis fraktur tidak ada , kebersihan luka tidak ada, terpasang Gips/casting ( - ),
Traksi ( - )
B. PALPASI
Udema : (Tidak ada) Derajat pitting edema pretibial : (tidak ada) Lingkar lengan : (belum
terkaji) cm, Lakukan uji kekuatan otot pada kedua ekstermitas kanan dan kiri hasil normal
Skala Presentasi Karakteristik
Kekuatan Normal
0 0 Kontraksi otot tidak terdeteksi (paralisis sempurna)
1 10 Tidak ada Gerakan, konstraksi otot dapat dipalpasi atau
dilihat
2 25 Gerakan otot penuh melawan gravitasi, dengan
ditopang
3 50 Gerakan normal melawan gravitasi
4 75 Gerakan penuh normal melawan gravitasi dan melawan
tahanan minimal
5 100 Kekuatan otot tidak ada kelainan, Gerakan penuh yang
normal melawan gravitasi dan melawan tahanan penuh
Pada saat pengkajian anggota tubuh pasien yang tidak bisa digerakan hanya kaki sebelah kiri
dengan skala 0
4 4
3 1
Lakukan uji ROM dengan Goniometer pada segmen tubuh yang mengalami masalah : pada saat
melakukan ROM, hanya kaki bagian kiri yang tidak bisa digerakan saat dilakukan ROM.
4 4
3 1
II - Opticus Pasien masih bisa membaca papan nama mahasiswa dari jarak
jauh kurang lebih 30cm
III - Oculomotoris Reaksi pupil normal, terjadi pengecilan pupil ketika ada pantulan
cahaya
IV - Throclearis Pasien dapat menggerakan bola mata kebawah dan keatas
V - Trigeminus ada gangguan mengunyah
VII - Facialis Terdapat gangguan pada saat bicara, bicara tidak jelas
VIII - Auditorius Telinga kiri pasien bermasalah, sedangkan telinga kanan masih
bisa mendengar dengan baik
- pasien bisa
menggerakan kedua
tangannya dan kaki
sebelah kanannya
- aktivitas pasien
selama dirumah sakit
sebagian besar
dibantu oleh
keluarganya
Data Obyektif :
Data obyektif :
- Keadaan umum :
composmentis
- Sputum berlebih
- Pasien terpasang
oksigen nasal
kanul 5ltr
- Pasien mendapat
terapi nebulizer
dengan obat
ventolin dan
pulmicord
Data obyektif :
Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan sekresi yang tertahan
3
( D.0001)
Lampiran 4
FORMAT RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Nama Pasien : Tn. D Nama Mahasiswa : Novianti M
Ruang rawat : Catthleya NIM : 0432950921040
No RM : 03248580
Diagnosis Medis : SNH (Stroke Non
Hemoragik)
Tgl asuhan : 17-01-2022
Terapeutik :
- Fasilitasi aktivitas
ambulasi dengan alat
bantu (mis. tongkat,
kruk)
- Fasilitasi melakukan
mobilisasi fisik, jika
perlu
- Libatkan keluarga
untuk membantu
pasien dalam
meningkatkan
ambulasi
Edukasi :
Edukasi :
Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian
bronkodilator, ekspektoran,
mukolitik, jika perlu
Terapeutik :
- Gunakan metode
Komunikasi
alternative (mis:
menulis, berkedip,
papan Komunikasi
dengan gambar dan
huruf, isyarat tangan,
dan computer)
- Sesuaikan gaya
Komunikasi dengan
kebutuhan (mis:
berdiri di depan
pasien, dengarkan
dengan seksama,
tunjukkan satu
gagasan atau
pemikiran sekaligus,
bicaralah dengan
perlahan sambil
menghindari teriakan,
gunakan Komunikasi
tertulis, atau meminta
bantuan keluarga
untuk memahami
ucapan pasien.
- Modifikasi
lingkungan untuk
meminimalkan
bantuan
- Ulangi apa yang
disampaikan pasien
- Berikan dukungan
psikologis
- Gunakan juru bicara,
jika perlu
Edukasi :
- Anjurkan berbicara
perlahan
- Ajarkan pasien dan
keluarga proses
kognitif, anatomis dan
fisiologis yang
berhubungan dengan
kemampuan berbicara
Kolaborasi :
2. Gangguan mobilitas - Memonitor adanya nyeri atau keluhan fisik Novianti masrukha
fisik berhubungan lainnya
dengan penurunan - Melatih ROM
kekuatan otot - Memonitor TTV
(D.0054) - Menanyakan perkembangan pasien (mis.
Kemampuan menggerakan kaki sebelah kiri,
kemampuan miring kanan miring kiri)
3. Bersihan jalan nafas - Memonitor pola nafas (mis. Frekuensi, usaha Novianti masrukha
tidak efektif bernafas)
berhubungan - Memonitor sputum (mis. Jumlah keluaran
dengan sekresi yang sputum)
tertahan (D.0001) - Memposisikan pasien semi fowler
- Memberikan oksigen nasal kanul 5ltr
- Memberikan terapi nebulizer dengan obat
ventolin dan pulmicord.
Lampiran 6
FORMAT CATATAN PERKEMBANGAN
Nama Pasien : Tn. D
Ruang Rawat : Catthleya
Diagnosis Medis : SNH (Stroke Non Hemoragik)
Tgl No Dx Keperawatan SOAP Paraf & nama
19-01-2022 1. Penurunan kapasitas adaptif S : Novianti masrukha
intrakranial berhubungan - keluarga pasien
dengan edema serebral mengatakan pasien sudah
(stroke iskemik) (D.0066) bisa menggerakan jari
kaki pasien walaupun
sedikit-sedikit pada kaki
sebelah kiri
- pasien masih kesulitan
berbicara dengan jelas
- pasien sudah bisa makan
bubur tim dan minum air
putih sedikit-sedikit
melalui mulut
O:
- Keadaan umum : cukup,
composmentis
- TD : 130/70 mmHg
- Nadi : 84x/menit
- RR : 20x/menit
- Suhu : 36℃
- Pada saat diajak
komunikasi pasien masih
kesulitan berbicara
- Pasien sudah bisa makan
bubur tim sedikit-sedikit
dan minum air putih
sedikit-sedikit melalui
mulut
- Pasien sudah tidak
terpasang alat NGT
A : Masalah teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi