Anda di halaman 1dari 7

🥼

Kulit Kelamin
SKDI 4 dan 3

Tugas 💻
Timeline🗓

Kasus Poli 📊

What to read 📚
https://s3-us-west-2.amazonaws.com/secure.notion-static.com/b661f54b-a836-4
1b5-8dcd-e9b811a40cc3/Ilmu_Penyakit_Kulit_dan_Kelamin_FKUI_Edisi_7.pdf

Kulit Kelamin 1
Dermatologi - Google Drive

https://drive.google.com/folderview?id=1caRaGmDAABw-TB2O
hG2SjpATC67F9GrL

Kulit dan Kelamin - Google Drive

https://drive.google.com/folderview?id=1sG4Jnn7pFVczGhhc1s
MVO3wjlmEb6pnX

https://s3-us-west-2.amazonaws.com/secure.notion-static.com/c42a0461-6f5f-45
0a-8724-14a5266cfb88/-Indonesia-_Atlas_Berwarna_Saripati_Penyakit_Kulit.pdf

Pre-test 📝
Ukuran lesi dan definisinya

Ukuran

Ukuran Definisi

Miliar Ujung jarum pentul


Lentikular Biji jagung
Numular Uang logam 100 rupiah

Plakat > uang logam 100 rupiah

Etiologi moluskum kontagiosum dan gambaran klinis

Disebabkan oleh virus moluskum kontagiosum, jenis pox virus. Gambaran klinis lesi
papul miliar, sewarna kulit atau putih mutiara, dengan dele dan umbilikalis, berisi badan
moluskum.

Kulit Kelamin 2
Tipe dermatitis atopi

Yaitu tipe bayi (2 bulan-2 tahun), anak (2-10 tahun), dan dewasa (13-30 tahun)

Definisi nekrosis

Kematian sel atau sebagian jaringan pada organisme yang masih hidup .

Definisi dermatofitosis dan 5 obat topikal

Dermatofitosis adalah infeksi jamur pada kulit, disebabkan oleh jenis dermatofita antara
lain microsporum, trychophyton, dan epidermophyton. Obat topikal yang dapat
digunakan yaitu salep asam benzoat 6-12%, salep asam salisilat 2-4%, tolnaftat 2%,
haloprogin, imidazol lain.

Definisi pioderma

Pioderma adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi bakteri piogenik, biasanya
disebabkan oleh Staphylococcus dan Streptococcus. (Tapi corynebacter juga bisa)

Penyebab urtikaria

Urtikaria terbagi menjadi urtikaria pigmentosa dan papular. Biasa terjadi karena gigitan
serangga, nyamuk, kutu, yang dapat meningkatkan aktivitas sel mast pada kulit
(makanan, obat, serbuk sari, dll)

Tumor ganas yang sering dijumpai

Melanoma, basal cell carcinoma, squamous cell carcinoma

Talak MH multibasiler sesuai WHO

Multibasiler : Banyak kuman (BTA ≥+2), karena itu obatnya multi drug therapy.

Di depan petugas kesehatan : DDS 100 mg/bulan, rifampisin 600 mg/bulan,


lamprene (klofazimin) 300 mg/bulan
Di rumah : DDS 100 mg/hari, lamprene 50 mg/hari.

Diberikan 12 dosis, 12-18 bulan.


[Diamino Diphenyl Sulphone]

Etiologi lymphogranuloma venereum

Merupakan infeksi Chlamydia trachomatis yang menyerang sistem limfatik (pembuluh


dan kelenjar limfe).

Kulit Kelamin 3
Post-Test 📝
https://s3-us-west-2.amazonaws.com/secure.notion-static.com/291e9bce-8ec2-4
7b1-9f3b-c8ea8525e6e2/_20210816024522.pdf

OSCE 📝
1. Anamnesis terpimpin pasien bercak putih pada dada dan punggung

→ Lesi : Onset, bagaimana awalnya, dari mana pertama kali, bagaimana


penyebarannya, apakah ada sisik, apakah bertambah, apakah ada perubahan warna /
bentuk, apakah basah, apakah ada keluhan lain seperti gatal atau ada mati rasa, kalau
gatal biasanya saat apa dan apakah lebih gatal dipinggir, apakah sudah pernah diobati,
kalau sudah diobati pakai apa dan berapa kali,

→ Riwayat sosial : untuk jamur (mandi, cuci muka, keramas, ganti pakaian, cuci baju,
berkeringat, baju sehari2 pakainya gimana, di rumah ada yg alami hal sama, sdg ada
pengobatan atau ngga, sebelumnya pernah atau ngga, ada penyakit gula ga), kalau
kusta, tanya sebelumnya pernah alami hal yg sama ga, di sekitar ada yg alami hal
sama gak, ada keluhan lain gak seperti susah menggerakan tubuh atau kulit kering atau
gatal hilang timbul atau rambut rontok di daerah tersebut.

2. BTA

→ Pada kusta diambil sediaan skin slit pada 4-6 lokasi, 2 wajib dari daun telinga.
Diambil dengan scalpel ditahan dulu sampai putih, kedalaman 2-3 mm dengan
panjang 5 mm, kemudian apuskan pada kaca preparat (1 arah).
Fiksasi, tandai dengan pensil kaca

Teteskan fuchsin karbol 1%, panaskan secara intermitten sampai beruap, diamkan 15
menit, bilas

Kulit Kelamin 4
Teteskan asam alkohol (H2SO4), bilas

Teteskan Methylen Blue 1%, tunggu 10 detik, bilas.


Lihat di bawah mikroskop dengan pembesaran 100 kali menggunakan emersi oil,
didapatkan basil halus berwarna merah. HITUNG IB (100 s.d. 1 LP). HITUNG IM juga
untuk IB > +3.

Kalau di poli : fuchsin carbol 1% 5 menit, asam alkohol 10 detik, methylen blue 1
menit

3. SD psoriasis

→ Anamnesis : bercak merah atau merah muda, disertai sisik tebal. Bisa ada gatal,
kambuh-kambuhan, semakin digaruk semakin muncul bercak baru. Muncul
mendadak atau dalam keadaan stres, setelah sakit batuk pilek nyeri tenggorokan,
merokok. Bisa disertai demam dll dan nyeri sendi

→ Pemeriksaan fisik : plak eritematosa berbatas tegas dengan skuama keperakan,


bisa berbentuk seperti tetesan air, bisa ada pustul di atas plak. Lokasi daerah
ekstensor atau badan, ada kelainan kuku, ada tanda auspitz atau fenomena
koebner.

4. Laki-laki usia 40tahun , terdapat lenting pada area dada, 2 hari yang lalu, riwayat
cacar (+)

→ Diagnosis ; Herpes Zoster

→ Pengobatan oral : acyclovir 5 x 800 mg/hari selama 7 hari, paracetamol 3 x 500


mg/hari

→ Topikal : bedak salisil 2% dengan menthol 2% pada lesi yang belum pecah
setelah mandi, kalau sudah pecah dan basah KOMPRES terbuka dengan NaCl 0,9%
atau pov. iodine 1% 3x1, masing-masing 1/2-1 jam. (?)

5. Anak tinggal di pesantren, terdapat lesi di sela jari, tidak bisa tidur karena gatal
pada mlm hari

→ Diagnosis : Scabies

Kulit Kelamin 5
→ Tanda cardinal : gatal malam hari, tinggal bersama-sama dan ada yg mengalami
keluhan serupa, lesi terowongan, ditemukan Sarcoptes scabiei/telur/kotoran pada
sediaan kerok lesi.

→ Terapi : Gamexan (Gamma benzene hexachlorida) cream 1% diamkan 10 jam atau


Permetrin cream 5% diamkan 8 jam, terapi seluruh rumah, edukasi (jemur dan cuci
kemudian rebus)

6. Laki-laki dengan keluhan koreng pada penis

→ DD : sifilis stadium I, ulkus mole, LGV

→ PP untuk diagnosis kasus ini : TPHA dan VDRL, kultur, pewarnaan Gram dari lesi

7. Anamnesis terbuka pasien IMS

→ Lesinya : kapan mulai terjadinya, bagaimana bentuknya, apakah ada


darah/nanah/bau, di mana awalnya, apakah ada gatal / nyeri / rasa panas, apakah ada
di lokasi lain, apakah ada keluhan lainnya seperti kencing nanah atau koreng yang tidak
nyeri, apakah sudah diobati, kalau sudah dengan apa dan berapa lama

→ Gejalanya : apakah ada nyeri berkemih atau merasa tidak tuntas , apakah ada nyeri
senggama, apakah ada gejala IMS lain biasanya HIV (demam lama, sering sariawan,
sering sakit tenggorokan, penurunan nafsu makan)

→ Riwayat seksual dan sosialnya : sebelum gejala muncul pernah hubungan seks
dengan siapa, itu berapa lama sebelumnya? Pasangannya statusnya apa? Apakah
menggunakan kondom? Pekerjaan pasangannya apa, bagaimana riwayat seksual
pasangannya, apakah pasangannya mengalami gejala serupa. Bagaimana kebiasaan
pasien (minum alkohol, rokok, narkotika), apakah disekitarnya ada yg mengalami hal
sama, apakah sebelumnya pernah mengalami hal yang sama, kalau pernah apakah
sudah diobati? Dengan apa? Apakah kemudian sembuh?

8. Efflorensi neurodermatitis

→ Akut : Eritema, vesikel, erosi, ekskoriasi, krusta

→ Kronik : Plak likenifikasi, fisura, skuama tebal

Kulit Kelamin 6
9. GO (diagnosis, lab, tatalaksana)

→ Diagnosis : Mengeluh duh tubuh putih kental disertai nyeri pada kemaluan, ada
riwayat hubungan seksual.

→ Lab : Pewarnaan Gram dari duh tubuh uretra (sengkelit / ose) atau endoservix /
fornix pada wanita (spekulum). Didapatkan diplococcus Gram negatif intra atau
extraseluler.

→ Tata laksana : Ceftriaxon 250 mg IM dosis tunggal dengan Azythromicin 1 g PO


dosis tunggal, kontrol 7 hari lagi, EDUKASI (bawa pasangan pasien juga).

10. Varicella (diagnosis, tatlak, edukasi)

→ Diagnosis : Gejala prodromal, lesi sentrifugal, polimorfik dimulai dari makula


eritem kemudian menjadi vesikel dengan dasar eritem awalnya isi jernih lama-
lama keruh → pustul → erosi ekskoriasi dan krusta. Bisa generalisata dan bisa ada
lesi di mukosa.
→ Tatalaksana : acyclovir 5x800 mg, PO 7 hari, paracetamol atau nsaid lain dan
antihistamin sedatif CTM, bedak salisili 2% + menthol 2% untuk cegah vesikel pecah
dan antipruritus, yang sudah pecah beri salep antibiotik. Boleh mandi tapi hati-hati lesi
pecah.

Kulit Kelamin 7

Anda mungkin juga menyukai