3.1 Tujuan
M1.V1 = M2.V2
.........................................................Persamaan 2.1
Keterangan :
Beberapa unsur atau zat ada yang bersifat heterogen dan akan
cenderung mengendap bahkan akan membentuk endapan jika dilarutkan.
Dengan cara penyaringan,maka endapan tersebut akan terpisah dari
larutannya. Definisi penyaringan (filtrasi) itu sendiri adalah cara untuk
memisahkan suatu endapan dari larutan. Di dalam percobaan yang
dilakukan akan disaring endapan PbSO4 yang dibuat dengan mereaksikan
H2SO4 dengan Pb(NO3)2.
Sekali endapan telah berada dalam filter, endapan itu dapat dicuci
dengan mengalirkan larutan pencuci lewat filter. Batang corong hendaknya
cukup menjorok kedalam bejana penampang fitrat dan ujung batang itu
Laporan Resmi Praktikum Kimia Dasar 2020 6
Pada percobaan ini yang akan disaring adalah endapan PbSO4 yang
dibuat dengan mereaksikan H2SO4 dengan Pb (II) Nitrat dengan persamaan yang
telah disetarakan sebagai contoh berikut ini: H2SO4 (aq)+ Pb(NO3)2(s) -> PbSO4 (s) +
2HNO3(aq)
3.3.1 Alat
Tabel 3.1
Nama alat-alat yang digunakan pada percobaan Pengenceran
dan Penyaringan Larutan
1. Balp
Gambar 3.1
2. Corong Gelas
Gambar 3.2
3. Gelas Ukur
Gambar 3.3
Gambar 3.4
5. Labu Erlenmeyer
Gambar 3.5
6. Labu Ukur
Gambar 3.6
7. Pengaduk Gelas
Gambar 3.7
8. Pipet Mohr
Gambar 3.8
Gambar 3.9
Gambar 3.10
3.3.2 Bahan
Tabel 3.2
Nama bahan-bahan laboratorium yang digunakan pada
percobaan Pengenceran dan Penyaringan Larutan
1. Aquadest
Gambar 3.11
Gambar 3.12
3. H2SO4
Gambar 3.13
4. H2SO4 Pekat 2M
Gambar 3.14
5. Pb(NO3)2
Gambar 3.15
3.4.3 Penyaringan
Tabel 3.3
M1 V1 M2 V2
0,3 M 15 mL …M ... mL
Keterangan :
M1 : Konsentrasi HCl sebelum pengenceran (M)
V1 : Volume larutan HCl sebelum pengenceran (ml)
M2 : Konsentrasi HCl sesudah pengenceran (M)
V2 : Volume larutan HCl sesudah pengenceran (ml)
5M 1 ml …M ... mL
Keterangan :
M1 : Konsentrasi H2SO4 sebelum pengenceran (M)
V1 : Volume larutan H2SO4 (ml)
M2 : Konsentrasi H2SO4 sesudah pengenceran (M)
V2 : Volume larutan H2SO4 setelah pengenceran (ml)
3.5.3 Penyaringan
Pb(NO3)2(aq) + H2SO4(aq) → ...(...) + ...(...)
(Timbal II Nitrat) (Asam Sulfat) (Timbal Sulfat) (Asam
Nitrat)
Warna : ...
Endapan : ...
Diketahui :
M1 = 0,3 M
V1 = 15 mL
V2 = 35 mL
Ditanya :
M2 =...?
Jawab :
V1 . M1 = V2 . M2
Tabel 3.5
M1 V1 M2 V2
0,3 M 15 mL 0,128 M 35 mL
Tabel 3.6
M1 V1 M2 V2
3.6.3 Penyaringan