Disusun oleh :
Kelompok 5
Assalamualaikum wr.wb
Puji syukur marilah kita panjatkan kepada kehadirat Allah Swt yang telah
melimpahkan banyak rahmat dan karunianya ini, sholawat serta salam tak lupa tak lupa
juga kami ucapkan kepada baginda Nabi besar kita Nabi Muhammad Saw.
Alhamdulillahirobbil’alamin kami dapat menyelesai kan makalah OTK tentang
Ekstraksi Padat – Cair ini dengan lancar semoga apa yang kami paparkan dalam makalah
ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya. Dan tidak lupa juga kami ucapkan banyak-
banyak terimakasih untuk guru pembimbing dan rekan-rekan sekalian yang telah
membantu pembutan makalah ini.
Demikianlah yang dapat kami sampaikan, apabila ada kata-kata yang kurang
berkenan dalam pengetikan makalah ini kami ucapkan mohon maaf sebesar-besarnya.
Wassalamu’alaikum wr.wb.
Penyusun
i|Page
DAFTAR ISI
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Ekstraksi padat – cair ........................................................................ 2
B. faktor yang mempengaruhi ekstraksi padat – cair ............................................... 2
C. proses esktraksi padat – cair ................................................................................ 3
D. kekurangan dan kelebihan esktraksi padat – cair ................................................. 5
E. Industri yang menggunakan Proses Ekstraksi padat – cair .................................. 5
DAFTAR PUSTAKA
ii | P a g e
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ekstraksi adalah proses pemisahan komponen zat padat atau zat cair dengan
menggunakan bantuan pelarut. Ekstraksi ada 2 macam, yaitu ekstraksi padat-cair
dan ekstraksi cair-cair. Ekstraksi padat-cair didefinisikan sebagai operasi
pemisahan zat padat yang dapat larut melalui kontak dengan pelarut. Setelah
terjadi kontak padatan dengan pelarut maka perbedaan konsentrasi aktivitas kimia
solute di dalam fasa padatan dengan fasa pelarut menjadi gaya pendorong
berlangsungnya perpindahan massa solute dari fasa padatan ke fasa pelarut.
Ekstraksi padat-cair merupakan operasi yang melibatkan perpindahan massa
antar fasa. Perbedaan aktivitas kimia antara fasa padatan dan fasa pelarut
mencerminkan sebarapa jauh sistem berada dari kesetimbangan, sehingga akan
menentukan pula laju solut antar fasa.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Pengertian Ekstraksi padat – cair ?
2. Apa sajakah factor yang mempengaruhi ekstraksi padat – cair ?
3. Bagaimana kah proses esktraksi padat – cair ?
4. Apa sajakah kekurangan dan kelebihan esktraksi padat - cair ?
5. Industri apa sajakah yang menggunakan Proses Ekstraksi padat – cair ?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui Pengertian Ekstraksi padat – cair
2. Untuk mengetahui mempengaruhi ekstraksi padat – cair
3. Untuk mengetahui proses esktraksi padat – cair
4. Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan esktraksi padat - cair
5. Untuk mengetahui Industri yang menggunakan Proses Ekstraksi padat – cair
1|Page
BAB II
PEMBAHASAN
Pemilihan alat untuk proses leaching dipengaruhi oleh faktor- faktor yang
membatasi kecepatan ekstraksi dikontrol oleh mekanisme difusi solute melalui
pori-pori solid yang diolah harus kecil, agar jarak perembesan tidak terlalu jauh.
Sebaliknya bila mekanisme solute dari permukaan partikel kedalam larutan
keseluruhan (bulk) merupakan faktor yang mengontrol, maka harus dilakukan
pengadukan dalam proses. Ada 4 faktor yang harus diperhatikan dalam ekstraksi
padat cair:
1. Ukuran partikel
Ukuran partikel yang lebih kecil akan memperbesar luas permukaan
kontak antara partikel dengan liquid,akibatnya akan memperbesar heat
transfer material,disamping itu juga akan memperkecil jarak diffusi. Tetapi
2|Page
partikel yang sangat halus akan membuat tidak efektif bila sirkulasi proses
tidak dijalankan,disamping itu juga akan mempersulit drainage solid residu.
Jadi harus ada range tertentu untuk ukuran-ukuran partikel dimana suatu
partikel harus cukup kecil agar tiap partikel mempunyai waktu ekstraksi yang
sama,tetapi juga tidak terlalu kecil hingga tidak menggumpal dan
menyulitkan aliran.
2. Pelarut
Harus dipilih larutan yang cukup baik dimana tidak akan merusak
kontituen atau solute yang diharapkan(residu). Disamping itu juga tidak boleh
pelarut dengan viskositas tinggi (kental) agar sirkulasi bebas dapat terjadi.
Umumnya pada awal ekstraksi pelarut dalam keadaan murni,tetapi setelah
beberapa lama konsentrasi solute didalamnya akan bertambah besar akibatnya
rate ekstraksi akan menurun,pertama karena gradien konsentrasi akan
berkurang dan kedua kerena larutan bertambah pekat.
3. Suhu
operasi Umumnya kelarutan suatu solute yang di ekstraksi akan
bertambah dengan bertambah tingginya suhu, demikian juga akan menambah
besar difusi,jadi secara keseluruhan akan menambah kecepatan ekstraksi.
Namun demikian dipihak lain harus diperhatikan apakah dengan suhu tinggi
tidak merusak material yang diproses.
4. Pengadukan
Dengan adanya pengadukan, maka diffusi eddy akan bertambah,dan
perpindahan material dari permukaan pertikel ke dalam larutan (bulk)
bertambah cepat,disamping itu dengan pengadukan akan mencegah terjadinya
pengendapan.
3|Page
dalam labu dipanaskan sehingga menguap. Uap pelarut ini naik melalui pipa
pengalir uap dan cell pendingin sehingga mengembun dan menetes pada bahan
yang diekstraksi. Cairan ini menggenangi bahan yang diekstrak dan bila
tingginya melebihi tinggi sifon, maka akan keluar dan mengalir ke dalam labu
penampung ekstrak. Ekstrak yang terkumpul dipanaskan sehingga pelarunya
menguap tetapi substansinya tinggal pada penampung. Dengan demikian
terjadilah pendaur-ualngan (recycling) pelarut dan bahan tiap kali diekstraksi
dengan pelarut yang segar.
4|Page
D. Kerugian dan keuntungan kerugian Ekstraksi padat cair
1. Kerugian dan Keuntungan soxhletasi :
Kerugian soxhletasi adalah substansi harus stabil pada temperatur didih
pelarut, ekstraksi berlangsung relatif lama karena adanya pendinginan oleh
udara. Keuntungan adalah pelarut yang digunakan sedikit dan dapat
digunakan berulang-ulang sehingga substansi yang diperoleh relative besar.
5|Page
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
6|Page
DAFTAR PUSTAKA
http://tekpan.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2014/07/kuliah-ekstraksi.ppt
http://web.unair.ac.id/admin/file/f_41323_EKSTRAKSI_PADAT_CAIR.doc
http://elearning.upnjatim.ac.id/courses/JTK3139/document/MODUL_6.__LEACHING_.
pdf.pdf?cidReq=JTK3139
http://randychemistry07.blogspot.co.id/2011/10/ekstraksi.html?m=1