Penuntun Praktikum Ektoparasit

58
58
Penuntun Praktikum Ektoparasit

PRAKTIKUM 5
MALLOPHAGA, ANOPLURA,
RHYNCHOPTHIRINA SIPHONAPTERA DAN
HEMIPTERA
1. Subordo MALLOPHAGA (kutu penggigit)
1.1. Arahan :
1.1.1. Subordo Mallophaga terdiri atas 2 kelompok yaitu
Amblycera dan Ischnocera, yang keduanya oleh
beberapa ahli dikelompokkan sebagai Subordo.
Pelajari bentuk umum kutu penggigit. Lihat gambar dan
lengkapi keterangan bagian-bagian tubuh kutu
penggigit berikut ini.

mandibula
Palpus maxila
Lekuk antena
Mata antena
Protoraks
Meso/ matatoraks
koksa
trochanter

femur
tibia
kuku

Gambar 5. 1. Bentuk umum kutu penggigit Mallophaga

59
 Penuntun Praktikum Ektoparasit
(Sumber: Hawkins et al, 1956)
1.1.2. Berdasarkan letak antena dan keberadaan palpus
maksila, kutu penggigit terbagi atas kelompok
Amblycera dan Ischnocera. Perhatikan gambar
berikut.

a b

Gambar 5. 2. Kutu (a) Menopon gallinae ( kelompok

Amblycera) dan (b) Damalinia sp. (Kelompok
Ischnocera)
(Sumber: Soulsby, 1982)

1.2. Preparat : 1. Menopon gallinae (Famili Menoponidae)

2. Damalinia sp. (Famili Trichodectidae)
1.2.1. Perhatikan bagian kepala: bagaimana bentuknya
dilihat dari arah dorsal ?
Kepala berbentuk segitiga dengan ukuran lebih
besar dari toraks, abdonem berbentuk oval dan
lancip di ujung
Bagaimana palpus maksilanya?
60
60
Penuntun Praktikum Ektoparasit
Menophon gallinea : terdapat palpus maxila
Damalinia sp : tidak terdapat palpus maxila
Perhatikan bentuk dan letak antenanya
Amblycera : antene tipe capitatae, beruas ruas, terletak di
dalam lekuk
Ischnocera : bentu filiform, menonjol keluar
1.2.2. Perhatikan kakinya. Adakah korelasi antara bentuk
dengan fungsinya?
Kuku yang besar pada ujung tarsus untuk merayap
bersama tonjolan tibia, berjumlah enam tungkai
1.2.3. Tubuh kutu ini gepeng dorso-ventral. Adakah
keuntungannya sebagai ektoparasit?
Agar mudah menyusup, merayap ke dalam celah dan
lipatan yang sepit

61
 Penuntun Praktikum Ektoparasit

2. Subordo ANOPLURA (kutu penghisap)

2.1. Arahan :
2.2.1. Pelajari bentuk umum Anoplura. Lihat gambar dan
lengkapi keterangan bagian-bagian tubuh Anoplura
berikut ini.

Tarsus Probosis
Kuku Antena

Tibia Femur

Trochante
Koksa

Jempol Keping pleum

tibia Spirakel

Hemi
penis

Gambar 5. 3. Bentuk umum kutu penghisap Anoplura

(Sumber: Hawkins et al, 1956)

2.2. Preparat : 1. Haematopinus suis (Famili Haematopinidae)

62
62
Penuntun Praktikum Ektoparasit
2. Linognathus sp. (Famili Linognathidae)
3. Pediculus humanus capitis (Famili Pediculidae)

2.2.1. Perhatikan gambar berikut ini!

a b c

Gambar 5.4 (a) Haematopinus suis, (b) Linognathus vituli dan

(c) Pediculusn humanus capitis
(Sumber: Soulsby, 1982)

2.2.2. Perhatikan bagian kepala: bagaimana bentuknya dilihat

dari arah dorsal?
a. Berbentuk lojong
b. Berbentuk bulat
Perhatikan bentuk dan letak antenanya
Berbentuk lipatan dan menonjol keluar
2.2.3. Perhatikan bagian abdomen. Terdapat keping-keping
pleura atau tidak?
Terdapat di sepanjang sisi lateral abdomen, kecuali pada
noghnatus vitali

63
 Penuntun Praktikum Ektoparasit
Amati rambutnya: lebat atau jarang?
Lebat pada linognathus vitali,
Amati trakhea dan spirakelnya, bagaimana kaitannya
dengan keping pleura
Sebagai pelindung spirakel (lubang pernapasan)
Amati kaki-kakinya, bagaimana keadaan kaki dan
kukunya?
Terdapat satu kuku pada tiap tungkai untuk berpegangan
pada rambut/bulu, kaki kokoh, kuku besar dan kuat
Bagian tibia yang menonjol disebut apa? Apa gunanya?
Jempol tibia, sebagai kait untuk bentuk di substrat inang

2.2.4. Perhatikan korelasi antara bentuk dengan fungsinya?

Bentuk yang kokoh dan mampu mencengkran seperti
kepiting, agar kokoh saar bergelantungan pada rambut
2.2.5. Apa arti penting kutu penghisap ini bagi kesehatan hewan
dan manusia?
Menimbulkan gangguan berupa gatal dan sakit hingga
anemia (tingkat parah)

64
64
Penuntun Praktikum Ektoparasit

3. Subordo RHYNCHOPHTHIRINA
3.1. Preparat : Haematomyzus elephantis (Famili Haematomyzidae)
3.2. Arahan :
3.2.1. Perhatikan gambar Haematomyzus elephantis (kutu gajah)
berikut ini!

Gambar 5.5. Kutu gajah Haematomyzus elephantis

(Sumber: Marshall, 1981)

3.2.2. Pelajari bentuknya. Bagaimana bentuk kepalanya dilihat

dari arah dorsal?

65
 Penuntun Praktikum Ektoparasit
Kepala memanjang ke depan membentuk tostrum atau
probosisnya yang berbentuk seperti belalai dan terdapat
mulut
3.2.3. Adakah hal-hal lain yang istimewa?
Probosi panjang seperti belalai

1. HEMIPTERA
5.1. Preparat : 1. Cimex hemipterus (Famili Cimicidae)
2. Rhodnius sp. (Famili Reduviidae)
5.2.
Arahan :
5.2.1. Pelajari bentuk umum Cimex dan Rhodnius.

a b

66
66
Penuntun Praktikum Ektoparasit
Gambar 5.8. Bentuk umum (a) Cimex hemipterus; (b) Rhodnius sp.
(Sumber: Service, 2000)

5.2.2. Lihat dan amati sayap pada Cimex dan Rhodnius.

Berkembang atau rudimenter?
Hanya pada rhodnius sp yang sayapnya berkembang,
sedangkan cimex hemipterus rudimenter
Pada Rhodnius perhatikan bahwa sayap terbagi menjadi 2
bagian: korium dan membran. Bentuk sayap ini disebut
hemilitra.

5.2.3. Perhatikan siklus hidup dari Hemiptera (Cimicidae)

berikut ini.

dewasa

telur

nimfa

Gambar 5.9. Siklus hidup Hemiptera

(Sumber: Service, 2000)

5.2.4. Serangga ini mengalami metamorfosis sederhana.

Mengapa?

67
 Penuntun Praktikum Ektoparasit
Pada hemiptera setelah telur akan langsung menjadi
nimfa sehingga metamorfosisnya tidak sempurna
5.2.5. Rhodnius sebagai vektor penyakit apa, dan dimana
serangga ini terdapat?
Vektor penyakit chagas di negara tropis

Catatan penting:

68
68
Penuntun Praktikum Ektoparasit

Telah Diperiksa

Paraf Dosen :

69