SKRIPSI
OLEH :
RAHMADANIL ISLAMI
NIM : 16129382
2020
i
ii
iii
ABSTRAK
Penelitian ini dilatar belakangi pada RPP yang digunakan guru hanya RPP
yang ada di buku guru dan tidak dikembangkan sesuai dengan situasi, kondisi, dan
karakteristik siswa, proses pembelajaran tematik terpadu kurang mengorientasikan
siswa pada masalah nyata yang ada di sekitar siswa. Salah satu solusi untuk
mengatasi permasalahan tersebut adalah menggunakan model Problem Based
Learning. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan proses
pembelajaran tematik terpadu menggunakan model Problem Based Learning.
iv
KATA PENGANTAR
karena berkat rahmat dan karunia-Nya peneliti dapat membuat karya ini, dengan
izin-Nya memberikan peneliti ide dan pemikiran yang tertuang selama perjalanan
melengkapi syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan yang harus dipenuhi oleh
bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini
1. Ibu Dra. Yetti Ariani, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Guru Sekolah
2. Ibu Mai Sri Lena, M.Pd selaku Sekretaris Jurusan PGSD Fakultas Ilmu
3. Ibu Dra. Zuryanty, M.Pd selaku Pembimbing skripsi yang telah banyak
v
4. Ibu Dra. Syamsu Arlis, M.Pd selaku dosen penguji I skripsi yang telah
5. Ibu Dra. Rifda Eliyasni, M.Pd, selaku dosen penguji II skripsi yang telah
6. Bapak dan Ibu dosen beserta staf jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
dalam perkuliahan.
7. Ibu Suri Gustina, S.Pd selaku kepala SDN 22 Ujung Gurun Kota Padang yang
8. Ibu Fitria Astuti, S.Pd selaku guru kelas V SDN 22 Ujung Gurun Kota
Padang yang telah menerima peneliti dengan baik dan mau berkolaborasi
saudaraku, Delvi Wendra, Nurma Anggraini, Wendra Sasri, Rita Fitri, dan
10. Terkhusus kepada teman-teman seperjuangan Elisa Deka Putri, Putri Syafna
Dwita, Nova Sri Dayenti, Dayana Kurnia Fitri, Beni Andika Putra dan teman-
vi
teman mahasiswa jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar seksi 16 BB 02
adik-adik serta kakak senior yang bernaung dalam satu atap perjuangan,
11. Semua pihak yang telah membantu dalam proses penelitian skripsi ini yang
bantuan yang telah diberikan memperoleh balasan yang berlipat ganda dari- Nya.
Peneliti menyadari tiada manusia yang sempurna, kebenaran hanya datang dari
Allah, dan kesalahan bersumber dari keterbatasan manusia, begitu pun skripsi ini
yang jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu kritik dan saran yang bersifat
Rahmadanil Islami
vii
DAFTAR ISI
SURAT PERNYATAAN
ABSTRAK ii
KATA PENGANTAR
BAB I PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah 6
C. Tujuan Penelitian 7
D. Manfaat Penelitian 8
A. Kajian Teori 10
viii
a. Pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 15
17
a. Bahasa Indonesia 25
b. PPKn 26
c. IPS 27
5. Kerangka Teori 27
A. Setting Penelitian 31
1. Tempat Penelitian 31
2. Subjek Penelitian 31
3. Waktu Penelitian 31
B. Rancangan Penelitian 32
a. Pendekatan Penelitian 32
b. Jenis Penelitian 32
ix
2. Alur Penelitian 33
C. Prosedur Penelitian 36
a. Perencanaan 36
b. Pelaksanaan 37
c. Pengamatan 37
d. Refleksi 38
1. Data Penelitian 39
2. Instrumen Penelitian 40
F. Analisis Data 42
A. Hasil Penelitian 45
1. Siklus I Pertemuan I 46
a. Tahap Perencanaan 46
b. Tahap Pelaksanaan 51
c. Tahap Pengamatan 55
d. Tahap Refleksi 65
x
a) Perencanaan (RPP) 65
2. Siklus I Pertemuan II 73
a. Tahap Perencanaan 73
b. Tahap Pelaksanaan 78
c. Tahap Pengamatan 82
d. Tahap Refleksi 93
a) Perencanaan (RPP) 93
3. Siklus II 99
a. Tahap Perencanaan 99
xi
b) Pelaksanaan (aktivitas guru) 122
B. Pembahasan 123
2) Pelaksanaan 129
2) Pelaksanaan 133
A. Simpulan 135
B. Saran 136
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Siklus I Pertemuan I
xiii
Siklus I Pertemuan II
Siklus II
xiv
39. Lampiran 4. Media Pembelajaran 269
313
58. Lampiran 23. Rekapitulasi Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa SiklusII 314
59. Lampiran 24. Rekapitulasi Hasil Penelitian Siklus I dan Siklus II 315
xv
BAB 1
PENDAHULUAN
1
2
guru harus mengembangkan RPP yang ada pada buku guru, dengan cara
sebagaimana mestinya.
suasana belajar yang membuat siswa aktif, kreatif, mampu berpikir kritis,
serta mampu bekerja sama dalam memecahkan masalah nyata yang dekat
akan lebih berpusat pada siswa, dan dapat membuat siswa aktif dan kreatif
nyata yang dekat dengan lingkungan siswa, mampu bekerja sama dalam
kelompok, dan mampu berpikir kritis serta bermakna bagi siswa itu
sendiri.
3
memperkuat potensi khusus yang dimiliki setiap siswa, dan (5) pola
sehari-hari.
harus dicapai oleh peserta didik yaitu aspek sikap, pengetahuan dan
4
22 Ujung Gurun pada hari Senin dan Selasa tanggal 13 dan 14 Januari
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang ada pada buku guru, terlihat bahwa
dengan yang ada pada buku guru, yang mana seharusnya RPP itu
masalah yang dialami oleh guru, antara lain ; (1) Guru belum
guru, (3) Guru kurang mengaitkan materi antar mata pelajaran (4) guru
sendiri.
B. Rumusan Masalah
sebagai berikut :
Padang ?
C. Tujuan Penelitian
mendeskripsikan:
D. Manfaat Penelitian
1. Secara teoritis
2. Secara praktis
baik.
9
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
rangkaian aktivitas guru dan siswa atas dasar hubungan timbal balik yang
tertentu yan dalam hal ini adalah untuk mencapai tujuan pembelajaran
(Hasyim, 2014:271).
10
11
serta antara siswa dengan siswa yang satu sama lainnya saling
(Anshory,dkk, 2018:38).
Tema adalah pokok pikiran atau gagasan pokok yang menjadi pokok
pembicaraan”.
meningkatkan kerja sama antar guru dengan guru, guru dengan peserta
didik, peserta didik dengan peserta didik, belajar dalam situasi nyata dan
sesuai dengan tingkat perkembangan siswa , dan dalam konteks yang lebih
bermakna.
15
ditetapkan.
pembelajaran (RPP)
18
komunikasi.
tepat dan relevan sesuai tuntutan materi yang akan diajarkan. Model
dalam tutorial”.
Lebih lanjut menurut Joyce dan Weil (dalam Rusman, 2013: 133)
masalah dunia nyata sebagai suatu konteks bagi siswa untuk belajar
pembelajaran (Zuryanti,2017)
dicari solusinya, agar dapat membuat siswa aktif belajar dan diharapkan
sama (Nasir,Wagino,Pasaribu,2017).
karya, dan kolaborasi baik antar sesama siswa maupun antar guru dan
siswa.
pada siswa.
Problem Based Learning (PBL) terdiri dari lima langkah, yaitu: “(1)
Hosnan lebih sederhana dan mudah untuk dipahami serta diterapkan dalam
dari dari 3 mata pelajaran yaitu Bahasa Indonesia, PPKn dan IPS.
a. Bahasa Indonesia
atau ekonomi.
b. PPKn
sosial dan budaya yang kita miliki, dari Sabang sampai Merauke
kebudayaan.
daerah.
c. IPS
dan perikanan.
A. Kerangka Teori
(PBL) yaitu perencanaan. Hal-hal yang perlu dilakukan pada tahap ini
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Setting Penelitian
1. Tempat Penelitian
pihak sekolah memberikan izin dan guru kelas V juga mau bekerja
2. Subjek Penelitian
3. Waktu Penelitian
Penelitian ini akan terdiri dari 2 siklus yaitu siklus pertama terdiri dari
35
32
B. Rancangan Penelitian
a. Pendekatan Penelitian
statistik”.
b. Jenis Penelitian
mengemukakan bahwa :
33
tersebut dilaksanakan”.
2. Alur Penelitian
(dalam Uno,2011:87)
36
C. Prosedur Penelitian
a. Perencanaan
b. Pelaksanaan Tindakan
c. Pengamatan
sampai dengan siklus II. Pengamatan yang dilakukan pada satu siklus
d. Refleksi
diperoleh.
1. Data Penelitian
terpadu
2. Sumber Data
pembelajaran. Data diperoleh dari subjek yang akan diteliti yakni, guru
yang valid dalam penelitian tindakan kelas (PTK) ini melalui beberapa
a. Observasi
telah disediakan
b. Dokumentasi
pengamatan peneliti.
2. Instrumen Penelitian
a. Lembar Observasi
(RPP)
Learning (PBL).
3. Lembar Tes
dilaksanakan.
B. Analisis Data
Data kualitatif adalah data yang disajikan dalam bentuk kata-kata yang
Aktivitas dalam analisis data, yaitu data reduction, data display, dan
conclusiondrawing/verifikation.
pemilihan data.
d. Analisis data dilakukan terhadap data yang telah direduksi baik data
bersangkutan.
76 – 85 % B Baik
60 – 75 % C Cukup
≤ 59 % D Kurang
45
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
pada tema yang sama tetapi yang digunakan adalah subtema 3 (Usaha
ini, peneliti dibantu oleh guru kelas V di SDN 22 Ujung Gurun Kota
45
46
berikut:
1. Siklus I Pertemuan I
a. Tahap Perencanaan
dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam
buku guru, buku siswa, internet serta buku penunjang yang relevan. Sesuai
indikator yang akan dicapai yaitu 3.8.1 Membaca teks nonfiksi, 3.8.2
lingkungan sekitar.
yang akan dilaksanakan adalah: (1) Dengan penugasan, peserta didik dapat
membaca teks nonfiksi “Rumah Betang Uluk Palin” dengan benar (2)
yang terdapat pada teks nonfiksi dengan tepat (3) Dengan tanya jawab,
terdapat pada teks nonfiksi dengan tepat (4) Dengan penugasan, peserta
yang terdapat pada teks nonfiksi dengan tepat (5) Dengan diskusi, peserta
50
tepat (9) Dengan tanya jawab, peserta didik dapat menyebutkan jenis-jenis
awal, inti dan akhir. Dalam kegiatan awal yaitu pembuka pembelajaran,
siswa meliputi penilaian sikap yaitu berupa jurnal catatan guru yang diisi
model Problem Based Learning dari aspek guru dan aspek siswanya.
Lembar penilaian RPP dan lembar pengamatan pelaksanaan ini diisi oleh
b. Tahap Pelaksanaan
model problem based learning. Berikut ini adalah deskripsi kegiatan awal,
1) Kegiatan Awal
Lingkungan” pembelajaran 3.
2) Kegiatan Inti
jawab dengan guru mengenai isi bacaan, yaitu : Rumah adat suku
bangsa manakah itu?, Berapa ukuran dan penghuni rumah betang uluk
53
palin?, Apa arti penting rumah betang uluk palin bagi masyarakat
Dayak?, Apa yang kemudian terjadi pada rumah betang uluk palin?.
permasalahan yang terdapat pada LDK, pada saat siswa bekerja dalam
54
untuk saling kerja sama dan saling menghargai pendapat teman satu
hasil diskusinya.
3) Kegiatan Akhir
siswa. Kemudian guru bersama siswa bersyukur atas apa yang telah
dipelajari hari ini, lalu guru mempersilahkan siswa untuk pulang dan
B. Tahap Pengamatan
pada siklus II. Berdasarkan hasil observasi pada siklus I pertemuan II,
lembar pengamatan penilaian RPP, dengan aspek penilaian terdiri dari: (a)
karakteristik siswa, pemilihan materi rinci dan jelas. Sehingga pada aspek
sumber belajar sesuai dengan karakteristik siswa. Sehingga pada aspek ini
Sehingga pada aspek ini mendapatkan skor 3 dengan kualifikasi baik (B).
Sehingga pada aspek ini mendapatkan skor 3 dengan kualifikasi baik (B).
yang sudah muncul yaitu dalam RPP terdapat kegiatan pendahuluan, inti,
materi, dalam RPP terdapat kesesuaian alokasi waktu pada setiap kegiatan
Sehingga pada aspek ini mendapatkan skor 3 dengan kualifikasi baik (B).
RPP siklus I pertemuan I adalah 27 dari jumlah skor maksimal 36, dengan
berada pada kriteria cukup (C). Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada
Problem Based Learning dari aspek guru masih belum terlaksana dengan
maksimal seperti yang diharapkan. Hal ini terlihat pada lembar observasi
Uluk Palin. Setelah mengamati gambar Rumah Betang Uluk Palin siswa
bertanya jawab dengan guru mengenai isi bacaan, yaitu : Di mana letak
rumah betang uluk palin?, Rumah sadat suku bangsa manakah itu?, Berapa
ukuran rumah betang uluk palin?, Berapa penghuni rumah betang uluk
palin?, Apa arti penting rumah betang uluk palin bagi masyarakat Dayak?,
Apa yang kemudian terjadi pada rumah betang uluk palin? Sehingga skor
siswa, meminta siswa untuk bersyukur atas apa yang telah dipelajarinya
hari ini dan juga dipersilahkan untuk pulang. Sedangkan 2 deskriptor yang
guru yang diamati oleh observer, maka diperoleh jumlah skor sebanyak 19
79,16% dan predikat keberhasilan berada pada kriteria Baik (B). Untuk
Problem Based Learning dari aspek guru masih belum terlaksana dengan
maksimal seperti yang diharapkan. Hal ini terlihat pada lembar observasi
betang uluk palin”, lalu bertanya jawab dengan guru tentang teks bacaan
teks “Jenis Usaha dengan Mengelola Sumber Daya Alam”. Sehingga pada
bersyukur atas apa yang telah dipelajarinya hari ini dan juga dipersilahkan
65
siswa yang diamati oleh observer, maka diperoleh jumlah skor sebanyak
adalah 79,16% dan predikat keberhasilan berada pada kriteria Baik (B).
C. Tahap Refleksi
refleksi mencakup refleksi terhadap RPP, aspek guru, dan aspek siswa.
1. Perencanaan
penyajiannya.
2. Pelaksanaan
kelompoknya.
materi yang telah dipelajari dan guru juga harus memberi pesan
moral kepada siswa, agar siswa tetap pada akhlak yang baik dan
berbudi luhur.
pertemuan selanjutnya.
kelompoknya.
dari apa yang telah siswa pelajari, hingga nantinya tidak ada
juga harus memberi pesan moral kepada siswa, agar siswa tetap
Learning dari aspek guru dan siswa pada siklus I pertemuan I ini
2. Siklus I Pertemuan II
a. Tahap Perencanaan
Maret 2020.
pembelajaran (RPP). RPP yang disusun dalam penelitian ini terdiri dari
dasar yang dikembangkan dalam buku guru dan buku siswa kurikukum
kurikulum 2013 yang diharuskan dalam RPP. (KI) tersebut adalah: (1)
perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam
siklus I pertemuan II ini diperoleh dari buku guru, buku siswa, internet
sebagai berikut:
Bali”
di Indonesia.
Unik di Bali” dengan benar, (2) Dengan membaca teks, siswa dapat
proses pembelajaran terdiri dari kegiatan awal, inti dan akhir. Dalam
kegiatan yang akan dilakukan oleh siswa. Dalam kegiatan inti disesuaikan
model Problem Based Learning dari aspek guru dan aspek siswanya.
Lembar penilaian RPP dan lembar pengamatan pelaksanaan ini diisi oleh
b. Tahap Pelaksanaan
pada hari Sabtu tanggal 7 Maret 2020 jam 08.00-12.00 WIB, Pembelajaran
3 dengan mata pelajaran yang terkait Bahasa Indonesia, PKN, dan IPS.
based learning. Berikut ini adalah deskripsi kegiatan awal, inti dan akhir:
1) Kegiatan Awal
2) Kegiatan Inti
dengan guru mengenai isi bacaan, yaitu : Apa saja Desa Unik yang ada di
Bali ?, Dimanakah Letak Desa Unik di Bali tersebut?, apa keunikan dari
terdiri dari 5-6 orang siswa, guru membagi kelompok sesuai dengan
nomor urut absensi siswa, setelah itu guru meminta siswa duduk dalam
mengerjakan LDK agar setiap kelompok mengerti dengan tugas yang akan
dikerjakannya.
guru meminta siswa agar dalam setiap kelompok mulai mengerjakan LDK
LDK nya kedepan kelas, guru membimbing siswa dalam menyajikan hasil
diskusinya di depan kelas, lalu guru meminta kepada kelompok yang tidak
tampil untuk memberikan tanggapan atas hasil diskusi dari kelompok yang
masalah, yaitu pada kegiatan ini siswa bertanya jawab dengan guru
tentang materi yang belum di mengerti dan menyimpulkan hasil akhir dari
82
tentang urutan peristiwa pada teks “Desa Unik di Bali” untuk penguatan
materi. Setelah itu guru memberikan evaluasi kepada siswa untuk menilai
3) Kegiatan Akhir
Kemudian guru bersama siswa bersyukur atas apa yang telah dipelajari
hari ini, lalu guru mempersilahkan siswa untuk pulang dan mengucapkan
c. Tahap Pengamatan
pada siklus II. Berdasarkan hasil observasi pada siklus I pertemuan II,
83
(SB).
(B).
(B).
pada kriteria baik (B). Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada lampiran
15 halaman 240.
siswa untuk mengamati teks bacaan “Desa Unik di Bali”, lalu bertanya
Apa saja Desa Unik yang ada di Bali ?, Dimanakah Letak Desa Unik
cukup (C).
siswa untuk bersyukur atas apa yang telah dipelajarinya hari ini dan
permasalahan yang akan dipecahkan, yaitu Apa saja Desa Unik yang
bertanya jawab tentang urutan peristiwa pada teks “Desa Unik Dibali”
siswa dibagikan lembar evaluasi oleh guru. Sehingga pada langkah ini
d. Tahap Refleksi
refleksi mencakup refleksi terhadap RPP, aspek guru, dan aspek siswa.
1. Perencanaan
atau KKO .
pada penyajiannya.
2. Pelaksanaan
dipelajari.
selanjutnya.
semua siswa mendapat pembelajaran yang sama dan hasil yang lebih
maksimal.
siswa tahu makna dan kesimpulan sebenarnya dari apa yang telah
pertemuan II, perlu perbaikan karena masih ada kegiatan yang tidak
selanjutnya Pada Siklus II dapat lebih baik lagi dengan adanya perbaikan.
3. Siklus II
a. Tahap Perencanaan
pembelajaran (RPP). RPP yang disusun dalam penelitian ini terdiri dari
dikembangkan dalam buku guru dan buku siswa kurikukum 2013 kelas V
dalam kurikulum 2013 yang diharuskan dalam RPP. (KI) tersebut adalah:
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru. (3)
dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam
buku siswa, internet serta buku penunjang yang relevan. Sesuai dengan
101
Kesejahteraan Masyarakat”.
usaha dengan benar, (10) Dengan tanya jawab, peserta didik dapat
catatan guru yang diisi sendiri oleh guru, penilaian pengetahuan yaitu
aspek guru dan aspek siswanya. Lembar penilaian RPP dan lembar
(observer).
b. Tahap Pelaksanaan
based learning. Berikut ini adalah deskripsi kegiatan awal, inti dan
akhir:
1) Kegiatan Awal
2) Kegiatan Inti
memberikan tanggapan.
yang ada di dalam kelas. Jika tidak ada yang bisa menjawab maka
3) Kegiatan Akhir
pulang.
c. Tahap Pengamatan
baik (SB) .
baik (B).
kriteria sangat baik (SB). Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada
berikut:
dari 5-6 orang, menyuruh siswa duduk dalam kelompok yang telah
ditentukan.
memberikan tanggapan.
teks “sayuran”, lalu menjawab apa saja informasi penting pada teks
kriteria sangat baik (SB). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
sebagai berikut:
konsumen ?”.
kriteria sangat baik (SB). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
aspek guru, dan aspek siswa. Untuk lebih jelasnya dapat diuraikan
sebagai berikut:
1. Perencanaan
2. Pelaksanaan
diharapkan. Hal ini dapat terlihat dari skor yang diperoleh baik dari
B. Pembahasan
1. Pembahasan Siklus I
adalah :
kelas/semester”.
sesuai dengan karakteristik siswa, dan pemilihan materi belum rinci dan
lingkungan”.
mendalam”.
tidak banyak menerapkan metode ceramah atau kuliah. Tugas utama guru
adalah memberi instruksi singkat tapi jelas yag disertai dengan contoh-
contoh”.
belum muncul. Deskriptor yang sudah muncul yaitu dalam RPP terdapat
kegiatan dengan model PBL. Deskriptor yang belum muncul yaitu dalam
dalam RPP belum terdapat kesesuaian alokasi waktu pada setiap kegiatan
adalah : “(1) Penilaian sikap, (2) Penilaian pengetahuan, dan (3) Penilaian
Keterampilan”.
persiapan mengajar yang dilakukan oleh guru yang harus baik pula, cermat
dan sistematis”.
128
dasar yang telah ditetapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan dalam silabus
tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih dan dikembangkan dari
heterogen. Sehingga ada kelompok yang aktif dan ada juga kelompok
peserta didik. Deskriptor yang belum muncul yaitu guru belum bertanya
jawab dengan siswa tentang hal yang telah dipelajari sebagai penguatan
materi, sehingga masih ada siswa yang belum tahu dan mengerti makna
siklus II.
2. Siklus II
sama dan pada fokus mata pelajaran yang juga sama. Hal ini sesuai dengan
kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih dan
V SDN 22 Ujung Gurun Kota Padang pada siklus II ini telah terlaksana
V SDN 22 Ujung Gurun Kota Padang pada siklus II ini telah terlaksana
sebagai berikut:
dengan ini, maka penelitian berakhir dan peneliti bisa menulis laporan
penelitian.
135
BAB V
A. Simpulan
135
136
dengan kualifikasi sangat baik (SB). Sedangkan pada aspek siswa siklus I
dengan presentase skor yang didapat 82,14% dengan kualifikasi baik (B)
pemechaan masalah.
B. Saran
DAFTAR RUJUKAN
Astuti, Widia. 2013. Analisis Swot Keragaman Budaya Indonesia. Jurnal Ilmiah
Gava Media.
Media.
Hamzah. 2012. Menjadi Peneliti PTK yang Profesional. Jakarta: Bumi Aksara
Kurniasih, Imas dan Sani, Berlin. 2014. Imlplementasi Kurikulum 2013 Konsep
Rosdakarya
Nasir, M., Wagino, & Pasaribu, M. (2017). Peningkatan Prestasi Dan Aktivitas
Januari 2020.
Kelas III Sd. Jurnal Perspektif Pendidikan Dan Keguruan. Vol.VIII, No.1,
Problem Based Learning (PBL) Pada Siswa Kelas 5 Sd. Jurnal Riset
Media
Rosdakarya.
141
Press
Uno, Hamzah B, dkk. 2012. Menjadi Peneliti PTK yang Profesional. Jakarta:
Bumi Aksara
Lampiran 1
Lampiran 2
Pemetaan KD dan Indikator Pembelajaran
Bahasa Indonesia
PPKn Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar 3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau
3.3 Menelaah keragaman sosial tindakan yang terdapat pada teks
budaya masyarakat. nonfiksi.
4.3 Menyelenggarakan kegiatan yang 4.8 Menyajikan kembali peristiwa atau
mendukung keragaman sosial tindakan dengan memperhatikan latar
budaya masyarakat. cerita yang terdapat pada teks fiksi.
Indikator
3.3.1 Mengidentifikasi keragaman Indikator
sosial budaya masyarakat.
3.3.2 Menyebutkan keragaman 3.8.1 Membaca teks nonfiksi.
sosial budaya masyarakat. 3.8.2 Mengidentifikasi urutan peristiwa
4.3.1 Menulis contoh sikap yang atau tindakan yang terdapat pada teks
mendukung kegiatan nonfiksi.
keberagaman sosial budaya 3.8.3 Menyebutkan urutan peristiwa atau
masyarakat. tindakan yang terdapat pada teks
nonfiksi.
4.8.1 Menuliskan hasil identifikasi
peristiwa atau tindakan dengan
memperhatikan latar cerita yang
terdapat pada teks nonfiksi.
Pembelajaran 3
IPS
Kompetensi Dasar
3.3 Menganalisis peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan
masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk memperkuat kesatuan dan
persatuan bangsa Indonesia serta hubungannya dengan karakteristik ruang.
4.3 Menyajikan hasil analisis tentang peran ekonomi dalam upaya
menyejahterakan kehidupan masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk
memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa.
Indikator
3.3.1 Mengidentifikasi jenis-jenis usaha kegiatan ekonomi masyarakat
lingkungan sekitar.
3.3.2 Menyebutkan jenis-jenis usaha kegiatan ekonomi masyarakat lingkungan
sekitar.
4.3.1 Melaporakan hasil identifikasi jenis-jenis usaha kegiatan ekonomi
masyarakat lingkungan sekitar.
145
A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangga.
3. Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati
(mendengarkan, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan keinginannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan factual dalam bahasa yang jelas, sistematis
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan penugasan, peserta didik dapat membaca teks nonfiksi
“Rumah Betang Uluk Palin” dengan benar.
2. Dengan diskusi, peserta didik dapat mengidentifikasi urutan atau
tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi dengan tepat.
3. Dengan tanya jawab, peserta didik dapat menyebutkan urutan
peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi dengan tepat.
4. Dengan penugasan, peserta didik dapat menuliskan hasil identifikasi
urutan peristiwa atau tindakan dengan yang terdapat pada teks
nonfiksi dengan tepat.
5. Dengan diskusi, peserta didik dapat mengidentifikasi keragaman
sosial budaya masyarakat dengan tepat.
6. Dengan tanya jawab, peserta didik dapat menyebutkan keragaman
sosial budaya masyarakat dengan tepat.
7. Dengan penugasan, peserta didik dapat menuliskan hasil identifikasi
keragaman sosial budaya masyarakat dengan tepat.
8. Dengan diskusi, peseta didik dapat mengidentifikasi jenis-jenis usaha
kegiatan ekonomi masyarakat dengan tepat.
9. Dengan tanya jawab, peserta didik dapat menyebutkan jenis-jenis
usaha kegiatan ekonomi masyarakat lingkungan sekitar dengan tepat.
10. Dengan penugasan, peserta didik dapat melaporkan hasil
identifikasi jenis-jenis usaha kegiatan ekonomi masyarakat lingkungan
sekitar dengan tepat.
148
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Bahasa Indonesia : Teks nonfiksi “Rumah Betang Uluk Palin”.
2. PPKn : Keragaman Budaya Bangsa di Wilayah
Indonesia.
3. IPS : Jenis Usaha Dengan Mengelola Sumber Daya
Alam.
(Materi Pembelajaran Terlampir)
2. Alat :
a) Infocus
b) Laptop
c) Perlengkapan menulis
d) Lembar Kerja Peserta Didik (LKDP)
e) Lembar Kerja Kelompok (LDK)
f) Lembar Evaluasi
3. Sumber Belajar :
a) Heny Kusumawati. 2017. Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita :
Buku Guru untuk Kelas 5 SD/MI. Jakarta: Kementrian Pendidikan
Dan Kebudayaan.
b) Heny Kusumawati. 2017. Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita :
Buku Siswa untuk Kelas 5 SD/MI. Jakarta: Kementrian
Pendidikan Dan Kebudayaan.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Kegiatan 1. Peserta didik menjawab salam yang 15 Menit
pendahuluan diucapkan guru dengan santun.
2. Peserta didik berdoa menurut
kepercayaan masing-masing dengan
khusyu’.
3. Peserta didik mengacungkan tangan
sewaktu namanya dipanggil guru
dengan sopan.
4. Peserta didik merespon apersepsi yang
disampaikan guru.
5. Peserta didik menyimak tema yang
150
Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN 22 Ujung Gurun
155
Lampiran 3
1. Bahasa Indonesia
Rumah Betang Uluk Palin
Rumah betang (rumah panjang) uluk palin terletak di Kapuas Hulu,
Kalimantan Barat. Rumah betang ini berukuran panjang 268 meter, tinggi
5-6 meter, dan memiliki 53 bilik rumah. Menurut data pada tahun 2007,
rumah betang uluk palin dihuni lebih dari 500 jiwa yang terdiri atas sekitar
130 kepala keluarga. Tidak diketahui persis pada tahun berapa rumah
betang ini pertama kali dibangun. Namun, diperkirakan rumah ini pertama
kali didirikan oleh komunitas Tamambaloh Apalin pada tahun 1800-an.
Kemudian, rumah betang ini pernah diperbaiki pada 1940-an karena
kebakaran. Rumah betang ini juga telah tiga kali berpindah lokasi karena
menyesuaikan dengan perubahan alur Sungai Uluk dan Sungai Nyabau
akibat erosi.
156
2. PPKn
Keragaman Budaya Bangsa di Wilayah Indonesia
Keberagaman adalah suatu kondisi dalam masyarakat dimana
terdapat perbedaan-perbedaan dalam berbagai bidang terutama suku,
bangsa, ras, agama, ideologi, dan budaya. Kita sebagai masyarakat
Indonesia patut bangga dengan keragaman sosial dan budaya yang kita
miliki, dari Sabang sampai Merauke beragam kebudayaan, suk, bangsa,
bahasa, adat istiadat, agaman dan masih banyak lagi.keragaman sosial
budaya inilah yang berpotensi menjadi sumber daya yang dapat membawa
157
pakaian adat yakni yang berasal dari daerah Sumatera Barat adalah
pakaian adat Bundo Kanduang.
d. Kesenian Daerah
Kesenian daerah di wilayah Indonesia sangat beragam. Setiap suku
bangsa memiliki kesenian khas terdiri atas tari-tarian dan lagu daerah.
Salah satu contohnya kesenian daerah yang berasal dari daerah
Sumatera Barat yakni Tari Piring dan Tari Payung.
Itulah contoh keragaman budaya yang ada dalam masyarakat
Indonesia. Semua itu merupakan kekayaan negara Indonesia yang sangat
dikagumi negara lain. Indonesia memang memiliki masyarakat majemuk.
Namun demikian, masyarakat Indonesia tetap hidup rukun, saling
menghormati, dan bertoleransi antarwarga masyarakat. Masih banyak
keragaman masyarakat Indonesia lainnya.
3. IPS
Jenis Usaha dengan Mengolah Sumber Daya Alam
Untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat melakukan berbagai
usaha. Berbagai kegiatan dan jenis usaha yang dilakukan menghasilkan
barang dan jasa. Salah satu jenis usaha di masyarakat yaitu mengolah
sumber daya alam dari lingkungan.
Kita mengenal berbagai bentuk kegiatan manusia dalam mengolah
sumber daya alam untuk mencukupi kebutuhan hidup. Jenis usaha bidang
produksi yang bergerak dalam pengolahan sumber daya alam (hewan dan
tumbuhan) disebut usaha agraris. Jenis usaha yang termasuk bidang agraris
(pertanian dalam arti luas) antara lain persawahan, perkebunan,
perhutanan, peternakan, dan perikanan.
159
Lampiran 4
MEDIA PEMBELAJARAN
2. IPS
Perkebunan Peternakan
Perikanan Ektraktif
162
163
164
165
166
Lampiran 7
167
168
LAMPIRAN 8
Bahasa Indonesia
3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi
3.8.1 Membaca teks Teks bacaan Disajikan teks Bacalah teks dibawah ini untuk menjawab soal nomor 1-3! C2 1 PG
Istana Pagaruyung
nonfiksi. Rumah bacaan Rumah
Istano Basa yang lebih dikenal dengan nama Istana
Betang Uluk Betang Uluk pagaruyung adalah sebuah istana yang terletak
dikecamatan Tanjung Emas, Kota Batusangkar, Kabupaten
Palin Palin Siswa
Tanah Datar, Sumatera Barat. Istano Basa yang berdisi
169
diminta untuk sekarang sebenarnya adalah replika dari yang asli. Istano
Basa yang asli terletak di atas bukit Batu Patah dan dibakar
memahami teks
habis pada tahun 1804 oleh kaum paderi yang kala itu
bacaan tersebut
memerangi para bangsawan dan kaum adat. Sekarang
Istana Pagaruyung dibangun dengan struktur beton
modern, namun tetap mempertahankan teknik tradisional
dan material kayu yang dihiasi dengan 60 ukiran yang
menjelaskan filosofi dan budaya Minangkabau. Selain itu
istana sendiri memiliki tiga lantai dengan 72 tiang dan
gonjong sebagaimana pada umumnya Rumah Gadang.
Sekarang Istana Pagaruyung dijadikan sebagai pusat
budaya Minangkabau serta objek wisata di Sumatera
Barat.
1. Letak lokasi Istana Pagaruyung adalah di...
a. Kelurahan Silaing Bawah, Kecamatan Padang
Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Sumatera
Barat.
b. Paninggahan, Junjung Sirih, Solok, Sumatera
Barat.
170
3.8.2 Menjelaskan Teks bacaan Disajikan teks 2. Penyebab terbakarnya Istano Basa pada tahun 1804 C2 2,3 PG
adalah...
urutan peristiwa Rumah bacaan Rumah
a. Petir yang menyambar di puncak istana.
atau tindakan yang Betang Uluk Betang Uluk
b. Peperangan kaum paderi dengan bangsawan dan
terdapat pada teks Palin Palin Siswa kaum adat.
c. Peperangan dengan penjajah Belanda.
nonfiksi. diminta untuk
d. Peperangan dengan penjajah Jepang.
memahami teks
bacaan tersebut.
Disajikan teks
3. Istana Pagaruyung memiliki tiga lantai dengan 72
bacaan Rumah
tiang dan ....... sebagaimana pada umumnya Rumah
Betang Uluk Palin
Gadang.
Siswa diminta a. Filosofi
PKN
3.3 Menelaah keragaman sosial budaya masyarakat
3.3.1Menganalisis Keberagaman Disajikan 4. Yang tidak termasuk dalam keragaman sosial C4 4,5 PG
budaya di Indonesia adalah...
keberagaman karakteristik gambar, siswa
a. Pakaian adat
karakteristik individu dalam dapat
b. Makanan khas
individu dalam kehidupan mengemukakan c. Transportasi masyarakat
d. Cerita rakyat
kehidupan sehari- sehari-hari keberagaman
hari karakteristik
5. Balai Salaso Jatuh atau Rumah Adat Selaso Jatuh
individu sesuai Kembar, Rumah Melayu Atap Belah Bubung,
Rumah Melayu Atap Lipat Kajang, dan Rumah
gambar dengan
Melayu Atap Lantik adalah rumah adat dari daerah..
benar.
a. Bengkulu
b. Jambi
c. Sumater Barat
d. Riau
172
IPS
3.3 Menganalisis peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk memperkuat kesatuan dan persatuan
bangsa Indonesia serta hubungannya dengan karakteristik ruang
3.3.3 Menguraikan Jenis Usaha Disajikan teks 8. Keadaan alam mempengaruhi jenis pekerjaan C4 8 PG
penduduk. Penduduk di daerah dataran tinggi
jenis-jenis usaha Dengan “Jenis Usaha
bermata pencarian…
kegiatan ekonomi Mengelola dengan
a. Nelayan
masyarakat Sumber Daya Mengolah b. Petani tambak
c. Berkebun teh
lingkungan sekitar. Alam Sumber Daya
d. Petani Garam
Alam”., siswa
dapat menjawab
soal yang
berhubungan
tersebut.
174
Mengolah
10. Karena kekayaan alam disuatu daerah dengan
Sumber Daya
daerah lain bereda, menyebabkan terjadinya
Alam”. keragaman ….. bagi penduduknya.
a. Agama dan kekayaan
b. Penghasilan yang sama
c. Jenis mata pencarian
d. Perilaku bermasyarakat
175
176
177
178
Lampiran 10
1. C
2. B
3. C
4. C
5. D
6. A
7. C
8. C
9. D
10. C
179
Lampiran 11
dipinjam jawab
pada
waktunya
dilanjutkan
Peneliti
Rahmadanil Islami
NIM. 16129382
180
Lampiran 12
Rahmadanil Islami
NIM.16129382
181
182
Lampiran 13
Rahmadanil Islami
NIM. 16129382
183
Deskriptor
Skor Maksimal : 4
Lampiran 14
3. AAN 2 65
4. CW 2 65
5. DPH 3 75
6. FH 2 65
7. FY 4 85
8. HFA 2 65
9. HNAP 2 65
10. IMF 3 75
11. JIH 3 75
7
12. KLF 4 85
13. ME 2 65
14. MF 4 85
15. MRR 3 75
16. NAF 3 75
17. NPS 4 85
18. NSA 3 75
19. NZ 3 75
185
20. RZN 2 65
21. RNS 3 75
22. RMR 3 75
23. RIY 3 75
24. SGA 2 65
25. SKM 3 75
26. RAF 2 65
27. VDG 4 85
Rahmadanil Islami
NIM. 16129382
Deskriptor
Skor Maksimal : 4
186
Lampiran 15
9. HNAP 3 75
10. IMF 2 60
11. JIH 3 75
12. KLF 3 75
13. ME 3 75
14. MF 3 75
15. MRR 3 75
16. NAF 3 75
17. NPS 3 75
18. NSA 2 60
19. NZ 3 75
20. RZN 2 60
21. RNS 3 75
22. RMR 3 75
23. RIY 3 75
24. SGA 2 60
25. SKM 3 75
26. RAF 3 75
27. VDG 3 75
Jumlah skor 1.920
Rata-rata 71,1
Peneliti
Rahmadanil Islami
Deskriptor
3 = Dapat menentukan hasil usaha dari sumber daya alam yang ada di lingkungan
sekitar.
4 = Dapat menentukan manfaat dari jenis usaha ekonomi yang ada di lingkungan
sekitar.
Skor Maksimal : 4
Lampiran 16
Persentase 75%
Observer, Peneliti
Wali Kelas V
Lampiran 17
Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Terpadu dengan Menggunakan Model
Problem Based Learning (Dari Aspek Guru) Di Kelas V
SDN 22 Ujung Gurun
Observer, Peneliti
Wali Kelas V
Lampiran 18
teks bacaan.
3. Peserta didik kembali √
mengamati gambar
“Rumah Bagonjong”,
lalu melakukan tanya
jawab mengenai
“Rumah Bagonjong”.
4. Peserta didik kembali √
melakukan tanya jawab
mengenai keunikan
Rumah Bagonjong
yang ada di daerah
mereka.
Langkah 2. 1. Peserta didik √
Mengorganis menuliskan jawaban
asikan dari pertanyaan
peserta didik mengenai teks bacaan
untuk yang dibahas
belajar. sebelumnya pada
LKPD yang dibagikan
guru.
2. Peserta didik √ √
mengumpulkan hasil
LKPD kedepan kelas.
3. Peserta didik dapat √
mengetahui bahwa di
Indonesia memiliki
keragaman budaya
bangsa dan masing-
masing keragaman itu
memiliki keunikannya
tersendiri.
4. Peserta didik dapat √
mengetahui keragaman
budaya bangsa di
wilayah Indonesia.
Langkah 3. 1. Peserta didik dibagi -
Membantu menjadi beberapa
penyelidikan kelompok yang
198
Observer, Peneliti
Wali Kelas V
Lampiran 1
Lampiran 2
Pemetaan KD dan Indikator Pembelajaran
Bahasa Indonesia
PPKn Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar 3.9 Menguraikan urutan peristiwa atau
3.4 Menelaah keragaman sosial tindakan yang terdapat pada teks
budaya masyarakat. nonfiksi.
4.4 Menyelenggarakan kegiatan yang 4.9 Menyajikan kembali peristiwa atau
mendukung keragaman sosial tindakan dengan memperhatikan latar
budaya masyarakat. cerita yang terdapat pada teks fiksi.
Pembelajaran 3
IPS
Kompetensi Dasar
3.4 Menganalisis peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan
masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk memperkuat kesatuan dan
persatuan bangsa Indonesia serta hubungannya dengan karakteristik ruang.
4.4 Menyajikan hasil analisis tentang peran ekonomi dalam upaya
menyejahterakan kehidupan masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk
memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa.
203
A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangga.
3. Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati
(mendengarkan, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan keinginannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan factual dalam bahasa yang jelas, sistematis
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
Bahasa Indonesia
3.4 Menganalisis peran ekonomi dalam 3.4.1 menguraikan jenis usaha yang
upaya menyejahterakan kehidupan dikelola perorangan dalam
masyarakat di bidang sosial dan masyarakat.
budaya untuk memperkuat kesatuan 3.4.2 Menyimpulkan jenis usaha yang
dan persatuan bangsa Indonesia serta dikelola perorangan dalam
hubungannya dengan karakteristik lingkungan masyarakat tempat
205
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan membaca siswa dapat mengidentifikasi peristiwa pada teks
“Desa Unik di Bali” dengan benar.
2. Dengan membaca teks, siswa dapat menuliskan keunikan desa di Bali
dengan benar.
3. Dengan penugasan siswa dapat menceritakan kembali peristiwa pada
teks “Desa Unik di Bali” dengan benar.
4. Dengan mengamati mengidentifikasi keunikan adat istiadat dalam
lingkungan masyarakat tempat tinggal masing-masing dengan benar.
5. Dengan penugasan siswa sikap terhadap keragaman adat istiadat yang
ada di Indonesia dengan benar.
6. Dengan membaca, siswa dapat mengidentifikasi jenis usaha yang
dikelola perorangan di lingkungan masyarakat dengan benar.
7. Dengan mengamati, siswa dapat mengidentifikasi jenis usaha yang
dikelola perorangan di lingkungan masyarakat tempat tinggal masing-
masing dengan benar.
8. Dengan penugasan, siswa dapat menceritakan kembali jenis usaha
yang di kelola perorangan dalam lingkungan masyarakat dengan benar
9. Dengan penugasan siswa dapat membuat laporan tentang jenis usaha
yang di kelola perorangan di lingkungan masyarakat dengan tepat
206
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Bahasa Indonesia : Teks nonfiksi “Desa Unik di Bali”.
2. PPKn : Keunikan adat istiadat dalam keberagaman
sosial budaya masyarakat Indonesia
3. IPS : Jenis-jenis usaha yang dikelola perorangan
dalam lingkungan masyarakat
(Materi Pembelajaran Terlampir)
2. Alat :
a. Infocus
b. Laptop
c. Perlengkapan menulis
d. Lembar Kerja Peserta Didik (LKDP)
e. Lembar Kerja Kelompok (LDK)
f. Lembar Evaluasi
3. Sumber Belajar :
a. Heny Kusumawati. 2017. Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita : Buku
Guru untuk Kelas 5 SD/MI. Jakarta: Kementrian Pendidikan Dan
Kebudayaan.
b. Heny Kusumawati. 2017. Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita : Buku
Siswa untuk Kelas 5 SD/MI. Jakarta: Kementrian Pendidikan Dan
Kebudayaan.
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Kegiatan 1. Peserta didik menjawab salam yang diucapkan guru 20 Menit
pendahuluan dengan santun.
2. Peserta didik berdoa menurut kepercayaan masing-
masing dengan khusyu’.
3. Peserta didik mengacungkan tangan sewaktu
namanya dipanggil guru dengan sopan.
4. Peserta didik merespon apersepsi yang disampaikan
guru.
5. Peserta didik menyimak tema yang disampaikan guru
dengan cermat.
6. Peserta didik menyimak tujuan pembelajaran dengan
208
cermat.
7. Peserta didik mendengarkan guru memberikan
motivasi agar peserta didik bersungguh-sungguh
dalam belajar.
Kegiatan inti Langkah 1 : Orientasi peserta didik pada masalah. 165 Menit
8. Peserta didik membaca teks “Desa Unik di Bali”.
9. Peserta didik mengamati gambar Rumah Desa Unik
di Bali.
10. Peserta didik bertanya jawab dengan guru mengenai
isi bacaan.
a) Apa saja Desa Unik yang ada di Bali ?
b) Dimanakah Letak Desa Unik di Bali tersebut?
c) apa keunikan dari Desa Trunyan ?
d) Bagaimana struktur bangunan Desa Penglipuran ?
11. Peserta didik mengamati keunikan gambar rumah
gadang dari Sumatera Barat.
12. Peserta didik bersama guru bertanya jawab mengenai
keunikan gambar rumah gadang dari Sumatera Barat.
H. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian sikap (Terlampir)
a) Prosedur penilaian : Dalam Proses Pembelajaran
b) Jenis penilaian : Non Tes
c) Bentuk Penliaian : Observasi
d) Instrumen Penlilaian : Jurnal penilaian sikap
2. Penilaian Pengetahuan (Terlampir)
a) Prosedur penilaian : Akhir Pembelajaran
b) Jenis penilaian : Tes tertulis
c) Bentuk Penliaian : Essay
d) Instrumen Penlilaian : Soal-soal dan kunci jawaban
3. Penilaian Keterampilan (Terlampir)
a) Prosedur penilaian : Proses Pembelajaran
b) Jenis penilaian : Unjuk Kerja
c) Bentuk Penliaian : Kinerja
d) Instrumen Penlilaian : Rubrik penilaian
Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN 22 Ujung Gurun
212
Lampiran 3
Uraian Materi Pembelajaran
2. Desa Trunyan
Desa Trunyan terletak di pinggir
Danau Batur, Kintamani, Kabupaten
213
3. Desa Penglipuran
Desa Penglipuran terletak di
Kabupaten Bangli, lebih kurang 45 km
dari Kota Denpasar. Desa ini memiliki
struktur bangunan yang teratur dan rapi.
Masyarakat Desa Penglipuran tidak
pernah melepaskan adat dan budaya yang
berlaku turun-temurun. Oleh karena itu,
masyarakat Desa Penglipuran banyak
melakukan acara adat, seperti
pemasangan dan penurunan odalan serta
perayaan Galungan, dan hari besar
lainnya.
Sumber: bobo.kidnesia.com
2. IPS
214
2. Usaha Perdagangan
Usaha perdagangan secara
perorangan biasanya berskala
kecil dan sedang. Contoh usaha
perdagangan antara lain,
pedagang asongan, pedagang
keliling, pedagang kaki lima,
pedagang di pasar, warung, dan
toko kelontong.
215
3. Usaha Jasa
Perhatikan usaha jasa
perorangan di daerah sekitarmu!
Coba sebutkan usaha jasa
tersebut! Secara umum, banyak
usaha jasa yang dikelola secara
perorangan, contohnya usaha
salon, fotokopi, bengkel, potong
rambut, dan penjualan pulsa.
4. Industri Kecil
Sektor industri yang dikelola
perorangan merupakan industri
rumahan. Contoh industri rumahan
antara lain usaha kerajinan tangan
berupa pembuatan keramik,
souvenir, tembikar, anyaman, dan
mebel.
Lampiran 4
MEDIA PEMBELAJARAN
Desa Penglipuran
217
4. IPS
Lampiran 7
Bahasa Indonesia
3.8 Menguraian urutan peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi
3.8.1 Menganalisis Teks bacaan Disajikan teks 1. Apa saja peristiwa-peristiwa pada teks “Desa Unik C4 1,2 PG
peristiwa pada teks “Desa di Bali”...
“Desa Unik bacaan “Desa
Unik di Bali” a. Masyarakat didesa unik dibali pada umumnya
di Bali” Unik di Bali”
masih menjunjung tinggi nilai adat dan budaya
Siswa diminta serta tidak pernah melepaskan adat dan budaya
yang berlaku turun-temurun
untuk memahami
224
PKN
3.3 Menelaah keragaman sosial budaya masyarakat
3.3.1 Mengursika Keunikan adat Disajikan 5. Kita harus saling ... karena setiap daerah memiliki C2 5,6,7 PG
keunikan adat istiadat keunikan masing-masing dan berbagai macam
istiadat dalam gambar, siswa
dalam lingkungan keragaman sosial dan budaya.
keberagaman dapat
masyarakat tempat tinggal Sambunglah kalimat diatas menggunakan kata-kata
masing-masing sosial budaya mengemukakan dibawah ini dengan tepat.
e. Berdebat
masyarakat keberagaman
f. Mengomentar
Indonesia karakteristik
g. Menghargai
individu sesuai
6. Bagaimana sikapmu atas perbedaan budaya dan
gambar dengan
adat istiadat daerahmu dengan daerah lain...
benar.
a. Kita harus saling menghargai walaupun saling
berbeda suku/budaya/adat istiadat dan tidak
saling menghina.
b. melestarikan kebudayaan daerah lain.
c. Membandingkan keunikan budaya yang ada
didaerah
227
gambar, siswa
7. Keberagaman yang terdapat pada budaya daerah
dapat Sumatera Barat adalah ...
a. Menjunjung tinggi nilai adat dan budaya
mengemukakan
b. Memiliki keberagaraman tarian daerah,suku dan
keberagaman
adat daerah
karakteristik c. Memiliki rumah gadang
d. Menghargai budaya sendiri
individu sesuai
gambar dengan
benar.
IPS
3.3 Menganalisis peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk memperkuat kesatuan dan persatuan
bangsa Indonesia serta hubungannya dengan karakteristik ruang
3.3.1 Mjenis usaha yang Jenis-jenis Disajikan teks 8. Apa yang dimaksud usaha ekonomi yang dikelola C1 8 PG
dikelola usaha yang sendiri/perorangan...
“Jenis Usaha
228
perorangan dalam dikelola yang dikelola a. usaha ekonomi yang pemilik dan pengelolanya
masyarakat. perorangan perseorangan, bukan kelompok.
perorangan”.,
dalam b. usaha ekonomi yang pemilik dan pengelolanya
siswa dapat
lingkungan kelompok
masyarakat menjawab soal c. saha ekonomi yang pemilik dan pengelolanya
perseorangan dan kelompok
yang
d. usaha ekonomi yang pemilik perusahaan
berhubungan
tersebut.
dengan isi teks 10. Apa ciri-ciri usaha ekonomi yang dikelola sendiri...
a. modal terbatas dan dikelola secara sederhana.
tersebut.
b. Modal banyak dan sederhana
c. Dikelola dengan bantuan orang lain
d. Tidak memiliki modal
230
231
232
233
Lampiran 9
Kunci Jawaban
1. A
2. C
3. B
4. C
5. C
6. A
7. B
8. A
9. C
10. A
234
Lampiran 10
neg
barang teman
mengerjakan + dilanjutkan
sesuatu
pantang menyerah
Peneliti
Rahmadanil Islami
NIM.16129381
235
Lampiran 11
Rahmadanil Islami
NIM.16129381
236
237
Lampiran 12
Rahmadanil Islami
NIM.16129381
238
Deskriptor
Skor Maksimal : 4
Lampiran 13
Rahmadanil Islami
NIM.16129381
240
Deskriptor
Skor Maksimal : 4
Lampiran 14
3. AAN 4 90
4. CW 4 90
5. DPH 4 90
6. FH 3 75
7. FY 4 90
8. HFA 3 75
9. HNAP 4 90
10. IMF 2 60
11. JIH 3 75
12. KLF 4 90
13. ME 4 90
14. MF 4 90
15. MRR 3 75
16. NAF 3 75
17. NPS 4 90
18. NSA 3 75
242
19. NZ 3 75
20. RZN 2 60
21. RNS 4 90
22. RMR 4 90
23. RIY 4 90
24. SGA 2 60
25. SKM 3 75
26. RAF 4 90
27. VDG 3 75
Rahmadanil Islami
Deskriptor
3 = Dapat menentukan hasil usaha dari sumber daya alam yang ada di lingkungan
sekitar.
4 = Dapat menentukan manfaat dari jenis usaha ekonomi yang ada di lingkungan
sekitar.
Skor Maksimal : 4
243
Lampiran 15
Persentase 83,33 %
Kualifikasi B (Baik)
Observer, Peneliti
Wali Kelas V
247
Lampiran 16
Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Terpadu dengan Menggunakan
Model Problem Based Learning (Dari Aspek Guru)
Di Kelas V SDN 22 Ujung Guru
Observer, Peneliti
Wali Kelas V
Lampiran 17
Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Terpadu dengan Menggunakan
Model Problem Based Learning (Dari Aspek Siswa)
Di Kelas V SDN 22 Ujung Gurun
4. Peserta didik √
mengumpulkan LKPD.
untuk di presentasikan.
Langkah 4. 1. Peserta didik mendengarkan √
guru memberikan
Mengembangkan
penjelasan tentang tata cara
dan menyajikan penyampaian hasil diskusi
kelompok
hasil karya.
2. Peserta didik dalam setiap √ √
kelompok menyajikan hasil
LKPD nya kedepan kelas
3. Peserta didik dibimbing √
guru dalam menyajikan
hasil diskusinya
4. Guru meminta siswa dalam √
kelompok yang tidak tampil
memberikan tanggapan.
Observer, Peneliti
Wali Kelas V
Lampiran 1
Lampiran 2
Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar :
3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau tindakan
yang terdapat pada teks nonfiksi
255
Pembelajaran 3
IPS
PPKn
Kompetensi Dasar :
3.3 Menganalisis peran ekonomidalam Kompetensi Dasar :
A. Kompetensi Inti
sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang
Bahasa Indonesia
3.8 Menguraikan urutan peristiwaatau 3.8.1 Menentukan informasi penting pada teks
4.8 Menyajikan kembali peristiwa atau 4.8.1 Menampilkan informasi penting pada teks
nonfiksi
IPS
3.3 Menganalisis peran ekonomi dalam 3.3.1 Menemukan peran kegiatan ekonomi
ruang.
4.3 Menyajikan hasil analisis tentang peran 4.3.1 Menampilkan hasil analisis tentang
PKN
Tunggal Ika
masyarakat. usaha.
C. Tujuan Pembelajaran
259
benar.
benar.
D. Materi Pembelajaran
Kesejahteraan Masyarakat”
ekonomi
2. Alat :
a. Infocus
261
b. Laptop
c. Perlengkapan menulis
d. Lembar Kerja Peserta Didik (LKDP)
e. Lembar Kerja Kelompok (LDK)
f. Lembar Evaluasi
3. Sumber Belajar :
a. Heny Kusumawati. 2017. Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita : Buku
Guru untuk Kelas 5 SD/MI. Jakarta: Kementrian Pendidikan Dan
Kebudayaan.
b. Heny Kusumawati. 2017. Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita : Buku
Siswa untuk Kelas 5 SD/MI. Jakarta: Kementrian Pendidikan Dan
Kebudayaan.
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
dalam belajar.
Inti Langkah 1: Orientasi siswa terhadap masalah 175
dan konsumen ?
depan kelas.
maupun kelompok
dikelompok masing-masing
untuk dipresentasikan.
karya
untuk tampil
pemecahan masalah
berlangsung.
di lingkungan sekitar.
Penutup 35. Peserta didik bertanya jawab dengan guru tentang 20 Menit
pembelajaran yang belum dipahami peserta didik.
36. Peserta didik dengan bimbingan guru
menyimpulkan pelajaran
37. Peserta didik mendengarkan pesan moral yang
disampaikan oleh guru.
38. Peserta didik diminta untuk bersyukur atas apa
yang telah dipelajarinya hari ini dan juga
dipersilahkan untuk pulang.
I. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian sikap (Terlampir)
a) Prosedur penilaian : Dalam Proses Pembelajaran
b) Jenis penilaian : Non Tes
c) Bentuk Penliaian : Observasi
d) Instrumen Penlilaian : Jurnal penilaian sikap
Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN 22 Ujung Gurun
Lampiran 3
A. Bahasa Indonesia
teks bacaan yang dianggap penting atau memberikan berita tentang sesuatu
hal. Cara mendapatkan informasi penting dalam sebuah teks adalah dengan
ekonomi ini saling berkaitan satu sama lain. Satu kegiatan ekonomi
1. Produksi
bulir-bulir padi itu. Saat padi menguning, itulah saatnya petani memanen.
Sumber daya ekonomi dapat berasal dari sumber daya alam atau sumber
daya manusia. Sumber daya ekonomi dapat diolah menjadi modal dasar
berupa sewa, bunga modal, atau gaji. Dengan balas jasa ini, pemilik
2. Distribusi
3. Konsumsi
270
yang jajan di kantin, ada pula yang makan bekal dari rumah. Jajan di
1. Produksi
sumber daya ekonomi dan produsen. Bagi pemilik sumber daya ekonomi,
jasa ini berupa sewa, bunga modal, atau gaji. Dengan balas jasa ini,
2. Distribusi
maka setiap penduduk desa tersebut harus pergi ke pasar yang jaraknya
3. Konsumsi
nilai guna suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan. Contoh
Lampiran 4
273
Media Pembelajaran
274
275
276
277
278
279
280
Lampiran 7
Bahasa Indonesia
3.8 Menguraikan urutan peristiwa atau tindakan yang terdapat pada teks nonfiksi
1. 3.8.1 Menentukan informasi Informasi Disajikan teks bacaan, Teks untuk jawaban soal nomor 1-4 C3 1 PG
peserta didik dapat Sayuran merupakan salah satu kebutuhan
penting pada teks nonfiksi penting dalam
membaca teks pangan manusia yang banyak mengandung
“Pengaruh Kegiatan teks cerita
nonfiksi “Pengaruh zat-zat penting bagi tubuh. Kandungan gizi
Ekonomi terhadap nonfiksi Kegiatan Ekonomi dalam sayuran bervariasi, meskipun
terhadap umumnya mengandung sedikit protein atau
Kesejahteraan
281
c. 1 dan3 d. 1, 3 dan 4.
IPS 3.3 Menganalisis peran ekonomi dalam upaya menyejahterakan kehidupan masyarakat dibidang sosial dan budaya untuk memperkuat kesatuan dan persatuan
1. 3.3.1 Menemukan peran kegiatan Peran kegiatan Disajikan teks “peran 5. Di bawah yang merupakan peran kegiatan C3 5 PG
ekonomi bagi masyarakat, kecuali …
ekonomi dalam upaya ekonomi dalam kegiatan ekonomi
a. Masyarakat dapat bertahan hidup
menyejahterakan upaya dalam upaya
karena terpenuhi kebutuhannya
kehidupan masyarakat. menyejahterakan menyejahterakan b. Menguntungkan bagi masyarakat yang
kaya
kehidupan kehidupan
c. Menjalin hubungan kerjasama yang
masyarakat masyarakat” siswa
baik antar sesama masyarakat
dapat menjawab soal d. Menciptakan lapangan kerja bagi
pengangguran
yang berhubungan
tersebut.
6. Peran dari kegiatan distribusi adalah …
3.3.2 Menganalisis peran Jenis dan peran Disajikan teks “peran C4 6,7 PG
a. Menjadikan hubungan yang baik
285
kegiatan ekonomi dalam kegiatan kegiatan ekonomi antara produsen dan konsumen
b. Barang yang dibutuhkan konsumen
upaya menyejahterakan ekonomi dalam dalam upaya
lebih cepat sampai
kehidupan masyarakat. upaya menyejahterakan
c. Memudahkan konsumen
menyejahterakan kehidupan mendapatkan barang yang
diinginkannya
kehidupan masyarakat” siswa
d. Salah semua
masyarakat dapat menjawab soal
yang berhubungan
7. Salah satu bentuk kegiatan ekonomi dapat
dengan isi teks
memberikan kesejahteraan kepada
tersebut.
pemilik sumber daya ekonomi dan
produsen.
Pernyataan di atas merupakan salah satu
peran kegiatan ekonomi di bidang …
a. Konsumsi
b. Produksi
c. Produsen
286
d. Distribusi
PKN
3.3.1 Menemukan keuntungan Keuntungan Disajikan teks “Jenis 8. Salah satu bentuk keuntungan dari C3 8,9,10 PG
adanya keragaman usaha dalam kegiatan
keragaman sosial akibat adanya keragaman Kegiatan Ekonomi
ekonomi adalah …
jenis usaha. sosial akibat dalam Masyarakat”
a. Saling terpenuhi kebutuhannya
adanya jenis siswa dapat menjawab b. Menciptakan persaingan yang sengit
c. Menurunnya sikap tenggang rasa
usaha. soal yang
terhadap sesama
berhubungan dengan
d. Menciptakan hubungan yang kurang
isi teks tersebut. baik karena saling bersaing
9. Keluarga Andi memiliki usaha di bidang
pertanian. Keluarga Ani memiliki usaha
di bidang perikanan, sedangkan keluarga
Tono memiliki usaha di bidang kuliner.
Meskipun berbeda usaha ketiganya,
namun mereka saling membutuhkan
287
terhadap sesama
289
290
291
292
293
Lampiran 9
1. C
2. A
3. D
4. D
5. B
6. C
7. B
8. A
9. B
10. D
294
Lampiran 10
neg
Peneliti
Rahmadanil Islami
NIM.16129381
295
Lampiran 11
Rahmadanil Islami
NIM.16129381
296
297
Lampiran 12
Rahmadanil Islami
NIM.16129381
298
Deskriptor
1 =Menuliskan semua informasi penting yang terdapat pada bacaan dengan runtut
3 = Menuliskan informasi penting pada bacaan dengan tanda baca yang benar
Skor Maksimal : 4
Lampiran 13
Rahmadanil Islami
NIM.16129381
300
Deskriptor
Skor Maksimal : 4
Lampiran 14
Rahmadanil Islami
NIM.16129381
Deskriptor
Skor Maksimal : 4
Lampiran 15
b. Terdapat kelas √ √
Identitas Mata c. Terdapat semester √
1. Pelajaran
d. Terdapat tema/subtema dan
√
jumlah pertemuan
8. Based Learning
Kejelasan
proses c. Dalam RPP terdapat kesesuaian
dengan sistematika/ keruntutan √
pembelajaran
materi
d. Dalam RPP terdapat kesesuaian
alokasi waktu pada setiap
kegiatan (pendahuluan, inti, dan √
penutup)
Persentase 97,22 %
Observer, Peneliti
Wali Kelas V
Lampiran 16
Observer, Peneliti
Wali Kelas V
Lampiran 17
Observer, Peneliti
Wali Kelas V
Lampiran 18
Lampiran 19
Jumlah 19 20 39 19,5
Skor Maksimal 24 24 24
Persentase 79,16% 83,33 % 81,25 %
Kualifikasi B B B
316
Lampiran 20
Jumlah 19 20 39 19,5
Skor Maksimal 24 24 24
Persentase 79,16% 83,33 % 81,25 %
Kualifikasi B B B
317
Lampiran 21
1. Identitas mata 4
pelajaran
2. Perumusan indikator 4
pembelajaran
3. Perumusan tujuan 4
pembelajaran
4. Pemilihan materi 4
pembelajaran
5. Pemilihan sumber 4
belajar
6. Pemilihan media 4
pembelajaran
7. Metode pembelajaran 4
8. Kejelasan proses 4
pembelajaran
9. Kelengkapan 3
instrumen
Jumlah 35
Skor Maksimal 36
Persentase 97,22%
Kualifikasi SB
318
Lampiran 22
1. Orientasi siswa 4
pada masalah
2. Mengorganisasikan 4
Kegiatan siswa untuk belajar
Pembelajaran 3. Membimbing 4
penyelidikan
individual dan
kelompok
4. Mengembangkan 4
dan Menyajikan
hasil karya
5. Menganalisis dan 3
mengevaluasi proses
pemecahan masalah
6. Kegiatan penutup 4
Jumlah 23
Skor Maksimal 24
Persentase 95,83%
Kualifikasi SB
319
Lampiran 23
1. Orientasi siswa 4
pada masalah
2. Mengorganisasikan 4
Kegiatan siswa untuk belajar
Pembelajaran 3. Membimbing 4
penyelidikan
individual dan
kelompok
4. Mengembangkan 4
dan Menyajikan
hasil karya
5. Menganalisis dan 3
mengevaluasi
proses pemecahan
masalah
6. Kegiatan penutup 4
Jumlah 23
Skor Maksimal 24
Persentase 95,83%
Kualifikasi SB
320
Lampiran 24
b. Aspek
didik
Ket :
Lampiran 25
DOKUMENTASI PENELITIAN
322