NAMA : TARA FADHILA AMATULLAH

NIM : A1C419015

KELAS : R-001

MATA KULIAH : DASAR – DASAR BIOTEKNOLOGI

1. Apa pengertian bioteknologi merupakan segala disiplin ilmu ?

Jawab :
Bioteknologi merupakan ilmu multidisiplin yang artinya bioteknologi terkait dengan
berbagai bidang ilmu seperti biokimia, genetika, mikrobiologi dan yang lainnya sehingga
untuk mengajarkan materi bioteknologi memerlukan pemahaman yang mendasar dari
beberapa ilmu yang berkaitan dengannya.
 Bioteknologi dalam ilmu genetika diartikan sebagai pemanfaatan sistem yang
dapat mengaplikasikan rekayasa genetika yang didalamnya meliputi cloning,
manipulasi gen, teknologi replikasi, dan sebagainya.
 Bioteknologi dalam ilmu mikrobiologi berarti suatu cara memanfaatkan
mikroorganisme yang ada untuk menghasilkan suatu produk baru yang
bermanfaat bagi kehidupan.
 Bioteknologi dalam ilmu fisika dan kimia berarti proses teknologi berdasarkan
biologi yang dilaksanakan dengan memperhatikan parameter fisika dan kimia
dalam suatu proses.

2. Jelaskan sejarah perkembangan Bioteknologi!

Jawab :
Bioteknologi sebenarnya telah dimulai sejak tahun 2000 SM saat orang Mesir dan
Sumeria membuat fermentasi bir dan keju. Kemudin di Cina pada tahun 500 SM untuk
pertama klinya ditemukan jamur penghasil antibiotic pada kedelai untuk penanganan
infeksi. Kemudian berlanjut dengan penemuan mikroskop oleh Zacharias Jansshen.
Selanjutnya pada abad 16 ditemukannya sel dan bakteri oleh Robert Hooke dan Antonii
Van Leeuwenhoek. Pada 1861 Louis Pasteur menemukan sebuah teknik yang dilakukan
 dengan pemanasan untuk menghindari kontaminasi bakteri pathogen pada bahan pangan
yang disebut pasteurisasi. Perkembangan ini terus berlanjut, hingga pada abad 19
ditemukannya enzim dan protein.
Pada tahun 1917, seorang insinyur Hongaria bernama Karl Ereky memperkenalkan
istilah Bioteknologi untuk pertama kalinya. Tujuan awal bioteknologi ini adalah untuk
mendeskripsikan produksi babi dalam skala besar dengan menggunakan bit gula sebagai
pakannya. Pada abad 19 ini bioteknologi mulai berkembang dengan pesat seperti
penemuan insulin oleh Frederick dan Charles Best pada tahun 1922, lalu penemuan
penisilin oleh Alexander Fleming. Pada tahun 1953 rekayasa genetika mulai
diperkenalkan oleh A. Justin dilanjutkan dengan penemuan Dna double helix serta
mRNA yang penting dalam proses translasi. Tahun 1970 ditemukannya enzim restriksi
oleh Werner Arber dan Norman Bourlag yang selanjutnya akan digunakan dalam
teknologi DNA Modern. Pada 1973 mulai lahir bioteknologi modern ditandai dengan
dikenalkannya teknologi rekombinasi DNA oleh Stanley Cohen dan Herbert Boyer. Dari
tahun 1976 – Sekarang banyak sekali pemanfaatan makhluk hidup yang ditemukan dan
dikembangkan seperti pemanfaatan mikroba untuk tumpahan minyak di perairan (1989),
Produksi keju menggunakan E.coli (1990), Pembuatan tanaman unggul seperti golden
Rice dengan vitamin A oleh ilmuwan Jerman (1999), Melakukan teknik cloning pada
domba dan penggunaan vaksin.
Dapat diketahui bahwa perkembangan bioteknologi terbagi menjadi 3 tahap yaitu :
a. Abad 19, bioteknologi ini mulai muncul dan berkembang dari bidang ilmu pertanian
dan fermentasi
b. Abad 20, mulai pengenalan serta penerapan teknologi rekayasa genetika untuk
menghasilkan produk yang bermanfaaat untuk kehidupan manusia. Dengan penerapan
ini, bioteknologi industry pun mulai berkembang.
c. Abad 21, Identifikasi genom manusia, tanaman dan mikroba yang memiliki dampak
bagi kehidupan manusia.
( Wardani, WIjayanti & Widyastuti, 2017 : 11 – 13)

3. Menurut anda, apakah bioteknologi dapat dikatakan suatu ilmu terapan?

Jawab :
 Iya, menurut saya bioteknologi dapat dikatakan ilmu terapan. Hal ini dikarenakan ilmu
bioteknologi bisa didapatkan dan dikembangkan sampai sekarang karena adanya
penerapan dari satu atau banyak bidang ilmu. Bioteknologi ini merupakan ilmu terapan
yang menggabungkan berbagai cabang ilmu yang dapat dikelompokkan dalam dua
cabang ilmu yaitu ilmu biologi kimia dan teknik. Ilmu biologinya mencakup biologi
molecular, mikrobiologi, genetika, biologi sel, biokimia dan sebagainya. Contoh dari
penerapan bioteknologi ini seperti fermentasi, cloning, kultur jaringan, dan sebagainya.

4. Buatlah macam – macam penggolongan bioteknologi dilihat dari segala sudut pandang !
Jawab :
Berdasarkan teknik yang digunakan , bioteknologi dibagi menjadi 2 yaitu :
1. Bioteknologi Tradisional : Bioteknologi yang memanfaatkan teknik konvensional
yaitu mengandalkan jasa mikroba untuk menghasilkan produk yang dibutuhkan
manusia melalui fermentasi. Bioteknologi ini tidak melakukan manipulasi organism
atau rekayasa.
2. Bioteknologi Modern : Bioteknologi yang menggunakan alat dan cara kerja yang
canggih, dilakukan dalam keadaan bersih dan steril, kualitas produk yang baik, dan
lebih menekankan pada manipulasi materi genetic.
( Nugroho & Rahayu, 2018 : 11 – 12).

Menurut banyaknya cabang ilmu yang berkontribusi di bioteknologi, maka bioteknologi

terbagi menjadi beberapa jenis yaitu :

1. Bioteknologi Mikroba : merupakan bioteknologi yang memanfaatkan mikroorganisme

dalam menciptakan enzim yang lebih baik, memudahkan proses dan menghilangkan
produk limbah menjadi efisien. Mikroba ini juga bisa digunakan dalam banyak bidang
lain.
2. Bioteknologi pertanian : Dalam hal ini bioteknologi sangat berperan penting. Manfaat
dari bioteknologi di bidang ini seperti rekayasa genetika pada tanaman. Produk yang
dihasilkan bisa berupa tanaman tahan hama tanpa perlu disemprot pestisida, makanan
dengan kandungan yang lebih bergizi, dan sebagainya.
 3. Bioteknologi hewan : Hewan bisa dijadikan bioreactor dan menghasilkan berbagai
produk seperti kambing digunakan untuk menghasilkan protein antibody dan
sebagainya.
4. Bioteknologi Forensik : Bioteknologi pada bidang ini dapat digunakan dalam
penyelidikan seperti DNA fingerprinting yang dapat mendeteksi DNA unik pada
suatu organism.
5. Bioremediasi : Bioteknologi di bidang ini digunakan untuk membersihkan lingkungan
yang tercemar dan biasanya disebabkan oleh perkembangan iindustri.
6. Bioteknologi Medis: Produk bioteknologi yang dihasilkan di bidang ini seperti obat –
obatan, dan protein rekombinan yang diproduksi untuk kesehatan manusia.

(Zulfian & Juenengsih , 2013 : 16 – 18).

SUMBER :

Nugroho, E.D., & Rahayu, D.A. 2018. Pengantar Bioteknologi (Teori dan Aplikasi).
Yogyakarta : Deepublish.

Wardani, A.K., Wijayanti, S.D., & Widyastuti, E. 2017. Pengantar Bioteknologi. Malang :
UB Press.

Zulfian & Juenengseh, Nengseh. 2013. Bioteknologi. Jakarta : UIN Jakarta Press.