Anda di halaman 1dari 3

NAMA : ATIKA MUTIA

NIM : 21053054
PRODI : PENDIDIKAN EKONOMI

 MENJAWAB PERTANYAAN

1. BAGAIMANA KEDUDUKAN SYARIAH DALAM AGAMA ISLAM ? MENJELASKAN

Syariah memiliki peran pentingdalam agama Islam. Syariah sebagai penyanggabangunan agama
agar tetap berdiri kokoh penyangga tersebut terbagi dua yaitu hokum yang mengatur tentang
hubungan manusia dengan Allah subhanahuwata'aladanhukum yang mengatur tentang hubungan
manusia dengan sesame manusia. Namun jika seandainya hukum yang mengatur hubungan antara
manusia dengan manusia tidak bias terlaksana maka hukum yang mengatur hubungan manusia
dengan Allah harus tetap terlaksana.

2. BAGAIMANA KONSEP IBADAH DALAM ISLAM ? MENJELASKAN

Dalam agama islam, ibadah menjadi bagian wajib yang perlu dilakukan. Ibadah wajib dalam agama
islam dilakukan dengan menunaikan sholat lima wshaktu, yaitu sholat di waktu Subuh, Dzuhur,
Ashar, Magrib, dan Isya. Selain itu, ibadah berupa kegiatan lain seperti puasa, berzikir, menunaikan
sholat sunah, hingga membaca al – quran. Sebagai hal wajib tentu islam memiliki dalil atau hukum
tersendiri yang menyebutkan adanya perintah untuk beribadah dan menyembah allah. Dalil ini
dapat ditemukan dalam ayat – ayat Al – Quran maupun hadist para rasul yang menjadi kepercayaan
allah dalam menyebarkan agama islam. Adanya perintah ibadah ini tentu memiliki tujuan tersendiri.
Tujuan ibadah tidak lain akan membantu setiap umat muslim untuk mendapatkan manfaat
kebaikan dan limpahan berkah dari Allah swt. Tidak ada satu kerugian pun saat beribadah dan
mendekatkan diri pada allah. Justru allah akan memberikan berbagai kenikmatan bagi hambanya.

3. JELASKAN FUNGSI SYARIAH DALAM KEHIDUPAN ? ANALISIS

Fungsi utama dari syariah adalah untuk mewujudkan kemashlahatan ( kebaikan ) bagi manusia pada
kehidupan dunia dan akhirat.

A. KEHIDUPAN DUNIA :
1. Mashalahah Dahruriyah / Primer.
Merupakan kemaslahatan pada tingkat yang paling mendasar. Segala yang dibutuhkan
pada tingkatan ini mesti terwujud. Jika tidak, maka kehidupan di dunia ini tidak akan
berjalan dengan semestinya. Manusia akan menghadapi permasalahan ataupun
kesengsaran yang berujung kepada kebinasaan. Mashlahatan pada tingkatan ini
melingkupi 5 ( Lima ) aspek, yaitu :
 Agama
 Jiwa
 Akal
 Harta
 Keturunan
2. Mashalahah Tahsiniyah / Tersier .
Merupakan kemashalatan dalam tingkatan kemewahan. Keberadaan nya merupakan
perangkap bagi kemaslahatan lain, jika tidak terpenuhi. Maka tidak akan mengancam
kehidupan manusia dan juga tidak akan menyebabkan mereka kesusahan dalam
kehidupan. Hal ini biasanya adalah keputusan menurut adat istiadat, menghindari hal –
hal yang tidak enak dipandang mata dan berhias dengan keindahan yang sesuai dengan
tuntutan norma dan akhlak yang berlaku. Seperti memakai pakaian yang terbaik untuk
pergi melaksanakan sholat di mesjid.
3. Mashalahah Hajiyah / Sekunder .
Merupakan kemashalatan yang berkaitan dengan kebutuhan – kebutuhan yang bila
mana tidak terwujud maka manusia akan menghadapi kendala atau kesulitan dalam
hidup. Allah swt syariatkan rukhshah dengan menjamak dan mengqashar shalat bagi
orang yang berada dalam perjalanan. Jika tidak rukhshah maka musafir akan
menghadapi kendala dalam perjalanan sehingga menyulitkan mereka di kehidupan
akhirat. Sedangkan, yang menjadi kemashalatan pada kehidupan akhirat adalah
dimasukan ke dalam surga sehingga seseorang mendapatkan berbagai kenikmatan di
dalamnya. Kemudian, dijatuhkan dari api neraka yang menyala – nyala sehingga
terhindar dari siksanya.

4. JELASKAN TINGKATAN MASHLAHAT YANG DAPAT DIWUJUDKAN OLEH SYARIAH, ANALISIS

A. Mashalahah Dahruriyah / Primer, kehidupan manusia tidak memiliki arti bila lenyap salah
satu dari lima pokok yang mesti dipelihara itu.
B. Mashalahah Tahsiniyah / Tersier, yaitu kemaslahatan yang kebutuhan hidup manusia
kepadanya tidak sampai tingkat dharuri.
C. Mashalahah Hajiyah / Sekunder, dimana tingkat kebutuhan manusia tidak berada pada
tingkat dharuriyah.

 KEAKTIFAN DALAM BERDISKUSI

Anda mungkin juga menyukai