KEWIRAUSAHAAN
SEMESTER GENAP 2021/2022
Disusun Oleh :
Kelompok : 6 Kelas : AB
Penyusun
i
DAFTAR ISI
BAB I...........................................................................................................1
PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.3 Tujuan.............................................................................................2
BAB II..........................................................................................................3
PEMBAHASAN..........................................................................................3
BAB III........................................................................................................9
PENUTUP....................................................................................................9
3.1 Kesimpulan................................................................................9
3.2 Saran...........................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................10
ii
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.3 Tujuan
1. Mengetahui Apa Pengertian Berorientasi Pada Tindakan.
2. Mengetahui Apa Saja Karakter Berorientasi Pada Tindakan.
3. Mengetahui Apa Saja Sikap Dan Tindakan Beroriantasi Pada Tindakan
Pribadi.
4. Mengetahui Apa Pengertian Dari Resiko.
5. Mengetahui Apa Saja Macam – Macam Resiko.
6. Mengetahui Bagaimana Upaya Menghindari Resiko.
3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Berorientasi Pada Tindakan
Menurut Covey, manusia yang efektif adalah manusia yang dilandasi
oleh sikap-sikap adil (fairness), mengedepankan persamaan (equity), memiliki
(integrity), jujur (honesty), martabat dan keseimbangan, serta senantiasa berfikir
positif. Nilai nilai seperti diatas sangat penting karena akan membuat lebih
percaya diri lebih ringan dalam bertindak. Orang-orang yang tidak memiliki
integritas, kurang adil, dan tidak jujur cenderung tidak stabil emosinya dan
hidupnya tidak damai. Dia bisa memiliki usaha tetapi sulit menjadi besar. Covey
juga mengemukakan bahwa karakter seseorang itu dibentuk oleh kebiasaan
(habit). Oleh karena itu, ada kebiasaan-kebiasaan yang harus dikembangkan oleh
seseorang wirausaha. Yaitu kebiasaan-kebiasaan yang bersifat produktif. Adapun
kebiasaan – kebiasaan meliputi :
1. Proaktif
Seseorang yang efektif mengambil inisiatif untuk bertindak, bukan
menunggu atau berwacana. Orang yang efektif adalah orang yang
proaktif. Bertindak proaktif merupakan pengambilan tindakan sebelum
sebuah kejadian yang tidak dikehendaki muncul. Dengan kata lain,
orang-orang proaktif selalu mengantisipasi hal-hal yang akan terjadi
dan cepat mengambil tindakan sebelum kejadian.
2. Bermula dari Ujung Pemikiran (end of mind)
Orang yang berorientasi pada tindakan tidak hanya mengejar
pencapaian tujuan, akan tetapi juga berburu tujuan yang benar. Agar
tujuan tercapai dengan baik maka perlu menyusun rencana tujuan yang
jelas dan tepat.
3. Dahulukan Hal yang Utama
Intinya adalah seseorang harus fokus pada hal-hal yang urgent
(mendesak) dengan membuat prioritas, dan menyadari bahwa tidak
4
Hal ini berlaku juga dalam kaitannya membantu orang lain menemukan
keunikan pribadinya.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Tindakan adalah peristiwa yang dilakukan agen untuk suatu tujuan, yang
dipandu oleh niat orang tersebut. Kebiasaan-kebiasaan yang bersifat produktif
seperti, proaktif, bermula dari ujung pemikiran (end of mind), dan dahulukan hal
yang utama, berfikir menang – menang (win – win ), memahami untuk dipahami,
sinergi, menajamkan ketahanan, fleksibilitas dan kekuatan, menemukan keunikan
dan membantu orang lain menemukannya. Berorientasi pada tindakan berarti
berpikir cepat dan bertindak terhadap suatu keadaan untuk menghasilkan solusi
permasalahan yang baik dan efektif. Sikap dan tindakan bagi pribadi yang
berorientasi pada tindakan merupakan hal yang penting. Menentukan perencanaan
terhadap tindakan yang diambil berarti memerlukan cara pengambilan keputusan
yang baik dan cepat. Wirausaha seharusnya tidak hanya berorientasi pada
tindakan, tetapi juga harus berorintasi pada risiko. Risiko adalah suatu kondisi
yang belum pasti, tetapi mengandung unsur bahaya sebagai konsekuensi atau
akibat dari sesuatu. Karakter seorang pribadi yang berorientasi pada tindakan
yaitu memiliki pemikiran yang lebih berorientasi pada tindakan (action) daripada
sekadar bermimpi, berkata-kata, berpikir-pikir, atau berwacana.
3.2 Saran
Ada beberapa saran dari kami, untuk menjadi seorang entrepreneur yang
hebat, berikut ini beberapa hal yang kami sarankan untuk dilakukan :
1. Membuat strategi sebaik mungkin dan perencanaan yang matang lalu
dilanjutkan dengan tindakan sesuai dengan strategi dan perencanaan yang
sudah dibuat.
2. Melakukan segala sesuatu dengan dibarengi pertanggung jawaban.
3. Latihlah pribadi Anda untuk memiliki sifat-sifat yang efektif.
4. Belajarlah dari entrepreneur yang telah sukses sebelumnya, untuk
menambah wawasan.
5. Bentuklah pribadi yang berkomitmen dan memiliki loyalitas yang tinggi.
10
DAFTAR PUSTAKA
https://sdmindonesia.com/
https://text-id.123dok.com/
https://en.wikipedia.org/wiki/Action_(philosophy)
https://klikasuransiku.com/detailArt/id=249/cat=3