Anda di halaman 1dari 23

INKONTINENSIA FEKAL

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah

Dokumentasi Keperawatan

Yang dibimbing Oleh Bapak Rudi Harmono , S.Kep.,Ns, M.Kep

Disusun Oleh : Beta Cipta Say

Nim : P17211213027/1A

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

JURUSAN KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN MALANG


April 2022

DAFTAR ISI

COVER……………………………………………………………………………
DAFTAR ISI……………………………………………………………………..
KATA PENGANTAR…………………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang………………………………………………………………
1.2Tujuan…………………………………………………………………………
1.3Manfaat…………………………………………………………………………

BAB II LAPORAN PENDAHULUAN


2.1Definisi…………………………………………………………………………
2.2Faktor Resiko………………………………………………………………….
2.3Tanda dan gejala (Mayor / Minor)…………………………………………….
2.4 Kondisi klinis terkait…………………………………………………………
2.5Rencana Keperawatan (SLKI/SIKI)…………………………………………

BAB III DOKUMENTASI KASUS SEMU / VIRTUAL CASE


3.1Pengkajian…………………………………………………………………...
3.2Diagnosis Keperawatan……………………………………………............
3.3Rencana Keperawatan………………………………………………….......
3.4Implementasi Keperawatan…………………………………………..........
3.5Evaluasi……………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA . ……………………………………………………...
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang maha esa, Karena berkat limpahan Rahmat
dan karunianya sehingga kami dapat menyusun Asuhan Keperawatan ini dengan baik dan
benar, serta tepat pada waktunya.tidak lupa juga saya mengucapkan terima kasih kepada
Bapak Rudi Harmono , S.Kep.,Ns, M.Kep .Dosen Dokumentasi Keperawatan yang telah
membimbing saya menyelesaikan Asuhan Keperawatan.Dalam Asuhan Keperawatan ini
kami akan membahas mengenai Inkontinensia Fekal untuk memenuhi tugas Dokumentasi
Keperawatan.

Saya menyadarii bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada Asuhan Keperawatan
ini. Oleh karena itu saya meminta pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat
membangun saya. Kritik dari pembaca sangat saya harapkan untuk penyempurnaan asuhan
keperawatan selanjutnya.

Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.

Malang,25 Maret 2022

Beta Cipta Say


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Inkotinensia fekal adalah ketidakmampuan seseorang dalam menahan dan


mengeluarkantinja pada waktu dan tempat yang tepat. Perubahan pada kebiasaan defekasi
normal yangdikarakteristikan dengan pasase feses involunter (Nanda Diagnose, 2009-
2011).Penyebab utamatimbulnya inkotinensia fekal adalah masalah sembelit, penggunaan
pencahar yang berlebihan,gangguan saraf seperti demensia dan stroke, se gangguan saraf
seperti demensia dan stroke, serta gangguan kolorektum seperti diare, neuropati angguan
kolorektum seperti diare, neuropatidiabetik, dan kerusakan sfingter rektum.

Manusia merupakan salah satu makhluk hidup. Dikatakan sebagai makhluk hidup karena
manusia memiliki ciri-ciri dan kemampuan untuk dapat bernafas, berkembangbiak, tumbuh,
beradaptasi,memerlukan makan, dan megeluarkan sisa metabolisme tubuh (eliminasi). Setiap
kegiatan yang dilakukan tubuh tersebut dikarenakan peranan masing-masing organ.

Membuang alvi (feses) merupakan salah satu aktivitas pokok yang harus dilakukan oleh
setiapmanusia. Karena apabila eliminasi tidak dilakukan setiap manusia akan menimbulkan
berbagai macam gangguan gangguan atau masalah atau masalah defekasi seperti konstipasi,
impaksi, defekasi seperti konstipasi, impaksi, diare, inkont diare, inkontinensia feses,
flatulen, inensia feses, flatulen,hemoroid. Selain berbagai macam yang telah disebutkan
diatas akan menimbulkan dampak pada system organ lainnya seperti: system pencernaan,
ekskresi, dll. Adapun faktor-faktor yang dapat mempengaruhi proses defekasi manusia antara
lain usia, diet, asupan cairan, aktivit upan cairan, aktivitas, pengobatan gaya hidup, peny as,
pengobatan gaya hidup, penyakit,

1.2 Tujuan

Mengidentifikasi hasil pendokumentasian dari asuhan keperawatan pada klien dengan


Inkontinensia Fekal

1.3 Manfaat

Dapat menambah wawasan dan pengetahuan lebih luas dalam memberikan


AsuhanKeperawatan pada Pasien dengan Inkontinensia Fekal
BAB II

LAPORAN PENDAHULUAN

2.1 Definisi

Perubahan kebiasaan buang air besar dari pola normal yang ditandai dengan pengeluaran
feses secara involunter (tidak disadari)

2.2 Faktor Resiko

a. Kerusakan susunan saraf motoric bawah


b. Penurunan tonus otot
c. Gangguan kognitif
d. Penyalahgunaan laksatif
e. Kehilangan fungsi pengendalian sfingter rectum
f. Pasca operasi pullthrough dan penutupan kolostomi
g. Ketidakmampuan mencapai kamar kecil
h. Diare kronis
i. Stress berlebihan

2.3 Tanda Dan Gejala Mayor/Minor

GEJALA & TANDA MAYOR

Subjektif  Objektif 

a.    Tidak mampu mengontrol pengeluaran a.    Feses keular sedikit-sedikit dan


feses sering

b.    Tidak mampu menunda defekasi

GEJALA & TANDA MINOR 

Subjektif  Objektif 

(tidak tersedia) a.    Bau feses

b.kulit perianal kemerahan

2.4 Kondisi Klinis Terkait


1. spina bifida

2.    atresia ani

3.  penyakit Hirschsprung

2.5. Rencana Keperawatan (SLKI/SIKI)

No. Diagnosa SLKI SIKI TTD PERAWAT

D.0041 Luaran Pertama Latihan eliminasi


kontinensia fekal fekal(I.04150)
Inkontinensia (L.04035)
Fekal d.d Tindakan:
pengeluaran feses Setelah dilakukan Asuhan
secara Keperawatan diharapkan Observasi
involunter(tidak 3×24 jam 1. Monitor
disadari) peristaltik usus
Kriteria hasil:
secara teratur
1. Kontrol
Terapeutik
pengeluaran
feses(membaik) 1. Anjurkan
2. Defekasi frekuensi waktu yang
buang air konsisten untuk
besar(membaik) buang air besar
3. Kondisi kulit
perianal(membaik 2. Berikan
) privasi,
kenyamanan dan
posisi yang
meningkatkan
proses defekasi

3. Gunakan
enema rendah,
jika perlu

4. Anjurkan
dilatasi rektal
digital, jika perlu

5. Ubah program
latihan eliminasi
fekal, jika perlu

Edukasi

1. Anjurkan
mengkonsumsi
makanan
tertentu, sesuai
program atau
hhasil konsultasi

2. Anjurkan
asupan cairan
yang adekuat
sesuai kebutuhan

3. Anjurkan
olahraga sesuai
toleransi

Kolaborasi

1. Kolaborasi
penggunaan
supositoria, jika
perlu
BAB III

DOKUMENTASI KASUS SEMU / VIRTUAL CASE

3.1 Pengkajian

Nama : Tn.Adi

Tanggal Lahir : 24 September 2002

Jenis kelamin : Laki-laki

Tangga MRS : 25 Maret 2022

Alamat : Jl. Agung suprapto.no 2e.Malang

Diagnosis Medis : Inkontinensia Fekal

Riwayat Kesehatan Keluarga : -

Hasil pemeriksaan

Keadaan : Tidak mampu mengontrol pengeluaran feses

TTV : Td : 130/70 Mmhg Nadi : 80x/Menit , RR 22x/Menit


FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN DASAR

Tanggal MRS : 25 maret Jam Masuk :


Tanggal Pengkajian : 25 maret No. RM : 17211213027
Jam Pengkajian : 10.00 WIB Diagnosa Masuk: Inkontinensia Fekal
Hari rawat ke : ke-1

IDENTITAS
1. Nama Pasien : Tn.Adi
2. Umur : 20 tahun
3. Suku/ Bangsa: Jawa
4. Agama : Islam
5. Pendidikan : Mahasiswa
6. Pekerjaan : Tidak bekerja
7. Alamat : jl.jaksa agung suprapto.malang
8. Sumber Biaya : orang tua

KELUHAN UTAMA
Pasien mengatakan tidak mampu mengontrol pengeluaran feses
P : pasien ketidak mampuan mencapai kamar mandi
Q : diare kronis
R : stres berlebihan
S : tidak mampu menunda defekasi
T : Terus menerus
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Pasien mengatakan mulai pagi tidak bisa mengontrol pengeluaran feses. Pasien dan
keluarga cemas akan penyakitnya. Kemudian keluarga pasien membawa ke IGD dan
mendapatkan tindakan selanjutnya pasien dilankukan rawat inap di rs.saiful anwar
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
1. Pernah dirawat : ya tidak kapan :…… diagnosa :…………
2. Riwayat penyakit kronik dan menular ya tidak jenis……………………
Riwayat kontrol : .............................
Riwayat penggunaan obat :..............
3. Riwayat alergi:
- Obat ya tidak jenis……………………
- Makanan ya tidak jenis……………………
- Lain-lain ya tidak jenis……………………

4. Riwayat operasi: ya tidak


- Kapan : ……………………
- Jenis operasi : ……………………
5. Lain-lain:
..................................................................................................................................................
....................................................................................................................................

RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA


Ada penyakit keturunan dalam keluarga : Ya tidak
- Jenis : DM (Orangtua)
- Genogram:

PEMERIKSAAN FISIK DAN TANDA-TANDA VITAL


S : 380 C N : 80x/menit T : 130/70 mmHg RR : 22 x/menit

Kesadaran : Compos Mentis Apatis Somnolen Sopor Koma

Masalah Keperawatan :
Sistem Pernafasan
a. RR: 22 x/menit.
b. Keluhan: sesak nyeri waktu nafas (tidak ada keluhan)
Batuk : ada tidak
keterangan : ...................................
Sekret : ada tidak
Penggunaan otot bantu nafas: ada tidak

c. Irama nafas teratur tidak teratur


d. Pola nafas Dispnoe Kusmaul Cheyne Stokes Biot
e. Suara nafas Cracles Ronki Wheezing
f. Alat bantu napas ya tidak
Jenis................................................
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah

Sistem Kardio vaskuler


a. Keluhan nyeri dada: ya tidak
b. Irama jantung: reguler ireguler
c. Suara jantung: normal (S1/S2 tunggal) murmur
gallop lain-lain.....

d. Ictus Cordis: ...........................................................................................................


e. CRT : < 2 detik
f. Akral: hangat kering merah basah pucat
panas dingin
g. Sikulasi periferr: normal menurun

Masalah Keperawatan :Tidak ada masalah


Sistem Endokrin
a. Pembesaran tyroid: ya tidak
b. Pembesaran kelj getah bening: ya tidak
c. Hipoglikemia: ya tidak
d. Hiperglikemia: ya tidak
e. Masalah DM : ya tidak

Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah

PEMERIKSAAN POLA KESEHATAN


POLA PERSEPSI – PENGELOLAAN PEMELIHARAAN KESEHATAN
1. Perilaku sebelum sakit yang mempengaruhi kesehatan:
- Alkohol ya tidak keterangan……….............................................
- Merokok ya tidak keterangan pasien merokok smapai denga sebelum masuk
RS, sehari pasien merokok 3-7 batang/hari, jenis rokok surya pasien merokok mulai
usia 17 tahun
- Obat ya tidak keterangan ..........................................................
- Olah raga ya tidak keterangan jalan kaki 30 mneit 3 – 5 kali/minggu

2. Pengetahuan tentang sakitnya : tahu tidak


keterangan .....................................................................................................................
...........................................................................................................................................
3. Kebersihan diri : besih kurang tidak

Masalah Keperawatan :

POLA AKTIVITAS LATIHAN


1. Kemampuan perawatan diri:
dibantu dibantu dibantu alat bantuan
Aktivitas mandiri
alat orang dan orang total
Makan minum √
Mandi √
Berpakaian/dandan √
Toileting √
Mobilitas ditempat

tidur
Berpindah √
Berjalan √
Naik tangga √
Berbelanja √
Memasak √
Pemeliharaan rumah √

2. Keluhan kesulitan bergerak pada ekstrimitas : Ya √  tidak  sebutkan : pasien merasa


badan lemah
3. Keluhan lelah saat aktivitas : Ya Tidak
4. Kekuatan otot: 4 4
4 4
5. Kelainan ekstremitas: ya tidak
6. Kelainan tulang belakang: ya tidak
7. Keluhan nyeri: ya tidak
8. Sirkulasi perifer: ikterik sianosis kemerahan hiperpigmentasi
9. Turgor : baik kurang jelek
10. Luka : ada tidak sebutkan :........................................................

Masalah Keperawatan :

POLA NUTRISI DAN METABOLIK


1. Diet: padat/biasa lunak cair
Diet Khusus: Tidak ada
2. Frekuensi: 3 x/hari
3. Jumlah porsi makan : habis...................................... Tidak √ (1/2 porsi RS)
4. Diet/makanan pantangan : Ya  Tidak  √ Macam:
.................................
5. Nafsu makan : normal  Bertambah  Berkurang  √
6. Keluhan saat makan : Mual  √ Muntah  stomatitis 
sakit menelan lainnya :...................................................................
7. TB : 167cm BB : 45 kg (BB 6 bulan yang lalu 47kg)
8. Fluktuasi berat badan 6 bulan terakhir : normal  Bertambah/ Berkurang  √ 2
Kg
9. Kesukaran menelan : Ya  Tidak √
10. Gigi palsu :  √ Tidak  Ya  bagian atas  bagian bawah
11. Gigi ompong :  Tidak  √ Ya  Bagian atas  √
Bagian bawah  Sebagaian besar
12. Jumlah cairan/minum :  √ < 1 ltr/hari  1-2 ltr/hari >2
ltr/hari
13. Suplemen cairan : ..........................................................................
14. Peristaltik: 10 x/menit

Masalah Keperawatan :

POLA ELIMINASI
1. BAB: sering keluar secara tiba-tiba Terakhir tanggal : 25 marer
2. Konsistensi: keras cair lunak lendir/darah
3. Keluhan saat BAB
-Tidak mampu mengontrol pengeluaran feses
-bau feses
-kulit perianal kemerahan
4. Warna faeces: kuning cair
5. Colostomy :  √ tidak  Ya Keterangan : .......................................

6. Kebiasaan BAK:3 kali sehari Jumlah:1.500 – 2.000 cc/hari.......(produksi urine normal


0,5 – 1 cc/kg BB/jam)
7. Warna Urin : kuning
8. Alat Bantu:  Folley kateter  kondom kateter  √ tidak ada

9. Kondisi Genetalia :
a. Kebersihan genetalia: Bersih Kotor
b. Sekret: Ada Tidak
c. Ulkus: Ada Tidak
11. Balance cairan:

Masuk : Keluar :

minum : 600 cc BAK : 600 cc

makanan cair : - BAB : Involunter

infus : 500 cc Muntah :-

lainnya :- IWL :-
lainnya :-

Jumlah : 1100 cc Jumlah : 600 cc

kelebihan / kekurangan : + 500 cc

Masalah Keperawatan :

POLA TIDUR-ISTIRAHAT
1. Kebiasaan tidur :................5-6 jam/malam hari..............1 jam/tidur siang
2. Masalah tidur :  Tidak ada  √ terbangun malam hari  Sulit tidur/Insomnia
 Mimpi buruk  Nyeri/tdk nyaman/sesak nafas  kecemasan
 lainnya : ............................................................
3. Penggunaan obat tidur :  √ Tidak ada  ada, dosis : ..........................................
4. Keinginan terhadap kebutuhan tidur : pasien mengeluh mengantuk tetapi tidak bisa tidur
karena feses sering keluar tanpa disadari

Masalah Keperawatan :

POLA KOGNITIF-PERSEPTUAL
1. Keadaan mental :  √ stabil  Afasia  Sukar bercerita  Disorientasi
 Kacau mental  Menyerang/agresif  Tidak ada respons
2. Berbicara :  √ Normal  Bicara tidak jelas  Berbicara inkoheren
 Tidak dapat berkomunikasi verbal
3. Bahasa yang dikuasai :  √ Indonesia Lain-lain: .........................................................

4. Kemampuan memahami:  √ baik  Tidak


5. Ansientas :  √ Ringan  Sedang  Berat  Panik
6. Ketakutan :  √ Tidak  Ya
7. Pendengaran :  √ DBN  Terganggu ( Ka  Ki)  Tuli ( Ka  Ki)
 Alat Bantu dengar  Tinitus
8. Penglihatan :  DBN  √ Kacamata  Lensa kontak
 Mata kabur ( Ka  Ki)
 Buta ( Ka  Ki) Vertigo: Ya  Tidak
9. Nyeri : √ Tidak  Ya,  Akut  Kronis

Masalah Keperawatan :

POLA TOLERANSI KOPING STRES/PERSEPSI DIRI/KONSEP DIRI


1. Adakah ancaman perubahan penampilan :  √ Tidak  Ya
2. Adakah penurunan harga diri :  √ Tidak  Ya
3. Adakah takut akan kematian karena sakitnya :  √ Tidak  Ya
4. Adakah hambatan terhadap kesembuhan penyakit : √ Tidak  Ya
5. Adakah masalah biaya perawatan di RS : √ Tidak  Ya
6. Pola koping individual:  √ Konstruktif/efektif  Tidak efektif
 Tidak mampu
7. Persepsi klien terhadap penyakitnya (nyaman/tidak nyaman):
Pasien merasa tidak nyaman dengan keadaanya karena tidak mampu mengontrol
pengeluaran feses.

f. Ekspresi klien terhadap penyakitnya


Murung/diam gelisah tegang marah/menangis
g. Reaksi saat interaksi kooperatif tidak kooperatif curiga

Masalah Keperawatan :

POLA PERAN-HUBUNGAN
1. Peran saat ini yang dijalankan (pekerjaan dan keluarga) : Anak
2. Keluhan peran sehubungan dengan sakit :  √ Tidak ada masalah  Ada
masalah,
3. Sistem pendukung :  Pasangan(Istri/Suami) √ Saudara/famili
 Orang tua/wali  teman dekat  tetangga
4. Interaksi dengan orang lain :  √ Baik  Ada masalah
5. Menutup diri : √ Tidak  Ya
6. Mengisolasi diri/diisolasi orang lain :  √ Tidak  Ya

Masalah Keperawatan :
POLA NILAI-KEYAKINAN
1. Kebiasaan beribadah
- Sebelum sakit sering kadang- kadang tidak pernah
- Selama sakit sering kadang- kadang tidak pernah
2. Bantuan yang diperlukan klien untuk memenuhi kebutuhan beribadah:
Mempersipakan diri untuk ibadah
3. Pantangan agama :  √ Tidak Ya (sebutkan)........................................

3.2Diagnosis keperawatan

Diagnosa Tanggal Ditemukan Tanggal teratasi Ttd Perawat


Keperawatan

Inkotinensia Fekal 25 maret 2022 27 maret 2022

Analisa Data

Nama : Tn.Adi

No rm: 17211213027

Tgl/Jam Data Masalah Penyebab

25 maret 2022 Ds : Tidak mampu Kerusakan susunan


mengontrol saraf motorik
- Pasien mengatakan pengeluaran feses bawah
Tidak mampu
mengontrol
pengeluaran feses
- Pasien mengatakan
Tidak mampu
menunda defekasi

Do :

-Pasien mengatakan
feses keluar sedikit-
sedikit dan sering

3.3 Rencana Intervensi Keperawatan

No diagnosa Luaran (SLKI) INTERVENS RASIONAL TTD Perawat


I (SIKI)

D.0041 Luaran Pertama Latihan Rasional


kontinensia fekal eliminasi
Inkontinensia (L.04035) fekal(I.04150
Fekal d.d ) 1. Data dasar
pengeluaran Setelah dilakukan
untuk
feses secara Asuhan Keperawatan Tindakan:
memberikan
involunter(tida diharapkan 3×24 jam
Observasi asuhan
k disadari)
Kriteria hasil: keperawatan
1. Monitor
1. Kontrol peristaltik 2.Menentuka
pengeluaran usus secara n pola
feses(membaik) teratur inkontinensia
2. Defekasi
Terapeutik 3. Untuk
frekuensi buang
memperlanca
air 1. Anjurkan r BAB
besar(membaik) waktu yang
3. Kondisi kulit konsisten
perianal(membai untuk buang
k) air besar

2. Berikan
privasi,
kenyamanan
dan posisi
yang
meningkatkan
proses
defekasi

3. Gunakan
enema
rendah, jika
perlu

4. Anjurkan
dilatasi rektal
digital, jika
perlu

5. Ubah
program
latihan
eliminasi
fekal, jika
perlu

Edukasi

1. Anjurkan
mengkonsum
si makanan
tertentu,
sesuai
program atau
hhasil
konsultasi

2. Anjurkan
asupan cairan
yang adekuat
sesuai
kebutuhan

3. Anjurkan
olahraga
sesuai
toleransi

Kolaborasi
1. Kolaborasi
penggunaan
supositoria,
jika perlu

3.4 Implementasi Keperawatan

Diagnosa Implementasi Respon Pasien TTD Perawat


Keperawatan
hari,tgl,jam

D.0041 Observasi 1. Pasien


mengatakan kondisi
Inkontinensia Fekal 1. Monitor jauh lebih baik
d.d pengeluaran peristaltik usus daripada sebelumnya
feses secara secara teratur
involunter(tidak 2. Pasien sudah bisa
disadari) Terapeutik mengontrol
1. Anjurkan waktu pengeluaran feses
25 maret 2022 pukul
10.00 yang konsisten 3.pasien mengatakan
untuk buang air kondisi kulit
besar perianal membaik
2. Berikan privasi,
kenyamanan dan
posisi yang
meningkatkan proses
defekasi

3. Gunakan enema
rendah, jika perlu

4. Anjurkan dilatasi
rektal digital, jika
perlu

5. Ubah program
latihan eliminasi
fekal, jika perlu

Edukasi

1. Anjurkan
mengkonsumsi
makanan tertentu,
sesuai program atau
hhasil konsultasi

2. Anjurkan asupan
cairan yang adekuat
sesuai kebutuhan

3. Anjurkan
olahraga sesuai
toleransi

Kolaborasi

1. Kolaborasi
penggunaan
supositoria, jika
perlu

3.5 Evaluasi

Nama : Tn.Adi

No Rm: 17211213027

Evaluasi Formatif

Hari jam tanggal Diagnosis Evaluasi (SOAP) TTD Perawat


Keperawatan
Kamis,27 maret Inkontinensia Fekal S: Klien Mengatakan
pukul 12.00 d.d pengeluaran feses BAB (-)
secara involunter(tidak
disadari) O: Klien masih
tampak sedikit lemah

TD: 120/70 mmHg


HR:80x/i

RR: 22x/menit

Suhu: 36,4

A: Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan selama
3×24 jam maka
masalah teratasu

P: Masalah teratasi

Evaluasi Sumatif

Dari hasil pelaksanaaan asuhan keperawatan pada Tn.Adu dengan Inkontinensia fekal
di RS saiful anwar.Dapat disimpulkan bahwa Tn.Adi dan terdapat saat tinjauan akhir Pada
tujuan masalah teratasi kriteria hasil dapat mengontrol pengeluaran feses, keluhan tidak dapat
menunda defekasi maka menunda defekasi membaik, konsistensia fekal membaik,kondisi
kulit perianal membaik.serta meningkatkan aktifitas fisik dan mengkonsumsi banyak
makanan serat.

DAFTAR PUSTAKA
Carpenito, Lynda Juall. 2004. Diagnosa Keperawatan: Aplikasi pada Praktik Klinis, Ed.9.
Jakarta:

KedokteranEGC.(  http://nailanailanaila.blogspot.co  
http://nailanailanaila.blogspot.com/2011/04/inkont m/2011/04/inkontinensia-fekal.html)
inensia-fekal.html) 

http://salnisaharman.blogspot.com/2011/10/inkontinensia-feses.html

http://lizanurviana.blog.com/2011/05/20/askep-lansia-dengan-inkontinensia-alvi/

Brocklehurst, J.C. and S.C. Allen, eds. Geriatric Medicine edicine for Students. 3 ed.
Multidimensional

Anda mungkin juga menyukai