KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL

SOAP IBU HAMIL Ny. A DENGAN ABORTUS IMMINENS

DI RSB RESTU ABADI AFIFA

DOSEN PEMBIMBING:

Rosa Mesalina, S.ST, MKM

Di Susun Oleh :

Nama : Nur Hidayah

Nim : 204210417

Tingkat : II

PRODI DIII KEBIDANAN BUKITTINGGI

POLTEKKES KEMENKES PADANG

TAHUN 2021/2022
 ASUHAN KEBIDANAN

IBU HAMIL DENGAN ABORTUS IMMINENS

DI RSB RESTU IBU AFIFA

Hari/Tanggal : Sabtu, 28 Januari 2021

Waktu : 10.00 wib

No. Register: 00800543208

I. Pengkajian Data

A. Data Subjektif

1. Identitas

Istri Suami

Nama Ny. A Tn. R

Usia 34 Tahun 36 Tahun

Agama Islam Islam

Suku Bangsa Minang, Indonesia Minang, Indonesia

Pendidikan S1 S1

Pekerjaan Guru Guru

Alamat Jalanperawat,Belakang Jalan perawat,Belakang

balok,Bukittinggi balok, Bukittinggi

Telepon 082381567342 085215678412

2. Keluhan Utama : Keluar bercak darah dari kemaluan berwarna merah segar sejak 3 hari
yang lalu

3. Kondisi saat ini : Nyeri perut bagian bawah, mual muntah di pagi hari

4. Riwayat kehamil, persalinan, dan nifas lalu :

No Jenis PB BB Komplikasi Tempat Penolong

kelamin persalinan

1. LK 42,5 cm 10,15 kg Tidak ada PMB Bidan

2. PR 37,5cm 9,50 kg Tidak ada PMB Bidan

3. LK 40,8cm 11,10 kg Tidak ada PMB Bidan

5. Riwayat kehamilan sekarang

a. HPHT : 20-11-2020
b. HPL : 27- 08-2021
c. Komplikasi kehamilan : tidak ada

6. Riwayat kesehatan ibu dan keluarga

Penyakit yang pernah/ sedang di derita:

Penyakit Penyakit
kronis menular

1.Gagal : Tidak ada 1. HIV/AIDS : Tidak ada

jantung

2. Gagal : Tidak ada 2. IMS : Tidak ada

ginjal

3. Hipertensi : Tidak ada 3. Malaria : Tidak ada

 4. DM : Tidak ada

5. Kanker : Tidak ada

: Tidak ada
6. Anemia

7. Riwayat alergi

a. Obat-obatan : Tidak ada

8. Pola kegiatan sehari-hari

a. Pola seksual
- Sebelum hamil : 3x seminggu
- Sesudah hamil : 1x seminggu
- Keluhan : Tidak ada

b. Olahraga : Jalan pagi sekitar 30 menit

c. Rekreasi : Rekreasi dengan suami, ke taman dan pantai
d. Teknik pergerakan ibu (bodi mekanik) : -
e. Pengetahuan ibu sehari-hari : Ibu suka membaca

9. Kebiasan-kebiasan yang merugikan kesehatan

a. Merokok/ tidak : Tidak ada

b. Minum alkohol/ tidak : Tidak ada

B. Data Objektif

1. Penampilan umum ibu:

a. Keadaan fisik: Lemah

2. Berat badan

a. Sebelum hamil : 43 kg

b. BB sekarang : 45 kg

3. Tinggi badan :158 cm

4. Lingkar lila : 24

5. Refleks patella: kanan: +, kiri: +

6. TTV

a. TD : 100/70 mmHg
b. N : 98x/ menit
c. P : 20x/ menit
d. S : 36,6℃

7. Muka

a. Oedema/ tidak : tidak ada

b. Pucat/ tidak : pucat
c. Cloasma gravidarum : tidak ada

8. Mata

a. Konjungtiva pucat/ tidak : Merah muda

b. Warna skelera : putih

9. Mulut

a. Bibir pecah-pecah/ tidak : tidak

b. Rahang pucat/ tidak : tidak
c. Warna lidah : merah muda

10. Leher

a. Pembesaran kelenjer tiroid : tidak ada

b. Pembesaran kelenjer limfa : tidak ada
c. Pembesaran vena jugulasris : tidak ada

11. Payudara

a. Bentuk : simetris
b. Putting susu : menonjol
c. Nyeri tekan/ tidak : tidak ada

12. Abdomen
 a. Bentuk perut : membesar sesuai kehamilan
b. Bekas luka operasi : tidak ada
c. Leopold : leopold 1, fundus uteri berada pada pertengahan simfisis
d. TFU: 1 cm di atas simfisis

13. Ekstremitas

a. Tangan

- Oedem/ tidak : Tidak ada

- Kuku pucat/ tidak : Tidak ada

- Varises : Tidak ada

b. Kaki

- Oedema / tidak :Tidak ada

- Kuku pucat/ tidak : Tidak ada

- Varises :Tidak ada

14. Genetalia

a. Varises ada/ tidak : Tidak ada

b. Luka : Tidak ada
c. Tanda- tanda infeksi: Tidak ada
d. Pengeluaran pervaginam : Ada, darah merah segar, bau amis, jumlah 30cc
e. Hasil inspekulo : Ostium uteri eksternum tertutup.
C. Asesmant

1. INTERPRETASI DATA
a. Diagnosa : Ibu G4P3A0H3, UK 14-15 minggu dengan Abortus Imminens
b. Masalah : Ibu cemas
c. Kebutuhan :
- Informasi hasil pemeriksaan pasien
- Istirahat
- Pendidikan kesehatan tentang hubungan seksual kehamilan
- Dukungan emosional

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA MASALAH POTENSIAL

1. Perdarahan lanjut
2. Infeksi
3. Syok
4. Perforasi

III. IDENTIFIKASI MASALAH YANG MEMBUTUHKAN TINDAKAN SEGERA,

KOLABORASI, DAN RUJUKAN
1. Stabilisasi pasien
- Pengaturan posisi
- Pemasangan infus
2. Kolaborasi dengan dokter kandungan

D. Perencanaan
1. Informasi hasil pemeriksaan pasien
2. Informasikan hasil TTV ibu
3. Anjurkan ibu untuk istirahat atau bedrest total
4. Informasi tanda-tanda resiko abortus
5. Berikan penkes tentang hubungan seksual kehamilan
6. Anjurkan ibu untuk mengonsumsi makan sedikit tapi sering
7. Sesuaikan pakaian dalam ibu
8. Beri dukungan emosional kepada ibu
Catatan pelaksanaan

No Waktu Kegiatan Evaluasi Paraf

1. 10.15 Menginformasikan hasil Ibu dan keluarga mengerti

pemeriksaan kepada ibu dan dan paham dengan
keluarga bahwa ibu informasi keadaan ibu yang
mengalami abortus imminens di berikan, dan ibu sudah
atau ancaman keguguran, terlihat kembali tenang
namun ibu tidak perlu
khawatir dan cemas karena
janin masih bisa
dipertahankan

2. 10.20 Menginformasikan hasil Ibu dan keluarga mengerti

pemeriksaan TTV kepada ibu dengan informasi
dan keluarga, dengan: pemeriksaan TTV yang di
TD: 100/70 mmHg berikan
N: 98x/ menit
P: 20x/ menit
S: 36,6 C

3. 10.25 Menganjurkan ibu untuk Ibu mengerti dan paham

istirahat atau bedrest total. dengan informasi yang
Ibu tirah di tempat tidur serta diberikan dan berusaha
mengurangi aktifitas, baik itu melakukan aktifitas yang
duduk, pergi ke kamar mandi sangat minim di tempat
maupun aktifitas lainnya, dan tidur
ibu tetap berbaring di tempat
duduk

4. 10.35 Menginformasikan kepada

ibu tanda-tanda resiko Ibu mengerti dan paham
 abortus: dengan tanda-tanda resiko
yang di sampaikan, dan
1. Nyeri perut yang
memgikuti saran yang
sangat hebat
diberikan
2. Keluar darah dari
kemaluan

Jika ibu mengalami tanda-

tanda tersebut maka ibu harus
segera pergi ke rumah sakit
untuk periksa

5. 10.45 Memberikan penkes tentang Ibu mengerti dan paham

hubungan seksual selama tentang penkes yang
masa kehamilan. diberikan, dan akan
mengikuti saran yang di
Melakukan hubungan seksual
berikan
selama kehamilan perlu
dibatasi terutama pada
trimester awal karena jika
tidak dibatasi maka akan
berakibat fatal pada
kehamilan ibu

6. 10.50 Menganjurkan kepada ibu Ibu mengerti dan akan

makan sedikit tapi sering mengonsumsinya
untuk mengatasi mual pada
ibu.
Ibu boleh makan sedikit tapi
sering seperti makan biskuit,
atau buah-buahan untuk
mengurangi rasa mual ibu
juga, anjuran tersebut sangat
baik
7. 10.55 Menyesuaikan pakaian dalam Ibu mengerti dan paham
yang cocok pada ibu seperti, tentang informasi yang di
memakai bra lebih ukuran sampaikan
besar dari sebelumnya agar
ibu merasa nyaman dan tidak
merasakan sesak yang
berlebihan akibat dari
pemakain bra yang tidak sesu

8. 11.00 Memberikan ibu dukungan Ibu sudah mulai terlihat

emosional. tenang dan di dampigi oleh
Suami dan keluarga sangat suami dan keluarga
berperan dalam hal ini,untuk
selalu mendukung keadaan
ibu agar ibu tetap kuat dan
tegar,dan tidak berlarut dalam
keadaannya