DSTC 2000 :
Kapan DAMAGE CONTROL ??? Kondisi:
1. Primary Survey / Initial Assessment Trauma tumpul energi tinggi
(ATLS) Hemodinamik Tdk Stabil.
di abdomen
2. Cedera Multipel + Syok.
TRIAD OF DEATH PREDIKSI !!! Luka tusuk multipel di toraks
Hipotermi abdomen
Koagulopati Hemodinamik tidak stabil
Asidosis Tdk Terkontrol
Lama Operasi <<< 90 min (MAX). Trias of death
1. Hipotermi :
Faktor kritis Exposure Hipotermi :
Metabolik asidosis berat pH<7,3
Umur (Orang Tua, Neonatus & Bayi).
Hipotermia <35C
Alkohol, Sedativa, Narkotika.
Koagulopati
Cedera / Neurologik, Stroke, Trauma
Non surgical bleeding
/ Cedera Spinal Cord
Peningkatan PT PTT
Trombositopeni Luka Bakar.
Transfusi masif > 10 unit PC Adrenergik Blocker, Antipsikotik,
Resusitasi dan waktu operasi > 90 menit Antidepresan.
Endokrin Hypotiroid, Hypoadrenal.
Kmr Op (AC – Suhu?), Meja Op
Kasus I, Laki2, 28 th
Hematoma retroperitoneal
zona III sisi kiri,
lateral dari kolon sigmiod
Perforasi
sigmiod yang
telah dijahit
Hematoma retroperitoneal
zona III kiri masih ada
dengan ukuran yang sama
Exploratory laparotomy:
• adhesiolisis,
• excision of left common iliac artery pseudo-aneurysm
and
• left common iliac artery repair
Laporan operasi
Primary survey (di RSCM)
Lap.expl. keluar darah masif, kontrol aorta dengan menggunakan
A: bebas jari (± 5 liter)
B: spontan, FP: 10x/menit, dangkal intubasi dan bagging Retroperitoneum dibuka ruptur aorta abdominalis.
C: TD 60/palpasi, FN: teraba lemah, cepat, irregular, akral pucat Dimasukkan foley catheter 16 fr ke punctum proksimal, balon
guyur dengan RL dan koloid, dikembangkan: perdarahan dari puntung proksimal berhenti.
pasang 2 line lagi, pasang Foley Catheter Kemudian puntung distal dikontrol.
Identifikasi rupture : 4 cm proksimal dari bifurkasio, through and
Setelah pemberian RL 2 liter dan koloid 1 kolf: TD 55/40, FN:
through, hingga korpus vertebra, teraba fragmen tulang.
138x/menit, tidak ada produksi urin. Pasien mengalami shock
hipovolemik grade IV lumen banyak plak; refreshing tepi luka, dilakukan anastomosis end to
end, pasca anastomosis masih terdapat perdarahan dari arteri vert.
Resusitasi dilanjutkan dan disiapkan melakukan surgical lumbalis tampon dengan rol haas 2 buah.
resuscitation, pasien dibawa ke kamar operasi. Terdapat cedera multiple pada usus halus dijahit sementara dengan Silk
Di atas meja operasi pasien arrest dilakukan resusitasi: berhasil 3.0
expert dipanggil Kulit ditutup dengan jahitan continous
Damage control????