SKRIPSI
Oleh :
SITI HARTINI
140100072
SKRIPSI
Oleh :
SITI HARTINI
140100072
ii
iii
Puji dan syukur dipanjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala rahmat dan
Melitus”.
Penelitian ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
memperoleh bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu dalam kesempatan ini, penulis
ingin mengucapkan terima kasihyang tulus kepada berbagai pihak yang telah
1. Kedua orang tua tercinta ayahhanda H. Jurianto Amri, Sp dan Hj. Aidar, atas
doa dan dukungan baik berupa dukungan moril maupun materil dalam setiap
Utara.
3. Bapak Dr. dr. Aldy Safruddin Rambe, Sp.S (K) selaku Dekan Fakultas
4. Ibu dr. Yetty Machrina, M.Kes, selaku Dosen Pembimbing yang dengan tulus
iv
ini.
8. Bapak Junaidi, SH, selaku Kepala Camat Tanjung Tiram atas izin yang telah
10. Tidak disampaikan kepasa saudari-saudariku tercinta Kak Rina, Kak Ema, Kak
Eva, dan Kak tya atas semangat, cinta, dan kebersamannya selama ini.
11. Kepada teman-teman seperjuangan yakni Intan Fandini, Henny Wahyuni, Putri
2014 serta kepada seluruh pihak lainnya atas persahabatan, dan yang telah
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, baik
dari segi bahasa maupun isinya, oleh karena itu penulis dengan senang hati akan
menerima kritikan, saran dan masukan dari semua pihak. Semoga hasil penelitian
Medan , 2017
Siti Hartini
NIM : 140100072
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul ....................................................................................................... i
Halaman Pengesahan ............................................................................................ ii
Kata Pengantar ...................................................................................................... iii
Daftar Isi................................................................................................................ vi
Daftar Tabel .......................................................................................................... ix
Daftar Gambar ....................................................................................................... x
vi
vii
viii
ix
DAFTAR GAMBAR
xi
DAFTAR LAMPIRAN
xii
ABSTRAK
Latar Belakang Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan
karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau
keduanya. Di Kabupaten Batu Bara Diabetes Melitus tipe 2 termasuk 10 penyakit terbesar dan di
Kecamatan Tanjung Tiram penderita Diabetes Melitus tipe 2 adalah 234 orang dari 72.638
penduduk untuk tahun 2016. Agar dapat mencegah penyakit Diabetes Melitus, maka seseorang
harus mempunyai pengetahuan, sikap dan tindakan yang baik tentang Diabetes Melitus. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan masyarakat
xiii
ABSTRACK
xiv
xv
1
Perkiraan jumlah penduduk di Sumatera Utara yang pernah didiagnosis
diabetes melitus oleh dokter adalah sekitar 160.913 orang, dan jumlah penduduk
6
2.1.2.1. Riwayat Keluarga Menderita DM
2.1.2.2. Usia
Seseorang yang usianya sudah mencapai 40 tahun mulai memiliki faktor
risiko diabetes, dan semakin bertambahnya usia semakin besar pula risiko
mengalami diabetes tipe 2. Menua merupakan suatu proses menghilangnya secara
perlahan-lahan kemampuan jaringan untuk memperbaiki, mengganti diri,
mempertahankan struktur dan fungsi normalnya. Menua dapat ditandai dengan
kehilangan secara progresif jaringan aktif tubuh yang sudah dimulai sejak usia 40
tahun disertai dengan menurunnya metabolisme basal sebesar 2% setiap tahunnya
dan disertai dengan perubahan sistem tubuh (Sutanto, 2016).
2.1.2.3. Obesitas
Obesitas merupakan suatu kelainan akibat penimbunan jaringan lemak
tubuh yang berlebihan. Seseorang yang dikatakan obesitas apabila memiliki nilai
BMI atau IMT >27,0 (Sutanto, 2016).
Obesitas dapat menyebabkan resistensi insulin, yang merupakan
penyebab utama diabetes tipe 2. Namun, orang yang mengalami obesitas dan
resistensi insulin tidak selamanya bersama-sama karena orang yang mengalami
obesitas tidak selalu harus mempunyai resistensi insulin, sebaliknya resistensi
insulin juga dapat terjadi pada orang kurus (Sutanto, 2016).
mempunyai kesadaran yang rendah terhadap pola makan yang sehat. Contohnya
jika disuruh memilih makanan, mereka memilih makanan yang enak rasanya.
Biasanya makanan yang memiliki kadar nutrisi yang rendah, terlalu banyak
lemak, tinggi kolesterol, terlalu banyak gula, dan sebagainya (Sutanto, 2016).
Segala yang berlebihan dapat memiliki dampak negatif. Asupan gula dan
lemak yang berlebihan bisa mengakibatkan diabetes. Kerja insulin yang terganggu
bisa mengakibatkan diabetes. Salah satu faktor yang mengganggu kerja insulin
yaitu tingginya kadar lemak diperut. Timbunan lemak bisa membuat sel tubuh
menjadi tidak peka terhadap insulin. Hasilnya, kadar gula darah naik di atas
normal karena sel tubuh tidak menggunakan insulin dengan optimal (Sutanto,
2016).
Keadaan normal kadar insulin cukup dan sensitif. Di permukaan sel otot,
insulin akan ditangkap oleh reseptor insulin yang akan membuka pintu masuk sel
sehingga glukosa dapat masuk ke sel kemudian dibakar menjadi energi. Hal ini
menyebabkan kadar glukosa di dalam darah normal (Soegondo, 2009).
Diabetes dijumpai jumlah insulinnya kurang atau kualitas insulinnya tidak
baik (resistensi insulin). Kelainan di dalam sel ini menyebabkan pintu masuk sel
tetap tidak terbuka dan hanya tertutup sehingga glukosa tidak masuk ke dalam sel
untuk dibakar. Akibatnya glukosa tetap berada di luar sel, hingga kadar glukosa
dalam darah meningkat (Soegondo, 2009).
a. Pankreas
Pankreas adalah sebuah kalenjar memanjang yang terletak di belakang
dan di bawah lambung, di atas lengkung pertama duodenum. Kalenjar ini
mengandung jaringan eksokrin dan endokrin. Bagian eksokrin yang
predominan terdiri dari kelompok-kelompok sel sekretorik mirip anggur
yang membentuk kantung yang dikenal sebagai asinus. Bagian endokrin
terdiri dari pulau-pulau jaringan endokrin yang terisolasi yaitu pulau
Langerhans (Sherwood, 2014). Pulau-pulau Langerhans terdiri dari sel
beta, sel alfa, dan sel delta. Sel-sel tersebut menghasilkan hormon yang
berbeda. Sel beta berfungsi untuk mengeluarkan hormon insulin, sel alfa
akan memproduksi glukagon, dan sel delta akan mengeluarkan
somatostatin (Soegondo, 2009).
b. Kerja Insulin
Insulin diibaratkan sebagai anak kunci yang bisa membuka pintu
masuknya glukosa ke dalam sel, untuk kemudian dimetabolismekan
menjadi tenaga. Bila insulin tidak ada (DM Tipe 1) atau insulin itu
kerjanya tidak baik seperti dalam keadaan resistensi insulin (DM Tipe 2),
maka glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel dan akan berada di dalam
pembuluh darah yang artinya kadarnya di dalam darah meningkat.
Keadaan ini tubuh akan menjadi lemah tidak ada sumber energi di dalam
sel (Soegondo, 2009).
polidipsia, dan penurunan berat badan. Keluhan non-klasik yaitu badan terasa
lemah, kesemutan, gatal, mata kabur, nyeri pada ekstremitas, luka yang sulit
sembuh (Tanto et al., 2014).
Anamnesis juga dapat ditanyakan pemeriksaan laboratorium sebelumnya,
status gizi, pola diet, riwayat penurunan berat badan, infeksi pada kulit, gejala
komplikasi pada ginjal, mata, saluran cerna, riwayat pengobatan, faktor-faktor
yang dapat menyebabkan DM, pola hidup, budaya, status ekonomi, dan
pendidikan. Pemeriksaan fisik dicari tanda penyakit penyerta / komplikasi
diantaranya adalah hipertensi, kardiomegali, infeksi paru, udem, dan kulit kering
(Tanto et al., 2014). Tes laboratorium termasuk bagian dari cara untuk
mendiagnosis diabetes melitus yang menggunakan metode dan alat. Ada dua cara
tes laboratorium yang digunakan yaitu tes urine dan tes darah (Sutanto, 2016).
Gula Darah Puasa (GDP) 110 mg/Dl 110-125 mg/dL >126 mg/dL
< 140 mg/dL 140-199 mg/dL >200 mg/dL
Gula Darah 2 Jam Setelah
Makan (2- Glucose)
HbA1c < 5,7 % 5,7-6,4 % >6,5 %
c. Gunting kuku kaki lurus mengikuti bentuk normal jari kaki, tidak
terlalu pendek atau dekat dengan kulit, kemudian kikir agar tidak
terlalu tajam.
d. Gunakan alas kaki sepatu atau sandal untuk melindungi kaki agar
tidak terjadi luka, juga di dalam rumah.
e. Gunakan sepatu atau sandal yang baik yang sesuai dengan ukuran
dan enak digunakan (Soegondo, 2009).
b. Penyakit Serebrovaskuler
Pasien DM memiliki kemungkinan dua kali lipat mengalami
penyakit kardivaskuler. Pasien yang mengalami perubahan
aterosklerotik di dalam pembuluh darah serebral atau pembentukan
emboli di tempat lain dalam sistem pembuluh darah sering terbawa
aliran darah dan terkadang terjepit dalam pembuluh darah serebral
(Ernawati, 2013).
c. Penyakit Vaskular Perifer
Pasien DM berisiko mengalami penyakit oklusif arteri perifer dua
hingga tiga kali lipat dibandingkat dengan pasien non DM.
Penyakit ini disebabkan pasien DM cenderung mengalami
perubahan aterosklerotik pada pembuluh darah besar pada
ekstremitas bawah (Ernawati, 2013).
2. Komplikasi Mikrovaskuler
a. Retinopati Diabetik
Retinopati diabetik merupakan kelainan patologis mata yang
disebabkan perubahan dalam pembuluh darah kecil pada retina.
Keadaan hiperglikemia yang berlangsung lama merupakan faktor
risiko terjadinya retinopati diabetik (Ernawati, 2013).
b. Komplikasi Oftalmologi yang lain
Komplikasi ini terdiri dari katarak dan perubahan lensa (glaukoma)
(Ernawati, 2013). Orang diabetes 60% lebih mungkin terkena
katarak dibandingkan dengan orang yang tidak diabetes.
Sedangkan glaukoma dapat terjadi sekitar 40% pada penderita DM
dibandingkan dengan yang tidak diabetes (ADA, 2013).
c. Nefropati
Nefropati diabetik adalah sindrom klinis pada pasien DM yang
ditandai dengan albuminuria yang menetap (> 300 mg/ 24 jam)
pada minimal dua kali pemeriksaan dalam waktu tiga hingga enam
2.2. PENGETAHUAN
2.2.1. Definisi Pengetahuan
Pengetahuan adalah hasil “tahu” dan ini dapat terjadi setelah seseorang
mengadakan penginderaan terhadap suatu objek. Penginderaan tersebut dapat
terjadi melalui penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa, dan raba dengan
sendiri (Wawan dan Dewi, 2016).
Pengetahuan dapat berkembang menjadi ilmu apabila memenuhi beberapa
kriteria sebagai berikut (Notoatmojo, 2012):
a. Mempunyai objek kajian
b. Metode pendekatan
c. Disusun secara sistematis
d. Bersifat universal (mendapat pengakuan secara umum).
2.3. SIKAP
Sikap (attitude) merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari
seseorang terhadap stimulus atau objek. Sikap secara nyata menunjukkan konotasi
adanya kesesuaian reaksi terhadap stimulus tertentu yang dalam kehidupan
seharihari merupakan reaksi yang bersifat emosional terhadap stimulus sosial
(Efendy dan Makhfudli, 2009).
c. Pengaruh kebudayaan
d. Media massa
e. Lembaga pendidikan dan lembaga agama
f. Faktor emosional.
2.4. TINDAKAN
Suatu sikap belum otomatis terwujud dalam suatu tindakan. Untuk
mewujudkan sikap menjadi suatu perbuatan nyata diperlukan faktor pendukung
atau suatu kondisi yang memungkinkan seperti fasilitas (Efendy dan Makhfudli,
2009).
Pengetahuan
Kategori Tingkat
Pengetahuan :
Baik
Cukup
Kurang
Diabetes Melitus :
Defenisi
Faktor Risiko
Klasifikasi
Patofisiologi
Manifestasi Klinis
Diagnosa
Pengobatan dan Perawatan
kaki
Komplikasi
Sikap Pencegahan
Tindakan
3.3.2. Sampel
Sampel adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi
(Notoatmojo, 2012). Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara
multistage sampling. Besarnya sampel dalam penelitian ini dihitung dengan cara :
n=
24
n= = 96,04
Setelah dilakukan perhitungan dengan diketahui jumlah populasi pada
Kecamatan Tanjung Tiram adalah berjumlah 72.638 orang, maka didapati besar
sampel sebanyak 100 orang karena semakin banyak sampel yang diambil
semakin mendekati kebenaran. Terdapat beberapa kriteria inklusi dan eksklusi
dalam penelitian ini. Adapun kriteria inklusi adalah sebagai berikut :
a. Masyarakat berusia >18 tahun yang tinggal di wilayah Kecamatan
Tanjung Tiram sekurang-kurangnya 1 tahun.
b. Memahami bahasa Indonesia.
c. Sehat jasmani dan rohani.
d. Bersedia diikusertakan dalam penelitian.
Sedangkan kriteria ekslusi yang digunakan adalah apabila responden tidak
berada dirumah pada saat peneliti berkunjung kerumah.
a. Editing
Editing adalah kegiatan untuk pengecekan dan perbaikan isian dari
formulir atau kuesioner
b. Coding
Setelah semua kuesioner diedit, selanjutnya dilakukan pengkodean pada
masing-masing pertanyaan sesuai dengan tujuan pengumpulan data.
Pemberian kode ini berguna dalam memasukkan data (data entry)
c. Entry
Jawaban dari masing-masing responden yang dalam bentuk kode
dimasukkan ke dalam program atau software komputer
d. Cleaning
Cleaning adalah membersihkan data dari kesalahan memasukkan data.
Apabila semua data dari setiap sumber data atau responden selesai
dimasukkan, perlu dicek kembali untuk melihat
kemungkinankemungkinan adanya kesalahan-kesalahan kode,
ketidaklengkapan, dan sebagainya, kemudian dilakukan pembetulan atau
koreksi (Notoatmojo, 2012).
Cara Ukur
a. Pengetahuan
Pengetahuan responden diukur melalui 10 pertanyaan. Jika
pertanyaan no 1, 2, 5, 6, 8, 9 dijawab responden ya maka diberi nilai 1,
jika pertanyaan no 3, 4, 7, 10 dijawab responden tidak maka diberi nilai
1. Sehingga skor total adalah 10.
Selanjutnya dikategorikan atas baik, cukup, dan kurang dengan
definisi sebagai berikut:
- Baik, apabila ≥ 75% responden memiliki pengetahuan tentang
diabetes melitus dengan nilai jawaban 8.
- Cukup, apabila 56% - 74% responden memiliki jawaban dengan
nilai 7 – 6.
- Kurang, apabila < 55% responden memiliki jawaban dengan nilai
<6.
b. Sikap
c. Tindakan
Tindakan diukur melalui 7 pertanyaan. Jika responden menjawab
dengan jawaban yang seharusnya dilakukan maka diberi skor 1 dan
apabila tidak diberikan skor 0. Sehingga skor total adalah 7.
Selanjutnya dikategorikan atas baik, cukup, dan kurang dengan
defenisi sebagai berikut:
- Baik, apabila ≥ 75% responden memiliki tindakan tentang diabetes
melitus dengan nilai jawaban ≥ 6.
- Cukup, apabila 56% - 74% responden memiliki jawaban dengan
nilai 5-3.
- Kurang, apabila < 55% responden memiliki jawaban dengan nilai
<
3.
29
31
Kurang 20 20,0
Baik 27 27,0
Total 100 100,0
34
Kurang 55 55,0
Cukup 42 42,0
Baik 3 3,0
dukungan pimpinan. Oleh karena itu, pengetahuan dan sikap yang baik saja belum
otomatis terwujud dalam suatu tindakan.
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil kuesioner dapat disimpulkan
yaitu :
• Karakteristik penduduk Kecamatan Tanjung Tiram sebagian besar terdiri
dari usia yaitu 19-28 tahun (35%), jenis kelamin adalah perempuan (61%),
pekerjaan adalah petani (25%), dan pendidikan terakhir adalah SMA
(25%).
• Tingkat pengetahuan responden masih tergolong cukup.
• Kategori sikap responden tentang diabetes melitus masih tergolong cukup.
• Tindakan responden tentang diabetes melitus masih kurang.
DAFTAR PUSTAKA
American Diabetes Association, 2015, „Standards of Medical Care In Diabetes 2015‟,
The Journal of Clinical and Applaied Research and Education, Vol. 38,
Supplement 1.
Angkat, M. S.2015, Batu Bara dalam Angka, BPS Kabupaten Batu Bara.
Budiman & Riyanto, A., 2014, Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan Sikap dalam
Penelitian Kesehatan, Salemba Medika, Jakarta.
International Diabetes Federation. 2015, IDF Diabetes Atlas Seventh Edition. Accessed
2015, available at: http://www.idf.org.
Islam, F. M., Chakrabarti, R., Dirani, M., Islam, M. T., Ormsby, G., Wahab, M Critchley,
C., Finger, R. P. 2014, „Knowledge, Attitudes and Practice of Diabetes in Rural
Bangladesh: The Bangladesh Population Based Diabetes and Eye Study
(BPDES)‟, Plus One, Vol. 9, no. 10, pp. 9.
Jihani, M. A. 2014, „Hubungan Pengetahuan dan Sikap Pasien dengan Tindakan membeli
Obat Sendiri Tanpa Resep Dokter (Swamedikasi) Antibiotika pada Apotek
Swasta di Wilayah Kerja Puskesmas Mataram Tahun 2014 „, Academia,
Available at :
http://www.academia.edu/8071648/Hubungan_Pengetahuan_dan_Sikap_Pasien_dengan_
Tindakan_Membeli_Obat_Sendiri_Tanpa_Resep_Dokter_(Swamedikasi)_Antibi
otika_pada_Apotek_Swasta_di_Wilayah_Kerja_Puskesmas_Mataram_Tahun_20
14.
Jelantik, G. M. G & Haryati, E. 2014, „Hubungan Faktor Risiko Usia, Jenis Kelamin,
Kegemukan dan Hipertensi dengan Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di Wilayah
Kerja Puskesmas Mataram‟, Media Bina Ilmiah, Vol. 8, no. 1, pp. 49-52.
Kemenkes RI. 2008, Petunjuk Teknis Pengukuran Faktor Risiko Diabetes Melitus,
Direktorat PPTM Ditjen PP & PL, Jakarta.
Kemenkes RI.2014, Situasi dan Analisis Diabetes, Pusat Data dan Informasi,
Jakarta Selatan.
Tanto, C., Liwang, F., Hanifati, S., Pradipta, E. A. 2014, Kapita Selekta, Media
Aesculapius, Jakarta.
Tricco, A. C., Ivers, N. M., Grimshaw, J. M., Moher, D., Turner, L., Galipeau, J.,
Halperin, I., Vachon, B., Ramsay, T., Manns, B., Tonelli, M., Shojania, K.
2012, „Effectiveness Of Quality Improvement Strategies On The
Management Of Diabetes: A Systematic Review and Meta-analysis‟,
Lancet, Vol. 379, No. 9833.
Wawan A. dan Dewi M. 2016, Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusia, Nuha
Medika, Yogyakarta.
Lampiran A
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
36
Lampiran B
Dengan hormat,
Saya Siti Hartini, NIM 140100072 merupakan mahasiswi dari Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Saat ini saya sedang mengadakan
penelitian dengan judul “Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Masyarakat
Kecamatan Tanjung Tiram tentang Diabetes Melitus”.
Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap, dan
tindakan masyarakat Kecamatan Tanjung Tiram tentang diabetes melitus. Untuk
keperluan tersebut, saya memohon kesediaan Anda untuk menjadi partisipan
dalam penelitian ini. Selanjutnya, saya memohon kesediaan Anda untuk mengisi
kuesioner dengan jujur dan apa adanya. Jika Anda bersedia, Anda bisa
menandatangani lembar persetujuan ini sebagai bukti kesukarelawan Anda.
Identitas pribadi Anda sebagai partisipan akan dirahasiakan dan semua
informasi yang diberikan hanya akan digunakan untuk penelitian ini. Bila terdapat
hal yang kurang dimengerti, Anda dapat bertanya langsung kepada peneliti.
Atas perhatian dan kesedian Anda menjadi partisipan dalam penelitian ini,
saya mengucapkan terima kasih.
Medan,……....... 2017
Peneliti,
(Siti Hartini)
Lampiran C
( )
Lampiran D
(Data yang diperoleh dari penelitian ini akan dijaga kerahasiaannya dan hanya
digunakan untuk kepentingan penelitian)
Pilihlah salah satu pernyataan di bawah ini denga nmemberi tanda pada :
SS : jika anda sangat setuju dengan pernyataan tersebut
S : jika anda setuju dengan pernyataan tersebut
TS : jika anda tidak setuju dengan pernyataan tersebut
STS : jika anda sangat tidak setuju dengan pernyataan tersebut
Lingkarilah dan isilah jawaban sesuai dengan yang anda lakukan. (Data
yang diperoleh dari penelitian ini akan dijaga kerahasiaannya dan hanya
digunakan untuk kepentingan penelitian)
4. Jika di salah satu dari orang tua anda ada yang menderita diabetes, apakah
anda akan menghindari makanan yang mengandung banyak gula dan
lemak?
a. Ya b. Tidak
Lampiran E
PETANI
NI PETANI 74 PEREMPUAN SD
AM WIRASWASTA 29 LK-LK SD
PETANI
ZD NELAYAN 67 LK-LK SD
MHZ 71 LK-LK SD
RU WIRASWASTA 52 LK-LK SD
RP IRT 38 PEREMPUAN SD
AB NELAYAN 45 LK-LK SD
NM WIRASWASTA 55 PEREMPUAN SD
UU PETANI 62 LK-LK SD
PETANI
MI PETANI 56 PEREMPUAN SD
NI PETANI 35 PEREMPUAN SD
Fitri PETANI 21 PEREMPUAN SMA
PETANI
Lampiran F
NAMA PPP P P P P P P P SSSSSSSSS S TTTTTT T TP TS T
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 123456 7 T
Efendi 1111111011 3323221433 100100 16 28 3
Saidaturrahmah 1100110111 3332322233 100110 19 27 4
mutiara adinda 0110110010 3443213444 100110 1 10 27 4
Siti aisah 1111111011 3323113333 100100 05 27 2
maisarah 1111010100 4442213332 101100 07 25 3
idris 1111101111 4432212333 100110 18 29 4
Amna 1111111111 4432212243 101100 07 26 3
Ahmad safri 1000111100 3443213133 000000 03 26 0
Erlina amnil 1110111010 3134112334 000100 03 26 1
Aidar 1110110111 3422213444 100100 17 33 3
nurainun 1110110011 3323114441 001100 17 30 3
hasna 1000100010 3332123342 100101 07 29 3
fitri astuti 1000100010 3332123342 100100 07 30 2
11 011 010
1100 10010
11 011 010
1100110010
ary muthia 3331212333 100100 05 25 2
Uswandi 1100110100 3243414434 110100 17 34 4
Amar 1111110111 3444131433 110100 17 37 4
MHD reza 1101110111 3233334333 100100 09 29 2
Mahyuddin 1100110010 2332213333 000000 05 26 0
MHD hanafi 1100110111 4441414444 100100 17 28 3
jamil 0011110111 4444414444 100100 15 30 3
Ayu ananda 1111111101 3332233433 100100 1 10 27 3
ramla 1100110010 2223144332 100100 07 25 2
zainuddin 1100111110 4432223233 100110 07 33 3
Mihzon 0101101010 1342134444 100100 05 32 2
mulyana 1111111111 3431223333 100100 07 32 2
agustina 1011110011 3223133323 100110 17 31 4
Rusli usman 1101110011 3444114444 110100 18 29 4
Rapika 1100110100 3134414444 100100 07 29 2
110011011
110011011
110011011
MHD ijul 1110111110 3432112434 100100 06 23 2
11 011 11
Mahedar efendi 1 1 0 3332112342 101100 05 24 3
saura haruka 1101011110 3344334433 100100 05 23 2
wiliyanadila 1101011100 4344334434 100100 07 23 2
siti 1100110011 4411211333 111110 1 10 40 6
nonde 1100110100 3314211333 100100 06 27 2
yusnidar 0010110110 3422211341 100100 15 24 3
hafsah 1110110011 3132212342 101100 06 26 3
Lampiran G
Output Spss
Statistics
TOTAL TOTAL
TINDAKAN
pekerjaan umur jeniskelamin pendidikanterakhir TOTALPENGETAHUAN SIKAP
100 100 100 100 100 100 100
N Valid
Missing 0 0 0 0 0 0 0
Rangeumur
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Jeniskelamin
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Pendidikanterakhir
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
TINGKAT PENGETAHUAN
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
TINGKAT SIKAP
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
TINGKAT TINDAKAN
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
BAIK
p1
p2
p3
p4
p5
p6
p7
p8
p9
p10
s1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
2.00
18 18.0 18.0 24.0
4.00
18 18.0 18.0 100.0
s2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
s3
s4
s5
s7
s6
s8
s9
s10
T1
Total
100 100.0 100.0
T2
T3
T4
Total
100 100.0 100.0
T5
T6
T7
Lampiran H
Lampiran I
Lampiran J
Lampira
Lampiran K