Anda di halaman 1dari 10

7/9/2010

ACHMAD MUSYADAR KEMITRAAN USAHA PERTANIAN


• Dosen/Ketua Kelompok Ilmu Ekonomi, Manajemen dan
Agribisnis STPP Bogor. • Tujuan Pembelajaran Umum :
• Kepala Lab Agribisnis dan Ketua Jurusan Penyuluhan
Pertanian STPP Bogor Setelah mengikuti pembelajaran peserta
dapat memahami prinsip-prinsip kemitraan
• Ktr. : STPP Bogor, Jl. Cibalagung No.1
PO Box 188 Bogor 16000 usaha dalam bidang pertanian
Telp. 0251-8312386
Rmh : Budi Agung Jl. Ramin A-8 Sukadamai
Tanah Sareal Kota Bogor 16165
Telp. 0251-8315256,
HP. 08128785704

Tujuan Pembelajaran Khusus


KEMITRAAN USAHA PERTANIAN
• Peserta dapat menjelaskan tujuan, prinsip
dan dasar kemitraan usaha pertanian.
• Peserta dapat menjelaskan proses, peranan, 1. PRINSIP-PRINSIP KEMITRAAN USAHA
dan pola kemitraan usaha pertanian PERTANIAN
2. TEKNIK NEGOSIASI DALAM
KEMITRAAN USAHA

1
7/9/2010

PERMASALAHAN
YANG DIHADAPI PENGUSAHA AGRIBISNIS
YANG PERLU DILAKUKAN
SKALA KECIL DAN MENENGAH • MENCARI PERMODALAN (UANG/ BARANG
MODAL)
• MELAKUKAN KERJASAMA DENGAN PIHAK
• MUTU PRODUK, MODAL, dan LAIN
PEMASARAN
• BARGAINING POSITION
• SEBAGAI PRICE TAKER

KEMITRAAN AGRIBISNIS TUJUAN KEMITRAAN


• Meningkatkan pendapatan usaha kecil
• Bentuk kerjasama antara usaha kecil dan dan masyarakat
menengah atau usaha besar disertai dengan
• Meningkatkan perolehan nilai tambah
pembinaan dan pengembangan oleh usaha bagi pelaku kemitraan
menengah/usaha besar dengan prinsip saling
• Meningkatkan pemerataan dan
memerlukan, saling memperkuat dan saling pemberdayaan masyarakat dan usaha
menguntungkan. kecil
• Meningkatkan pertumbuhan ekonomi
pedesaan, wilayah dan nasional.

2
7/9/2010

• Memperluas kesempatan kerja


• Meningkatkan ketahanan ekonomi nasional
DASAR KEMITRAAN
• Adanya kebutuhan yang dirasakan oleh
pihak yang akan bermitra
• Adanya persoalan interen dan eksteren
yang dihadapi dalam mengembangkan
agribisnis
• Kegiatan yang dijalankan dpt
memberikan manfaat nyata yang bersifat
mutual benefit
bagi pihak-pihak yang bermitra.

PRINSIP KEMITRAAN PROSES PENGEMBANGAN KEMITRAAN

• Saling membutuhkan 1. Mulai membangun hubungan dgn calon mitra


• Saling mendukung dan menguatkan 2. Mengerti kondisi bisnis pihak yang bermitra
3. Mengembangkan strategi dan menilai detil bisnis
• Saling menguntungkan
4. Mengembangkan program
5. Memulai pelaksanaan
6. Memonitor dan mengevaluasi perkembangan

3
7/9/2010

MANFAAT KEMITRAAN UTK USAHA


POLA KEMITRAAN
KECIL
• Usaha-usaha agribisnis skala kecil dpt • Pola kemitraan tidak langsung
dirancang dlm skala ekonomis, berorientasi • Pola kemitraan langsung
pasar, terpadu  usaha komersial
• Kendala-kendala usaha kecil dpt diatasi
• Termanfaatkannya kepedulian dari
perusahaan besar swasta/BUMN thd
pengusaha kecil melalui program Corporate
Social Responsibility (CSR)

BENTUK KEMITRAAN KEMITRAAN VERTIKAL


• KEMITRAAN VERTIKAL : • Pola Inti Plasma : PIR, Pola penghela, dan
Strategi perusahaan(SP) dengan membagi Pola pengelola.
ke unit di bawahnya dalam mata rantai • Pola Subkontrak
produksi perdagangan.
• Pola Dagang Umum
• KEMITRAAN HORISONTAL :
• Pola Waralaba
Upaya-upaya pihak-pihak yang bermitra
dengan membagi beban tertentu yg
merendahkan daya saing, untuk
menghadapi bersama para pesaing.

4
7/9/2010

KEMITRAAN HORISONTAL Kemitraan agribsinis dgn bentuk ikatan

• Ikatan tindakan meningkatkan nilai tambah • Merek dagang bersama


• Memasang iklan bersama
• Ikatan konsultasi / bantuan teknis
• Melakukan promosi bersama
• Ikatan kompetitor • Saling dukung produksi
• Jual grosir
• Kantor pemasaran bersama
• Penyaluran bersama
• Jaringan servis bersama
• Kantor dan angkutan penjualan bersama

Kemitraan produksi dengan bentuk


DISKUSI KELOMPOK
ikatan
• Tentukan kelompok diskusi !
• Sistem logistik bersama • Tentukan jenis kemitraan usaha agribisnis !
• Memakai komponen produksi bersama • Bagaimana pola kemitraannya ?
• Bagaimana peranan para pelaku kemitraan tsb ?
• Penggunaan fasilitas transportasi bersama • Keuntungan yang diperoleh oleh pihak yang bermitra.
• Kontrol kualitas bersama • Permasalahan yang dihadapi (kalau ada).
• Sejauhmana prinsip kemitraan telah diimplementasikan ?
• Presentasikan hasil diskusi kelompok tsb !

5
7/9/2010

Kendala-kendala yang dihadapi dalam


Jejaring Usaha membentuk jaringan bisnis
• Nilai, semangat, asas yang dapat dipakai sebagai
perekat antar pelaku usaha kecil dan menengah
Jaringan bisnis yang mempunyai ciri sehingga hubungan bisnis jangka panjang tetap
adanya hubungan bisnis jangka panjang berlangsung.
• Pemula dalam jaringan bisnis akan bersaing dengan
yang didasarkan pada asas tolong jaringan bisnis yang mapan.
menolong dan adanya saling percaya. • Belum adanya gambaran yang jelas tentang jaringan
bisnis bagi pengusaha kecil dan menengah.
• Minimnya sumberdaya yang memadai dalam
membentuk suatu jaringan.

Pengertian Negosiasi Tiga perkiraan kondisi yang menentukan


apakah negosiasi dibutuhkan atau tidak
• Negosiasi merupakan pertemuan antara dua orang
atau kubu yang masing-masing berada di posisi yang • Adanya konflik interest antar pihak-pihak
sesuai dengan kepentingan masing-masing dan
berakhir untuk mendapatkan kepuasan yang
yang berkepentingan.
diharapkan. • Adanya dualisme kemungkinan pemecahan
• Negosiasi merupakan suatu metode untuk mencapai yang terbaik.
perjanjian dengan unsur kooperatif maupun
kompetitif. • Ada peluang kompromis yang dapat
• Intisari dari negosiasi adalah kompromi. dirumuskan kedua belah piak yang
berkepentingan.

6
7/9/2010

Kondisi yang membutuhkan Negosiasi Prasyarat melakukan negosiasi


• Adanya konflik kepentingan
• Ada isu yang jelas dari pihak-pihak ber
• Masih adanya berbagai cara pemuasan
kepentingan kedua belah pihak kepentingan dan yang perlu dinegosiasikan.
• Adanya peluang untuk kompromi • Ada kemauan untuk mengambil dan
memberi.
• Ada kepercayaan satu sama lain.
• Setiap pelaku negosiasi mempunyai
wewenang yang cukup untuk mengikat.

Prinsip melakukan negosiasi Pendekatan umum negosiasi


• Pisahkan kehendak pribadi dengan isu • Perang Tawar-menawar , usaha menggunakan
pembicaraan. kekuatan dalam memperjuangkan
• Fokus pada kepentingan bukan pada kepentingan yang bertentangan.
kedudukan. • Pemecahan Masalah Bersama, usaha
• Kembangkan pilihan-pilihan yang menggunakan kepercayaan menyelesaikan
menguntungkan kedua belah pihak. kepentingan bersama.
• Tetap pada kriteria objektif.

7
7/9/2010

Prinsip-prinsip dasar dalam Pada tahap akhir negosiasi disusun draft


melakukan negosiasi kontrak terdiri dari

• Datanglah sebagai pemecah masalah bukan menimbulkan


• Legalitas yang menandatangani
masalah • Definisi-definisi
• Tujuan harus dicapai dengen efisien dan tepat waktu
• Keras dalam menghadapi masalah, tapi lembut dalam
menghadapi orang
• Lingkup kerjasama
• Majulah dengan semangat percaya pada setiap orang • Syarat-syarat
• Carilah perhatian dan keinginan setiap orang
• Jangan memberi kata mati • Ketentuan mengikat secara hukum
• Kembangkan semua alternatif yang dapat dipilih
• Cobalah mencapai hasil berdasarkan ketentuan-ketentuan • Tanda tangan kedua belah pihak
yang tidak memihak
• Hasil merupakan prinsip bukan pada memojokkan orang lain

Ragam kemungkinan Negosiasi pengusaha


kecil dengan pihak lain
Empat tahap negosiasi
• Persiapan (preparation)
Negosiasi Sasaran Negosiasi
• Pengusaha kecil-Bank • Kredit bunga + angsuran • Bersoal jawab (argue)
• Pengusaha kecil- • Syarat penyerahan, discount • Mengusulkan (propose)
Pemasok
• Harga layanan purna jual
• Pengusaha kecil- • Tawar menawar (bargain)
Pembeli/pelanggan • Keringanan pajak, proteksi,
• Pengusaha kecil- bantuan pembinaan
Pemerintah • Gaji tunjangan jam kerja
• Pengusaha kecil-
Karyawan

8
7/9/2010

Persiapan Berjawab soal


• Penentuan sasaran : Prioritas Yang sebaiknya dihindarkan
• Memotong/mengganggu pembicaraan (interupting)
• Informasi : Permasalahan (issue)
• Menyerang pembicaraan orang lain
• Konsesi • Menyalahkan orang lain
• Strategi • Menunjukkan diri pandai atau menggurui
• Kelompok perundingan • Terlalu banyak bicara
• Berbicara dengan ucapan-ucapan kasar
• Memaki lawan nego/perundingan

Yang sebaiknya dilakukan Mengusulkan


• Ajukan suatu usulan atau rencana usulan guna mengatasi argumentasi
• Dengarkan baik-baik setiap pembicaraan • Usulan yang tidak realistis akan memperpanjang waktu berargumentasi
• Ajukan pertanyaan-pertanyaan untuk kejelasan • Usulan harus ditujukan kepada kebutuhan dan pemecahan masalah pihak-
• Buatlah ringkasan permasalahan dan pembicaraan sewajarnya pihak yang akan berunding
• Ajukan pertanyaan kepada lawan nego/perundingan tentang • Usulan dapat digunakan sebagai sarana untuk memancing tanggapan
permasalahan dan penilaian di pihaknya dan alasannya pihak lawan bernego/berunding
• Tidak/jangan mengikatkan diri dengan usul-usul dan penjelasan yang • Rumuskan kondisi anda terlebih dahulu dan usahakan sangat spesifik
diajukan oleh lawan perunding • Ikuti usulan anda dan usahakan “tentative”
• Kajilah kesediaan pengikat diri lawan perundingan cari dan dapatkan • Konsesi pembuka sebaiknya kecil atau sedikit terlebih dahulu
petunjuk-petunjuk perihal prioritas mereka • Kondisi pembuka/awal harus cukup luas
• Galilah informasi lebih jauh dan lebih mendalam tentang keinginan
sasaran dan hal-hal lain dari lawan nego/runding anda

9
7/9/2010

Tawar - menawar Penilaian calon negosiator


• Perhatikan selalu SASARAN ANDA • Suaranya
• Tentukan apa yang anda inginkan dengan memberikan • Keterampilan non verbal
sesuatu sebagai imbalan yang anda inginkan • Ketenangan dan kalem
• Buatlah daftar dan tempatkan tawaran dan yang anda • Terampil dalam menggunakan alat peraga
tawarkan didepan anda • Berwawasan luas dalam hubungan bisnis
• Berikan tanda mana-mana yang memungkinkan bilamana dan • Menguasai masalah mengenai isu yang akan dinegosiasikan
hanya jika pihak lawan berunding anda setuju denga
persyaratan yang anda ajukan. • Penampilan yang baik
• Perhatikan dan ingatlah selalu hal-hal yang disebutkan di atas • Pandai mengelaborasi pembicaraan
dan kaitkan selalu setiap permasalahan dalam setiap • Pandai melihat informasi yang kurang
perundingan untuk mencapai sasaran yang diinginkan.

• Fleksibel, tidak kaku


• Pandai mengemukakan pikiran dengan jelas bagi
pendengar
• Dapat menjadi pendengar yang baik
• Mempunyai tekad yang baik terhadap keinginan
• Terlatih dalam cara berfikir analitis
• Mempunyai daya tahan terhadap frustasi tinggi
• Kalem dan tidak suka membuka rahasia
• Percaya diri yang tinggi
• Menyukai pekerjaan negosiasi

10

Anda mungkin juga menyukai