Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PENDAHULUAN

KUNJUNGAN :

HARI/TANGGAL :

A. Latar Belakang

Usia lanjut (lansia) adalah proses yang tidak dapat dihindari. Memasuki masa
lansia sangat diperlukan peran dari keperawatan untuk mempertahankan derajat
kesehatan pada lansia dengan taraf yang setinggi-tingginya supaya terhindar dari
penyakit atau gangguan supaya lansia tersebut masih dapat memenuhi kebutuhan
dengan mandiri (Mubarak, 2005). Seiring dengan pertambahan usia terjadinya
perubahan-perubahan fisiologis pada lansia yang disertai dengan berbagai masalah
kesehatan yang menyebabkan tingginya penyakit degeneratif. Penyakit degeneratif
membawa konsekuensi terhadap perubahan dan gangguan pada sistem kardiovaskuler,
antara lain terjadi penyakit hipertensi (Darmojo, 2009). Penyakit hipertensi
merupakan peningkatan tekanan darah yang memberi gejala berlanjut pada target
organ, seperti stroke untuk otak, penyakit jantung koroner untuk pembuluh darah
jantung dan untuk otot jantung (Amiruddin, 2007).

Hipertensi merupakan kondisi tekanan darah sistolik sama atau lebih tinggi
dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih tinggi dari 90 mmHg, yang terjadi
karena menurunnya elastisitas arteri pada proses menua pada lansia (Mahannad,
2010). Dampak dari hipertensi terhadap lansia bila tidak segera di atasi bisa
mengakibatkan kelainan yang fatal. Kelainan itu misalnya, kelainan pembuluh darah,
jantung (kardiovaskuler) dan gangguan ginjal, bahkan pecahnya pembuluh darah
kapiler di otak atau lebih biasa disebut dengan stroke dan berakhir dengan kematian
(Nissonlineterlalu banyak dapat menyebabkan depresi (Delta, 2010).

Musik yang terdiri dari kombinasi ritme, irama, harmonik,dan melodi sejak
dahulu diyakini mempunyai pengaruh terhadap pengobatan orang sakit. Seiring
dengan perkembangan zaman ketertarikan para peneliti terhadap musik dan
bagaimana pengaruhnya terhadap kesehatan juga mengalami perkembangan.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Chafin (2004) mendengarkan musik
klasik dapat mengurangi kecemasan dan stres sehingga tubuh mengalami relaksasi,
yang mengakibatkan penurunan tekanan darah dan denyut jantung (Klementinasaing,
selomata, 2010). Musik klasik (mozart) merupakan barang langka bagi manusia di era
modern seperti sekarang, namun berkat alunan nadanya tersebut dipercaya mampu
memberikan efek-efek positif bagi kehidupan manusia. Pengaruh musik klasik
(mozart) sebagai entertaining effect, learning support effect dan sebagai enriching-
mind effect. Karena musik dapat mempengaruhi denyut jantung sehingga
menimbulkan ketenangan karena musik dengan irama lembut yang didengarkan
melalui telinga akan langsung masuk ke otak dan langsung diolah sehingga
menghasilkan efek yang sangat baik terhadap kesehatan seseorang (Campbell, 2002).

B. Tujuan Keperawatan
1. Tujuan Umum
Setelah diberi tindakan keperawatan selama 1 minggu melalui 3 kali kunjungan
rumah diharapkan masalah keperawatan pada Tn.M.L dapat teratasi
2. Tujan Khusus
Setelah diberikan penjalasan dan demonstran selama 45 menit, diharapkan
keluraga dapat:
a. Mengenai tentang penyakit hipertensi, dengan
 Menjelaskan tentang apa yang dimaksud dengan penyakit hipertensi
 Menjelaskan tentang dan gejala hipertensi
 Menjelasakan tentang penyebab penyabab hipertensi
b. Keluarga dapat mengambil keputusan yang tepat untuk mengatasi maslah
keperawtan keluarga.

C. Proses Implementasi Pada Keluarga


1. Media :
 MP3 Player
 Headphone
 Lembar bolak balik

Metode :

 Demonstran dan tanya jawab


2. Pelaksanaan
Waktu dan tempat : Desa Tateli Weru Jaga IV
D. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Media dan alat bahan sesuai rencana
b. Asuhan keperawatan telah sesuai rencana

2. Evaluasi Proses
a. Peran dan tugas mahasiswa sesuai dengan perencanaan
b. Pasien aktif dalam pemberian Tindakan keperawatan

3. Evaluasi Hasil
Pasien mampu menjawab pertanyaan tentang :
 Penyebab terjadinya Hipertensi
 Pengertian Hipertensi
 Tanda dan gejala Hipertensi
 Pencegahan Hipertensi
 Tatalaksana Hipertensi

DAFTAR PUSTAKA
Amiruddin, Ridwan, 2007. Hipertensi dan faktor resikonya dalam kajian
epidemioLogi. Diakses
darihttp://ridwanamiruddin.wordpress.com/2007/12/08/hipertensi-danfaktor-
resikonya-dalam-kajianepidemiologi/ Tanggal 08 November 2010.
Darmojo, Boedhi, Hadi Martono, 2009. Geriatrik: Ilmu Kesehatan Usia
Lanjut (edisi 3). Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Guzzeta, C.E (2003). Music Therapy: Hearing the melody of the Soul.Texas: Jones
And Bartelett Publishers. Dikutip dari skripsi Desiana, Fitra, 2010. Pengaruh
Terapi Musik Mozzart Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Preoperatif di
Irna B Bangsal Bedah RSUP DR.M.Djamil Padang. S1 Keperawatan STIKes
Mercubaktijaya Padang.
Mubarak, Wahit. 2007. Kebutuhan Dasar Manusia. EGC :Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai