KOMUNIKASI
Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Keperawatan Gerontik
Disusun Oleh :
FAKULTAS KEPERAWATAN
2021/2022
ASKEP LANSIA DENGAN HAMBATAN/GANGGUAN KOMUNIKASI
Ny.A 60 tahun mengatakan dirinya malu ketika harus berinteraksi dengan orang baru karna
setiap dia berbicara tidak ada yang dapat memahami apa yang iakatakan. Ny.A mengatakan
dirinya pernah mengalami kecelakaan dengan anak - anaknya yang menyebabkan adanya cedera
pada otaknya sehingga harus di oprasi dan pada tahun 2015 dirinya merasa sudah tidak bisa
berbicara dengan jelas dan minta untuk dimasukan di panti jompo, Ny.A mengatakan ia tidak
mau merepotkan anaknya .
Setelah dilakukan Pengkajian oleh perawat U, Ny A pernah mengalami kecelakaan yang
menyebabkan dirinya harus menjalani operasi pada otaknya pada akhir tahun 2013 dan di awal
tahun 2015 Lansia mulai mengalami gangguan dalam berkomunikasi. Akibatnya, Ny A sering
merasa malu saat berinteraksi karena apa yang Ny A ucapkan terkadang tidak dipahami oleh
orang lain. Sehingga lanisa tersebut jarang berinteraksi dengan orang lain.
3. Impelementasi Keperawatan
No DIAGNOSA IMPLEMENTASI
1. Hambatan Komunikasi Verbal bd Peningkatan Komunikasi : Kurang Bicara
Gangguan Fisiologis (4976)
1.1 Monitor proses kognitif, anatomis,
dan fisiologis terkait dengan
kemampuan bicara
1.2 Menginstruksikan pasien atau
keluarga untuk menggunakan
proses kognitif, anatomis dan
fisiologis yang terlibat dalam
kemampuan bicara
1.3 Monitor pasien terkait dengan
perasaan frustasi, kemarahan,
depresi, atau respon-respon lain
disebabkan karena adanya
gangguan komunikasi berbicara
1.4 Mengenali emosi dan perilaku fisik
sebagai bentuk komunikasi mereka
1.5 Menyediakan metode alternative
untuk berkomunikasi dengan
berbicara
1.6 Menyesuaikan gaya komunikasi
untuk memenuhi kebutuhan klien
1.7 Memodifikasi lingkungan untuk
bisa meminimalkan kebisingan
yang berlebihan dan menurunkan
distress emosi
1.8 Mengolaborasikan bersama
keluarga dan ahli/terapis bahasa
patologis untuk mengembangkan
rencana agar bisa berkomunikasi
secara efektif.
2. Harga Diri Rendah Situasional bd Peningkatan Harga Diri (5400)
Gangguan Citra Tubuh 2.1 Memonitor pernyataan pasien
mengenai harga diri
2.2 Memonitor frekuensi verbalisasi
negative terhadap diri
2.3 Membantu pasien untuk
mengidentifikasi respon positif dari
orang lain
2.4 Membantu pasien untuk mengatasi
bullying atau ejekan
2.5 Menyampaikan/ungkapkan
kepercayaan diri pasien dalam
mengatasi situasi
2.6 Mengeksplorasi pencapaian
keberhasilan sebelumnya
2.7 Memfasilitasi lingkungan dan
aktivitas-aktivitas yang akan
meningkatkan harga diri
2.8 Membuat pernyataan positif
mengenai pasien.
4. Evaluasi
1. Hambatan komunikasi verbal bd setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan
hambatan komunikasi verbal pasien berkurang dan mulai bisa berkomunikasi dengan
jelas sehingga pesan tersampaikan.
2. Harga diri rendah bd setelah dilakukan tindakan diharapkan harga diri rendah
berkurang sehingga pasien dapat percaya diri dan bersosialisasi dengan orang lain.