Anda di halaman 1dari 6

Skenario Pembelajaran

SISTEM KOLOID

PENDAHULUAN
Guru : Assalamualaikum wr.wb. selamat pagi anak-anak
Siswa : Waalaikumsalam wr.wb, selamat pagi juga ibu
Guru : Apa kabar kalian hari ini?
Siswa : Baik ibu,
Guru : alhamdulillah, alangkah baikya sebelum memulai pelajaran kita berdoa terlebih
dahulu. min, ibu minta tolong pimpin doa bersama kita pada pagi hari ini ya.
Muhaimin : baik ibu, sebelum memulai pelajaran pada pagi hari ini, marilah kita berdoa menurut
agama dan kepercaayaan masing-masing. Berdoa mulai. Berdoa selesai.
Guru : ya baik, terima kasih ketua kelas. Sekarang ibu mau kalian cek sekitaran tempat
duduk masing-masing ya apabila ada sampah, bisa dibuang dulu keluar. Apabila
sudah bersih alhamdulillah, karena kebersihan itu Sebagian dari iman dan kalo
kelasnya bersih kan belajarnya lebih enak. Yuk silahkan dicek dan dibersihkan ya
anak2.
Siswa : Sudah ibu.
Guru : Baiklah, apakah ada yang tidak hadir pada hari ini?
Sukma : Nihil, bu.
Guru : Oke, alhamdulillah ya. Terima kasih anak-anak atas informasinya. sekarang apakah
semua sudah siap belajar?
Siswa : Sudah, Bu
Guru : silahkan siapkan alat tulis masing-masing dan materi pelajaran yang sudah dicari
mandiri terlebih dahulu ya

APERSEPSI
Guru : Pada pertemuan minggu kemarin, kita sudah belajar tentang kesetimbangan larutan
kan? Nah, salah satu yang dipelajari yaitu kelarutan. Adakah yang masih ingat apa
itu kelarutan ?
“Siswa Nampak malu malu menjawab”
Guru : ayo anak-anak, tidak apa-apa jika salah. Ibu gk akan marah kok. Belajar itu bukan
tentang salah dan benar. Tapi tentang sudah tahu atau belum tahu. Maka dari itu,
kalian jangan takut untuk menjawab dan mengutarakan pendapat untuk mengetahui
ilmu ya.
Nurul : Saya bu, (mengangkat tangan)
Guru : Ya, silahkan nurul
Nurul : Kelarutan adalah jumlah maksimum suatu zat yang dapat larut dalam suatu pelarut.
Guru : Ya, good job, tepat sekali nurul. Nah, selanjutnya, ada yang tahu gk nih apa
perbedaan larutan dan campuran ?
Lia : Saya bu, Campuran dapat diartikan sebagai materi yang terbuat dari dua jenis zat
atau lebih. Meski sudah dicampurkan, berbagai zat ini masih memiliki sifat-sifat
aslinya sebagai masing-masing zat. Berbeda dengan campuran, larutan adalah
penggabungan antara campuran dengan zat pelarut.
Guru : iya, bagus sekali liya jawabanmu. Nah sekarang ibu mau menghubungkan
pemahaman kalian tentang larutan dan campuran dengan materi yang akan kita
pelajari, yaitu sistem koloid. Adapun tujuan pembelajaran kita pada hari ini yaitu :
1. Peserta didik dapat mendeskripsikan salah satu sifat koloid, yaitu efek tyndall
dengan benar.
2. Peserta didik dapat membuat dan melakukan percobaan untuk membedakan
larutan, koloid dan suspense dengan benar.

INTI
Guru : Kalian pasti pernah makan burger kan? Biasanya, di antara lapisan daging burger
dan roti terdapat saus mayones. Duh, jadi laper, deh! Eh, tapi bukan itu yang
mau dibahas. kalian tahu nggak apa saja bahan untuk membuat mayones? Ternyata,
mayones dibuat dari campuran minyak dan telur. Dalam kimia, campuran itu ada 3
jenis, ada larutan, suspensi, dan koloid. Nah, mayones ini merupakan koloid. Selain
mayones, ada banyak sekali sistem koloid dalam kehidupan kita, lho! Apakah
sistem koloid itu? Untuk mempelajari lebih lanjut, ayo kita simak video berikut ini.
Guru : Nah sampai disini, apakah ada yang ingin ditanyakan ?
Muhaimin : Bu, apakah ada sifat-sifat yang terdapat dalam sistem koloid?
Guru : Bagus sekali pertanyaan mu, Muhaimin. Nah untuk mengetahui sifat apa saja yang
ada dalam koloid, silahkan simak lgi video yang ibu tampilkan.
Guru : Ya, itu tadi merupakan definisi dan sifat-sifat dalam sistem koloid.dari penjelasan
video diatas Koloid adalah suatu bentuk campuran yg keadaany
antara larutan dan suspensi. Suspensi adalah sediaan air yg mengandung partikel
padat tidak larut yg terdispersi dalam fase cair. Larutan Sejati adalah campuran
antara fase terdispersi yg berwujud zat padat atau zat cair dengan medium
pendispersi yang berupa zat cair. Apakah ada pertanyaan ?
Sukma : Saya bu (mengangkat tangan)
Guru : Ya silahkan Sukma
Sukma : Apa saja ya bu contoh dari koloid, larutan dan suspense dalam kehidupan sehari-
hari?
Guru : ya bagus sekali sukma pertanyaan mu, yang lain apakaha ada yang bisa membantu
menjawab pertanyaan dari sukma ?
Azizah : Saya bu, untuk larutan itu contohnya larutan garam, untuk koloid contohnya santan
dan untuk suspense contohnya campuran kopi dengan air
Guru : ya benar sekali jawaban dari azizah, larutan sejatih contohnya larutan garam karena
sudah tidak bisa dibedakan lgi mana zat pelarut dan terlarutnya, untuk suspense bisa
kita lihat dari kopi. Karena kopi dan air tidak menyatu, kita bisa mengamati endapan
yang ada dibawah kopi Ketika didiamkan, dan untuk koloid contohnya adalh santan.
Bagaimana membuktikannya? Nah itu bisa menggunakan salah satu sifat dari sistem
koloid yaitu efek tyndall. Apakah ada yang bisa membantu ibu mengilustrasikan
bagaimana berkas cahaya menyebar jika mengenai sistem koloid dan larutan sejati?
Yang bisa maju, menggambarkan dan menjelaskan didepan akan ibu kasih jaminan
untuk dapat nilai 80 di materi sistem koloid ini. Yuk siapa yang mau angkat tangan!!
Laila : saya bu, (maju ke depan sambal menjelaskan)
Laila : Pada efek tyndall, sistem koloid akan disinari oleh suatu cahaya. pada koloid, cahaya
tidak dihamburkan melainkan diteruskan. Jadi apabila pada larutan sejati, cahaya
akan diteruskan dan pada sistem koloid akan dihamburkan.

Guru : Wah Bagus sekali, terima kasih banyak Laila sudah membantu ibu
mengilustrasikan. Jadi pada sistem koloid zat atau partikel yang terkandung itu
berkuran lebih besar. Sehingga hal ini akan menyebabkan pemantulan cahaya.
makanya apabila dilihat, pada sistem koloid cahaya akan terhambur.
Guru : Nah, untuk mengetahui lebih dalam tentang sistem koloid. Kita akan mengadakan
percobaan efek tyndall pada tiga zat yang berbeda untuk mengetahui zat mana sih
yang termasuk larutan sejati, suspensi dan koloid. Disini, ibu akan membagi kalian
menjadi 2 kelompok. Utk kelompok 1 terdiri dari Muhamin, nur azizatul ulya, Nurul
hasanah dan novi. Terus, untuk kelompok 2 terdiri dari Auliya rahmah, nur laila dan
nisnatul sukma dwi.
Silahkan kalian duduk berdasarkan kelompok masing-masing.

Guru : ya, selanjutnya silahkan masing2 kelompok ke depan untuk mengambil alat dan
bahan yang akan digunakan.
Siswa : baik ibu.
Guru : nah, alat dan bahannya semua sudah diambil, sekarang, yuk sama2 sama kita
membuka lkpd yang sudah ibu bagikan. Langsung buka pada halaman metodologi
penelitian. Selanjutnya untuk prosedur kerja, disini ibu akan membacakan satu kali
tanpa pengulangan dan setelah itu akan ada kesempatan bertanya tentang prosedur
kerja dari masing2 kelompok 1 pertanyaan. Kita mulai sekarang ya,
Untuk cara kerja nya : (guru menjelaskan rpp)
Guru : Nah, sampai disini apakah ada pertanyaan ?
Siswa : Tidak ibu, sudah sangat jelas.
Guru : Wah, murid ibu ternyata pinter2 yaa. Alhamdulillah kalau begitu. Sekarang silahkan
kalian melakukan pengamatan pada sampel2 yang sudah tersedia. Ibu kasih waktu
selama 15 menit untuk mengamati dan mencatat hasil analisa kalian pada lkpd.

Guru : Ya, karena waktunya sudah habis. Silahkan untuk perwakilan dari kelompok 1
membacakan hasil analisa pengamatan dari kelompoknya.
Novi : baik ibu, saya ijin membacakan hasil analisa pengamatan dari kelompok kami. Pada
percobaan tersebut, diketahui pada larutan gula dan larutan pasir, berkas sinar hanya
berjalan lurus tanpa penghamburan saat melewati zat tersebut. Namun, terdapat
perbedaan. Pada larutan gula sampel menyatu dengan sempurna sehingga bisa
dikatakan sebagai larutan sejati. Namun pada larutan pasir, tidak tercampur antara air
dan pasir atau dapat dikatakan heterogen sehingga tergolong dalam suspense.
Sedangkan pada air susu termasuk koloid karena berkas sinar yang berasa dari senter
dihampurkan dan menimbulkan berkas sinar pada layar dan menyebar.
Guru : Kita beri apllause untuk kelompok 1, terima kasih banyak atas penyampaiannya.
Selanjutnya kita dengarkan kembali hasil analisa pengamatan dari kelompok 2.
Silahkan kepada perwakilan kelompoknya untuk maju ke depan.
Sukma : Jawabannya sama dengan kelompok 1, namun ada tambahan yaitu berkas cahaya
yang melalui koloid (air susu) dapat diamati dari arah samping. Hal ini disebabkan
karena partikel-partikel koloid mempunyai ukuran partikelpartikel yang relatif besar
untuk dapat menghamburkan sinar tersebut. Sebaliknya, pada larutan sejati, ukuran
partikel-partikelnya relatif kecil sehingga hamburan yang terjadi hanya sedikit dan
sangat sulit diamati.
Guru : wow, kita beri aplause kembali untuk kelompok 2 yang sudah melengkapi jawaban
dari kelompok 1. Benar sekali jawaban kalian semua, untuk larutan gula itu
merupakan larutan sejati karena terbukti meneruskan cahaya. begituoun dengan
larutan pasir juga meneruskan caharya, namun bedanya disini, seperti kata kelompok
1 tdi, utnuk larutan gula itu homogen sehingga bsa dibilang sebagai larutan sejati.
Sedangkan untuk larutan pasir itu heterogen sehingga bisa disebut sebagai suspensi.
Dan untuk susu sendiri merupakan koloid karena dapat menghambur cahaya.
Guru : wahh, gak kerasa nih kita udah dipenghujung pelajaran. Ibu mau minta 1 orang dong
nih dari kalian yang berani untuk menyimpulkan apa yang sudah kita pelajari pada
hari ini. Yuk, nanti yang berani maju akan dapat keistimewaan seperti nur laila tadi.
Muhamin : saya ibu
Guru : wah mantep nih, gercep sekali muhaimin, silahkan muhaimin.
Muhaimin : Ya, jadi kesimpulan dari pertemuan pada hari ini Sistem koloid (merupakan suatu
bentuk campuran (sistem dispersi) dua atau lebih zat yang bersifat heterogen namun
memiliki ukuran partikel terdispersi yang cukup besar, sehingga mengalami Efek
Tyndall. Bersifat heterogen berarti partikel terdispersi tidak terpengaruh
oleh gaya gravitasi atau gaya lain yang dikenakan kepadanya, sehingga tidak terjadi
pengendapan.
Guru : Yak, bagus sekali muhaimin. Terima kasih sudah membantu ibu untuk
menyampaikan kesimpulan dari pembelajaran kita pada hari ini. Jangan lupa, pelajari
materi untuk pertemuan selanjutnya yaitu “pemurnian sistem koloid”. Nanti akan ada
post test sebelum dimulai pelajaran. ya, mungkin itu saja yang dapat ibu sampaikan
hari ini. Semoga ilmu yang kita pelajari mendapatkan berkah dari Allah SWT.
Aamiin. Sebelum mengakhiri pelajaran, silahkan ketua kelas memimpin doa pada
hari ini.
Muhaimin : baik, sebelum kita mengakhiri pelajaran pada hari ini, marilah bersama-sama kita
berdoa menurut kepercayaan dan keyakinan masing-masing. Berdoa mulai. Berdoa
selesai.
Guru : ya, Alhamdulillah. Akhir kata ibu ucapkan terima kasih. Wabilahitaufik wal hidayah
wassalamualaikum wr.wb.
Siswa : walaaikumusalam wr.wb. terima kasih banyak ibu.

Anda mungkin juga menyukai