Anda di halaman 1dari 11

UTS

Nama : Khairinisa

NIM : 0142S1B017035

Kuliah : Metode Penelitian Bahasa

Semester : 6 (enam)

Petunjuk:

1. Tugas ditik rapi, cantumkan identitas diri, kemudian kirim ke surel yuliaadiningsih20@gmail.com. Selambatnya 2 mei 2020
(Sabtu malam)
2. File tugas diberi nama kelas diikuti nama sendiri, contoh: 6A_Salman
3. Tugas pada tabel 1
a. Kerjakan seperti contoh dengan sumber mengambil dari jurnal apapun (boleh lihat di google scholar atau repository
kampus) jadi hanya memindahkan data-data saja.
b. Ruang Lingkup penelitian meliputi 5 (kebahasaan, sosiolinguistik, psikolinguistik, metode pembelajaran, dan kesastraan).
Kerjakan kelimanya masing-masing 1 contoh. Untuk judulnya apa, silakan dicari yang mengait dengan ruang lingkup yang
5 tadi.
4. Tugas pada tabel 2
a. Kerjakan dengan memilih SALAH SATU ruang lingkup saja TAPI judul yang ditulis adalah judul ANDA SENDIRI,
penulisnya Anda sendiri, tujuan penelitian, dan simpulan juga Anda tentukan sendiri.

Soal:

Tabel 1
No Ruang Judul Penelitian Penulis Tujuan Penelitian Simpulan
Lingkup
Penelitian
1 Kebahasaan Analisis kesalahan Nur Endah Tujuan penelitian ini Secara ringkas simpulan hasil
berbahasa Indonesia dalam Ariningsih, adalah untuk penelitian ini dapat dirumuskan
karangan eksposisi siswa Sumarwati mendeskripsikan: (1) sebagai berikut. Pertama, unsur
sekolah menengah atas Sumarwati, kesalahan bahasa kebahasaan yang sering terjadi
Kundharu Indonesia dalam kesalahan berbahasa dalam karangan
Saddhono karangan eksposisi siswa dibedakan menjadi empat yaitu
siswa kelas X, (2) kesalahan aspek ejaan, diksi, kalimat,
penyebab kesalahan, dan paragraf. Kedua, kesalahan
dan (3) upaya yang berbahasa yang sering terjadi dalam
dilakukan oleh guru karangan eksposisi siswa disebabkan
dan siswa untuk oleh beberapa faktor antara lain :
meminimalkan penguasaan kaidah bahasa siswa
kesalahan berbahasa kurang, kurangnya contoh,
tersebut. terpengaruh bahasa asing, siswa
kurang berlatih, dan kurangnya
waktu mengarang. Ketiga, upaya
untuk mengurangi kesalahan
berbahasa dalam karangan eksposisi
siswa antara lain yaitu :
meningkatkan penguasaan kaidah
bahasa siswa, memperbanyak latihan
mengarang, menerapkan teknik
koreksi yang tepat, dan
melaksanakan pembelajaran menulis
dengan pendekatan proses.
2 Sosiolinguistik Alih kode dan campur kode Ine Penelitian Hasilnya, ditemukan bahwa alih dan
dalam ceramah pak ustadz: Sukartini sosiolinguistik ini campur kode didominasi oleh jenis
kajian sosiolinguistik bertujuan untuk alih dan campur bahasa Indonesia
terhadap para ustadz di mengetahui pola dengan bahasa Sunda, Arab, dan
kawasan perbatasan peralihan dan Inggris. Tataran kata menjadi tataran
Bandung-Sumedang campur kode bahasa dominan dalam campur kode,
yang dilakukan para sementara dalam alih kode, kalimat
Ustadz dalam situasi menjadi tataran yang dominan. Sifat
ceramah yang alih dan campur kode yang umum
meliputi jenis adalah temporer, sementara faktor
peralihan, tipe, keagamaan dan keilmuan menjadi
tataran, sifat, dan sebab dominan terjadinya alih dan
faktor penyebabnya. campur kode.Penelitian sosioliguistik
ini penting sebagai strategi untuk
meningkatkan komunikasi massa
dalam memberikan implikasi kepada
perkembangan ilmu linguitik secara
umum dan karena dapat
dimungkinkan terjadi pergeseran
dalam penggunaan bahasa Indonesia
standar dalam berbagai forum
komunikasi formal Kata-kata kunci :
Alih Kode, Campur Kode,
bilingualisme, intersenential, tag,dll.
Arab.
3 Psikolinguistik Kajian psikologi linguistik Tiara Penelitian ini Dari rangkaian pembahasan yang ada
terhadap gangguan Janella, bertujuan untuk pada bab sebelumnya diperoleh
mekanisme mekanisme Ahmad mengetahui bentuk- simpulan sebagai berikut : 1)
berbicara (studi kasus Rabiul bentuk gangguan Bentuk-bentuk gangguan reseptif
Raisya dan Athaya) Muzzamil, reseptif dan pada Raisya terdapat dalam persepsi
Agus ekspresif (produktif) sensoris (pengenalan simbol-simbol),
Syahrani pada anak-anak visual (gambar), sedangkan auditorik
lump, Raisya dan (suara) tidak mengalami gangguan.
Athaya. Ini juga 2) Bentuk-bentuk gangguan reseptif
untuk pada Athaya terdapat dalam persepsi
menggambarkan teks sensoris (pengenalan simbol-simbol),
deskriptif dan model visual (gambar),sedangkan auditorik
rencana pelajaran (suara) tidak mengalami gangguan.
yang membahas 3) Gangguan fonologis yang paling
kosakata sebagai banyak ditemukan berupa
implikasi penelitian penggantian yang diikuti oleh
pada pengajaran penghilangan. Penambahan bunyi
bahasa Indonesia dan ketidakteraturan bunyi tidak
untuk siswa kelas 1 ditemukan dalam tuturan Raisya dan
SD di kurikulum Athaya.
semester 2, 2013.
4 Kesastraan Religiositas Hamka dalam Ahmad Untuk memahami Schleiermacher merupakan salah
novel "dibawah lindungan Zaini novel tersebut satu tokoh hermeneutik menawarkan
Ka'bah"perspektif melalui pendekatan sebuah rumusan positif dalam bidang
hermeneutik schleiemacher . hermeneutik, seni interpretasi. Novel Di Bawah
tepatnya Lindungan Ka’bah mengambil lokasi
hermeneutiknya di kawasan Minangkabau, Mekah,
Schleiermacher Mesir, dan Madinah sebagai tempat
pengembaraan Hamid, tokoh utama
dalam novel tersebut. Hamid
memendam dan menutup segala
kenangan hidupnya selama di tanah
kelahirannya dengan merantau ke
kawasan Timur Tengah, tepatnya di
Kota Mekah dan Madinah. Ia
bernaung dalam lindungan Ka’bah
sebagaimana judul dalam novel
tersebut. Hamid digambarkan oleh
Hamka sebagai orang yang sopan
dan santun kepada semua orang
terlebih kepada ibunya dan orang-
orang yang terdekatnya, seperti
Engku Ja’far, Mak Asiah dan Zainab.
Sebagai anak tunggal ia sangat
sayang kepada ibunya, tatkala teman-
temannya bermain ia hanya berdiam
diri saja di rumah dan membantu
ibunya walapun ibunya juga telah
menyuruhnya bermain. Demikian
pula ketika Mak Asiah meminta
Hamid untuk membujuk Zainab agar
mau menikah dengan anak saudara
pamannya, dengan berat hati pun ia
melaksanakan permintaan Mak
Asiah. Hamka menggambarkan
Hamid sebagai tokoh yang memiki
perilaku dan budi pekerti yang baik
karena ini dipengaruhi oleh
bacaannya selama ini. Seperti
dijelaskan di atas, Hamka banyak
membaca buku tentang tauhid,
filsafat, tasawuf, serta sirah sehingga
hal tersebut mempengaruhi
pemikiran Hamka dalam
menuangkan gagasannya dalam
bentuk novel. Selain itu, salah satu
prinsip yang dipegang oleh Hamka
bahwa ketika akan melakukan segala
hal harus niat karena Allah dan juga
Hamka termasuk orang yang
memiliki teguh pendirian, maka
sudah sewajarnya kalau novel yang
ditulis oleh Hamka tersebut disisipi
sisi-sisi religiositas. Sehingga, ketika
ada suatu permasalahan yang sedang
dihadapi oleh seseorang, maka
hendaklah kembali kepada Allah
bukan kepada yang lain. Inilah yang
dapat penulis pahami dari sisi
psikologis Hamka. Hamka dalam
novel Di Bawah Lindungan Ka’bah
mencoba mengemukakan berbagai
aspek kehidupan, baik itu dari segi
religiositas, adat istiadat maupun
sosial kemasyarakatan. Namun
penulis hanya membatasinya pada
dimensi religiositas saja, yang
meliputi masalah akidah, syariat
maupun akhlak. Walaupun
sebenarnya selain dimensi
religiositas, masih banyak hal yang
dapat digali dari novel tersebut.
Seperti masalah adat Minangkabau
ataupun kisah percintaan antara
Hamid dan Zainab yang memiliki
perbedaan latar belakang yang
berbeda yang dibumbui dengan
dimensi religiositas.
5 Metode Pengaruh Metode Inkuiri Bayu Pertama, untuk Berdasarkan analisis data dan
Pembelajaran Berbantuan Media Gambar Dewantara mendeskripsikan pembahasan, disimpulkan tiga hal
terhadap Keterampilan Putra keterampilan sebagai berikut. Pertama,
Menulis Teks Diskusi Siswa menulis teks diskusi keterampilan menulis teks diskusi
Kelas VIII SMP Negeri 2 siswa sebelum sebelum menggunakan metode
Batusangkar. menggunakan inkuiri berbantuan media gambar
menggunakan siswa kelas VIII SMP Negeri 2
metode inkuiri Batusangkar berada pada kualifikasi
berbantuan media Cukup (C) dengan nilai rata-rata
gambar. Kedua, 62,22. Kedua, keterampilan menulis
untuk teks diskusi sesudah menggunakan
mendeskripsikan metode inkuiri berbantuan media
keterampilan gambar siswa kelas VIII SMP Negeri
menulis teks diskusi 2 Batusangkar berada pada
siswa setelah kualifikasi Lebih dari Cukup (LdC)
menggunakan dengan nilai rata-rata 69,05. Ketiga,
menggunakan berdasarkan hasil uji-t disimpulkan
metode inkuiri bahwa penggunaan metode inkuiri
berbantuan media berbantuan media gambar
gambar. Ketiga, berpengaruh terhadap keterampilan
untuk menulis teks diskusisiswa kelas VIII
mendeskripsikan SMP Negeri 2 Batusangkar karena
pengaruh metode ttabel<thitung (1,70<2,38). Dengan
inkuiri berbantuan kata lain, metode inkuiri berbantuan
media gambar media gambar berpengaruh terhadap
terhadap keterampilan menulis teks diskusi
keterampilan siswa kelas VIII SMP Negeri 2
menulis teks diskusi Batusangkar.
siswa kelas VIII
SMP Negeri 2
Batusangkar.

Tabel 2

No Ruang Judul Penelitian Penulis Tujuan Penelitian Simpulan


Lingkup
Penelitian
1. Metode Pengaruh metode Directed Khairinisa Untuk mengetahui Penelitian ini akan menyimpulkan
Pembelajaran Reading Thinking Acivity Pengaruh metode Mengenai metode pembelajaran
(DRTA) terhadap Directed Reading Directed Reading Thinking Acivity
keterampilan membaca Thinking Acivity (DRTA) yang dapat dilakukan dan
pemahaman teks cerita (DRTA) terhadap digunakan oleh seorang guru dalam
pendek pada kelas VII di keterampilan memecahkan permasalahan di
SMP bina cendekia membaca sekolah SMP Bina Cendikia yaitu
pemahaman teks rendahnya minat baca siswa. Dan
cerita pendek pada bagaimana pula pengaruhnya
kelas SMP bina terhadap siswa jika metode ini
cendekia digunakan. Oleh karena itu, peneliti
akan mencoba bereksperimen dengan
menggunakan metode ini untuk
meningkatkan minat baca siswa dan
kemampuan siswa dalam belajar
khususnya keterampilan membaca
pemahaman teks cerita pendek.

Catatan: untuk contoh dihapus saja

Anda mungkin juga menyukai