Disusun Oleh:
TIARA JULIANTIKA
XI OTKP 3
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Karena atas kehendak-
Nyalah makalah ini dapat terselesaikan. Makalah ini membahas tentang
HIV/AIDS yang merupakan penyakit mematikan yang belum ada obatnya
hingga sekarang. Dalam penyusunan makalah ini kami ucapkan terimakasih
yang sebesar-besarnya kepada Dosen yang mengampu, yang telah memberikan
tugas ini, kepada kami, sehingga pengetahuan kami bertambah mengenai
penyakit HIV/AIDS.
Semoga dengan makalah ini kita dapat menambah ilmu pengetahuan serta
wawasan tentang HIV / AIDS. Sehingga kita semua dapat terhindar dari
penyakit berbahaya tersebut. Kami menyadari dalam penyusunan makalah ini
masih banyak kekurangan,oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun untuk kesempunaan tugas ini.Semoga tugas ini
bermanfaat bagi pembaca.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................. 1
A. Latar Belakang................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah........................................................................... 1
C. Tujuan............................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN............................................................................... 3
A. Definisi HIV/AIDS......................................................................... 3
B. Cara Penularan HIV/AIDS.............................................................. 4
C. Tanda Dan Gejala Pengidap HIV/AIDS......................................... 6
D. Cara Pencegahan HIV/AIDS .......................................................... 6
A. Kesimpulan..................................................................................... 8
B. Saran................................................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 9
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Seperti yang kita ketahui bersama, AIDS adalah suatu penyakit yang
belum ada obatnya dan belum ada vaksin yang bisa mencegah serangan virus
HIV, sehingga penyakit ini merupakan salah satu penyakit yang sangat
berbahaya bagi kehidupan manusia baik sekarang maupun waktu yang datang.
Selain itu AIDS juga dapat menimbulkan penderitaan, baik dari segi fisik
maupun dari segi mental. Mungkin kita sering mendapat informasi melalui
media cetak, elektronik, ataupun seminar-seminar, tentang betapa menderitanya
seseorang yang mengidap penyakit AIDS.
Dari segi fisik, penderitaan itu mungkin, tidak terlihat secara langsung
karena gejalanya baru dapat kita lihat setelah beberapa bulan. Tapi dari segi
mental, orang yang mengetahui dirinya mengidap penyakit AIDS akan
merasakan penderitaan batin yang berkepanjangan. Semua itu menunjukkan
bahwa masalah AIDS adalah suatu masalah besar dari kehidupan kita semua.
Dengan pertimbangan-pertimbangan dan alasan itulah kami sebagai pelajar,
sebagai bagian dari anggota masyarakat dan sebagai generasi penerus bangsa,
merasa perlu memperhatikan hal tersebut
B. RUMUSAN MASALAH
iv
C. TUJUAN
v
BAB II
PEMBAHASAN
A. DEFINISI HIV/AIDS
Virus HIV ini dapat menyebabkan AIDS dengan cara menyerang sel darah
putih yang bernama sel CD4 sehingga dapat merusak sistem kekebalan tubuh
manusia yang pada akhirnya tidak dapat bertahan dari gangguan penyakit
walaupun yang sangat ringan sekalipun.
vi
menghilangnya sistem kekebalan tubuh yang tadinya dimiliki karena sel CD4
pada sel darah putih yang banyak dirusak oleh Virus HIV.
Ketika kita terkena Virus HIV kita tidak langsung terkena AIDS. Untuk
menjadi AIDS dibutuhkan waktu yang lama, yaitu beberapa tahun untuk dapat
menjadi yang mematikan. Saat ini tidak ada obat, serum maupun vaksin yang
dapat menyembuhkan manusia dari Virus HIV penyebab penyakit AIDS.
B. CARA PENULARAN
HIV tidak ditularkan atau disebarkan AIDS melalui hubungan sosial yang
biasa seperti jabatan tangan, bersentuhan, berciuman biasa, berpelukan,
penggunaan peralatan makan dan minum, gigitan nyamuk, kolam renang,
penggunaan kamar mandi atau WC/Jamban yang sama atau tinggal serumah
bersama Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA)
1. Hubungan seksual, baik secara vaginal, oral, ataupun anal dengan seorang
pengidap. Ini adalah cara yang paling umum terjadi,. Lebih mudah terjadi
penularan bila terdapat lesi penyakit kelamin dengan ulkus atau
peradangan jaringan seperti herpes genitalis, sifilis, gonorea, klamidia,
kankroid, dan trikomoniasis. Resiko pada seks anal lebih besar disbanding
seks vaginal dan resiko juga lebih besar pada yang reseptive dari pada
yang insertive.
2. Kontak langsung dengan darah / produk darah / jarum suntik.
a) Transfusi darah yang tercemar HIV
b) Pemakaian jarum tidak steril/pemakaian bersama jarum suntik dan
sempritnya pada para pencandu narkotik suntik.
c) Penularan lewat kecelakaan tertusuk jarum pada petugas kesehatan.
vii
3. Secara vertical dari ibu hamil pengidap HIV kepada bayinya, baik selama
hamil, saat melahirkan ataupun setelah melahirkan.
D. CARA PENCEGAHAN
Cara pencegahan:
viii
2. Pergunakan kondom bagi resiko tinggi apabila melakukan hubungan
seksual.
3. Ibu yang darahnya telah diperiksa dan ternyata mengandung virus,
hendaknya jangan hamil. Karena akan memindahkan virus AIDS pada
janinnya.
4. Penggunaan jarum suntik dan alat lainnya ( akupuntur, tato, tindik ) harus
dijamin sterilisasinya.
5. Kelompok resiko tinggi di anjurkan untuk menjadi donor darah.
ix
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
x
DAFTAR PUSTAKA
Erlangga
Djuanda, adhi. 2007. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Balai Penerbit
Sarwono Prawihardjo.
xi