Anda di halaman 1dari 10

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Perilaku Organisasi:
Pengambilan Keputusan
Kelompok

Semarang, Oktober 2020


Laily & Meggy
Program Doktor Manajemen Kependidikan
Universitas Negeri Semarang
Mengapa orang membentuk Kelompok?

Mengapa ketika terbentuk


Kelompok suatu organisasi
menjadi lebih kuat?????

TUJUAN
Pengantar dalam Pengambilan Keputusan Kelompok

KELOMPOK

FORMAL INFORMAL

Kelompok Kelompok Kelompok Kelompok


komando tugas kepentingan persahabatan
Model Pengembangan Kelompok

Terdapat 5 tahap model pengembaga kelompok:


1. Tahap Pembentukan
2. Tahap Penyesuaian
3. Tahap Pendiskusian
4. Tahap Pertunjukan
5. Tahap Lanjutan
Definisi pengambilan keputusan
kelompok menurut Ahli

1. Menurut George R. Terry


Pemilihan alternatif perilaku tertentu dari dua atau lebih alternatif yang ada.
2. Menurut James Stoner
Proses yang digunakan untuk memilih suatu tindakan sebagai cara pemecahan masalah

Kesimpulan :
suatu proses pemilihan alternatif sebagai
bentuk dalam pemecahan masalah.
Tahap pengambilan keputusan dalam organisasi
menurut Mintzberg

Tahap 1 Tahap 3

Tahap 2
Identifikasi Seleksi
1. Pengenalan 1. Penilaian
2. Diagnosis 2. Analisis
Pengembangan
3. Penawaran
1. Pencarian
2. Desain
Teknik Pengambilan Keputusan
Kelompok

4. Teknik
2. Teknik 3. Teknik Delphi Kelompok Nominal
Brainstorming a. Kelompok dibentuk, a. Setelah identifikasi
a. Tidak ada gagasan namun anggota tidak jelas, lalu
1. Teknik yang dikritik berinteraksi langsung mengembangkan solusi
Interaksi
b. Adanya keleluasaan b. Membuat prediksi b. Menyampaikan
Interaksi bertemu keputusan gagasan tertulis tapa
langsung baik secara c. Ditekankan pada
kuantitas gagasan c. Menerima umpan diskusi
verbal maupun non
verbal. balik yang c. Membahas gagasan,
d. Dapat memperbaiki dikombinasikan dari
dan menjelaskan dan
orang lain menilainya
mengkombinasikan ide
untuk solusi yang lebih d. Terjadi pengulangan d. Melakukan voting
baik gagasan yang
dikemukakan.
Model Efektivitas Tim
Dalam Pengambilan Keputusan Kelompok :

KONTEKS PROSES KOMPOSISI

1. Sumber daya yang 1. Kemampuan anggota


memadai 1. Tujuan umum 2. Kepribadian
2. Kepemimpinan dan 3. Mengalokasikan
2. Tujuan spesifik
struktur organisasi aturan
3. Iklim kepercayaan
3. Keberhasilan tim 4. Keragaman ide
4. Evaluasi kinerja & 4. Level konflik 5. Besaran tim
sistem pemberian 5. Kemalasan sosial 6. Fleksibilitas anggota
7. Pilihan anggota
imbalan

Semakin kondusif konteks, semakin berkualitas proses, semakin solid komposisi,


maka akan semakin mantab hasil pengambilan keputusan kelompok.

Robbins, Stephen P, dkk. 2018. Perilaku Organisasi. Hal. 211.


Puncak Pengambilan Keputusan
Kelompok :

 Pengabaian (bypassing)
 Kekuasaan menentukan
 Penggabungan suara (vocal coalition)
 Jumlah terbanyak (teknik voting)
 Suara mayoritas (tanpa voting)
 Konsensus
 Kebulatan suara

Pace, Wayne, dkk. 2015. Komunikasi Organisasi. Hal. 332-333


Tetapi…..

Terlepas dari semua itu….


Jangan pernah lupa untuk
Memohon
RIDHO ALLAH SWT….

Terima kasih
WASSALAMU’ALAIKUM Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai