Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN

FRAKTUR

Topic : Diabetes mellitus

Sub topik bahasan :

 Pengertian diabetes mellitus


 Apa saja penyebab diabetes mellitus
 Apa saja faktor risiko diabetes mellitus
 Apa saja jenis-jenis diabetes mellitus
 Apa tanda gejala saat mengalami diabetes mellitus
 Bagaimana upaya pencegahan yang dapat dilakukan saat mengalami
gejala diabetes mellitus
 Apa saja kompilkasi diabetes mellitus

Hari/tanggal :

Waktu : 15 menit

Tempat : via gmeet

Penyuluh : kelompok 3

Sasaran : Mahasiswa keperawatan semester 5

Metode : Ceramah dan Tanya jawab

Media : leaflet

Tujuan :

1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan, peserta dapat mengetahui tentang diabetes mellitus dan
penanganannya.
2. Tujuan khusus
Pada akhir pertemuan peserta dapat:
 Menjelaskan diabetes mellitus
 Menjelaskan penyebab diabetes mellitus
 Menyebutkan faktor risiko diabetes mellitus
 Menyebutkan jenis-jenis diabetes mellitus
 Menyebutkan tanda gejala saat mengalami diabetes mellitus
 Menjelaskan upaya pencegahan yang dapat dilakukan saat mengalami gejala diabetes
mellitus
 Menyebutkan kompilkasi diabetes mellitus
Materi : Terlampir

Tahap Kegiatan Penyuluhan

Kegiatan
No. Tahap waktu
Mahasiswa Peserta
1. Pembukaan 2 menit 1. Membuka pertemuan dengan 1. Menjawab salam
salam pembuka 2. memperhatikan
2. Menjelaskan tujuan umum dan
tujuan khusus pertemuan kali
ini.
3. Menyampaikan waktu/kontrak
waktu yang akan digunakan
dan mendiskusikannya dengan
peserta pada pertemuan kali
ini.
4. Memberikan sedikit gambaran
mengenai informasi
2. Proses 10 menit Isi Materi Penyuluhan: 1. Memperhatikan
1. Pengertian diabetes penjelasan.
mellitus 2. Mencatat hal-hal yang
2. Apa saja penyebab penting.
diabetes mellitus
3. Apa saja faktor risiko
diabetes mellitus
4. Apa saja jenis-jenis
diabetes mellitus
5. Apa tanda gejala saat
mengalami diabetes
mellitus
6. Bagaimana upaya
pencegahan yang dapat
dilakukan saat mengalami
gejala diabetes mellitus
7. Apa saja kompilkasi
diabetes mellitus

3. Evaluasi 5 menit 1. Memberikan kesempatan 1. Mengajukan pertanyaan


kepada peserta untuk 2. Menjawab pertanyaan
bertanya.
2. Memberikan pertanyaan
secara lisan kepada peserta
secara bergantian.

4. Penutup 2 menit 1. Mahasiswa memberikan 1. Menjawab ucapan


leafleat ke peserta terima kasih
2. Mahasiswa mengucapkan 2. Menjawab salam
terimakasih atas segala
perhatian peserta
3. Mengucapkan salam penutup
MATERI PENYULUHAN

1. Pengertian diabetes mellitus

Diabetes adalah penyakit kronis atau yang berlangsung jangka panjang yang ditandai
dengan meningkatnya kadar gula darah (glukosa) hingga di atas nilai normal.

2. Apa saja penyebab diabetes mellitus


Diabetes disebabkan karena adanya gangguan dalam tubuh, sehingga tubuh tidak mampu
menggunakan glukosa darah ke dalam sel, sehingga glukosa menumpuk dalam darah.
Pada diabetes tipe 1, gangguan ini disebabkan sistem kekebalan tubuh yang biasanya
menyerang virus atau bakteri berbahaya lainnya, malah menyerang dan menghancurkan sel
penghasil insulin. Akibatnya, tubuh kekurangan atau bahkan tidak dapat memproduksi insulin
sehingga gula yang seharusnya diubah menjadi energi oleh insulin menyebabkan terjadinya
penumpukan gula dalam darah.
Sedangkan pada diabetes tipe 2, tubuh bisa menghasilkan insulin secara normal, tetapi
insulin tidak digunakan secara normal. Kondisi ini dikenal juga sebagai resistensi insulin.

3. Apa saja faktor risiko diabetes mellitus


Faktor risiko diabetes tipe 1, antara lain:
1.Faktor riwayat keluarga atau keturunan, yaitu ketika seseorang akan lebih memiliki risiko
terkena diabetes tipe 1 jika ada anggota keluarga yang mengidap penyakit yang sama, karena
berhubungan dengan gen tertentu.
2.Faktor geografi, orang yang tinggal di daerah yang jauh dari garis khatulistiwa, seperti di
Finlandia dan Sardinia, berisiko terkena diabetes tipe 1. Hal ini disebabkan karena kurangnya
vitamin D yang bisa didapatkan dari sinar matahari, sehingga akhirnya memicu penyakit
autoimun.
3.Faktor usia. Penyakit ini paling banyak terdeteksi pada anak-anak usia 4–7 tahun, kemudian
pada anak-anak usia 10–14 tahun.
4.Faktor pemicu lainnya, seperti mengonsumsi susu sapi pada usia terlalu dini, air yang
mengandung natrium nitrat, sereal dan gluten sebelum usia 4 bulan atau setelah 7 bulan, memiliki
ibu dengan riwayat preeklampsia, serta menderita penyakit kuning saat lahir.

Faktor risiko diabetes tipe 2, antara lain:


1.Berat badan berlebih atau obesitas.
2.Distribusi lemak perut yang tinggi.
3.Gaya hidup tidak aktif dan jarang beraktivitas atau berolahraga.
4.Riwayat penyakit diabetes tipe 2 dalam keluarga.
5.Ras kulit hitam, hispanik, Native American, dan Asia-Amerika, memiliki angka pengidap lebih
tinggi dibandingkan dengan ras kulit putih.
6.Usia di atas 45 tahun, walaupun tidak menutup kemungkinan dapat terjadi sebelum usia 45
tahun.
7.Kondisi prediabetes, yaitu ketika kadar gula darah lebih tinggi dari normal, tapi tidak cukup
tinggi untuk diklasifikasikan sebagai diabetes.
8.Riwayat diabetes saat hamil.
9.Wanita dengan sindrom ovarium polikistik, yang ditandai dengan menstruasi tidak teratur,
pertumbuhan rambut berlebihan, dan obesitas.

4. Apa saja jenis-jenis diabetes mellitus


Secara umum, diabetes dibedakan menjadi dua jenis, yaitu diabetes tipe 1 dan tipe 2.
Diabetes tipe 1 terjadi karena sistem kekebalan tubuh penderita menyerang dan menghancurkan
sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Hal ini mengakibatkan peningkatan kadar glukosa
darah, sehingga terjadi kerusakan pada organ-organ tubuh. Diabetes tipe 1 dikenal juga dengan
diabetes autoimun. Pemicu timbulnya keadaan autoimun ini masih belum diketahui dengan pasti.
Dugaan paling kuat adalah disebabkan oleh faktor genetik dari penderita yang dipengaruhi juga
oleh faktor lingkungan.
Diabetes tipe 2 merupakan jenis diabetes yang lebih sering terjadi. Diabetes jenis ini
disebabkan oleh sel-sel tubuh yang menjadi kurang sensitif terhadap insulin, sehingga insulin
yang dihasilkan tidak dapat dipergunakan dengan baik (resistensi sel tubuh terhadap insulin).
Sekitar 90-95% persen penderita diabetes di dunia menderita diabetes tipe ini.

5. Apa tanda gejala saat mengalami diabetes mellitus


Nyatanya, gejala diabetes akan dialami berbeda-beda oleh tiap pengidapnya. Namun,
secara umum ada beberapa gejala yang akan dialami oleh pengidap diabetes tipe 1 maupun tipe 2,
seperti peningkatan rasa haus, peningkatan frekuensi buang air kecil, kelelahan terus menerus,
gangguan penglihatan, dan terjadinya infeksi terus menerus. Infeksi yang terjadi umumnya terjadi
pada bagian gusi maupun kulit. Sedangkan pada wanita, waspada infeksi bagian bagian vagina
yang bisa menjadi tanda penyakit diabetes.

6. Bagaimana upaya pencegahan yang dapat dilakukan saat mengalami gejala diabetes mellitus
Lakukan beberapa gaya hidup sehat ini untuk mencegah penyakit diabetes:
1.Mempertahankan berat badan ideal dengan mengonsumsi makanan rendah lemak.
2.Mengonsumsi makanan tinggi serat seperti buah dan sayur.
3.Mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis.
4.Berolahraga secara rutin dan banyak melakukan aktivitas fisik.
5.Mengurangi waktu duduk diam terlalu lama, seperti ketika menonton televisi.
6.Menghindari atau berhenti merokok.

7. Apa saja kompilkasi diabetes mellitus


Baik diabetes tipe 1 maupun 2 dapat menyebabkan komplikasi berupa kerusakan retina mata,
kerusakan saraf, penyakit stroke dan jantung koroner, kerusakan ginjal, disfungsi seksual,
keguguran, atau bayi lahir mati dari ibu yang mengidap diabetes.

Anda mungkin juga menyukai