Anda di halaman 1dari 3

Nomor : 456/AINEC.Ka.

Sr/IV/2022 Jakarta, 18 April 2022


Lampiran : 1 berkas
Perihal : Undangan Mengikuti Try Out Uji Kompetensi Ners XXV

Kepada Yth,
Pimpinan Institusi Perguruan Tinggi Keperawatan
Seluruh Indonesia
Di Tempat

Berdasarkan amanah UU nomor 38 tahun 2014 tentang keperawatan pasal 16 ayat 1


menyatakan bahwa mahasiswa keperawatan baik vokasi maupun profesi pada akhir
proses pendidikannya harus mengikuti Uji Kompetensi Nasional. Pernyataan ini identik
dengan uji kompetensi adalah exit-exam yaitu menjadi salah satu syarat kelulusan. Jika
mahasiswa belum lulus uji kompetensi berarti mahasiswa belum dapat dinyatakan lulus
dari program pendidikan yang sedang diikuti dan berarti pula belum boleh diwisuda
atau diangkat sumpah bagi program profesi.

AIPNI sebagai wadah institusi atau perguruan tinggi penyelenggara pendidikan profesi
Ners telah melakukan berbagai kegiatan sebagai bagian dari upaya peningkatan
kemampuan institusi dan mahasiswa melalui kegiatan antara lain try out uji kompetensi,
mengembangkan buku siNERSI (panduan belajar dalam bentuk siNERSI Mobile) dan
melakukan program pembinaan retaker. Disamping itu, berkontribusi dalam
menyumbang soal qualified sesuai dengan sistematika pengembangan soal berkualitas.
Proses akhir dari pengembangan item (soal) yang berkualitas melalui item try out dan
item analisis.

Tujuan try out uji kompetensi: Pertama, sebagai alat benchmarking institusi pendidikan
ners Indonesia dimana hasil Try Out uji kompetensi yang berskala nasional dapat
digunakan untuk menilai kelebihan dan kekurangan dari setiap institusi peserta. Kedua,
hasil try out dapat digunakan oleh institusi dan individu sebagai alat potret awal dan
menjadin predictor yang kuat terhadap kemampuannya dalam mengikuti Uji
Kompetensi Nasional. Selanjutnya, hasil tersebut dapat digunakan dalam menyusun
strategi belajar yang lebih terarah dan spesifik. Ketiga, menurunkan kecemasan saat
menghadapi ujian sehingga mahasiswa memiliki kepercayaan diri yang lebih baik saat
uji kompetensi yang sesungguhnya.

Saat ini AIPNI turut bertanggungjawab atas terbangunnya sistem uji yang credible.
Untuk tujuan tersebut AIPNI menyelenggaraan try out uji kompetensi secara mandiri.
Try Out ini juga merupakan alat pembinaan anggota AIPNI dalam meningkatkan
persentasi kelulusan dan tidak ada unsur paksaan. Sesuai jadwal tahunan uji kompensi
exit-exam yang telah dikeluarkan oleh Dirjen Belmawa, maka AIPNI akan
melaksanakan Try Out Uji Kompetensi Ners XXV pada tanggal 28-29 Mei 2022.
Terkait hal tersebut, kami mengundang peserta didik (calon lulusan ners atau yang
sudah lulus Ners namun belum lulus UKOM) dari institusi Bapak/Ibu untuk mengikuti
kegiatan tersebut.

Adapun ketentuan yang harus menjadi perhatian dan panduan pendaftaran sebagaimana
terlampir.

Demikian yang dapat kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasama yang baik, kami
sampaikan terima kasih.

Pengurus Pusat
Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia

Ketua Umum Sekretaris Umum

Agus Setiawan, S.Kp., M.N., D.N Dr. Mundakir, S.Kep., Ns., M.Kep

NIDN. 0005087504 NIDN. 0023037401

Tembusan:
1. Wakil Ketua II AIPNI
2. Ketua AIPNI Regional I-XIII
3. Arsip
Lampiran surat No: 456/AINEC.Ka.Sr/IV/2022

Ketentuan Pendaftaran try out Uji Kompetensi Ners XXV:


1. Peserta adalah institusi anggota AIPNI dan non anggota dengan melampirkan
ijin penyelenggaraan profesi ners.
2. Peserta adalah mahasiswa yang sedang mengikuti program profesi atau yang
sudah pernah mengikuti uji kompetensi tapi belum beruntung dan dalam
persiapan mengikuti ujian periode berikut.
3. Pendaftaran peserta dilakukan oleh admin prodi masing-masing institusi sesuai
penduan pendaftaran TO UKNI (terlampir).
4. Jumlah peserta pada setiap regional disesuaikan dengan kapasitas CBT yang
berada di regional tersebut dan try out akan dilaksanakan pada setiap CBT
center bila peserta minimal mencapai 50 orang. Bila tidak mencapai angka
tersebut dan tetap ingin diselenggarakan maka harus ada cost sharing oleh
institusi pengirim peserta.
5. Try Out akan mengikuti peraturan dan persyaratan PRO-KES COVID-19 sesuai
ketetapan SAT GAS COVID wilayah dimana CBT tersebut berada. Untuk
Prokes seperti hand sanitaizer, sarung tangan, masker dan bahan cuci tangan
diambil dari biaya pendaftaran. Jika suatu CBT mensyaratkan adanya Test rapid
atau swab antigen akan dibebankan kepada peserta. Namun demikian AIPNI
akan mengusahakan semaksimal mungkin menggunakan CBT center yang tidak
mensyaratkan hal tersebut. Jika hal ini terpaksa dilakukan maka peserta di
berikan kebebasan untuk menentukan pilihan tetap ikut atau membatalkannya
dalam kurun waktu yang telah ditentukan
6. Pendaftaran dimulai pada tanggal 18 April 2022 dan ditutup pada tangggal
30 April 2022 pukul 24.00 WIB.
7. Proses pendaftaran dikoordinasikan oleh setiap regional bekerjasama dengan
AIPNI Pusat. Pendaftaran dilakukan secara kolektif oleh admin prodi masing-
masing institusi dalam aplikasi roll.
8. Kontribusi biaya adalah Rp. 300.000/peserta bagi anggota AIPNI dan Rp.
325.000/peserta bagi non anggota AIPNI dan dibayarkan melalui Virtual
Account oleh institusi secara berkelompok/ kolektif.
9. Bukti transfer paling lambat dikirimkan tanggal 30 April 2022 dikirimkan
melalui email: pendaftarantoukni21@gmail.com
10. Apabila ada perubahan data peserta TO UKNI XXV mohon dikonfirmasi ke
panitia paling lambat 30 April 2022.

Anda mungkin juga menyukai