Anda di halaman 1dari 12

JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No….

, Bulan dan Tahun Terbit

Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Pretasi Belajar Peserta Didik
Madrasah Tsanawiyah Aikmel Lombok Timur
Memi Almizi
Afiliasi (Jurusan Administrasi Publik Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Muhammadiyah Selong Lombok Timur), Indonesia
E-mail : (memialmizi26@gmail.com )

Safaat Ariful Huda


Afiliasi (Jurusan, Fakultas, Universitas), Negara
E-mail : (Garamond 10, spasi 1, Italic )

©2020 by the authors. Submitted for possible open access publication under the terms and conditions
of the Creative Commons Attribution (CC-BY-SA) license (https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/)
DOI : http://dx.doi.org/10.30983/educative.v5i1

Diterima: tanggal, bulan, tahun Direvisi :tanggal, bulan, tahun Diterbitkan:tanggal bulan tahun

Abstract(Garamond 12, Bold, spasi 1, spacing before 12 pt, after 2 pt)


The abstract includes a brief overview of the issue and the research goals, the methods used and the findings of the research. Abstract
focus is primarily on research finding and discussion. Abstract is written in two languages: Indonesian and English, but the
English abstract is first presented in an italic format of between 150 and 200 words. Abstract is written in single space, font size
10 of the Garamond theme font, and narrower than the left and right margins of the main text. Keywords need to be used to define
the field of study and the main terms underlying the research. Key words consist of 3-5 single words or phrases.

Keywords: content, formatting, article.

Abstrak
Hasil observsi dibeberapa Madrasah Tsanawiyah Kabupaten Lombok Timur mengindikasikan adanya
bentuk perilaku yang mengarah pada prilaku negatif. Hal ini tentunya membutuhkan pengawasan dan
bimbingan bagi orang tua terhadap anak agar perkembangannya terarah pada hal yang positif dengan
memberikan pola asuh yang tepat bagi anak.
Permasalahn penelitian ini yaitu bagaimana bentuk pola asuh yang diterapkan orang tua dan hubungannya
dengan prestasi belajar peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua
dengan prestasi belajar. Jenis penelitian ini merupakan Penelitian kuantitatif korelasional. Data yang diambil
dalam proses penelitian menggunakan skala psikologi yang dituangkan dalam bentuk angket skala likert empat
pilihan jawaban dengan analisis data menggunakan rumus korelasi produk momen dan analisis kuantitatif
deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh yang diterapkan oleh orang tua peserta didik di Madrasah
Tsanawiyah Aikmel Kabuapten Lombok Timur lebih mendominasi pada pola asuh demokratis dengan
perolehan sebesar (58,70%). Sedangkan hubungannya dengan prestasi belajar tergolong tinggi. Dari analisis
data dapat diambil kesimpulan bahwa pola asuh orang tua yang diterapkan lebih mendominasi pada pola asuh
demokratis dengan pengaruh pada kategori tinggi.

Kata kunci: Pola Asuh, prestasi Belajar

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 1 Penggalan Judul… (Book Antique 10 Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

Latar Belakang memberikan kebutuhan makan, minum


Pendidikan memiliki peranan yang pakaian, tempat tinggal bahkan orang tua
sangat penting untuk mewujudkan masyarakat menginkan pendidikan yang terbaik untuk
yang memiliki karakter. Menjadi masyarakat anaknya. Jonathan dan Anwuri memberikan
yang memiliki karakter merupakan impian definisi bahwa Pola asuh dapat dilihat sebagai
setiap negara di dunia. Danim menjelaskan proses memberikan dan mendukung fisik,
bahwa manusia Indonesia seutuhnya menjadi emosional, sosial, keuangan, dan
titik puncak capaian pendidikan nasional perkembangan intelektual seorang anak sejak
sebagai proses pemanusiaan sejati masih terus bayi sampai dewasa5
menjadi dambaan kita 1 Lebih lanjut Asyrofy Lebih lanjut ditegaskan bahwa orang
menyebutkan jika suatu bangsa belum tua yang mendidik anak dengan penuh kasih
melakukan revolusi ilmu pengetahuan sayang tentu saja anak akan merasa diakui dan
(pendidikan) maka akan terjadi berbagai dihargai. Sebagai timbal baliknya anak akan
bentuk penyimpangan-penyimpangan moral menyayangi keluarganya, sehingga akan
dan kriminalitas2. Oleh karenanya suatu bangsa tercipta hubungan yang harmonis antara anak
yang cepat tanggap akan melakukan berbagai dengan keluarga, hal ini tentu akan tercipta
bentuk pengajaran dan pendidikan secara kondisi yang saling menghargai dan saling
maksimal, maka bangsa itu akan menjadi baik membantu. Akan tetapi sering kali antara anak
dan maju. dan orang tua tidak memiliki pemikiran yang
Baik dan buruknya karakter bangsa sejalan sehingga cita-cita anak dan orang tua
tergantung bagaimana sistem pendidikan yang tidak jarang menjadi gagal. Pernyataan yang
diterapkan dinegara itu sendiri. Tilaar sama dikemukakan oleh Purwaningrum yang
menyebutkan bahwa hidup matinya suatu dapat dijadikan indikator pola asuh demokratis
negara/bangsa tergantung bagaimana ia adalah kontrol orang tua yang tinggi dengan
menjadikan sistem pendidikan sebagai sarana banyak kehangatan dan dorongan serta
memlihara, mengembangkan, dan tuntutan yang wajar dengan penjelasan aturan
menggunakannya untuk survival bukan untuk dari orang tua 6 . Sealain itu pola asuh
perebutan kekuasaan3 demokratis dapat ditandai dengan kesadran
Menurut Novasari dan Suwanda orang tua memberikan kesempatan dan
Lingkungan pertama untuk memperoleh melibatkan anak dalam mengambil suatu
pendidikan adalah lingkungan keluarga 4 . keputusan dengan cara mengajak anak untuk
Seorang anak tentu saja berinteraksi banyak berkomunikasi serta berinteraksi dengan anak
dengan keluarga termasuk kedua orang tuanya serta orang tua menghargai anak-anaknya yang
ketika memulai proses pendidikan. Tidak ada
orang tua menginkan hal yang buruk kepada
anak anaknya baik dari hal yang paling
sederhana seperti bagaimana orang tua
1 Danim, Agenda Pembaruan Sistem Pendidikan, 5 Jonathan dan Anwuri, Parenting Styles as Correlates
(Yogyakarta, Pustaka Pelajar, 2016), h.1
of Adolescents Drug Addiction among Senior Secondary School
2
Asyrofi, Beberapa Pemikiran Pendidikan,
Students in Obio-Akpor Local Government Area of Rivers
(Yogyakarta, Aditya Media Publishing, 2016), h.9
State, Journal of Education and e-Learning Research,
3 Tilaar., Kaledioskop Pendidikan Nasional, (Jakarta,
Vol 4 No 01, Th 2017 h. 22-27.
PT. Kompas Media Nusantara, 2017), h.4 6 Purwaningrum. Correlation Between Democratic
4 Novasari dan Suwanda, Pengaruh Pola Asuh Orang
Parenting Style And Level Of Education With Group A
Tua Terhadap Perilaku Sosial (Studi Pada Siswa Kelas X
Student’s Discipline In TK Negeri 2 Sleman, Jurnal
SMKN 5 surabaya): Journal Kajian Moral dan
Pendidikan Anak Usia Dini Vol 2 No 6 Th 2017 h.150-
Kewarganegaraan, Vol 03, No.06, Juni 2016, h.2
159.

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 2 Penggalan Judul… (Book Antique 10 Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

mampu berfikir, bersikap dan bertindak secara pola asuh otoriter yaitu disiplin yang menekan
mandiri.7 anak.10 Adapun hasil penelitian lain dilakukan
Kordi mendapatkan hasil serupa yaitu sikap
Pernyataan ini diperkuat oleh Bibi dan gaya orang tua memiliki dampak yang kuat
bahwa Hubungan yang positif antar orang tua pada anak-anak mereka. Terutama pada
dan anak adalah dasar dari lingkungan rumah perilaku anak dan prestasi belajarnya oleh
dan sekolah yang sehat. Orang tua memiliki Karena itu, prestasi anak bisa tercermin dari
pengaruh pada seluruh kehidupan anak-anak sikap dan gaya orang tua mereka memberikan
yang berarti kelahiran hingga masa dewasa asuhan.11
akibat orangtua. Anak-anak menghabiskan Menurut Ernawati sering kali apa yang
sebagian besar waktu di rumah dan sikap terjadi di masyarakat kadang–kadang tidak
orang tua, perilaku, kehidupan, dan sesuai dengan apa yang diharapkan. Masih
komunikasi dengan anak-anak berdampak banyak orang tua yang berasumsi bahwa anak
besar pada kehidupan masa depan anak8 adalah manusia yang masih belum tahu apa-
Bentuk Pola asuh yang diberikan orang apa dan mereka harus memenuhi kehendak
tua kepada anak sangat menentukan orang tua. Dalam arti anak harus menjadi
perkembangan anak itu sendiri sesuai dengan seperti yang diharapkan kedua orang tuanya
apa yang dikemukakan oleh Kasiati bahwa karena orang tualah yang berkuasa di dalam
pola asuh orang tua demokratis merupakan rumah dan orang tua berhak menetapkan
penerapan demokrasi dalam memberikan aturan yang harus ditaati oleh setiap anggota
pelatihan kepada anak dengan meminta anak keluarga dalam rumah itu12.
untuk memberikan kesempatan membuat Hasil pengamatan awal dan informasi
keputusan dalam keluarga, memberi penjelasan yang di dapat dari guru di beberapa Madrasah
kenapa ia harus melakukan sesuatu serta Kabupaten Lombok Timur mengindikasikan
kenapa ia tidak boleh melakukan sesuatu serta adanya bentuk bentuk perilaku yang mengarah
memberikan dorongan yang positif bagi anak pada prilaku negatif. Bentuk-bentuk perilaku
untuk berperilaku yang baik.9 tersebut diantaranya kurang disiplin,
Selain itu kajian penelitian telah berkumpul pada suatu tempat untuk merokok
dilakukan oleh oleh Azkeskin.et.al dengan dalam satu geng kelompok pertemanan,
judul “Parenting Styles Parents With 5-6 Year Old menonton video porno melalui handphone,
Children” menyimpulkan bahwa pola asuh yang membolos, kurang sopan terhadap guru,
diberikan oleh orang tua memiliki pengaruh kurang mentaati peraturan sekolah. Bahkan
yang signifikan terhadap perilaku anak, jika muncul juga kecenderungan sikap sombong
tingkat pendidikan orang tua semakin tinggi ketika memiliki barang mewah yang tidak
maka orang tua akan cenderung memberikan
pola asuh yang demokratis terhadap anak, 10
Azkeskin. et.al.“Parenting Styles: Parents With
namun jika pendidikan orang tua rendah maka
pola asuh yang diterapkan cenderung pada 5-6 Year Old Children” Journal Of Educational And
Instructional Studies In The World Vol (3) No 4 Th 2013 h.
7
Rahaditiya dan Dariyo, Peran Pola Pengasuhan 72-82
Orangtua Terhadap Sikap Nasionalisme Remaja, Provitae 11 Kordi. Parenting Attitude and Style and Its Effect on
Jurnal Psikologi Pendidikan, Vol 9 No 1 Th 2017, h. 20 Children’s School Achievem, International Journal of
8 Bibi et.al. (2013). “Contribution of Parenting Style in Psychological Studies Vol 2 No 02 Th 2012, h. 217-222.
life domain of Children” IOSR Journal Of Humanities And 12 Ernawati et al. Pengaruh Pola Asuh Orang Tua,
Social Science (IOSR-JHSS, Vol 12 No 2 Th 2017, h. Interaksi Teman Sebaya dan Kecerdasan Emosional Terhadap
91-95 Hasil Belajar IPA Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri Se-
9
Kasiati.et.al. Pola Asuh Orang Tua Demokratis, Kecamatan Mengwi, e-Journal Program Pascasarjana
Efikasi-Diri Dan Kreativitas Remaja., Jurnal Psikologi, Vol Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi IPA.
7 No 01 Th 2012, h. 465 – 472. 2014

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 3 Penggalan Judul… (Book Antique 10 Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

dimiliki peserta didik lain, bergosip, berbicara bertengger pada level ketiga secara nasional.16.
kasar dengan teman, dan kurang fokus Hal ini tentu sangat berpengaruh terhadap cara
terhadap pelajaran serta adanya budaya coret- membimbing anak dan memperhatikan
coretan setelah lulus ujian13 pendidikan anak, perilaku anak. Orang tua
Menurut Kartowagiran dan Jaedun membiarkan dan menelantarkan anak sehingga
bahwa anak didik masih banyak yang tawuran, orang tuapun sibuk mencari pengganti ibu
kebut-kebutan di jalan serta melakukan baru dan bapak baru buat anak. Hal ini
kegiatan yang kurang bermanfaat bahkan lebih tentunya anak akan memiliki bapak tiri dan ibu
banyak merugikan orang lain.Perilaku-perilaku tiri sehingga anak tidak terurus, maka wajar
tersebut tentu ada hubungannya dengan saja mempengaruhi pribadi dan psikologi anak
pendampingan anak olehorang dewasa, khususnya prestasi belajar yang rendah.
pergaulan teman sebaya dan tidak menutup Sekolah merupakan rumah kedua bagi
kemungkinan karena pengaruh media14 anak memberikan pengaruh yang besar pada
Hasil temuan ini didukung oleh perkembangan pribadi, otak, mental dan
beberapa penelitian yang telah dilakukan oleh prestasi belajar anak. Sekolah dirancang untuk
Singgah. G. Gunarsa dalam Shochib yaitu: melaksanakan pembimbingan dalam sebagian
1).Anak kecanduan narkotika yang merupakan perkembangan hidup manusia serta
pelarian dari situasi dan kondisi rumah yang melanjutkan proses sosialisasi yang telah
dirasakan oleh penghuninya, terutama anak dilaksanakan sebelumnya yaitu dalam keluarga
sebagai terminal dan tempat berteduh; 2.) dan lingkungan sekitar rumah tangga, dan
Anak yang kecanduan narkotika yang menyiapkan anak untuk memasuki tahapan
merupakan pelarian dari pertengkaran yang hidup selanjutnya.
sering terjadi di rumah. Selain hasil penelitian Belajar adalah proses perubahan
yang dilakukan oleh Michaela Lifshitz (dalam tingkah laku yang terjadi di dalam satu situasi,
Shochib menyatakan bahwa anak remaja yang bahkan dalam satu ruang hampa. Situasi
berasal dari keluarga gagal lebih banyak belajar ini ditandai dengan motif yang
memiliki konsep diri negatif, lebih banyak ditetapkan dan diterima oleh peserta didik.
mengalami kesulitan, lebih penakut dan lebih Terkadang satu proses belajar tidak dapat
sulit mengontrol jasmaninya daripada keluarga mencapai hasil maksimal disebabkan karena
yang masih utuh.15 Secara umum di Kabupaten ketiadaan kekuatan yang mendorong
Lombok Timur angka perceraian termasuk (motivasi). Maka dari itu orang tua selaku
lima besar tertinggi angka perceraian di pendidik utama harus dapat memberikan
Indonesia setelah Indramayu yang menempati motivasi kepada anaknya, karena bila orang tua
posisi pertama bahkan Lombok Timur sempat tidak dapat memberi motivasi pada anak atau
dalam hal ini membiarkan anak tanpa diberi
motivasi untuk apa belajar sesungguhnya, bisa
jadi anak tidak mau belajar atau malas belajar.
Kegagalan yang dialami anak bukan semata-
mata kesalahan dari anak tetapi dapat
13
Catatan Observasi, Madrasah Tsanawiyah Aikmel disebabkan kegagalan orang tua dan juga guru
atau pengajar dalam memberikan motivasi
Lombok Timur , Senin 16 Maret 2020
14
serta arahan kepada anak. Agar seseorang
Kartowagiran dan Jaedun, Model Asesmen dapat belajar dengan baik, dia harus
Autentik Untuk Menilai Hasil Belajar Siswa Sekolah mengetahui cara-cara belajar yang efisien serta
Menengah Pertama (SMP): Implementasi Asesmen Autentik di mempunyai motivasi belajar yang kemudian
dipraktekkan setiap hari sampai menjadi suatu
SMP, Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan (HEPI)
kebiasaan.
Vol 20 No 02. Th 2016, h. 131-141.
15 16
Shochib, Pola Asuh Orang Tua Dalam Membantu Edy. Angka perceraian di Lombok Timur tertinggi ke
Anak Mengembangkan Disiplin Diri, (Jakarta Rineka 5 di Indonesia, News mataram, Selasa, 08 November
Cipta.2016), h.9 2016 22:51

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 4 Penggalan Judul… (Book Antique 10 Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

Proses pembelajaran harus diterapkan serta hubungannya dengan prestasi


menunjukkan adanya perubahan positif agar belajar peserta didik Madrasah Tsanawiyah
didapatkan keterampilan, kecakapan dan Aikmel Kabuapten Lombok Timur.
pengetahuan baru yang didapat peserta didik.
Metode Penelitian
Untuk mengetahui pencapaian pada peserta
didik maka diadakan penilaian dari hasil belajar Penelitian ini menggunakan jenis data
atau dapat disebut dengan prestasi belajar dan analisisnya tergolong penelitian exspost
peserta didik yang biasanya dapat diketahui facto, pendekatan penelitian yang digunakan
pada akhir semester setelah peserta didik adalah pendekatan kuantitatif non eksperimen,
melakukan ujian. Sedangkan pengertian dari pendekatan ini memandang kenyataan sebagai
prestasi belajar adalah kemampuan peserta suatu yang berdimensi tunggal, pragmental,
didik untuk menguasai sikap, keterampilan,
dan cenderung bersifat tetap. Oleh karena itu,
mampu mengerjakan soal, menjawab
pertanyaan yang berhubungan dengan mata sebelum dilakukan penelitian dapat disusun
pelajaran dan hasilnya dapat berupa angka rancangan yang terinci dan tidak akan
yang diberikan oleh guru. berubah- ubah selama penelitian berlangsung.
Pola asuh orang tua memegang Peneliti dan objek yang diteliti terpisah satu
peranan penting dalam proses belajar, karena sama lain. Oleh karena itu proses penelitian
cara orang tua dalam mendidik/mengasuh dilakukan dari luar melalui pengukuran
anak juga berpengaruh terhadap cara belajar
anak. Menurut Masni pola asuh orang tua pengukuran dengan cara yang obyektif dan
adalah hal terpenting dalam menanamkan baku.
kepribadian, disiplin, mendidik dan melindungi Apabila dilihat dari sifatnya, penelitian
anak agar menjadi manusia yang bersikap ini bersifat ex-post facto. Disebut penelitian
dewasa sesuai dengan nilai dan norma yang ex-post facto karena penelitian berhubungan
berlaku di masyarakat17. Karena anak pada usia dengan variabel yang telah terjadi dan tidak
remaja masih sangat membutuhkan bimbingan perlu memberikan perlakuan terhadap variabel
dan arahan dari orang tua. Apabila orang tua
menggunakan pola asuh autoritatif yang mana yang diteliti. Menurut Sukardi mengatakan
pola asuh ini mengajarkan anak untuk bahwa penelitian ekspost facto digunakan
bertanggung jawab pada tiap hal atau aktivitas untuk mengetahui hubungan dua variabel atau
yang dikerjakannya. Ketika belajarpun anak lebih. Variabel yang diteliti telah terjadi dan
tidak merasa tertekan karena anak sudah tahu peneliti tidak memberikan perlakuan terhadap
kalau itu merupakan kewajiban yang harus variabel yang diteliti. Pada penelitian ini
dilakukannya. Pola asuh yang terlalu memberi
variabel bebas dan variabel terikat sudah
kebebasan kepada anak menjadi kurang baik
karena anak akan menyepelekan betapa dinyatakan secara eksplisit18.
pentingnya belajar dan menjadi tidak Proses pengumpulan data dilakukan
bertanggungjawab. Maka anak yang tahu dengan menyebarkan angket skala likert pola
mengenai kewajibannya sebagai pelajar adalah asuh orang tua kepada peserta didik sebanyak
belajar, sedangkan anak yang tidak menyadari 46 orang yang menjadi responden penelitian
kewajibannya adalah belajar maka hasil yang diambil secara keseluruhan sehingga
belajarnya pun akan kurang baik. Berdasarkan
penelitian ini merupakan penelitian populasi.
beberapa permasalahan tersebut, maka perlu
dilakukan kajian bagiaman pola asuh yang Proses analisis data menggunakan
statistik deskriptif dan inferensial. Statistik
17
Masni. Peran Pola Asuh Demokratis Orangtua deskriptif digunakan untuk menganalisis data
Terhadap Pengembangan Potensi Diri Dan Kreativitas Siswa,
18
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, Vol 17 No Sukardi. Metodologi Penelitian. (Jakarta: Bumi
1 Th 2017 h. 69-81 Aksara, 2016), h.165

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 5 Penggalan Judul… (Book Antique 10 Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

dan menggambarkan pola asuh yang rxy 


Angka indeks korelasi “r” product
diterapkan orang tua kepada anak, sedangkan
moment
statistik infersnsial digunakan untuk menguji
N  Jumlah subyek penelitian
hubungan pola asuh orang tua dengan prestasi
belajar yang diperoleh selama semester  X  Jumlah skor variabel X
berjalan.  Y  Jumlah skor variabel Y dan
Statistik inferensial merupakan lanjutan
satatistik deskriptif membahas cara melakukan
 XY  Jumlah perkalian antara skor X dan
Y.20
analisis data, menaksir, meramalkan, dan Adapun kriteria pengujian hipotesis
menarik kesimpulan terhadap data, fenomena, dengan menggunakan rumus korelasi produk
persoalan yang lebih luas atau populasi momen angka kasar dengan
berdasarkan sebagian data (sampel) yang mengkonsultasikan tabel produk momen
diambil secara acak dari populasi. dengan jumlah sampel penelitian yang
Adapun kegiatan yang dilakukan dalam digunakan dan taraf signifikan 5% dengan
statistik inferensial adalah probabilitas, kriteria pengujian sebagai berikut: jika
distribusi teoritis, sampling distribusi, maka hipotesis alternatif
pendugaan populasi analisis korelasi, analisis
(Ha) yang diajukan diterima dan jika
regresi, analisi varians dan kovarians, pada
maka hipotesis nihil (Ho)
statistik inferensial juga membahs tentang
statistik parametrik dan nonparametrik19 yang diajukan diterima.
Sedangkan untuk menguji hipotesis Tabel 1 Kriteria Koefisien Korelasi21
pada penelitian ini menggunakan analisi
korelasi product momen tyang telah dirumuskan Nilai Validitas Interprestasi
sebelumnya yaitu ada pengaruh yang positif 0,800-1,00 Sangat Tinggi
pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar 0,600-0,800 Tinggi
peserta didik di Madrasah Tsanawiyah Aikmel 0,400-0,600 Cukup
Lombok Timur maka digunakan rumus 0,200-0,400 Rendah
korelasiproduct moment dimana pola asuh orang 0,000-0,200 Sangat Rendah
tua sebagai variabel (X) dan prestasi peserta
Sumber: (Maman Abdurrahman:2016, 113)
didik sebagai variabel (Y) maka peneliti dapat
memasukkan Nilai total baik nilai X maupun
Hasil dan Pembahasan
Nilai Y kedalam rumus korelasi produk
momen sehingga peneliti dapat mengetahui Hasil
pengaruh pola asuh orang tua terhadap Gambaran Pola Asuh Yang Diterapkan
prestasi belajar peserta didik Madrasah Orang Tua Peserta Didik
Tsanawiyah Aikmel Kabuapten Lombok Berdasarkan data yang diperoleh
Timur. mengenai pola asuh orang tua yang terdiri dari
Adapun rumusnya sebagai berikut: pola asuh demokratis, otoriter, dan permisif
N  XY   X  Y  peserta didik Madrasah Tsanawiyah Aikmel
rxy 
N  X 2

 NX  N  Y 2   Y 
2 2
 Kabuapten Lombok Timur dianalisis
menggunakan analisis deskriptif. Didapatkan
Keterangan : hasil sebagai berikut:
19 Machali,. Statistik Manajemen Pendidikan ( Teori
20
Dan Praktik Statistik Dalam Bidang Pendidikan, Penelitian, Abdurrahman Maman, Dasar- Dasar Statistik
Ekonomi, Bisnis Dan Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya). Pendidikan. (Bandung, Pustaka Setia, 2016), h. 109
21
(Yogyakarta: Kukaba Dipantara (Anggota Ikapi), 2016), Abdurrahman Maman, Dasar- Dasar Statistik
h.23-25 Pendidikan. (Bandung, Pustaka Setia, 2016), h. 113

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 6 Penggalan Judul… (Book Antique 10 Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

Pola Asuh Demokratis (14,06%) memiliki pola asuh demokratis


Data tentang pola asuh demokratis dengan kriteria tinggi, 29 siswa (63,04%)
dalam penelitian ini diperoleh melalui skala memiliki pola asuh demokratis sedang, dan
yang dijawab oleh peserta didik Madrasah sebanyak 8 siswa (12,50%) memiliki pola asuh
Tsanawiyah Aikmel Kabuapten Lombok demokratis kriteria rendah. Maka dapat
Timur. Berdasarkan tanalisis data deskriptif, disimpulkan pola asuh demokratis yang
maka diketahui harga mean atau rata-rata skor diterapkan orang tua berada pada kategori
sebesar 40,63, harga median atau nilai tengah sedang.
sebesar 41, harga mode atau nilai yang paling Pola asuh permisif
sering muncul adalah 41, standar deviasi Berdasarkan analisis data deskriptif, maka
sebesar 5,09, skor minimum yaitu 30, dan skor diketahui harga mean atau rata-rata skor
maksimum yaitu 49. Oleh karenanya dapat sebesar 37,15, harga median atau nilai tengah
disajijan pada ringkasan tabel distribusi sebesar 37, harga mode atau nilai yang paling
frekuensi sering muncul adalah 43, standar deviasi
Tabel 2. Distribusi Frekuensi Pola Asuh sebesar 5,04, skor minimum yaitu 25, dan skor
Demokratis maksimum yaitu 47. Oleh karenanya dapat
No Interval Frekuensi Persentase (%) disajijan pada ringkasan tabel distribusi
1 30 - 33 5 Siswa 10,87 frekuensi
2 34 - 37 9 Siswa 19,57
3 38 - 41 11 Siswa 23,91 Tabel 4. Distribusi Frekuensi Pola Asuh
4 42 - 45 12 Siswa 26,09 Permisif
No Interval Frekuensi Persentase (%)
5 46 - 49 9 Siswa 19,57
6 50 - 53 0 Siswa 0,00 1 25 - 28 2 4,35
2 29 - 32 8 17,39
Total 46 100
3 33 - 36 10 21,74
Sumber: Hasil Olahan Data Primer 2020
4 37 - 40 14 30,43

Agar dapat dibuat sebuah kesimpulan 5 41 - 44 10 21,74


mengenai kategori pola asuh demokratis maka 6 45 - 48 2 4,35
dibuat kriteria pola asuh demokratis Total 46 100
Tabel 3. Klasifikasi Pola Asuh Demokratis
Persentase Agar dapat dibuat sebuah kesimpulan
Kategori Interval Frekuensi
(%)
(40,63+1,0 *
mengenai kategori pola asuh demokratis
Tinggi 5,09)= 45,72 9 14,06 maka dibuat kriteria pola asuh permisif
<X
(40,63 - 1,0 *
5,09< X <
Sedang 40,63+1,0 * 29 63,04
5,09) = 35,54
< x < 45,72
X< 40,63 -
Rendah 1,0 * 5,09 = 8 12,5
35,54
Jumlah 46 100
Sumber: Hasil Olahan Data Primer 2020

Berdasarkan Tabel 3 menunjukkan


bahwa pola asuh yang diterapkan oleh orang
tua peserta didik bahwa sebanyak 9 siswa

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 7 Penggalan Judul… (Book Antique 10 Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

Tabel 5. Klasifikasi Pola Asuh Permisif

Kategori Persentase
Agar dapat dibuat sebuah kesimpulan
Interval Frekuensi mengenai kategori pola asuh demokratis
(%)
(37,15+1,0 maka dibuat kriteria pola asuh otoriter
Tinggi * 5,04)= 10 21,74
42,19 < X
Tabel 7 . Klasifikasi Pola Asuh otoriter
(37,15 - 1,0 Persentase
* 5,04< X Kategori Interval Frekuensi
(%)
< (39,41+1,0
Sedang 37,15+1,0 * 26 56,52 Tinggi * 5,92)= 6 13,04
5,04) = 45,33< X
32,11 < x < (39,41 - 1,0
42,19 * 5,92< X
X< 37,15 - <39,41+1,0
Rendah 1,0 * 5,04 = 10 21,74 Sedang 32 69,57
* 5,92) =
32,11 33,49 < x
Jumlah 46 100 < 45,33
Sumber: Hasil Olahan Data Primer 2020 X<39,41 -
Berdasarkan Tabel 5 menunjukkan Rendah 1,0 * 5,92 = 8 17,39
33,49
bahwa dapat dilihat bahwa sebanyak 10 siswa Jumlah 46 100
(21,74%) memiliki pola asuh permisif dengan Sumber: Hasil Olahan Data Primer 2020
kriteria tinggi, 26 siswa (56,52%) memiliki pola Berdasarkan Tabel 7 dapat dilihat bahwa
asuh permisif sedang, dan sebanyak 10 siswa sebanyak 6 siswa (13,04%) memiliki pola asuh
(21,74%) memiliki pola asuh permisif kriteria otoriter dengan kriteria tinggi, 32 siswa
rendah. (69,57%) memiliki pola asuh otoriter sedang,
Pola asuh otoriter dan sebanyak 8 siswa (17,39%) memiliki pola
Berdasarkan tanalisis data deskriptif, maka asuh otoriter kriteria rendah.
diketahui harga mean atau rata-rata skor Berdasarkan data yang diperoleh tentang pola
sebesar 39,41, harga median atau nilai tengah asuh orang tua masing masing memiliki
sebesar 41, harga mode atau nilai yang paling kategori pola asuh yang berada pada pola asuh
sering muncul adalah 41, standar deviasi sedang.
sebesar 5,92, skor minimum yaitu 23, dan skor Data Prestasi Belajar Peserta Didik
maksimum yaitu 50. Oleh karenanya dapat Prestasi belajar dapat dilihat dari nilai rata-
disajijan pada ringkasan tabel distribusi rata raport setiap peserta didik pada semester
frekuensi. berjalan dengan melihat ketuntasan secara
Tabel 6. Distribusi Frekuensi Pola Asuh klasikal dan individual. Adapaun prestasi
Otoriter belajar dapat disajikan dalam tabel berikut ini:
Persentase
No Interval Frekuensi Tabel 8. Prestasi Belajar Peserta Didik
(%)
1 23 - 27 2 4,35 Total Nilai 3796
2 28 - 32 5 10,87 Rata-Rata 82,52
3 33 - 37 6 13,04 Jumlah Peserta Didik 46
4 38 - 42 19 41,30 Jumlah Peserta Didik Tuntas 44
5 43 - 47 11 23,91 Jumlah Peserta Didik Tidak Tuntas 2
6 48 - 52 3 6,52 Persentase Ketuntasan Klasikal 95,65
Total 46 100 Sumber: Hasil Olahan Data Primer 2020
Sumber: Hasil Olahan Data Primer 2020 Berdasarkan Tabel 8 menunjukkan bahwa
prestasi belajar peserta didik menunjukkan
persentase ketuntasan secara klasikal sebesar

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 8 Penggalan Judul… (Book Antique 10 Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

95,65% dengan nilai rata-rata kelas sebesar belajar sesuai data yang diperoleh dilapangan
82,52. Hal ini menunjukkan bahwa prestasinya dianalisis menggunakan program SPSS Versi
tergolong tinggi. Apabila dihubungkan dengan 16 untuk dilakukan uji korelasi produck moment.
pola asuh yang diberikan oleh orang tua pada Adapun hasil uji analisis dapat ditampilkan
temuan penelitian ini lebih mendominasi pada pada tabel berikut ini:
pola asuh demokratis. Tabel 10 Uji Hubungan Pola Asuh Dengan
Pengklasifikasian Responden Berdasarkan Prestasi Belajar
Pola Asuh Orang Tua Pola_Asuh
Prestasi_Be
_Orang_T
Pengklasifikasian pola asuh orang dilihat lajar
ua
dari skor yang paling tinggi. Hasil analisis Pearson
1 .734**
ketiga skala pola asuh demokratis, otoriter dan Pola_Asu Correlation
h_Orang Sig. (2-
permisif menunjukkan bahwa 27 siswa _Tua tailed)
.000
(58,70%) memiliki pola asuh demokratis, 12 N 46 46
siswa (26,09%) memiliki pola asuh otoriter Pearson
.734** 1
Correlation
dan 7 siswa (15,22%) lainnya memiliki pola Prestasi_
Sig. (2-
Belajar .000
asuh permisif. Ringkasan hasil analisis skala tailed)
dapat dilihat pada tabel berikut: N 46 46
Tabel 9 Pengklasifikasian Responden Sumber: (Hasil Olahan Data Primer 2020)
Berdasarkan Pola Asuh Orang Tua Berdasarkan Table 10 tersebut dapat
Persentase dilihat bahwa nilai signifikansinya sebesar 0,00
Jenis Pola Asuh Jumlah
(%)
dengan korelasi sebesar 0,734 (kategori kuat).
Demokratis 27 58,70
Jika diperhatikan untuk interpretasi data nilai
Otoriter 12 26,09
signifikansi < 0,05 maka hasil uji dapat
Permisif 7 15,22
dikatakan signifikan. Selanjutnya untuk melihat
Total 46 100
besar, kuatnya pengaruh serta arah korelasi
Sumber: (Hasil Olahan Data Primer 2020) pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar
Berdasarkan Tabel 9 mengenai
siswa dapat dilihat pada perolehan nilai r-
klasifikasi pola asuh orang tua dapat
hitung yaitu sebesar 0,734 (kategori kuat) dan
disimpulkan bahwa pola asuh yang diterapkan
arah korelasinya positif.
oleh orang tua peserta didik Madrasah
Untuk menguji hipotesis penelitian ini
Tsanawiyah Aikmel Kabuapten Lombok
hipotesis dengan menggunakan rumus korelasi
Timur lebih mendominasi menerapkan pola
produk momen angka kasar dengan
asuh demokratis sebanyak 27 siswa (58,70%)
mengkonsultasikan tabel produk momen
dari 46 siswa yang dijadikan sebagai subyek
dengan jumlah sampel penelitian yang
penelitian kemudian disusul dengan pola asuh
digunakan dan taraf signifikan 5% dengan
otoriter dengan perolehan sebanyak 12 siswa
kriteria pengujian sebagai berikut: jika
(26,09%) dan pola asuh yang paling sedikit
maka hipotesis alternatif
diterapkan oleh orang tua berada pada pola
asuh permisif yaitu sebanyak 7 siswa (15,22%) (Ha) yang diajukan diterima dan jika
dari total subyek penelitian peserta didik maka hipotesis nihil (Ho)
Madrasah Tsanawiyah Aikmel Kabuapten yang diajukan diterima.
Lombok Timur Setelah didapatkan dan dikonsultasikan
Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan pada tabel produk momen didapatkan
Prestasi Belajar dengan jumlah sampel 46sebesar 0,29.
Untuk keperluan analisis tentang Hal ini menunjukan yaitu
hubungan pola asuh orang tua dengan prestasi

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 9 Penggalan Judul… (Book Antique 10 Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

0,734>0,29 maka hipotesis alternatif diterima. sehingga perkembangan anak berjalan


Sehingga dapat disimpulkan pola asuh orang denganbaik. Dalam tipe keluarga seperti ini,
tua memiliki pengaruh kuat terhadap prestasi tingkat konflik menjadi rendah23.
belajar peserta didik Madrasah Tsanawiyah Oleh karen itu merujuk hasil temuan
Aikmel Kabuapten Lombok Timur. ini dapat disimpulkan bahwa anak yang diasuh
menggunakann pola asuh demokratis dapat
Pembahasan menjadi anak yang dapat dikatakan
Berdasarkan hasil perhitungan data perkembangannya jauh lebih baik. Mengingat
deskriptif mengenai pola asuh orang tua yang hasil temuan memperlihatkan bahwa pola asuh
diterapkan pada peserta didik Madrasah yang lebih mendominasi yang diterapkan oleh
Tsanawiyah Aikmel Kabuapten Lombok orang tua adalah pola asuh demokratis sebesar
Timur lebih mendominasi penerapan pola 58,70%.
asuh demokratis dengan jumlah siswa Hasil analisis data penelitian menunjukkan
sebanyak 27 siswa (58,70%) dari 46 siswa yang terdapat pengaruh antara pola asuh orang tua
dijadikan sebagai subyek penelitian kemudian terhadap hasil belajar peserta didik Madrasah
disusul dengan pola asuh otoriter dengan Tsanawiyah Aikmel Kabuapten Lombok
perolehan sebanyak 12 siswa (26,09%) dan Timur. Hal ini ditunjukkan oleh perhitungan
pola asuh yang paling sedikit diterapkan oleh uji korelasional dengan perolehan
orang tua berada pada pola asuh permisif yaitu sebesar 0,734 (kategori tinggi) dengan
sebanyak 7 siswa (15,22%) dari total subyek arah korelasi positif. Hasil dari analisis
penelitian di Madrasah Tsanawiyah Aikmel tersebut didukung oleh pendapat yang
Kabuapten Lombok Timur. Pola asuh dikemukakan oleh Hurlock bahwa pola asuh
demokratis tentunya lebih mengedepankan orang tua adalah cara orang tua dalam
pola asuh yang mana memberikan kesempatan mendidik anak yang diwujudkan dalam
kepada anak untuk mengembangkan potensi berbagai cara, antara lain kontrol terhadap
yang dimiliki tanpa memberikan kontrol yang perilaku anak dan penentuan nilai-nilai moral
terlalu ketat dan memberikan hak kepada anak terhadap anak. Sementara itu, Tri Marsiyanti
atas apa yang seharusnya mereka lakukan, dan Farida Harahap menyatakan bahwa pola
melaksanakan kewajiban serta memenuhi hak- asuh orang tua akan mempengaruhi
hak anak. perkembangan anak sejak kecil hingga
Hal ini sesuai dengan pola asuh dewasa.
demokratis yang dikemukakan oleh Coprha Menurut Santrock dalam gaya pola
bahwa gaya pengasuhan yang memberikan asuh orang tua menerapkan kontrol atas
kebebasan penuh, responsif, terlibat dengan tindakan-tindakan anak. Dengan adanya
kegiatan anak-anak, penuh kasih sayang dan kontrol atas tindakan anak akan membentuk
tegas. 22 Sedangkan Menurut Özçelik Gaya perilaku anak yang sesuai dengan nilai dan
asuh keluarga yang demokratis yakni norma yang berlaku di masyarakat. Hal ini
mendorong anak untuk menjadi mandiri serta sesuai dengan pendapat Diana Baumrind
komunikasi dan kolaborasi Keluarga yang menyatakan bahwa pada pola asuh ini
cenderung membantu dan hangat bagi mereka
23
Ozçelik.Investigating and comparing the relationship
22 Chopra. Construction And Standardization Of between parental monitoring types and perceived parenting styles of
Perceived Parenting Style Scale, International Journal of the Turkish students, Journal Of Human Sciences, Vol 14
Information Movement Vol 2 No 06 Th 2017 h.110- No1. Th 2017 h. 331-345
113.

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 10 Penggalan Judul… (Book Antique 10
Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

orang tua dan anak saling melengkapi serta disusul dengan pola asuh otoriter dengan
senantiasa memberikan alasan dalam perolehan sebanyak 12 siswa (26,09%) dan
bertindak. Bjorklund juga mengemukakan pola asuh yang paling sedikit diterapkan oleh
bahwa orang tua gaya demokratis berupaya orang tua berada pada pola asuh permisif yaitu
menerapkan peraturan tersebut melalui sebanyak 7 siswa (15,22%) dari total subyek
pemahaman bukan dengan paksaan, sehingga penelitian peserta didik Madrasah Tsanawiyah
orang tua lebih mengutamakan bimbingan Aikmel Kabuapten Lombok Timur.
dan arahan kepada anak untuk membentuk Sedangkan pengaruh pola asuh pada prestasi
kepribadian dan perilaku anak. belajar peserta didik Madrasah Tsanawiyah
Hasil temuan dalam penelitian ini Aikmel Kabuapten Lombok Timur berada
yakni orang tua lebih mendominasi pada kategori tinggi.
menggunakan pola asuh demokratis terhadap Memperhatikan beberapa hasil penelitian ini
anak, tentunya memberikan pengaruh yang dapat diberikan rekomendasi pada 1.) Tenaga
positif baik perilaku anak lebih-lebih prestasi pengajar atau pendidik untuk selalu
belajarnya. Berdasarkan data prestasi belajar membe1rikan kontrol kepada orang tua siswa
siswa diperoleh ketuntasan secara klasikalnya terkait bagaimana cara orang tua memberikan
melebihi 85% serta ketuntasan secara bimbingan atau pola asuh kepada anak dan
individual sudah mencapai kriteria ketuntasan menyarankan kepada orang tua memberikan
minimal pada setiap mata pelajaran. hal ini pola asuh yang baik bagi anak-anaknya. 2.)
mengindikasikan bahwa secara langsung pola Bagi orang tua khususnya sebaiknya
asuh orang tua memberikan pengaruh yang memberikan pola asuh yang dapat
kuat terhadap prestasi belajarnya di sekolah. memberikan motivasi terhadap siswa untuk
Akan tetapi berbagai faktor yang ikut belajar sehingga prestasi belajarnya baik secara
memberikan pengaruh terhadap prestasi kognitif, afektif dan psikomotor meningkat 3.)
belajar. Disebutkan oleh Harlock bahwa Bagi sekolah dapat dijadikan sebagai refrensi
faktor yang memberikan pengaruh sealin pola guna mengevaluasi peserta didik baik dari pola
asuh adalah latar belakang pola asuh orang asuh yang diberikan dan prestasi belajarnya
tua sebelumnya yang diberikan secara turun serta bagi peneliti lain dapat digunakan sebagai
temurun dari generasi kegenerasi berikutnya, refrensi untuk menenmukan hal yang belum
tingkat pendidikan orang tua dan kondisi ditemukan dalam penelitian ini.
ekonomi orang tua24. Ucapan Terima Kasih
Kesimpulan Penulis menyampaikan ucapan terima
Berdasarkan analisis data deskriptif kasih yang setinggi tingginya kepada Madrasah
dan uji analisis korelasional menunjukkan dan semua peserta didik Madrasah Tsanawiyah
bahwa pola asuh yang diterapkan orang tua Aikmel Kabuapten Lombok Timur yang telah
peserta didik Madrasah Tsanawiyah Aikmel memberikan kesempatan sehingga penelitian
Kabuapten Lombok Timur lebih ini dapat dilaksanakan dengan baik.
mendominasi pola asuh demokratis yaitu Daftar Pustaka
sebanyak 27 siswa (58,70%) dari 46 siswa yang Abdurrahman Maman, Dasar- Dasar Statistik
dijadikan sebagai subyek penelitian kemudian Pendidikan. (Bandung, Pustaka Setia,
2016), h. 109
24 Natania Longkotoy.et.all, Hubungan Pola Asuh
Asyrofi, Beberapa Pemikiran Pendidikan,
Dengan Kepercayaan Diri Siswa SMP Kristen
(Yogyakarta, Aditya Media Publishing,
Ranotongkor Kabupaten Minahasa, Jurnal E Biomedik 2016), h.9
Vol 3 No 1 Januari 2015.

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 11 Penggalan Judul… (Book Antique 10
Italic)
JURNAL EDUCATIVE: Journal of Educational Studies Vol…, No…., Bulan dan Tahun Terbit

Azkeskin. et.al.“Parenting Styles: Parents With Kordi. Parenting Attitude and Style and Its Effect
5-6 Year Old Children” Journal Of on Children’s School Achievem, International
Educational And Instructional Studies In The Journal of Psychological Studies Vol 2
World Vol (3) No 4 Th 2013 h. 72-82 No 02 Th 2012, h. 217-222.
Bibi et.al. (2013). “Contribution of Parenting Style Machali,. Statistik Manajemen Pendidikan ( Teori
in life domain of Children” IOSR Journal Dan Praktik Statistik Dalam Bidang
Of Humanities And Social Science Pendidikan, Penelitian, Ekonomi, Bisnis Dan
(IOSR-JHSS, Vol 12 No 2 Th 2017, h. Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya). (Yogyakarta:
91-95 Kukaba Dipantara (Anggota Ikapi),
2016), h.23-25
Catatan Observasi, Madrasah Tsanawiyah
Aikmel Lombok Timur, Senin 16 Maret Masni. Peran Pola Asuh Demokratis Orangtua
2020 Terhadap Pengembangan Potensi Diri Dan
Kreativitas Siswa, Jurnal Ilmiah
Chopra. Construction And Standardization Of
Universitas Batanghari Jambi, Vol 17
Perceived Parenting Style Scale, International
No 1 Th 2017 h. 69-81
Journal of Information Movement Vol 2
No 06 Th 2017 h.110-113. Novasari dan Suwanda, Pengaruh Pola Asuh
Orang Tua Terhadap Perilaku Sosial (Studi
Danim, Agenda Pembaruan Sistem Pendidikan,
Pada Siswa Kelas X SMKN 5 surabaya):
(Yogyakarta, Pustaka Pelajar, 2016), h.1
Journal Kajian Moral dan
Edy. Angka perceraian di Lombok Timur tertinggi Kewarganegaraan, Vol 03, No.06, Juni
ke 5 di Indonesia, News mataram, Selasa, 2016, h.2
08 November 2016 22:51
Natania Longkotoy.et.all, Hubungan Pola Asuh
Ernawati et al. Pengaruh Pola Asuh Orang Tua, Dengan Kepercayaan Diri Siswa SMP Kristen
Interaksi Teman Sebaya dan Kecerdasan Ranotongkor Kabupaten Minahasa, Jurnal E
Emosional Terhadap Hasil Belajar IPA Pada Biomedik Vol 3 No 1 Januari 2015.
Siswa Kelas VIII SMP Negeri Se-Kecamatan
Ozçelik.Investigating and comparing the relationship
Mengwi, e-Journal Program Pascasarjana
between parental monitoring types and perceived
Universitas Pendidikan Ganesha
parenting styles of the Turkish students,
Program Studi IPA. 2014
Journal Of Human Sciences, Vol 14
Jonathan dan Anwuri, Parenting Styles as No1. Th 2017 h. 331-345
Correlates of Adolescents Drug Addiction
Purwaningrum. Correlation Between Democratic
among Senior Secondary School Students in
Parenting Style And Level Of Education With
Obio-Akpor Local Government Area of
Group A Student’s Discipline In TK Negeri 2
Rivers State, Journal of Education and e-
Sleman, Jurnal Pendidikan Anak Usia
Learning Research, Vol 4 No 01, Th
Dini Vol 2 No 6 Th 2017 h.150- 159.
2017 h. 22-27.
Rahaditiya dan Dariyo, Peran Pola Pengasuhan
Kartowagiran dan Jaedun, Model Asesmen
Orangtua Terhadap Sikap Nasionalisme
Autentik Untuk Menilai Hasil Belajar Siswa
Remaja, Provitae Jurnal Psikologi
Sekolah Menengah Pertama (SMP):
Pendidikan, Vol 9 No 1 Th 2017, h. 20
Implementasi Asesmen Autentik di SMP,
Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Sukardi. (2012). Metodologi Penelitian. Jakarta:
Pendidikan (HEPI) Vol 20 No 02. Th Bumi Aksara.
2016, h. 131-141. Shochib, Pola Asuh Orang Tua Dalam Membantu
Kasiati.et.al. Pola Asuh Orang Tua Anak Mengembangkan Disiplin Diri,
Demokratis, Efikasi-Diri Dan (Jakarta Rineka Cipta.2016), h.9
Kreativitas Remaja., Jurnal Psikologi, Vol Tilaar., Kaledioskop Pendidikan Nasional, (Jakarta,
7 No 01 Th 2012, h. 465 – 472. PT. Kompas Media Nusantara, 2017),
h.4

Nama Penulis (Book Antique 10, Italic) 12 Penggalan Judul… (Book Antique 10
Italic)

Anda mungkin juga menyukai