2021
LEMBAR PENGESAHAN
Data Mahasiswa :
Nama : Elis Paschiana Sonia Illu
Nim : 1823735182
Jurusan/Prodi : Teknik Elektro/Teknik Komputer dan Jaringan
Semester : VI (Enam)
Tempat Pelaksanaan Praktek :
Nama Perusahaan/Instansi : Badan Keuangan Daerah Provinsi Nusa Tenggara
Timur
Alamat : jln El Tari No. 52 Kupang
Tanggal Praktek – Selesai : 29 Maret 2020 – 29 Mei 2020
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Elektro
Politeknik Negeri Kupang
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Sehingga penyusun dapat membuat
Laporan Kerja Lapangan (PKL) ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan Praktek Kerja
Lapangan ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, oleh karena itu pada
kesempatan ini Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL....................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang......................................................................................7
1.2 Tujuan...................................................................................................8
1.3 Metode Penulisan..................................................................................9
BAB IV PEMBAHASAN
4.1 Kebutuhan Sistem...............................................................................21
4.2 Gambaran Sistem................................................................................23
iii
4.3 Diagram Konteks................................................................................23
4.4 Data Flow Diagram (DVD Level 0)......................................................1
4.5 Entity Relationship Diagram (ERD).....................................................2
4.6 Kamus Data...........................................................................................4
4.7 Interface................................................................................................5
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan...........................................................................................9
5.2 Saran......................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10
LAMPIRAN
iv
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
vi
BAB I
PENDAHULUAN
7
menyampaikan informasi dalam suatu Instansi/bidang. Surat yang digunakan atau
lebih dikenal dengan arsip merupakan data yang sangat penting dan harus diingat
letaknya sehingga akan sulit melakukan pencarian surat masuk dan surat keluar
dengan cepat serta rekapitulasi tidak terstruktur karna masih menggunakan cara
manual. Kendala dalam pengarsipan surat juga dihadapi oleh Program Studi
Teknik Komputer Jaringan, seperti sulitnya melakukan pencarian surat masuk dan
surat keluar dengan cepat dan rekapitulasi surat dengan cara manual.
1.3 Tujuan
8
2. Mengaplikasikan pengetahuan yang telah diperoleh selama perkuliahan pada
dunia kerja.
3. Mempersiapkan mental sebagai calon pekerja.
1. Studi literatur
Studi literatur diperlukan untuk mengetahui dasar teori yang menjadi
acuan dalam pembuatan E-Arsip pada Badan Keuangan Daerah Provinsi
Nusa Tenggara Timur.
2. Observasi (pengamatan langsung)
Penulis melakukan pengamatan langsung ke tempat objek pembahasan
yang ingin diperoleh yaitu bagian-bagian penting dalam pengambilan data.
Pengambilan data ini dilakukan di Badan Keuangan Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Timur.
3. Interview (wawancara)
Penulis melakukan wawancara untuk mendapatkan penjelasan-penjelasan
terkait dengan perrmasalahan yang diambil. Wawancara ini dilakukan kepada
setiap bidang yang membutuhkan E-Arsip pada Badan Keuangan Daerah
Provinsi Nusa Tenggara Timur.
9
BAB II
PROFIL KANTOR
1. Visi
VISI :
"Terwujudnya Pengelolaan Keuangan Keuangan Daerah yang Berkualitas,
Trasnparant, Represif dan Akutanbel"
MISI :
10
1. Mewujudkan Masyarakat Sejahtera, Mandiri dan Adil
1. Tugas Pokok Badan Keuangan Daerah Provinsi NTT pada bagian Sub
Bidang Kepegawaian Dan Umum
Badan keuangan daerah merupakan unsur teknis Pemerintah Daerah yang di
pimpin oleh seorang Kepala Badan yang berada di bawah dan bertanggung
jawab kepada sekretaris daerah melalui Asisten Administrasi Umum
Badan Keuangan Daerah mempunyai tugas membantu Gubernur dalam
menyusun kebijakan pemerintahan daerah di bidang keuangan.
2. Fungsi Badan Keuangan Daerah Provinsi NTT pada bagian Sub Bidang
Kepegawaian Dan Umum :
Berdasarkan Tugas Pokok diatas, Badan Keuangan Daerah pada bagian Sub
Bidang Kepegawaian dan Umum memiliki Fungsi :
1. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan kepegawaian dan umum
melalui penyiapan bahan urusan kepegawaian, ketatausahaan,
perlengkapan, serta urusan rumah tangga dan perjalanan dinas
berdasarkan ketentuan dan prosedur yang berlaku agar terwujudnya
pentaan personalia yang kompeten sesuai perkembangan demi
terwujudnya pengelolaan administrasi yang tepat dan akurat.
11
KEPALA BADAN
KEUANGAN
(DRS. ZAKARIAS MORUK, MM)
2.5 Struktur Organisasi
SEKRETARIS(Drs. OKTOV HEND SEM
TABELAK)
12
2.6 Uraian Tugas Jabatan Struktural
13
bendahara berdasarkan ketentuan dan prosedur yang berlaku agar tersedia
dana bagi pembiayaan program dan kegiatan. Pembendaharaan
membawahi :
a. Kepala Sub Bidang Pembayaran Bidang Pemerintah, Kesejahteraan
Rakyat dan Administrasi Umum;
b. Kepala Sub Bidang Pembayaran Bidang perekonomian dan
Pembangunan
c. Kepala Sub Bidang Pengelolaan Kas dan Pembinaan Bendahara .
4. Kepala Bidang Akutansi dan Pelaporan merencanakan dan melaksanakan
operasional, mengendalikan, dan mengevaluasi kegiatan perbendarahaan
meliputi akutansi pendapatan, piutang dan penerimaan pembiayaan,
akutansi belanja, aset hutang dan pengeluaran, pembiyaan serta akutansi
penyusunan laporan keuangan berdasarkan ketentuan dan prosedur yang
berlaku untuk memenuhi prinsip transparasi dan akuntabilitas pengelolaan
keuangan daerah. Bidang Akutansi dan Pelaporan membawahi :
a. Kepala Sub Bidang Akutansi Pendapatanm Piutang, Penerimaan
Pembiyaan;
b. Kepala Sub Bidang Akutansi Belanja, Aset Hutang, dan Pengeluaraan
Pembiyaan;
c. Kepala Sub Bidang Akutansi Penyusunan Laporan Keungan .
5. Kepala Bidang Pembinaan Keuangan Kabupaten/Kota merencakan
operasional, mengendalikan, dan mengevaluasi kegiatan pembendaharaan
meliputi pembinaan dan evaluasi wilayah I, pembinaan dan evaluasi
wilayah II serta pembinaan dan evaluasi wilayah III. Pembinaan keuangan
kab/kota membawahi :
a. Kepala Sub Bidang Pembinaan dan Evaluasi Wilayah I;
b. Kepala Sub Bidang Pembinaan dan Evaluasi Wilayah II;
c. Kepala Sub Bidang Pembinaan dan Evaluasi Wilayah II.
14
BAB III
DASAR TEORI
Aplikasi adalah salah satu unit perangkat lunak yang diciptakan guna
melayani kebutuhan akan beberapa aktifitas atau pekerjaan dan melakukan suatu
tugas yang diinginkan oleh penggunannya(Malelak, 2019).
3.2 Pengarsipan
Menurut Fathansyah (2015), Basis Data terdiri atas 2 kata, yaitu basis
dan data. Basis kurang lebih dapat diartikan sebagai markas atau gudang, tempat
bersarang/berkumpul. Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang
mewakili suatu objek seperti (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang,
hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya yang diwujudkan dalam
bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya.
Sebagai satu kesatuan istilah basis data sendiri dapat didefinisikan dalam
sejumlah sudut pandang salah satunya adalah himpunan kelompok data (arsip)
yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat
dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah (Fathansyah, 2015).
15
3.4 Data Flow Digram
DFD adalah sebuah model logika data atau proses yang dibuat untuk
menggambarkan dari mana asal data dan kemana tujuan data yang akan keluar
dari system, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut
dan interaksi antara data yang tersimpan dan proses yang dikenakan pada data
tersebut.
16
3.5 Entity Relationship Diagram (DFD)
Simbol Arti
Entity merupakan suatu obyek yang dapat
didefinisikan dalam lingkungan pemakai dalam
konteks sistem yang telah dibuat. Entity digunakan
atau digambarkan persegi empat.
Hubungan ini dinamakan relationship atau relasi.
Hubungan harus dibedakan antara hubungan
bentuk dengan entity dari isi hubungan ini sendiri.
Relasi menunjukkan adanya hubungan diantara
sejumlah entitas yang berasal dari himpunan
entitas yang berbeda.Hubungan digambarkan
dengan simbol ketupat.
Atribut merupakan pendeskripsian karakteristik
dari entitas. Atribut digambarkan dalam bentuk
lingkaran atau elips. Atribut yang menjadi kunci
entitas atau key diberi garis bawah.
17
sebelumnya sangat besar dan acap kali mahal karena membengkaknya biaya
pengembangan ulang (Tristianto, 2018).
18
representasi interface, dan detail (algoritma) prosedural. Tahapan ini akan
menghasilkan dokumen yang disebut software requirement. Dokumen inilah
yang akan digunakan programmer untuk melakukan aktivitas pembuatan
sistemnya.
3. Coding & Testing (penulisan sinkode program / implemention)
Coding merupakan penerjemahan design dalam bahasa yang bisa dikenali
oleh komputer. Dilakukan oleh programmer yang akan meterjemahkan
transaksi yang diminta oleh user. Tahapan inilah yang merupakan tahapan
secara nyata dalam mengerjakan suatu sistem. Dalam artian penggunaan
computer akan dimaksimalkan dalam tahapan ini. Setelah pengkodean
selesai maka akan dilakukan testing terhadap sistem yang telah dibuat tadi.
Tujuan testing adalah menemukan kesalahan- kesalahan terhadap system
tersebut dan kemudian bisa diperbaiki.
4. Penerapan / Pengujian Program (Integration & Testing) Tahapan ini bisa
dikatakan final dalam pembuatan sebuah sistem. Setelah melakukan analisa,
design dan pengkodean maka sistem yang sudah jadikan digunakan oleh
user.
5. Pemeliharaan (Operation & Maintenance) Perangkat lunak yang susah
disampaikan kepada pelanggan pasti akan mengalami perubahan. Perubahan
tersebut bisa karena mengalami kesalahan karena perangkat lunak harus
menyesuaikan dengan lingkungan (periperal atau system operasi baru) baru,
atau karena pelanggan membutuhkan perkembangan fungsional.
19
BAB IV
PEMBAHASAN
20
f) Informasi data laporan bulanan
2. Perangkat Lunak
a) System operasi windows 10 64bit adalah sistem operasi terbaru yang
dimiliki oleh Microsoft. Sistem operasi ini sangat mudah digunakan terlebih
dengan kemampuan multitaskingnya yang baik.
b) Xampp 5.6, aplikasi ini akan digunakan ketika membuat back-end dari
sebuah website. aplikasi yang dibuttuhkan untuk membuat back-end yaitu
apache sebagai web-server dan MysQl sebagai DBMS-nya. namun dengan
menggunakan Xampp, maka tidak perlu lagi untuk menginstall keduanya
secara terpisah karena Xampp sudah memilikinya.
c) Visual Studio Code adalah text editor yang akan digunakan selama proses
ngoding. text editor ini memiliki kelebihan yaitu dapat menginstall berbagai
macam plugin yang akan sanggat membantu mempercepat dan
mempermudah proses ngoding salah satunya adalah plugin emmet. Visual
studio code juga memiliki fitur visual dari warna yang dipilih bahkan bisa
menganti warna sesuai keinginan tanpa perlu menghafal kode hexanya.
21
d) Web browser Chrome adalah web browser yang digunakan oleh penulis
karna sangat ringan dan tidak mudah terkena masalah pada aplikasinya.
kendala yang ada sehingga sistem dapat berjalan secara cepat, tepat,
Login
a. DFD Level 0
Pada level ini terdapat empat proses utama yaitu
proses login, proses surat masuk, proses surat
keluar dan proses laporan.
1. Login, proses ini adalah proses login yang
dilakukan oleh user dengan menginput
username dan password sehingga user dapat
mengelola aplikasi.
2. Surat masuk, proses ini adalah proses
pendataan yang dilakukan oleh user terhadap
data dari surat masuk dengan diarsipkan
untuk keperluan tertentu.
3. Surat keluar, proses ini adalah proses
pendataan yang dilakukan oleh user terhadap
data dari surat yang akan keluar dengan
diarsipkan untuk keperluan tertentu.
4. Laporan, proses ini adalah proses mencetak
data yang dilakukan oleh user terhadap data
surat masuk dan data surat keluar yang telah
di input sebagai laporan untuk keperluan
tertentu.
23
Input username
dan password 1.0 verifikasi
Login User
User
Input data data surat
surat keluar 3.0 keluar
Surat Keluar
Surat Keluar
jenis_surat
tgl_terima pengirim
tgl_surat pengolah
no_surat keterangan
Surat Masuk
no_agenda* file_surat
M
menginput
1
Username*
Username* user password
1
Menginput
M
Surat keluar
No_agenda* File_surat
Kd_surat
keterangan
Tgl_surat
dari
Jenis_surat
Tujuan 2
Gambar 4.2 Entity Relationship Diagram
1. Hubungan antar entitas unit kerja dan golongan adalah one to many. Dengan
demikian ketika Pegawai ingin melihat data Surat lengkap dengan nomor
agenda. Pegawai juga dapat mengakses data hanya berdasarkan nomor surat
atau nama surat.
2. Hubungan antara setiap penyuratan surat masuk keluar adalah many to one.
dengan hubungan one to many ini dapat memungkinkan pegawai untuk
mengakses setiap surat, sehingga pegawai dapat mengelolah surat hanya
dengan mengakses tabel nomor agenda.
3. Hubungan relasi antara entitas status permohonan dan entitas permohonan
adalah one to many. Dengan setiap nomor agenda dimiliki oleh banyak surat
yang masuk. Contohnya pegawai mengakses detail surat dan memberikan
status terhadapat surat yang dishare/dicari.
4. Hubungan antara entitas surat masuk dan surat keluar adalah one to many.
Kamus data merupakan sebuah daftar catalog fakta yang tersusun dari
elemen yang berhubungan dengan system. Kamus data dibuat berdasarkan arus
data yang tergambar pada ERD atau relasi. Kamus yang berdasarkan
penggambaran tabel relasi dari aplikasi yang dirancang dan diusulkan adalah
sebagai berikut :
1. Tabel User
3
2. Tabel Surat Masuk
Nama tabel : tbsurat_masuk
Primary Key : no_agenda
1. Halaman beranda
Halaman home adalaha halaman yang akan pertama kali diakses oleh
user ketika masuk pada aplikasi
pengarsipan. Halaman ini bisa diakses oleh semua orang atau user
sekretariat.
2. Perancangan user
USERNAME PASSWORD
LOGIN
Surat masuk
No agenda :
No surat :
Tanggal :
Jenis surat :
Pengirim :
Pengolah :
Keterangan :
5
File surat :
BAB V
simpan cancel
Surat Keluar
No agenda :
No surat :
Tanggal :
Jenis surat :
Tujuan :
Dari :
Keterangan :
File surat :
Choose file Scan file
simpan cancel
6
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
7
DAFTAR PUSTAKA
8
9