Anda di halaman 1dari 8

XII PERBANKAN SYARIAH

SMK DARUL HUDA

EKONOMI ISLAM
BAB 1
PRINSIP DASAR DISTRIBUSI ISLAM
By: Astri Ibadiyah, S.Pd.
DEFINISI DISTRIBUSI

Distribusi adalah suatu proses atau sebagai hasil


penjualan produk kepada faktor-faktor produk
yang ikut menentukan pendapatan. Secara umum
distribusi dapat diartikan sebagai penyaluran
barang ke tempat-tempat.
 Penyaluran dari orang kaya kepada orang miskin

 Distribusi barang berarti menyalurkan barang

 Distribusi pendapatan berarti menyalurkan


pendapatan kepada orang lain.
DISTRIBUSI MENURUT PANDANGAN ISLAM

Peningkatan dan pembagian bagi hasil kekayaan


agar sirkulasi kekayaan dapat ditingkatkan,
sehingga kekayaan yang ada dapat melimpah
dengan merata dan tidak hanya beredar diantara
golongan tertentu saja serta dapat memberikan
kontribusi ke arah kehidupan manusia yang lebih
baik.
CONTOH DISTRIBUSI ISLAM

 ZAKAT
 INFAQ
 SHODAQOH
 PAJAK
MANFAAT DISTRIBUSI PENDAPATAN

1) Dapat meningkatkan harta.


2) Dapat mensucikan atau membersihkan harta kita dari
barang-barang syubhat (tidak jelas/tidak halal)
melalui sedekah wajib (zakat), atau sedekah sunnat
(infak dan sedekah).
3) Dapat meningkatkan perekonomian disekitar kita.
4) Tidak terjadi kesenjangan sosial.
5) Memberdayakan SDM yang menganggur dengan
terpenuhinya kebutuhan tentang harta.
6) Menurunnya angka kriminalitas.
PRINSIP-PRINSIP DISTRIBUSI DALAM
EKONOMI ISLAM
 Memberikan pemerataan distribusi kepada seluruh
level masyarakat, khususnya masyarakat menengah
ke bawah.
 Tidak ada riba atau gharar.

Dasar: Q.S. Al-Hasyr : 7


“Supaya harta itu jangan beredar diantara orang-
orang kaya saja diantara kamu”.
PEMBAGIAN DISTRIBUSI PENDAPATAN

Menurut Collins, proses distribusi adalah dengan


penyimpanan dan penyaluran produk, diantaranya
melalui perantara.
 Amil zakat (organisasi penerima zakat)

Menurut Anas Zarqa distribusi itu sebagai suatu


transfer dari pendapatan kekayaan antara individu
dengan pertukaran (melalui pasar) atau dengan
cara lain seperti; warisan, shodaqoh, wakaf, dan
zakat.
Lanjutan…
PEMBAGIAN DISTRIBUSI PENDAPATAN
1) Melalui perburuhan (memperkerjakan orang lain
sebagai buruh/pegawai)
2) Melalui mekanisme pasar (tidak boleh menimbun
barang)
3) Melalui sedekah wajib (zakat/zakat mal)
4) Melalui sistem pewarisan/wasiat (dari orang satu, ke
orang lain).
5) Melalui pola kemitraan usaha
a. Mudhorobah
b. Musyarokah

Anda mungkin juga menyukai