u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
R
Nomor 235/Pid.Sus/2019/PN Plk
si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Negeri Palangka Raya yang mengadili perkara pidana
dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan
do
gu sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:
1. Nama lengkap : Lugis Bin Utui Salondang
In
A
2. Tempat lahir : Ds. Parit
3. Umur/Tanggal lahir : 27/17 Februari 1992
ah
lik
5. Kebangsaan : Indonesia
6. Tempat tinggal : Jalan Sethaji perum dinas LPPMRI (lembaga
am
ub
pemantau
penyelenggara negara), Jalan Antang Kalang I A
ep
Nomor
k
warna
R
si
hijau pintu nomor 5 A) Kelurahan Panarung
Kecamatan
ne
ng
do
gu
Terdakwa Lugis Bin Utui Salondang ditahan dalam tahanan rutan oleh:
In
A
1. Penyidik sejak tanggal 1 April 2019 sampai dengan tanggal 20 April 2019
2. Penyidik Perpanjangan Oleh Penuntut Umum sejak tanggal 21 April 2019
ah
lik
ub
2019
4. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 27 Mei 2019 sampai dengan tanggal
ka
25 Juni 2019
ep
Negeri sejak tanggal 26 Juni 2019 sampai dengan tanggal 24 Agustus 2019
R
M.H., Endas Trisniwati, S.H., Para Advokat pada kantor Penegak Hukum
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
RW.003, Kota Palangka Raya, Propinsi Kalimantan Tengah sebagaimana Surat
R
Kuasa Nomor 17/SK-PDN/ADV-SH/VI/2019, tanggal 24 Juni 2019;
si
Pengadilan Negeri tersebut;
ne
ng
Setelah membaca:
- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Palangkaraya Nomor
235/Pid.Sus/2019/PN Plk tanggal 27 Mei 2019 tentang penunjukan Majelis
do
gu Hakim;
- Penetapan Majelis Hakim Nomor 235/Pid.Sus/2019/PN Plk tanggal 27 Mei
In
A
2019 tentang penetapan hari sidang;
- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan.
ah
lik
Ahli a charge maupun ade charge, dan keterangan Terdakwa, serta
memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;
am
ub
Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh
Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:
ep
1. Menyatakan terdakwa LUGIS Bin UTUI SALONDANG telah terbukti secara
k
si
menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok
masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antar golongan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Setelah mendengar pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa yang pada
R
pokoknya sebagai berikut:
si
1. Menyatakan Terdakwa Lugis Bin Utui Salondang terbukti tidak dapat
ne
ng
mempertanggungjawabkan perbuatan tindak pidana sebagaimana
didakwakan pada Pasal 45A ayat (2) Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11
do
gu Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik jo. Pasal 28 ayat (2)
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi
In
A
Elektronik jo Pasal 64 ayat (1) KUHP;
2. Melepaskan Terdakwa Lugis Bin Utui Salondang, dari dakwaan tersebut,
ah
lik
3. Melepaskan Terdakwa Lugis Bin Utui Salondang dari tuntutan hukum
Penuntut Umum;
am
ub
4. Membebaskan Terdakwa dari tahanan;
5. Memulihkan hak Terdakwa dalam kemampuan, kedudukan, dan harkat serta
ep
martabatnya;
k
si
ATAU
Jika Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex
ne
ng
aequo et bono).
Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap pembelaan
do
gu
lik
Kesatu:
Bahwa ia Terdakwa LUGIS Bin UTUI SALONDANG pada hari Senin tanggal 31
m
ub
Desember 2018 pukul 09.00 WIB WIB, pada Rabu tanggal 9 Januari 2019
pukul 23.16 WIB, pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2019 pukul 13.57 WIB dan
ka
pukul 09.42, pada hari Senin tanggal 14 Januari 2019 pukul 07.54 WIB, pada
ep
hari Selasa tanggal 15 Januari 2019 pukul 16.31 WIB, dan pada Hari Selasa
ah
tanggal 22 Januari 2019 pukul 10.58 WIB, atau pada waktu-waktu lain pada
R
Bulan Desember tahun 2018 dan bulan Januari 2019, bertempat di Jl. Sethaji
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tempat lain yang termasuk kewenangan Pengadilan Negeri Palangka Raya
R
untuk memeriksa dan mengadili terdakwa dengan sengaja dan tanpa hak
si
menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau
ne
ng
permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas
suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), hal mana perbuatan tersebut di
pandang sebagai suatu perbuatan yang berlanjut, perbuatan mana dilakukan
do
gu terdakwa dengan cara sebagai berikut:
Bahwa terdakwa mempunyai media sosial yakni satu akun facebook dengan
In
A
nama Logis Maskerz alamat https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1 sejak
tahun 2017 yang didaftarkan oleh terdakwa dengan menggunakan nomor
ah
lik
merk XIAOMI Redmi Note 4 warna hitam IMEI: 865684038799545, IMEI2:
865684038799552.
am
ub
Bahwa selanjutnya terdakwa melakukan aktifitas pada medsos dengan
mendistribusikan beberapa postingan pada akun facebook Logis Maskerzs
ep
alamat https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1, hal mana Postingan tersebut
k
si
antar golongan (SARA) sebagai berikut:
1) Bahwa pada hari Senin tanggal 31 Desember 2018 pukul 09.00 Wib
ne
ng
do
gu
SURGAWI???!!, jika ingin masuk Kerajaan surga, maka cari dan ikutlah
bersama Yesus sang juruslamat manusia, namun jika ingin masuk
kerajaan duniawi, silahkan ikut bersama nabi muhamad.��
In
A
lik
ub
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
2) Selanjutnya pada hari Rabu tanggal 9 Januari 2019 Pukul 23.16 WIB
terdakwa kembali memposting kalimat yaitu “ = #JIBRIL, IBLIS PENGHUNI
am
GUA HIRA =
ub
Iblis adalah malaikat Tuhan yg memberontak lalu dilemparkan ke bumi
ke gua-gua termasuk gua Hira, sesuai ayat Alkitab dibawah ini: Sebab
ep
k
R
menyerahkanya ke DALAM GUA-GUA YANG GELAP untuk menyimpan
si
mereka sampai hari penghakiman; (2 Petrus 2;4)
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari (sesuatu) yang
R
melekat. BACALAH... !! Dan Tuhanmu Yang Paling Pemurah Yang
si
mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia mengajarkan
ne
ng
kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. Lalu Nabi SAW. dengan
gemetar dan ketakutan pulang menemui istri beliau dan mengatakan:
"Selimutilah aku! Selimutilah aku!". Nabi terus diselimuti sehingga
do
gu hilanglah kegelisahannya. Lalu beliau menceritakan kepada Khadijah
apa yang terjadi dan beliau menambahkan: "Aku sangat khawatir apa
In
A
yang akan terjadi atas diriku".
Khadijah berkata: "Tidak usah khawatir; malah seharusnya engkau
ah
lik
Engkau menghubungkan silaturrahmi, berbicara benar. membantu
orang-orang yang tidak mampu, menghormati tamu dan meringankan
am
ub
kesulitan-kesulitan penderita".Kemudian Khadijah membawa Nabi
SAW. menemui Waraqah bin Naufal (anak paman Khadijah). Waraqah
ep
bin Naufal adalah seorang yg #katanya, beragama Nasrani. Ia banyak
k
menulis buku yang berbahasa Arab dan bahasa Ibrani yang berasal
ah
dari Injil.
R
si
Khadijah berkata kepadanya: "Wahai anak pamanku, dengarlah cerita
dari anak saudaramu ini!". Lalu Waraqah bertanya: "Apakah yang ingin
ne
ng
do
gu
akan menjadi milik-Mu." Matius 4:9 "Semua itu akan kuberikan kepada-
Mu, jika Engkau sujud menyembah aku. "Sekiranya saya ini seorang
ah
lik
pemuda yang tangkas dan kiranya saya masih hidup ketika kaummu
mengusirmu", maka Nabi bertanya: "Apakah mereka akan mengusir
m
ub
aku?" Jawab Waraqah: "Ya! hanya sedikit yang mengemban apa yang
engkau bawa ini dan banyak yang memusuhinya, maka jika aku masih
ka
Tidak lama sesudah itu Waraqah pun meninggal dunia. (HR. Imam
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ANALISA MASALAH: (1) Kalau kita baca kisah di atas ALLAH #asli tidak
R
pernah menyatakan diri NYA kepada Muhammad. Sebab Allah Israel
si
telah berfirman kepada Musa: "Dengarlah firman-Ku ini. Jika di antara
ne
ng
kamu ada seorang #nabi, maka Aku, TUHAN menyatakan diri-Ku
kepadanya dalam penglihatan, Aku berbicara dengan dia dalam mimpi.
(Bilangan 12:6). Jadi jelas pada waktu Muhammad di gua Hira ia tdk
do
gu didatangi Malaikat Tuhan, tetapi didatangi MALAIKAT IBLIS. (2)
Kejadiannya di gua Hira pada malam hari, padahal Allah Israel telah
In
A
berfirman kepada Musa: Tidak pernah Aku berkata dengan sembunyi
atau di tempat bumi yang gelap. Tidak pernah Aku menyuruh keturunan
ah
lik
Aku, TUHAN, selalu berkata benar, selalu memberitakan apa yang
lurus." (Yesaya 45:19). Jadi jelas wahyu yg diterima Muhammad bukan
am
ub
berasal dari Allah asli. Sebab Allah asli tidak pernah berkata dengan
sembunyi atau di tempat bumi yang gelap. KESIMPULAN: Waktu
ep
Muhammad menerima wahyu di gua Hira, ia didatangi MALAIKAT IBLIS
k
Muhammad bukan dari Allah asli, tapi dari iblis yang menyamar dalam
R
si
nama ALLAH...!!”
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
3) Kemudian pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2019 Pukul 09.42 WIB
ka
terdakwa kembali memposting kalimat yaitu “Inilah salah satu isi ayat
ep
seluruh umat manusia di bumi.. Saudara2i semua, ayat dari salah satu
R
kitab ini sampai sekarang tidak pernah dihapus atau dibatalkan. Coba
es
baca : Allah SWT berfirman "Dan bunuhlah mereka di mana kamu temui
M
ng
mereka dan usirlah mereka dari mana mereka telah mengusir kamu. Dan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan. Dan janganlah kamu
R
perangi mereka di Masjidilharam kecuali jika mereka memerangi kamu
si
di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu, maka perangilah mereka.
ne
ng
Demikianlah balasan bagi orang kafir." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 191)
Kafir atau Kafirun itu sebutan untuk orang diluar Islam. Dan perintah
BUNUH itu tetap ada. Jangan heran dengan tingkah Imam Samudra atau
do
gu Amrozi memasang bom di gereja.
4) Selanjutnya masih pada hari sabtu tanggal 12 januari 2019 Pukul 13.57 WIB
In
A
terdakwa kembali memposting kalimat yaitu “Orang islam bilang...
Muhammad adalah nabi Toh ternyata masih blum tentu masuk surga
ah
lik
muhammad iblis biadab itu supaya masuk surga.....Ngk tau juga diri
mereka masuk surga atau tidak....
am
ub
Hahaha.... Bodoh bangt umat islam.... Fakta....😂😂😂😂 Lihat Yesus
Juruslamat kami... Dah pasti bertakhta di surga...Duduk disebelah
ep
kanan Allah Bapa✝✝”
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
5) Selanjutnya pada hari Senin tanggal 14 Januari 2019 pukul 07.54 Wib
ah
lik
ub
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
6) Kemudian pada hari Selasa tanggal 15 Januari 2019 pukul 16.31 WIB
terdakwa memposting kalimat yaitu “ Baru bertemu malaikat saja sudah
am
ub
ketakutan setengah mati, "ITU MALAIKAT TUHAN APA MALAIKAT
IBLIS ???!, SETAHU SAYA NABI-NABI DAN PARA HAMBA-HAMBA
TUHAN TERDAHULU TIDAK PERNAH SAMPAI KETAKUTAN SEPERTI
ep
k
si
DALAM DIRI KARNA YANG MALAIKAT TUHAN BAWA SELALU
BERITA/WARTA GEMBIRA BAGI SELURUH UMAT MANUSIA, JADI
ne
ng
do
gu
lik
ub
SEDANG MENCARI TUHAN ATAU IBLIS PADA SAAT ITU ???!, DARI
ep
es
SESUNGGUHNYA”
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
7) Selanjutnya pada hari Selasa tanggal 22 Januari 2019 pukul 10.58 WIB
am
ub
terdakwa memposting kalimat yaitu “Kebodohan banyak penganut agama
Islam, sebenarnya tertera dalam sejarah Islam itu sendiri..
ep
Perang antar penganut agama Islam bahkan tercatat dalam sejarah,
k
seperti perang Siffin dan perang Jamal. Inti dari perang itu adalah
ah
si
meninggalnya Nabi Muhamad SAW. Itu memang kenyataan yang
menyakitkan yang tidak bisa ditolak. Hanya banyak yang tidak paham
ne
ng
do
gu
lik
sendiri, adalah pembantaian anak Imam Ali atau cucu Nabi Muhammad
Saw, yang bernama Husein bin Ali bin Abu thalib. Husein bin Ali beserta
m
ub
ng
ratusan ribu umat Islam. Horor lah pokoknya.. Pada masa sekarang pun
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
begitu.. ISIS -yang beragama Islam- juga membantai orang Islam di
R
Suriah. Siapa yang mengundang ISIS ke Suriah? Ya orang Islam juga.
si
Yang bodoh dan menganggap bahwa ISIS adalah tentara Tuhan yang
ne
ng
dikirim dari surga untuk mengembalikan kejayaan Islam.. Taliban yang
beragama Islam, membantai warga Afghanistan yang juga beragama
Islam. Yang mengundang Taliban juga orang Islam di Afghan, karena
do
gu menganggap bahwa Taliban menerapkan Islam yang benar dan
“saudara sesama muslim”. Saudi membom Yaman dengan korban jiwa
In
A
ratusan ribu umat Islam. Boko Haram di Nigeria yang Islam membunuhi
wanita dan anak-anak yang juga Islam.. “Wah kalau gitu agama Islam
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
yesus. Pada saat itu terdakwa berada dalam kontainer dan tiba-tiba
pemandangan disekitar berubah menjadi padang rumput. terdakwa melihat
ah
lik
yesus tersenyum kepada terdakwa dan bersuara dari sebuah cahaya terang
dibelakangnya yang berbica “LUGIS SEKARANG KAMU SUDAH BERADA
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
merupakan kalimat yang memiliki muatan yang menimbulkan rasa
R
kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat
si
tertentu
ne
ng
berdasarkan keterangan ahli agama Drs. H. SOFYAN SORI N, M.Ag dari
MUI bahwa kalimat yang diposting oleh terdakwa merupakan kalimat yang
dpaat menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau
do
gu kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan
antar golongan (SARA).
In
A
Bahwa berdasarkan ahli ITE DENDEN IMADUDIN SOLEH, SH. MH. CLA
Bin OHAN SEHABUDIN bahwa perbuatan terdakwa melanggar ketentuan
ah
lik
pidana tentang Informasi dan Transaksi Elektronik,
Bahwa semua Postingan terdakwa pada akun Facebook dengan nama Profil
Logis Maskerz menimbulkan rasa kebencian atau pemusuhan individu
am
ub
dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan suku, agama, ras dan
antar golongan (SARA), yang ada hubungannya sedemikian rupa sehingga
ep
harus dipandang sebagai satu perbuatan berlanjut.
k
si
tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 11 tahun 2008
tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) jo pasal 64 ayat (1)
ne
ng
KUHP.
Atau
do
gu
Kedua:
Bahwa ia Terdakwa LUGIS Bin UTUI SALONDANG pada waktu dan tempat
In
sebagaimana diuraikan dalam dakwaan alternatif ke satu terdakwa dengan
A
lik
ub
sebagai berikut:
ep
Bahwa terdakwa mempunyai media sosial yakni satu akun facebook dengan
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Handphone merk XIAOMI Redmi Note 4 warna hitam IMEI:
R
865684038799545, IMEI2: 865684038799552.
si
Bahwa selanjutnya terdakwa melakukan aktifitas pada medsos dengan
ne
ng
mendistribusikan beberapa postingan pada akun facebook Logis Maskerzs
alamat https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1, hal mana Postingan
tersebut berpotensi dapat menimbulkan rasa kebencian atau pemusuhan
do
gu individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan suku, agama,
ras dan antar golongan (SARA) sebagai berikut :
In
A
1) Bahwa pada hari Senin tanggal 31 Desember 2018 pukul 09.00 Wib
terdakwa memposting kalimat yaitu,.....“ Inilah "KERAJAAN DUNIAWI".
ah
lik
KERAJAAN SURGAWI???!!, jika ingin masuk Kerajaan surga, maka
cari dan ikutlah bersama Yesus sang juruslamat manusia,namun jika
am
ub
ingin masuk kerajaan duniawi,silahkan ikut bersama nabi muhamad.
�� Tentukanlah jalan,hidup dan kebenaran kalian masing-masing,
ep
sebab jalan menuju keselamatan hanyalah ada satu,yaitu melalui
k
si
Amin🙏🙏🙏🙏” disertai dengan gambar:
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
2) Selanjutnya pada hari Rabu tanggal 9 Januari 2019 Pukul 23.16 WIB
terdakwa kembali memposting kalimat yaitu “ = #JIBRIL, IBLIS
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
penghakiman; (2 Petrus 2;4)
R
Muhammad menerima wahyu di GUA HIRA pada malam hari, disaat
si
para penghuni gua Hira (Iblis) gentayangan. Nabi
ne
ng
SAW #mengaku telah didatangi malaikat Jibril, kejadian tersebut
"TIDAK ADA SAKSI" orang-orang Arab yang melihatnya maupun
tetangga nabi sendiri. Ia hanya bercerita kepada isterinya, Khadijah,
do
gu kalau Ia didatangi oleh Malaikat Jibril, #katanya malaikat tanpa
saksi..... Dalam hadis sahih riwayat Bukhari dinyatakan bahkan Nabi
In
A
Muhammad SAW datang ke gua Hira' suatu gua yang terletak di atas
sebuah bukit di pinggir kota Mekah untuk ber #khalwat/nyepi/semedi
ah
lik
bekal dari rumah istri beliau, Khadijah, datanglah jibril kepada beliau
dan menyuruhnya membaca. Nabi menjawab: "Aku tidak bisa
am
ub
membaca" Jibril #mencekiknya sehingga Nabi merasa sesak napas.
Jibril melepaskannya; sambil berkata: "Bacalah". Nabi menjawab:
ep
"Aku tidak bisa membaca". Lalu. dicekik lagi dan dilepaskannya
k
si
1 sampai ayat 5 surah Al`Alaq yang artinya: "Bacalah dengan
(menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yg #katanya, beragama Nasrani. Ia banyak menulis buku yang
R
berbahasa Arab dan bahasa Ibrani yang berasal dari Injil.
si
Khadijah berkata kepadanya:"Wahai anak pamanku, dengarlah cerita
ne
ng
dari anak saudaramu ini!". Lalu Waraqah bertanya: "Apakah yang
ingin engkau ketahui wahai anak saudaraku?". Lalu Nabi SAW.
menceritakan kepadanya apa yang telah terjadi di gua Hira'.
do
gu Kemudian Waraqah berkata: "Itu adalah Jibril yang pernah datang
menemui Isa A.S.
In
A
#Mungkin, ayat ini menurut Waraqah, JIBRIL yang datang kepada
Nabi Isa : Lukas 4:7 “Jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu
ah
lik
kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku." Sekiranya saya ini
seorang pemuda yang tangkas dan kiranya saya masih hidup ketika
am
ub
kaummu mengusirmu", maka Nabi bertanya: "Apakah mereka akan
mengusir aku?" Jawab Waraqah: "Ya! hanya sedikit yang
ep
mengemban apa yang engkau bawa ini dan banyak yang
k
memusuhinya, maka jika aku masih kuat hidup di waktu itu pasti aku
ah
si
Waraqah pun meninggal dunia. (HR. Imam Bukhari dan Muslim).
POKOK MASALAH: 1. Allah Israel tidak pernah menyatakan diriNYA
ne
ng
do
gu
lik
ub
hari, padahal Allah Israel telah berfirman kepada Musa: Tidak pernah
Aku berkata dengan sembunyi atau di tempat bumi yang gelap. Tidak
ka
sia-sia!
ah
bukan berasal dari Allah asli. Sebab Allah asli tidak pernah berkata
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Waktu Muhammad menerima wahyu di gua Hira, ia didatangi
R
MALAIKAT IBLIS atau MALAIKAT JADI-JADIAN.? Jadi jelas wahyu yg
si
diterima Muhammad bukan dari Allah asli, tapi dari iblis yang
ne
ng
menyamar dalam nama ALLAH...!!”
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
3) Kemudian pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2019 Pukul 09.42 WIB
ep
k
terdakwa kembali memposting kalimat yaitu “Inilah salah satu isi ayat
alquran yang merupakan ajaran iblis berwujud manusia, penyesat
ah
R
seluruh umat manusia di bumi.. Saudara2i semua, ayat dari salah
si
satu kitab ini sampai sekarang tidak pernah dihapus atau dibatalkan.
ne
Coba baca: Allah SWT berfirman "Dan bunuhlah mereka di mana
ng
kamu temui mereka dan usirlah mereka dari mana mereka telah
mengusir kamu. Dan fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan.
do
gu
kafir." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 191) Kafir atau Kafirun itu sebutan
untuk orang diluar Islam. Dan perintah BUNUH itu tetap ada. Jangan
ah
lik
ub
4) Selanjutnya masih pada hari sabtu tanggal 12 januari 2019 Pukul 13.57
WIB terdakwa kembali memposting kalimat yaitu “Orang islam bilang...
ka
Muhammad adalah nabi Toh ternyata masih blum tentu masuk surga
ep
muhammad iblis biadab itu supaya masuk surga.....Ngk tau juga diri
R
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Juruslamat kami... Dah pasti bertakhta di surga...Duduk disebelah
R
kanan Allah Bapa✝✝”
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
5) Selanjutnya pada hari Senin tanggal 14 Januari 2019 pukul 07.54 Wib
am
ub
terdakwa kembali memposting kalimat yaitu “DERITA MUHAMMAD DI
NARAKA JAHANAM “wahai tuhan! Ampunilah saya! Kasihanilah saya
ep
dan hubungkanlah saya dengan teman yang maha tinggi” (hadish
k
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
6) Kemudian pada hari Selasa tanggal 15 Januari 2019 pukul 16.31 WIB
terdakwa memposting kalimat yaitu “ Baru bertemu malaikat saja sudah
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
BERITA/WARTA GEMBIRA BAGI SELURUH UMAT MANUSIA, JADI
R
BUKAN KETAKUTAN SEPERTI YANG DI ALAMI OLEH MUHAMAD
si
SAW",PAHAMILAH ITU 'SEBAB HANYA MALAIKAT IBLIS YANG
ne
ng
MEMBAWA KETAKUTAN BAGI HAMBA TUHAN,KARNA ITU BUKAN
MALAIKAT TUHAN,SATU HAL LAGI,MALAIKAT TUHAN TIDAK
PERNAH MEMELUK MANUSIA,DAN ITU JELAS TERTULIS DI
do
gu ALKITAB KAMI,TIDAK ADA SATUPUN NABI ATAU HAMBA TUHAN
BAHKAN SEMUA PENGIKUT YESUS YANG PERNAH DI PELUK OLEH
In
A
MALAIKAT, HANYA MALAIKAT IBLIS GOA HIRA YANG MENEMUI
MANUSIA,MEMELUK,LALU SAMPAI MEMBUAT MANUSIA BODOH ITU
ah
lik
MENCARI ALLAH DI TEMPAT GOA GELAP PADA SAAT ITU,
PERTANYAANNYA DIA SEDANG MENCARI TUHAN ATAU IBLIS PADA
am
ub
SAAT ITU ???!, DARI SITULAH AWAL JATUHNYA BANYAK UMAT
MANUSIA KETANGAN PARA IBLIS DUNIA INI,YANG SAMPAI
ep
SEKARANG MEMPERBUDAK MANUSIA-MANUSIA ITU DENGAN
k
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
7) Selanjutnya pada hari Selasa tanggal 22 Januari 2019 pukul 10.58 WIB
m
ub
ep
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Yahudi. Padahal dalam dua perang besar itu saja, sama sekali tidak
R
ada campur tangan Yahudi. Mutlak rebutan kelompok siapa yang
si
harus jadi khalifah.. Yang menyakitkan lagi, sahabat Nabi yang juga
ne
ng
sepupu beliau yaitu Imam Ali bin abu thalib, dibunuh oleh orang
Islam juga. Beliau kepalanya dibacok dari belakang saat sedang
menjadi imam shalat subuh. Dan dari semua itu, sejarah yang
do
gu banyak ditolak oleh umat Islam sendiri, adalah pembantaian anak
Imam Ali atau cucu Nabi Muhammad Saw, yang bernama Husein bin
In
A
Ali bin Abu thalib. Husein bin Ali beserta 70 keluarga beliau, dibantai
oleh puluhan ribu pasukan yang juga beragama Islam. Kenapa
ah
lik
Saw, sebab sebagian umat Islam lain meyakini bahwa kekhalifahan
pasca meninggalnya Nabi seharusnya dari keturunan beliau sendiri
am
ub
yang terpilih.. Dan situasi pembantaian antar umat Islam berlanjut
terus dalam perebutan kekuasaan antara bani Umayah dan bani
ep
Abassiyah yang mengakibatkan korban jiwa ratusan ribu umat Islam.
k
Horor lah pokoknya.. Pada masa sekarang pun begitu.. ISIS -yang
ah
si
mengundang ISIS ke Suriah? Ya orang Islam juga. Yang bodoh dan
menganggap bahwa ISIS adalah tentara Tuhan yang dikirim dari
ne
ng
do
gu
jiwa ratusan ribu umat Islam. Boko Haram di Nigeria yang Islam
membunuhi wanita dan anak-anak yang juga Islam.. “Wah kalau gitu
ah
lik
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
Bahwa maksud dan tujuan terdakwa memposting kalimat tersebut adalah untuk
si
menyampaikan kebenaran. Karena terdakwa telah mengalami perstiwa pada
ne
ng
saat bekerja di perusahaan PT. Papasamsu yaitu ditemui oleh yesus. Pada saat
itu terdakwa berada dalam kontainer dan tiba-tiba pemandangan disekitar
berubah menjadi padang rumput. terdakwa melihat yesus tersenyum kepada
do
gu terdakwa dan bersuara dari sebuah cahaya terang dibelakangnya yang berbica
“LUGIS SEKARANG KAMU SUDAH BERADA DI JALAN YANG BENAR,
In
A
WARTAKANLAH KEBENARAN TENTANG YESUS KEPADA SELURUH
DUNIA SEBAB SEBENTAR LAGI DIA AKAN TURUN UNTUK KEDUA
ah
lik
semat-mata ingin menyampaikan kebenaran.
Bahwa berdasarkan keterangan ahli bahasa ELISTEN PARULIAN SIGIRO,
am
ub
M. HUM dari Balai Bahasa Palangkaraya bahwa kalimat yang diposting oleh
terdakwa merupakan kalimat yang dapat menimbulkan permusuhan, selain
ep
dinilai bohong oleh penganut agama Islam dan merupakan kalimat yang
k
si
berdasarkan keterangan ahli agama Drs. H. SOFYAN SORI N, M.Ag dari
MUI bahwa kalimat yang diposting oleh terdakwa merupakan kalimat yang
ne
ng
do
gu
golongan (SARA).
Bahwa berdasarkan ahli ITE DENDEN IMADUDIN SOLEH, SH. MH. CLA
In
Bin OHAN SEHABUDIN bahwa perbuatan terdakwa melanggar ketentuan
A
lik
Logis Maskerz menunjukkan kebencian atau rasa benci kepada orang lain
berdasarkan diskriminasi ras dan etnis, yang berupa perbuatan membuat tulisan
m
ub
atau gambar untuk disebarluaskan di tempat umum yang dapat dilihat atau
dibaca oleh orang lain, yang ada hubungannya sedemikian rupa sehingga harus
ka
KUHPidana.
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum
R
telah mengajukan Saksi-saksi sebagai berikut:
si
1. KARENDIS REDIS Bin UTUIS SELONDANG di bawah janji pada pokoknya
ne
ng
menerangkan sebagai berikut:
- Saksi mengetahui mengenai postingan Terdakwa yang merupakan adik
kandung saksi menyangkut agama Islam;
do
gu - Saksi mengetahui mengenai postingan tersebut karena diberitahu oleh
Saudara sepupu saksi bernama Meli melalui whatsapps, yang mengirim
In
A
screenshoot postingan Terdakwa di Facebook dan meminta saksi untuk
menegur Terdakwa;
ah
lik
dengan alamat https://www.facebook.com/ lugiz.maskerz.1;
- Saksi telah menegur Terdakwa dan memberikan pemahaman kepada
am
ub
Terdakwa bahwa postingannya yang menyangkut agama Islam itu dapat
merugikan Terdakwa dan menimbulkan masalah;
ep
- Saksi menegur Terdakwa pada tanggal 04 Januari 2019 di rumah orang
k
si
Desember 2018;
- Sebelum Terdakwa diproses secara hukum bahwa Pak Fauzi yang
ne
ng
do
gu
butir;
- Terdakwa pernah menjalani rehabilitasi atas ketergantungan obat-obatan,
ah
lik
dan pernah pula menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei
karena pengaruh obat-obatan, dan kemudian Terdakwa dinyatakan sehat
m
ub
ng
Handphone.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terhadap keterangan saksi tersebut, tidak keberatan dan
R
membenarkannya.
si
ne
2. M. ADASITO Bin RUSPIDI dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
ng
sebagai berikut:
- Saksi merupakan saudara sepupu dari Terdakwa, dan saksi mengetahui
do
gu -
mengenai postingan Terdakwa di facebook yang meresahkan umat Islam;
Saksi mengetahui tentang postingan Terdakwa yang merendahkan
In
agama Islam karena saksi berteman dengan Terdakwa dari tahun 2018;
A
- Terdakwa memposting menyangkut agama Islam melalui akun facebok
dengan alamat https://www.facebook.com/ lugiz.maskerz.1;
ah
lik
- Saksi menegur Terdakwa karena postingan Terdakwa tersebut telah
meresahkan masyarakat. Namun Terdakwa malah balik marah kepada
am
ub
saksi dan memblokir saksi di facebook;
- Saksi menegur Terdakwa melalui facebook, akan tetapi Terdakwa
menjawab “terserah saya, kepercayaan saya, jangan ikut campur”.
ep
k
si
sebelumnya pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa;
- Selain dari kalangan muslim, banyak kawan-kawan non muslim yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
pada:
1) Senin tanggal 31 Desember 2018 pukul 09.00 WIB;
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan dan
R
membenarkannya.
si
ne
ng
3. Imam Masdukinor Bin Nur Hasan K di bawah sumpah pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut:
- Saksi mengetahui tentang postingan Terdakwa berkaitan dengan agama
do
gu Islam, yang membuat keresahan dan kegaduhan di masyarakat;
- Bahwa pada saat Saksi melaksanakan patroli siber pada tanggal 22
In
A
Januari 2019 sekitar pukul 09.00 WIB, bertempa di ruang Subdit V/Siber,
saksi menemukan postingan yang pada intinya kalimat kebencian, atau
ah
lik
Logismaskerz alamat URL https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1;
- Saksi membenarkan postingan Terdakwa sebagaimana yang ditunjukkan
am
ub
oleh Ketua Majelis Hakim yaitu berupa print out postingan akun facebook
Logismaskerz alamat URL https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1,
ep
dengan postingan:
k
si
KERAJAAN SURGAWI???!!, jika ingin masuk Kerajaan surga, maka
cari dan ikutlah bersama Yesus sang juru slamat manusia, namun jika
ne
ng
do
gu
GUA HIRA =
3) Tanggal 12 Januari 2019 pukul 13.57 WIB: Orang Islam
bilang...Muhammad adalah nabi. Toh ternyata masih blum tentu
In
A
lik
tau juga diri mereka masuk surga atau tidak.... Hahaha....Bodoh bangt
umat islam....Fakta....Lihat Yesus Juruslamat kami...Dah pasti
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan hubungkanlah saya dengan teman yang maha tinggi” (hadish
R
shahih bukhari 1573). Astagfirullah...!!!
si
6) Tanggal 15 Januari 2019 pukul 16.31 WIB: "Itu malaikat tuhan apa
ne
ng
malaikat iblis ???!, setahu saya nabi-nabi dan para hamba-hamba
tuhan terdahulu tidak pernah sampai ketakutan seperti itu ketika
bertemu malaikat tuhan, sebab malaikat tuhan tidak membawa
do
gu ketakutan, tapi membawa kedamaian di dalam diri karna yang
malaikat tuhan bawa selalu berita/warta gembira bagi seluruh umat
In
A
manusia, jadi bukan ketakutan seperti yang di alami oleh muhamad
saw",pahamilah itu 'sebab hanya malaikat iblis yang membawa
ah
ketakutan bagi hamba tuhan, karna itu bukan malaikat tuhan, satu hal
lik
lagi, malaikat tuhan tidak pernah memeluk manusia, dan itu jelas
tertulis di alkitab kami, tidak ada satupun nabi atau hamba tuhan
am
ub
bahkan semua pengikut yesus yang pernah di peluk oleh malaikat,
hanya malaikat iblis goa hira yang menemui manusia, memeluk, lalu
ep
sampai membuat manusia bodoh itu ketakutan, anehnya kenapa
k
muhamad lebih memilih mencari allah di tempat goa gelap pada saat
ah
itu, pertanyaannya dia sedang mencari tuhan atau iblis pada saat
R
si
itu ???!, dari situlah awal jatuhnya banyak umat manusia ketangan
para iblis dunia ini,yang sampai sekarang memperbudak manusia-
ne
ng
do
gu
sejarah, seperti perang Siffin dan perang Jamal. Inti dari perang itu
adalah perebutan kekuasaan, siapa yang bisa menguasai umat Islam
ah
lik
ub
itu saja, sama sekali tidak ada campur tangan Yahudi. Mutlak rebutan
ep
Yang menyakitkan lagi, sahabat Nabi yang juga sepupu beliau yaitu
R
Imam Ali bin abu thalib, dibunuh oleh orang Islam juga. Beliau
es
ng
subuh. Dan dari semua itu, sejarah yang banyak ditolak oleh umat
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Islam sendiri, adalah pembantaian anak Imam Ali atau cucu Nabi
R
Muhammad Saw, yang bernama Husein bin Ali bin Abu thalib.
si
Husein bin Ali beserta 70 keluarga beliau, dibantai oleh puluhan ribu
ne
ng
pasukan yang juga beragama Islam. Kenapa Husein bin Ali dibantai?
Untuk memutus keturunan Nabi Muhammad Saw, sebab sebagian
umat Islam lain meyakini bahwa kekhalifahan pasca meninggalnya
do
gu Nabi seharusnya dari keturunan beliau sendiri yang terpilih.. Dan
situasi pembantaian antar umat Islam berlanjut terus dalam perebutan
In
A
kekuasaan antara bani Umayah dan bani Abassiyah yang
mengakibatkan korban jiwa ratusan ribu umat Islam. Horor lah
ah
pokoknya..
lik
Pada masa sekarang pun begitu..
ISIS -yang beragama Islam- juga membantai orang Islam di Suriah.
am
ub
Siapa yang mengundang ISIS ke Suriah? Ya orang Islam juga. Yang
bodoh dan menganggap bahwa ISIS adalah tentara Tuhan yang
ep
dikirim dari surga untuk mengembalikan kejayaan Islam..
k
si
Afghan, karena menganggap bahwa Taliban menerapkan Islam yang
benar dan “saudara sesama muslim”.
ne
ng
Saudi membom Yaman dengan korban jiwa ratusan ribu umat Islam.
Boko Haram di Nigeria yang Islam membunuhi wanita dan anak-anak
do
gu
lik
ub
membenarkannya.
ka
berikut:
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
akun facebook atas nama Logismaskerz dengan alamat URL
R
https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1;
si
- Hasil analisa Ahli terhadap postingan facebook atas nama Logismaskerz
ne
ng
dengan alamat URL https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1, yang
ditunjukkan oleh Hakim Ketua yaitu:
1) Postingan pada tanggal 31 Desember 2018 pukul 09.00 WIB terdapat
do
gu kalimat: Inilah "KERAJAAN DUNIAWI". Siapa yang lebih memilih
kerajaan duniawi di bandingkan KERAJAAN SURGAWI???!!, jika
In
A
ingin masuk Kerajaan surga, maka cari dan ikutlah bersama Yesus
sang juru slamat manusia, namun jika ingin masuk kerajaan duniawi,
ah
lik
dan kebenaran kalian masing-masing, sebab jalan menuju
keselamatan hanyalah ada satu,yaitu melalui Yesus "KARNA DIALAH
am
ub
HIDUP DAN JALAN DAN KEBENARAN DAN JUGA KESELAMATAN
KEKAL". Alleluya alleluya alleluya alleluya Amin🙏🙏🙏🙏”
ep
Kesimpulan: Isi postingan tersebut memprovoksi pembaca dengan
k
si
Muhammad.
2) Postingan Pada tanggal 9 Januari 2019 pukul 23.16 WIB terdapat
ne
ng
do
gu
termasuk gua Hira, sesuai ayat Alkitab dibawah ini: Sebab jikalau
Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berbuat dosa tetapi
MELEMPARKAN mereka kedalam neraka dan dengan demikian
In
A
lik
ub
gua Hira' suatu gua yang terletak di atas sebuah bukit di pinggir kota
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
beliau, Khadijah, datanglah jibril kepada beliau dan menyuruhnya
R
membaca. Nabi menjawab: "Aku tidak bisa membaca" Jibril
si
#mencekiknya sehingga Nabi merasa sesak napas. Jibril
ne
ng
melepaskannya; sambil berkata: "Bacalah". Nabi menjawab: "Aku
tidak bisa membaca". Lalu. dicekik lagi dan dilepaskannya sambil
berkata: "Bacalah". Nabi menjawab: "Aku tidak bisa membaca"
do
gu sehingga Nabi merasa sesak, dan Jibril membacakan ayat 1 sampai
ayat 5 surah Al`Alaq yang artinya: "Bacalah dengan (menyebut) nama
In
A
Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari
(sesuatu) yang melekat. BACALAH... !! Dan Tuhanmu Yang Paling
ah
lik
mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. Lalu Nabi
SAW. dengan gemetar dan ketakutan pulang menemui istri beliau dan
am
ub
mengatakan: "Selimutilah aku! Selimutilah aku!". Nabi terus diselimuti
sehingga hilanglah kegelisahannya. Lalu beliau menceritakan kepada
ep
Khadijah apa yang terjadi dan beliau menambahkan: "Aku sangat
k
khawatir apa yang akan terjadi atas diriku" Khadijah berkata: "Tidak
ah
si
kali Allah tidak akan menyusahkanmu. Engkau menghubungkan
silaturrahmi, berbicara benar. membantu orang-orang yang tidak
ne
ng
do
gu
lik
ub
Nabi Isa : Lukas 4:7 “Jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu
ah
Sekiranya saya ini seorang pemuda yang tangkas dan kiranya saya
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
"Apakah mereka akan mengusir aku?" Jawab Waraqah: "Ya! hanya
R
sedikit yang mengemban apa yang engkau bawa ini dan banyak yang
si
memusuhinya, maka jika aku masih kuat hidup di waktu itu pasti aku
ne
ng
akan membantumu sekuat-kuatnya". Tidak lama sesudah itu Waraqah
pun meninggal dunia. (HR. Imam Bukhari dan Muslim): POKOK
MASALAH: 1. Allah Israel tidak pernah menyatakan diriNYA kepada
do
gu Muhammad. 2. Kejadiannya di gua Hira pada malam hari.
ANALISA MASALAH: (1) Kalau kita baca kisah di atas ALLAH #asli
In
A
tidak pernah menyatakan diri NYA kepada Muhammad. Sebab Allah
Israel telah berfirman kepada Musa: "Dengarlah firman-Ku ini. Jika di
ah
antara kamu ada seorang #nabi, maka Aku, TUHAN menyatakan diri-
lik
Ku kepadanya dalam penglihatan, Aku berbicara dengan dia dalam
mimpi. (Bilangan 12:6). Jadi jelas pada waktu Muhammad di gua Hira
am
ub
ia tdk didatangi Malaikat Tuhan, tetapi didatangi MALAIKAT IBLIS. (2)
Kejadiannya di gua Hira pada malam hari, padahal Allah Israel telah
ep
berfirman kepada Musa: Tidak pernah Aku berkata dengan sembunyi
k
si
selalu berkata benar, selalu memberitakan apa yang lurus." (Yesaya
45:19). Jadi jelas wahyu yg diterima Muhammad bukan berasal dari
ne
ng
Allah asli. Sebab Allah asli tidak pernah berkata dengan sembunyi
atau di tempat bumi yang gelap. KESIMPULAN: Waktu Muhammad
do
gu
ALLAH...!!”
Kesimpulan: Waktu Muhammad menerima wahyu di gua Hira, ia
ah
lik
ub
3) Postingan pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2019 Pukul 09.42 WIB,
M
ng
terdapat kalimat: “Inilah salah satu isi ayat alquran yang merupakan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ajaran iblis berwujud manusia, penyesat seluruh umat manusia di
R
bumi.. Saudara2i semua, ayat dari salah satu kitab ini sampai
si
sekarang tidak pernah dihapus atau dibatalkan. Coba baca : Allah
ne
ng
SWT berfirman "Dan bunuhlah mereka di mana kamu temui mereka
dan usirlah mereka dari mana mereka telah mengusir kamu. Dan
fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan. Dan janganlah kamu
do
gu perangi mereka di Masjidilharam kecuali jika mereka memerangi
kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu, maka perangilah
In
A
mereka. Demikianlah balasan bagi orang kafir." (QS. Al-Baqarah 2:
Ayat 191) Kafir atau Kafirun itu sebutan untuk orang diluar Islam. Dan
ah
perintah BUNUH itu tetap ada. Jangan heran dengan tingkah Imam
lik
Samudra atau Amrozi memasang bom di gereja”
Kesimpulan: Di dalam kalimat postingan itu, si pemosting
am
ub
memberikan interpretasi dengan merujuk pada ayat QS. Al-Baqarah
2: Ayat 191 dengan menyatakan bahwa ayat QS. Al-Baqarah 2: Ayat
ep
191 merupakan ayat Alquran merupakan ajaran Iblis. Hal itu tidak
k
si
agama Islam atau pernyataan itu merupakan kalimat yang memiliki
muatan menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu
ne
ng
do
gu
4) Postingan pada hari sabtu tanggal 12 januari 2019 Pukul 13.57 WIB,
terdapat kalimat: “Orang islam bilang... Muhammad adalah nabi Toh
ternyata masih blum tentu masuk surga apa tidak...
In
A
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terbukti) belum tentu masuk surga. Pernyataan itu merupakan opini
R
yang dapat menimbulkan permusuhan, selain dinilai bohong oleh
si
penganut agama Islam atau pernyataan itu merupakan kalimat yang
ne
ng
memiliki muatan menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan
individu dan/ atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas
suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA).
do
gu 5) Postingan pada tanggal 14 Januari 2019 pukul 07.54 WIB terdapat
kalimat: “DERITA MUHAMMAD DI NARAKA JAHANAM “wahai tuhan!
In
A
Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan hubungkanlah saya dengan
teman yang maha tinggi” (hadish shahih bukhari 1573).
ah
Astagfirullah...!!!”
lik
Kesimpulan: Di dalam kalimat postingan itu, si pemosting
memberikan interpretasi dengan merujuk pada Hadish Shahih Bukhari
am
ub
1573 dengan menyatakan bahwa “DERITA MUHAMMAD DI NARAKA
JAHANAM” tidak sesuai dengan iman umat Muslim, sehingga kalimat
ep
itu dapat menimbulkan permusuhan, selain dinilai bohong oleh
k
si
individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas
suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA).
ne
ng
6) Postingan pada hari Selasa tanggal 15 Januari 2019 pukul 16.31 WIB,
terdapat kalimat: “Baru bertemu malaikat saja sudah ketakutan
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
MENEMUI MANUSIA,MEMELUK,LALU SAMPAI MEMBUAT
R
MANUSIA BODOH ITU KETAKUTAN,ANEHNYA KENAPA MUHAMAD
si
LEBIH MEMILIH MENCARI ALLAH DI TEMPAT GOA GELAP PADA
ne
ng
SAAT ITU, PERTANYAANNYA DIA SEDANG MENCARI TUHAN
ATAU IBLIS PADA SAAT ITU ???!, DARI SITULAH AWAL JATUHNYA
BANYAK UMAT MANUSIA KETANGAN PARA IBLIS DUNIA INI,YANG
do
gu SAMPAI SEKARANG MEMPERBUDAK MANUSIA-MANUSIA ITU
DENGAN AJARAN-AJARAN SESAT,LALU MENJAUHKAN MEREKA
In
A
DARI SANG JURUSLAMAT MANUSIA YANG SESUNGGUHNYA”.
Kesimpulan: Di dalam kalimat postingan memiliki muatan yang
ah
lik
kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras,
dan antar golongan (SARA), khususnya agama. Pada kalimat di atas
am
ub
terdapat kata “ketakutan setengah mati” di tujukan kepada Nabi
Muhammad Saw. Dengan demikian, kata yang mendahului kalimat
ep
itu, yakni frasa “baru bertemu” merupakan kalimat yang merendahkan
k
si
permusuhan, selain dinilai bohong oleh penganut agama Islam.
Kemudian pemosting juga membandigkan dua iman yang berbeda,
ne
ng
do
gu
lik
ub
menyakitkan yang tidak bisa ditolak. Hanya banyak yang tidak paham
sejarah mencoba menyalahkan bantai-bantaian itu kepada Yahudi.
ka
Padahal dalam dua perang besar itu saja, sama sekali tidak ada
ep
jadi khalifah.. Yang menyakitkan lagi, sahabat Nabi yang juga sepupu
R
beliau yaitu Imam Ali bin abu thalib, dibunuh oleh orang Islam juga.
es
ng
shalat subuh. Dan dari semua itu, sejarah yang banyak ditolak oleh
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
umat Islam sendiri, adalah pembantaian anak Imam Ali atau cucu
R
Nabi Muhammad Saw, yang bernama Husein bin Ali bin Abu thalib.
si
Husein bin Ali beserta 70 keluarga beliau, dibantai oleh puluhan ribu
ne
ng
pasukan yang juga beragama Islam. Kenapa Husein bin Ali dibantai?
Untuk memutus keturunan Nabi Muhammad Saw, sebab sebagian
umat Islam lain meyakini bahwa kekhalifahan pasca meninggalnya
do
gu Nabi seharusnya dari keturunan beliau sendiri yang terpilih.. Dan
situasi pembantaian antar umat Islam berlanjut terus dalam perebutan
In
A
kekuasaan antara bani Umayah dan bani Abassiyah yang
mengakibatkan korban jiwa ratusan ribu umat Islam. Horor lah
ah
lik
Islam- juga membantai orang Islam di Suriah. Siapa yang
mengundang ISIS ke Suriah? Ya orang Islam juga. Yang bodoh dan
am
ub
menganggap bahwa ISIS adalah tentara Tuhan yang dikirim dari
surga untuk mengembalikan kejayaan Islam.. Taliban yang beragama
ep
Islam, membantai warga Afghanistan yang juga beragama Islam.
k
si
“saudara sesama muslim”. Saudi membom Yaman dengan korban
jiwa ratusan ribu umat Islam. Boko Haram di Nigeria yang Islam
ne
ng
membunuhi wanita dan anak-anak yang juga Islam.. “Wah kalau gitu
agama Islam horor dong suka bantai-bantaian?”
do
gu
lik
ub
ng
kericuhan di publik.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa postingan Terdakwa dapat menuai reaksi negatif pada
R
masyarakat karena dapat menimbulkan pertentangan antara agama
si
Islam dan Kristen karena memperbandingan 2 (dua) keyakinan.
ne
ng
2. Aris Toteles, S.H., M.H., dibawah janji pada pokoknya memberikan
pendapat sebagai berikut:
do
gu - Ahli diperlihatkan postingan sebanyak 7 (tujuh) postingan berupa
screenshot gambar dan caption. Postingan tersebut dilakukan pada
In
A
tanggal 31 Desember 2018 pukul 09.00 WIB WIB, 9 Januari 2019 pukul
23.16 WIB, 12 Januari 2019 pukul 13.57 WIB dan pukul 09.42, 14
ah
Januari 2019 pukul 07.54 WIB, 15 Januari 2019 pukul16.31 WIB, dan 22
lik
Januari 2019 pukul 10.58 WIB.
- Ahli memberikan analisa mengenai unsur-unsur yang didakwakan pada
am
ub
Terdakwa yaitu dakwaan Pasal 45A ayat (2) Jo Pasal 28 ayat (2) UU
Nomor 19 Tahun 2016 perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang
ep
Informasi dan Transaksi Elektronik Subsider Pasal 16 Jo Pasal 4 huruf b
k
si
KUHPidana.
- Pasal 45A ayat (2) Jo Pasal 28 ayat (2) UU Nomor 19 Tahun 2016
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanpa kewenangan atau tanpa hak”. Dengan kata lain, tanpa hak
R
dalam hukum pidana pada umumnya merupakan bagian dari
si
“melawan hukum” yaitu setiap perbuatan yang melanggar hukum
ne
ng
tertulis (peraturanperundang-undangan) dan atau asas-asas hukum
umum dari hukum tidak tertulis. Atas dasar itu, makna atau arti atas
frasa “tanpa hak” dalam Undang- undang Nomor 11 Tahun 2008
do
gu Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dapat dimaknai sebagai
perbuatan yang bertentangan dengan hukum objektif, perbuatan yang
In
A
bertentangan dengan hak orang lain, perbuatan yang dilakukan tanpa
hak yang ada pada diri seseorang, atau perbuatan yang dilakukan
ah
tanpa kewenangan.
lik
4. Unsur “Menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan
rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok
am
ub
masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antar
golongan (SARA)”:
ep
Bahwa kata-kata atau kalimat yang diposting oleh Sdr. Lugis
k
si
penghinaan terhadap agama Islam sebagai agama yang diakui di
Negara Indonesia dengan membuat kalimat provokatif, dengan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan uraian di atas, maka perbuatan menyebarkan informasi
R
oleh Sdr. Lugis menggunakan akun facebook Logismaskerz alamat
si
https://www.facebook.com/ lugiz.maskerz.1 telah memenuhi unsur
ne
ng
pasal 45A ayat (2) Jo Pasal 28 ayat (2) UU Nomor 19 Tahun 2016
perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan
Transaksi Elektronik.
do
gu - Bahwa untuk pengenaan Pasal 16 Jo Pasal 4 huruf b angka 1 Undang-
Undang RI Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras
In
A
dan Etnis, dapat juga dikenakan kepada oleh Sdr. Lugis menggunakan
akun facebook Logismaskerz alamat https://www.facebook.com/lugiz.
ah
lik
menunjukan kebencian atau rasa benci kepada orang lain berdasarkan
diskriminasi etnis, terutama berkaitan dengan postingan tanggal 22 Januari
am
ub
2019 Pukul 10.58 WIB yang mana terdapat pada kalimat : “Kebodohan
banyak penganut agama Islam, sebenarnya tertera dalam sejarah Islam itu
ep
sendiri”;
k
si
postingan yang dengan sengaja dibuat oleh pemilik akun, yang mana
perbuatannya sama macamnya, yaitu membuat beberapa postingan yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
- Bahwa para pelaku tindak pidana ITE adalah kebanyakan orang yang
ah
dibagikan;
es
- Dalam UU ITE, apa yang diatur dalam dunia maya sama diatur juga
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa orang yang memposting dalam perkara ini dapat dimintakan
R
pertanggungjawabannya;
si
- Bahwa postingan dibuat dalam keadaan sadar dan jika ada komentar
ne
ng
balasan itu artinya dibuat dalam keadaan sadar;
- Bahwa dalam kaitannya dengan orang yang sakit jiwa maka harus ada
pembuktian atau pemeriksaan mendasar, apakah betul dalam membuat
do
gu postingan tersebut dibuat dalam keadaan sadar atau gangguan jiwa;
- Bahwa postingan yang mengandung ujaran kebencian ialah postingan
In
A
yang dapat memprovokasi, melecehkan, membuat tersinggung yang dapat
menyerang suku, ras, golongan;
ah
lik
dimintakan pertanggungjawabannya karena UU ITE lebih menekankan
pada penyebarannya.
am
ub
3. Drs. H. SOFYAN SORI N, M.Ag., dibawah sumpah pada pokoknya
ep
memberikan pendapat sebagai berikut:
k
si
adalah malaikat iblis”. Ahli sampaikan bahwa hal demikian tidak benar
karena Malaikat Jibril adalah terbuat dari Cahaya sedangkan iblis adalah
ne
ng
dari api.
- Bahwa Ahli diperlihatkan postingan sebanyak 7 (tujuh) postingan berupa
do
gu
Januari 2019 pukul 07.54 WIB, 15 Januari 2019 pukul 16.31 WIB, dan 22
Januari 2019 pukul 10.58 WIB. Terhadap postingan tersebut, menurut
ah
lik
ub
muslim;
- Menurut Ahli bahwa postingan berupa:
ka
ingin masuk Kerajaan surga, maka cari dan ikutlah bersama Yesus
es
sang juru slamat manusia, namun jika ingin masuk kerajaan duniawi,
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan kebenaran kalian masing-masing, sebab jalan menuju
R
keselamatan hanyalah ada satu,yaitu melalui Yesus "KARNA DIALAH
si
HIDUP DAN JALAN DAN KEBENARAN DAN JUGA KESELAMATAN
ne
ng
KEKAL". Alleluya alleluya alleluya alleluya Amin🙏🙏🙏🙏”
Kesimpulan pendapat Ahli: Pernyataan tersebut tidak benar dan
merendahkan nabi Muhammad SAW yang seolah-olahhanya peduli
do
gu dan mengurusi masalah duniawi saja padahal beliau menganjurkan
umatnya untuk berdoa bagi 2 kebaikan sekaligus yaitu dunia dan
In
A
akhirat yang berbunyi “ROBBANA ATINA FID DUNYA HASANAH WA
FIL AKHIROTI HASANAH WAQINA ADZABANNAR. (Qs. Al-Baqarah
ah
ayat 201).
lik
2. Postingan Pada tanggal 9 Januari 2019 pukul 23.16 WIB terdapat
kalimat: = #JIBRIL, IBLIS PENGHUNI GUA HIRA = Iblis adalah
am
ub
malaikat Tuhan yg memberontak lalu dilemparkan ke bumi ke gua-gua
termasuk gua Hira, sesuai ayat Alkitab dibawah ini: Sebab jikalau
ep
Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berbuat dosa tetapi
k
si
menyimpan mereka sampai hari penghakiman; (2 Petrus 2;4).
Muhammad menerima wahyu di GUA HIRA pada malam hari, disaat
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari
R
(sesuatu) yang melekat. BACALAH... !! Dan Tuhanmu Yang Paling
si
Pemurah Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia
ne
ng
mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. Lalu Nabi
SAW. dengan gemetar dan ketakutan pulang menemui istri beliau dan
mengatakan: "Selimutilah aku! Selimutilah aku!". Nabi terus diselimuti
do
gu sehingga hilanglah kegelisahannya. Lalu beliau menceritakan kepada
Khadijah apa yang terjadi dan beliau menambahkan: "Aku sangat
In
A
khawatir apa yang akan terjadi atas diriku" Khadijah berkata: "Tidak
usah khawatir; malah seharusnya engkau gembira; demi Allah, sekali-
ah
lik
silaturrahmi, berbicara benar. membantu orang-orang yang tidak
mampu, menghormati tamu dan meringankan kesulitan-kesulitan
am
ub
penderita". Kemudian Khadijah membawa Nabi SAW. menemui
Waraqah bin Naufal (anak paman Khadijah). Waraqah bin Naufal
ep
adalah seorang yg #katanya, beragama Nasrani. Ia banyak menulis
k
buku yang berbahasa Arab dan bahasa Ibrani yang berasal dari Injil.
ah
si
dari anak saudaramu ini!". Lalu Waraqah bertanya: "Apakah yang
ingin engkau ketahui wahai anak saudaraku?". Lalu Nabi SAW.
ne
ng
do
gu
lik
Sekiranya saya ini seorang pemuda yang tangkas dan kiranya saya
masih hidup ketika kaummu mengusirmu", maka Nabi bertanya:
m
ub
memusuhinya, maka jika aku masih kuat hidup di waktu itu pasti aku
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ANALISA MASALAH: (1) Kalau kita baca kisah di atas ALLAH #asli
R
tidak pernah menyatakan diri NYA kepada Muhammad. Sebab Allah
si
Israel telah berfirman kepada Musa: "Dengarlah firman-Ku ini. Jika di
ne
ng
antara kamu ada seorang #nabi, maka Aku, TUHAN menyatakan diri-
Ku kepadanya dalam penglihatan, Aku berbicara dengan dia dalam
mimpi. (Bilangan 12:6). Jadi jelas pada waktu Muhammad di gua Hira
do
gu ia tdk didatangi Malaikat Tuhan, tetapi didatangi MALAIKAT IBLIS. (2)
Kejadiannya di gua Hira pada malam hari, padahal Allah Israel telah
In
A
berfirman kepada Musa: Tidak pernah Aku berkata dengan sembunyi
atau di tempat bumi yang gelap. Tidak pernah Aku menyuruh
ah
lik
Aku, TUHAN , selalu berkata benar, selalu memberitakan apa yang
lurus." (Yesaya 45:19). Jadi jelas wahyu yg diterima Muhammad
am
ub
bukan berasal dari Allah asli. Sebab Allah asli tidak pernah berkata
dengan sembunyi atau di tempat bumi yang gelap. KESIMPULAN:
ep
Waktu Muhammad menerima wahyu di gua Hira, ia didatangi
k
diterima Muhammad bukan dari Allah asli, tapi dari iblis yang
R
si
menyamar dalam nama ALLAH...!!”
Kesimpulan pendapat Ahli: Postingan di atas berisi opini dan
ne
ng
do
gu
3. Postingan pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2019 Pukul 09.42 WIB,
terdapat kalimat: “Inilah salah satu isi ayat alquran yang merupakan
ah
lik
ub
dan usirlah mereka dari mana mereka telah mengusir kamu. Dan
ep
ng
Ayat 191) Kafir atau Kafirun itu sebutan untuk orang diluar Islam. Dan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perintah BUNUH itu tetap ada. Jangan heran dengan tingkah Imam
R
Samudra atau Amrozi memasang bom di gereja”.
si
Kesimpulan pendapat Ahli: Di dalam kalimat postingan itu, si
ne
ng
pemosting memberikan interpretasi dengan merujuk pada ayat QS.
Al-Baqarah 2: Ayat 191 dengan menyatakan bahwa ayat QS. Al-
Baqarah 2: Ayat 191 merupakan ayat Alquran merupakan ajaran
do
gu Iblis. Hal itu tidak sesuai dengan iman umat Muslim, sehingga kalimat
itu dapat menimbulkan permusuhan, selain dinilai bohong oleh
In
A
penganut agama Islam atau pernyataan itu merupakan kalimat yang
memiliki muatan menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan
ah
lik
suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA).
4. Postingan pada hari sabtu tanggal 12 januari 2019 Pukul 13.57 WIB,
am
ub
terdapat kalimat: “Orang islam bilang... Muhammad adalah nabi Toh
ternyata masih blum tentu masuk surga apa tidak...
ep
Hahaha...Bodohnya org muslim...Mereka berdoa buat muhammad
k
iblis biadab itu supaya masuk surga.....Ngk tau juga diri mereka
ah
si
Hahaha.... Bodoh bangt umat islam.... Fakta....😂😂😂😂 Lihat Yesus
Juruslamat kami... Dah pasti bertakhta di surga...Duduk disebelah
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
teman yang maha tinggi” (hadish shahih bukhari 1573).
R
Astagfirullah...!!!”
si
Kesimpulan pendapat Ahli: Di dalam kalimat postingan itu, si
ne
ng
pemosting memberikan interpretasi dengan merujuk pada Hadish
Shahih Bukhari 1573 dengan menyatakan bahwa “DERITA
MUHAMMAD DI NARAKA JAHANAM” tidak sesuai dengan iman
do
gu umat Muslim, sehingga kalimat itu dapat menimbulkan permusuhan,
selain dinilai bohong oleh penganut agama Islam atau pernyataan itu
In
A
merupakan kalimat yang memiliki muatan menimbulkan rasa
kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat
ah
lik
(SARA).
6. Postingan pada hari Selasa tanggal 15 Januari 2019 pukul 16.31 WIB,
am
ub
terdapat kalimat: “Baru bertemu malaikat saja sudah ketakutan
setengah mati, "ITU MALAIKAT TUHAN APA MALAIKAT IBLIS ???!,
ep
SETAHU SAYA NABI-NABI DAN PARA HAMBA-HAMBA TUHAN
k
si
TIDAK MEMBAWA KETAKUTAN, TAPI MEMBAWA KEDAMAIAN DI
DALAM DIRI KARNA YANG MALAIKAT TUHAN BAWA SELALU
ne
ng
do
gu
lik
ub
ATAU IBLIS PADA SAAT ITU ???!, DARI SITULAH AWAL JATUHNYA
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DENGAN AJARAN-AJARAN SESAT,LALU MENJAUHKAN MEREKA
R
DARI SANG JURUSLAMAT MANUSIA YANG SESUNGGUHNYA”.
si
Kesimpulan pendapat Ahli: Di dalam kalimat postingan memiliki
ne
ng
muatan yang menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu
dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku,
agama, ras, dan antar golongan (SARA), khususnya agama.
do
gu Pada kalimat di atas terdapat kata “ketakutan setengah mati” di
tujukan kepada Nabi Muhammad Saw. Dengan demikian, kata yang
In
A
mendahului kalimat itu, yakni frasa “baru bertemu” merupakan kalimat
yang merendahkan Nabi Muhammad Saw. bahwa bertemu dengan
ah
lik
menimbulkan permusuhan, selain dinilai bohong oleh penganut
agama Islam. Kemudian pemosting juga membandigkan dua iman
am
ub
yang berbeda, yakni iman Kristen dan Islam sehingga dapat
menimbulkan keresahan di masyarakat.
ep
7. Pada postingan pada hari Selasa tanggal 22 Januari 2019 pukul
k
si
antar penganut agama Islam bahkan tercatat dalam sejarah, seperti
perang Siffin dan perang Jamal. Inti dari perang itu adalah perebutan
ne
ng
do
gu
menyakitkan yang tidak bisa ditolak. Hanya banyak yang tidak paham
sejarah mencoba menyalahkan bantai-bantaian itu kepada Yahudi.
Padahal dalam dua perang besar itu saja, sama sekali tidak ada
In
A
lik
beliau yaitu Imam Ali bin abu thalib, dibunuh oleh orang Islam juga.
Beliau kepalanya dibacok dari belakang saat sedang menjadi imam
m
ub
shalat subuh. Dan dari semua itu, sejarah yang banyak ditolak oleh
umat Islam sendiri, adalah pembantaian anak Imam Ali atau cucu
ka
Nabi Muhammad Saw, yang bernama Husein bin Ali bin Abu thalib.
ep
Husein bin Ali beserta 70 keluarga beliau, dibantai oleh puluhan ribu
ah
pasukan yang juga beragama Islam. Kenapa Husein bin Ali dibantai?
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
situasi pembantaian antar umat Islam berlanjut terus dalam perebutan
R
kekuasaan antara bani Umayah dan bani Abassiyah yang
si
mengakibatkan korban jiwa ratusan ribu umat Islam. Horor lah
ne
ng
pokoknya.. Pada masa sekarang pun begitu.. ISIS -yang beragama
Islam- juga membantai orang Islam di Suriah. Siapa yang
mengundang ISIS ke Suriah? Ya orang Islam juga. Yang bodoh dan
do
gu menganggap bahwa ISIS adalah tentara Tuhan yang dikirim dari
surga untuk mengembalikan kejayaan Islam.. Taliban yang beragama
In
A
Islam, membantai warga Afghanistan yang juga beragama Islam.
Yang mengundang Taliban juga orang Islam di Afghan, karena
ah
lik
“saudara sesama muslim”. Saudi membom Yaman dengan korban
jiwa ratusan ribu umat Islam. Boko Haram di Nigeria yang Islam
am
ub
membunuhi wanita dan anak-anak yang juga Islam.. “Wah kalau gitu
agama Islam horor dong suka bantai-bantaian?”
ep
Kesimpulan pendapat Ahli: Pada kalimat di atas terdapat kata yang
k
si
Islam. Oleh karena itu, Kalimat postingan di atas merupakan kalimat
yang dapat menimbulkan permusuhan, selain dinilai bohong oleh
ne
ng
do
gu
lik
ub
pada penyebarannya.
ep
ah
4. Keterangan Ahli Denden Imadudin Soleh, SH. MH. CLA Bin Ohan
R
sebagai berikut:
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Benar Ahli diperiksa oleh Penyidik, sehubungan dengan kapasitas Ahli
R
untuk memberikan keterangan sebagai Ahli di bidang Hukum Informasi
si
dan Transaksi Elektronik dalam perkara “Setiap orang dengan sengaja
ne
ng
dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk
menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan / atau
kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan
do
gu antar golongan (SARA), sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45A ayat
(2) Jo Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016
In
A
perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi
dan Transaksi Elektronik Subsider Pasal 16 Jo Pasal 4 huruf b angka 1
ah
lik
Diskriminasi Ras dan Etnis danAhli;
- Bahwa dasar dalam memberikan keterangan sebagai Ahli di bidang
am
ub
Informasi dan Transaksi Elektronik pada saat ini adalah:
Surat Kapolda Kalteng Nomor: B/39/II/RES.2.5./2019/Ditreskrimsus
ep
tanggal 19 Februari 2019 perihalpermintaanketerangan Ahli.
k
si
2019 tanggal 19 Februari 2019 dari Sekretaris Ditjen Aplikasi
Informatika.
ne
ng
do
gu
lik
ub
Bahwa hasil print screen tersebut di atas dapat dijadikan alat bukti
R
ng
elektronik dan/ atau hasil cetaknya merupakan alat bukti yang sah.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan fakta-fakta tersebut di atas, unsur-unsur pidana
R
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45A ayat (2) Jo Pasal 28 ayat (2)
si
Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 perubahan atas Undang-Undang
ne
ng
Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dapat
terpenuhi atau diterapkan karena informasi yang disebarkan tersebut
dapat menimbulkan kebencian dan/atau permusuhan individu atau
do
gu kelompok masyarakat antar agama.
Perbuatan yang dilakukan terlapor Sdr. LUGIS berdasarkan fakta-fakta
In
A
perbuatan pada kronologis diatas dapat dikategorikan melanggar
ketentuan pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45A ayat (2) Jo
ah
lik
Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 perubahan atas
Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik.
am
ub
- Bahwa Ahli menerangkan adapun ancaman sanksi pidana yang
diaturcdalam Pasal 45A ayat (2) Jo Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang
ep
Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11
k
si
Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikan
ne
ng
do
gu
865684038799552;
- Bahwa pada hari Senin tanggal 31 Desember 2018 pukul 09.00 WIB,
ah
lik
ub
SURGAWI???!!, jika ingin masuk Kerajaan surga, maka cari dan ikutlah
bersama Yesus sang juruslamat manusia, namun jika ingin masuk kerajaan
ka
hanyalah ada satu,yaitu melalui Yesus "KARNA DIALAH HIDUP DAN JALAN
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 9 Januari 2019 Pukul 23.16 WIB, Terdakwa
melalui akun facebook dengan nama Logis Maskerz alamat
am
ub
https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1 memposting kalimat dan gambar
yaitu: “ = #JIBRIL, IBLIS PENGHUNI GUA HIRA = Iblis adalah malaikat
Tuhan yg memberontak lalu dilemparkan ke bumi ke gua-gua termasuk gua
ep
k
Hira, sesuai ayat Alkitab dibawah ini: Sebab jikalau Allah tidak
ah
si
GUA-GUA YANG GELAP untuk menyimpan mereka sampai hari
ne
ng
do
gu
malaikat Jibril, kejadian tersebut "TIDAK ADA SAKSI" orang-orang Arab yang
melihatnya maupun tetangga nabi sendiri. Ia hanya bercerita kepada
In
A
lik
Muhammad SAW datang ke gua Hira' suatu gua yang terletak di atas
sebuah bukit di pinggir kota Mekah untuk ber #khalwat/nyepi/semedi
sendirian di gua hira. Kemudian sekembali beliau pulang mengambil bekal
m
ub
dari rumah istri beliau, Khadijah, datanglah jibril kepada beliau dan
menyuruhnya membaca. Nabi menjawab: "Aku tidak bisa membaca" Jibril
ka
ep
es
"Aku tidak bisa membaca" sehingga Nabi merasa sesak, dan Jibril
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah
R
menciptakan manusia dari (sesuatu) yang melekat. BACALAH... !! Dan
si
Tuhanmu Yang Paling Pemurah Yang mengajar (manusia) dengan
ne
ng
perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak
diketahuinya. Lalu Nabi SAW. dengan gemetar dan ketakutan pulang
menemui istri beliau dan mengatakan:
do
gu "Selimutilah aku! Selimutilah aku!". Nabi terus diselimuti sehingga hilanglah
kegelisahannya. Lalu beliau menceritakan kepada Khadijah apa yang terjadi
In
A
dan beliau menambahkan: "Aku sangat khawatir apa yang akan terjadi atas
diriku" Khadijah berkata: "Tidak usah khawatir; malah seharusnya engkau
ah
lik
menghubungkan silaturrahmi, berbicara benar. membantu orang-orang yang
tidak mampu, menghormati tamu dan meringankan kesulitan-kesulitan
am
ub
penderita". Kemudian Khadijah membawa Nabi SAW. menemui Waraqah bin
Naufal (anak paman Khadijah). Waraqah bin Naufal adalah seorang yg
ep
#katanya, beragama Nasrani. Ia banyak menulis buku yang berbahasa Arab
k
dan bahasa Ibrani yang berasal dari Injil. Khadijah berkata kepadanya:
ah
"Wahai anak pamanku, dengarlah cerita dari anak saudaramu ini!". Lalu
R
si
Waraqah bertanya: "Apakah yang ingin engkau ketahui wahai anak
saudaraku?". Lalu Nabi SAW. menceritakan kepadanya apa yang telah
ne
ng
terjadi di gua Hira'. Kemudian Waraqah berkata: "Itu adalah Jibril yang
pernah datang menemui Isa A.S.
do
gu
#Mungkin, ayat ini menurut Waraqah, JIBRIL yang datang kepada Nabi Isa:
Lukas 4:7 “Jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu akan menjadi
milik-Mu." Matius 4:9 "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau
In
A
lik
ub
apa yang engkau bawa ini dan banyak yang memusuhinya, maka jika aku
masih kuat hidup di waktu itu pasti aku akan membantumu sekuat-kuatnya".
ka
Tidak lama sesudah itu Waraqah pun meninggal dunia. (HR. Imam Bukhari
ep
ANALISA MASALAH: (1) Kalau kita baca kisah di atas ALLAH #asli tidak
es
pernah menyatakan diri NYA kepada Muhammad. Sebab Allah Israel telah
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
"Dengarlah firman-Ku ini. Jika di antara kamu ada seorang #nabi, maka Aku,
R
TUHAN menyatakan diri-Ku kepadanya dalam penglihatan, Aku berbicara
si
dengan dia dalam mimpi. (Bilangan 12:6). Jadi jelas pada waktu Muhammad
ne
ng
di gua Hira ia tdk didatangi Malaikat Tuhan, tetapi didatangi MALAIKAT
IBLIS. (2) Kejadiannya di gua Hira pada malam hari, padahal Allah Israel
telah berfirman kepada Musa: Tidak pernah Aku berkata dengan sembunyi
do
gu atau di tempat bumi yang gelap. Tidak pernah Aku menyuruh keturunan
Yakub untuk mencari Aku dengan sia-sia!
In
A
Aku, TUHAN , selalu berkata benar, selalu memberitakan apa yang lurus."
(Yesaya 45:19). Jadi jelas wahyu yg diterima Muhammad bukan berasal dari
ah
Allah asli. Sebab Allah asli tidak pernah berkata dengan sembunyi atau di
lik
tempat bumi yang gelap. KESIMPULAN: Waktu Muhammad menerima
wahyu di gua Hira, ia didatangi MALAIKAT IBLIS atau MALAIKAT JADI-
am
ub
JADIAN.? Jadi jelas wahyu yg diterima Muhammad bukan dari Allah asli, tapi
dari iblis yang menyamar dalam nama ALLAH...!!”
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
- Bahwa pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2019 Pukul 09.42 WIB,
ah
lik
ub
satu isi ayat alquran yang merupakan ajaran iblis berwujud manusia,
penyesat seluruh umat manusia di bumi.. Saudara2i semua, ayat dari salah
ka
satu kitab ini sampai sekarang tidak pernah dihapus atau dibatalkan. Coba
ep
baca : Allah SWT berfirman "Dan bunuhlah mereka di mana kamu temui
ah
mereka dan usirlah mereka dari mana mereka telah mengusir kamu. Dan
R
fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan. Dan janganlah kamu perangi
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
balasan bagi orang kafir." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 191) Kafir atau Kafirun itu
R
sebutan untuk orang diluar Islam. Dan perintah BUNUH itu tetap ada.
si
Jangan heran dengan tingkah Imam Samudra atau Amrozi memasang bom
ne
ng
di gereja”
- Bahwa pada hari sabtu tanggal 12 januari 2019 Pukul 13.57 WIB, Terdakwa
melalui akun facebook dengan nama Logis Maskerz alamat
do
gu https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1 memposting kalimat: “Orang
islam bilang... Muhammad adalah nabi Toh ternyata masih blum tentu masuk
In
A
surga apa tidak... Hahaha...Bodohnya org muslim...Mereka berdoa buat
muhammad iblis biadab itu supaya masuk surga.....Ngk tau juga diri mereka
ah
lik
Hahaha.... Bodoh bangt umat islam.... Fakta....😂😂😂😂 Lihat Yesus
Juruslamat kami... Dah pasti bertakhta di surga...Duduk disebelah kanan
am
ub
Allah Bapa✝✝”:
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
- Bahwa pada hari Senin tanggal 14 Januari 2019 pukul 07.54 WIB, Terdakwa
ah
ub
ep
- Bahwa pada hari Selasa tanggal 15 Januari 2019 pukul 16.31 WIB,
Terdakwa melalui akun facebook dengan nama Logis Maskerz alamat
ah
TUHAN APA MALAIKAT IBLIS ???!, SETAHU SAYA NABI-NABI DAN PARA
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
HAMBA-HAMBA TUHAN TERDAHULU TIDAK PERNAH SAMPAI
R
KETAKUTAN SEPERTI ITU KETIKA BERTEMU MALAIKAT TUHAN,SEBAB
si
MALAIKAT TUHAN TIDAK MEMBAWA KETAKUTAN, TAPI MEMBAWA
ne
ng
KEDAMAIAN DI DALAM DIRI KARNA YANG MALAIKAT TUHAN BAWA
SELALU BERITA/WARTA GEMBIRA BAGI SELURUH UMAT MANUSIA,
JADI BUKAN KETAKUTAN SEPERTI YANG DI ALAMI OLEH MUHAMAD
do
gu SAW",PAHAMILAH ITU 'SEBAB HANYA MALAIKAT IBLIS YANG
MEMBAWA KETAKUTAN BAGI HAMBA TUHAN,KARNA ITU BUKAN
In
A
MALAIKAT TUHAN,SATU HAL LAGI,MALAIKAT TUHAN TIDAK PERNAH
MEMELUK MANUSIA,DAN ITU JELAS TERTULIS DI ALKITAB KAMI,TIDAK
ah
lik
YESUS YANG PERNAH DI PELUK OLEH MALAIKAT, HANYA MALAIKAT
IBLIS GOA HIRA YANG MENEMUI MANUSIA,MEMELUK,LALU SAMPAI
am
ub
MEMBUAT MANUSIA BODOH ITU KETAKUTAN,ANEHNYA KENAPA
MUHAMAD LEBIH MEMILIH MENCARI ALLAH DI TEMPAT GOA GELAP
ep
PADA SAAT ITU, PERTANYAANNYA DIA SEDANG MENCARI TUHAN ATAU
k
IBLIS PADA SAAT ITU ???!, DARI SITULAH AWAL JATUHNYA BANYAK
ah
si
SEKARANG MEMPERBUDAK MANUSIA-MANUSIA ITU DENGAN
AJARAN-AJARAN SESAT,LALU MENJAUHKAN MEREKA DARI SANG
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
- Bahwa pada hari Selasa tanggal 22 Januari 2019 pukul 10.58 WIB,
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
“Kebodohan banyak penganut agama Islam, sebenarnya tertera dalam
R
sejarah Islam itu sendiri..
si
Perang antar penganut agama Islam bahkan tercatat dalam sejarah, seperti
ne
ng
perang Siffin dan perang Jamal. Inti dari perang itu adalah perebutan
kekuasaan, siapa yang bisa menguasai umat Islam pasca meninggalnya
Nabi Muhamad SAW. Itu memang kenyataan yang menyakitkan yang tidak
do
gu bisa ditolak. Hanya banyak yang tidak paham sejarah mencoba
menyalahkan bantai-bantaian itu kepada Yahudi. Padahal dalam dua perang
In
A
besar itu saja, sama sekali tidak ada campur tangan Yahudi. Mutlak rebutan
kelompok siapa yang harus jadi khalifah.. Yang menyakitkan lagi, sahabat
ah
Nabi yang juga sepupu beliau yaitu Imam Ali bin abu thalib, dibunuh oleh
lik
orang Islam juga. Beliau kepalanya dibacok dari belakang saat sedang
menjadi imam shalat subuh. Dan dari semua itu, sejarah yang banyak ditolak
am
ub
oleh umat Islam sendiri, adalah pembantaian anak Imam Ali atau cucu Nabi
Muhammad Saw, yang bernama Husein bin Ali bin Abu thalib. Husein bin Ali
ep
beserta 70 keluarga beliau, dibantai oleh puluhan ribu pasukan yang juga
k
beragama Islam. Kenapa Husein bin Ali dibantai? Untuk memutus keturunan
ah
Nabi Muhammad Saw, sebab sebagian umat Islam lain meyakini bahwa
R
si
kekhalifahan pasca meninggalnya Nabi seharusnya dari keturunan beliau
sendiri yang terpilih.. Dan situasi pembantaian antar umat Islam berlanjut
ne
ng
terus dalam perebutan kekuasaan antara bani Umayah dan bani Abassiyah
yang mengakibatkan korban jiwa ratusan ribu umat Islam. Horor lah
do
gu
pokoknya.. Pada masa sekarang pun begitu.. ISIS -yang beragama Islam-
juga membantai orang Islam di Suriah. Siapa yang mengundang ISIS ke
Suriah? Ya orang Islam juga. Yang bodoh dan menganggap bahwa ISIS
In
A
adalah tentara Tuhan yang dikirim dari surga untuk mengembalikan kejayaan
Islam.. Taliban yang beragama Islam, membantai warga Afghanistan yang
ah
lik
juga beragama Islam. Yang mengundang Taliban juga orang Islam di Afghan,
karena menganggap bahwa Taliban menerapkan Islam yang benar dan
m
ub
wanita dan anak-anak yang juga Islam.. “Wah kalau gitu agama Islam horor
ep
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
lik
facebooknya;
- Bahwa Terdakwa mendapatakan postingan tersebut dari dialog grup
am
ub
Kristen-Islam yang isinya tentang Nabi Muhammad dan ajarannya;
- Bahwa Terdakwa memposting tentang Nabi Muhammad SAW dan agama
ep
Islam Sejak bulan Desember tahun 2018;
k
si
tahun 2017;
- Bahwa Terdakwa berdebat dengan Sdr. Adas di facebook dan dengan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
penjelasan Terdakwa;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Terdakwa tahu orang akan marah namun Terdakwa merasa
R
kebenaran harus disampaikan dan karena itu Terdakwa tetap melajutkan
si
memposting;
ne
ng
- Bahwa Terdakwa sudah berkeluarga dan sudah punya 1 (satu) orang
anak berusia 4 (empat) tahun.
- Bahwa Terdakwa pernah melihak Yesus saat Terdakwa bekerja di
do
gu perusahaan yang membuat pandangan Terdakwa berubah dan karena itu
Terdakwa harus menyampaikan tulisan dialog Kristen-Islam sebagai
In
A
kebenaran;
- Bahwa Terdakwa memposting dalam keadaan sadar dan tidak ada
ah
lik
- Bahwa Terdakwa berhubungan dengan Yesus melalui Al kitab;
- Bahwa sejak Desember 2018 Terdakwa telah puluhan kali melakukan
am
ub
postingan menyangkut agama Islam;
- Bahwa Terdakwa memposting pendapat orang lain, yang Terdakwa copy
ep
paste dan sebagian Terdakwa beri sedikit narasi;
k
si
- Bahwa Terdakwa sendiri yang mengopy paste dari tulisan orang dan
kemudian menambahkan narasinya dan setelah itu Terdakwa
ne
ng
mempostingnya di facebook;
- Bahwa Terdakwa memposting tentang Nabi Muhammad dan Islam dalam
do
gu
lik
ub
Atei selama 13 (tiga belas) hari, akan tetapi Terdakwa tidak menebus
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Terdakwa pernah memukul istri dan bertengkar mulut;
R
- Bahwa Terdakwa pernah menantang roh gaib;
si
- Bahwa Terdakwa diberhentikan dari Perusahaan karena membawa pick
ne
ng
up secara ugal-ugalan;
- Bahwa Terdakwa menggunakan obat-obatan diluar dosis karena untuk
doping bekerja;
do
gu - Bahwa Terdakwa tidak membenci orang agama lain, dan apa yang
Terdakwa posting di facebook hanya menyampaikan kebenaran;
In
A
- Bahwa Terdakwa mempunyai istri dan anak.
Menimbang, bahwa Terdakwa telah mengajukan Saksi yang
ah
lik
1. Maria Kopti dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:
- Bahwa Terdakwa menikah dengan anak saksi pada tahun 2012;
am
ub
- Bahwa awalnya Terdakwa tidak pernah merendahkan agama lain.
Namun setelah kecelakaan di kampung yang tahunnya saksi lupa, baru
ep
Terdakwa melakukan hal-hal yang aneh.
k
si
Rumah Sakit dr Doris Sylnanus, dan setelah itu dirawat di Rumah Sakit
Jiwa Kalawa Atei selama 12 harian;
ne
ng
- Bahwa Terdakwa keluar dari Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei karena
dokter bukan permintaan sendiri.
do
gu
- Bahwa Saksi tidak tahu apakah Terdakwa mesti melakukan kontrol ulang
setelah dirawat di RSJ Kalaw Atei;
- Bahwa saksi tidak tahu bagaimana kelakuan Terdakwa terhadap anak
In
A
lik
ub
Ibunya
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Saksi tidak pernah berkomunikasi lagi dengan Terdakwa setelah
R
Terdakwa keluar dari Rumah Sakit Jiwa baik secara langsung maupun
si
melalui handphone.
ne
ng
Terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan dan
membenarkannya.
do
gu
2. Putri Patresia di bawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:
In
A
- Bahwa saksi merupakan adik kandung dari Terdakwa;
- Bahwa Terdakwa awalnya normal saja, Terdakwa sering berada di
ah
rumah;
lik
- Bahwa saksi tahu Terdakwa menggunakan obat-obatan;
- Bahwa saksi tidak tahu obat-obatan apa yang digunakan Terdakwa;
am
ub
- Bahwa saksi tahu bahwa Terdakwa pernah kecelakaan jatuh dari motor
kecelakaan tunggal tetapi tidak ada korban, untuk waktunya saksi tidak
ep
tahu persisnya, yang saksi ingat pada saat itu saksi masih di Yogya;
k
Sylvanus.
R
si
- Bahwa Terdakwa pernah dirawat di rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei.
- Bahwa Terdakwa sering kekuburan, Terdakwa menabrak pot bunga dan
ne
ng
bilang ada setan, Terdakwa pernah jual motor melalui facebook dengan
menyatakan Terdakwa bisa menghilang;
do
gu
lik
ub
- Bahwa keluarga yang meminta tetap dirawat karena kalau sudah keluar
akan susah membawa Terdakwa untuk berobat, dan obat-obatan yang
ka
- Bahwa kakek dari buyut sebelah Ibu, kemudian Nenek, Ibu dan Terdakwa
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terdakwa di Facebook karena Saksi tidak suka Terdakwa sering
R
memposting yang menjelek-jelekkan agama lain;
si
- Bahwa Saksi langsung menegur kalau Terdakwa memposting menjelek-
ne
ng
jelekkan agama lain. Namun Terdakwa berkata hanya memberitakan
kebenaran yang akhirnya saksi ribut dengan Terdakwa, dan Saksi
diancam akan dipukul oleh Terdakwa;
do
gu - Bahwa banyak masyarakat yang keberatan dan komen atas postingan
Terdakwa, bahkan ada yang mengajak berantem Terdakwa;
In
A
- Bahwa banyak orang marah atas postingan Terdakwa dan bertanya
kepada saksi mengapa Terdakwa memposting seperti itu, dan malah
ah
lik
- Bahwa seingat saksi terakhir kali saksi berteman dengan Terdakwa pada
tahun 2017;
am
ub
- Bahwa Terdakwa mulai memposting menjelek-jelekkan agama lain sejak
tahun 2017;
ep
- Bahwa perilaku Terdakwa setelah kecelakaan biasa-biasa saja namun
k
si
- Bahwa keluarga meminta bantuan BNN dan Terdakwa kemudian masuk
rehabilitasi pengguna obat-obatan, akan tetapi karena tingkah laku
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan dan
R
membenarkannya.
si
Menimbang, bahwa Terdakwa telah mengajukan Ahli sebagai berikut:
ne
ng
1. dr. Yulinar Nuryagus Siringo, M.Sc, Sp.Kj., dibawah janji pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut:
- Bahwa Ahli merupakan dokter spesialis kejiwaan yang saat ini bekerja di
do
gu Rumah Sakit Kalawa Atei;
- Bahwa Ahli menjadi dokter umum pada tahun 2003 dan kemudian lulus
In
A
menjadi dokter jiwa pada tahun 2014.
- Bahwa Ahli diminta memberikan keterangan sehubungan dengan
ah
Terdakwa pernah menjadi pasien yang dirawat Ahli di rumah sakit Kalawa
lik
Atei;
- Bahwa Ahli merupakan dokter kejiwaan yang pernah merawat Terdakwa
am
ub
pada tanggal 14 November sampai dengan 26 November 2018 di Rumah
Sakit Kalawa Atei. Pada saat Terdakwa masuk Ahli mendiagnosis
ep
Terdakwa menderita gangguan mental dan dan perilaku akibat
k
si
- Bahwa berdasarkan diagnosis Ahli melalui wawancara bahwa Terdakwa
mempunyai riwayat menggunakan Zenith, Alkohol, Ganja dan Shabu
ne
ng
do
gu
- Bahwa membaik dalam arti saat keluar Positive and Negative Syndrome
Scale-Excited Component (PANSS-EC) sebesar 5 atau sama dengan
ah
lik
orang normal, yang berubah dari saat masuk yaitu Positive and Negative
Syndrome Scale-Excited Component (PANSS-EC) sebesar 20 atau mesti
m
ub
dirawat;
- Bahwa Terdakwa mesti minum obat teratur dan rutin kontrol di poliklinik
ka
kambuh.
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa sesuai dengan resume medis bahwa saat dirawat di Rumah Sakit
R
Kalawa Atei, Terdakwa mengalami gangguan mental dan perilaku akibat
si
penggunaan zat multiple dan penggunaan psikoaktif lainnya dengan
ne
ng
gangguan psikotik predominan waham;
- Bahwa menurut pengakuannya Terdakwa sering melihat Tuhannya dan
kemudian pada hari ke-10 (kesepuluh) hal tersebut tidak terjadi lagi.
do
gu Selain itu Terdakwa sering tidur dekat dengan WC;
- Bahwa Ahli sebelumnya pernah menjadi Ahli satu kali dalam perkara
In
A
narkotika;
- Bahwa hasil akhir dari pengobatan Terdakwa adalah baik dalam arti
ah
lik
- Bahwa apabila Terdakwa tidak mengonsumsi obat maka potensi kembali
sakit sebesar 80%;
am
ub
- Bahwa Terdakwa menderita gangguan mental dan dan perilaku akibat
penggunaan zat multiple dan penggunaan psikoaktif lainnya dengan
ep
gangguan psikotik predominan waham
k
- Bahwa gangguan mental dan gangguan jiwa mempunyai arti yang sama.
ah
si
kejiwaan pada pasien yang terdiri dari 5 (lima) komponen penilaian
dengan skor 1 (satu) s.d. 7 (tujuh). Ke-5 (kelima) komponen tersebut
ne
ng
do
gu
salah satu dari ke-5 (kelima) komponen tersebut bernilai 4 (empat) maka
pasien harus dirawat.
- Bahwa maksud dari skor 1 (satu) pada setiap komponen PANSS-EC,
In
A
lik
(tujuh) adalah paling parah seperti tidak mau menjawab dan sudah tidak
kenal dengan diri sendiri, skor 5 (lima) mudah terprovokasi.
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Terdakwa dijemput keluarganya saat keluar dari Rumah Sakit
R
karena hal tersebut merupakan standar baku dari rumah sakit;
si
- Bahwa Ahli bukanlah Ahli untuk menilai kemampuan terdakwa sehingga
ne
ng
Ahli tidak dapat menyimpulkan tentang kondisi kejiwaan Terdakwa dalam
melakukan apa yang Terdakwa kerjakan karena hal tersebut bukan
merupakan ranah Ahli dalam memberikan pendapat;
do
gu - Bahwa gangguan Perbedaan antara sakit jiwa murni dan narkoba adalah
sakit jiwa murni apabila telah membaik tidak dapat normal seperti sedia
In
A
kala, sedangkan kalau narkoba dapat kembali seperti sedia kala. Hal ini
karena sakit jiwa murni sel otaknya mati dengan sendirinya, yang
ah
berbeda dengan sakit jiwa akibat narkoba yaitu kerusakan otaknya dapat
lik
diperbaiki apabila konsumsi narkoba dihentikan dan mengonsumsi obat-
obatan;
am
ub
- Bahwa Terdakwa termasuk kategori membaik, dan kalau untuk dikatakan
sembuh dilihat dari fungsi sosialnya dan pekerjaannya. Namun terhadap
ep
kategori membaik tersebut tetap harus minum obat atau rawat jalan.
k
si
- Bahwa pihak yang menentukan pasien dalam keadaan membaik adalah
dokter penanggungjawab.
ne
ng
do
gu
- Bahwa Terdakwa boleh pulang atau keluar dari Rumah Sakit artinya telah
kembali kepada fungsi normalnya.
- Bahwa dalam kaitan dengan perbuatan Terdakwa yang memposting
In
A
lik
ub
ng
berikut:
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- 1 (satu) unit Handphone merk XIAOMI Redmi Note 4 warna hitam IMEI:
R
865684038799545, IMEI2: 865684038799552;
si
- 1 (satu) akun facebook a.n. Logis Maskerz
ne
ng
(https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1);
- 1 (satu) Simcard Three dengan nomor 0895706464203.
Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang
do
gu diajukan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut:
- Bahwa benar Terdakwa sejak tahun 2017 mempunyai akun facebook atas
In
A
nama Logis Maskerz, URL https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1, yang
dibuat menggunakan Handphone merk XIAOMI Redmi Note 4 warna hitam,
ah
lik
865684038799552;
- Bahwa benar pada hari Senin tanggal 31 Desember 2018 pukul 09.00 WIB,
am
ub
Terdakwa memposting tulisan pada akun facebook atas nama Logis
Maskerz, URL https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.: “Inilah "KERAJAAN
DUNIAWI". Siapa yang lebih memilih kerajaan duniawi di bandingkan
ep
KERAJAAN SURGAWI???!!, jika ingin masuk Kerajaan surga, maka cari dan
k
ikutlah bersama Yesus sang juruslamat manusia, namun jika ingin masuk
ah
si
keselamatan hanyalah ada satu,yaitu melalui Yesus "KARNA DIALAH
HIDUP DAN JALAN DAN KEBENARAN DAN JUGA KESELAMATAN
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
- Bahwa benar pada hari Rabu tanggal 9 Januari 2019 Pukul 23.16 WIB,
Terdakwa memposting kalimat dan gambar yaitu: “ = #JIBRIL, IBLIS
ka
Muhammad menerima wahyu di GUA HIRA pada malam hari, disaat para
ng
penghuni gua Hira (Iblis) gentayangan. Nabi SAW #mengaku telah didatangi
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
malaikat Jibril, kejadian tersebut "TIDAK ADA SAKSI" orang-orang Arab yang
melihatnya maupun tetangga nabi sendiri. Ia hanya bercerita kepada
si
isterinya, Khadijah, kalau Ia didatangi oleh Malaikat Jibril, #katanya malaikat
tanpa saksi..... Dalam hadis sahih riwayat Bukhari dinyatakan bahkan Nabi
ne
ng
Muhammad SAW datang ke gua Hira' suatu gua yang terletak di atas
sebuah bukit di pinggir kota Mekah untuk ber #khalwat/nyepi/semedi
sendirian di gua hira. Kemudian sekembali beliau pulang mengambil bekal
do
gu dari rumah istri beliau, Khadijah, datanglah jibril kepada beliau dan
menyuruhnya membaca. Nabi menjawab: "Aku tidak bisa membaca" Jibril
#mencekiknya sehingga Nabi merasa sesak napas. Jibril melepaskannya;
sambil berkata: "Bacalah". Nabi menjawab: "Aku tidak bisa membaca". Lalu.
In
A
dicekik lagi dan dilepaskannya sambil berkata: "Bacalah". Nabi menjawab:
"Aku tidak bisa membaca" sehingga Nabi merasa sesak, dan Jibril
ah
lik
dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah
menciptakan manusia dari (sesuatu) yang melekat. BACALAH... !! Dan
Tuhanmu Yang Paling Pemurah Yang mengajar (manusia) dengan
am
ub
perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak
diketahuinya. Lalu Nabi SAW. dengan gemetar dan ketakutan pulang
menemui istri beliau dan mengatakan:
ep
k
R
dan beliau menambahkan: "Aku sangat khawatir apa yang akan terjadi atas
si
diriku" Khadijah berkata: "Tidak usah khawatir; malah seharusnya engkau
ne
ng
do
gu
lik
ub
terjadi di gua Hira'. Kemudian Waraqah berkata: "Itu adalah Jibril yang
pernah datang menemui Isa A.S.
ka
ep
#Mungkin, ayat ini menurut Waraqah, JIBRIL yang datang kepada Nabi Isa :
Lukas 4:7 “Jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu akan menjadi
ah
milik-Mu." Matius 4:9 "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau
R
Sekiranya saya ini seorang pemuda yang tangkas dan kiranya saya masih
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
akan mengusir aku?" Jawab Waraqah: "Ya! hanya sedikit yang mengemban
R
apa yang engkau bawa ini dan banyak yang memusuhinya, maka jika aku
si
masih kuat hidup di waktu itu pasti aku akan membantumu sekuat-kuatnya".
ne
ng
Tidak lama sesudah itu Waraqah pun meninggal dunia. (HR. Imam Bukhari
dan Muslim): POKOK MASALAH: 1. Allah Israel tidak pernah menyatakan
diriNYA kepada Muhammad. 2. Kejadiannya di gua Hira pada malam hari.
do
gu ANALISA MASALAH: (1) Kalau kita baca kisah di atas ALLAH #asli tidak
pernah menyatakan diri NYA kepada Muhammad. Sebab Allah Israel telah
In
A
berfirman kepada Musa:
"Dengarlah firman-Ku ini. Jika di antara kamu ada seorang #nabi, maka Aku,
ah
lik
dengan dia dalam mimpi. (Bilangan 12:6). Jadi jelas pada waktu Muhammad
di gua Hira ia tdk didatangi Malaikat Tuhan, tetapi didatangi MALAIKAT
am
ub
IBLIS. (2) Kejadiannya di gua Hira pada malam hari, padahal Allah Israel
telah berfirman kepada Musa: Tidak pernah Aku berkata dengan sembunyi
ep
atau di tempat bumi yang gelap. Tidak pernah Aku menyuruh keturunan
k
Yakub untuk mencari Aku dengan sia-sia! Aku, TUHAN , selalu berkata
ah
benar, selalu memberitakan apa yang lurus." (Yesaya 45:19). Jadi jelas
R
si
wahyu yg diterima Muhammad bukan berasal dari Allah asli. Sebab Allah asli
tidak pernah berkata dengan sembunyi atau di tempat bumi yang gelap.
ne
ng
do
gu
diterima Muhammad bukan dari Allah asli, tapi dari iblis yang menyamar
dalam nama ALLAH...!!”
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
- Bahwa benar pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2019, pukul 09.42 WIB,
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ayat alquran yang merupakan ajaran iblis berwujud manusia, penyesat
R
seluruh umat manusia di bumi.. Saudara2i semua, ayat dari salah satu kitab
si
ini sampai sekarang tidak pernah dihapus atau dibatalkan. Coba baca : Allah
ne
ng
SWT berfirman "Dan bunuhlah mereka di mana kamu temui mereka dan
usirlah mereka dari mana mereka telah mengusir kamu. Dan fitnah itu lebih
kejam daripada pembunuhan. Dan janganlah kamu perangi mereka di
do
gu Masjidilharam kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika
mereka memerangi kamu, maka perangilah mereka. Demikianlah balasan
In
A
bagi orang kafir." (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 191) Kafir atau Kafirun itu sebutan
untuk orang diluar Islam. Dan perintah BUNUH itu tetap ada. Jangan heran
ah
lik
- Bahwa benar pada hari sabtu tanggal 12 januari 2019, pukul 13.57 WIB,
Terdakwa memposting tulisan pada akun facebook atas nama Logis
am
ub
Maskerz, URL https://www.facebook.com/lugiz.maskerz: “Orang islam
bilang... Muhammad adalah nabi Toh ternyata masih blum tentu masuk
ep
surga apa tidak... Hahaha...Bodohnya org muslim...Mereka berdoa buat
k
muhammad iblis biadab itu supaya masuk surga.....Ngk tau juga diri
ah
si
Hahaha.... Bodoh bangt umat islam.... Fakta....😂😂😂😂 Lihat Yesus
Juruslamat kami... Dah pasti bertakhta di surga...Duduk disebelah
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
- Bahwa benar pada hari Senin tanggal 14 Januari 2019, pukul 07.54 WIB,
ah
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
saya! Kasihanilah saya dan hubungkanlah saya dengan teman yang maha
R
tinggi” (hadish shahih bukhari 1573). Astagfirullah...!!!”
si
- Bahwa benar pada hari Selasa tanggal 15 Januari 2019, pukul 16.31 WIB,
ne
ng
Terdakwa memposting tulisan pada akun facebook atas nama Logis Maskerz,
URL https://www.facebook.com/lugiz.maskerz: “Baru bertemu malaikat saja
sudah ketakutan setengah mati, "ITU MALAIKAT TUHAN APA MALAIKAT
do
gu IBLIS ???!, SETAHU SAYA NABI-NABI DAN PARA HAMBA-HAMBA TUHAN
TERDAHULU TIDAK PERNAH SAMPAI KETAKUTAN SEPERTI ITU KETIKA
In
A
BERTEMU MALAIKAT TUHAN,SEBAB MALAIKAT TUHAN TIDAK
MEMBAWA KETAKUTAN, TAPI MEMBAWA KEDAMAIAN DI DALAM DIRI
ah
lik
GEMBIRA BAGI SELURUH UMAT MANUSIA, JADI BUKAN KETAKUTAN
SEPERTI YANG DI ALAMI OLEH MUHAMAD SAW",PAHAMILAH ITU
am
ub
'SEBAB HANYA MALAIKAT IBLIS YANG MEMBAWA KETAKUTAN BAGI
HAMBA TUHAN,KARNA ITU BUKAN MALAIKAT TUHAN,SATU HAL
ep
LAGI,MALAIKAT TUHAN TIDAK PERNAH MEMELUK MANUSIA,DAN ITU
k
si
PELUK OLEH MALAIKAT, HANYA MALAIKAT IBLIS GOA HIRA YANG
MENEMUI MANUSIA,MEMELUK,LALU SAMPAI MEMBUAT MANUSIA
ne
ng
do
gu
lik
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
- Bahwa benar pada hari Selasa tanggal 22 Januari 2019, pukul 10.58 WIB,
am
ub
Terdakwa memposting tulisan pada akun facebook atas nama Logis
Maskerz, URL https://www.facebook.com/lugiz.maskerz: “Kebodohan banyak
penganut agama Islam, sebenarnya tertera dalam sejarah Islam itu sendiri..
ep
k
Perang antar penganut agama Islam bahkan tercatat dalam sejarah, seperti
perang Siffin dan perang Jamal. Inti dari perang itu adalah perebutan
ah
R
kekuasaan, siapa yang bisa menguasai umat Islam pasca meninggalnya
si
Nabi Muhamad SAW. Itu memang kenyataan yang menyakitkan yang tidak
ne
ng
do
gu
kelompok siapa yang harus jadi khalifah.. Yang menyakitkan lagi, sahabat
Nabi yang juga sepupu beliau yaitu Imam Ali bin abu thalib, dibunuh oleh
In
A
orang Islam juga. Beliau kepalanya dibacok dari belakang saat sedang
menjadi imam shalat subuh. Dan dari semua itu, sejarah yang banyak ditolak
ah
oleh umat Islam sendiri, adalah pembantaian anak Imam Ali atau cucu Nabi
lik
Muhammad Saw, yang bernama Husein bin Ali bin Abu thalib. Husein bin Ali
beserta 70 keluarga beliau, dibantai oleh puluhan ribu pasukan yang juga
m
ub
beragama Islam. Kenapa Husein bin Ali dibantai? Untuk memutus keturunan
Nabi Muhammad Saw, sebab sebagian umat Islam lain meyakini bahwa
ka
ep
terus dalam perebutan kekuasaan antara bani Umayah dan bani Abassiyah
R
yang mengakibatkan korban jiwa ratusan ribu umat Islam. Horor lah
es
M
pokoknya.. Pada masa sekarang pun begitu.. ISIS -yang beragama Islam-
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
juga membantai orang Islam di Suriah. Siapa yang mengundang ISIS ke
R
Suriah? Ya orang Islam juga. Yang bodoh dan menganggap bahwa ISIS
si
adalah tentara Tuhan yang dikirim dari surga untuk mengembalikan kejayaan
ne
ng
Islam.. Taliban yang beragama Islam, membantai warga Afghanistan yang
juga beragama Islam. Yang mengundang Taliban juga orang Islam di Afghan,
karena menganggap bahwa Taliban menerapkan Islam yang benar dan
do
gu “saudara sesama muslim”. Saudi membom Yaman dengan korban jiwa
ratusan ribu umat Islam. Boko Haram di Nigeria yang Islam membunuhi
In
A
wanita dan anak-anak yang juga Islam.. “Wah kalau gitu agama Islam horor
dong suka bantai-bantaian?”
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
- Bahwa benar Terdakwa berdebat dengan Sdr. Adasito dan dengan pihak lain
do
gu
lik
memancing keributan;
- Bahwa benar atas postingan Terdakwa tentang Nabi Muhammad dan Islam
m
ub
masyarakat;
ah
Facebook;
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan
R
mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas,
si
apakah Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang
ne
ng
didakwakan kepadanya;
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum
dengan dakwaan yang berbentuk alternatif, sehingga Majelis Hakim dengan
do
gu memperhatikan fakta-fakta hukum tersebut diatas memilih langsung dakwaan
alternatif kesatu sebagaimana diatur dalam Pasal Pasal 45A ayat (2) jo. Pasal
In
A
28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan
Transaksi Elektronik sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 19
ah
lik
jo pasal 64 ayat (1) KUHP, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut:
1. Setiap Orang;
am
ub
2. Dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk
menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok
ep
masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan
k
(SARA);
ah
si
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim
mempertimbangkan sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
dan badan hukum “Orang adalah orang perseorangan, baik warga negara
Indonesia, warga negara asing, maupun badan hukum”. Hal ini juga
ah
lik
ub
Warga Negara Asing, Badan Hukum Indonesia maupun badan hukum asing
ah
negara Indonesia, tetapi juga berlaku untuk perbuatan hukum yang dilakukan di
M
ng
luar wilayah hukum (yurisdiksi) Indonesia baik oleh warga negara Indonesia
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
maupun warga negara asing atau badan hukum Indonesia maupun badan
R
hukum asing ...... Dari ketentuan tersebut maka unsur “setiap orang” yang
si
terkandung pada Pasal 45 ayat (2) jo Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor
ne
ng
11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik sebagaimana
diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan
Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 dapat berupa orang perorangan
do
gu (nature personlijk) maupun badan hukum (recht persoon);
Menimbang, berdasarkan keterangan para saksi baik saksi a charge
In
A
maupun ade charge yang dibenarkan Terdakwa bahwa Terdakwa membenarkan
identitasnya sebagaimana dakwaan Penuntut Umum sebagai orang perorangan
ah
lik
https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1, yang memposting 7 (tujuh) tulisan
beserta gambar tentang Nabi Muhammad SAW dan Islam dalam kurun waktu
am
ub
tanggal 31 Desember 2018 s.d. 22 Januari 2019 menggunakan Handphone
merk XIAOMI Redmi Note 4 warna hitam, nomor telepon 0895706464203, IMEI:
ep
865684038799545, IMEI2: 865684038799552;
k
Pasal 45A ayat (2) jo. Pasal Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 Tahun
R
si
2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik sebagaimana diubah dengan
Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-
ne
ng
do
gu
lik
ub
Terdakwa yang telah menjadi fakta hukum bahwa Terdakwa memposting tulisan
dan gambar pada akun facebook miliknya atas nama Logis Maskerz, URL
ka
ep
sebagai berikut:
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Pada hari senin tanggal 31 Desember 2018 pukul 09.00 WIB, Terdakwa
R
memposting tulisan dengan gambar: “Inilah "KERAJAAN DUNIAWI".
si
Siapa yang lebih memilih kerajaan duniawi di bandingkan KERAJAAN
ne
ng
SURGAWI???!!, jika ingin masuk Kerajaan surga, maka cari dan ikutlah
bersama Yesus sang juruslamat manusia, namun jika ingin masuk kerajaan
duniawi, silahkan ikut bersama nabi muhamad.�� Tentukanlah jalan, hidup
do
gu dan kebenaran kalian masing-masing, sebab jalan menuju keselamatan
hanyalah ada satu,yaitu melalui Yesus "KARNA DIALAH HIDUP DAN JALAN
In
A
DAN KEBENARAN DAN JUGA KESELAMATAN KEKAL". Alleluya alleluya
alleluya alleluya Amin🙏🙏🙏🙏” disertai dengan gambar:
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
2. Pada hari Rabu tanggal 9 Januari 2019 Pukul 23.16 WIB, Terdakwa
do
gu
lik
ub
wahyu di GUA HIRA pada malam hari, disaat para penghuni gua Hira (Iblis)
gentayangan. Nabi SAW #mengaku telah didatangi malaikat Jibril, kejadian
ka
datang ke gua Hira' suatu gua yang terletak di atas sebuah bukit di pinggir
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kemudian sekembali beliau pulang mengambil bekal dari rumah istri beliau,
R
Khadijah, datanglah jibril kepada beliau dan menyuruhnya membaca. Nabi
si
menjawab: "Aku tidak bisa membaca" Jibril #mencekiknya sehingga Nabi
ne
ng
merasa sesak napas. Jibril melepaskannya; sambil berkata: "Bacalah". Nabi
menjawab: "Aku tidak bisa membaca". Lalu. dicekik lagi dan dilepaskannya
sambil berkata: "Bacalah". Nabi menjawab: "Aku tidak bisa membaca"
do
gu sehingga Nabi merasa sesak, dan Jibril membacakan ayat 1 sampai ayat 5
surah Al`Alaq yang artinya: "Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu
In
A
yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari (sesuatu) yang
melekat. BACALAH... !! Dan Tuhanmu Yang Paling Pemurah Yang mengajar
ah
lik
apa yang tidak diketahuinya. Lalu Nabi SAW. dengan gemetar dan
ketakutan pulang menemui istri beliau dan mengatakan:
am
ub
"Selimutilah aku! Selimutilah aku!". Nabi terus diselimuti sehingga hilanglah
kegelisahannya. Lalu beliau menceritakan kepada Khadijah apa yang terjadi
ep
dan beliau menambahkan: "Aku sangat khawatir apa yang akan terjadi atas
k
si
menghubungkan silaturrahmi, berbicara benar. membantu orang-orang yang
tidak mampu, menghormati tamu dan meringankan kesulitan-kesulitan
ne
ng
do
gu
lik
terjadi di gua Hira'. Kemudian Waraqah berkata: "Itu adalah Jibril yang
pernah datang menemui Isa A.S.
m
ub
#Mungkin, ayat ini menurut Waraqah, JIBRIL yang datang kepada Nabi Isa :
Lukas 4:7 “Jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu akan menjadi
ka
milik-Mu." Matius 4:9 "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau
ep
Sekiranya saya ini seorang pemuda yang tangkas dan kiranya saya masih
R
akan mengusir aku?" Jawab Waraqah: "Ya! hanya sedikit yang mengemban
M
ng
apa yang engkau bawa ini dan banyak yang memusuhinya, maka jika aku
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
masih kuat hidup di waktu itu pasti aku akan membantumu sekuat-kuatnya".
R
Tidak lama sesudah itu Waraqah pun meninggal dunia. (HR. Imam Bukhari
si
dan Muslim): POKOK MASALAH: 1. Allah Israel tidak pernah menyatakan
ne
ng
diriNYA kepada Muhammad. 2. Kejadiannya di gua Hira pada malam hari.
ANALISA MASALAH: (1) Kalau kita baca kisah di atas ALLAH #asli tidak
pernah menyatakan diri NYA kepada Muhammad. Sebab Allah Israel telah
do
gu berfirman kepada Musa:
"Dengarlah firman-Ku ini. Jika di antara kamu ada seorang #nabi, maka
In
A
Aku, TUHAN menyatakan diri-Ku kepadanya dalam penglihatan, Aku
berbicara dengan dia dalam mimpi. (Bilangan 12:6). Jadi jelas pada waktu
ah
lik
MALAIKAT IBLIS. (2) Kejadiannya di gua Hira pada malam hari, padahal
Allah Israel telah berfirman kepada Musa: Tidak pernah Aku berkata dengan
am
ub
sembunyi atau di tempat bumi yang gelap. Tidak pernah Aku menyuruh
keturunan Yakub untuk mencari Aku dengan sia-sia!
ep
Aku, TUHAN , selalu berkata benar, selalu memberitakan apa yang lurus."
k
(Yesaya 45:19). Jadi jelas wahyu yg diterima Muhammad bukan berasal dari
ah
Allah asli. Sebab Allah asli tidak pernah berkata dengan sembunyi atau di
R
si
tempat bumi yang gelap. KESIMPULAN: Waktu Muhammad menerima
wahyu di gua Hira, ia didatangi MALAIKAT IBLIS atau MALAIKAT JADI-
ne
ng
JADIAN.? Jadi jelas wahyu yg diterima Muhammad bukan dari Allah asli,
tapi dari iblis yang menyamar dalam nama ALLAH...!!”
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
3. Pada hari Sabtu tanggal 12 Januari 2019 Pukul 09.42 WIB, Terdakwa
R
memposting tulisan: “Inilah salah satu isi ayat alquran yang merupakan
es
ng
Saudara2i semua, ayat dari salah satu kitab ini sampai sekarang tidak pernah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dihapus atau dibatalkan. Coba baca: Allah SWT berfirman "Dan bunuhlah
R
mereka di mana kamu temui mereka dan usirlah mereka dari mana mereka
si
telah mengusir kamu. Dan fitnah itu lebih kejam daripada pembunuhan. Dan
ne
ng
janganlah kamu perangi mereka di Masjidilharam kecuali jika mereka
memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu, maka
perangilah mereka. Demikianlah balasan bagi orang kafir." (QS. Al-Baqarah
do
gu 2: Ayat 191) Kafir atau Kafirun itu sebutan untuk orang diluar Islam. Dan
perintah BUNUH itu tetap ada. Jangan heran dengan tingkah Imam Samudra
In
A
atau Amrozi memasang bom di gereja”
4. Pada hari sabtu tanggal 12 januari 2019 Pukul 13.57 WIB, Terdakwa
ah
lik
ternyata masih blum tentu masuk surga apa tidak... Hahaha...Bodohnya org
muslim...Mereka berdoa buat muhammad iblis biadab itu supaya masuk
am
ub
surga.....Ngk tau juga diri mereka masuk surga atau tidak....
Hahaha.... Bodoh bangt umat islam.... Fakta....😂😂😂😂 Lihat Yesus
ep
Juruslamat kami... Dah pasti bertakhta di surga...Duduk disebelah kanan
k
Allah Bapa✝✝”;
ah
5. Pada hari Senin tanggal 14 Januari 2019 pukul 07.54 WIB, Terdakwa
R
si
memposting tulisan: “DERITA MUHAMMAD DI NARAKA JAHANAM “wahai
tuhan! Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan hubungkanlah saya dengan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
MENEMUI MANUSIA,MEMELUK,LALU SAMPAI MEMBUAT MANUSIA
R
BODOH ITU KETAKUTAN,ANEHNYA KENAPA MUHAMAD LEBIH MEMILIH
si
MENCARI ALLAH DI TEMPAT GOA GELAP PADA SAAT ITU,
ne
ng
PERTANYAANNYA DIA SEDANG MENCARI TUHAN ATAU IBLIS PADA
SAAT ITU ???!, DARI SITULAH AWAL JATUHNYA BANYAK UMAT MANUSIA
KETANGAN PARA IBLIS DUNIA INI,YANG SAMPAI SEKARANG
do
gu MEMPERBUDAK MANUSIA-MANUSIA ITU DENGAN AJARAN-AJARAN
SESAT,LALU MENJAUHKAN MEREKA DARI SANG JURUSLAMAT
In
A
MANUSIA YANG SESUNGGUHNYA”.
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
7. Pada hari Selasa tanggal 22 Januari 2019 pukul 10.58 WIB, Terdakwa
memposting tulisan dengan gambar: “Kebodohan banyak penganut
do
agama Islam, sebenarnya tertera dalam sejarah Islam itu sendiri..
gu
Perang antar penganut agama Islam bahkan tercatat dalam sejarah, seperti
perang Siffin dan perang Jamal. Inti dari perang itu adalah perebutan
In
A
lik
bisa ditolak. Hanya banyak yang tidak paham sejarah mencoba menyalahkan
bantai-bantaian itu kepada Yahudi. Padahal dalam dua perang besar itu saja,
sama sekali tidak ada campur tangan Yahudi. Mutlak rebutan kelompok siapa
m
ub
yang harus jadi khalifah.. Yang menyakitkan lagi, sahabat Nabi yang juga
ka
sepupu beliau yaitu Imam Ali bin abu thalib, dibunuh oleh orang Islam juga.
ep
Beliau kepalanya dibacok dari belakang saat sedang menjadi imam shalat
subuh. Dan dari semua itu, sejarah yang banyak ditolak oleh umat Islam
ah
sendiri, adalah pembantaian anak Imam Ali atau cucu Nabi Muhammad Saw,
es
yang bernama Husein bin Ali bin Abu thalib. Husein bin Ali beserta 70
M
keluarga beliau, dibantai oleh puluhan ribu pasukan yang juga beragama
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Islam. Kenapa Husein bin Ali dibantai? Untuk memutus keturunan Nabi
R
Muhammad Saw, sebab sebagian umat Islam lain meyakini bahwa
si
kekhalifahan pasca meninggalnya Nabi seharusnya dari keturunan beliau
ne
ng
sendiri yang terpilih.. Dan situasi pembantaian antar umat Islam berlanjut
terus dalam perebutan kekuasaan antara bani Umayah dan bani Abassiyah
yang mengakibatkan korban jiwa ratusan ribu umat Islam. Horor lah
do
gu pokoknya.. Pada masa sekarang pun begitu.. ISIS -yang beragama Islam-
juga membantai orang Islam di Suriah. Siapa yang mengundang ISIS ke
In
A
Suriah? Ya orang Islam juga. Yang bodoh dan menganggap bahwa ISIS
adalah tentara Tuhan yang dikirim dari surga untuk mengembalikan kejayaan
ah
lik
juga beragama Islam. Yang mengundang Taliban juga orang Islam di Afghan,
karena menganggap bahwa Taliban menerapkan Islam yang benar dan
am
ub
“saudara sesama muslim”. Saudi membom Yaman dengan korban jiwa
ratusan ribu umat Islam. Boko Haram di Nigeria yang Islam membunuhi
ep
wanita dan anak-anak yang juga Islam.. “Wah kalau gitu agama Islam horor
k
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
ub
untuk urusan dunia semata dan tidak membawa pengikutnya menuju surga
seperti Yesus, yang tampak dari kalimat beserta emoticon beserta gambar
ka
orang yang sedang beribadah di Masjidil Haram “jika ingin masuk Kerajaan
ep
surga, maka cari dan ikutlah bersama Yesus sang juruslamat manusia, namun
ah
jika ingin masuk kerajaan duniawi, silahkan ikut bersama nabi muhamad.��”.
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mempertentangkan Imam Kristen dengan Iman Islam. Hal mana menurut Ahli
R
Agama Sofian Sori postingan tersebut tidaklah benar karena Nabi Muhammad
si
SAW menyampaikan surah Al Baqarah 21 sebagai firman Allah SWT agar umat
ne
ng
Islam meminta keselamatan dunia Akhirat “ROBBANA ATINA FID DUNYA
HASANAH WA FIL AKHIROTI HASANAH WAQINA ADZABANNAR” .
Menimbang, bahwa bagi iman Islam bahwa Agama Islam merupakan
do
gu agama yang berorientasi dunia akhirat, yang jelas tercantum dalam surah Al
Baqarah ayat 214 Allah SWT berfirman “Apakah kamu mengira bahwa kamu
In
A
akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana
halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka
ah
lik
sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya:
“Bilakah datangnya pertolongan Allah?” Ingatlah, sesungguhnya pertolongan
am
ub
Allah itu amat dekat”, dan sabda Nabi Muhammad SAW yang menyatakan
"Tidak akan masuk Surga orang yang di dalam hatinya terdapat sebesar biji
ep
zarrah kesombongan (HR. Muslim)”. Selain itu pula Nabi Muhammad SAW
k
Hadist Riwayat Bukhari pada Kitab ke-24 (dua puluh empat) “Abu Hurairah RA
R
si
berkata ‘ada seorang badui datang bertanya kepada Nabi Muhammad SAW
‘Tunjukkan kepadaku amal yang bila kukerjakan akan membuatku masuk surga!
ne
ng
do
gu
(wajib), tunaikanlah zakat yang fardhu, dan puasa di bulan Ramadhan.’ Lalu
Badui itu berkata lagi: ‘Demi Allah yang jiwaku ada ditanganNya, aku tidak akan
melebihi dari itu’. Ketika ia pergi, Nabi Muhammad SAW bersabda kepada
In
A
sahabatnya ‘Siapa yang ingin melihat penghuni surga, maka lihatlah orang tadi”;
Menimbang bahwa pada postingan kedua di atas, Terdakwa tidak hanya
ah
lik
ub
dengan menyatakan wahyu yang diterima oleh Nabi Muhammad bukan wahyu
ep
dari Allah asli tetapi dari iblis yang menyamar. Terhadap hal ini menurut Ahli
ah
bahasa Elisten Parulian Sigiro, M.Hum, yang dikuatkan pula oleh pendapat Ahli
R
agama Sofian Sori, M.Ag., bahwa tulisan tersebut merupakan opini dan
es
ng
Gua Hira, yang bermuatan kebencian atau permusuhan terhadap agama Islam;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang berdasarkan keyakinan Umat Islam sebagaimana
R
tercantum pada surah Al Baqarah 185, Al Qadr 1, Ad Dukhan 3, An Nahl 102, At
si
Takwir 19, Hadist Riwayat Bukhari Nomor 4924, 6982 dan Muslim Nomor 160
ne
ng
serta referensi keislaman yang otoritatif lainnya bahwa Nabi Muhammad SAW
menerima wahyu pertama dari Allah SWT di Gua Hira melalui malaikat Jibril
sebagai utusan Allah SWT yang mulia, pada hari senin tanggal 21 Ramadhan
do
gu yang bertepatan dengan tanggal 10 Agustus Tahun 610, saat Nabi Muhammad
berusia 40 tahun, 6 bulan dan 12 hari berdasarkan Hijriah atau sekitar 39 Tahun,
In
A
3 bulan dan 20 hari menurut Masehi. Dalam keyakinan Islam pula bahwa apa
yang disampaikan Nabi Muhammad bukan berasal dari hawa nafsunya,
ah
lik
pada surah An Najm 3-4 “Dan tiadalah yang diucapkannya itu (Al Quran)
menurut kemauan hawa nafsunya. Ucapannya itu tiada lain hanya wahyu yang
am
ub
diwahyukan”;
Menimbang bahwa bagi umat Islam, meyakini Malaikat incasu Jibril AS
ep
merupakan rukun Iman sebagaimana tercantum pada surah An Nisa 136
k
“Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-
ah
Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang
R
si
Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-
malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka
ne
ng
sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya”. Dan secara tegas iman
Islam melarang untuk menjadi musuh Malaikat Jibril, yang tertera pada surah Al
do
gu
Baqarah 97 “Barang siapa yang menjadi musuh Jibril, maka Jibril itu telah
menurunkannya (Al Qur'an) ke dalam hatimu dengan seizin Allah;
membenarkan apa (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjadi petunjuk serta
In
A
lik
ub
golongan (SARA), dalam hal ini khususnya agama Islam. Menurut Ahli Agama
es
ng
umat Islam. Bertentangan dengan keyakinan umati Islam karena umat Islam
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
meyakini Al Quran merupakan kitab dari Allah SWT yang disampaikan kepada
R
Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril sebagai petunjuk bagi orang
si
beriman sebagaimana tercantum pada surah Al Isra 19 “Sesungguhnya Al
ne
ng
Qur’an ini memberikan petunjuk kepada jalan yang lebih lurus’; Surah Al A’raf 52
“Dan sesungguhnya Kami telah mendatangkan sebuah Kitab (Al-Qur`ân)
kepada mereka yang Kami telah menjelaskannya atas dasar pengetahuan
do
gu Kami; menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman”; Dan surah
An Nahl 89 “Dan Kami turunkan kepadamu al-Kitab (Al-Qur`ân) untuk
In
A
menjelaskan segala sesuatu dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang
berserah diri”.
ah
lik
ajaran Terorisme bahwa hal tersebut secara gamblang dibantah oleh keyakinan
umat Islam bahwa agama Islam merupakan rahmat bagi semesta alam “Kami
am
ub
tidak mengutus engkau, Wahai Muhammad, melainkan sebagai rahmat bagi
seluruh manusia (QS. Al Anbiya: 107)”, dan sebagai agama yang menjamin
ep
kehidupan umat manusia dengan melarang pembunuhan “Barangsiapa yang
k
membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain,
ah
atau bukan karena membuat kerusakan dimuka bumi, maka seakan-akan dia
R
si
telah membunuh manusia seluruhnya. Dan barangsiapa yang memelihara
kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan
ne
ng
do
gu
lik
ub
dengan hak; 4. Makan harta riba; 5. Makan harta anak yatim; 6. Melarikan diri
dari medan perang; dan 7. Menuduh wanita mukminah yang baik”;
ka
merupakan agama Terorisme adalah tidak benar karena ayat 191 tersebut
R
merupakan satu rangkaian dengan surat Al Baqarah 190 s.d. 193 yang pada
es
ng
dengan kebenaran dan secara beradab, yang isi lengkapnya” Dan perangilah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah kamu
R
melampaui batas, karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang
si
yang melampaui batas. (QS. Al-Baqarah: 190); Dan bunuhlah mereka di mana
ne
ng
saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah
mengusir kamu (Makkah); dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari
pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidilharam, kecuali
do
gu jika mereka memerangi kamu di tempat itu. Jika mereka memerangi kamu (di
tempat itu), maka bunuhlah mereka. Demikianlah balasan bagi orang-orang
In
A
kafir. (QS. Al-Baqarah: 191) Kemudian Jika mereka berhenti (dari memusuhi
kamu), maka sesungguhnya Allah Mahapengampun lagi Maha penyayang. (QS.
ah
Al-Baqarah: 192) Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak ada fitnah lagi
lik
dan (sehingga) ketaatan itu hanya untuk Allah semata-mata. Jika mereka
berhenti (dari memusuhi kamu), maka tidak ada permusuhan (lagi), kecuali
am
ub
terhadap orang-orang yang zhalim.” (QS. Al-Baqarah: 193)”. Bahkan didalam
peperangan sekalipun Islam mengecam keras dan melarang membunuh anak-
ep
anak, perempuan, orang tua, hewan ternak musuh kecuali untuk dijadikan
k
makanan, merusak dan membakar pepohonan yang subur, dan jangan pula
ah
si
mengampuni orang yang mengabdikan terhadap agamanya, seperti tercantum
pada HR Bukhari 3014, 3015, HR Muslim 1731, 1744, Ibnu Majah 2842;
ne
ng
do
gu
dengan menunjuk Hadis Bukhari 1573. Terhadap postingan ini menurut Ahli
bahasa Elisten Parulian Sigiro, M.Hum yang dikuatkan oleh pendapat Ahli
ah
lik
ub
surah Al Fath 1-3, An Nisa 69-70, HR. Muslim 400, Ahmad 11996, Nasai 904,
ep
Abu Daud 784, HR. Ahmad 1631, Abu Daud 4649, HR. Bukhari 6005, Abu Daud
ah
5150 bahwa Nabi Muhammad dijamin Allah SWT berada di surga, dan bagi
R
umatnya yang dalam hal ini umat muslim yang menaati Beliau dijamin masuk
es
surga, sesuai sabdanya "Seluruh umatku akan masuk Surga kecuali yang
M
ng
enggan." Para sahabat bertanya: "Siapakah yang enggan itu wahai Rasulullah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
shallallahu 'alaihi wasallam?" Beliau menjawab: "Siapa yang mentaatiku, ia pasti
R
masuk Surga. Siapa yang mendurhakaiku, maka dialah yang enggan (masuk
si
Surga) (HR. Al-Bukhari)”.
ne
ng
Menimbang bahwa pada postingan keenam di atas, Terdakwa
menyatakan Malaikat yang menyampaikan wahyu kepada Nabi Muhammad di
Gua Hira merupakan Malaikat Iblis dan menyatakan bahwa Nabi Muhammad
do
gu merupakan manusia bodoh yang ketakutan, sembari membandingkannya
dengan ajaran agama Terdakwa. Dalam kaitannya dengan tulisan Terdakwa
In
A
yang menyatakan Malaikat yang membawa wahyu kepada Nabi Muhammad
SAW sebagai Malaikat Iblis, bahwa Majelis telah menjelaskan hal tersebut
ah
sebagai tulisan yang menimbulkan rasa kebencian dan permusuhan bagi umat
lik
Islam yang meyakini bahwa Jibril bukan merupakan Iblis ataupun Malaikat Iblis,
melainkan Malaikat mulia yang diutus Allah SWT untuk membawa kebaikan
am
ub
sebagaimana surah Al Anbiyya 26 “Dan mereka berkata: "Tuhan Yang Maha
Pemurah telah mengambil (mempunyai) anak", Maha Suci Allah. Sebenarnya
ep
(malaikat-malaikat itu), adalah hamba-hamba yang dimuliakan”, dan surah Al
k
si
Muhammad SAW merupakan orang bodoh sangatlah bertentangan dengan
keyakinan Islam yang meyakini Nabi Muhammad memiliki sifat Sidiq (benar),
ne
ng
do
gu
bersumber dari Al Quran dan Hadist Shahi seperti buku Sejarah Hidup
Muhammad karangan Muhammad Husain Haekal, Lintera Antar Nusa, Cetakan
Ke-36, Juni 2008. Bahkan Michael H. Hart seorang orientalis barat yang bukan
In
A
lik
ub
some readers and may be questioned by others, but he was the only man in
history who was supremely successful on both the religious and secular levels”
ka
dan mungkin juga memunculkan pertanyaan bagi yang lain, akan tetapi
R
ng
bukunya The 100 A Ranking Of The Most Influential Persons In History, Michael
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
H. Hart, A Citadel Press Book, published by Carol Publishing Group; Terbit
R
dalam Bahasa Indonesia dengan judul 100 Tokoh Paling Berpengaruh di Dunia:
si
Buku Fenomenal & Paling Kontroversial dalam Sejarah, Noura Book Publishing,
ne
ng
Jakarta, 2019;
Menimbang menurut agama Islam bahwa Nabi Muhammad mempunyai
kedudukan yang sangat mulia sebagai Khatamun Anbiyya (Nabi Penutup) yang
do
gu menyempurnakan syariat sebelumnya untuk membimbing umat manusia untuk
selamat dunia akhirat sebagaimana firman Allah SWT Surah Al Ahzab 40
In
A
“Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu,
tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha
ah
Mengetahui segala sesuatu”. Iman Islam juga meyakini bahwa Nabi Muhammad
lik
SAW diutus untuk menyempurnakan akhlak manusia "Sesungguhnya aku diutus
untuk menyempurnakan akhlak yang mulia." (HR. Ahmad). Menurut keyakinan
am
ub
agama Islam yang tertera pada surah Al Ahzab 21 bahwa Nabi Muhammad
merupakan suri tauladan dan apapun yang diucapkannya maupun diperbuatnya
ep
merupakan sumber hukum setelah Al Qur’an, sehingga mustahil bagi Nabi
k
Muhammad SAW selaku utusan Allah untuk berbicara dusta atau melakukan
ah
suatu perbuatan tercela “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri
R
si
teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah
dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah”;
ne
ng
do
gu
peristiwa penempatan Hajar Aswad saat Ka’bah direnovasi, yaitu saat usianya
35 (tiga puluh lima tahun) sebelum diangkat sebagai Nabi. Untuk menempatkan
Hajar Aswad ketempatnya semula, kalangan Quraish berselisih tajam tentang
In
A
kabilah mana yang berhak, kemudian mereka bersepakat orang pertama yang
masuk ke dalam Masjid tempat Ka’bah berada adalah orang yang paling berhak
ah
lik
ub
dengan “Al Amin! Kami Rela! Inilah Muhammad. Nabi Muhammad SAW
memberikan solusi dengan cara meletakkan Hajar Aswad ditengah kain
ka
semula. Atas apa yang dilakukan Nabi Muhammad tersebut semua kabilah
es
merasa puas dan perselisihan yang nyaris menumpahkan darah dapat teratasi
M
ng
(Ahmad Hatta dkk, The Great Story of Muhammad SAW Referensi Lengkat
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Hidup Rasulullah SAW Dari Sebelum Kelahiran Hingga Detik-Detik Terakhir,
R
Maghfirah Pustaka, Jakarta, Cetakan Keenam, 2016, Halaman 97);
si
Menimbang atas postingan keenam tersebut Ahli Bahasa Elisten
ne
ng
Parulian Sigiro, M.Hum dan Ahli agama Sofian Sori, M.Ag mempunyai pendapat
yang sama bahwa isinya memiliki muatan yang menimbulkan rasa kebencian
atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu
do
gu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA), khususnya
agama Islam, sebab bukan saja telah merendahkan Malaikat Jibril tetapi pula
In
A
merendahkan Nabi Muhammad SAW sebagai junjungan umat Islam;
Menimbang bahwa pada postingan ketujuh, pada pokoknya Terdakwa
ah
menyatakan orang meyakini Islam sebagai agamanya tidak paham sejarah dan
lik
secara sarkastik Terdakwa mengajukan pertanyaan yang sebelumnya telah
diberi narasi untuk menyatakan agama Islam merupakan agama horor dan suka
am
ub
bantai membantai. Sama halnya dengan postingan yang sebelumnya bahwa
Ahlli Bahasa Elisten Parulian Sigiro, M.Hum dan Ahli Agama Islam Sofian Sori,
ep
M.Ag berpendapat postingan Terdakwa ketujuh ini juga memiliki muatan
k
berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA), khususnya
R
si
agama Islam. Pada pokoknya isi dari postingan ketujuh ini sama halnya dengan
postingan ketiga yang menyatakan agama islam merupakan agama penuh teror
ne
ng
do
gu
lik
ub
misdrijft, yang berarti tujuan dari kehendak untuk melakukan suatu kejahatan
R
tertentu. Dalam hal ini Arrest Hoge Raad tanggal 29 Juli 1907, W.8580 “Abortus
es
ng
suatu janin yang berada dalam keadaan hidup itu, cukup kiranya apabila orang
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang telah menggugurkannya itu mempunyai anggapan seolah-olah janin yang
R
telah ia gugurkan itu berada dalam keadaan hidup;
si
Menimbang bahwa dengan mengacu kepada pemaknaan dari MvT, MvA
ne
ng
dan praktik peradilan tersebut bahwa kesengajaan berarti menghendaki
(willens) sebagai kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentu dan
mengetahui (wetens) yang berarti mengetahui atau dapat mengetahui bahwa
do
gu suatu perbuatan tersebut dapat menimbulkan sebagaimana yang dikehendaki.
Bahkan suatu anggapan sekalipun dapat dikualifikasi sebagai kesengajaan
In
A
sebagaimana tampak pada Abortus Arrest (Lamintang, Dasar-Dasar Hukum
Pidana Indonesia, Citra Aditya Bakti, Bandung, 2013, Halaman 280 s.d. 286).
ah
Dalam kaitannya dengan Pasal 45 ayat (2) jo. Pasal 28 ayat (2) Undang-
lik
Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik
sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang
am
ub
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 bahwa makna dari
“dengan sengaja” tersebut haruslah dihubungkan dengan frasa yang
ep
mengikutinya yaitu ‘menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan
k
si
sehingga dengan sengaja yang dimaksud adalah dengan sengaja yang semata-
mata ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu
ne
ng
do
gu
suatu maksud. Berdasarkan teori hukum pidana, tanpa hak (zonder eigen recht)
merupakan salah satu bentuk dari melawan hukum (wederrechtelijkheid), selain
ah
lik
bertentangan dengan hak orang lain (tegen eens anders recht) dan
bertentangan dengan hukum objektif (tegen het objectief recht) (Z. Abidin dan
m
ub
N.J. 1919, hlm 161, W.10365 makna melawan hukum (onrecht matigedaad)
ep
melawan hukum dalam formil, tetapi juga melanggar hukum tidak tertulis seperti
R
dalam arti materiil. Atas hal itu menurut Moeljatno tidaklah mungkin bagi orang
M
ng
Indonesia untuk memaknai hukum hanya dalam arti formil karena belum pernah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
orang Indonesia menyamakan antara hukum dan Undang-Undang (Moeljatno,
R
Asas-Asas Hukum Pidana, Rineka Tjipta, Jakarta, 2008, Halaman 143). Namun
si
mengingat azas legalitas (legality principle), makna melawan hukum materiil
ne
ng
tersebut hanya berlaku dalam fungsinya yang negatif, yaitu sebagai dasar
menghapuskan sifat melawan hukum untuk meniadakan pemidanaan, seperti
tercantum pada Yurisprudensi Mahkamah Agung Nomor 42 K/Kr/1965 tanggal 8
do
gu Januari 1966 dan Nomor 81 K/Kr/1973, yang pada pokoknya menyatakan suatu
tindakan pada umumnya dapat hilang sifat melawan hukumnya bukan hanya
In
A
berdasarkan suatu ketentuan dalam perundang-undangan, melainkan juga
berdasarkan asas-asas hukum yang tidak tertulis bersifat umum (Andi Hamzah,
ah
lik
Cetakan Pertama, 2012, Halaman 180);
Menimbang, bahwa dalam kaitannya dengan Pasal 45 ayat (2) jo. Pasal
am
ub
28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan
Transaksi Elektronik sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 19
ep
Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008
k
bahwa makna dari “dengan sengaja dan tanpa hak” berarti seseorang yang
ah
tidak berhak atau seseorang yang melanggar hak orang lain karena
R
si
menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau
permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas
ne
ng
do
gu
yang dipostingnya berasal dari tulisan orang lain dari Internet dengan tambahan
narasi dari Terdakwa. Menurut keterangan para saksi baik acharge maupun ade
charge bahwa Terdakwa memberikan respon balik terhadap pihak-pihak yang
In
A
lik
ub
yang melanggar hak orang lain dalam hal ini kelompok penganut agama Islam.
es
Ditintjau dari perspektif agama Islam, sanksi bagi orang yang memerangi Allah
M
ng
dan Rasulnya adalah dibunuh atau disalib, atau dipotong tangan dan kaki
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan bertimbal balik atau dibuang dari negeri tempat kediamannya
R
sebagaimana tercantum dalam surah Al Maidah 33;
si
Menimbang bahwa karena postingan Terdakwa tersebut sama sekali
ne
ng
bukan dalam rangka kegiatan akademik, diskusi ilmiah maupun debat
keagamaan resmi, dan sasarannya juga bukan diperuntukkan bagi kalangan
internal agama Terdakwa yang bersifat tertutup, maka Terdakwa telah
do
gu melangkahi batasan kebebasan untuk menyatakan pendapat dengan
melanggar hak orang lain incasu orang beragama Islam untuk mendapatkan
In
A
jaminan dalam meyakini kebenaran agamanya;
Menimbang, bahwa informasi dimaksud Pasal 45 ayat (2) jo. Pasal 28
ah
lik
Transaksi Elektronik sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 19
Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008
am
ub
adalah informasi elektronik yang menurut Pasal 1 angka 1 Undang-Undang
Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik
ep
sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang
k
sekumpulan data elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara,
R
si
gambar, peta, rancangan, foto, electronic data interchange (EDI), surat
elektronik (electronic mail), telegram, teleks, telecopy atau sejenisnya, huruf,
ne
ng
tanda, angka, Kode Akses, simbol, atau perforasi yang telah diolah yang
memiliki arti atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahaminya;
do
gu
angka simbol yang telah diolah dan memiliki arti serta maksudnya dapat
dipahami orang, dengan memanfaatkan sistem elektronik yang terhubung
ah
lik
ub
dari arti ‘menyebarkan’ yang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan
ah
1278 berasal dari kata sebar yang berarti menghamburkan; menyiarkan (kabar
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menghamburkan; menyiarkan; membagi-bagikan atau mengirimkan Informasi
R
elektronik;
si
Menimbang bahwa unsur menyiarkan informasi elektronik sama halnya
ne
ng
dengan makna mendistribusikan atau mentransmisikan atau dapat diaksesnya
informasi dan atau dokumen elektronik sebagaimana dimaksud Penjelasan
Pasal 27 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan
do
gu Transaksi Elektronik sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 19
Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008.
In
A
Menurut penjelasannya bahwa mendistribusikan adalah mengirimkan dan/atau
menyebarkan Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik kepada banyak
ah
lik
mengirimkan Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang ditujukan
kepada satu pihak lain melalui Sistem Elektronik, dan membuat dapat diakses
am
ub
adalah semua perbuatan lain selain mendistribusikan dan mentransmisikan
melalui Sistem Elektronik yang menyebabkan Informasi Elektronik dan/atau
ep
Dokumen Elektronik dapat diketahui pihak lain atau publik;
k
si
phone, komputer dan lain sebagainya yang terkoneksi dengan jaringan internet
sebagai satu kesatuan sistem elektronik. Pengguna facebook dapat berinteraksi
ne
ng
do
gu
Bagi pihak yang tidak terjalin pertemanan informasi pada facebook hanya dapat
diakses apabila tidak diterapkan privasi atau pembatasan;
Menimbang menurut keterangan Saksi Imam Masdukinor sebagai
In
A
lik
ub
simbol dan gambar sebagaimana telah diuraikan sebelumnya, yang dapat dilihat
ep
dan diakses oleh pihak lain baik yang menjalin pertemanan difacebook maupun
ah
yang tidak, termasuk tetapi tidak terbatas oleh orang beragama Islam;
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagaimana dimaksud Pasal 45 ayat (2) jo. Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang
R
Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik
si
sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang
ne
ng
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008. Apalagi kenyataannya
tulisan yang Terdakwa posting tersebut berasal dari tulisan orang lain dengan
penambahan narasi dari Terdakwa;
do
gu Menimbang bahwa frasa “yang ditujukan untuk menimbulkan rasa
kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu
In
A
berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA)” menunjukkan
bahwa Pasal 45 ayat (2) jo. Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 Tahun
ah
lik
Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-
Undang Nomor 11 Tahun 2008 merupakan delik materiil yaitu suatu perbuatan
am
ub
incasu menyebarkan informasi haruslah mengakibatkan timbulnya rasa
kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu
ep
berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA);
k
adalah perasaan benci; sifat-sifat benci; sesuatu yang dibenci (Ibid KBBI,
R
si
Halaman 173). Istilah International untuk rasa benci adalah hatred sebagaimana
digunakan pada pertimbangan dan pasal 4 International Convention on the
ne
ng
do
gu
terbuka menjadi ujaran kebencian atau hate speech yang menurut Black’s Law
Dictionary 10th, 2014 sebagai “Speech that carries no meaning other than
ah
lik
ub
Menimbang dalam konteks Pasal 45 ayat (2) jo. Pasal 28 ayat (2)
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 bahwa ‘rasa
R
benci’ atau ‘permusuhan’ merupakan rasa benci atau permusuhan individu
si
dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras,
ne
ng
dan antargolongan (SARA). Unsur ‘rasa benci’ dan ‘permusuhan tersebut
bersifat alternatif karena menggunakan kata atau dianataranya, sehingga cukup
dibuktikan salah satu diantaranya;
do
gu Menimbang bahwa mengenai unsur ‘individu dan atau kelompok’
merupakan unsur bersifat alternatif-kumulatif yaitu dapat terpenuhi salah satu
In
A
diantaranya maupun kedua-duanya karena antara kata individu dengan
kelompok menggunakan kata penghubung ‘dan/atau’. Berkaitan dengan hal itu,
ah
unsur suku, agama, ras dan antargolongan sebagaimana Pasal 45 ayat (2) jo.
lik
Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi
Dan Transaksi Elektronik sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor
am
ub
19 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun
2008, melekat pada kata ‘individu dan kelompok’. Dalam hal ini unsur suku,
ep
agama, ras dan antar golongan tersebut menurut hemat Majelis bersifat
k
si
penyebaran informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau
permusuhan terhadap individu dan atau kelompok tidak harus mencakup
ne
ng
do
gu
dalam frasa SARA, kedudukan hukum istilah ‘suku’, istilah ‘agama’, istilah ‘ras,
dan istilah ‘antargolongan’ diletakkan sederajat yang artinya masing-masing
tidak saling meliputi atau yang satu tidak menjadi subordinat yang lain”;
In
A
lik
KBBI, Halaman 1383). Padanan dari istilah suku adalah etnis yang menurut
Pasal 1 angka 3 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2008 Tentang Penghapusan
m
ub
Tuhan yang Mahakuasa, tata peribadatan, dan tata kaidah yang bertalian
es
ng
kepercayaan itu (Ibid, KBBI, Halaman 18). Hal mana menurut Penetapan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Presiden Republik Indonesia Nomor 1/PNPS Tahun 1965 Tentang Pencegahan
R
Penyalahgunaan Dan/Atau Penodaan Agama, menentukan Agama-agama yang
si
dipeluk oleh penduduk di Indonesia ialah Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha
ne
ng
dan Khong Hu Cu (confusius). Namun diluar keenam agama tersebut tetap
mendapatkan jaminan oleh konstitusi, sehingga agama lain, misalnya: Yahudi,
Zarasustrian, Shinto, Taoism tidak dilarang di Indonesia;
do
gu Menimbang, bahwa mengenai definisi dari Ras, Pasal 1 angka 2
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2008 Tentang Penghapusan Diskriminasi Ras
In
A
Dan Etnis mendefinisikannya sebagai golongan bangsa berdasarkan ciri-ciri fisik
dan garis keturunan. Pengertian tersebut sesuai dengan Pasal 1 angka 1
ah
ICERD yang menentukan bahwa “In this Convention, the term "racial
lik
discrimination" shall mean any distinction, exclusion, restriction or preference
based on race, colour, descent, or national or ethnic origin which has the
am
ub
purpose or effect of nullifying or impairing the recognition, enjoyment or
exercise, on an equal footing, of human rights and fundamental freedoms in the
ep
political, economic, social, cultural or any other field of public life (Terjemahan
k
bebas: Dalam konvensi ini, makna dari diskriminasi ras diartikan sebagai setiap
ah
si
warna kulit, keturunan, atau nasionalitas atau suku bangsa, yang mana
dimaksudkan atau berdampak kepada pengurangan pengakuan, kenikmatan
ne
ng
atau praktik lainnya secara berimbang dari hak asasi manusia dan kebebasan
dasar dalam hal politik, ekonomi, sosial, budaya atau aspek kehidupan yang
do
gu
lain);
Menimbang bahwa mengenai istilah antargolongan, menurut putusan
Mahkamah Konstitusi Nomor 76/PUU-XV/2017 tidak hanya meliputi suku,
In
A
agama dan ras melainkan meliputi lebih dari itu yaitu semua entitas yang tidak
terwakili atau terwadahi oleh istilah suku, agama dan ras;
ah
lik
ub
dikuatkan oleh keterangan Saksi Karendis Redis dan Puteri Patresia, terdapat
R
keluarga Terdakwa baik dari kalangan Islam maupun Non Islam karena
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang bahwa karena postingan Terdakwa telah membuat marah
R
umat Islam, menjadi jelaslah postingan tersebut telah menimbulkan rasa
si
kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu
ne
ng
bermotifkan agama. Rasa kebencian dan permusuhan tersebut bukan hanya
sekedar rasa tidak suka (dislike) ataupun permusuhan biasa. Namun rasa
kebencian dan permusuhan yang dapat memicu pertikaian antara umat
do
gu beragama;
Menimbang berdasarkan hal-hal yang telah dikemukakan di atas, maka
In
A
unsur “dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan
untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau
ah
lik
antargolongan (SARA)” telah terpenuhi.
am
ub
Ad.3. Beberapa perbuatan yang mempunyai hubungan sedemikian rupa.
Menimbang perbuatan berlanjut (voorgezette handeling) sebagaimana
ep
Pasal 64 ayat (1) KUHP tidak berkaitan dengan terbukti atau tidaknya tindak
k
si
tidak menjadi persoalan dalam perkara ini. Akan tetapi oleh karena Pasal 64
ayat (1) KUHP dikaitkan Penuntut Umum dengan tindak pidana yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
pelaksanaan tindak pidana yang satu dengan tindak pidana yang lain itu tidak
dipisahkan oleh suatu jangka waktu yang relatif cukup lama (Lamintang,
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berkisar tentang Nabi Muhammad SAW, Malaikat Jibril AS, dan tuduhannya
R
terhadap Islam sebagai agama Teroris penuh darah. Berdasarkan hal itu,
si
Majelis menyimpulkan bahwa ketujuh postingan tersebut lahir dari satu
ne
ng
kehendak (oogmerk) untuk merendahkan, menjelekkan, menghina dan
menyerang agama Islam;
Menimbang, bahwa setiap postingan dari ketujuh postingan Terdakwa
do
gu pada dasarnya merupakan perbuatan berdiri sendiri, yang tampak dari
perbedaan tulisannya. Akan tetapi terdapat persamaan dalam muatannya yaitu
In
A
merendahkan, menjelekkan, menghina dan menyerang agama Islam, yang
memenuhi kualifikasi Pasal 45 ayat (2) jo. Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang
ah
lik
sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 Tentang
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008;
am
ub
Menimbang, bahwa postingan pertama Terdakwa diposting pada
tanggal 31 Desember 2018 pukul 09.00 WIB, dan sembilan hari
ep
kemudian tepatnya pada tanggal 9 Januari 2019 pukul 23.16 WIB, Terdakwa
k
melakukan postingan kedua. Postingan ketiga dan keempat dilakukan pada hari
ah
yang sama yaitu pada tanggal 12 Januari 2019, atau hanya selisih 3 (tiga) hari
R
si
dari postingan kedua. Pada postingan ketiga dan keempat hanya berselisih
hitungan jam saja yaitu postingan ketiga dilakukan pada pukul 13.57 WIB,
ne
ng
do
gu
keempat, tepatnya pada tanggal 14 Januari 2019 pukul 07.54 WIB, yang
kemudian disusul postingan keenam sehari setelahnya pada tanggal 15 Januari
2019 pukul 16.31 WIB. Terakhir postingan ketujuh dilakukan Terdakwa
In
A
seminggu setelah postingan keenam yaitu pada tanggal 22 Januari 2019 pukul
10.58 WIB. Dengan mengacu rangkaian selisih waktu tersebut yang tidak lebih
ah
lik
dari 10 (sepuluh) hari, dan bahkan diantaranya terdapat selisih waktu hitungan
jam dan sehari saja, maka Majelis berpendapat bahwa rangkaian tindak pidana
m
ub
pidana sejenis yang mempunyai hubungan sedemikan rupa yang dapat berdiri
R
ng
terpenuhi;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 45 Ayat (2) Jo
R
pasal 28 Ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan
si
atas Undang-Undang RI Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
ne
ng
Elektronik jo pasal 64 ayat (1) KUHP telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah
dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana
sebagaimana didakwakan dalam dakwaan alternatif ke-1 (kesatu);
do
gu Menimbang, bahwa dalam pembelaannya (pledoi) Penasihat Hukum
Terdakwa pada pokoknya menyatakan Terdakwa tidak dapat
In
A
dipertanggungjawabkan atas tindak pidana yang dilakukannya karena Terdakwa
menderita gangguan kejiwaan sebagaimana ketentuan Pasal 44 ayat (1) KUHP;
ah
lik
hij die een feit begaat dat hem wegens de gebrekkige ontwikkeling of ziekelijke
storing zijner verstandlijke vermogens niet kan worden toegerekend, yang
am
ub
diterjemahkan Lamintang dengan “Tidaklah dapat dihukum barangsiapa
melakukan sesuatu perbuatan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan
ep
padanya, oleh karena pertumbuhan akal sehatnya tidak sempurna atau karena
k
si
dipertanggungjawabkan atas perbuatannya karena mempunyai pertumbuhan
yang tidak sempurna dari akal sehatnya yang dalam bahasa aslinya gebrekkige
ne
ng
do
gu
lik
ub
atas perbuatannya incasu melakukan tindak pidana Pasal 45 Ayat (2) Jo pasal
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang untuk membuktikan dalilnya yang menyatakan Terdakwa
R
menderita gangguan mental dan perilaku, Penasihat Hukum Terdakwa
si
menghadirkan Ahli kejiwaan yaitu dr. Yulinar Nuryagus Siringo, M.Sc, Sp.Kj
ne
ng
selaku Psikiater yang pernah merawat Terdakwa, dan mengajukan bukti surat
berupa:
1. Surat Keterangan Dari BNN Provinsi Kalteng Nomor
do
gu Sket/101/VII/RH.00/2019/BNNP-KT, tanggal 04 Juli 2019 (P.01);
2. Surat Keterangan Dari Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei Nomor
In
A
609/RSJKA/IRNA/PRIA/XI/2018, tanggal 26 November 2018 (P.02);
3. Surat Ijin Pulang Nomor 604/RSJ-IRNA/2018, tanggal 26 November 2018
ah
(P.03);
lik
4. Surat Keterangan Nomor 581/BYM/RSJKA/VII/2019, tanggal 30 Juli 2018
(P.04).
am
ub
Menimbang, bahwa keterangan Ahli dr. Yulinar Nuryagus Siringo, M.Sc,
Sp.Kj sama dengan bukti P.04 karena bukti P.04 tersebut dibuat dan
ep
ditandatangani oleh Ahli, serta dijadikan Ahli sebagai acuan dalam memberikan
k
menegaskan tentang Terdakwa pernah dirawat Ahli di Rumah Sakit Jiwa Kalawa
R
si
Atei;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli dr. Yulinar Nuryagus
ne
ng
Siringo, M.Sc, Sp.Kj dan P.04 bahwa Ahli pernah merawat Terdakwa di Rumah
Sakit Jiwa Kalawa Atei dari tanggal 14 November sampai dengan 26 November
do
gu
2018 dengan diagnosis gangguan mental dan dan perilaku akibat penggunaan
zat multiple dan penggunaan psikoaktif lainnya dengan gangguan psikotik
predominan waham. Menurut Ahli Terdakwa mempunyai riwayat menggunakan
In
A
Zenith, Alkohol, Ganja dan Shabu selama 6 (enam) tahun secara bergantian,
sebagai penyebab utama atau pencetus Terdakwa menderita gangguan mental
ah
lik
dan perilaku;
Menimbang, bahwa mengenai riwayat Terdakwa menggunakan obat-
m
ub
obatan dan Narkotika tersebut selaras dengan bukti P.01, yang menyimpulkan
Terdakwa menderita gangguan mental dan perilaku akibat zat pelarut yang
ka
mudah menguap atau zat multiple dan zat psiko aktif lainnya dengan pola
ep
menggunakan shabu tahun 2014, dan jika shabu tidak ada Terdakwa alihkan
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan mengonsumsi zenith carnophen/ dextrometrophan dengan pengunaan
R
hampir tiap hari;
si
Menimbang bahwa dalam hukum pidana untuk melepaskan Terdakwa
ne
ng
dari tuntutan hukum dengan alasan Terdakwa tidak dapat
dipertanggungjawabkan atas perbuatannya karena menderita ganguan kejiwaan
sebagaimana dalil dari Penasihat Hukum haruslah mempunyai hubungan
do
gu kausalitas antara adanya gangguan kejiwaan dengan tindak pidana yang dibuat
yaitu apakah tindak pidana disebabkan karena adanya gangguan kejiwaan.
In
A
Kaidah tersebut di Inggris dikenal dengan M. Naughten Rules yang menentukan
bahwa “Juri harus diberitahu dengan semua kasus, bahwa setiap orang yang
ah
diduga gila dan mempunyai tingkat yang cukup akan bertanggungjawab atas
lik
kejahatannya, sampai bukti sebaliknya untuk kepuasannya dan untuk
menetapkan pembelaan berdasarkan ketidak warasan harus dibuktikan
am
ub
bahwa pada saat ia melakukan perbuatan itu dia berada dalam
keadaan sakit mental (gila), dan tidak mengetahui sifat dan kualitas perbuatan
ep
yang dilakukan atau jika ia mengetahui dia tidak mengetahui ia sedang
k
si
keterangan Ahli kejiwaan dan bukti surat P0.1 s.d. P0.4 sama sekali tidak
membuktikan bahwa Terdakwa saat memposting tulisannya di facebook yang
ne
ng
do
gu
12 Januari 2019 pukul 13.57 WIB dan pukul 09.42, 14 Januari 2019 pukul 07.54
WIB, 15 Januari 2019 pukul 16.31 WIB, dan 22 Januari 2019 pukul 10.58 WIB,
dalam keadaan gangguan jiwa dan perilaku. Bukti-bukti tersebut hanya
In
A
menjelaskan Terdakwa pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa Kalawa Atei dari
tanggal 14 November sampai dengan 26 November 2018, atau bukan pada
ah
lik
ub
Sp.Kj bahwa saat keluar pada tanggal 26 November kondisi Terdakwa telah
membaik. Akan tetapi Penasihat Hukum Terdakwa pada pembelaannya
ka
Atei. Terhadap dalil dari Penasihat Hukum tersebut, Ahli dr. Yulinar Nuryagus
R
Siringo, M.Sc, Sp.Kj berpendapat bahwa saat keluar dari Rumah Sakit Kalawa
es
Atei kondisi Terdakwa dalam keadaan baik dalam artian terkontrol dengan obat-
M
ng
obatan, dan apabila Terdakwa tidak meminum obat berpotensi kembali sebesar
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
80%. Namun berdasarkan fakta persidangan, khususnya dari alat bukti yang
R
dihadirkan Penasihat Hukum Terdakwa, sama sekali tidak dapat
si
membuktikan bahwa Terdakwa kembali menderita gangguan jiwa dan
ne
ng
perilaku karena tidak mengonsumsi obat-obatan yang dianjurkan oleh
Ahli. Bahkan Ahli dr. Yulinar Nuryagus Siringo, M.Sc, Sp.Kj, menyatakan tidak
berkapasitas untuk menilai kondisi kejiwaan Terdakwa dalam kaitannya dengan
do
gu ketujuh postingannya yang menyinggung umat islam karena Ahli hanya
memberikan pendapat mengenai keadaan Terdakwa saat di rawat di Rumah
In
A
Sakit Jiwa Kalawa Atei;
Menimbang bahwa menurut pendapat Ahli dr. Yulinar Nuryagus Siringo,
ah
M.Sc, Sp.Kj, terdapat perbedaan antara sakit jiwa murni dengan sakit jiwa
lik
karena obat-obatan seperti Terdakwa, yaitu sakit jiwa murni apabila telah
membaik tidak dapat normal seperti sedia kala, sedangkan sakit jiwa karena
am
ub
narkoba dapat kembali seperti sedia kala, oleh karena sel otak pada orang yang
mengalami sakit jiwa murni telah mati dengan sendirinya, sedangkan sakit jiwa
ep
akibat narkoba kerusakan otaknya dapat diperbaiki apabila konsumsi narkoba
k
berpotensi kembali mengalami gangguan jiwa dan perilaku sebesar 80% akibat
R
si
tidak mengonsumsi obat-obatan, bukan berarti tanpa mengonsumsinya
Terdakwa kembali mengalami gangguan jiwa dan perilaku;
ne
ng
do
gu
lik
ub
membedakan yang baik dan yang buruk, yang melawan hukum dengan yang
tidak maupun kemampuan untuk menentukan kehendaknya dengan indikasi:
ka
memposting;
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Terdakwa dapat merespon dengan mendebat orang-orang yang keberatan
R
terhadap postingannya pada kolom komentar facebook-nya;
si
5. Terdakwa memblokir saksi Adasito di facebook karena menegurnya;
ne
ng
6. Terdakwa sempat menghentikan postingan setelah ditegur keluarganya,
akan tetapi karena Terdakwa merasa harus meyampaikan kebenaran, maka
Terdakwa melanjutkan postingannya;
do
gu 7. Setelah kecelakaan tunggal yang dialaminya, Terdakwa berpindah agama
dari Katolik menjadi Protestan;
In
A
8. Terdakwa memposting tentang Nabi Muhammad dan Islam dalam keadaan
sadar dan tidak mabuk;
ah
lik
orang lain.
Menimbang dengan mengacu kepada indikasi-indikasi tersebut, Majelis
am
ub
menyimpulkan bahwa Terdakwa dapat dimintai pertanggungjawabannya karena
melakukan tindak pidana Pasal 45 Ayat (2) Jo pasal 28 Ayat (2) Undang-
ep
Undang RI Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas Undang-Undang RI
k
Nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik jo. Pasal 64
ah
si
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa terbukti dengan meyakinkan
melakukan tindak pidana Pasal 45 Ayat (2) Jo pasal 28 Ayat (2) Undang-
ne
ng
do
gu
ayat (1) KUHP, dan Terdakwa mampu bertanggung jawab, maka harus
dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu menjatuhkan pidana yang tepat
In
A
dengan tujuan agar Terdakwa menyadari dan insyaf atas kekeliruannya dan
dapat memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik;
ah
lik
ub
dijatuhkan;
ka
terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar
Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
ah
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Elektronik, selain pidana penjara terhadap pelaku juga dapat dikenakan pidana
R
denda, maka terhadap Terdakwa haruslah dihukum pula untuk membayar
si
denda yang akan disebutkan dalam amar putusan ini;
ne
ng
Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan
untuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut:
Menimbang, bahwa barang bukti berupa 1 (satu) unit Handphone merk
do
gu XIAOMI Redmi Note 4 warna hitam IMEI: 865684038799545, IMEI2:
865684038799552, 1 (satu) akun facebook a.n. Logis Maskerz
In
A
(https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1),dan 1 (satu) Simcard Three dengan
nomor 0895706464203, yang telah dipergunakan untuk melakukan kejahatan
ah
lik
ditetapkan agar barang bukti tersebut dirampas negara untuk dimusnahkan;
Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,
am
ub
maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan
yang meringankan Terdakwa;
ep
Keadaan yang memberatkan:
k
bagi umat Islam yang rentan menimbulkan konflik agama dan antar
R
si
golongan;
- Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat;
ne
ng
do
gu
lik
ub
11 tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik jo. Pasal 64 ayat (1)
KUHP dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana
ka
MENGADILI:
ah
1. Menyatakan Terdakwa Lugis Bin Utui Salondang diatas, terbukti secara sah
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA) secara
R
berlanjut” sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;
si
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana
penjara selama 1 (satu) Tahun dan 6 (enam) bulan dan denda sejumlah
ne
ng
Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda
tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
do
gu 3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani
Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:
In
A
- 1 (satu) unit Handphone merk XIAOMI Redmi Note 4 warna hitam IMEI:
865684038799545, IMEI2: 865684038799552;
ah
lik
-
(https://www.facebook.com/lugiz.maskerz.1); dan
- 1 (satu) Simcard Three dengan nomor 0895706464203
am
ub
Dirampas untuk dimusnahkan.
6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah
Rp 5.000,- (lima ribu rupiah);
ep
k
Pengadilan Negeri Palangka Raya, pada hari Kamis, tanggal 08 Agustus 2019
R
si
oleh kami, Zulkifli, S.H., M.H., sebagai Hakim Ketua, Jimmy Ray Ie, S.H. ,
Evelyne Napitupulu, S.H,. M.H masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang
ne
ng
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Kamis tanggal 22
Agustus 2019, oleh kami, Zulkifli, S.H., M.H., sebagai Hakim Ketua, Maria Rina
Sulistiawati, S.H., M.Hum., dan Evelyne Napitupulu, S.H,. M.H masing-masing
do
gu
sebagai Hakim Anggota, dibantu oleh Jumiati, S.H., Panitera Pengganti pada
Pengadilan Negeri Palangka Raya, serta dihadiri oleh Anton Rahmanto, S.H..,
In
A
lik
ub
ep
es
M
Panitera Pengganti,
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
ne
ng
Jumiati, S.H.
do
gu
In
A
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98