PERKONOMIAN INDONESIA
Di Susun Oleh :
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS DARUSALAM AMBON
2022
Soal :
Jawab :
CPO (Crude Palm Oil) Merupakan Salah Satu Jenis Minyak Nabati Yang Paling Banyak
Diminati Oleh Masyarakat Dunia. Saat Ini Harga CPO Di Pasar Dunia Sedang Mengalami
Kenaikan Harga. Kenaikan Itu Dari 1100 Dolar AS Menjadi 1340 Dollar.
Akibat Kenaikan CPO, Produsenâ Minyak Goring Lebih Memilih Menjual Minyak Goreng
Ke Luar Negeri Dibandingkan Ke Dalam Negeri. Produsen Akan Mendapatkanâ
Keuntunganâ Yang Lebih Besar Apabila Menjual Minyak Goreng Ke Luar Negeri, Jelasnya.
Faktor Kedua Adalah Kewajiban Pemerintah Terkait Dengan Program B30. Program B30
Adalah Program Pemerintah Untuk Mewajibkan Pencampuran 30 Persen Diesel Dengan 70
Persen Bahan Bakar Minyak Jenis Solar. Ada Peralihan Menuju Ke Produksi Biodiesel,
Terangnya. Saat Ini, Terang Rossanto, Konsumsi Yang Seharusnya Digunakan Untuk Minyak
Goring Digunakan Untuk Produksi Biodiesel. Hal Itu Karena Ada
Kewajiban Untuk Pengusaha CPO Agar Memenuhi Market Produksi Biodiesel Sebesar 30
Persen.
Rossanto Menekankan Bahwa Produsen Minyak Goreng Hanya Ada Di Beberapa Daerah
Saja. Sedangkan Proses Distribusi Minyak Goreng Dilakukan Ke Berbagai Daerah Di
Indonesia. Hal Tersebut Menyebabkan Kenaikan Harga Distribusi. Berkaitan Dengan Logistik,
Harga Kontainer Saat Ini Lebih Mahal Dari Sebelumnya. Shipping Atau Perkapalan
Juga Mengalami Kenaikan Harga. Faktor Itu Mendorong Harga Kebutuhan Minyak Goreng
Mengalami Kenaikan.
Rossanto Mengungkapkan, Naiknya Harga Minyak Goreng Akan Mendorong Inflasi Secara
Umum. Dampak Yang Ditimbulkan Dapat Memengaruhi Beberapa Sector, Di Antaranya
Sektor Industri Makanan, Rumah Tangga, Dan Semua Produksi Yang Menggunakan Bahan
Baku Minyak Goreng.Oleh Karena Itu Dampaknya Juga Akan Lebih Terasa Terhadap Inflasi
Terutama Dari Segi IHK, Jelasnya.
Salah Satu Dari Tiga Tersangka Yang Menjadi Sorotan Ialah Direktur Jenderal
Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan RI (Dirjen PLN Kemendag)
Indrasari Wisnu Wardhana. Selain Itu, Ketiga Tersangka Lainnya Dalam Kasus Ini
Yaitu, Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia Master Parulin Tumanggor, Senior
Managar Corporate Affair Permata Hijau Group (PHG) Stanley MA, Dan Picare Tagore
Sitanggang Selaku General Manager Di Bagian General Affair PT Musim Mas.
3. setidaknya ada tiga hal yang harus diupayakan oleh pemerintah. Dengan penerapan tiga hal
tersebut, diharapkan kelangkaan minyak goreng dalam negeri bisa teratasi.
“Dengan begitu pemerintah dapat memastikan pasokan minyak goreng dalam negeri
tercukupi,” Kebijakan perdagangan juga bisa dilakukan pemerintah dengan menaikturunkan
kebijakan ekspor. Apabila kebutuhan dalam negeri masih kurang, maka pemerintah bisa
menaikkan pajak ekspor sehingga mengurangi motivasi produsen domestik untuk mengekspor
minyak ke luar negeri karena pajak tinggi.. Hal tersebut akan mendorong produsen melakukan
ekspor ke luar negeri sehingga tidak ada yang menumpuk di gudang.
“Misalnya dengan menerapkan kebijakan 20-30 persen dari produksi harus dipasarkan di
dalam negeri,” imbuhnya. Efektivitas kebijakan-kebijakan tersebut lebih terasa jika intervensi
di sektor hulu lebih diutamakan daripada di sektor hilir. Operasi pasar terbuka yang dilakukan
pemerintah di sektor hilir dengan menjual minyak goreng dengan harga murah, dinilai kurang
efektif.
4.
Pada bulan januari hingga memasuki pekan terakhir bulan februari harga minyak goreng di
bandrol dengan harga 14.000/kg namun memasuki bulan maret hingga sekarang minyak goreng
di bandrol mulai dari harga 20.000-24.000 harga puncak kemahalanya pada bulan maret dengan
harga 24.000 yang sangat mempersulitkan ekonomi rumah tangga, namun sekarang pemerintah
telah menamilisir harga minyak goring dengan harga 20.000/kg walaupun kenaikan terus
bertambah tapi tuntutan masyarakat akan minyak goreng pun terus bertambah seiring dengan
adanya kelangkaan hal ini karena minyak goreng merupakan suatu hal yang sangat penting
dalam mengelolah makanan.
Telah di jelaskan bahwa kenaikan harga minyak goreng mengalami kenaikan mulai dari pekan
akhir februari hingga sekarang (Q1) hal ini juga tidak mempengaruhi permintaan minyak goreng di
pasar pada awal bulan januari hingga pecan terakhir bulan februari harga minyak goreng masih di
katakana normal sehingga permintaan dan penawaran masih di katakana normal.
Pada bulan maret hingga memasuki bulan april minggu ke dua kenaikan harga minyak kelapa
mengalami kenaikan yang begitu tajam hingga menembus 24.000/kg selain ini juga pada bulan ini
kelangkaan minyak kelapa terjadi sehingga mau dan tidak mau permintaan mengalami peningkatan
akibat kelangkaan hal ini tidak berpengaruh pada kenaikan harga minyak goreng .hal ini karena
minyak kelapa sebagai bahan pokok utama dalam memasak.
Pada bulan april sekarang harga minyak goreng mulai menurun dengan di bandrol 20.000/kg selain
itu stok minyak goreng mulai kembali pulih akibatnya permintaan pun menurun