Anda di halaman 1dari 3

ASUHAN KEPERAWATAN PADA

PASIEN INFLUENZA

No. Dokumen : 00/SOP/00-00/0000


No. Revisi : 01
SOP Tanggal Terbit : 00-00-0000
Halaman :1-3

UPTD PUSKESMAS PAGU


Dr. Ika Tjandra Kusuma
19725242003121001

1. Pengertian 1.1 Influenza adalah infeksi saluran nafas akut ( ISPA ) yang
disebabkan oleh virus. Disebut common cold atau selesma bila
gejala di hidung lebih menonjol, sementara influenza dimaksudkan
untuk kelainan yang disertai faringitis dengan tanda demam dan lesu
yang lebih nyata.
1.2 Asuhan Keperawatan pada pasien influenza adalah suatu
rangkaian kegiatan praktek keperawatan yang langsung di berikan
kepada pasien influenza dengan menggunakan proses
keperawatan ( pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi,
implementasi dan evaluasi )

2. Tujuan Agar pelaksanaan Asuhan Keperawatan pada pasien influenza dapat


terlaksana dengan baik.

3. Kebijakan

4. Referensi Amin Huda Nurarif & Hardhi Kusuma, 2015. Aplikasi Asuhan
Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda Nic-Noc Edisi
Revisi Jilid 2 hlm 1-7, Mediaction Jogjakarta.
Buku Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas Tahun 2007.

5. Prosedur / Langkah- 5.1 Petugas melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik untuk
langkah mengetahui keluhan pasien dengan batasan karakteristik : demam,
sakit kepala, nyeri otot dan sendi, nafsu makan hilang, rasa gatal
sampai nyeri tenggorokan, batuk, hidung tersumbat, bersin dan
ingus encer, tenggorokan tampak hiperemia, sekret dapat bersifat
serous atau seromukus atau mukopurulen bila ada infeksi sekunder.
5.2 Petugas menulis hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik kedalam
rekam medis.
5.3 Petugas mempersilahkan pasien ke meja dokter.
5.4 Petugas mempersilahkan pasien ke meja perawat setelah selesai
pemeriksaan dokter.
5.5 Petugas menegakkan diagnosa keperawatan berdasarkan diagnosa
medis dari dokter.
5.6 Petugas menuliskan diagnosa keperawatan di rekam medis pasien.
- Hipertermia berhubungan dengan proses penyakit.
- Ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan
dengan mokus dalam jumlah berlebihan, sekresi dalam
bronki.
- Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera
biologis,takipnea.

1-3
5.7 Petugas menuliskan rencana tindakan keperawatan :
- Hipertermia berhubungan dengan proses penyakit.
Fever treatment
- Kaji warna dan suhu kulit.
- Monitor tekanan darah, nadi dan RR.
- Berikan anti piretik.
- Berikan pengobatan untuk mengatasi
penyebab demam.
- Anjurkan pada pasien atau keluarga untuk memberikan
kompres pada daerah lipat paha dan aksila.
- Anjurkan pada pasien untuk meningkatkan intake
cairan dan nutrisi.
5.8 Petugas melaksanakan implementasi .
5.9 Petugas melakukan pencatatan.
5.10 Selesai.

6. Diagram alir

7. Unit Terkait 1. Unit Pengobatan Umum.


2. Unit Pendaftaran.

8. Rekaman Perubahan

Tanggal
No Halaman Yang Dirubah Perubahan
diberlakukan
3

Anda mungkin juga menyukai