rtfolio 1
rtfolio 2
PENDAHULUAN
Sejarah Berdirinya Usaha
Indonesia memiliki iklim tropis sehingga berbagai jenis tumbuhan dapat hidup
dengan subur di Indonesia, salah satunya adalah pisang. Pisang mengandung vitamin
A, vitamin B, vitamin C, serat, kalium, dan magnesium yang bagus untuk melancarkan
metabolism. Pisang yang tumbuh di Indonesia ada sekitar 15 jenis yaitu pisang ambon,
pisang kepok, pisang raja, pisang sangga buana merah, pisang varigata, pisang merah,
pisang mas, pisang genderuwo, pisang nangka, pisang Cavendish, pisang tanduk,
pisang uli, pisang susu, pisang barangan, dan pisang awak. Berbagai jenis pisang
tumbuh dengan baik di Indonesia, dan yang cocok dibuat menjadi berbagai macam
olahan karena memiliki rasa yang manis, tekstur yang lembut, sehingga banyak
digemari serta menjadi berbagai olahan tradisional Kalimantan selatan seperti roti
pisang, pais pisang, amparan tatak, dsb. Namun, seiring perkembangan jaman, olahan-
olahan tradisional berbahan dasar pisang mulai kurang peminatnya karena selera
masyarakat yang berubah dan olahan pisang dinilai kurang inovatif. Jika hal ini terus
terjadi, maka akan terjadi penumpukan hasil panen pisang dan lama-lama buah pisang
bisa saja dianggap tidak bernilai.
Oleh karena itu, kami ingin membuat olahan pisang yang modern yaitu pisang
nugget dan pisang goreng wijen yang dicocol ke saus caramel. Kami yakin menu ini
akan menjadi cara baru menikmati pisang dan banyak diminati oleh semua kalangan,
karena pisang kami digoreng dengan tepung crispy serta campuran wijen yang
pastinya akan menambah cita rasa gurih, crispy, yang bercampur dengan manisnya
pisang, terlebih kami menggunakan bahan-bahan berkualitas premium dan standar
kebersihan yang ketat dari pengolahan sampai penyajian. Selain itu, kami juga telah
memiliki tempat strategis untuk membuka toko yaitu di jalan transkalimantan atau
handil bakti, dimana lokasi ini ramai dilalui orang, disekitarnya juga banyak penjual
makanan, dan dikelilingi komplek rumah penduduk.
rtfolio 3
Misi usaha thai bonana adalah :
1) Membuat inovasi dalam olahan Rimpi dengan varian rasa yang beraneka ragam.
2) Pengemasan produk yang simple tapi tetap menarik.
3) Harga produk dijual sesuai dengan proporsi.
4) Membuka cabang diseluruh Indonesia.
ASPEK PEMASARAN
Gambaran Umum Pasar (STP)
a. Segmen Pasar :
Pada segmentasi pasar kami menargetkan konsumen yang berusia produktif.
b. Target Pasar :
Orang dewasa, remaja, anak-anak, orang yang berpendapatan dari bawah sampai
atas.
c. Positioning :
Produk yang kami tawarkan memiliki varian yang beragam, harga yang
terjangkau, kebersihan yang terjamin, dan pelayanan yang ramah. Faktor-faktor ini
lah yang menjadi keunggulan produk kami.
Permintaan
- Perkiraan/prediksi jumlah permintaan konsumen terhadap produk.
- Proyeksikan permintaan konsumen dalam beberapa periode/tahun mendatang
seperti kenaikan x % per tahun sesuai kenaikan jumlah penduduk.
Perkiraan Permintaan
Tahun
(dalam Unit)
2022 12.000 unit
2023 14.000 unit
2024 16.000 unit
Penawaran
Penawaran dari produk pesaing sejenis di pasar
Nama Perusahaan Kapasitas Produksi / Tahun
Pesaing (dalam Unit)
Pisang crispy bdj 11.000 unit
rtfolio 4
pisang kipas MT Haryono 13.000 unit
Pisang aroma 12.000 unit
rtfolio 5
dibungkus plastik ramah lingkungan, dan pembelian dalam jumlah besar akan
dibungkus paper bag.
b. Price
Dalam 1 kotak produk kami berisi 10 potong pisang crispy seharga Rp. 23.000
sudah termasuk dengan toping caramel dan wijen. Namun bisa dibeli satuan
dengan harga Rp. 2.700 dengan packaging kantong kertas minyak dan additional
topping Rp. 2.000. Sebagai harga perkenalan, 1 minggu pertama kami akan
memberikan potongan harga dari Rp. 23.000 menjadi Rp. 17.000 perkotak. Serta
promo harian berupa memberikan voucher diskon free 1 kotak setiap pembelian 5
kotak. Kami juga akan melayani pembayaran non-tunai yang akan mendapatkan
cashback 10%. Kami melayani pemesanan dalam skala besar seperti untuk acara
formal, acara informal, dsb, yang tentunya akan diberi harga khusus sesuai
kesepakatan. Harga yang kami patok juga tergolong murah jika dibandingkan para
pesaing, karena dengan harga normal Rp. 23.000 sudah mendapatkan 10 potong
bonana crispy wijen, toping saus caramel dan wijen, dikemas dengan plastik ramah
lingkungan, sering mengadakan promo. Sementara produk pesaing dengan harga
Rp. 20.000 hanya mendapat < 10 potong pisang dan terkadang ada biaya tambahan
untuk toping.
c. Promotion
Strategi marketing yang akan kami gunakan adalah
1) Advertising (Iklan)
Kami akan memaksimalkan penggunaan sosial media sebagai wadah kami
untuk promosi. Sosial media utama yang kami gunakan untuk beriklan adalah
instagram dan tiktok, disana kami akan membuat konten dengan rutin, tidak
hanya berjualan namun juga memberikan pengetahuan umum mengenai
kuliner terutama yang berhubungan dengan pisang. Lalu kami akan bekerja
sama dengan influencer untuk mempromosikan produk bonana crispy wijen.
2) Sales Promotion
Kami juga akan membuka both disetiap event yang ada di banjarmasin agar
masyarakat lebih mengenal produk ini. Selain itu, kami akan membuka stand
di setiap bazar franchise untuk menawarkan kerja sama dengan produk kami.
Sejauh ini kami belum menemukan produk pesaing yang aktif membuat konten
promosi di sosial media, dan belum ada juga yang open frainchise.
d. Placement
rtfolio 6
Bonana crispy wijen akan membuka toko berupa rombong container berukuran
4x4 m dan terletak di pinggir jalan trans kalimantan, sehingga konsumen bisa
langsung datang ke store atau melakukan pemesanan melalui instagram kami
@thai.bonana yang bisa diambil langsung atau diantar oleh kurir kami (ongkir
5.000-10.000), dan melalui aplikasi ojek online. kami akan mengusahakan bahwa
produk kami akan sampai ke tangan konsumen dengan keadaan tetap hangat agar
lebih nikmat ketika disajikan. Untuk toko, para pengusaha olahan pisang yang lain
sejauh ini memanfaatkan gerobak jualan untuk usaha mereka lalu proses produksi
pun dilakukan ditempat juga, dan ada yang telah membuka toko permanen.
e. People
Kriteria utama yang kami cari untuk bekerja dalam tim adalah sopan, tanggap, dan
jujur. Menurut saya, faktor yang sering kali dianggap sepele bagi pelaku usaha
adalah sifat sopan dan ramah terhadap customer, kita memiliki usaha tidak hanya
sekedar untuk mencari keuntungan saja, namun juga ingin mendapatkan kepuasan
konsumen, karena semakin puas konsumen maka semakin loyal mereka terhadap
suatu produk. Selain itu, kejujuran dan ketanggapan juga merupakan faktor
penting dalam memilih karyawan agar antara pemilik dan pekerja itu saling
percaya dalam urusan pekerjaan. Dalam urusan kerja sama frachise, kami akan
tetap memfilter partner yang akan bekerjasama dengan kami agar tidak terjadi hal
hal yang tidak diinginkan, selain itu kami juga tidak akan lepas tangan setelah
teken kontrak, kami akan mengadakan training karyawan yang akan bekerja agar
disemua cabang memiliki cita rasa produk yang konsisten, pelayanan yang baik,
dan tetap memberikan evaluasi kepada owner frachise tersebut.
f. Process
Setiap proses pembuatan sampai penyajian kami akan lakukan sesuai SOP, kami
mengutamakan kebersihan dalam proses pembuatan agar produk kami tetap
higenis, premium, dan tahan lama. Bahan baku yang digunakan juga berkualitas
baik, minyak goreng akan diganti setiap hari, dan adonan akan selalu baru setiap
harinya. Dalam pelayanan, juga kami mempekerjakan admin khusus sosial media
yang akan menerima pesanan online, dan mengelola sosial media kami sehingga
untuk customer yang menghubungi via sosial media akan dibalas dengan cepat
serta mendapat pelayanan yang ramah. Kami sangat menerma kritik dan saran
yang bisa dikirimkan melalui sosial media untuk menjadi bahan evaluasi
kedepannya. Sementara, proses pembuatan oleh pesaing, menurut saya terkadang
rtfolio 7
produknya tidak fresh from oven karena cenderung dingin saat disajikan, mungkin
agar menghemat waktu dan biaya gas mereka.
g. Physical Evidence
Untuk desain toko, kami menggunakan rombong container ukuran 4x4m berwarna
merah dan kuning, serta membuat banner menu dengan warna mencolok agar
menarik perhatian orang yang lewat. Dapur kami juga akan terlihat langsung oleh
customer dengan jarak tertentu, sehingga mereka akan melihat proses produksi
kami dan kami pun sebisa mungkin menerapkan SOP yang ada.
PIMPINAN
(ERLIN PUSPITA SARI)
rtfolio 8
mungkin, Melakukan eliminasi terhadap pengeluaran
operasional yag tidak penting, Mengembangkan inovasi
tentang operasional agar berjalan dengan baik,
Meningkatkan efektivitas operasional perusahaan,
Operasional Mengawasi persedian barang distribusi, penyedia jasa, dan
letak fasilitas operasional, Melakukan pertemuan rutin
secara berkala dengan direktur, guna mencapai visidan
misi perusahaan, Mengawasi kualitas produk.
Perijinan
Perijinan yang perlu disiapkan sebelum usaha dimulai dan disertai dengan biaya
pengurusannya. Dalam usaha kuliner, alur perizinan yang dilakukan adalah mendatangi
dinas kesehatan daerah dengan membawa persyaratan lengkap seperti data diri, detail
usaha, surat permohonan izin, surat izin usaha dari lurah/camat, sampel laboratorium, dan
Mengikuti penyuluhan keamanan pangan untuk mendapatkan SPP-IRT (Sertifikat
Produksi Pangan – Industri Rumah Tangga). Untuk mendapat izin dari dinas kesehatan
berikut langkahnya :
rtfolio 9
1) Pemohon mengajukan surat permohonan secara tertulis kepada kepala dinas kesehatan
dengan dilengkapi persyaratan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2) Dinas kesehatan akan mempelajari surat permohonan untuk disesuaikan dengan
persyaratan yang telah ditentukan, serta akan dilakukan pemeriksaan berkas.
3) Setelah mendapat persetujuan Kadinkes, pemohon harus menunggu waktu
pelaksanaan penyuluhan keamanan pangan, yang akan dilaksanakan setiap 3 bulan
sekali.
4) Pemohon diwajibkan mengikuti penyuluhan keamanan pangan dan diperiksa sarana
produksinya.
5) Dinkes memberikan pertimbangan terhadap permohonan izin yang diajukan,
menyusun konsep izin dan meneruskan kepada yang berhak menandatangani
berdasarkan ketentuan yang berlaku.
6) Pemohon membayar retribusi Sertifikat PIRT.
7) Total waktu pengurusan 3 bulan.
rtfolio 10
Inventaris / Perangkat Jumlah
Merk Harga Jumlah harga
Kerja unit
Rombong Kontainer - 1 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000
Kompor Gas 2 Tungku Rinnai 1 Rp. 350.000 Rp. 350.000
Gas Elpigi (3kg) - 2 Rp. 150.000 Rp. 350.000
Wajan Maspion 2 Rp. 86.500 Rp. 173.000
Total Inventaris Usaha Rp. 3.873.000
Supply Usaha merupakan biaya untuk menunjang kegiatan administrasi seperti ATK
Alat Tulis Kantor (umur ekonomis 1 tahun atau kurang)
Jenis Biaya Supply Usaha Total Biaya per Tahun
Nota Rp 50.000
Pulpen Rp 30.000
Total Supply Usaha Rp 80.000
ASPEK PRODUKSI
Produk
a. Dimensi Produk
Produk usaha yang kami jual memiliki inovasi terbaru yaitu pisang crispy wijen.
Ciri khas dari produk yang kami jual yaitu pisangnya renyah, gurih, dan rasa manis
yang bertaburan wijen dengan toping caramel yang melimpah. Serta penyajiannya
dengan kotak kardus yang terdapat logo branding dari usaha kami.
b. Nilai/Manfaat Produk
Produk yang kami jual yaitu pisang crispy wijen memberikan manfaat yang
mendasar bahwa adanya produk ini tentu untuk menunda rasa lapar, apalagi pisang
crispy wijen ini memiliki cita rasa yang enak serta unik karena merupakan inovasi
terbaru. Pisang crispy wijen juga cocok di makan pada saat waktu bersantai
maupun saat waktu bekerja.
c. Proses Produksi
Pisang dimasukan ke
kotak packing dan diberi Goreng hingga Masukan larutan gula setelah
topping matang & tiriskan pisang setengah matang
rtfolio 11
Pengolahan pisang crispy wijen yang pertama adalah pisang kapok
dipotong tipis, lalu pisang yang sudah dipotong dimasukkan ke tepung yang
sudah diracik bersama wijen, kemudian pisang digoreng dengan minyak yang
panas. Jika pisang sudah setengah matang masukan larutan gula, lalu goreng
hingga matang. Setelah matang masukan ke kotak kardus, pisang akan diberi
saus caramel dan taburan wijen diatasnya.
d. Kapasitas Produksi
Tahun Rencana produksi (dalam unit)
2022 10.000 unit
2023 13.000 unit
2024 15.000 unit
rtfolio 12
Unit Harga
1. Wajan Maspion 2 Rp 86.500 Rp 173.000
2. Kompor Rinnai 1 Rp 350.000 Rp 350.000
3. Tabung Gas - 2 Rp 150.000 Rp 300.000
4. Sutil - 2 Rp 30.000 Rp 60.000
5. Saringan - 1 Rp. 40.000 Rp. 40.000
6. Tirisan Minyak - 2 Rp 15.000 Rp 30.000
7. Serbet - 1 lusin Rp 18.000 Rp 18.000
8. Baskom - 2 Rp. 37.500 RP. 75.000
9. Pisau - 2 Rp 20.000 Rp 40.000
10. Centong - 2 Rp 5.000 Rp 10.000
11. Botol Saus - 2 Rp. 7.000 RP. 14.000
12. Celemek - 1 Rp 35.000 Rp 35.000
13. Rombong - 1 Rp. Rp.
3.000.000 3.000.000
Total Pembelian Rp
Mesin/Peralatan 4.145.000
rtfolio 13
Tenaga Produksi
ASPEK KEUANGAN
Strategi Sumber Pendanaan Usaha
Sumber dana pada usaha menggunakan dana sendiri sebagai investasi jangka
pendek.
Proyeksi Keuangan
Aspek finansial dari proposal bisnis harus dapat memperlihatkan potensi dana
yang dimiliki, kebutuhan dana eksternal, perhitungan kelayakan usaha, termasuk di
dalamnya 3 perfoma laporan keuangan : neraca, rugi-laba, dan cash flow. Secara
ringkas, dapat diberikan format sederhana perhitungan kelayakan usaha secara
finansial sebagai berikut :
A. Sumber Pendanaan
Persentase (%) Jumlah
Uraian
(a) (b) (c = a + b)
1. Modal Sendiri Rp 4.145.000 Rp. 9.084.500 Rp. 13.229.500
2. Pinjaman - - -
Jumlah (1+2) Rp. 13.229.500
rtfolio 14
d. Peralatan Kantor - Rp 80.000 -
e. Alat angkut - - -
f. Infrastruktur - - -
g. Biaya pra operasi - Rp. 5.000.000 -
rtfolio 15
a. Sumber dana (in 176.026.000 221.000.004 260.000.000 306.000.000
flow)
b. Penggunaan dana 155.955.000 203.955.000 242.017.500 286.825.000
(out flow)
c. Arus kas bersih 20.071.000 17.045.004 17.982.500 19.175.000
(net flow = a – b)
d. Keadaan kas awal 10.000.000 18.000.000 20.000.000 23.000.000
e. Keadaan kas akhir 30.071.000 35.045.004 37.982.500 42.175.000
(c + d)
Total Investasi
Pay Back Period = --------------------------------------- x 1 tahun
Net Income + Depreciation
Dari perhitungan Pay Back period yan telah kami lakukan, diperoleh nilai
3,697401509 yang mana dapat diartikan Pengembalian modal atau Payback Period
dari usaha ini adalah selama 3 tahun 6 bulan.
Metode PBP merupakan alat ukur yang sangat sederhana, mudah dimengerti dan
berfungsi sebagai tahapan paling awal bagi penilaian suatu investasi. Model ini umum
digunakan untuk pemilihan alter-natif-alternatif usaha yang mempunyai resiko tinggi,
karena modal yang telah ditanamkan harus segera dapat diterima kembali secepat
mungkin. Kelemahan utama dari metode PBP ini adalah:
rtfolio 16
Tidak dapat menganalisa penghasilan usaha setelah modal kembali.
Tidak mempertimbangkan nilai waktu uang
rtfolio 17
Metode analisa PI sangat mirip dengan analisa NPV, karena kedu-anya
menggunakan komponen perhitungan nilai-nilai sekarang (present value).
Perbedaannya adalah bahwa satuan yang dipakai dalam NPV adalah nilai uang,
sedangkan dalam PI adalah indeks. Rumus perhitungan PI adalah sebagai
berikut :
PV of Benefit
Profitability Index = ---------------------------
PV of Capital Cost
rtfolio 18
Untuk penghitungan nilai IRR dalam periode 1 tahun diperoleh angka 21,10%
yang mana angka ini lebih besar dari diskonto 10% sehingga usaha ini
dikatakan LAYAK untuk dijalankan.
Analisa Keuntungan
Analisa keuntungan ditujukan terhadap rencana keuntungan (pene-tapan keuntungan)
dengan menyesuaikan atau set-up harga dan volu-me penjualan yang dapat diserap
oleh pasar dengan mempertimbang-kan kebijaksanaan dari pesaing. Analisa
keuntungan ini harus selalu dilakukan dalam atau dengan acuan periode tertentu.
1. Break Even Point (BEP)
Analisa BEP atau titik impas atau titik pulang pokok adalah suatu metode yang
mempelajari hubungan antara biaya, keuntungan, dan volume penjualan/produksi.
Analisa yang juga dikenal dengan isti-lah CPV (Cost-Profit-Volume) ini dilakukan
untuk mengetahui tingkat keuntungan minimal yang harus dicapai, di mana pada
tingkat terse-but perusahaan tidak mengalami keuntungan maupun kerugian.
Dalam analisa BEP, faktor-faktor biaya dibedakan menjadi :
- Biaya semi variabel, yaitu biaya yang akan ikut berubah jum-lahnya dengan
perubahan volume penjualan atau produksi, namun tidak secara proporsional.
Biaya ini sebagian akan dibe-bankan pada pos biaya tetap, dan sebagian lagi
akan dibeban-kan pada pos biaya variabel.
- Biaya variabel, adalah biaya yang akan ikut berubah secara pro-porsional
dengan perubahan volume penjualan atau produksi.
- Biaya tetap, adalah biaya yang tidak akan ikut berubah dengan perubahan
volume penjualan atau produksi.
Biaya Tetap
BEP = --------------------------------------------- x 100%
Hasil Penjualan – Biaya Variabel
Biaya Tetap
BEP = --------------------------------------
| |
Biaya Variabel
rtfolio 19
1 – -----------------------
Hasil Penjualan
Pada analisa Break Even Point maka Thai Bonana harus memproduksi
sebanyak 840 box setiap bulan untuk memperoleh titik impas atau BEP.
2. Kontribusi Margin
Kontribusi margin adalah selisih antara hasil penjualan dengan biaya variabel.
Tujuan utama dari pengukuran kontribusi margin ini adalah analisa penentuan
keuntungan maksimum atau kerugian mini-mum. Yang pertama perlu
diketahui adalah rasio kontribusi margin, yaitu rasio antara biaya variabel
dengan hasil penjualan. Lebih jelasnya, dapat dilihat dari rumusan berikut:
| |
Biaya Variabel
Rasio kontribusi margin = 1 – ------------------------
Hasil Penjualan
|Biaya Variabel
1 – -------------------------
Hasil Penjualan
|
Menurut analisa konstribusi margin yang telah dilakukan, Thai Bonana per Unit sebesar RP.
9.860,- artinya, usaha ini memiliki kontribusi margin sebesar 58% dari harga produk per unit.
rtfolio 20