Anda di halaman 1dari 25

PENGANTAR BISNIS

PROPOSAL BUSINESS PLAN


Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengantar Bisnis

Disusun Oleh :

Imam

Dosen :
Bapak Indra Maulana S.E., M.M.

KELAS SORE A SEMESTER 1

STIE DR KHEZ MUTTAQIEN


KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita ucapkan atas kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat
dan petunjuk-Nya penulis dapat menyelesaikan proposal rencana bisnis (business plan) ini
dengan baik.

Proposal business plan ini penulis buat berdasarkan referensi buku serta pemikiran yang
ada tentang rencana bisnis penulis sehingga dapat menghasilkan proyek bisnis yang dapat
dipertanggung jawabkan hasilnya. Penulis berterimakasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu penulisan business plan ini, terutama kepada dosen pembimbing penulis Bapak Indra
Maulana SE,MM.

Mungkin dalam business plan ini masih terdapat banyak kekurangan dan penulis
harapkan bagi pembaca agar dapat memberikan kritik yang membangun serta saran yang dapat
membuat pemikiran penulis akan business plan ini semakin luas.
Penulis berharap proposal ini dapat dijadikan referensi serta bermanfaat bagi pembaca.

Terima kasih.

Purwakarta, 17 Januari 2020

Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seafood merupakan salah satu komoditi bahan pangan yang mempunyai kandungan
protein yang tinggi dan sangat baik gizi masyarakat. Seafood sebagai salah satu sumber alam
yang tersebar luas hampir di setiap daerah di indonesia bisa kita jumpai. Pengembangan produk
makanan ini mempunyai tujuan diantaranya untuk meningkatkan nilai jual perikanan

hasil perikanan, membuka lapangan pekerjaan, menambah jumlah wirausaha dalam


pengelolaan hasil perikanan dan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya perikanaan.
Konsumsi ikan & Seafood saat ini masih kurang atau belum mencakupi kebutuhan masyarakat,
untuk itu kami ingin membuka usaha pembuatan bakso goreng seafood. Selain rasanya yang
enak, bakso ini tentunya juga banyak mengandung protein dan lemak tak jenuh yang baik untuk
tubuh kita. Bakso goreng seafoood merupakan salah satu produk pertama yang belum pernah ada
di daerah Purwakarta sebelumnya, maka dari itu kami ingin menghasilkan produk olahan baru
yang berbeda dengan perduk lain.

Dilihat dari tekstur luar bakso yang besar menyerupai bola tenis itu yang menjadi hal pokok
utama produk ini, agar bisa menarik pembeli untuk mencoba dan menggemari bakso seafood
ini.

B. Nama Usaha
Nama usaha yang saya kembangkan ini adalah “Meatball Seafood” yaitu usaha di bidang kuliner
bakso goreng.

C. Logo Usaha
D. Visi Dan Misi
Visi:

Menjadikan “Meatball Seafood” sebagai usaha makanan cepat saji olahan seafood yang terkenal
minimal di Purwakarta.

Misi:
v Menumbuhkan semangat berwirausaha
v Membuka lapangan pekerjaan baru
v Memberikan peluang pekerjaan baru bagi generasi muda khususnya dan masyarakat pada
umumnya.
D. Sasaran
v Pasar tradisional
v Swalayan
v Rumah makan
v Masyarakat kantin sekolah
v pasar online
E. Tujuan

v Menumbuhkan jiwa wirausaha

v Melatih kemandirian dan menumbuhkan jiwa kebersamaan

v Meningkatkan ketrampilan di bidang kewirausahaan

v Mendapatkan pegalaman dan menambah wawasan dalam dunia usaha

v Melatih rasa tanggung jawab


BAB II
PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Pasar (STP)

Meatball seafood ini dilihat dari sisi segmen pasar dan geografisnya masih jarang sekali
sehingga membuat saya lebih mempunyai peluang untuk lebih dapat mengembangkan
inovasi –inovasi yang membuat para konsumen dari semua kalangan agar lebih
menyukainya dan dijadikannya makanan bakso goreng seafood sebagai makanan
favorite. Berikut adalah profil usaha Meatball seafood ini :

Profil Usaha : Meatball Seafood (Bakso goreng aneka seafood)


Alamat : Jl Sadang Subang, Kp.Bongas ,Kec. Cibatu Purwakarta
Produk : Aneka bakso goreng seafood
Nomor Perusahaan : 083112567632
Email : meetballseafood29@gmail.com

a. Segmen Pasar
Berdasarkan demografi, secara pasar kami tertuju pada kalangan pelajar, dosen dan
lingkungan sekitar Perumahan, Sekolah dan di pinggiran jalan dengan membuka ruko,
toko maupun warung untuk mempermudah kami memperoleh informasi pasar. Disisi
lain kami juga melakukan pemasaran lewat social media.
b. Target Pasar
Wilayah yang kami jadikan target yaitu wilayah Purwakarta. Karena, Purwakarta
merupakan wilayah lebih strategis, banyak pendatang, dan tempat tinggal pemilik
usaha ini. Saya melihat banyaknya peluang bisnis pada makanan yang siap saji “Aneka
Bakso Goreng Seafood”, sehingga saya memanfaatkan peluang ini. Dilihat dari sisi
produk yang didapat dalam pembuatan Aneka bakso goreng seafood ini sangatlah
banyak dan mudah dicari seperti di Swalayan maupun di pasar-pasar.
c. Positioning
Konsumen semakin tertarik pada makanan cepat saji. Banyak Toko yang menjual
makanan cepat saji sehingga dapat mengurangi peluang bagi usaha yang saya buat
untuk dapat lebih berkembang dan mengeluarkan inovasi-inovasi baru mengenai bakso
goreng isi ini. Dalam situasi bisnis pastilah ada pesaingnya. Tetapi, dalam pangsa
pasar hal yang diperjualbelikan yaitu bakso goreng seafood masih sangatlah sedikit.
Terkadang pesaing utama bakso goreng seperti Jajanan Pasar diantaranya (bakso
ayam dan bakso sapi). Setiap pesaing juga memiliki strategi dalam hal menarik
konsumen agar konsumen lebih menyukai produk makanan yang dibuatnya.
Misalnya : dengan memberikan diskon, fasilitas dan layanan, dan memperbanyak rasa
dalam produk makanannya.
B. Permintaan
 Sasaran Pembeli (konsumen) :
Sasaran konsumennya adalah para anak sekolah seperti anak SD, SMP, SMA,
para mahasiswa, masyarakat, pegawai pabrik di sekitar toko.
 Jumlah konsumen
Jumlah konsumennya adalah 30 orang per hari, 900 orang perbulan atau 10.800
orang per tahun. Perhitungan ini akan berlangsung sesuai target penjualan, karena
kami akan berusaha meningkatkan cita rasa dan meningkatkan mutu penjualan
agar konsumen semakin bertambah.
Untuk harga per/porsi Bakso goreng ini adalah Rp.10.000
Jika satu orang membeli 1 porsi maka target permintaan adalah sebagai berikut :

(Harga) x (Jumlah Konsumen/hari) x (Jumlah Produk yang dibeli/hari)

Jadi

10.000 x 30 x 1 = Rp 300.000 Pendapatan/hari


Jika Sesuai Target Pemasaran
Proyeksi permintaan konsumen dalam beberapa periode/tahun mendatang seperti
kenaikan 1% per tahun sesuai kenaikan jumlah penduduk selama 5 tahun mendatang.

Tahun Proyeksi permintaan (dalam unit)

1. 2018 Rp 108.000.000

2. 2019 Rp 109.000.000

3. 2020 Rp 110.000.000

4. 2021 Rp 111.000.000

5. 2022 Rp 112.000.000

C. Penawaran

Penawaran dari produk pesaing sejenis di pasar


Nama Perusahaan Kapasitas Produksi / Tahun

Pesaing ( dalam Unit )

Bakso Seafood 77 15.000

Seafood Bakso Grg 20.000


Proyeksi penawaran dalam beberapa periode / tahun mendatang. Proyeksi
penawaran disesuaikan dengan permintaan seperti kenaikan 1 % per tahun
sesuai pertumbuhan ekonomi.
Tahun Proyeksi penawaran (dalam unit)

1. 2018 Rp 107.000.000

2. 2019 Rp 108.000.000

3. 2020 Rp 109.000.000

4. 2021 Rp 110.000.000

5. 2022 Rp 111.000.000
D. Rencana Penjualan Dan Pangsa Pasar Meatball Seafood Per Tahun

Tahun Peluang Rencana Pangsa


Pasar
(1) Permintaan Penawaran Pasar (4) Penjualan
(6) =(5)/(4)
(2) (3) (2) – (3) (5) x 100%

2018 Rp Rp Rp Rp 108,0
108.000.000 107.000.000 1.000.000 108.000.000

2019 Rp Rp Rp Rp 110,0
109.000.000 108.000.000 1.000.000 109.000.000

2020 Rp Rp Rp Rp 112,0
110.000.000 109.000.000 1.000.000 110.000.000

2021 Rp Rp Rp Rp 114,0
111.000.000 110.000.000 1.000.000 111.000.000

2022 Rp Rp Rp Rp 116,0
112.000.000 111.000.000 1.000.000 112.000.000

E. Strategi Pemasaran Pesaing

Strategi Pemasaran yang dilakukan pesaing, meliputi :


a. Produk
Produk yang di jual oleh pesaing adalah bakso kuah.
b. Harga
Harga jual pesaing adalah Rp 15.000,00 per/porsi.
c. Jalur Penjualan
Jalur penjualan di lakukan secara langsung bahwa konsumen langsung datang ke
tempat usaha.
d. Promosi
Promosi dilakukan dengan membuat poster/selebaran

F. Strategi Pemasaran Perusahaan


Strategi Pemasaran yang kami lakukan adalah :
a. Produk
Produk yang di jual oleh kami adalah usaha bidang bakso goreng.
b. Harga
Harga jual pesaing adalah Rp 10.000 per/pcs.
c. Jalur Penjualan
Jalur penjualan di lakukan secara langsung bahwa konsumen langsung datang ke
tempat usaha, namun bisa juga memesan via sosial media.
d. Promosi
Promosi dilakukan dengan membuat poster/selebaran, penyampaian dari mulut ke
mulut, dan promosi via sosial media.

Analisis SWOT usaha kami yaitu :


a. Strength atau Kekuatan
 Konsumen dapat langsung membeli di warung terdekat
 Menggunakan pemasaran yang menarik dan agresif sebagai bisnis baru seperti
menggunakan jejaring sosial dan bertemu secara langsung
 Usaha ini satu satu nya dalam lingkungan masyarakat yang melakukan bisnis
bakso goreng seafood sehingga memancing rasa penasaran dan keingintahuan
calon pembeli
 Lokasi pemasaran yang strategis dan mudah di jangkau oleh masyarakat umum
 Menawarkan harga yang terjangkau untuk masyarakat
b. Weakness atau Kelemahan
 Bakso goreng seafood merupakan produk baru yang belum terlalu di kenal, untuk
menangani kelemahan ini , saya melakukan promosi secara terus menerus melalui
media komunikasi serta pertemuan langsung dengan konsumen
 Bahan yang tidak tahan lama untuk mengatasi kelemahan tersebut saya membatasi
pembelian bahan dan menargetkan penjualan agar bahan habis terpakai sebelum
kadaluarsa

c. Opportunities atau Kesempatan


 Dapat berkembang menjadi usaha yang menawarkan berbagai rasa seperti rasa
udang,ikan,cumi dan lain lain
 Memperluas pemasaran dengan area penjualan ke tempat tempat lain nya
 Belum ada penjualan bakso goreng seafood di daerah sini jadi usaha ini merupakan
usaha baru hasil rintisan usaha milik saya saja

d. Threats atau Ancaman


 Kebiasaan individu yang lebih dulu membeli bakso kepada penjual yang telah
mereka kenal atau percayai sehingga mempengaruhi keputusan mereka untuk
membeli bakso ini. Untuk mengatasi ancaman tersebut, di antisipasi dengan membuat
kemasan yang menarik serta menggunakan rasa bakso sesuai keinginan konsumen
 Adanya ketidaktahuan masyarakat mengenai produk bakso goreng ini, sehingga
masyarakat terkesan enggan karena bakso goreng seafood terdengar asing di telinga
mereka. Antisipasinya yaitu dengan lebih mensosialisasikan produk ke masyarakat
luas secara langsung dan terbuka
G. Aspek Organisasi Dan Manajemen
 Nama Perusahaan / Usaha : Meatball Seafood
 Nama Pemilik / Pimpinan : Imam
 Alamat kantor dan tempat usaha :Jl Sadang Subang Kp. Bongas Purwakarta
a. Perizinan
SURAT KETERANGAN USAHA
Nomor: 335/SK/2018

Sekdes Cilandak Kecamatan Cibatu Kabupaten Purwakarta dengan ini


menerangkan bahwa yang bersangkutan:
Nama : Imam
Umur : 22 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl. Sadang Subang,Kp Bongas cibatu Purwakarta
Benar yang namanya tersebut diatas adalah penduduk Cibatu Kecamatan Cibatu
Kabupaten Purwakarta dan menurut sepengetahuan kami benar dirinya
memiliki Usaha Aneka Bakso Goreng “Meatball Seafood” yang bertempat di
Toko Meatball Seafood.
Demikian surat keterangan ini kami buat dengan benar dan harus digunakan
dengan sebagaimana mestinya.
b. Kegiatan Pra Operasi dan Jadwal Pelaksanaan
KEGIATAN JADWAL PELAKSANAAN Biaya

( Dalam Mingguan )

1 2 3 4

1. Survey Pasar 23 Mei 2018 Rp 200.000

2. Menyusun Rencana Usaha 27 Mei 2018

3. Perijinan 28 Mei 2018

4. Survai tempat usaha 29 Mei 2018

5. Survai Mesin / Peralatan 25 Mei 2018 Rp 700.000

6. Pemasangan Sarana 25 Mei 2018 Rp 300.000


Penunjang

7. Mencari tempat kerja 29 Mei 2018 Rp 100.000

8. Uji Coba Produksi 5 Agustus 2018 Rp 500.000

9. Operasional 5 Agustus 2018

H. Aspek Produksi
a. Produk
Bakso goreng seafood merupakan bakso yang digoreng dengan minyak, dan
ditambah toping saus padang. Varian toping saus padang ini sangat populer karena
orang tidak akan bosan memakannya.
Pembuatannya sangat mudah dan dengan biaya yang terjangkau sehingga dapat
dijadikan peluang bisnis.
b. Manfaat Produk
1. Mencegah Depresi
Depresi bisa terjadi karena seseorang mengalami stres berat. Dengan mengonsumsi
seafood secara rutin, depresi yang dirasakan bisa hilang secara perlahan. Kandungan asam amino
dan Omega 3 yang terdapat pada seafood akan membantu otak untuk bekerja lebih tenang dan
rileks.

2. Menyehatkan Kinerja Jantung

Seafood dan ikan kaya akan kandungan Omega 3, sangat bagus untuk kesehatan jantung
manusia. Kandungan Omega 3 dalam seafood akan secara otomatis memecah kandungan
kolesterol jahat yang ada di dalam aliran darah. Sehingga aliran darah ke jantung lebih lancar.

3. Menurunkan Hipertensi

Seafood atau ikan tidak sama dengan daging sapi. Kandungan lemak di dalam seafood
sangat rendah, sehingga baik dikonsumsi meskipun dalam jumlah yang besar. Aneka seafood
seperti udang, kepiting, dan lobster juga memiliki kadar protein yang tinggi. Ditambah lagi
kandungan Omega 3 yang ampuh memerangi kolesterol jahat dan dipercaya ampuh untuk
menurunkan tingkat hipertensi seseorang.

4. Mencegah Mata Rabun di Usia Dini

Intensitas penggunaan kacamata di era millenial meningkat pesat dibandingkan 20 tahun


yang lalu. Kondisi ini bisa dimaklumi karena tingginya aktivitas di depan
layar smartphone ataupun komputer. Tapi dengan mengonsumsi seafood atau ikan salmon, besar
kemungkinan mata minus atau rabun dapat sembuh secara perlahan.Kandungan Omega 3 yang
terdapat pada seafood dan ikan mampu memerangi pertumbuhan atau regenerasi sel-sel yang
membuat mata menjadi rabun.

5. Memperlambat Proses Penuan

Seafood dan ikan juga memiliki kandungan kolagen yang sangat baik untuk membantu
proses regerasi kulit, sehingga kulit tetap sehat dan terlihat muda dari usia seharusnya. Apabila
kulit wajah mulai tidak kencang dan timbul keriput, perbanyak konsumsi seafood dan ikan untuk
mengembalikan kecantikan kulit.

6. Mengatasi Jerawat
Tidak hanya itu, seafood dan ikan juga mampu menstabilkan tingkat pH pada kulit.
Sehingga produksi minyak berlebih pada kulit dapat dinetralisir dengan baik.

7. Meningkat Daya Ingat

Aneka seafood dan ikan-ikanan, seperti ikan salmon ternyata sangat baik untuk menjaga
sekaligus meningkatkan kinerja otak, sehingga bagus untuk dikonsumsi oleh anak-anak. Dengan
mengonsumsi ikan salmon secara rutin, perkembangan otak anak pun jadi jauh lebih sempurna.
Kandungan Omega 3 pada ikan salmon memiliki peran aktif dalam perkembangan sel otak anak.

c. Proses Produksi

Adapun resepnya sebagai berikut :

- Alat dan Bahan


1. Alat
a. Lemari Es
b. Mixer
c. Kompor gas
d. Tabung gas LPG
e. Blender
f. Baskom kecil
g. Pisau
h. Timbangan kecil
i. Wajan
j. Tirisan
k. Sendok

2. Bahan
- Bahan bakso
a. Ikan tuna dan aneka seafood
b. Tepung tapioka
c. Telur
d. Minyak goreng
e. Bawang putih
f. Bawang merah
g. Lada
h. Garam
i. Penyedap rasa
j. Es batu
k. Daun bawang

- Toping bakso goreng


a. Air
b. Bawang putih
c Lada (cabai iris)
d. Bawang bombay
e. Saus tiram
f. Saus tomat
g. Saus sambal
h. Daun salam
i. Daun jeruk
j. Garam
k. Penyedap rasa

- Untuk adonan pencelup :


 Tepung tapioka 200 grm
 Air secukupnya
 Garam ½ sdt

- Cara membuat:
1. Aduk seafood, tepung terigu bersama bumbu hingga rata.
2. Panaskan minyak goreng ke dalam wajan di atas api sedang.
3. Bentuk baso ukuran sedang
4. Celupkan bola-bola ke dalam wajan tersebut.
5. Goreng dalam minyak panas hingga kuning kecokelatan. Angkat dan tiriskan.
6. Bakso siap disajikan

- Cara membuat toping


1. Blender bawang putih, bawang bombay, dan lada sampai halus
2. Tumis bumbu yang sudah diblender
3. Siapkan air kedalam dandang
4. Setelah air mendidih masukan semua bumbu
5. Masukan Saus tiram,saus tomat,saus sambal,garam dan lada. Aduk hingga rata
6. Tunggu hingga matang

d. Kapasitas Produksi
Usaha bakso seafood ini merupakan usaha yang tergolong dalam usaha kecil
menengah. Produksi akan dilakukan selama 2 kali seminggu. Dengan sekali produksi
akan dihasilkan sebanyak 200 pentol bakso. Jadi dalam seminggu akan diproduksi
sebanyak 400 pentol bakso.

e. Tanah dan Bangunan


Tanah dan Bangunan tempat usaha ini merupakan sebuah kios yang harga sewa per
tahunnya adalah Rp 12.000.000 karena sudah termasuk biaya air dan listrik.

f. Pemasangan Sarana Penunjang


Instalasi sarana penunjang berkaitan dengan tata letak (lay-out) yang termasuk dalam
anggaran investasi.

Jenis Biaya Jumlah Biaya

1. Pemasangan instalasi listrik Rp 1.200.000

2. Pemasangan instalasi air (PAM) Rp 1.000.000


3. Pemasangan instalasi internet Rp 200.000

4. Dan lain-lain

Total Biaya Pemasangan Sarana Penunjang : Rp 2.400.000

g. Peralatan

No. Nama alat Volume Harga Satuan Total Harga


(Rp ,00) (Rp ,00)
1. Lemari es 1 buah 2.000.000 2.000.000
Mixer 1 buah 1.000.000 1.000.000
Kompor gas 1 buah 500.000 500.000
Tabung gas LPG 1 buah 175.000 175.000
Blender 1 buah 550.000 550.000
Baskom kecil 2 buah 10.000 20.000
Pisau 1 buah 15.000 15.000
Timbangan kecil 1 buah 250.000 250.000
Wajan 1 buah 100.000 100.000
Tirisan 1 buah 10.000 10.000
Sendok 1 buah 10.000 10.000
Total 4.630.000

No. Nama bahan bakso Volume Harga Satuan Total Harga


(Rp ,00) (Rp ,00)
2. Aneka Seafood 3 kg 40.000 120.000
Tepung tapioka 1 kg 10.000 10.000
Telur 2 butir 1.500 3.000
Minyak goreng ¼ kg 6.500 6.500
Bawang putih ¼ kg 7.000 7.000
Bawang merah ¼ kg 10.000 10.000
Lada 2 bungkus 1.000 2.000
Garam 1 bungkus 3.000 3.000
Penyedap rasa (masako) 3 bungkus 500 1.500
Es batu 4 bungkus 1.000 4.000
Daun bawang 1 ons 2.000 2.000
Total 169.000

No. Nama toping bakso Volume Harga Satuan Total Harga


(Rp ,00) (Rp ,00)
3. Air 3 liter - -
Bawang putih ¼ kg 7.000 7.000
Bawang bombay ¼ kg 10.000 10.000
Lada 1 bungkus 1.000 1.000
Saus tiram ½ ons 3.000 3.000
Saus Tomat ½ ons 2.000 2.000
Serai 1 batang 500 500
Daun salam 3 lembar 500 500
Daun jeruk 2 lembar 500 500
Garam 1 bungkus 3.000 3.000
Saus sambal 2 bungkus 500 1.000
Total 28.500

No. Perjalanan Volume Harga Satuan Total Harga


(Rp ,00) (Rp ,00)
4. Bensin pembelian alat & 1 kali 10.000 10.000
bahan
Kegiatan promosi 1 kali 10.000 10.000
Total 20.000

h. Biaya Umum Usaha

Jenis Biaya Umum Usaha Jumlah Biaya/Tahun

1. Pemeliharaan mesin dan peralatan Rp 1.200.000

2. Rekening listrik, air, telepon. Rp 4.000.000

3. Pemeliharaan bangunan Rp 12.000.000

Total Biaya Umum Usaha/Pabrik per Rp 17.200.000


tahun:

I. Aspek Keuangan
Secara ringkas, dapat diberikan format sederhana perhitungan kelayakan usaha secara
finansial sebagai berikut :

a. Sumber Pendanaan
Persentase (%) Jumlah
Uraian
(a) (b) (c = a + b)
1. Modal Sendiri Rp 10.000.000 Rp 10.000.000
2. Pinjaman
Jumlah (1+2) Rp 10.000.000

b. Kebutuhan Pembiayaan Awal Usaha/Modal Kerja


Banyaknya Harga/Unit Jumlah
Uraian
(1) (2) (3 = 1 x 2)
a. Bangunan Per Bulan Rp 1.000.000 Rp 1.000.000
b. Mesin/Peralatan Rp 4.750.000 Rp 4.750.000
d. Peralatan Kantor Rp 20.000 Rp 20.000
e.Transportasi Rp 200.000 Rp 200.000
g. Biaya pra operasi Rp 2.000.000 Rp 2.000.000
Jumlah Rp 7.970.000

c. Analisa Biaya Tetap/Hari

Banyaknya Harga/Unit Jumlah


Uraian
(1) (3) (3 = 1 x 2)
a. Biaya Pemasaran 100 Rp 10.000 Rp 1.000.000
b. Biaya Lainnya Rp 50.000
Jumlah Rp 1.050.000

d. Analisa Biaya Tidak Tetap/Hari

Banyaknya Harga/Unit Jumlah


Uraian
(1) (2) (3 = 1 x 2)
a. Transportasi Rp 15.000
b. Biaya Bahan Rp 500.000
Jumlah Rp 515.000
e. Proyeksi Aliran Kas Usaha

Aliran Kas Usaha ini Baru berjalan selama 3 tahun, untuk 2 tahun ke depan masih
dalam perkiraan pemasaran dan pendanaan.

Tahun
Uraian
1 2 3 4 (Masih 5 (Masih
dalam Dalam
Perkiraan) Perkiraan)
a. Sumber dana Rp Rp Rp Rp Rp
45.000.000 47.000.000 49.000.00 51.000.000 53.000.000
0
b. Penggunaan dana Rp Rp Rp Rp Rp
35.000.000 38.000.000 40.000.00 42.000.000 44.000.000
0
c. Arus kas bersih Rp Rp Rp Rp Rp
10.000.000 9.000.000 9.000.000 9.000.000 9.000.000
d. Keadaan kas awal Rp Rp Rp Rp Rp
45.000.000 47.000.000 49.000.00 51.000.000 53.000.000
0
e. Keadaan kas akhir Rp Rp Rp Rp Rp
55.000.000 56.000.000 58.000.00 60.000.000 62.000.000
0

f. Analisa Kelayakan Usaha


Metode Non-Discounted Cash Flow

Pay Back Period = 15.550.000 x 12 (1 Tahun) = 23,3% / Tahun


9.000.000-1.000.000

g. Analisa Keuntungan

Analisa Break Even Point (BEP) dihitung dengan :

1.500.000

BEP = --------------------------------------------- x 100% = 26,3%


5.000.000 – 1.050.000

Keuntungan Per Pcs Bakso Goreng adalah sebesar 26,3% atau sebesar Rp 4,200
BAB VI
PENUTUP

A. Kesimpulan

Usaha ini termasuk usaha yang cukup menjanjikan karena memiliki peluang usaha yang
bagus dan memperoleh keuntungan yang tinggi. Dengan analisis SWOT yang kuat agar dapat
mengembangkan usaha. Usaha ini memiliki letak yang strategis untuk menawarkan produk
bakso seafood, karena belum terdapatnya pedagang yang menjual bakso seafood di Kabupaten
Purwakarta.
Dari semua yang penulis rencanakan, usaha ini mendapatkan hasil penjualan sebesar Rp.
290.000 dengan laba bersih Rp. 132.500, dari syarat kelayakan bisnis adalah harus mempunyai
laba, jadi dapat disimpulkan bahwa bisnis ini layak untuk dijalankan.
B. Saran
Kedepannya, saran yang dapat kami berikan bagi teman-teman dan bagi kegiatan Business Plan
selanjutnya adalah:
· - Agar Business Plan ini kedepannya semakin dapat dikembangkan lebih mendalam lagi
· - Agar semua para pelaku dalam Business Plan ini lebih menampilkan dagangan yang lebih
baik lagi sehingga dapat menjaga eksistensi.

Anda mungkin juga menyukai