Makalah Pengembangan Berpikir Kritis

MAKALAH PENGEMBANGAN BERPIKIR
KRITIS
Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Magang IPA SD
Dosen Pengampuh Jajang Bayu Kelana, M.Pd
Disusun Oleh Kelompok 4

Yana Aulia Muhammad Ruhiyat (20060278)
Rani Hendriyati (20060258)
Farida Rizkiyah Khoirun Nisa (20060368)
Novi Nurfadilah (20060291)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
IKIP SILIWANGI
2021
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah
dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dalam keadan sehat
wal’afiat dan selesai tepat pada waktunya. Shalawat serta salam selamanya tercurah bagi
Nabi Besar Muhammad SAW serta para sahabatnya dan para pengikutnya hingga akhir
jaman.
Makalah ini berisi tentang Pengembangan Berpikir Kritis, adapun tujuan membuat
makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mata kulih Magang IPA SD.
Kami menyadari bahwa dalam pembuatandan penyusunan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan mengingat terbatasnya kemampuandan pengetahuan yang dimiliki oleh
kami. Oleh karna itu, kami bersikap terbuka untuk menerima kritik dan saran yang bersifat
membangun, sebagai bahan masukan yang berharga bagi kami untuk memperbaikinya di
masa yang akan datang.
Kami berharap, semoga makalah ini bermanfaat bagi kami pada khususnya dan
bagi pembaca pada umumnya. Semoga allah SWT selalu memberikan petunjuk-Nya sampai
akhir hayat. Aamiin.
Cimahi, April 2021

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) adalah salah satu mata pelajaran pada tingkatan
Sekolah Dasar (SD). Sri Sulistyorini dan Supartono (2007: 9) menyatakan “pada hakikatnya,
IPA dipandang dari segi produk, proses dan pengembangan sikap. Artinya, belajar IPA
memiliki dimensi proses, dimensi hasil (produk), dan dimensi pengembangan sikap ilmiah.
Ketiga dimensi tersebut bersifat saling terkait”. IPA berhubungan dangan cara mencari tahu
tentang alam secara sistematis. Sementara itu, keberlangsungan hidup manusia sangat
bergantung pada alam. Oleh karena itu, kedudukan IPA sangat penting
bagi kehidupan manusia agar manusia dapat mempertahankan hidupnya.
Belajar IPA diartikan tidak hanya memahami fakta-fakta yang sudah ada dan
menghafalkannya, tetapi melihat fakta-fakta tersebut sebagai suatu permasalahan yang perlu
dipecahkan berdasarkan pengalaman yang dimiliki agar dapat bermanfaat bagi
kehidupannya. James Conat (dalam Usman Samatowa, 2006: 1) menjelaskan bahwa IPA
adalah suatu deretan konsep serta skema konseptual yang berhubungan satu sama lain, dan
yang tumbuh sebagai hasil eksperimentasi dan observasi, serta berguna untuk diamati dan
dieksperimentasikan lebih lanjut. Pendapat lain yang mendukung diperoleh dari Powler yang
dikutip dari buku Winaputra (dalam Usman Samatowa, 2006: 2) mengatakan bahwa IPA
merupakan ilmu yang berhubungan dengan gejala-gelaja alam dan kebendaan yang
sistematis yang tersusun secara teratur, berlaku umum yang berupa hasil observasi dan
eksperimen. Dari beberapa pendapat di atas dapat dikatakan pembelajaran IPA merupakan
pembelajaran dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang suatu konsep yang
didapatkan melalui proses IPA baik itu observasi maupun eksperimen.
Hakikat pembelajaran IPA adalah agar siswa mencari tahu tentang fakta alam secara
sistematis melalui proses pencarian agar diperoleh suatu pengetahuan. Johnson (2006: 182-
183) berpikir dalam tingkatan yang lebih tinggi membidik baik berpikir kritis maupun
berpikir kreatif. Berpikir kritis merupakan sebuah proses mental yang terarah dan jelas yang
digunakan dalam kegiatan mental seperti memecahkan masalah, mengambil keputusan,
membujuk, menganalisis asumsi dan melakukan penelitian ilmiah. Dengan demikian konsep
yang didapatkan siswa melalui proses tersebut akan terasa lebih bermakna dan bertahan lebih
lama, karena siswa dilibatkan langsung dalam proses berpikir.
B. Rumusan Masalah
1. Pembelajaran IPA SD
2. Pengertian kemampuan berfikir kritis
3. Tujuan berpikir kritis
4. Aktivitas berpikir kritis
5. Ciri-ciri berpikir kritis
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pembelajaran IPA SD
2. Untuk mengetahui pengertian kemampuan berfikir kritis
3. Untuk mengetahui tujuan berpikir kritis
4. Untuk mengetahui aktivitas berpikir kritis
5. Untuk mengetahui ciri-ciri berpikir kritis
BAB II
PEMBAHASAN
Melihat anak usia SD antara usia tujuh sampai sebelas atau 12 tahun maka, usia anak SD
berdasarkan teori Piaget masuk ke dalam tahap operasional konkret. Mereka belum dapat
berpikir abstrak atau membayangkan hal-hal yang bersifat abstrak.
Piaget (dalam Rita Eka Izzaty dkk, 2008: 105-106) menyatakan bahwa masa kanak-
kanak akhir berada dalam tahap operasional konkret dimana konsep awal masa kanak-
kanak merupakan konsep yang samar-samar dan tidak jelas menjadi lebih konkret. Anak
menggunakan operasi mental untuk memecahkan masalah-masalah yang aktual.
Proses pembelajaran untuk anak SD perlu dirancang dan dilaksanakan dengan

mempertimbangkan bahwa siswa nantinya dapat dengan mudah memahami konsep
yang diajarkan melalui pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif. Lebih baik lagi
guru dapat menghadirkan media nyata agar siswa lebih mudah memahami materi.
Siswa SD masih sangat membutuhkan benda-benda konkret untuk menolong

pengembangan kemampuan intelektualnya. Selain media yang bersifat konkret, siswa juga
perlu untuk diberikan pengalaman yang nyata dan langsung dalam pembelajaran seperti
percobaan atau praktik ilmiah.
Siswa usia SD memiliki beberapa karakteristik atau sifat khas yang melekat. Secara umum
karakteristik anak usia sekolah dasar seperti dikemukakan oleh Bassett, Jacka dan Logan
(dalam Mulyani Sumantri dan Johan Permana, 1999: 12-13) adalah sebagai berikut:
1. Mereka secara alamiah memiliki rasa ingin tahu yang kuat dan tertarik akan dunia
sekitar yang mengelilingi diri mereka sendiri.
2. Mereka senang bermain dan lebih suka bergembira atau riang.
3. Mereka suka mengatur dirinya untuk menangani berbagai hal, mengeksplorasi suatu
situasi dan mencobakan usaha-usaha baru.
4. Mereka biasanya tergetar perasaannya dan terdorong untuk berprestasi sebagaimana
mereka tidak suka mengalami ketidakpuasan dan menolak kegagalan-kegagalan.
5. Mereka belajar secara efektif ketika mereka merasa puas dengan situasi yang terjadi.
6. Mereka belajar dengan cara bekerja, mengobservasi, berinisiatif dan mengajar anak-
anak lainnya.
A. Pembelajaran IPA SD
Seorang guru harus paham alasan mengapa IPA perlu diajarkan di sekolah dasar. Hal ini
bertujuan agar selama proses pembelajaran guru tidak keluar dari konteks yang telah
ditetapkan. Proses pembelajaran IPA yang berhasil. John S.Richardson (dalam Hendro
Darmodjo dan Jenny R.E Kaligis, 1992: 12) menyarankan digunakannya tujuh prinsip dalam
proses belajar mengajar agar suatu pengajaran IPA dapat berhasil. Ketujuh prinsip itu adalah
prinsip keterlibatan siswa secara aktif, prinsip belajar berkesinambungan, prinsip, motivasi,
prinsip multi saluran, prinsip penemuan, prinsip totalitas, dan prinsip perbedaan individu.
Dalam pembelajaran IPA, jika guru menerapkan prinsip-prinsip yang telah disebutkan di
atas maka keberhasilan pembelajaran IPA akan dapat dicapai. Pencapaian keberhasilan
tersebut tentu bertitik tolak pada tujuan pembelajaran IPA itu sendiri. Dimana tujuan
pembelajaran IPA seperti yang dijelaskan oleh Hendro Darmojdo dan Jenny R.E. Kaligis
(1992: 6-7) adalah :
1. membantu siswa berpikir logis terhadap kejadian sehari-hari,
2. menolong siswa mengaplikasikan teknologi yang dapat meningkatkan kualitas hidup,
3. mempersiapkan siswa untuk hidup dimasa mendatang dengan orientasi keilmuan dan
teknologi,
4. membantu siswa mengembangkan pola berpikir yang baik,
5. membantu siswa untuk memahami mata pelajaran lain terutama bahasa dan metematika,
6. memberi kesempatan siswa untuk mengenal lingkungan secara logis dan sistematis dan
7. memberi kesenangan untuk siswa dengan membuat mereka tertarik pada masalah-
masalah yang terjadi.
Ruang lingkup pembelajaran IPA meliputi 2 aspek yaitu kerja ilmiah atau proses IPA dan
pemahaman konsep. Secara rinci ruang lingkup materi IPA di SD menurut Muslichah
Asy’ari (2006: 24) terbagi dalam 5 topik yaitu makhluk hidup dan proses kehidupan, benda
atau materi, energi dan perubahannya, bumi dan alam semesta, dan sains ,lingkungan
teknologi dan masyarakat.
B. Kemampuan Berpikir Kritis
1. Pengertian Kemampuan Berpikir Kritis
Ross (dalam Wowo Sunaryo Kuswana, 2011: 2) mengatakan berpikir merupakan

aktivitas mental dalam aspek teori dasar mengenai aspek psikologis. Berpikir sangat
berperan dalam prestasi belajar, penalaran formal, keberhasilan belajar dan kreativitas
karena berpikirmerupakan inti pengatur tindakan siswa (Tindangen dalam jurnal Eka
Ariyati, 2010:1).
Ashman Conway (dalam Wowo Sunaryo Kuswana, 2011: 24) mengungkapkan

bahwa keterampilan berpikir melibatkan enam jenis berpikir yaitu, metakognisi, berpikir
kritis, berpikir kreatif, proses kognitif, kemampuan berpikir inti dan memahami peran
konten pengetahuan. Elaine B. Johnson (2009: 182) berpikir dalam tingkatan yang
lebih tinggi membidik baik berpikir kritis maupun berpikir kreatif.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa berpikir kritis merupakan suatu
salah satu proses mental yang harus dikembangkan karena mempengaruhi prestasi belajar
dan keberhasilan proses pembelajaran.
Berpikir kritis merupakan suatu proses yang terarah dan jelas yang digunakan
dalam kegiatan mental seperti memecahkan masalah, mengambil keputusan, membujuk,
menganalisis asumsi dan melakukan penelitian ilmiah. Berpikir kritis adalah kemampuan
untuk berpendapat orang lain (Elaine B. Johnson, 2009: 182).
Berpikir kritis secara esensial adalah proses aktif dimana seseorang memikirkan
berbagai hal secara mendalam, mengajukan pertanyaan untuk diri sendiri, menemukan
informasi yang relevan untuk diri sendiri daripada menerima berbagai hal dari orang lain
(John Dewey dalam Alec Fisher,2009: 2).
Definisi lain kemukakan oleh Edward Glaser (Alec Fisher, 2009: 3) mendefinisikan
berpikir kritis sebagai (1) suatu sikap mau berpikir secara mendalam tentang masalah-
masalah dan hal- hal yang berada dalam jangkauan pengalaman seseorang; (2)
pengetahuan-pengetahuan tentang metode pemeriksaan dan penalaran yang logis; dan (3)
semacam suatu keterampilan untuk menerapkan metode-metode tersebut. Berpikir kritis
menuntut upaya keras untuk memeriksa setiap keyakinan atau pengetahuan asumtif
berdasarkan bukti pendukungnya dan kesimpulan kesimpulan lanjutan yang diakibatkannya.
Dari pendapat beberapa ahli mengenai pengertian berpikir kritis diatas, dapat dinyatakan
bahwa berpikir kritis adalah suatu proses kegiatan mental yang terarah dan jelas tentang
suatu masalah yang meliputi merumuskan masalah, menentukan keputusan, menganalisis
dan melakukan penelitian ilmiah yang akhirnya menghasilkan suatu konsep yang diyakini
berdasarkan sumber terpercaya. Kemampuan ini penting untuk dikembangkan pada siswa,
mengingat kemampuan berpikir kritis mempengaruhi prestasi belajar dan membantu siswa
memahami konsep IPA secara mendalam, khususnya pada materi .
Tabel Dimensi dan Indikator Kemampuan berpikir kritis
Dimensi Indikator
Memberikan penjelasan sederhana

dari suatu subjek atau topik pada
karangan atau tulisan beserta alasan
1. Focus
pendukung atau bukti serta sumber
rujukan.
Memberi kesimpulan yang didukung
oleh alasan atau bukti, solusi
2. Reasoning
alternatif, dan argumen.
3. Organization Terdapat alur berpikir dan ketegasan
4.Conventions Pemakaian tata bahasa yang benar.
5. Integration Kejelasan atau kebenaran tulisan
sesuai dengan tugas yang diberikan.
Dimodifikasi dari Ennis dalam Zubidah, dkk (2015)
2. Tujuan Berpikir Kritis
Elaine B. Johnson (2009: 185) mengatakan bahwa tujuan berpikir kritis adalah
untuk mencapai pemahaman yang mendalam. Sementara itu, Fahruddin Faiz, (2012: 2)
mengemukakan bahwa tujuan berpikir kritis sederhana yaitu untuk menjamin, sejauh
mungkin, bahwa pemikiran kita valid dan benar.
Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat dikatakan bahwa tujuan berpikir kritis adalah
untuk mencapai pemahaman yang mendalam tentang suatu materi atau konsep sehingga
dapat menjamin bahwa pemikiran siswa terhadap suatu konsep tersebut adalah valid dan
benar.
3. Aktivitas Berpikir Kritis

Kemampuan berpikir kritis menurut Ennis ( dalam Nursyamsinar Nursiti, 2013) terdiri
atas
12 komponen yaitu: (1) merumuskan masalah, (2) menganalisis argumen, (3) menanyakan
dan menjawab pertanyaan, (4) menilai kredibilitas sumber informasi, (5) melakukan
observasi dan menilai laporan hasil observasi, (6) membuat deduksi dan menilai
deduksi,(7) membuat induksi dan menilai induksi, (8) mengevaluasi, (9)mengidentifikasi
dan menilai identifikasi, (10) mengidentifikasi asumsi, (11) memutuskan dan
melaksanakan, (12) berinteraksi dengan orang lain
4. Ciri-Ciri Berpikir Kritis
Fahrudin Faiz (2012: 4-5) telah menyusun ciri-ciri orang yang berpikir kritis dalam hal
pengetahuan, kemampuan, sikap, dan kebiasaan adalah sebagai berikut: (1) menggunakan
fakta-fakta secara tepat dan jujur; (2) mengorganisasi pikiran dan mengungkapkannya
dengan jelas, logis atau masuk akal; (3) membedakan antara kesimpulan yang didasarkan
pada logika yang valid dengan logika yang tidak valid; (4) mengidentifikasi kecukupan
data; (5) menyangkal suatu argumen yang tidak relevan dan menyampaikan argumen yang
relevan; (6) mempertanyakan suatu pandangan dan mempertanyakan implikasi dari suatu
pandangan; (7) menyadari bahwa fakta dan pemahaman seseorang selalu terbatas;
(8) mengenali kemungkinan keliru dari suatu pendapat dan kemungkinan bias dalam
pendapat.
Berdasarkan uraian di atas memilih lima indikator kemampuan berpikir kritis yang
disesuaikan dengan perkembangan usia anak SD. Adapun indikator yang akan digunakan
peneliti dalam mengukur kemampuan berpikir kritis siswa SD adalah sebagai berikut:
a. Menggunakan fakta-fakta secara tepat dan jujur;

b. Mengorganisasi pikiran dan mengungkapkannya dengan jelas, logis atau masuk akal;
c. Membedakan antara kesimpulan yang didasarkan pada logika yang valid dengan logika
yang tidak valid;
d. Menyangkal suatu argumen yang tidak relevan dan menyampaikan argumen yang
relevan; dan
e. Mempertanyakan suatu pandangan dan mempertanyakan implikasi suatu pandangan.
Seorang guru dalam proses pembelajaran sangat perlu untuk memperhatikan

perkembangan siswa. Tingkat perkembangan antar satu siswa dengan siswa yang lainnya
akan berbeda. Oleh karena itu, seorang guru harus mendesain pembelajaran yang dapat
mendukung perkembangan masing-masing siswanya.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Siswa usia SD memiliki beberapa karakteristik atau sifat khas yang melekat. Secara
alamiah memiliki rasa ingin tahu yang kuat dan tertarik akan dunia sekitar yang
mengelilingi diri mereka sendiri. Belajar secara efektif ketika mereka merasa puas
dengan situasi yang terjadi.
Hal ini bertujuan agar selama proses pembelajaran guru tidak keluar dari konteks
yang telah ditetapkan. Proses pembelajaran IPA yang berhasil. Dalam pembelajaran
IPA. Dimana tujuan pembelajaran IPA seperti yang dijelaskan oleh Hendro Darmojdo
dan Jenny R.E. Menolong siswa mengaplikasikan teknologi yang dapat meningkatkan
kualitas hidup, 3. Membantu siswa mengembangkan pola berpikir yang
baik, 5. Kesenangan untuk siswa dengan membuat mereka tertarik pada masalah-
masalah yang terjadi.
Kemampuan Berpikir Kritis
Elaine B. Johnson berpikir dalam tingkatan yang lebih tinggi membidik baik
berpikir kritis maupun berpikir kreatif. Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan
bahwa berpikir kritis merupakan suatu salah satu proses mental yang harus
dikembangkan karena mempengaruhi prestasi belajar dan keberhasilan proses
pembelajaran. Berpikir kritis merupakan suatu proses yang terarah dan jelas yang
digunakan dalam kegiatan mental seperti memecahkan masalah, mengambil
keputusan, membujuk, menganalisis asumsi dan melakukan penelitian ilmiah. Berpikir
kritis secara esensial adalah proses aktif dimana seseorang memikirkan berbagai hal
secara mendalam, mengajukan pertanyaan untuk diri sendiri, menemukan informasi
yang relevan untuk diri sendiri daripada menerima berbagai hal dari orang lain .
Berpikir kritis menuntut upaya keras untuk memeriksa setiap keyakinan atau
pengetahuan asumtif berdasarkan bukti pendukungnya dan kesimpulan kesimpulan
lanjutan yang diakibatkannya. Dari pendapat beberapa ahli mengenai pengertian berpikir
kritis diatas, dapat dinyatakan bahwa berpikir kritis adalah suatu proses kegiatan mental
yang terarah dan jelas tentang suatu masalah yang meliputi merumuskan
masalah, menentukan keputusan, menganalisis dan melakukan penelitian ilmiah yang
akhirnya menghasilkan suatu konsep yang diyakini berdasarkan sumber terpercaya.
Berdasarkan uraian di atas memilih lima indikator kemampuan berpikir kritis yang
disesuaikan dengan perkembangan usia anak SD. Seorang guru dalam proses
pembelajaran sangat perlu untuk memperhatikan perkembangan siswa. Tingkat
perkembangan antar satu siswa dengan siswa yang lainnya akan berbeda. Oleh karena
itu, seorang guru harus mendesain pembelajaran yang dapat mendukung perkembangan
masing-masing siswanya.
B. SARAN
1. Guru dalam membrikan pembelajan IPA dapat menggunakan pembelajaran berpikir

kritis di pembelajaran IPA lainnya.
2. Guru diharapkan memberikan soal-soal yang dapat melatih kemampuan
berpikir kritis siswa.
3. Guru dan siswa dapat melaksakan pembelajaran berpikir kritis dengan menyenangkan
dan berhasil.
Lampiran 1 Contoh Instrumen Kisi-kisi Berpikir Kritis
KISI –KISI
INSTRUMEN PENGUKURAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
Muatan Pembelajaran : IPA (Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita)

Kelas / Semester : V / II
KD : 3.8 Menganalisis siklus air dan dampaknya pada peristiwa di bumi serta kelangsungan makhluk hidup.
NO INDIKATOR SUB INDIKATOR INDIKATOR BUTIR NO JENJANG

BERPIKIR KRITIS BERPIKIR KRITIS PENCAPAIAN BUTIR PENCAPAIAN
1 Memberikan penjelasan Mengidentifikasi Siswa mampu merumuskan pertanyaan 2 1 C6K3
sederhana atau merumuskan tentang manfaat air bagi 2 C6K3
pertanyaan manusia, hewan dan tumbuhan
Menganalisis Siswa mampu merumuskan kriteria untuk 1 3 C6K3

argumen mempertimbangkan kemungkinan jawaban
terjadinya siklus air
Siswa mampu membuat 1 4 C6K3

kalimat-kalimat pertanyaan tentang siklus air
Bertanya dan
menjawab pertanyaan Siswa mampu membuat penjelasan sederhana 1 5 C6K3
tentang pengaruh siklus air
terhadap makhluk hidup
2 Membangun keterampilan Mempertimbangkan Siswa mampu mempertimbangkan kesesuaian 1 7 C5K4
dasar sumber apakah sumber
dapat dipercaya atau
tidak (kredibiltas)
Kemampuan Siswa mampu 3 8 C6K4
memberikan alasan memberikan alasan tentang terjadinya air tanah 9 C6K4
10 C6K3
Kemampuan Siswa mampu 3 8 C6K4
memberikan alasan memberikan alasan tentang terjadinya air tanah 9 C6K4
10 C6K3
3 Menyimpulkan Menginduksi dan Siswa mampu membuat 1 11 C6K3
mempertimbangkan poster tentang dampak siklus air bagi
hasil induksi kehidupan
Membuat kesimpulan Siswa mampu mengemukakan kesimpulan 3 6 C5K3
tentang faktor yang mempengaruhi 12 C5K3
kualitas air terhadap kehidupan manusia C5K3
13
Menyusun prinsip- Siswa mampu membuat bagan sederhana 2 14 C6K3
prinsip yang dapat untuk 15 C6K3
diterima menjelaskan siklus air
Siswa mampu membuat sebuah kegiatan yang 1 19 C6K3
dapat dilakukan untuk menjaga
ketersediaan air tanah
4 Memberikan penjelasan Mempertimbangkan Siswa mampu membuat alasan mengenai 4 16 C4K3
lebih lanjut dan memikirkan faktor yang mempengaruhi siklus 17 C6K3
secara logis alasan air C5K3
18
C5K4
21
Merumuskan Siswa mampu membangun argument 1 20 C6K4
definisi untuk mengenai faktor- faktor yang mempengaruhi
mengerjakan soal siklus air
5 Mengatur strategi dan Menggabungkan Siswa mampu mengungkap dampak siklus 1 22 C5K3
taktik beberapa konsep air terhadap kehidupan manusia
untuk
menyelesaikan
masalah
Siswa mampu merumuskan solusi 1 23 C5K4
alternatif mengenai
ketersediaan air bersih
Berinteraksi Siswa mampu membuat poster tentang 2 24 C6K3
dengan orang lain manfaat air bagi manusia, hewan dan 25 C6K3
tumbuhan
Lampiran 2 Contoh Lembar Soal Instrumen Pengukuran Kemampuan Berpikir Kritis
LEMBAR SOAL
INSTRUMEN PENGUKURAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
Muatan Pembelajaran : IPA (Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita)

Kelas / Semester : V / II
KD : 3.8 Menganalisis siklus air dan dampaknya pada peristiwa di bumi serta kelangsungan makhluk hidup.
SUB INDIKATOR NO SOAL SKORING
BERPIKIR
KRITIS KRITERIA JAWABAN SKOR
Mengidentifikasi 1 Semua makhluk hidup membutuhkan air. Banyak cara yang Pertanyaan yang akan muncul :
atau merumuskan dapat dilakukan makhluk hidup untuk memenuhi kebutuhan 1) Mengapa air sangat
pertanyaan air. Begitu pula dengan hewan. Hewan juga membutuhkan air bermanfaat bagi
untuk keberlangsungan hidupnya.
keberlangsungan hidup
manusia ?
Pertanyaan :
2) Apa dampak yang terjadi jika
Dari pernyataan di atas, rumuskan 3 permasalahan tersebut
air tidak dapat mencukupi
dalam bentuk pertanyaan !
kebutuhan hidup makhluk
hidup!
3) Bagaimana peranan air

terhadap keberlangsungan
hidup makhluk hidup?
4) Mengapa air sangat
bermanfaat bagi
tumbuhan ?
bermanfaat bagi
hewan ?
Skoring:
Jika membuat 3 pertanyaan yang
4
tepat mengenai manfaat air
bagi manusia, hewan dan
tumbuhan
Jika membuat 2 pertanyaan yang 3
tepat mengenai manfaat air bagi
manusia, hewan dan tumbuhan
Jika membuat pertanyaan yang 1
tidak tepat
0
Tidak membuat pertanyaan
Mengidentifikasi 2 Pertanyaan yang akan muncul :

atau merumuskan 1) Berdasarkan gambar, apa
pertanyaan manfaat air bagi hewan?
bermanfaat bagi
manusia ?
bermanfaat bagi
tumbuhan ?
Perhatikan gambar berikut ! bermanfaat bagi
hewan ?
Berdasarkan gambar di atas, buatlah 3 pertanyaan tentang 5) Berdasarkan gambar,
manfaat air bagi makhluk hidup!
bagaimana cara manusia
menjaga kelangsungan hidup
tumbuhan?
Skoring:
1
Jika membuat pertanyaan yang
tidak tepat
Tidak membuat pertanyaan 0
Menganalisis 3 Bacalah wacana di bawah ini! Kemungkinan jawaban:

argument Permasalahan yang
terjadi dikarenakan dampak
Saat berlibur di kampung halamannya, Dedi melihat kondisi
musim kemarau. Musim kemarau
sawah yang tanahnya retak-retak dan tanaman padi mengering.
Saat itu sedang musim kemarau. mengakibatkan tidak adanya
resapan air (penyimpanan air di
dalam tanah), oleh karena itu
hujan yang turun juga semakin
Berdasarkan wacana di atas, permasalahan apa yang Anda sedikit.
dapatkan ? Identifikasi dengan mempertimbangkan
kemungkinan jawaban yang benar! Skoring:
Jika memberikan pendapat yang
relevan dengan wacana tentang
4
terjadinya siklus air dilengkapi
alasan dan solusinya
3
terjadinya siklus air dilengkapi
alasan.
relevan dengan wacana tentang 2
terjadinya siklus air tanpa
memberikan solusinya
kurang relevan dengan wacana 1
tentang terjadinya siklus air 0
Jika tidak memberikan jawaban
Menganalisis 4 Bacalah wacana berikut! Kemungkinan jawaban:

argumen Proses siklus air menyebabkan air bergerak meninggalkan Peristiwa yang terjadi pada
tanah ke udara. Selanjutnya, air turun lagi ke tanah dalam wacana itu adalah “Siklus Air
bentuk air hujan. Nah, air yang turun ke tanah ini ada yang Tanah”. Tiga peristiwa siklus air
masuk ke sungai. Aliran air di sungai ini akan terkumpul tanah diantaranya :
kembali di laut. Selain masuk ke sungai dan mengalir ke laut, 1) Air bergerak meninggalkan
ada juga air yang tergenang membentuk danau. tanah ke udara.
Air yang turun ke tanah ada yang masuk dan bergerak ke dalam 2) Air turun lagi ke tanah
tanah melalui celah-celah dan pori-pori tanah serta batuan. Air dalam bentuk air hujan.
yang masuk ke dalam tanah ini kemudian menjadi air cadangan 3) Air yang turun ke tanah
(sumber air). Air cadangan akan selalu ada apabila daerah masuk ke sungai dan akan
peresapan air selalu tersedia. Daerah resapan air terdapat di terkumpul kembali di laut.
hutan-hutan. Tumbuhan hutan mampu memperkukuh struktur
tanah. Saat hujan turun, air tidak langsung hanyut, tetapi air Skoring:
akan terserap dan tersimpan di dalam tanah. Air yang tersimpan Jika memberikan pendapat yang
dalam tanah akan menjadi air tanah. Air akan lebih mudah 4
relevan dengan wacana
meresap jika terdapat banyak tumbuhan. Air yang meresap dilengkapi alasan dan runtut
akan diserap oleh akar tumbuhan tersebut. Adanya air dan akar
di dalam tanah menyebabkan struktur tanah menjadi kukuh dan
tidak mudah longsor.
Pertanyaan : Jika memberikan pendapat yang 3
Berdasarkan informasi di atas, peristiwa apa yang terjadi? relevan dengan wacana
dilengkapi alasan
Berikan penjelasanmu!
relevan dengan wacana tanpa 2
memberikan solusinya
kurang relevan dengan wacana 1
tentang terjadinya siklus air
Jika tidak memberikan jawaban 0
Bertanya dan 5 Perhatikan gambar berikut ! Kemungkinan jawaban:

menjawab Siklus air mempengaruhi
pertanyaan peristiwa di bumi dan
kelangsungan hidup makhluk
hidup. Siklus air menyediakan air
yang dibutuhkan oleh makhluk
hidup. Siklus air juga
mempengaruhi kelembaban,
suhu, curah hujan dan iklim di
bumi. Uap air hasil evaporasi
yang ada di atmosfer akan
mempengaruhi kelembaban dan
suhu. Uap air akan mengurangi
suhu di bumi sehingga tidak
terlalu panas. Air yang turun
sebagai hujan menghasilkan air
Pertanyaan : tawar yang dibutuhkan makhluk
hidup untuk dapat bertahan
Berdasarkan gambar tersebut, buatlah penjelasan sederhana hidup. Banyaknya curah hujan
tentang pengaruh siklus air terhadap makhluk hidup!
yang turun juga dipengaruhi oleh
banyaknya air yang mengalami
penguapan dalam siklus air.
Skoring:
4
pengaruh siklus air terhadap
makhluk hidup dilengkapi alasan
dan runtut.
makhluk hidup dilengkapi alasan
makhluk hidup tanpa disertai
alasan
1
makhluk hidup
Membuat 6 Perhatikan gambar berikut ! Kemungkinan jawaban:

kesimpulan Cara memelihara ketersediaan
air bersih salah satunya dengan
menghemat penggunaan air.
Penggunaan air secara
berlebihan dan tidak bertang-
gungjawab dapat berakibat pada
bencana kekeringan. Kita harus
bisa mengurangi kebiasaan
buruk seperti mandi terlalu lama
atau lupa untuk menutup keran
air setelah mandi. Pemborosan
penggunaan air bisa
mengakibatkan berkurangnya
sumber air yang ada dan akan
berdampak sangat buruk saat
terjadi musim kemarau.
Skoring:
cara memelihara ketersediaan air
bersih dilengkapi alasan tepat
dan runtut
cara memelihara ketersediaan air 3
Pertanyaan : bersih dilengkapi alasan
Berdasarkan gambar di atas, buatlah sebuah kesimpulan Jika memberikan pendapat yang
mengenai cara memelihara ketersediaan air bersih ! relevan dengan wacana tentang 2
cara memelihara ketersediaan air
bersih tanpa alasan
Jika memberikan pendapat yang 1
kurang relevan dengan wacana
tentang cara memelihara
ketersediaan air bersih
Mempertimbangkan 7 Bacalah wacana berikut! Kemungkinan jawaban:
kredibiltas suatu Kondisi ketersediaan air bersih di berbagai daerah di Indonesia Menurut pendapat saya pendapat
sumber hingga saat ini masih memprihatinkan. Pemerintah Danis Hidayat dapat dipercaya
berkomitmen melengkapi pembangunan sarana air bersih karena saat ini rata-rata
hingga mencapai 100% secara nasional pada tahun 2030 ketersediaan air bersih nasional
mendatang. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan di 514 kabupaten/kota kisaran
Rakyat, Danis Hidayat Sumadilaga menyebutkan “Secara 72-90%. Bahkan di beberapa
nasional, kita berusaha untuk tahun 2030 akan selesai 100%. daerah ada yang ketersediaan
Jadi masih ada waktu 10 tahun lagi” Ujar Danis dalam sarana air bersihnya kurang dari
kunjungan kerjanya ke Temanggung. Ia mengungkapkan upaya 70% di daerah perkotaan.
pengadaan air bersih di berbagai daerah terkendala berbagai Solusi dari permasalahan ini
factor. Diantaranya lokasi sumber air yang jauh dari diharapkan pemerintah membuat
pemukiman. Karenanya masyarakat harus berjalan cukup jauh program penyediaan air bersih
untuk bisa mengakses sumber air tersebut. berbasis masyarakat dengan
mendekatkan sumber air tersebut
Sumber : https://mediaindonesia.com/read/detail-ketersediaan- ke masyarakat melalui
air-bersih-nasional-memprihatinkan. sambungan-sambungan pipa.
Skoring:
Pertanyaan :
Berdasarkan informasi di atas, menurutmu apakah solusi Danis relevan dengan wacana 4
Hidayat dapat dipercaya ? berikan alasanmu!
dilengkapi alasan yang tepat dan
solusi yang tepat
relevan dengan wacana
dilengkapi alasan
relevan dengan wacana tanpa
alasan
kurang relevan dengan wacana
Kemampuan 8 Bacalah wacana berikut! Kemungkinan jawaban:
memberikan alasan Air sungai yang berwarna hijau
Air sungai yang berwarna hijau atau coklat memang masih disebabkan oleh dedaunan yang
alami, tapi bukan berarti air tersebut aman digunakan untuk ikut terbawa sungai sedangkan
minum dan memasak. air sungai yang berwarna coklat
disebabkan oleh pasir, lumpur,
Pertanyaan: kayu dan kotoran lainnya yang
Identifikasilah mengapa air sungai berwarna hijau atau cokelat! hanyut bersama air sungai.
Skoring:
Jika memberikan jawaban yang
relevan dilengkapi alasan yang 4
tepat dan jelas
Jika memberikan jawaban yang 3
relevan dilengkapi alasan
relevan tanpa alasan
kurang relevan
Kemampuan 9 Air tidak akan pernah habis karena terjadi siklus air. Namun, Kemungkinan jawaban:
memberikan alasan mengapa jumlah air bersih semakin berkurang? Penyebab kelangkaan air bersih
diantaranya :
Pertanyaan: 1) Polusi Air yang dapat
mencemari air tanah
Coba analisis faktor apa yang menyebabkan berkurangnya
jumlah air bersih saat ini! 2) Overpopulasi, populasi
manusia yang meningkat
sangat cepat
3) Penggunaan air yang
berlebihan, tidak hemat air
4) Pertanian, metode pertanian
tidak menggunakan irigasi
yang baik
5) Jarak, tidak dekat dengan
sumber air
6) Kekeringan, daerah yang
tidak mendapatkan curah
hujan yang cukup
7) Akses pemerintah,
pemerintah mengontrol
secara ketat penggunaan air
Skoring:
Jika memberikan 7 jawaban yang
relevan dilengkapi alasan 4
Jika memberikan 4-5 jawaban 3
yang relevan dilengkapi alasan
yang relevan dilengkapi alasan
Jika memberikan 1 jawaban yang 1
relevan
Kemampuan 10 Air di permukaan Bumi tidak akan habis karena adanya siklus Kemungkinan jawaban:
memberikan alasan air. Akan tetapi, air yang kita butuhkan adalah air bersih. Oleh Syarat / keadaan fisik air bersih
karena itu, kita harus mengetahui syarat-syarat air yang bersih, mencakup beberapa hal,
terutama dari keadaan fisik air tersebut. Daerah perkotaan diantaranya :
merupakan daerah yang paling banyak mengalamai kesulitan 1) Air jernih dan tidak keruh
mendapatkan air bersih dikarenakan air sungai yang ada di 2) Tidak berwarna apapun
perkotaan terkadang memiliki bau dan keruh 3) Tidak berasa apapun
4) Tidak berbau apapun
Pertanyaan :
5) Suhu sejuk (10-25’C)
Analisislah syarat-syarat fisik air yang dikategorikan menjadi
6) Tidak meninggalkan
air bersih!
endapan
Skoring:
benar
yang benar
yang benar
benar
Menginduksi dan 11 Perhatikan hasil percobaan berikut! Kemungkinan jawaban:
mempertimbangkan No Jenis Air Kejernihan Warna Air Bau Air Syarat / keadaan fisik air bersih
hasil induksi mencakup beberapa hal,
Air diantaranya :
1 Air Akuades Jernih Tidak Tidak 1) Air jernih dan tidak keruh
(Tidak berwarna berbau 2) Tidak berwarna apapun
keruh) 3) Tidak berasa apapun
2 Air Selokan Tidak jernih Kehitaman Menyengat 4) Tidak berbau apapun
(keruh) (busuk) 5) Suhu sejuk (10-25’C)
3 Air Kolam Tidak jernih Berwarna Menyengat 6) Tidak meninggalkan
Ikan (keruh) kebiruan (amis, endapan
busuk) Berdasarkan hasil percobaan
tersebut, air akuades termasuk
Pertanyaan : air yang bersih secara fisik
Buatlah kesimpulan berdasarkan hasil percobaan di atas sesuai karena airnya jernih, tidak
dengan syarat fisik air yang bersih dan sehat! berwarna dan tiak berbau.
Sedangkan air selokan dan air
kolam ikan termasuk air yang
tidak bersih secara fisik karena
airnya keruh dan baunya
menyengat
Skoring:
relevan dilengkapi alasan dan
jelas
relevan tanpa alasan 2
kurang relevan 1
Membuat 12 Bacalah teks berikut! Kemungkinan jawaban:
kesimpulan Suplai air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Pemerintah tidak tinggal diam
Pancur Aji tidak mengalir. Puluhan keluarga Dusun Sontas, ketika warganya kesulitan
Kabupaten Sanggau, kesulitan mendapatkan air bersih. Mereka mendapatkan air bersih. Cara
terpaksa menggunakan air Sungai Sekayam untuk kebutuhan yang ditempuh pemerintah
sehari-hari. Kegiatan ini sudah berlangsung sejak dua pecan adalah merevitalisasi jaringan
terakhir. Warga Dusun Sontas menggunakan iar sungai untuk pipa air bersih yang rusak.
kebutuhan masak, minum, serta MCK. Diharapkan setelah proses
revitalisasi selesai, masyarakat
Pemerintah tidak tinggal diam. Pemerintah daerah meminta tidak akan bermasalah
PDAM Pancur Aji untuk merevitalisasi sejumlah jaringan pipa mendapatkan air bersih.
air bersih. Revitalisasi jaringan pipa air bersih tersebut sedang
dalam proses pengerjaan. Setelah proses revitalisasi selesai, Skoring:
warga Dusun Sontas tidak akan bermasalah untuk mendapatkan Jika memberikan jawaban yang
air bersih lagi. relevan dilengkapi alasan dan
jelas 4
Sumber:http://rri.co.id/entikong/post/berita/438066/daerah- Jika memberikan jawaban yang
krisis-air.html) relevan dilengkapi alasan
Pertanyaan :
3
Buatlah kesimpulan mengenai peristiwa dalam teks tersebut! Jika memberikan jawaban yang 2
kurang relevan
0
Membuat 13 Perhatikan gambar berikut ! Kemungkinan jawaban:
kesimpulan Faktor yang mempengaruhi
pencemaran air terhadap
kehidupan manusia disebabkan
karena kegiatan manusia seperti
membuang sampah
sembarangan atau limbah pabrik
yang mencemari air. Akibat
pencemaran air bisa membuat
ikan dan organisme air menjadi
mati serta merusak ekosistem air.
Pertanyaan : Bagi manusia, pencemaran air
bisa jadi sarang penyakit serta
Berikan kesimpulanmu tentang faktor yang mempengaruhi
menyebabkan bencana banjir
pencemaran air terhadap kehidupan manusia berdasarkan
dan tanah longsor.
gambar di atas!
Skoring:
relevan dilengkapi alasan dan 4
jelas
kurang relevan
Menyusun prinsip- 14 Siklus air adalah sirkulasi air yang berasal dari laut kemudian Kemungkinan jawaban:
prinsip yang dapat menuju atmosfer lalu kembali lagi ke bumi, setelah itu ke laut
diterima lagi, dan begitu seterusnya. Siklus air terjadi akibat pengaruh
panas dari sinar matahari. Matahari menjadi penggerak utama
siklus air. Proses terjadinya siklus air melalui evaporasi
(penguapan), kondensasi (pengembunan), dan presipitasi
(hujan).
Pertanyaan:
Berdasarkan penjelasan di atas, buatlah bagan sederhana untuk
menjelaskan siklus air!
Skoring:
benar dan lengkap
benar dan lengkap
benar
benar
Menyusun prinsip- 15 Bacalah teks di bawah ini dengan seksama! Kemungkinan jawaban:
prinsip yang dapat Siklus Air Tanah
diterima Proses siklus air menyebabkan air bergerak meninggalkan
tanah ke udara. Selanjutnya, air turun lagi ke tanah dalam
bentuk air hujan. Air yang turun ke tanah ini ada yang masuk
ke sungai. Aliran air di sungai ini akan terkumpul kembali di
laut. Selain masuk ke sungai dan mengalir ke laut, ada juga air
yang tergenang membentuk danau. Air tanah adalah air yang
turun dan masuk ke tanah dan bergerak ke dalam tanah melalui
celah-celah dan pori-pori tanah serta batuan. Air yang masuk
ke dalam tanah ini kemudian menjadi air cadangan (sumber
air).
Sumber : http://www.ilmusocial.com/siklus-hidrologi
Pertanyaan :
Berdasarkan bacaan “Siklus Air Tanah” buatlah urutan-urutan
peristiwa penting dalam bacaan dalam bentuk diagram alir!
Skoring:
benar dan lengkap
benar
benar
Jika memberikan 1 jawaban yang
benar 1
0
Mempertimbangkan 16 Perhatikan gambar berikut ! Kemungkinan jawaban:
dan memikirkan Fungsi air dalam pembangkit
secara logis alasan listrik tenaga air untuk
menggerakan turbin sehingga
bisa menghasilkan listrik atau
sebagai alternatif energy. Dalam
hal ini pembangkit listrik
mengandalkan energi berupa
kinetik dan potensial dari air
untuk menghasilkan listrik dari
gerakan turbin yang memutar,
energi mekanis dihasilkan dari
Pertanyaan : putaran generator akibat medan
magnet yang diubah
Analisislah kegunaan air berdasarkan gambar di atas!
nantinya menjadi energi listrik.
Skoring:
jelas
kurang relevan
Mempertimbangkan 17 Bandingkanlah perbedaan antara transpirasi dan evaporasi Kemungkinan jawaban:
dan memikirkan dalam siklus air ! Transpirasi adalah proses
secara logis alasan penguapan air yang terkandung
dalam tumbuhan, terjadi
terutama pada siang hari
Sedangkan evaporasi atau
penguapan terjadi ketika air
berubah bentuknya dari cair
menjadi gas (terjadi di perairan)
Faktor yang mempengaruhi
diantaranya radiasi matahari,
suhu udara, tekanan air, tekanan
uap dan tekanan atmosfer.
Skoring:
jelas
kurang relevan
Mempertimbangkan 18 Pada saat musim hujan, jumlah air melimpah hingga menjadi Kemungkinan jawaban:
dan memikirkan banjir. Akan tetapi, saat musim kemarau jumlah air sangat Pada saat musim hujan, jumlah
secara logis alasan terbatas. air di suatu daerah akan
meningkat dikarenakan air yang
Pertanyaan : turun dari hujan di simpan dalam
Mengapa bisa terjadi demikian! tanah, jika di daerah tersebut
tidak terdapat daerah resapan air
maka kemungkinan besar air
tidak akan meresap kedalam
tanah, sehingga menimbulkan
banjir.
Pada musim kemarau jumlah air
sangat terbatas dikarenakan
kandungan air di dalam tanah
menurun bahkan hilang.
Karena keadaan alam sudah
tidak seimbang lagi, seperti
pepohonan yang di tebang dan
tidak melakukan reiboisasi,
sehingga saat musim hujan, tidak
ada akar pohon yang mengikat
air (sehingga terjadilah banjir)
dan pada saat musim kemarau,
tidak ada akar pepohonan yang
menyimpan air, karena pohon-
pohon sudah di tebang. (maka
terjadilah kekeringan)
Skoring:
jelas
kurang relevan
Menyusun prinsip- 19 Buatlah sebuah kegiatan yang dapat kita lakukan untuk Kemungkinan jawaban:
prinsip yang dapat menjaga ketersediaan air tanah ! Kegiatan yang dapat kita lakukan
diterima untuk menjamin ketersediaan air
tanah adalah :
1) Menanam pepohonan yang
akarnya dapat menyimpan air
tanah dengan baik.
2) Membuat lubang atau sumur
resapan air.
3) Melakukan pelestarian hutan
atau pepohonan di sekitar
lingkungan.
4) Tidak menggunakan air tanah
secara berlebihan.
5) Membuang sampah pada
tempatnya agar tidak
mengganggu proses
peresapan air.
6) Tidak mencemari tanah
dengan limbah-limbah atau
dengan zat kimia.
7) Memberikan edukasi
terhadap keluarga terdekat
dan masyarakat sekitar akan
pentingnya menjaga
ketersediaan air tanah.
8) Mengganti pipa air yang
bocor dengan pipa baru agar
tidak terjadi pemborosan air.
9) Menutup keran air dengan
rapat setiap setelah selesai
digunakan.
10) Tidak melakukan
penebangan pohon secara
sembarangan.
Skoring:
Jika memberikan 10 jawaban 4
yang benar dan lengkap
yang benar
yang benar
yang benar
Merumuskan 20 Perhatikan gambar berikut! Kemungkinan jawaban:
definisi untuk Proses yang terjadi pada gambar
mengerjakan soal adalah siklus pendek. Siklus
pendek merupakan terjadinya
penguapan air laut menjadi gas
karena panas matahari. Uap air
kemudian terkondensasi dan
membentuk awan yang pada
akhirnya akan kembali jatuh ke
permukaan laut.
Simpulan pertanyaan :
Mengapa uap air dapat
terkondensasi?
Skoring:
Pertanyaan : Jika memberikan jawaban yang
4
Analisislah proses apa yang terjadi pada gambar ? dan relevan dilengkapi alasan dan
simpulkan dalam bentuk pernyataan! pertanyaan
relevan dan pertanyaan 3
relevan tanpa pertanyaan
kurang relevan
Mempertimbangkan 21 Perhatikan gambar di bawah ini ! Kemungkinan jawaban:
dan memikirkan Pertanyaan : Campur tangan manusia tidak
secara logis alasan ada dalam proses daur hidup,
tetapi ada beberapa kegiatan
manusia yang memengaruhi
proses daur air ini, yaitu
1) Penebangan hutan liar yang
menyebabkan banyaknya
lahan kosong sehingga air
yang turun tidak terserap oleh
tanah
2) Pembangunan jalan dengan
menggunakan aspal dan
beton. Aspal dan benton
menghalangi air untuk
meresap ke dalam tanah.
3) Pembakaran hutan yang
dapat menyebabkan struktur
Berikan komentarmu mengenai dampak kegiatan manusia
tanah dan juga tandus.
terhadap perubahan siklus air!
4) Tidak menanami lahan-lahan
yang kosong dengan
tanaman, tetapi mengubah
lahan-lahan tersebut menjadi
daerah pemukiman.
5) Berkurangnya daerah resapan
air di daerah perkotaan
sehingga mengakibatkan
sungai, danau, dan daerah
penampungan air menjadi
kering. Apabila kering, maka
menyebabkan proses
penguapan menurun dan juga
berkurangnya pengendapan
titik-titik air di awan,
sehingga jumlah hujan pun
menurun.
Skoring:
jelas
3
2
kurang relevan
Menggabungkan 22 Perhatikan gambar berikut ! Kemungkinan jawaban:
beberapa konsep Dampak yang akan terjadi adalah
untuk bencana banjir. Karena keadaan
menyelesaikan alam sudah tidak seimbang lagi,
masalah seperti pepohonan yang di
tebang dan tidak melakukan
reiboisasi, kepadatan rumah
penduduk, jika di daerah tersebut
tidak terdapat daerah resapan air
maka kemungkinan besar air
tidak akan meresap kedalam
tanah, sehingga menimbulkan
Pertanyaan : banjir.
Kondisi daerah Skoring:
perkotaan seperti Jika memberikan jawaban yang 4
yang ditunjukkan relevan dilengkapi alasan dan
pada gambar dapat mempengaruhi siklus air. Berikan jelas
komentarmu tentang dampak yang akan terjadi! Jika memberikan jawaban yang 3
kurang relevan
Menggabungkan 23 Bacalah teks di bawah ini ! Kemungkinan jawaban:
beberapa konsep Air sangat dibutuhkan manusia. Ketersediaan air bersih Berikut beberapa tindakan yang
untuk menjadi masalah di beberapa tempat. Hal tersebut terjadi dapat kita lakukan untuk
menyelesaikan karena terjadinya pencemaran air dan penggunaan air yang menjaga ketersediaan air bersih,
masalah berlebihan. diantarana :
1) Menghemat penggunaan air
Pertanyaan : 2) Membuat lubang resapan
Berdasarkan wacana di atas, rumuskan solusi alternatif yang berguna untuk
mengenai ketersediaan air bersih!
menpung air hujan supaya
terserap ke dalam tanah
3) Menanam pohon supaya
akar-akar pohon dapat
menahan air di dalam tanah
4) Pelestarian hutan dan
daerah aliran sungai
5) Membangun tempat
penampungan air
6) Membangun sumur resapan
atau biopori
7) Menanggulangi sumber air
dari pencemaran, seperti
limbah pabrik.
Skoring:
benar dan lengkap
Jika memberikan 5-6 jawaban
yang benar 3
Jika memberikan 3-4 jawaban
yang benar 2
yang benar
Berinteraksi dengan 24 Bacalah teks di bawah ini ! Kemungkinan jawaban:
orang lain Proses Terjadinya Hujan
Proses terjadinya hujan disebut juga siklus air (siklus
hidrologi). Proses ini menyebabkan adanya hujan yang sering
kita alami pada saat musim hujan. Siklus air terjadi akibat
pemanasan pada air laut karena sinar matahari. Air laut yang
terkena sinar matahari menyebabkan air terus berputar (siklus)
dan mengalami pemanasan kembali dan terjadi hujan. Air laut
menguap, air berevaporasi, lalu jatuh dalam bentuk titik air atau
biasa disebut hujan. Dalam kasus lain tergantung cuaca dan
iklim setempat, air tersebut bisa berubah menjadi salju, hujan
es, bahkan kabut.
Skoring:
(sumber : http://belapendidikan.com/proses-terjadinya-hujan- Jika memberikan jawaban yang 4
siklus-air) relevan dilengkapi alasan dan
jelas
Pertanyaan : Jika memberikan jawaban yang
Berdasarkan teks tersebut, buatlah gambar siklus terjadinya
hujan! Jika memberikan jawaban yang
kurang relevan 1
0
Berinteraksi dengan 25 Air digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Kemungkinan jawaban:
orang lain Penggunan air yang tercemar dapat menimbulkan penyakit.
Sayangnya, ketersediaan air bersih yang ada di permukaan
bumi sangat terbatas. Tindakan yang dapat kita lakukan untuk
menghemat air diantaranya menggunakan air bekas mencuci
beras atau sayuran untuk menyiram tanaman.
2
Pertanyaan :
Berdasarkan wacana di atas, buatlah sebuah buklet tentang Skoring:
cara-cara memelihara ketersediaan air bersih ! Jika memberikan jawaban yang 4
relevan dan jelas maknanya
relevan namun maknanya kurang
jelas
relevan tanpa makna
kurang relevan
1. Kemungkinan jawaban No 14 Kemungkinan jawaban No 15

Kemungkinan jawaban No 24 Kemungkinan jawaban No 25
REFERENSI
Fahrudin Faiz. (2012). Thinking Skills Pengantar Menuju Berpikir Kritis. Yogyakarta: Suka
Press.
Hendro Darmodjo dan Jenny R. E Kaligis. (1992). Pendidikan IPA II. Jakarta: Depdikbud.
Jaya.IMS. (2019) .Pengembangan Instrumen Kemampuan Berpikir Kritis Pada Pembelajaran

IPA Siswa Kelas Sekolah Dasar. TESIS. Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja.
Johnson. Elaine B. (2009). Contextual Teaching And Learning. (Edisi Terjemahan Ibnu
Setiawan). Bandung: MLC.
Maslichach Asy’ari. (2006). Penerapan Pendekatan Sains-Teknologi Masyarakat dalam

Pembelajaran Sains di Sekolah Dasar. Jakarta: Depdiknas.
Saputri N I. (2014) Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas V Melalui
Inkuiri Terbimbing Pada Mata Pelajaran Ipa Di Sd N Punukan, Wates, Kulon Progo
Tahun Ajaran 2013/2014. Yogyakarta

Makalah Pengembangan Berpikir Kritis

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Makalah Pengembangan Berpikir Kritis

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MAKALAH PENGEMBANGAN BERPIKIR

Disusun Oleh Kelompok 4

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR

Cimahi, April 2021

Proses pembelajaran untuk anak SD perlu dirancang dan dilaksanakan dengan

Siswa SD masih sangat membutuhkan benda-benda konkret untuk menolong

B. Kemampuan Berpikir Kritis

1. Pengertian Kemampuan Berpikir Kritis

Ross (dalam Wowo Sunaryo Kuswana, 2011: 2) mengatakan berpikir merupakan

Ashman Conway (dalam Wowo Sunaryo Kuswana, 2011: 24) mengungkapkan

Memberikan penjelasan sederhana

2. Tujuan Berpikir Kritis

3. Aktivitas Berpikir Kritis

4. Ciri-Ciri Berpikir Kritis

a. Menggunakan fakta-fakta secara tepat dan jujur;

Seorang guru dalam proses pembelajaran sangat perlu untuk memperhatikan

Kemampuan Berpikir Kritis

1. Guru dalam membrikan pembelajan IPA dapat menggunakan pembelajaran berpikir

Muatan Pembelajaran : IPA (Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita)

NO INDIKATOR SUB INDIKATOR INDIKATOR BUTIR NO JENJANG

Menganalisis Siswa mampu merumuskan kriteria untuk 1 3 C6K3

Siswa mampu membuat 1 4 C6K3

Muatan Pembelajaran : IPA (Tema 8. Lingkungan Sahabat Kita)

3) Bagaimana peranan air

Mengidentifikasi 2 Pertanyaan yang akan muncul :

Menganalisis 3 Bacalah wacana di bawah ini! Kemungkinan jawaban:

Menganalisis 4 Bacalah wacana berikut! Kemungkinan jawaban:

Bertanya dan 5 Perhatikan gambar berikut ! Kemungkinan jawaban:

Membuat 6 Perhatikan gambar berikut ! Kemungkinan jawaban:

1. Kemungkinan jawaban No 14 Kemungkinan jawaban No 15

Jaya.IMS. (2019) .Pengembangan Instrumen Kemampuan Berpikir Kritis Pada Pembelajaran

Maslichach Asy’ari. (2006). Penerapan Pendekatan Sains-Teknologi Masyarakat dalam

Anda mungkin juga menyukai